LAPORAN PRAKTIKUM
KARTOGRAFI II
OLEH :
SITI GORA KRISDHI
12/330171/TK/39357
JURUSAN TEKNIK GEODESI FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
LAPORAN PRAKTIKUM
KARTOGRAFI II
I. Materi : Pengenalan AutoCAD
II. Tujuan :
1. Mahasiswa dapat mengenal fungsi penggunaan aplikasi software AutoCAD 2. Mahasiswa dapat menerapkan salah satu penggunaannya dengan membuat layout
peta
III. Landasan Teori :
AutoCAD merupakan sebuah program yang biasa digunakan untuk tujuan tertentu dalam menggambar serta merancang dengan bantuan komputer dalam pembentukan
model serta ukuran dua dan tiga dimensi atau lebih dikenali sebagai “Computer-aided
drafting and design program” (CAD). Program ini dapat digunakan dalam semua
bidang kerja terutama sekali dalam bidang-bidang yang memerlukan keterampilan khusus.
Kelebihan dari AutoCad Map ini adalah dapat melakukan operasi dengan beberapa proyek sekaligus (Multiple Document Interface, MDI) dan pada saat yang sama dapat membuka proyek lain dengan sumber data yang sama (tunggal). Software ini dapat mendefinisikan system koordinat sesuai keperluan, yang hasilnya tetap dapat dibaca oleh system autodesk lain. Sarana penunjang bagi pemakai yaitu di situs Autodesk Map Support. Software ini juga memiliki berbagai fasilitas yang dimiliki oleh perangkat lain, yaitu dapat mengambil data-data eksternal yang telah dibuat dengan perangkat basisdata lain, seperti Microsoft access.
Sehingga pengguna dapat menganalisis data-data pada peta digital, dimana di dalam system informasi geografi, bekerja dengan topologi berhubungan dengan interkoneksi dan batas features peta, juga dapat membuat dan memodifikasi serta menghapus topologi, membuat buffer point, garis dan polygon, menganalisis peta dengan metode overlay object, point, garis dan polygon menggunakan intersek, union, identitas, klip dan menggandakan pengoprasionalan.
AutoCad Map dilengkapi dengan fasilitas menu Express. Dengan menggunakan fasilitas ini pemakai AutoCad Map dapat mengedit dan melakukan operasi aritmatika terhadap data-data yang ada dengan cepat dan akurat.
dan data-data eksternal, terdapat fasilitas linkage template yang dikendalikan oleh berbagai macam format database eksternal, seperti Microsoft Acces Database, Excell, paradox dan sebagainya, yang dipadukan dalam format file link template dan ODBC juga terdapat fasilitas object Linkage Embeded (OLE).
Software AutoCad Map juga terdapat fasilitas Structure Query Language (SQL) sehingga pengguna AutoCad Map dapat memakai beberapa perintah script customize untuk melakukan interaksi matematis, misalnya dengan penentuan query.
Dengan software AutoCad Map ini pekerjaan-pekerjaan digitasi peta, merapikan dan memasukkan data menjadi sangat mudah. Pekerjaan-pekerjaan itu antara lain :
1. Membuat tabel data objek.
2. Menentukan dan menghimpun data yang diinginkan. 3. Menampilkan data-data objek.
Keuntungan dari penggunaan software AutoCad salah satunya adalah program ini pada saat pertama kali kita gunakan mempunyai sistem koordinat. Sistem koordinat tersebut tidak mempunyai satuan (unit) tertentu, tetapi pengguna dapat menterjemahkan satuannya menurut keperluan masing-masing.
AutoCad memiliki toolbar draw dan toolbar modify. Fungsi dari toolbar draw adalah untuk menggambar objek sesuai dengan ikon yang telah disediakan, sedangkan fungsi dari toolbar modify adalah untuk mengedit gambar atau objek yang telah dibuat.
Adapun fungsi dari beberapa ikon-ikon dari toolbar-toolbar tersebut tersebut adalah sebagai berikut :
1. Rectangle
Adalah ikon yang berfungsi untuk membuat objek 2 dimensi yang memiliki bentuk segi empat.
2. Polyline
Adalah ikon yang berfungsi untuk membuat objek 2 dimensi yang memiliki bentuk seperti garis. Adapun polyline dapat ditulis dengan huruf PL di command window atau dengan mengklik ikon Polyline pada ikon draw toolbar. Adapun yang membedakannya adalah untuk polyline ini merupakan komponen garis yang terintegrasi, tidak seperti lie yang merupakan komponen garis terpisah.
3. Line
Adalah ikon yang berfungsi untuk membuat objek 2 dimensi yang memiliki bentuk seperti garis. Yang perlu diperhatikan adalah titik awal dari garis. Penggunaan line hanya sebagai pembuat garis saja tetapi bukan merupakan objek yang menyatu.
4. Mline
Perintah ini digunakan untuk membuat garis double. Biasanya mline / multi line digunakan untuk membuat desain rancang bangun yang nanti dibuat sebagai dinding.
