• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pemetaan Hasil Metode Business Systems Planning (BSP) ke Dalam Zachman Framework.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pemetaan Hasil Metode Business Systems Planning (BSP) ke Dalam Zachman Framework."

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

vi

ABSTRACT

Information system development in an organization needs to be carefully planned and has to concern to each party involved with the system, the management who responsible for organization’s overall performance, the developer who responsible for the system being developed, and the user who responsible for using the system being developed. In addition, every aspects involved in the system need to be concerned, so that nothing will be missed which could make the system developed imperfectly. Because of this reason, the organization needs a framework which could accommodate every party need and identify every aspect needed. The framework that can be used to view the problem in information system development at an organization from the different point of view is the Zachman Framework and BSP.

Keywords :

Pemetaan Zachman Framework BSP

(2)

vii

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN i

PRAKAT A ii

PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN iv SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS KARYA v

ABSTRACT vi

1.3 Tujuan Pembahasan 1

1.4 Objek Pengamatan 2

1.5 Ruang Lingkup Kajian 2

1.6 Sumber Data 2

1.7 Metode dan Teknik Penelitian 2

1.8 Sistematika Penyajian 3

BAB II LANDASAN TEORI 4

2.1 Pendahuluan 4

2.2 Zachman Framework 4

2.2.1 Aturan yang ada dalam Zahman Framework 7

2.3 BSP (Business System Planning) 8

2.3.1 Aturan yang ada dalam BSP 8

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 10

3.1 Pendahuluan 10

3.2 BSP dan Zachman Framework 10

3.2.1 Mendapatkan Persetujuan 10

3.2.2 Pemetaan BSP ke Zachman Framewok Pada

Tahap Mendapatkan Persetujuan 12

3.2.3 Persiapan Studi 12

3.2.4 Pemetaan BSP ke Zachman Framewok

Pada Tahap Persiapan Studi 20

3.2.5 Memulai Studi 22

3.2.5.1 Mengumpulkan Sudut Pandang Dari

Eksekutif Sponsor 22

3.2.5.2 Tinjauan Ulang Fakta Bisnis Secara Umum 23 3.2.5.3 Tinjauan Ulang Fakta Sistem Informasi 23 3.2.5.4 Tinjauan Ulang Rencana Kerja Studi 23 3.2.5.5 Pemetaan BSP ke Zachman

Framework Pada Tahap Memulai Studi

Poin 3.2.5.1 – 3.2.5.4 24

3.2.5.6 Mendefinisikan Proses Bisnis 24 3.2.5.7 Pemetaan BSP ke Zachman

Framewok Pada Tahap Memulai

Studi Bagian Pendefinisian Proses Bisnis 26 3.2.5.8 Life Cycle Dari Produk Dan Sumber Daya 26 3.2.5.9 Langkah Dasar Dalam

Menggambarkan Suatu Proses 28

(3)

viii

3.2.5.11Pemetaan BSP ke Zachman

Framework Pada Tahap Memulai Studi

Bagian Perencanaan dan Control Processes 30

3.2.5.12 Proses Produk atau Jasa 32

3.2.5.13 Pemetaan BSP ke Zachman

Framework Pada Tahap Memulai Studi

Bagian Proses Produk atau Jasa 33 3.2.5.14 Membuat Flowchart Umum Dari Proses

Produk / Jasa 34

3.2.5.15 Pemetaan BSP ke Zachman

Framework Pada Tahap Memulai Studi Bagian Membuat Flowchart Umum Dari

Proses Produk / Jasa 35

3.2.5.16 Membuat Deskripsi Dari Tiap Proses 36 3.2.5.17 Pemetaan BSP ke Zachman

Framework Pada Tahap Memulai Studi BagianMembuat Deskripsi

Dari Tiap Proses 37

3.2.5.18 Memproses Supporting Resource 38 3.2.5.19 Tahap Konsolidasi dan Analisis 40 3.2.5.20 Pemetaan BSP ke Zachman

Framewok Tahap Memulai Studi Bagian

Konsolidasi dan Analisis 42

3.2.5.21 Output 43

3.2.5.22 Menetapkan Data Class 43

3.2.5.23 Mengidentifikasi Data Class 44 3.2.5.24Pemetaan BSP ke Zachman

Framewok Tahap Memulai Studi Pada

Tahap Mengidentifikasi Data Class 47

3.2.5.25Validasi Data Class 48

3.2.5.26Menulis Definisi Data Class 51 3.2.5.27 Pemetaan BSP ke Zachman

Framewok Tahap Memulai Studi Pada Bagian Validasi Data Class dan Menulis

Definisi Data Class 53

3.2.5.28Menghubungkan Data class Dengan Proses 54 3.2.5.29 Pemetaan BSP ke Zachman

