• Tidak ada hasil yang ditemukan

SINOPSIS. Love Twins

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SINOPSIS. Love Twins"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

SINOPSIS

“Love Twins”

Novel ini menceritakan cerita kisah sebuah perasaan cinta saudara kembar. Awal cerita adalah seorang lelaki muda yang bernama Robert sedang mengamen. Lalu mulailah cowok tampan pengamen itu memetik senar-senar gitarnya. Jari-jemarinya begitu lincah, sehingga mengalunkan nada-nada melankolis yang indah. Yang begitu enak didengar di telinga. Hampir semua orang yang ada di bus kota itu, termasuk Belinda dibuat terkesima oleh penampilannya. Oleh kemerdua suaranya. Oleh keinda han syair lagu yang diciptakan dan dibawakannya.

Kejadian di bus kota, Belinda jatuh cinta pandangan pertama kepada seorang pengamen. Kejadian itu benar-benar membuat hati Belinda, gadis jelita berlengsung pipit itu tidak tenang. Entah mengapa, bayangan wajah cowok tampan pengamen bus kota itu, terus saja mencul mengisi pikirannya. Meski berulang kali Belinda berusaha untuk membuang bayangan cowok itu, namun semakin kuat dia berusaha membuang, semakin lekat pula bayangan cowok itu menggurat di alam pikirannya. Sampai-sampai hati Belinda dibuat gelisah. Belinda pun jadi tidak mengerti, ada apa sebenarnya dengan dirinya?

Selama ini, banyak cowok yang berusaha mendekati dan mendapatkan cintanya. Namun tidak satu pun yang mampu menggetarkan apalagi membuat hatinya jadi gelisah seperti sekarang ini. Padahal, cowok-cowok selama ini berusaha mendekatinya adalah anak-anak orang berada dan berpendidikan setara dengan dirinya.

Belinda ingin mengatakan pada papanya, kalau dia kepengin membantu Robert, agar cowok tampan yang memiliki bakat dan kemampuan dalam bidang musik yang lumayan itu, bukan hanya jadi seorang pengamen jalanan, tetapi bisa menjadi musisi dan penyanyi terkenal. Namun hatinya masih bimbang dan ragu, juga khawatir, kalau papanya tidak akan mendukung apalagi menyetujui keinginannya itu. Apalagi kalau papanya tahu, bahwa Robert adalah seorang pengamen jalanan. Meski selama ini ia tahu papanya bukanlah tipe orang tua ortodok dan kolot. Bahkan papanya adalah orang tua yang sukses, tentu papanya akan dibuat berpikir seribu kali kalau harus mengijinkan putri tunggalnya berhubungan dengan seorang pengamen jalanan.

(2)

Belinda ingin sekali bertemu lagi dengan Robert. Tapi Belinda tidak tahu dimana alamatnya. Maka itu, Belinda berusaha untuk berjumpa dengan Robert ke mudian hari.

Dengan penuh semangat dan dengan naik angkutan umum Belinda berangkat kuliah. Dia berharap akan kembali bisa bertemu dengan cowok tampan pengamen jalanan bernama Robert yang telah membuat hatinya gelisah tak menentu karena tidak sekejap mata pun dia bisa melupakannya. Bahkan sampai terbawa dalam mimpi. Belinda jadi menyesal, kenapa kemarin dia tidak menanyakan alamat cowok itu?

Belinda berharap hari ini dia akan bisa kembali bertemu dengan Robert. Dan hatinya sudah bulat, kalau dia akan menanyakan alamat cowok itu. Sehingga jika sewaktu-waktu dia ingin ketemu sama tuh cowok, Belinda bisa langsung pergi ke tempat dimana cowok itu tinggal. Sehingga dia tidak lagi dibuat gelisah resah tak menentu seperti yang dialaminya sekarang ini.

Belinda akhirnya bisa menarik lepas lega, karena akhirnya dia berhasil mendapatkan alamat dimana Robert tinggal dari teman Robert. Sehingga dia tidak akan lagi kesulitan untuk menemui cowok tampan pengamen bus kota yang telah membuat hatinya terpikat dan jiwanya gelisah resah tak menentu.

Sore hari, betapa kaget bercampur tidak percayanya Robert, ketika tanpa diduga sebelumnya gadis cantik yang pernah bertemu dengannya di bus dan telah membuatnya sejak pertemuan itu senantiasa terbayang, tiba-tiba muncul di tempat kosnya.

