LAPORAN HASIL WAWANCARA USAHA DI BIDANG OTOMOTIF COBRA MOTOR
UNTUK MEMENUHI TUGAS MATAKULIAH Kewirausahaan
yang dibina oleh Bapak Partono
Oleh :
Muhammad Ilyas Hidayat JP (150513602357)
UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK MESIN
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bengkel milik bapak gatot junaidi yang di namakan Cobra melayani mulai dari servis ringan tune up overhoul hingga bore up yang banyak di minati kalangan pecinta speed tidak begitu saja berdiri pada awalnya bapak gatot yang sering di pangil cak gatot sebelum membuka bengkel sendiri beliau belajar dengan bekerja di salah satu bengkel di malang di sana beliau banyak belajar mulai dari menjadi mekanik dan mempelajari pengelolaan bengkel di sana, hingga saat beliau memutuskan membuka usaha nya sendiri karena sudah merasa mampu untuk mengelola sebuah bengkelnya sendiri dan ternyata kebulatan tekat beliau membuahkan hasil yang di inginkan walaupun untuk mencapai titik tersebut memerlukan sebuah
perjuangan yang tidak sedikit, yang pada awalnya bengkel tersebut tidak di kenal orang hingga saat ini banyak konsumen yang bahkan tidak hanya berasal dari lingkungan sekitar bahkan ada beberapa pelangan dari luar kota yang mempercayakan motor kesayangannya di rawat di bengkel cobra tersebut
B. Tujuan
1. Memperoleh informasi tentang kewirausahaan
2. Motivasi bagi generasi muda yang ingin merintis usaha 3. Mengembangkan jiwa wirausaha bagi generasi muda
C. Topik Wawancara
Bengkel “COBRA MOTOR”
D. Waktu dan Tempat Kegiatan Wawancara ini dilaksanakan pada :
Hari / Tanggal : Minggu , 17 September 2017 Pukul : 01:00 WIB s/d selesai. Tempat : COBRA MOTOR
BAB II
LAPORAN HASIL OBSERVASI
1. Sejarah Pendirian Usaha
Nama : Bapak Gatot junaidi Alamat Bengkel : jln sukarno hatta
Pada awalnya bapak gatot yang sering di pangil cak gatot bekerja bersama salah satu bengkel di malang di sana cak gatot banyak belajar mulai dari segi mekanik dan segi pengelolaan bengkelnya hingga suatu saat cak gatot memutuskan untuk keluar dari bengkel tersebut dan membuka bengkel sendiri di rumahnya, pada awalnya cak gatot hanya menerima serfis ringan dan overhoul, namun karena permintaan dan kemampuan cak gatot yang bisa lebih bahkan sekarang lebih banyak pelangan yang mempercayakan motor kesayanganya untuk di oprek mesinya untuk lebih bisa memuaskan hasrat pecinta kecepatan para pelanganya yang lebih sering di sebut Bore up
2. Modal awal untuk memulai usaha
Menurut beliau kemampuan saja tidak cukup di karenakan banyak peralatan yang harus di sediakan untuk mendirikan suatu bengkel, untuk memenuhi semua peralatan yang ada cak gatot sudah menyiapkan modal kurang lebih 3.000.000 walaupun tidak langsung semua peralatan yang di butuhkan langsung tersedia, namun secara perlahan alat alat tersebut terpenuhi dari hasil usaha bengkelnya sendiri
3. Kendala yang dihadapi selama berwirausaha
Ketika barang yang diperbaiki ternyata masih ada masalah dapat dikembalikan kembali untuk diperbaiki agar pelanggan merasa puas dan lain waktu dapat kembali ke bengkel Cak Gatot.
5. Strategi dalam berwirausaha
Cara merangkul pelangan adalah salah satu strategi yang harus bisa di kuasai agar pelangan merasa nyaman dan tidak merasa di kecewakan, kejujuran pada saat
pengerjaanya pun sangat di nilai pelangan terlebih jika harus membelikan bahan yang tidak di sediakan oleh Cobra bahkan tidak jarang pelangan di tawari untuk mencari sendiri bahan yang di butuhkan atau mau di carikan oleh kariawanya, dari perlakuan tersebut konsumen akan merasa puas dan berbagi cerita kepada kawan kawanya sehingga kualitas bengkel tersebut dapat terpublikasi dari mulut ke mulut.
6. Kiat-kiat agar usaha dapat dikenal masyarakat
Aktif mempromosikan usahanya kepada orang lain dan harus percaya diri agar orang tertarik kepada usaha yang dipromosikan. Selain itu Pak Imam juga membuat brosur dan kartu nama agar lebih dikenal oleh masyarakat. Yang penting jika ada orang datang untuk memperbaiki barang harus berhasil agar pelanggan menyarankan usaha yang dimiliki kepada orang lain.
7. Keuntungan yang didapat dari berwirausaha
Keuntungan yang di dapat oleh bengkel tersebut jika di rata rata permingu dapat mencapai 500.000-700.000 bisa kurang ataupun lebih tergantung dari pelangan yang datang dan untuk mengaji satu kariawanya mengunakan sistem sharing profit dari hasil pengerjaanya
8. Pegawai yang dimiliki
Pegawai yang dimiliki Pak Imam saat ini yaitu 1 pegawai tetap dan satu pegawai tidak tetap.
BAB III
ANALISIS HASIL WAWANCARA
Usaha yang ditekuni cak gatot dapat mengurangi jumlah pengangguran karena memanfaatkan Sumber Daya Manusia yang ada bahkan ada cak gatot tidak enggan membagi ilmunya kepada pemuda yang ingin belajar di bengkelnya
2. Pembiayaan
Modal awal didapat dari uang yang dimiliki selama bekerja untuk membeli peralatan dan bahan bahan atau sparepart yang di stok untuk melengkapi kebutuhan bengkelnya.
3. Pemasaran
Strategi yang digunakan terdiri dari : a. Jasa
Jasa yang di tawarkan oleh cak gatot antara lain mulai dari servis ringan tune up over houl dan bahkan bore up untuk pelangan yang ingin meningkatkan kuantitas atau daya pacu motor kesayanganya
b. Harga
Harga yang di patok cak gatot untuk bengkel nya sangat berfariasi tergantung tingkat kesulitan dan harga sparepart nya karena moto dari cak gatot mencari berkah dari hasil usahanya
c. Tempat
Mempunyai tempat yang strategis di pinggir jalan dan mudah dijangkau oleh pelanggan
A. Kesimpulan
Bengkel yang di kelola oleh cak gatot sampai saat ini selalu ramai oleh pelangan ataupun pemuda yang ingin belajar dan mengisi waktu luang, kunci utama yang beliau terapkan adalah prioritas kepuasan pelangan dan cara memperlakukan pelangan sehingga banyak konsumen yang datang di bengkel COBRA tersebut termasuk saya jika ada masalah dengan motor kesayangan saya.