• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gambar 3.35 Segmen Jalan Daerah Kebun Jeruk (3)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Gambar 3.35 Segmen Jalan Daerah Kebun Jeruk (3)"

Copied!
51
0
0

Teks penuh

(1)110. p. Jalan Arjuna Selatan, Tanjung Duren, Batu Sari, Kemanggisan, Rawa Belong. ARJUTR3. ARJUTR2. TANDUR6. BATSAR1. ARJUTR1. BATSAR2. BATSAR3. BATSAR2 KEMGGN2. KEMGGN1. RAWBEL1. Gambar 3.34 Segmen Jalan Daerah Kebun Jeruk (2). q. Jalan Kembangan kerep, Meruya Utara.. KEMKEN1. KEMKER4 MERUTR1. MERUTR3. MERUTR4. Gambar 3.35 Segmen Jalan Daerah Kebun Jeruk (3).

(2) 111. r. Jalan. Kembangan. Kencana,. Meruya. Utara,. Panjang. KEMKEN1. MERUTR2. PANJNG5. PANJNG11 MERUTR1. PANJNG16. PANJNG6. PANJNG7. MERUTR4 PANJNG10. PANJNG8. PANJNG9. PANJNG15. Gambar 3.36 Segmen Jalan Daerah Kebun Jeruk (4) s. Jalan Kebun Jeruk Raya, Musyawarah, Anggrek, Rawa Belong, Palmerah Tengah. RAWBEL1 KJRRYA1. PALTEN1. MURYAH1. RAWBEL2. RAWBEL3 RAWBEL4. ANGGRK1. ANGGRK2.

(3) 112. Gambar 3.37 Segmen Jalan Daerah Kebun Jeruk (5) 3.4.5.2 Input Data Tabel KoordinatPeta Tabel 3.5 Data Tabel KoordinatPeta.

(4) 113. 3.4.5.3 Input Data Tabel TblSegmen. Tabel 3.6 Data Tabel TblSegmen.

(5) 114. 3.4.5.4 Input Data Tabel Penyambung. Tabel 3.7 Data Tabel Penyambung.

(6) 115. 3.4.5.5 Input Data Tabel TblSensor. Tabel 3.8 Data Tabel TblSensor.

(7) 116. 3.4.6. State Transition Diagram State Transition Diagram (STD) merupakan suatu modelling tool yang menggambarkan sifat ketergantungan pada waktu dari suatu sistem. STD digunakan sebagai pedoman perancangan serta tampilan layar untuk mempermudah perancangan. Berikut adalah STD untuk sistem ini: 3.4.6.1 STD Aplikasi Komputer Pengguna 1.. STD Menu Utama. Gambar 3.38 STD Menu Utama Komputer Pengguna.

(8) 117. 2.. STD Sub Menu Port Kembali ke Menu Utama Kembali ke Menu Utama Kembali ke Menu Utama Klik “Com1” Muncul tanda Check. Port. Klik “Com2” Muncul tanda Check. Klik “Putus” Semua Check Hilang. Com1. Com2. Putus. Gambar 3.39 STD Sub Menu Port Komputer Pengguna. 3.. STD Sub Menu Sistem GAT. Gambar 3.40 STD Sub Menu Sistem GAT Komputer Pengguna.

(9) 118. 4.. STD Sub Menu Bantuan. Gambar 3.41 STD Sub Menu Bantuan Komputer Pengguna. 5.. STD Sub Menu Keluar. Gambar 3.42 STD Sub Menu Keluar Komputer Pengguna.

(10) 119. 3.4.6.2 STD Aplikasi Komputer Pusat 1.. STD Menu Utama. Gambar 3.43 STD Menu Utama Komputer Pusat. 2.. STD Sub Menu Sistem MDM.