Tujuan kedatangan Belinda ke tempat Robert ingin tahu asal usul tentang Robert dan mengutarkan isi hati Belinda jatuh cinta kepada Robert. Tapi, Robert tolak permintaan Belinda menjadikan pacar. Karena status sosial Robert seorang pengamen. Belinda pantang menyerah dan menjelaskan semuanya kenapa Belinda jatuh cinta sama Robert. Akhirnya Robert mau menerima Belinda sebagai pacarnya.

Belinda mengajak Robert main ke rumahnya. Mulanya Robert memang hendak menolak, dengan alasan khawatir ayahnya Belinda marah. Namun setelah gadis itu meyakinkannya bahwa ayahnya tidak akan marah, bahkan justru ayahnya yang mengundang cowok itu datang, akhirnya meski dengan rasa khawatir Robert pun menurut ikut ke rumah Belinda.

Ayah Belinda sangat merestui hubungan cinta mereka dan Robert janji dan bersumpah untuk ketulusan cinta Belinda. Ayah Belinda berusaha membantu Robert untuk memasuki bidang musik sebagai seorang penyanyi.

(3)

Seminggu kemudian, kaset dan CD album pertama Robert pun jadi, Belinda pun jadi semakin bertambah sibuk. Mendampingi Robert melakukan kontrak kerjasama dengan Om Rudi, membantu mempromosikan kaset itu dan lain sebagainya. Dan sungguh tidak disangka, sambutan masyarakat sangat antusias. Dalam waktu kurang dari sebulan, ratusan ribu keping kaset terjual. Tawaran tampil di televisi pun berdatangan, dan semua Robert serahkan pengaturannya pada Belinda yang memang selain sebagai kekasih, juga sebagai manajernya.

Dua bulan setelah kaset dan CD album pertama Robert beredar di pasaran, tawaran show pun berdatangan dari berbagai pihak entertaimen dan sponsor, sehingga Belinda dibuat sibuk menyeleksi mana yang harus diterima dan mana yang ditolak. Mana yang didahulukan, dan mana yang dikebelakangkan. Meski begitu, karena semua dilakukan dengan penuh suka cita dan semangat untuk maju, membuat segalanya berjalan dengan cepat.

Malam itu Robert kembali datang berkunjung ke rumah Belinda. Dia bermaksud minta izin dan pamit pada Belinda dan ayahnya karena dia mau pulang kampung ke Bandung, menjenguk sanak famili dan handai tolan yang ada di sana.

Namun ketika melewati perempatan pramuka, seketika mata Robert menangkapsuatu pemandangan. Dia melihat tiga orang lelaki tampak sedang bertengkar. Karena penasaran, Robert pun menghentikan mobil. Kemudian dia turun dan me lngkah mendekat. Ternyata di antara ketiga lelaki itu, terdapat seorang wanita muda dan cantik.

Robert pikir mereka sedang bertengkar memperebutkan wanita cantik itu. Robert itu pun akhirnya bermaksud kembali ke mobil dan melanjutkan perjalanan. Tapi, baru beberapa langkah pemuda itu melangkah, terdengar suara letusan senjata disusul dengan jerit kematian. Robert itu terkejut, berpaling ke arah keempat orang itu. Dan rupanya, kedua orang lelaki beserta wanita muda dan cantik itu melihatnya.

Karena kedua lelaki itu membawa pistol, Robert yang takut pun lari. Naik ke mobil, kemudian menghidupkan mesin mobil. Kedua lelaki itu, terus mengejar. Bahkan mereka kemudian naik ke mobil. Mobil yang mereka pakai adalah mobil polisi. Ya, keduanya naik ke mobil polisi, lalu mengejar mobil pemuda itu.

Dilihat dari kedua lelaki itu yang bersenjata pistol, Robert yakin keduanya juga petugas polisi. Tapi, siapa yang ditembak mreka? Dan siapa pula wanita cantik itu, yang tampaknya segala perintahnya dituruti oleh mereka?

Robert tidak sempat berpikir. Yang ada dalam pikirkannya saat itu, bagaimana caranya agar dia bisa selamat. Tapi celaka, mungkin karena panik, dia jadi bingung. Dan tahu-tahu mesin mobilnya mati.

Kedua polisi itu berhasil mengejar. Kemudian keduanya turun dari mobil, melangkah menghampiri mobil Suzuki dimana Robert yang sedang panik berusaha menghidupkan kembali mesin mobilnya yang macet berada.

