• Tidak ada hasil yang ditemukan

SILABUS MATA KULIAH. Mahasiswa dapat mengetahui aturan main dalam perkuliahan ekonomi regional

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SILABUS MATA KULIAH. Mahasiswa dapat mengetahui aturan main dalam perkuliahan ekonomi regional"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

SILABUS MATA KULIAH Nama Mata Kuliah : Ekonomi Regional

Kode Mata Kuliah : EKO 631

Kredit : 3(3-0)

Semester : 3

Deskripsi : Mata Kuliah ini membekali mahasiswa dengan teori, metode analisis, dan implikasi kebijakan publik yang berkaitan dengan interaksi antara tata ruang (spatial environment) dengan kegiatan ekonomi.

Tujuan umum perkuliahan : Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa dapat menjelaskan tentang tentang konsep dasar, sehingga mampu menganalisis hubungan antara struktur pasar, perilaku pasar dan performan pasar Perte

muan

ke-Topik Item Tujuan Waktu Pengajar Referensi

1. Pendahuluan Aturan main perkuliahan

Ekonomi regional dan materi mengenai: 1.1. ekonomi dan ruang,

1.2. lokasi dan physical metric space, pertumbuhan regional,

1.3. teori divergen dan konvergen

Mahasiswa dapat mengetahui aturan main dalam perkuliahan ekonomi regional 120 menit NN/ARD C0, M0 2. Teori Lokasi Industri

2.1. Model dari Teori Lokasi baik yang klasik maupun neoklasik

2.2. Model Teori Lokasi dari Weber

2.2.1. Pengaruh lokasi terhadap input biaya transportasi

2.2.2. Pengaruh lokasi terhadap output 2.2.3. Pengaruh lokasi terhadap harga faktor produksi

2.2.4. Pengaruh lokasi terhadap sumber input yang baru dan pembentukan pasar

2.3. Model Teori Lokasi dari Moses

2.4. Analisis Market Are: Monopoly Spatial dan Model Hotelling

Mahasiswa dapat menjelaskan

mengenai teori lokasi industri

(2)

2.5. Teori Lokasi Perusahaan Kesimpulan

3. Aglomerasi

dan Lokasi 3.1. Aglomerasi ekonomi dan biaya transportasi3.1.1. Sumber aglomerasi ekonomi 3.1.2. Jenis Aglomerasi

3.1.3. Klaster Industri (The growth pole model, The incubator model, the product model cycle model, The porter model, the new industrial areas model)

3.2. Lokasi ekonomi dan biaya transportasi 3.3. Ukuran pasar dan biaya transportasi 3.4. Skala ekonomi dan biaya transportasi 3.5. Spatial demand, keseimbangan pasar dan lokasi perusahaan

3.6. Review Model Weber dan Hotelling

3.7. Pendekatan Christaller dan Losch ke Pusat Kesimpulan Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai teori tentang Aglomerasi dan Lokasi 120 menit C1, M2 4. Struktur Spasial Perekonomian Urban

4.1. Akses dan biaya transportasi: land value dan use

4.2. Lokasi dari aktivitas pertanian: Model Von Thunen

4.3. Lokasi perusahaan kota: Model Alonso 4.4. Bid Rent: Model untuk perusahaan dan perumahan rumah tangga

4.5. Hubungan antara harga lahan dan jarak

Mahasiswa dapat menjelaskan mengenai Struktur Spasial Perekonomian Urban 120 menit C2, M3 5. Hirarki dan

Lokasi 5.1. Hirarki dan Sistem Perkotaan5.2. Pendekatan geografi: Model Christaller (Model Asli dan Pendekatan Matematis) 5.3. Pendekatan Ekonomi: Model Losch (Model

Mahasiswa dapat menjelaskan

mengenai Hirarki dan Lokasi

(3)

Asli dan Pendekatan Matematis) 5.4. Kritik Terhadap Dua Model

5.5. Pendekatan Teori Baru: City Networks Kesimpulan

6. Teori

Pertumbuhan Wilayah (1)

6.1. Perbedaan Pengertian antara pertumbuhan regional dan development

6.2. Perbedaan konsep dari ruang (space) 6.3. Teori mengenai tahapan dari development 6.4. Tahapan dari development dan disparitas 6.5. Struktur industry dan pertumbuhan regional:

pendekatan shift share

6.6. Pendekatan centrality dan peripherality 6.7. Permintaan dan pertumbuhan regional 6.8. Hubungan inter regional: aspek accounting

dan makroekonomi Kesimpulan Mahasiswa dapat menjelaskan mengenai Teori Pertumbuhan Wilayah (1) 120 menit C4, C5 7. Teori Pertumbuhan Wilayah (2)

7.1. Ekspor: Model The export base 7.2. Analisis Input-Output

7.3. Impor: Model Harrod Domar

7.4. Neraca pembayaran dan pertumbuhan local: Thirlwall’s Law

7.5. Faktor Endowment dan pertumbuhan regional

7.6. pertumbuhan regional dan Faktor Mobilitas 7.7. Faktor yang mempengaruhi immobility,

spesialisasi dan well being

7.8. Keunggulan absolut dan komparatif dalam pertumbuhan regional

7.9. Teori mengenai customs union Kesimpulan Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai Teori Pertumbuhan Wilayah (2) 120 menit C5, C6

(4)