(11) 120. Gambar 3.44 STD Sub Menu Sistem MDM Komputer Pusat 3.5. Perancangan Menu 3.5.1. Perancangan Menu Aplikasi Komputer Pengguna 1.. Perancangan Menu Utama Di dalam menu utama terdapat 4 sub menu, yaitu Port, Sistem GAT, Bantuan dan Keluar. Penjelasan rancangan menu utama beserta sub menu dijelaskan melalui gambar di bawah ini.. Gambar 3.45 Rancangan Menu Utama Komputer Pengguna.

(12) 121. 2.. Perancangan Menu Port Pada Menu Port ini terdapat 3 pilihan yaitu Com1, Com2 dan Putus, Com1 dan Com2 merupakan port serial virtual yang disambungkan ke perangkat lunak Franson yang bisa mentranfer data GPS dari port bluetooth ke port Serial Com.. Gambar 3.46 Rancangan Menu Port Komputer Pengguna 3.. Perancangan Menu Sistem GAT Pada Menu Sistem GAT terdapat 2 item, yaitu Aktif GAT dan Tentukan Tujuan, item Aktif GAT digunakan untuk mengaktifkan sistem GAT(GPS Anti Traffic Jam), sedangkan Tentukan Tujuan berfungsi untuk mengaktifkan pointer mouse untuk melakukan interaksi langsung dengan peta di layer, dengan cara klik pada titik jalan yang hendak dituju. Catatan Item Tentukan Tujuan hanya bisa aktif setelah Aktif GAT dijalankan terlebih dahulu..

(13) 122. Sistem GAT. Aktif GAT. Tentukan Tujuan. Gambar 3.47 Rancangan Menu Sistem GAT Komputer Pengguna. 4.. Perancangan Menu Bantuan Pada Menu Bantuan terdapat 1 sub menu, yaitu Keterangan yang berisi infomasi tentang nama program, nama pembuat dan tahun pembuatan. Bantuan. Keterangan. Gambar 3.48 Rancangan Menu Bantuan Komputer Pengguna. 5.. Perancangan Menu Keluar Pada Menu Keluar terdapat 2 sub menu, yaitu Keluar Program dan Keluar Sistem GAT. Sub menu Keluar Sistem GAT digunakan untuk keluar dari program aplikasi yang sedang dijalankan, namun tetap berada di Program dengan tampilan Menu Utama, sedangkan sub menu Keluar Program.

(14) 123. digunakan untuk keluar dari program aplikasi ke Sistem Windows. Keluar. Keluar Sistem GAT. Keluar Program. Gambar 3.49 Rancangan Menu Keluar Komputer Pengguna 3.5.2. Perancangan Menu Aplikasi Komputer Pusat 1.. Perancangan Menu Utama Di dalam menu utama terdapat 1 sub menu, yaitu Sistem MDM. Penjelasan rancangan menu utama beserta sub menu dijelaskan melalui gambar di bawah ini. Menu Utama. Sistem MDM. Gambar 3.50 Rancangan Menu Utama Komputer Pusat. 2.. Perancangan Menu Sistem MDM Pada Menu Sistem MDM(Micro Data Manager) ini terdapat 3 sub menu yaitu Aktif, Nonaktif dan Keluar. Sub menu Aktif digunakan oleh mengaktifkan Sistem MDM,.

(15) 124. Nonaktif untuk menghentikan, dan Keluar untuk keluar dari program ke Windows. Sistem MDM. Aktif. Nonaktif. Keluar. Gambar 3.51 Rancangan Menu Sistem MDM Komputer Pusat 3.6. Perancangan Layar 3.6.1. Layar Tampilan Aplikasi Komputer Pengguna 1.. Layar Tampilan Awal Tampilan yang pertama muncul saat program aplikasi dijalankan ditampilkan pada gambar 3.52. Pada layar tampilan awal terdapat menu utama yaitu Port, Sistem GAT, Bantuan dan Keluar disertai dialog Keterangan..

(16) 125. GAT Port. Sistem GAT. Bantuan. Keluar. Keterangan. GPS Anti Traffic Jam Made by Shaoying Nim : 0700701051 Universitas Bina Nusantara 2007 Tutup. Gambar 3.52 Rancangan Layar Tampilan Awal. 2.. Layar Menu Utama Layar Menu Utama terdiri dari Port, Sistem GAT, Bantuan dan Keluar..