(4)

Salah seorang dari mereka, mengarahkan pistol ke arah Robert yang masih berada di dalam mobil.

Sungguh tidak disangka oleh Belinda, kalau malam itu merupakan malam terakhir mereka betemu. Karena keesokan harinya, Belinda dan ayahnya dikejutkan dengan berita yang benar-benar sangat mengejutkan, sekaligus juga membuat shock berat bagi Belinda.

Berhari-hari Belinda mengalami shock. Dia akan kembali jatuh pingsan setiap kali ingat akan kekasihnya. Karena itu, akhirnya oleh ayahnya Belinda pun dibawa pergi ke Bandung. Ayah Belinda berharap, kiranya di Semarang, dirumah adiknya. Belinda bisa terhibur dan tidak terus menerus mengingat Robert.

Memang, usaha ayahnya cukup berhasil. Keceriaan dan pintarnya Dewi menghibur, membuat Belinda sedikit demi sedikit agak bisa melupakan Robert, karena hampir setiap saat Dewi selalu mengajaknya pergi jalan-jalan sambil bercerita berbagai hal yang mampu mengalihkan perhatian dan pikiran Belinda pada Robert.

Dewi mengajak Belinda di tempat sebuah hiburan, tak lama kemudian Dewi kenalkan temannya bernama Radoslaw. Radoslaw menengok ke arah gadis cantik yang berdiri di sisi Dewi. Begitu juga Belinda, gadis itu pun memandang ke arah cowok yang berdiri di hadapannya. Dan pada saat itu, Belinda pun seketika tercekat dengan kedua mata membelalak lebar. Belinda terkejut bahwa wajah Radoslaw mirip sekali wajah kekasihnya, Robert. Bahkan Radoslaw dan yang lainya pun turut heran dan tidak mengerti melihat sikap Belinda. Dan mereka semakin dibuat bingung tidak mengerti, ketika tiba-tiba Belinda melangkah pergi meninggalkan tempat itu dengan setengah berlari.

Ingatannya senantiasa melayang pada sosok lelaki yang segalanya mirip dengan Robert. Siapa dia? Kenapa segalanya mirip dengan Robertku? Mungkinkah Robert belum meninggal? Atau semua hanya halusinasiku? Keluh Belinda lirih sembari menghela napas panjang dan berat. Radoslaw mengatakan kalau dia bernama Radoslaw. Berarti dia bukan Robert. Tapi, kenapa segala yang ada padanya mirip dengan Robert?

Beberapa hari kemudian, Belinda bertemu lagi dengan Radoslaw di Pantai Maron Semarang. Radoslaw ingin menjelaskan kenapa Belinda takut dirinya. Kemudian itu, Belinda menjelaskan semua bahwa Radoslaw mirip dengan kekasihnya, Robert. Akhirnya, Radoslaw mengerti menjelaskan dari Belinda.

Saat itu, Radoslaw udah nyampe ke rumah kedua orangtuanya. Radoslaw ingin bertanya kepada orang tua mengenai tentang punya saudara kembarannya. Akhirnya kedua orangtuanya menjelaskan semuanya dari awal keluarga Radoslaw dulu sampai adanya punya saudara kembarannya. Radoslaw meminta maaf terhadap kedua orangtuanya. Bukan maksud Radoslaw membuah sedih hati kedua orangtuanya. Percayalah, wala u kini Radoslaw sudah tahu siapa Radoslaw yang sebenarnya, tapi Radoslaw tetap mengakui papa dan mama adalah orang tua Radoslaw sendiri. Radoslaw menceritakan saudara kembaranya meninggal dunia karena dibunuh kepada kedua orang tua. Dan pamit kepergiaanya untuk ketemu Belinda.

(5)

Kedatangan Radoslaw malam itu, disambut dengan suka cita dan penuh kekeluargaan oleh Dewi dan kedua orang tuanya, juga Belinda yang sejak kembali bertemu di pantai, perasaannya pada Radoslaw jadi berubah. Belinda justru malah senantiasa berharap bisa selalu bersama cowok yang segalanya mirip dengan Robert, kekasihnya yang sudah meninggal.