8. Analisis Pengganda

8.1. Model dasar ekonomi

8.2. Identifikasi sektor basis dan non basis 8.3. Keynesian regional multiplier

8.4. Perbandingan multiplier model dasar ekonomi dan Keynesian regional 8.5. Dampak analisis

8.6. Analisis input output regional Kesimpulan Mahasiswa mampu menjelaskan Analisis Pengganda: Pengantar 120 menit M4 9. Analisis Input-Output Regional Mahasiswa mampu menjelaskan Analisis Input-Output Regional 120 menit I3 10 Analisis Input-Output Interregional Mahasiswa mampu menjelaskan Analisis Input-Output Interregional 120 menit I3 11. Sistem Neraca Sosial Ekonomi Mahasiswa mampu menjelaskan Sistem Neraca Sosial Ekonomi 120 menit I7 12. Teori Pembanguna n Lokal

12.1. Diversifikasi ruang (space): komponen dari persaingan territorial

12.2. Teori growth pole

12.3. Aturan untuk perusahaan multinasional 12.4. Inovasi difusi spasial

12.5. Infrastruktur dan perkembangan regional 12.6. Teknologi komunikasi baru dan

perkembangan regional Mahasiswa mampu menjelaskan Teori Pembangunan Lokal 120 menit C7, C8

(5)

12.7. Sumber persaingan endogenus: aglomerasi ekonomi

12.8. Ruang dan efisiensi statis 12.9. Ruang dan efisiensi dinamis

12.10. Struktur perkotaan dan perkembangan regional

Kesimpulan 13 The New

Economic Geography

13.1. Peningkatan returns, daya saing dan pertumbuhan kumulatif

13.2. Kondisi keseimbangan yang non linear 13.3. Peningkatan return eksternal perusahaan:

the circular and cumulative causation model 13.4. Peningkatan return internal perusahaan:

the new economic geography 13.5. Kritik terhadap model Kesimpulan Mahasiswa mampu menjelaskan The New Economic Geography 120 menit C9 14 Sintesis

materi 14.1. Pertumbuhan endogen dan peningkatan return 14.2. Sumber pertumbuhan endogen: the

knowledge stock and learning 14.3. Kritik

14.4. Model neoklasik interregional dengan peningkatan return Kesimpulan Sintesis dari materi yang telah diberikan sebelumnya 120 menit C10, C11 DAFTAR PUSTAKA Buku Pegangan Utama:

1. Capello, R., 2007. Regional Economics. Routledge. (C)

2. Isard, W, et. al. 1998. Methods of Interregional and Regional Analysis. Ashgate. (I) 3. McCann, P., 2001. Urban and Regional Economics. Oxford. (M)

Bahan Bacaan Lain: 1. Hand-out dari pengajar

(6)

2. Artikel dari jurnal (tercetak atau digital /diunduh dari internet) .

Evaluasi dan Penilaian Huruf Mutu A : > 80.0 AB : 75.0 – 79.9 B : 70.0 – 74.9 BC : 65.0 – 69.9 C : 60.0 – 64.9 D : 50.0 – 59.9 E : < 49.9 PERENCANAAN PENILAIAN Nama Mata Kuliah : Ekonomi Regional

Kode/SKS : EKO631 /3(3-0)

Penilaian Matakuliah Ekonomi Regional dibedakan atas penilaian tes tertulis dan penilaian non tes. Penilaian non tes dibedakan atas penilaian kinerja kelompok dalam diskusi dan presentasi, serta penilaian non tes individu didasarkan pada keaktifan dalam mengikuti diskusi-diskusi di kelas.

I. Komposisi Penilaian

Komposisi Penilaian Mata Kuliah ini adalah sebagai berikut: A. Penilaian Ujian Tulis (Tes)

UTS : 40% UAS : 40% B. Penilaian Non Tes

Kelompok : 10% Individu : 10%

(7)

II. Format Penilaian Kelompok

No Nama Aspek penilaian

Kekompakan Kesesuaian

materi Presentasi Kemampuan menjawab pertanyaan Ketepatan waktu Kerapihan 1 XXXX 2 XXXX 3 XXXX Keterangan: Cara penilaian:  Kekompakan: 70-100

 Kesesuaian materi nilai: 60-100  Presentasi: 70-100

 Kemampuan menjawab pertanyaan dalam diskusi : 70–100  Ketepatan waktu dalam menyelesaikan tugas: 70-100  Kerapihan mengerjakan tugas: 70-100

 Nilai akhir kelompok: rata-rata dari masing-masing aspek penilaian III.Format Penilaian Individu

No Nama Aspek penilaian Nilai akhir

Rata-rata dari 3 aspek Keaktifan dalam diskusi (65-95) Ketepatan dalam memberikan argumentasi (70-100) Personality

(sopan santun, tatakrama, ex: apakah suka membuat

keributan di kelas?/mengganggu teman saat jam pelajaran)

(70-100) 1 XXXX

2 XXXX 3 XXXX

(8)

IV. UTS

Ujian tertulis dalam bentuk essay berjumlah 7 soal yang meliputi semua topik selama UTS atau satu soal essay untuk satu kali pertemuan kuliah.

No Topik Pertemuan Soal essay Bobot Nilai

1 Pendahuluan 1 soal 10

2 Teori Lokasi Industri 1 soal 15

3 Aglomerasi dan Lokasi 1 soal 15

4 Struktur Spasial Perekonomian Urban 1 soal 15

5 Hirarki dan Lokasi 1 soal 15

6 Teori Pertumbuhan Wilayah (1) 1 soal 15

7 Teori Pertumbuhan Wilayah (2) 1 soal 15

V. UAS

Ujian tertulis dalam bentuk essay berjumlah 7 soal yang meliputi semua topik selama UTS.

No Topik Pertemuan Soal Bobot Nilai

1 Analisis Pengganda 1 soal 15

2 Analisis Input-Output Regional 1 soal 15

(9)

4 Sistem Neraca Sosial Ekonomi 1 soal 15

5 Teori Pembangunan Lokal 1 soal 15

6 The New Economic Geography 1 soal 10

Referensi

Dokumen terkait