Framewok Tahap Memulai Studi Pada Tahap Menghubungkan Data Class

Dengan Proses 55

3.2.5.30Analisis System Support Yang Digunakan 56 3.2.5.31Melakukan Tinjauan Ulang Proses

I/S Support 58

3.2.5.32Pemetaan BSP ke Zachman

Framewok Pada Tahap Melakukan

Tinjauan Ulang Proses I/S Support 61 3.2.5.33 Identifikasi Penggunaan Data Yang

Ada Sekarang 63

3.2.5.34 Menetapkan Sudut Pandang Eksekutif 64 3.2.5.35 Pemetaan BSP Pemetaan BSP ke

Zachman Framewok Pada Tahap

(4)

ix

3.2.5.37 Menetapkan Arsitektur Informasi 75 3.2.5.38 Pemetaan BSP ke Zachman

Framewok Pada Tahap Menetapkan

Arsitektur Informasi 82

3.3 Penggambaran Pemetaan Hasil Metode BSP ke Zachman

Framework Ke Dalam Mind Map 84

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN 118

4.1 Simpulan 118

4.2 Saran 120

(5)

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Arsitektur Framework Zachman 5

Gambar 3.1 Contoh Surat Komitmen 11

Gambar 3.2 BSP Study Control Points 16

Gambar 3.3 Rencana Kerja Dari Studi BSP 17

Gambar 3.4 Definisi Proses Bisnis 28

Gambar 3.5 Aliran Proses Sistem Bisnis 35

Gambar 3.6 Group Process 40

Gambar 3.7 Process / Organization Matrix 41 Gambar 3.8 Data Type / Business Resource Matrix Identifiying

Data Classes 47

Gambar 3.9 Data Classes arranged by Creating Process Matrix 55

Gambar 3.10 System/ Process Matrix 59

Gambar 3.11 Proces / Organization / Current System Matrix 60 Gambar 3.12 Present System / Data Class Matrix 63 Gambar 3.13 Aliran Informasi Masalah dan Analisis Peluang 66

Gambar 3.14 Problem Analysis Sheet 70

Gambar 3.15 Problem Analysis Sheet (2) 74

Gambar 3.16 Process/ Data Class Grouping 77

Gambar 3.17 Data Flow 78

Gambar 3.18 Information Architecture 79

Gambar 3.19 Information Architecture Yang Telah Disusun Ulang 80 Gambar 3.20 Mind Map What bagian

Scope : Planner Perspective 90 Gambar 3.21 Mind Map What bagian Enterprise

Model : Owner Perspective 93

Gambar 3.22 Mind Map How Bagian

Scope : Planner Perspective 95 Gambar 3.23Mind Map How Bagian

Enterprise Model : Owner Perspective 98 Gambar 3.24Mind Map How Bagian

System Model : Architect Perspective 100 Gambar 3.25 Mind Map Who Bagian

Scope : Planner Perspective 101 Gambar 3.26Mind Map Who Bagian

Enterprise Model : Owner Perspective 102 Gambar 3.27Mind Map Who Bagian

Enterprise Model : Owner Perspective 103 Gambar 3.28Mind Map Who Bagian

Technology Model : Builder Perspective 105 Gambar 3.29 Mind Map Who Bagian Functioning System 106 Gambar 3.30 Mind Map When Bagian

Scope : Planner Perspective 107 Gambar 3.31Mind Map When Bagian

Enterprise Model : Owner Perspective 109 Gambar 3.32Mind Map When Bagian

System Model : Architect Perspective 110 Gambar 3.33 Mind Map When Bagian Functioning System 111 Gambar 3.34 Mind Map Why Bagian

(6)

xi Gambar 3.35Mind Map Why Bagian

Enterprise Model : Owner Perspective 114 Gambar 3.36 Mind Map Keseluruhan Hasil Pemetaan Metode BSP

(7)

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.IPemetaan BSP ke Zachman Framewok Pada

