• Tidak ada hasil yang ditemukan

MAKNA KATA ZAUJ DAN IMRA AH DALAM AL-QURAN (Kajian Tafsir Tematik) SKRIPSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "MAKNA KATA ZAUJ DAN IMRA AH DALAM AL-QURAN (Kajian Tafsir Tematik) SKRIPSI"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

MAKNA KATA ZAUJ DAN IMRA’AH

DALAM AL-QURAN

(Kajian Tafsir Tematik)

SKRIPSI

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana

dalam Ilmu Ushuluddin

Oleh:

DEWI SRIWAHYUNIARTI 11132201098

PROGRAM S1

JURUSAN TAFSIR HADIS

FAKULTAS USHULUDDIN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM

RIAU

(2)
(3)

ix ABSTRAKSI

Skripsi ini berjudul “MAKNA KATA ZAUJ DAN IMRA’AH DALAM AL-QUR’AN (KAJIAN TAFSIR TEMATIK),” bertujuan untuk mengembangkan keilmuan yang lebih komprehensif mengenai makna dan kandungan dari lafaz zauj dan imra’ah yang terdapat dalam al-Quran dengan mengkaji dan mengungkap makna dari dua kata tersebut.

Berkaitan dengan penyebutan istri di dalam al-Quran bermacam-macam. Ada yang menggunakan kata an-nisa’, shahibah (

ﺔﺒﺣﺎﺻ) {QS. 6: 101; QS. 80:

36; QS. 70: 12; QS. 72: 3}, zauj, dan imra’ah. Kata zauj dan imra’ah jika dilihat maknanya secara lahiriyah akan tampak bersinonim. Namun, bila diamati lebih teliti lagi maka akan diketahui bahwa masing-masing kata tersebut berkonotasi sendiri-sendiri sehingga tidak dapat dikatakan bahwa ada sinonim di antara kata-kata tersebut. Hal ini tentunya mengandung penjelasan yang berbeda baik itu fungsi maupun peranannya. Dengan demikian, untuk mendukung dan mempermudah dalam memahami makna kata zauj dan imra’ah dalam al-Qur’an tentunya dibutuhkan kajian secara khusus melalui penafsiran.

Adapun metode yang digunakan dalam mengungkapkan kata zauj dan

imra’ah dalam al-Quran adalah dengan metode tematik, penulis telah

mengumpulkan ayat-ayat yang mengandung kata zauj dan imra’ah dalam al-Quran, kemudian mengidentifikasikannya, mencari asbabun nuzulnya, serta mencantumkan hadis-hadis untuk mendukung pembahasan ini. Selain itu juga beberapa informasi dari sumber lain yang berkaitan dengan kajian ini.

Zauj adalah dua hal atau lebih yang berdampingan baik membawa karakter

persamaan maupun perbedaan, dan keduanya mempunyai sifat saling bergantung antara yang satu dengan yang lain. Kata zauj sebagian besar menunjukkan arti istri yang termuat dalam ayat-ayat Madaniyah. Sedangkan imra’ah adalah seorang perempuan atau menunjukkan perempuan dewasa. Pada umumnya, kata imra’ah bermakna istri, baik istri shalihah maupun istri yang ingkar terhadap suami yang membawa risalah kebenaran dari Allah SWT.

Adapun kesimpulan dari kajian ini adalah bahwasanya kata zauj disebutkan dengan 21 bentuk derivasinya yang digunakan sebanyak 81 kali dalam 72 ayat yang tersebar pada 43 surat yang berbeda dan kata imra’ah ditemukan dengan 6 bentuk derivasinya yang digunakan 26 kali yang tersebar pada 15 surat yang berbeda. lafal zauj ditampilkan dalam konteks kehidupan suami istri yang penuh rasa kasih sayang dan memiliki anak keturunan, sedangkan untuk keluaraga yang tidak terjalin kasih sayang atau karena ada khianat atau perbedaan akidah digambarkan dengan lafal imra’ah.

