• Tidak ada hasil yang ditemukan

Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)

S

ebagai upaya tindak lanjut hasil Seminar “Menyelamatkan

Otonomi Daerah” yang diselenggarakan KPEN (Komite

Pemulihan Ekonomi Nasional) bekerja sama dengan CSIS

(

Center for Strategic and International Studies

) dan

LPEM-FEUI (Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat-Fakultas

Ekonomi Universitas Indonesia) pada tanggal 07 Desember 2000,

para penyelenggara secara intensif lalu membahas dan menyepakati

pembentukan satu lembaga pemantauan independen yang bernama

Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah (KPPOD).

Dalam perkembangannya, sejumlah institusi lain juga ikut

bergabung melalui kesertaan para

fi

gur pimpinannya sebagai

unsur pendiri: Sekolah Tinggi Manajemen Prasetiya Mulya,

The

Jakarta Post

, Bisnis Indonesia, dan Suara Pembaruan. Melihat latar

belakang institusi pendiri tersebut, dapat dikatakan kelahiran

KPPOD merupakan hasil eksperimentasi kerjasama dunia bisnis,

akademik, dan media massa sebagai tiga pilar penting dalam

formasi sosial di Indonesia pasca reformasi.

(4)

Sebagai dasar pemikiran yang menyemangati kerja-kerja profesionalnya, KPPOD

memaknai desentralisasi dan otonomi daerah sebagai kebijakan yang bertujuan mengubah

struktur tata kelola pemerintahan dari sentralisme menjadi terdesentralisasi, sekaligus

menggeser pola pembangunan yang didominasi negara menuju kesempatan yang lebih

terbuka bagi masyarakat dan dunia usaha. Maka pada setiap kebijakan pemerintah haruslah

tercermin suatu komitmen nyata untuk mendorong keterlibatan masyarakat dan dunia

usaha dalam pembangunan daerah.

Mengalir pada pilihan wilayah isu, KPPOD menaruh fokus pemantauannya pada

segala hal terkait kebijakan dan pelayanan publik di bidang ekonomi,

fi

skal dan kebijakan

desentralisasi/otonomi daerah secara umum. Dengan menggunakan pendekatan

multi-perspektif (ekonomi, politik, hukum dan administrasi publik), KPPOD melakukan studi,

advokasi, dan asistensi teknis bagi peningkatan mutu tata kelola ekonomi/

fi

skal dan praktik

penyelenggaraan pemerintahan yang akuntabel, efektif dan demokratis di daerah.

(5)

---Visi & Misi

KPPOD ikut mewujudkan pembangunan ekonomi bagi kesejahteraan rakyat dengan

mendorong terciptanya iklim usaha yang kondusif di seluruh Indonesia.

KPPOD menganalisa, menilai dan memberikan masukan bagi kebijakan dan praktik

Pemerintah Pusat dan Daerah dalam melaksanakan otonomi daerah bagi pembangunan

ekonomi Nasional.

(6)

Wilayah Isu

PEMBANGUNAN EKONOMI

TATA KELOLA EKONOMI DAERAH TATA KELOLA KEUANGAN DAERAH

Reformasi Regulasi Usaha

Mendorong deregulasi melalui upaya rasionalisasi jumlah dan/atau jenis perijinan

usaha maupun pungutan (pajak/retribusi) di daerah.

Reformasi Birokrasi Perijinan

Mendorong debirokratisasi melalui upaya e

fi

siensi

business process

(pengurusan)

perijinan lewat kelembagaan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) di daerah.

Desentralisasi dan Manajemen Fiskal

Studi dan advokasi kebijakan desentralisasi

fi

skal yang mendukung kemandirian

daerah dan perbaikan kualitas tata kelola keuangan di daerah (APBD) yang

pro-pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan publik.

Isu-isu Strategis Otda lainnya

Pemekaran daerah, kerja sama antar-daerah, rencana pembangunan daerah,

pemilihan kepala daerah, dsb.

(7)

Organ Yayasan KPPOD 2015-2019

So

fj

an Wanandi,

Sri Mulyani Indrawati,

M. Hadi Soesastro (Alm),

Aburizal Bakrie,

Bambang Brodjonegoro,

Djisman Simandjuntak,

Susanto Pudjomartono,

Anton J. Supit,

Bambang Sujagad,

Sjarifuddin,

Aco Manafe (Alm).