Kemudian dia pun menceritakan siapa dirinya dan Robert yang sebenarnya pada Belinda dan juga Dewi serta kedua orang tuanya. “Kami saudara kembar yang dibuang oleh orang tua tidak bertanggung jawab di depan panti asuhan, yang kemudian ditemukan oleh pengasuh panti. Lalu diambil anak oleh dua keluarga, sehingga kami pun terpisahkan, perasaan kami tetap berhubungan. Sehingga apapun yang dialami dan diras akan oleh salah seorang dari kami, pasti akan dirasakan oleh salah seorang dari kami, pasti akan dirasakan pula oleh yang lain. Dan jika mimpiku benar, itu saudara kembarku tidak mati karena kecelakaan. Melainkan sebelumnya dibunuh, setelah memergoki pembunuhan.”

Tapi Radoslaw ingat beberapa perkataan wanita di dalam mimpi. Wanita itu bernama Maria, seorang sekertaris papa dan calon istri ayah Belinda. Belinda pun seketika jadi tegang dan panik. Belinda ingin kembali ke rumahnya di Jakarta. Karena ayahnya Belinda dalam bahaya. Belinda minta tolong pamannya (adik ayah Belinda dan juga seorang polisi). Lalu, paman Belinda bertindak dan melaporkan kepada temannya bahwa abangnya dalam bahaya dari oknum polisi sebagai anak buah Maria. Rupanya ayahnya Belinda dan Maria sedang bulan madu di Bogor.

Sesampai villa milik ayah Belinda d i Bogor, dari luar terdengar suara seorang lelaki melarang, kemudian diikuti dengan kemunculannya yang membuat semua mata orang yang ada di ruang tengah villa itu terbelalak. Rupanya adalah Radoslaw.

Salah seorang oknum polisi itu sembari mengarahkan pisto lnya ke arah Radoslaw. Namun sebelum oknum polisi itu menembak, dari luar terdengar seruan yang memerintahkan agar mereka menyerah. Tapi Maria tidak mau menyerah karena dia tidak mengaku melakukan pembunuhan Robert dan penculikan Djoko, ayah Belinda dan me nuduh kepada kedua oknum polisi yang melakukan.

Mereka saling ngotot, saling menyalahkan. Dan pada saat itu, dari belakang serta dari depan villa menerobos masuk para personil polisi. Rianto berseru menyerah kepada Maria. Akhirnya, Maria menyerah. Tapi tidak dengan kedua oknum polisi itu. Mereka mengadakan perlawanan. Akibatnya, Rianto pun memerintahkan anak buahnya untuk membalas. Kedua oknum polisi itu pun akhirnya terkapar bersimbah darah terkena tembakan rekan-rekannya. Keduanya langsung menghembuskan napas.

Keesokan harinya setelah berada di rumah, Belinda pun memberitahu pada ayahnya siapa sebenarnya pemuda yang segalanya mirip dengan Robert. Ayah Belinda menjodohkan Radoslaw sama putrinya.

Akhirnya Belinda yang telah mengubah semua hidupnya itu, mau menerimanya untuk menggantikan kedudukkan saudara kembarnya di hati gadis jelita penuh pesona itu.

Referensi

Dokumen terkait

Karya Kita Bandung, diperoleh informasi bahwa motivasi kerja karyawan pada saat ini cenderung menurun hal ini disebabkan oleh kurangnya penghargaan diri dan pengakuan akan

Kesungguhan para pekerja Jepang pada pekerjaan mereka menjadikan organisasi mereka dapat bersaing dengan bangsa lain dan mampu menyamai perusahaan Barat yang

Pada kondisi sinar matahari dengan waktu irradiasi 30-180 menit terjadi peningkatan degradasi methyl orange. Sedangkan pada menit 180-240

• Mampu menilai media komunikasi visual yang dibutuhkan untuk proyek Campagne.. • Mampu menunjukan berbagai media visual untuk mengkomunikasikan

Aspek kognitif pada anak usia dini mencakup belajar dalam menguasai kosa kata, daya ingat, pemecahan masalah, berfikir logis dan berfikir simbolis, Piaget (dalam Khadijah,

Warna merah juga sering dihubungkan dengan energi, sehingga kita dapat memakai warna ini untuk mempromosikan minuman berenergi, permainan, mobil, hal-hal yang berhubungan

Untuk memenuhinya, Badger selalu mencari apa yang konsumen inginkan dengan mengikuti apa yang terjadi di luar (trend). Badger bekerjasama dengan artis Bandung sebagai ajang

Hasil spektroskopi optik memperlihatkan karakteristik spektra absorpsi spesifik polianilin dengan dua pita absorpsi, yaitu pita biru sekitar 420 nm dan pita lebar anatar 700-900