(17) 126. GAT Port. Sistem GAT. Bantuan. Keluar. Peta Vektor Daerah Ruang lingkup Skripsi di Jakarta Barat. Gambar 3.53 Rancangan Layar Menu Utama.

(18) 127. 3.. Layar Menu Port Menu Port terdiri dari 3 item, yaitu Com1, Com2 dan Putus, Com1 dan Com2 hanya bisa dipilih salah satunya saja, sedangkan item Putus digunakan untuk memutuskan hubungan baik dari Com1 maupun dari Com2 terhadap port virtual.. GAT Port. Sistem GAT. Bantuan. Keluar. Com1 Com2 Putus. Peta Vektor Daerah Ruang lingkup Skripsi di Jakarta Barat. Gambar 3.54 Rancangan Layar Menu Port.

(19) 128. 4.. Layar Menu Sistem GAT Menu Sistem GAT terdiri dari 2 item, yaitu Aktif GAT dan Tentukan Tujuan, serta muncul Data Jalan. GAT Port. Sistem GAT. Bantuan. Keluar. Aktif GAT. Data Jalan GPS. Tentukan Tujuan. Data Jalan Tujuan. Pointer Penentu Tujuan. Tools. Peta Vektor Daerah Ruang lingkup Skripsi di Jakarta Barat. Legend. Gambar 3.55 Rancangan Layar Menu Sistem GAT.

(20) 129. 5.. Layar Menu Bantuan Menu Bantuan terdiri dari 1 sub menu, yaitu Keterangan. GAT Port. Sistem GAT. Bantuan. Keluar. Keterangan. Keterangan. GPS Anti Traffic Jam Made by Shaoying Nim : 0700701051 Universitas Bina Nusantara 2007 Tutup. Gambar 3.56 Rancangan Layar Menu Bantuan.

(21) 130. 6.. Layar Menu Keluar Menu Keluar terdiri dari 2 sub menu, yaitu Keluar Program dan Keluar Sistem GAT. a. Pada sub menu keluar Sistem GAT akan menampilkan pilihan untuk keluar dari Sistem yang sedang dijalankan. GAT Port. Sistem GAT. Bantuan. Keluar Keluar Program Keluar Sistem GAT. Keluar Sistem GAT. Anda Yakin Hentikan Sistem. Hentikan. Batal. Peta Vektor Daerah Ruang lingkup Skripsi di Jakarta Barat. Gambar 3.57 Rancangan Layar Menu Keluar Sistem GAT.

(22) 131. b. Pada sub menu Keluar Program akan menampilkan pilihan untuk keluar dari Program Aplikasi GAT dan kembali ke Sistem Windows. GAT Port. Sistem GAT. Bantuan. Keluar Keluar Program Keluar Sistem GAT. Keluar Program. Anda Yakin Keluar Program. Keluar. Batal. Peta Vektor Daerah Ruang lingkup Skripsi di Jakarta Barat. Gambar 3.58 Rancangan Layar Menu Keluar Program.

(23) 132. 3.6.2. Layar Tampilan Aplikasi Komputer Pusat 1.. Layar Tampilan Awal Tampilan yang pertama muncul saat program aplikasi dijalankan ditampilkan pada gambar 3.59. Pada layar tampilan awal terdapat menu Sistem MDM.. Gambar 3.59 Rancangan Layar Menu Sistem MDM.

(24) 133. 2.. Layar Menu Sistem MDM Menu Sistem MDM terdiri dari 3 sub menu, yaitu Aktif, Nonaktif dan Keluar. a.. Jika sub menu Aktif diklik maka system MDM akan dijalan serta menampilkan keterangan status operasi program.. Gambar 3.60 Rancangan Layar Sub Menu Aktif.