Pendiri

Pembina

Pengawas

Pengurus

So

fj

an Wanandi

(Ketua)

Suryadi Sasmita

(Anggota)

Djisman

Simandjuntak

(Ketua)

Meidyatama

Suryodiningrat

(Anggota)

Arif Budisusilo

(Anggota)

P. Agung

Pambudhi

(Ketua)

Robert A.

Simandjuntak

(Wakil Ketua I)

I. Kadek Dian

Sutrisna Artha

(Wakil Ketua II)

Anton J. Supit

(Bendahara)

Robert Na

Endi Jaweng

(Sekretaris)

(8)

Struktur Sekretariat KPPOD

O

ce Management

1. Maria Regina R.B. (Staf Administrasi)

2. Eka Sukmana (Staf Keuangan)

3. Winantyo (Staf IT & Dokumentasi)

4. Agus Salim (Bagian Umum)

Program Management

1. Boedi Rheza (Staf Program)

2. Tities Eka Agustine (Staf Program)

3. Herman N. Suparman (Staf Program)

4. M. Yudha Prawira (Staf Program)

5. Nur Azizah Febryanti (Staf Program)

6. Aisyah Nurrul Jannah (Staf Program)

Direktur Eksekutif

Robert Na Endi Jaweng

(9)

Program & Kegiatan 2001-Sekarang

PROGRAM / KEGIATAN

MITRA KERJA

PERIODE

Supporting Regulatory Reform Through Evaluation on the Implementation of Business

Licensing Deregulation to Improve Ease of Doing Business in Indonesia (FCO)-British Embassy Juni'16-Mar'17 Stepping Up Investments for Growth Acceleration (ADB) Asian Development Bank April-Des'16 Pendanaan Utama untuk Lembaga Riset Kebijakan

(Fase Kedua) KSISector Initiative (Knowledge ) Juli'15-Mar'17

Research and Advocacy on Local Economic Development at the District Level with a Focus

on Mainstreaming the pro-poor Economic Growth in Eastern Indonesia FORD Foundation Mei’15-Sept’16

Streamlining Business Licenses/Permits at Local Level (FCO)-British Embassy Mei’15-Apr’16 Pendanaan Utama untuk Lembaga Riset Kebijakan

(Fase Pertama) KSISector Initiative (Knowledge ) Apr’13-Jun’15

Improving Business Licensing in Jakarta: A Study of Acceleration the Devolution of

Authority From Technical Agency to The One Stop Shop (OSS) Agency. (FCO)-British Embassy Jul’13-Mar’14

Pengembangan Iklim Investasi bagi Peningkatan Rantai Nilai Usaha Kakao di

Kabupaten Majene dan Kabupaten Sikka FORD Foundation Sept’12-Mar’14

Penguatan Kapasitas dan Ekspose Publik KPPOD dalam Meningkatkan Advokasi

Perbaikan Tata Kelola Ekonomi di Indonesia SEADI-USAID Juni’12-Juni’13

Penyusunan Instrumen Need Assesment Guna Mendorong Penerapan

(10)

Program & Kegiatan 2001-Sekarang

PROGRAM / KEGIATAN

MITRA KERJA

PERIODE

Weighting Procedure for Indonesia Governance Index (IGI) Kemitraan Jan-Apr’13

Business Enabling Environment By Utilizing Finding of Districts’ Economic Governance

Studies in 4 Provinces” (KINERJA Project) TAF & USAID Juni’11-Des’12 Sub National Doing Business di Indonesia IFC-World Bank Group Sept’10-2012

Tata Kelola Ekonomi Daerah di 267 Kab./Kota di Indonesia. TAF Jul’10-Jun’11

Review terhadap Peraturan Daerah GAPKI Jan’10

Tata Kelola Ekonomi Daerah ACEH dan NIAS TAF Des’09-Jul’10

Survei Kabupaten/Kota Terbaik untuk Investasi BKPM Sept-Des’09

Evaluasi Pemekaran Daerah BPK Juni-Sept’09

Measuring the Impact of Bett er Local Economic Governance in Indonesia IDS, AusAID, & TAF Jun’09-Jan’10

Sub Nasional Doing Business di Indonesia IFC-World Bank Okt’08-Jan’10

Tata Kelola Ekonomi Daerah Aceh TAF Jun’08-Des’09

Pemeringkatan Provinsi Terbaik bagi Penanaman Modal BKPM Sept-Des’08

Review Terhadap 1100 Perda yang Berkaitan dengan Bidang Pertanian,

Perkebunan, Peternakan, dan Kehutanan di Indonesia JIRCAS Jan-Mar’08

(11)