Tahap Persiapan Studi 21

Tabel 3.II Pemetaan BSP ke Zachman Framewok Pada Tahap Memulai Studi Bagian Pendefinisian

Proses Bisnis 26

Tabel 3.III Planning and Control Process 29

Tabel 3.IV Pemetaan BSP ke Zachman Framework Pada Tahap Memulai Studi Bagian Perencanaan dan

Control Processes 32

Tabel 3.V Product / Service Processes 33

Tabel 3.VI Pemetaan BSP ke Zachman Framework Pada Tahap Memulai Studi Bagian Proses

Produk atau Jasa 34

Tabel 3.VII Pemetaan BSP ke Zachman Framework Pada Tahap Memulai Studi Bagian Membuat Flowchart

Umum Dari Proses Produk / Jasa 36

Tabel 3.VIII Pemetaan BSP ke Zachman Framework Pada Tahap Memulai Studi Bagian Membuat

Deskripsi Dari Tiap Proses 37

Tabel 3.IX Proses Supporting Resource 38

Tabel 3.X Pemetaan BSP ke Zachman Framewok Tahap Memulai Studi Bagian Konsolidasi

dan Analisis 42

Tabel 3.XI Pemetaan BSP ke Zachman Framewok Tahap Memulai Studi Pada Bagian

Mengidentifikasi Data Class 48

Tabel 3.XII Validasi Data Class 49

Tabel 3.XIII Pemetaan BSP ke Zachman Framewok Tahap

Memulai Studi Bagian Validasi Data Class dan Menulis

Definisi Data Class 54

Tabel 3.XIV Pemetaan BSP ke Zachman Framewok

Tahap Menghubungkan Data Class Dengan Proses 56 Tabel 3.XVPemetaan BSP ke Zachman Framewok Tahap

Melakukan Tinjauan Ulang Proses I/S Support 63 Tabel 3.XVIPemetaan BSP ke Zachman Framewok

Tahap Menetapkan Sudut Pandang Eksekutif 71 Tabel 3.XVII Pemetaan BSP ke Zachman Framewok

(8)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Dewasa ini banyak sekali Framework yang diciptakan untuk memodelkan, menggambarkan, dan memetakan suatu sistem pada suatu perusahaan. Dalam hal ini akan dilakukan suatu analisis mengenai keterkaitan antar Framework yang khususnya adalah Zachman Framework dengan BSP. Keterkaitan antara Zachman Framework dengan BSP dilihat dari seberapa jauh hasil metodologi pada BSP dapat dipetakan ke dalam kolom-kolom yang ada pada Zachman Framework. Dalam melakukan pemetaan ini akan diawali dengan pengerjaan dari tiap tahap BSP, kemudian melihat keterkaitannya dalam tiap kolom yang ada pada Zachman Framework.

1.2 Rumusan Masalah

Berikut ini adalah rumusan dari masalah-masalah yang akan dibahas :

1. Bagaimanakah memetakan hasil dari BSP ke dalam kolom-kolom yang ada pada Zachman Framework ?

2. Sejauh manakah hasil dari BSP dapat dipetakan pada Zachman Framework ?

1.3 Tujuan Pembahasan

Tujuan tugas akhir adalah sebagai berikut :

1. Menganalisa informasi - informasi keseluruhan yang dihasilkan oleh kedua Framework, serta melihat keterkaitannya

2. Memetakan hasil metode yang ada pada BSP ke Zachman Framework.

1.4 Objek Pengamatan

(9)

2

Informasi tersebut dapat berbentuk data,proses bisnis, serta informasi-informasi mengenai sistem yang telah diterapkan.

1.5 Ruang Lingkup Kajian

Adapun pembatasan ruang lingkup kajian adalah sebagai berikut : 1. Tidak membuat aplikasi

2. Penelitian akan dipusatkan pada keterkaitan BSP dengan Zachman Framework

3. Tahap yang akan dikerjakan sampai ketersediaan data yang ada di dalam BSP dan Zachman Framework.

4. Tidak membahas tentang sistem yang dipakai suatu perusahaan

5. Melakukan studi BSP dan pemetaannya ke dalam Zachman Framework hanya sampai pada tahap menentukan arsitektur informasi

1.6 Sumber Data

Data didapatkan dari berbagai narasumber, baik secara informasi maupun buku-buku referensi. Semua informasi yang didapatkan digunakan untuk mendukung semua teori yang akan dihasilkan.