(25) 134. b.. Jika sub menu Nonaktif diklik maka system MDM akan dihentikan serta menampilkan keterangan status program tidak beroperasi.. Gambar 3.61 Rancangan Layar Sub Menu Nonaktif.

(26) 135. c.. Jika sub menu Keluar diklik maka akan tampil dialog apakah anda yakin keluar dari program serta pilihan Keluar atau Batal.. Gambar 3.62 Rancangan Layar Sub Menu Keluar.

(27) 136. 3.7. Perancangan Infrastruktur Sensor Pembangunan. infrastruktur. sensor. dimaksudkan. untuk. meletakkan. perangkat keras berupa sensor yang dilengkapi dengan microcontroller pada setiap cabang atau segmen jalan. Untuk itu penulis membuat sebuah skenario dimana setiap cabang atau segmen jalan diletakkan sebuah microcontroller yang disebut microcontroller pengirim untuk mengendalikan dan menerima signal dari 8 sensor optocoupler, jarak masing-masing sensor berkisar 10 meter. Selain itu ada juga sebuah microcontroller yang berfungsi sebagai kolektor atau penerima data dari semua microcontroller pengirim yang langsung berhubungan dengan 8 unit sensor, microcontroller ini disebut microcontroller penerima, microcontroller ini dibatasi hanya menerima data dari 30 microcontroller pengirim sesuai dengan batas jumlah port yang dimiliki..

(28) 137. Gambar 3.63 Rancangan Infrastruktur Sensor.

(29) 138. 3.8. Perancangan Logika DSS Logika DSS(Decision System Support) yang dimaksud dalam Sistem Informasi Geografi penghindar kemacetan ini memiliki fungsi untuk mencarikan sebuah jalan pintas atau alternatif yang paling cepat, singkat dan tanpa terjebak macet serta tanpa harus menampilkan banyak jalan alternatif kepada pengguna untuk memilih secara manual. DSS AI(Artificial Intelligent) inilah merupakan satu-satu jalan keluar dalam hal mengurangi kerepotan pengguna kendaraan dalam memilih jalan alternatif yang paling efisien dan efektif Ada pun cara dan logika berpikir penulis untuk fungsi DSS dalam mendukung penyediaan SIG diterangkan pada proses di bawah ini : a.. Menampilkan semua rute jalan dalam peta vector yang sudah di data sebelum menentukan lokasi awal dan tujuan.. Gambar 3.64 Rute Jalan Logika DSS.

(30) 139. b.. Pada logika berikutnya, semua rute jalan di atas dirubah dalam bentuk Tree sort, untuk selanjutnya melakukan pencarian dengan logika LCR(Left Check Right). Gambar 3.65 Tree Sort Logika DSS. c.. Titik awal rute jalan sudah ditentukan yaitu “A” dan rute akhir adalah “Z”, dilakukan pencarian dengan logika LCR(Left Check Right) dengan syarat tidak boleh macet, jika macet maka rute tersebut tidak akan dipilih, sehingga didapat rute atau jalan pada gambar 3.66. Karena rute dari titik “K” menuju ke Titik “R” mengalami kemacetan, sehingga meskipun status rute dari titik.

(31) 140. “R” menuju ke titik “Z” tidak macet, rute tersebut langsung dieliminasikan, sehingga didapatkan hanya 3 jalan alternatif dari rute awal “A” hingga rute akhir “Z”.. Gambar 3.66 LCR Logika DSS. d.. Selanjutnya dilakukan perbandingan panjang jarak antara setiap rute dengan patokan jumlah banyaknya variabel Id dalam database DBPeta tabel KoordinatPeta yang dihasilkan dari kombinasi koordinat Longitude dan Latitude, dan didapat hasil paling pendek yaitu rute dari A, C ,K, T, Z dengan jumlah variabel Id sebanyak 24..