Program & Kegiatan 2001-Sekarang

PROGRAM / KEGIATAN

MITRA KERJA

PERIODE

Pemilihan Kepala Daerah Terbaik YIF Juli-Nov’07

Tata Kelola Ekonomi Daerah dari 243 Kab./Kota di Indonesia TAF Juni’07-Mar’08

Pemeringkatan Kabupaten/Kota Penyelenggara Pelayanan Terpadu Satu Pintu

(PTSP) BKPM Mei-Des’07

Perbaikan Iklim Investasi Daerah melalui Penerapan Sistem Perizinan Terpadu

Satu Pintu (PTSP) dan Penyempurnaan Kualitas Perda EU-Facility Small Projects & APEKSI Jan-Des’07

Developing Research Instrument (FGD) TAF Okt’06-Feb’07

Survei Daya Tarik Investasi di 228 Kab./Kota di Indonesia TAF Juli’05-Agust’06

Fostering Indonesian Local Investment Promotion and Management in Decentralization

Era Using European Experience EU-FacilitySmall Projects & FE-UI Mei’05-Mei’06

Sosialisasi Survei Daya Tarik Investasi di 214 Kab./Kota TAF Feb-Juli’05

Survei Daya Tarik Investasi di 214 Kab./Kota di Indonesia TAF Juli’04-Mar’05

Sosialisasi Survei Daya Tarik Investasi di 200 Kab./Kota TAF Jan-Juni’04

Survei Daya Tarik Investasi di 200 Kab./Kota di Indonesia TAF Juni’03-Jan’04

Seminar Sosialisasi Survei Daya Tarik Investasi di 134 Kab./Kota TAF Juli’02-Mar’03

(12)

Program & Kegiatan 2001-Sekarang

PROGRAM / KEGIATAN

MITRA KERJA

PERIODE

Review Perda dan Seminar “Implementasi UU No.34/2000 dan Implikasinya

Terhadap Iklim Usaha” PEG & USAID Mei-Agust’02

Survei Daya Tarik Investasi di 90 Kab./Kota di Indonesia TAF & FORNAS UKM Mar-Apr’02

Review Perda dan Seminar “Otonomi Daerah dan Dunia Usaha” PEG & USAID Nov’01-Mar’02

(13)
(14)

Boedi Rheza

M. Yudha Prawira

Aisyah Nurrul Jannah Nur Azizah Febryanti

Herman N. Suparman

Tities Eka Agustine

Maria Regina RB Eka Sukmana

Agus Salim Winantyo

(15)
(16)

Gd. Permata Kuningan Lt. 10, Jln. Kuningan Mulia Kav.9C, Guntur, Setiabudi, Jakarta Selatan, 12980 Telp. [021] 8378 0642/53, Fax. [021] 8378 0643, Website: www.kppod.org, Email: kppod@kppod.org

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil analisis, dapat disim- pulkan bahwa kawasan Rawa Pening yang di- wakili oleh 12 desa yang mengelilingi Danau Rawa Pening memiliki potensi yang

Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Kantor Kecamatan Kabupaten Batang Hari dilakukan sehubungan dengan pelaksanaan Otonomi Daerah, sebagai konsekwensilogis dari

Perubahan tersebut disebabkan karena adanya (1) perkembangan dalam ilmu dan teknologi yaitu sebagai akibat dari adanya pandangan baru atau teori baru dalam satu

Pada akhirnya penulis sampaikan permintan maaf yang setulus-tulusnya dan kepada Allah SWT penulis memohon ampun, bila terdapat kata-kata yang kurang berkenan baik

Lebih lanjut, sehubungan dengan pelaksanaan otonomi daerah melalui kebijakan desentralisasi dalam aspek penataan daerah tersebut maka kehadiran RUU tentang Provinsi

Keterampilan belajar yang telah diterapkan oleh mahasiswa jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan meliputi aktivitas belajar rutin untuk mencapai tujuan belajar,

Bila L k adalah himpunan semua string yang terbentuk dengan konkatenasi k elemen dari L maka L * adalah himpunan semua string dari berbagai konkatenasi yang bisa dilakukan pada

Berdasarkan uraian-uraian yang telah disebutkan di atas, maka penelitian tertarik untuk mengkaji lebih dalam lagi mengenai Pengaruh Indeks Pembangunan Manusia dan