1.7 Metode dan Teknik Penelitian

Metode dan Teknik Penelitian yang dilakukan adalah:

Melakukan pembuatan BSP serta menggambarkan dalam contoh dan hasil penerapannya.

Memberikan pemetaannya ke dalam Zachman Framework dari tiap poin BSP yang dapat dilakukan pemetaan.

Melakukan studi dalam dunia nyata dengan acuan contoh BSP dan Zachman yang telah terbentuk dan melihat keabsahan dari teori yang dihasilkan.

(10)

3

1.8 Sistematika Penyajian

Berikut ini merupakan sistematika penulisan yang digunakan oleh penulis dalam menyusun laporan tugas akhir.

 BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini berisi pembahasan mengenai pendahuluan, sejarah singkat Zachman Framework, sejarah singkat BSP, rumusan masalah, objek pengamatan, tujuan tugas akhir, batasan masalah, dan sistematika penulisan.

 BAB II LANDASAN TEORI

Pada bab ini berisi pembahasan mengenai teori-teori yang akan digunakan berhubungan dan menjadi dasar dalam pembahasan.

 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

Pada bab ini berisi pembahasan mengenai uraian penerapan terhadap dokumentasi sistem dengan metodologi Business Systems Planning (BSP) dan pemetaanya ke dalam Zachman Framewok.

 BAB IV SIMPULAN DAN SARAN

(11)

118

BAB IV

SIMPULAN DAN SARAN

1.1 Simpulan

Dari hasil analisis dan pemetaan yang didapatkan maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

Pengerjaan pemetaan hasil metodologi BSP ke dalam Zachman Framework penulis lakukan dengan menggunakan cara pengerjaan BSP sampai tahap menetapkan arsitektur informasi, kemudian melihat keterkaitan dari tiap-tiap tahap yang ada pada BSP untuk dipetakan kedalam kolom-kolom pada Zachman Framework.

Dengan dilakukannya pemetaan seperti ini, maka suatu perusahaan dapat lebih mempersingkat waktu pengerjaan, penelitian, serta pemodelan dari perusahaannya. Hal ini dikarenakan dapat dipakainya data-data yang ada pada waktu pembuatan atau pemodelan dengan menggunakan BSP, yang dimana terlihat beberapa poin dari BSP yang dapat dimasukan ke dalam beberapa kolom pada Zachman Framework.

Dengan adanya pemetaan ini maka waktu kerja akan lebih singkat dan efisien biaya.

Dalam pemetaan yang dilakukan ini, tidak semua bagian atau kolom pada Zachman Framework dapat terisi oleh tahap-tahap pada BSP, dan begitu juga dengan tiap tahap dalam BSP tidak seluruhnya dapat dipetakan kedalam Zachman Framework. Berikut ini daftar kolom pada Zachman Framework yang tidak mempunyai pemetaan :

o What

(12)

119  Bagian Components

 Bagian Functioning System o How

 Bagian Technology Model  Bagian Components

 Bagian Functioning System o Where

 Bagian Scope

 Bagian Enterprise Model  Bagian System Model  Bagian Technology Model  Bagian Components

 Bagian Functioning System o Who

 Bagian Components o When

 Bagian Technology Model  Bagian Components o Why

 Bagian System Model  Bagian Technology Model  Bagian Components

 Bagian Functioning System

Berikut ini daftar tahap pada BSP yang tidak dapat dilakukan pemetaan :

(13)

120

1.2 Saran

Melalui analisis serta pemetaan yang telah dibentuk, maka penulis mempunyai beberapa saran, yaitu :

Pemodelan adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk menggambarkan kondisi didalam suatu perusahaan, sehingga apabila suatu pemodelan yang telah dilakukan sebelumnya telah dilangsungkan lama, maka sebaiknya suatu pemodelan yang baru tetap dapat mengikuti kondisi perusahaan saat itu juga.

Dalam menggunakan teori hasil pemetaan ini haruslah tetap melihat dan membandingkan dengan kondisi perusahaan, hal ini dikarenakan apabila terjadi perubahan-perubahan dalam suatu perusahaan.

Melakukan pemodelan sistem yang mendefinisikan perusahaan secara lengkap merupakan hal yang sangat bermanfaat. Oleh karena itu disarankan kepada pengembang selanjutnya untuk menerapkan hal yang sama bagi perusahaan-perusahaan lainnya.