(32) 141. Gambar 3.67 Perbandingan Jarak Logika DSS. 3.9. Pseudocode Program Spesifikasi Program merupakan kumpulan pseudocode yang menjelaskan urutan cara kerja modul-modul. Berikut ini adalah modul-modul dalam system aplikasi ini : 3.9.1. Pseudocode Program Komputer Pengguna 1.. Pseudocode untuk modul utama Perancangan modul utama Entry modul utama Tutup semua window Panggil submodul buka menu Panggil Keterangan(“Keterangan”).

(33) 142. Keluar. 2.. Pseudocode untuk modul buka menu Tampilkan semua pilihan yang ada pada buka menu Pilih modul Menu = “Port” Panggil menu Port Menu = “Com1” Panggil submenu Com1 Menu = “Com2” Panggil submenu Com2 Menu = “Putus” Panggil submenu Putus Menu = “Sistem GAT” Panggil menu Sistem GAT Menu = “Aktif GAT” Panggil submenu Aktif GAT Menu = “Tentukan Tujuan” Panggil submenu Tentukan Tujuan Menu = “Keluar” Panggil menu Keluar.

(34) 143. Menu = “Keluar Program” Panggil submenu ExitProg Menu = “Keluar Sistem GAT” Panggil submenu ExitGAT Tampilkan PetaVektor Return. 3.. Pseudocode untuk modul PetaVektor Sub PetaVektor Ambil Data Longitude Latitude dari Database DBPeta Tabel KoordinatPeta Panggil Modul Map Object Konversi Data Longitude Latitude ke Pixels (x,y) End Sub. 4.. Pseudocode untuk modul Port Sub Port Deklarasi Variabel Pilihan Tampilkan Semua Pilihan Pada Sub Menu Lakukan Pilih.

(35) 144. Pilihan = “Com1” Tutup Semua Fungsi Uncheck Sub Menu Com2 Check Sub Menu Com1 Panggil Fungsi Com1 Pilihan = “Com2” Tutup Semua Fungsi Uncheck Sub Menu Com1 Check Sub Menu Com2 Panggil Fungsi Com2 Panggil modul PetaVektor Pilihan = “Putus” Tutup Semua Fungsi com Tutup modul PetaVektor Uncheck Semua Sub Menu End Sub. 5.. Pseudocode untuk modul Fungsi Com1 Sub Fungsi Com1 Sambung Ke Port Com1 ambil Data dari GPS Tranfer Data Longitude Dan Latitude.

(36) 145. End Sub. 6.. Pseudocode untuk modul Fungsi Com2 Sub Fungsi Com2 Sambung Ke Port Com2 ambil Data dari GPS Tranfer Data Longitude Dan Latitude End Sub. 7.. Pseudocode untuk modul Map Object Sub Map Object Tampilkan koordinat di layer Panggil modul mouse down Panggil modul mouse move End Sub. 8.. Pseudocode untuk modul Mouse Down Sub Map Object Pilihan : Zoom in Zoom out Pointer.

(37) 146. Pan End Sub. 9.. Pseudocode untuk modul Mouse Move Sub Map Object Tampilkan NamaJalan, status macet dan-koordinat longitude latitude di layer Jika. status=1. di. table. TblSegmen. Koordinat-Longitude dan Latitude = yang ditunjuk Maka tampilkan Status = “macet” Jika tidak Tampilkan status = “tidak macet” Akhir jika End Sub. 10. Pseudocode untuk modul Aktif GAT Sub Aktif GAT Modul Aktif GAT tidak bisa dipilih While Aktif GAT berjalan Panggil Fungsi Download File. dimana.

(38) 147. Tampilkan Koordinat GPS Panggil Proses DSS Tampilkan Data Jalan Akhir While End Sub. 11. Pseudocode untuk modul Fungsi Download File Sub Fungsi Download File Ambil File dari Hosting Konversi File ke Data Segmen dan Status Masukan Data ke Database SQL DBPeta TblSegmen Jika Segmen Data Hosting = Segmen TblSegmen DBPeta Status TblSegmen DBPeta = Status Data Hosting Akhir Jika End Sub. 12. Pseudocode untuk modul Koordinat GPS Sub Fungsi Koordinat GPS Panggil Fungsi GPS Konversi Data Longitude Latitude Ke Pixsel.