(4)

KATA PENGANTAR

Assalāmu’alaikum warahmatullāhi wabarakātuh

Dengan Hamdalah, Shalawat serta Salam kepada Nabi Muhammad SAW, keluarga serta para sahabat beliau. Dengan rahmat Allah SWT yang Maha Pengasih dan Penyayang, penulis dapat menyelesaikan penulisan ini, namun patut disadari bahwa merupakan suatu hal yang sulit bagi penulis untuk menyelesaikan Skripsi ini tanpa bantuan dari berbagai pihak yang senantiasa tulus membantu penyelesaian skripsi ini.

Selesainya penyusunan Skripsi ini tidak terlepas dari berbagai pihak yang sangat besar kontribusi dan jasa-jasanya. Oleh karena itu, sebagai tanda syukur dan terima kasih yang sangat mendalam atas semua nasihat, bimbingan, motivasi, dan dorongan yang telah diberikan, maka penulis mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada:

1. Yang terhormat Rektor Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Prof. Dr. Munzir Hitami, MA., beserta jajarannya yang telah memberi kesempatan kepada penulis untuk menimba ilmu di Universitas ini.

2. Yang terhormat Dekan Fakultas Ushuluddin Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Dr. Wilaela, M.Ag., beserta jajarannya yang telah mengantarkan penulis hingga menyelesaikan program S I.

3. Yang terhormat Ketua Jurusan dan Sekretaris Jurusan Tafsir Hadis, bapak Dr. Afrizal Nur, MIS., dan ibu Jani Arni, S. Th. I, M. Ag., beserta Bapak/ Ibu TU dan semuanya yang telah memberikan layanan administrasi kepada penulis sehingga bisa menyelesaikan penulisan skripsi ini.

(5)

v

4. Yang terhormat Bapak Pembimbing Akademik, bapak Drs. Kaizal Bay, M.Si., terima kasih atas semua bimbingan dan motivasi yang diberikan kepada penulis selama ini.

5. Al-Mukarram H. Masyhuri Putra, Lc., M.Ag. dan Dr. Afrizal Nur, MIS., yang telah membimbing kepada penulis dari awal hingga selesainya skripsi ini, semoga Allah meninggikan derajat dan kemuliaan kepada Bapak atas ilmu, nasihat, dan arahan yang telah diberikan. Āmīn.

6. Yang mulia kepada seluruh Bapak dan Ibu dosen yang telah memberikan dan mengajarkan ilmu dan pengetahuan. Semoga Allah memberikan kemuliaan dan derajat yang tinggi. Semoga ilmu yang telah diberikan bermanfaat untuk dunia dan akhirat.

7. Yang terhormat Kepala Perpustakaan al-Jami’ah dan Perpustakaan Fakultas Ushuluddin beserta seluruh staffnya yang telah memberikan pelayanan dengan baik.

8. Kepada para Ulama, Pakar, cendikiawan semoga Allah menjadikan keberkahan terhadap ilmu, pengetahuan, pendapat, dan karyanya yang telah membantu penulis dalam rujukan atau referensi penulisan.

9. Yang teristimewa ayahanda, Abdul Gafur, dan ibunda, Dra. A. Arti yang tercinta, adik-adik tersayang: Irfan Andi Gafur, Irwan Ahmad Gafur, dan Mahatir Muhammad Gafur, serta semua keluargaku tercinta yang selalu memberi do’a dan motivasi serta dukungannya baik moril maupun materil. Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat dan karunia-Nya dan menjadi amal ibadah atas semua kebaikan yang telah diberikan. Āmīn yā Rabb al-ālamīn.

10. Suamiku, Adi Purnawarman, S.Pd.I, yang selalu menyebutku dalam doa di setiap sujudnya, memberikan dukungan di setiap aktivitasku.

(6)

11. Teruntuk Mubasyir al-Qalbi, Adiva Kalila Dewi, senyum dan tawa serta tingkahmu yang lucu yang selalu menyemangati penulis untuk menyelesaikan Skripsi ini. Semoga engkau dapat menjadi Qurrata ‘Ayyun bagi bunda dan yandamu. Āmīn.