Pada saat ini, penulis melakukan studi BSP dan pemetaannya ke dalam Zachman Framework hanya sampai tahap menentukan arsitektur informasi, maka diharapkan pada pengembang selanjutnya untuk melanjutkan semua tahap studi BSP secara lengkap seperti architecture priorities ,review information resource management, developing recommendations and plan.

(14)

RIWAYAT HIDUP

Data Pribadi :

Nama : Roy Adi Wibowo

Tempat / Tanggal Lahir : Tegal / 13 Juni 1985

Alamat : Kolonel Sugiono No: 44A , Tegal 52113

No. Telp : 08562217480

Email Address : spirits_soldier@yahoo.com

Riwayat Pendidikan :

2005 – 2009 Universitas Kristen Maranatha Jurusan S1 Sistem Informasi 2003 – 2005 Universitas Kristen Maranatha Jurusan D3 Teknik Informatika 2000 – 2003 SMU Pius Tegal

1997 – 2000 SMP Pius 2 Tegal 1991 – 1997 SD Pius 1 Tegal

Riwayat Pekerjaan :

29 Juli 2008 – 30 Januari 2009 :

Trainer untuk “Web Master” and “Network Security” (Part Time Job), Maranatha IT Center (MITC), Bandung.

1 Januari 2006 – 30 Januari 2009 :

Technical Support untuk Network (Part Time Job), Maranatha IT Center (MITC), Bandung.

1 Januari 2006 – 30 Januari 2009 :

(15)

Januari – 2005 – 2007:

Web Reporter (Part Time Job), Divisi Web Administrator (DWA), Bandung.

1 Oktober 2003 – November 2004:

Laboratorium Staff, Maranatha Christian University, Bandung.

Organisasi :

Maranatha IT Center (MITC) Divisi Web Administrator (DWA)

Prestasi :

(16)

xiii

DAFTAR PUSTAKA

[1]Business System Planning – Information System Planning Guide. Application, GE20-0527, IBM Corporation, 1981.

[2]Department of Veterans Affairs. (2008). A Tutorial on the Zachman Framework for Enterprise Architecture. Retrieved : Juni, 2008, from apps.adcom.uci.edu/EnterpriseArch/Zachman/Resources/ZachmanTutorial.ppt

[3]Hadisaputro, Elvin Leander. (2006). Kajian dan Implementasi Enterprise Architecture Planning Dengan Kerangka Kerja Zachman Untuk Pembuatan Arsitektur

Sistem Informasi. Bandung.Kumpulan Abstrak.2006.

[4]Hormon, Paul. (2003). The Zachman Framework and The OMG’S Model Driven Architecture.Retrieved:September,2008,fromhttp : // www.omg.org /mda / mda_files / 09-03-WPMapping_MDA_to_ ZachmanFramework1.pdf

[5]Imbar, Radiant Victor dan Christianti, Meliana. (2007). Pemodelan Enterprise Architecture Zachman Framework pada Sistem Informasi Fakultas Teknologi.

Dalam Jurnal Sistem Informasi II (II): 113 – 135. Bandung.

[6]Imbar, Radiant Victor dan Suteja, Bernard Renaldy. (2006). Pemograman Web-Commerce dengan Oracle & ASP. Bandung: Informatika.

[7]Krisnanda, Made. (2007). Masalah-Masalah yang Terdapat dalam Pengembangan Enterprise Architecture. Dalam Jurnal Sistem Informasi II (II): 81 – 93. Bandung.

[8]McLean, E.R. And Chair, S. ‘IBM’s BUSINESS SYSTEM PLANNING’. Information

(17)

xiv

[9]O’ Rourke, Carol., Fishman, Neal., Selkow, Warren. (2003) Enterprise Architecture

Using the Zachman Framework. Boston Massachusetts: Thomson Course Technology.

[10]Osvalds, Gundars. (2000). The Use of Zachman Framework Primitives for Enterprise Modeling. Retrieved: Juni, 2008, from http://www.tasc.com

[11]O’ Rourke, Carol., Fishman, Neal., Selkow, Warren. (2003) Enterprise Architecture

Using the Zachman Framework. Retrieved: Agustus, 2008, from http:// www.ibm.com/developerworks/rational/library/content/RationalEdge/oct04/

reader/gonzalez.html

Referensi

Dokumen terkait