(39) 148. Tampilkan Pixel GPS End Sub. 13. Pseudocode untuk modul Data Jalan Sub Data Jalan Deklarasi Variabel Pointer mouse Ambil Data Dari Database DBPeta KoordinatPeta Jika Longitude Latitude KoordinatPeta = sub TentukanTujuan Tampilkan. Nama. Jalan,. Kelurahan,. Database. DBPeta. TblSegmen. Kecamatan,Kota. dari. DimanaSegmen TblSegmen = Segmen KoordinatPeta Akhir Jika End Sub. 14. Pseudocode untuk modul Tentukan Tujuan Sub Tentukan Tujuan Aktif Pointer Mouse Tampilkan Titik Tujuan.

(40) 149. Panggil Proses DSS End Sub. 15. Pseudocode untuk modul Titik Tujuan Sub Titik Tujuan Baca Pointer Mouse Catat ID KoordinatPeta End Sub. 16. Pseudocode untuk modul Proses DSS Sub Proses DSS Deklarasi SegmenAkhir Deklarasi SegmenAwal Deklarasi Array AlternatifJalan Jika Longitude dan Latitude fungsi GPS = Longitude dan Latitude KoordinatPeta SegmenAwal = Segmen KoordinatPeta Akhir Jika SegmenAkhir = Titik Tujuan Pencarian : Jika SegmenAwal = Awal pada Tabel Penyambung.

(41) 150. Array AlternatifJalan = Awal di Tabel Penyambung Jika. SegmenAkhir. =. Sambung. di. Tabel. Penyambung Catat dalam Array AlternatifJalan Jika Tidak Lakukan Pencarian Akhir Jika Akhir Jika Bandingkan Array AlternatifJalan Jika Array AlternatifJalan sebelumnya lebih pendek dari Array AlternatifJalan Selanjutnya Hapus AlternatifJalan Selanjutnya Sebaliknya Hapus AlternatifJalan Sebelumnya Akhir Jika End Sub. 17. Pseudocode untuk modul Fungsi GPS Sub Fungsi GPS Jika Com1 aktif Sambung ke Com1.

(42) 151. Jika Tidak Sambung ke Com2 Akhir Jika Ambil Data Longitude Latitude End Sub. 18. Pseudocode untuk modul Bantuan Sub Keterangan Tampilkan Dialog Keterangan End Sub. 19. Pseudocode untuk modul Keluar Sistem GAT Sub ExitProg Deklarasi Variabel Keluar Tampilkan pertanyaan Jika Keluar = “true” Tutup semua Sistem Buat Menu Bar menjadi default Akhiri Sistem GAT Akhir Jika End Sub.

(43) 152. 20. Pseudocode untuk modul Keluar Program Sub ExitGAT Deklarasi Variabel Keluar Jika Keluar = “true” Keluar Program Akhir Jika End Sub. 3.9.2. Pseudocode Program Komputer Pusat 1.. Pseudocode untuk modul Utama Perancangan modul utama Entry modul utama Tutup semua window Panggil submodul buka menu.

(44) 153. Keluar. 2.. Pseudocode untuk modul buka menu Tampilkan semua pilihan yang ada pada buka menu Pilih modul Menu = “Sistem MDM” Panggil menu Sistem MDM Menu = “Aktif” Panggil submenu Aktif Menu = “Nonaktif” Panggil submenu Nonaktif Menu = “Keluar” Panggil submenu Keluar Tampilkan Keterangan Operasi Return. 3.. Pseudocode untuk modul Aktif Sub Aktif Beri Tanda Check pada Sub Menu Aktif Check pada Sub Menu Aktif = true Hilangkan Tanda Check pada Sub Menu Nonaktif.