5. Poligon
Adalah ikon yang berfungsi untuk membuat objek 2 dimensi untuk membentuk polygon / segi banyak beraturan. Yang harus ditentukan adalah jumlah sisi, titik pusat poloigon dan jari – jari poligon.
6. Circle
Perintah ini digunakan untuk membuat gambar lingkaran. Yang perlu anda tentukan adalah titik koordinat pusat lingkaran dan jari – jari lingkaran.
7. Move
Move adalah perintah yang digunakan untuk memindah sebuah objek ke posisi lain, baik jaraknya ditentukan dahulu ataupun tidak.
8. Copy
9. Rotate
Perintah ini digunakan untuk memutar sebuah object dengan besar sudut putar yang ditentukan sendiri serta titik pusat perputaran objek yang ditentukan sendiri.
10.Offset
Perintah offset dipergunakan untuk menduplikasi objek ke tempat lain dengan jarak pergeseran tertentu. Offset ini sering dipergunakan apabila hasil penduplikasian diperlukan untuk objek tertutup dan terbuka. Yang diperlukan untuk menjalankan perintah ini adalah memilih objek dan menentukan jarak serta menentukan arah offset. Caranya yaitu :
a. Klik ikon offset
b. Input di bagian bawah berapa jauh jarak yang di inginkan c. Enter
d. Lalu klik dan drag objek tersebut e. Lalu enter.
11. Array
Perintah ini digunakan untuk membuat objek yang lebih dri satu dengan jarak yang sama. Array terbagi menjadi 2 jenis :
1. Rectangular array : yaitu membuat objek array dengan susunan berkolom dan berbaris
2. Polar array : yaitu objek array yang melingkar terhadap suatu pusat
12. Erase
Erase digunakan untuk menghapus sebuah atau beberapa objek.
13. Extend
Extend berguna untuk memperpanjang sebuah garis hingga mencapai garis kurva / kurva lain yang saling berlawanan arahnya.
14. Trim
Merupakan perintah untuk menghapus sisa gambar yang berada di luar batas, yaitu memotong sebuah objek dengan menggunakan objek lain yang keduanya saling bersinggungan. Biasanya objek yang bisa dipotong bukan merupakan sebuah garis / bentuk.
Caranya yaitu : a. Klik menu trim
b. Klik objek yang keluar batas c. Klik kanan
15. ARC
ARC adalah objek busur. Dalam membuat objek busur ada bebrapa hal yang harus anda masukan seperti titik pusat busur, sudut , titik awal, titik akhir dan lain – lain.
16. Mirror
Perintah ini digunakan untuk Mencerminkan objek / membalik objek dengan menentukan sumbu pencerminannya.
17. Fillet
Perintah ini digunakan untuk menghubungkan dua baris yang berlawanan arahnya dengan sebuah busur. Besar kecilnya sudut kelengkungan busur ditentukan melalui perintah ini.
18.Chamfer
Perintah chamfer hampir sama dengan fillet. Ini digunakan untuk menghubungkan dua garis yang berlawanan arahnya dengan sebuah garis. Kelengkungannya lebih tajam.
19.Bhatch
Bhatch digunakan untuk membuat arsiran pada suatu area gambar. Area yang akan di arsir harus berupa area tertutup.
20.Explode
Perintah ini digunakan untuk memisahkan gari polyline atau garis bersambung lainnya seperti Multiline, rectang, poligon dan lain–lain, menjadi objek yang terpish–pisah.
21.Text
Teks merupakan fasilitas pada AutoCAD untuk membuat text. Untuk menambahkan text bisa menggunakan TEXT dan MTEXT.
V. Langkah Kerja :
1. Membuka program Autocad
2. Mencoba menjalankan fungsi dari toolbar
4. Membuat layer, memilih menu Format – Layer – memilih icon New Layer – memberi nama layer baru
5. Membuat titik untuk grid, menu Draw – donut – isikan diameter dalam dan luarnya
– buat titiknya
6. Membuat garis grid yang mengelilingi titik, menggunakna fungsi polyline – atur jaraknya dari pusat titik – buat garis dengan panjang tertentu – menu Modify - array
– polar Array – select object – mengsisikan total number items (4) – OK
7. Membuat grid yang banyak dengan memilih menu Array – Rectangular Array – select object – mengatur banyak baris dan kolom – mengatur jarak antar grid – OK
VI. Hasil
VII. Kesimpulan
Proses digitasi secara umum dapat didefinisikan sebagai proses konversi data
analog ke dalam format digital. Objek-objek tertentu seperti jalan, bidang persil, batas
kelurahan, batas desa, batas kecamatan, dan lain-lain yang sebelumnya dalam format
raster. Proses ini dilakukan dengan mengunakan perangkat lunak Autodesk Land
Enabled Map. Proses digitasi di AutoCad bertujuan untuk mendapatkan data berupa
data vektor yang dilakukan dengan melakukan digitasi on screen. Data awal yang
digunakan bisa berupa hasil scanning dari peta analog, foto udara, maupun citra satelit.
DAFTAR PUSTAKA
http://geointispasial.com/index.php?option=com_content&view=article&id=34&Itemid=92&l ang=id