12. Teruntuk teman-teman seperjuanganku jurusan Tafsir Hadis, yaitu Fitria Muppida, Maya Anjela, Indah Pirma Maya, Riska Susanti, Lailatun Naza, Nur Aliya Bt Mu’id, Nurul Nadihah, Raudhatul Himmati Mardhiyati, Nira Riani, serta teman-teman jurusan Tafsir Hadis Internasional, Tafsir Hadis Regional, Aqidah Filsafat, dan Perbandingan Agama angkatan 2011, serta kakk-kakak dan adik-adik kelas jurusan Tafsir Hadis yang selalu memberi motivasi dan khususnya teman-teman, sahabat terbaikku yang tidak dapat ku sebutkan satu persatu. Jazakallah khairan katsiran.

Penulis menyadari banyaknya kekhilafan dan kekurangan baik sikap maupun tindakan, segi bahasa, analisis, maupun metode kerjanya yang tidak berkenan melalui tulisan ini, penulis sampaikan permohonan maaf yang sedalam-dalamnya serta kritik dan saran yang konstruktif sempurnanya skripsi ini.

Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua, terutama dalam bidang Tafsir Hadis.

Wassalāmu’alaikum warahmatullāhi wabarakātuh

Pekanbaru, 10 Maret 2015 Penulis,

(7)

x DAFTAR ISI NOTA DINAS LEMBARAN PENGESAHAN ... i PERSEMBAHAN ... ii MOTTO ... iii KATA PENGANTAR ... iv

PEDOMAN TRANSLITERASI ... vii

ABSTRAK ... viii

ABSTRAC ... ix

DAFTAR ISI... x

DAFTAR TABEL ... xii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Alasan Pemilihan Judul ... 12

C. Penegasan Istilah ... 12

D. Batasan dan Rumusan Masalah ... 14

E. Tujuan dan Kegunaan ... 16

F. Tinjauan Pustaka ... 17

G. Metode Penelitian ... 19

H. Sistematika Penulisan ... 22

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG ZAUJ DAN IMRA’AH .. 23

A. Makna Zauj dan Imra’ah ... 23

B. Ayat-Ayat yang Berkaitan dengan Zauj dan Imra’ah dalam al-Qur’an. ... 27

(8)

BAB III PENAFSIRAN KATA ZAUJ DAN IMRA’AH DALAM

AL-QUR’AN ... 52

A. Makna Kata Zauj ... 52

B. Makna Kata Imra’ah ... 71

BAB IV ANALISA TERHADAP MAKNA ZAUJ DAN IMRA’AH ... 94

A. Makna kata zauj. ... 94

B. Makna Kata Imra’ah. ... 97

BAB V PENUTUP... 101

A. Kesimpulan ... 101

B. Saran ... 102 DAFTAR KEPUSTAKAAN

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa menggunakan metode pembelajaran problem solving dan metode problem posing pada materi cahaya di

Sulong dan Nor (2008) menyatakan bahwa ukuran dewan memiliki pengaruh signifikan positif dengan nilai perusahaan, sebab dapat meningkatkan kontrol dan monitor terhadap nilai dividen,

Sebuah gas berada dalam suatu tabung dengan volume mula-mula 20 cm 3 .Gas berproses pada tekanan tetap sebesar 2 x 10 4 N/m 2 sehingga volumenya menjadi 40 cm 3 ,usaha

a globális pénzügyi válság egyik fontos tapasztalata: ahhoz, hogy egy bank csődje a nemzetgazdaság egészére súlyos hatással legyen, nem kell, hogy ez az intézmény nagy legyen

Untuk perusahaan publik yang sebagian sahamnya dimiliki oleh masyarakat melalui bursa saham, penyajian laporan keuangan harus memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh lembaga

Selama aktiva tetap dimiliki dan digunakan dalam operasi normal perusahaan agar tidak cepat terjadi kerusakan dari umur yang telah ditetapkan dan untuk menambah umur dari

Sungai Raya Dalam Kecamatan Pontianak Tenggara dengan tingkat ketergangguan masyarakat akibat arus lalu lintas yang akan dianalisis menggunakan alat bantu SPSS ver 16.0 guna

Dan yang harus melakukan produktivitas akan semakin meningkat dan harus supaya yang dapat hanya tangkap ikan dan untuk masyarakat ikan di laut, dan modal kerja pada usaha