(45) 154. Check pada Sub Menu Nonaktif = false End Sub. 4.. Pseudocode untuk modul Timer Deklarasi Variabel public : SelesaiUpload as integer SelesaiKompile as integer Set SelesaiUpload = 1 Set SelesaiKompile = 0 Sub Timer Jika Check pada Sub Menu Aktif = true Jika SelesaiUpload = 1 Panggil Input Data Ke Database Akhir Jika Jika SelesaiKompile = 1 Panggil Upload File Akhir Jika Akhir Jika End Sub. 5.. Pseudocode untuk modul Nonaktif.

(46) 155. Sub Nonaktif Beri Tanda Check pada Sub Menu Nonaktif Check pada Sub Menu Nonaktif = true Hilangkan Tanda Check pada Sub Menu Aktif Check pada Sub Menu Aktif = false Hentikan Input Data Ke Database Hentikan Upload File End Sub. 6.. Pseudocode untuk modul Dialog Keluar Sub Dialog Keluar Tampilkan Pertanyaan “Apakah Anda Yakin Keluar ” Lakukan Pilih Pilihan = “Keluar” Keluar Program ke Windows Pilihan = “Batal” Kembali ke Menu Utama End Sub. 7.. Pseudocode untuk modul Terima Data.

(47) 156. Deklarasi Variabel public : Tampung as string Status as integer IDSensor as integer Deklarasi Variabel private : Left as string Right as string Sub Terima Data Sambung ke Serial Com Beri Instruksi Microcontroller Kirim Data dengan-IDSensor Microcontroller yang sudah diurutkan secara-serial Baca Data masukkan ke variabel Tampung Jika panjang isi Tampung = 0 Keluar sub Jika tidak Left = Baca Tampung dari kiri 8 bit Left = Konversi ASCII ke String IDSensor = Left Right = Baca Tampung dari kanan 8 bit Right = Konversi ASCII ke Integer.

(48) 157. Jika Right = 255 Status = 1 (berarti macet) Jika Tidak Status = 0 (berarti tidak macet) Akhir jika Akhir jika End Sub. 8.. Pseudocode untuk modul Input Data Ke Database Sub Input Data Ke Database Panggil Terima Data Masukkan Data Status = ‘”&Status&”’ ke Database DBSensor. TblSensor. where. IDSensor. ‘”&IDSensor&”’ End Sub. 9.. Pseudocode untuk modul Upload File Sub Upload File Ambil data kolom Segmen, Status dari Database-DBSensor table TblSensor Simpan dalam bentuk File dengan Nama-. =.

(49) 158. -DataStatusMacet.txt Upload File DataStatusMacet.txt ke Hosting beralamat-Uniwaly.com/datastatusmacet/ dengan Login name-shaoying@uniwaly.com, Password shaoying End Sub. 10. Pseudocode untuk modul Dialog Peringatan Sub Dialog Peringatan Tampilkan. Pernyataan. “Anda. Harus. Sistem-MDM” Lakukan Pilih Pilihan = “Tutup” Kembali ke Menu Utama End Sub. 11. Pseudocode untuk modul Keluar Sub Keluar Jika Sub Menu Aktif masih beroperasi Panggil Dialog Peringatan. Nonaktifkan.

(50) 159. Jika tidak Panggil Dialog Keluar Akhir Jika End Sub. 3.9.3. Pseudocode Program Microcontroller 1.. Pseudocode untuk modul Microcontroller Pengirim Sub Terima data bit dari 8 Sensor Optocoupler.

(51) 160. Jika sensor tertutup Simpan signal = 1 Jika sensor terbuka Simpan signal = 0 Akhir Jika Menunggu Instruksi Komputer lewat serial com Terima Instruksi berisikan IDSensor format ASCII Jika. IDSensor. Microcontroller. IDSensor-instruksi dari Komputer Kirim 8 bit signal ID Microcontroller Pengirim dan Kirim 8 bit signal Data dari 8 sensor Akhir Jika Berhenti kirim setelah selesai End Sub. Pengirim. =.

(52)

Referensi

Dokumen terkait