• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kementerian PPN Bappenas :: Ekonomi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kementerian PPN Bappenas :: Ekonomi"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II*) III*) IV*) I*) II*) III**)

Jawa Barat, DKI Jakarta & Banten

Upah Nominal (000 Rp) 828,8 1116,8 1164,2 1131,4 1072,6 1098,6 1155,3 1152,3 1116,6 1165,4 1176,1 1131,9 1100,9 1190,4 1178,2 1259,0 1322,2 1268,2 1225,3 1228,0 1213,2 1242,7 1301,0 1344,4

Indeks Upah Nominal (2002=100) 100,0 134,7 140,5 136,5 129,4 132,6 139,4 139,0 134,7 140,6 141,9 136,6 132,8 143,6 142,2 151,9 159,5 153,0 147,8 148,2 146,4 149,9 157,0 162,2

Indeks Harga Konsumen (IHK) 100,0 111,7 114,0 113,9 117,6 120,9 127,0 124,7 136,4 139,2 140,0 142,0 145,7 124,9 124,7 127,6 130,0 134,4 140,3 144,8 145,9 146,6 147,3 150,1

Indeks Upah Riil (2002=100) 100,0 120,6 123,2 119,9 110,0 109,6 109,8 111,5 98,8 101,0 101,4 96,2 91,2 115,0 114,0 119,0 122,7 113,9 105,4 102,3 100,3 102,3 106,6 108,1

Jawa Tengah & Yogyakarta

Upah Nominal (000 Rp) 412,3 463,8 502,7 498,8 525,9 553,3 583,0 639,5 671,7 605,1 681,4 676,1 674,3 698,6 743,8 689,4 673,2 780,3 758,2 757,2 762,7 793,7 789,7 791,5

Indeks Upah Nominal (2002=100) 100,0 112,5 121,9 121,0 127,6 134,2 141,4 155,1 162,9 146,8 165,3 164,0 163,6 169,4 180,4 167,2 163,3 189,3 183,9 183,7 185,0 192,5 191,5 192,0

Indeks Harga Konsumen (IHK) 100,0 110,8 113,2 114,0 119,0 120,0 121,3 124,6 134,8 138,0 140,5 143,2 146,7 146,8 147,7 151,0 153,7 158,7 164,7 169,2 170,0 171,4 172,0 175,2

Indeks Upah Riil (2002=100) 100,0 101,5 107,7 106,1 107,2 111,8 116,6 124,5 120,9 106,4 117,6 114,5 111,5 115,4 122,1 110,7 106,2 119,3 111,7 108,5 108,8 112,3 111,4 109,6

Jawa Timur & Bali

Upah Nominal (000 Rp) 557,3 655,0 666,2 652,4 690,6 661,3 696,7 695,6 658,5 772,3 848,9 794,3 811,8 826,2 816,9 788,1 819,0 937,9 955,3 954,3 955,7 967,5 975,9 992,1

Indeks Upah Nominal (2002=100) 100,0 158,9 161,6 158,2 167,5 160,4 169,0 168,7 159,7 187,3 205,9 192,7 196,9 200,4 198,1 191,2 198,6 227,5 231,7 231,5 231,8 234,7 236,7 240,6

Indeks Harga Konsumen (IHK) 100,0 111,4 113,5 113,3 117,4 120,0 120,5 123,0 132,5 135,5 136,8 137,2 139,9 144,0 144,6 147,3 150,8 155,8 162,3 167,0 167,2 169,3 169,1 171,9

Indeks Upah Riil (2002=100) 100,0 142,6 142,4 139,7 142,7 133,7 140,2 137,2 120,5 138,2 150,5 140,4 140,7 139,2 137,0 129,8 131,7 146,0 142,8 138,6 138,6 138,6 140,0 140,0

Luar Jawa-Bali

Upah Nominal (000 Rp) 763,7 771,9 861,0 916,0 940,6 1058,3 1005,0 1057,6 1041,0 1160,9 1210,4 1298,1 1273,1 1453,7 1283,2 1385,9 1383,5 1280,5 1352,1 1340,9 1354,5 1363,0 1334,1 1304,7

Indeks Upah Nominal (2002=100) 100,0 187,2 208,8 222,2 228,1 256,7 243,8 256,5 252,5 281,6 293,6 314,9 308,8 352,6 311,2 336,2 335,6 310,6 328,0 325,2 328,5 330,6 323,6 316,5

Indeks Harga Konsumen (IHK) 100,0 110,7 113,2 113,6 117,1 121,1 121,6 124,0 137,3 140,2 142,3 143,8 147,3 152,3 152,1 156,0 159,9 165,6 174,0 179,0 180,1 181,3 180,5 185,1

Indeks Upah Riil (2002=100) 100,0 169,1 184,5 195,6 194,8 212,0 200,5 206,9 183,9 200,8 206,3 219,0 209,6 231,5 204,6 215,5 209,9 187,6 188,5 181,7 182,4 182,4 179,3 171,0

Tautan Sumber: https://www.bps.go.id/linkTabelStatis/view/id/1429

IHK di masing-masing kawasan dihitung sebagai rata-rata sederhana (tidak tertimbang) dari IHK

2007 2008

Triwulan Triwulan

IHK, Upah Nominal, Indeks Upah Nominal dan Riil Buruh Industri Berstatus di bawah Mandor Menurut Wilayah, 2004-Triw III 2009 (2002=100)

Wilayah Utama 2002

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Dalam proses pengajaran dan pembelajaran pemikiran sains kewirausahaan dengan menggunakan modul ESciT ini, guru punya andil yang besar dalam memastikan semua langkah aktivitas

[r]

Pengukuran luas plasenta dalam kategori normal juga memiliki pertumbuhan panjang femur mayoritas dalam kategori normal. Nilai sig adalah 0,009 dimana<0,05 maka

Penyimpangan ini dapat kita lihat pada tuturan Sinting yang mengandung makna yaitu seseorang yang memiliki pikiran yang tidak beres, juga pada tuturan

[r]

Adapun simbol verbal yang terdapat dalam upacara Kayori adalah berupa mantra yang dibacakan oleh pemangku adat yang bermakna sebagai permohonan untuk mendapatkan

unemployment that results from the time that it takes to match workers with jobs..