Dekade
Beasiswa Putra-putri Papua adalah program beasiswa yang diperuntukkan bagi putra-putri asli Papua untuk menempuh jenjang pendidikan magister dan doktor.
Persiapkan dirimu menjadi bagian dari SDM unggul untuk Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh.
Beasiswa Putra-putri Papua Program
Afirmasi
2022
1500652
www.lpdp.kemenkeu.go.id
Satu Dekade
Berkontribusi
Memberi Makna
untuk Negeri
Dipublikasikan 25 Februari 2022
Tentang LPDP
LPDP berkomitmen untuk mempersiapkan pemimpin dan profesional masa depan serta mendorong inovasi demi terwujudnya Indonesia yang sejahtera, demokratis, dan berkeadilan. LPDP menyelenggarakan program beasiswa Magister/Doktor untuk putra-putri terbaik Indonesia, dan mendukung program beasiswa lainnya dari Kementerian/Lembaga terkait.
Apa itu Beasiswa Putra-Putri Papua?
Beasiswa Putra-Putri Papua merupakan program beasiswa magister dan doktor yang diperuntukkan bagi putra-putri daerah Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat. Putra-Putri Papua merupakan Orang Asli Papua yang berasal dari rumpun ras Melanesia yang terdiri dari suku-suku asli di Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat, dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Bermarga asli Papua, atau
2. Ibu kandung adalah Orang Papua Asli, atau
3. Bapak kandung adalah Orang Papua Asli.
Seperti apa skema Beasiswa Putra-Putri Papua?
1. Beasiswa Putra-Putri Papua terdiri atas:
a. Magister satu gelar (single degree) dengan durasi pendanaan studi paling lama 24 (dua puluh empat) bulan.
b. Doktor satu gelar (single degree) dengan durasi pendanaan studi paling lama 48 (empat puluh delapan) bulan.
2. Durasi pendanaan studi program magister psikologi profesi dapat melebihi 24 (dua puluh empat) bulan disesuaikan dengan masa studi yang ditetapkan dalam kurikulum program studi.
3. Durasi pendanaan studi sebagaimana dimaksud tidak termasuk matrikulasi bahasa.
4. LPDP berhak menentukan negara tujuan studi berdasarkan kompetensi, kapasitas, dan LoA Unconditional yang dimiliki pendaftar.
5. Pendaftar BPI Putra-Putri Papua hanya akan memilih Program Magister atau Doktor pada saat pendaftaran.
6. Pemilihan Perguruan Tinggi Tujuan dan Program Studi dilakukan setelah dinyatakan Lulus Seleksi Beasiswa dan telah ditetapkan negara tujuan studi oleh LPDP
7. Pendaftar BPI Putra-Putri Papua yang ditetapkan lulus seleksi sebagai Calon Penerima Beasiswa dapat mengikuti Program Pengayaan.
Apa saja komponen biaya yang diberikan?
1. Biaya Pendidikan a. Biaya Pendaftaran b. Biaya SPP/Tuition Fee c. Tunjangan Buku
d. Biaya Penelitian Tesis/Disertasi e. Biaya Seminar Internasional f. Biaya Publikasi Jurnal Internasional 2. Biaya Pendukung
a. Transportasi
b. Aplikasi Visa/Residence Permit c. Asuransi Kesehatan
d. Biaya Hidup Bulanan e. Biaya Kedatangan
f. Biaya keadaaan darurat (jika diperlukan) g. Tunjangan keluarga (Khusus Doktor) 3. Biaya Pengayaan
Dipublikasikan 25 Februari 2022
Apa saja persyaratan umum pendaftaran Beasiswa Putra-Putri Papua?
Persyaratan umum Beasiswa Putra-Putri Papua sebagai berikut:
1. Warga Negara Indonesia.
2. Telah menyelesaikan studi program diploma empat (D4) atau sarjana (S1) untuk beasiswa magister; program magister (S2) untuk beasiswa doktor.
3. Pendaftar yang telah menyelesaikan studi magister (S2) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa magister dan pendaftar yang telah menyelesaikan studi doktor (S3) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa doktor.
4. Tidak sedang menempuh studi (on going) program magister untuk tujuan program magister ataupun doktor untuk tujuan program doktor baik di perguruaan tinggi dalam negeri maupun perguruan tinggi di luar negeri;
5. Tidak sedang mendaftar, akan menerima, atau menerima beasiswa dari sumber lain yang berpotensi double funding selama menjadi penerima beasiswa LPDP.
6. Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler dan tidak diperuntukkan untuk kelas- kelas sebagai berikut:
a. Kelas Eksekutif b. Kelas Khusus c. Kelas Karyawan d. Kelas Jarak Jauh
e. Kelas yang diselenggarakan bukan di perguruan tinggi induk
f. Kelas Internasional khusus tujuan Dalam Negeri
g. Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 (satu) negara perguruan tinggi, atau h. Kelas lainnya yang tidak memenuhi
ketentuan LPDP.
7. Bersedia menandatangani/menyetujui surat pernyataan pada aplikasi pendaftaran dengan format pernyataan (poin-poin terlampir).
8. Mengisi profil diri pada formulir pendaftaran online.
9. Menulis komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia.
10. Menulis Proposal Penelitian bagi pendaftar program pendidikan doktor.
11. Menulis riwayat dan tautan publikasi ilmiah (jika ada).
Apa saja persyaratan khusus pendaftaran Beasiswa Putra-Putri Papua?
Persyaratan khusus Beasiswa Putra-Putri Papua sebagai berikut:
1. Pendaftar merupakan Orang Asli Papua dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) serta pernyataan pada aplikasi pendaftaran, dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Bermarga asli Papua, atau
b. Ibu kandung adalah Orang Asli Papua, atau c. Bapak kandung adalah Orang Asli Papua.
2. Pendaftar yang bertempat tinggal di Provinsi Papua atau Papua Barat dibuktikan dengan Surat Keterangan bertempat tinggal/domisili dari Lurah atau Kepala Desa, atau menamatkan pendidikan dasar dan/atau menengah yang dibuktikan dengan ijazah dari provinsi papua atau papua barat bagi pendaftar yang bertempat tinggal di luar provinsi Papua/Papua barat.
3. Memenuhi ketentuan batas usia pendaftar per 31 Desember di tahun pendaftaran sebagai berikut:
a. Pendaftar jenjang magister paling tinggi
masyarakat atau akademisi.
47 (empat puluh tujuh) tahun.
b. Pendaftar jenjang doktor paling tinggi 50 (lima puluh) tahun.
4. Melampirkan Surat Rekomendasi dari tokoh
Dipublikasikan 25 Februari 2022 5. Bersedia menandatangani/menyetujui surat
pernyataan pada aplikasi pendaftaran saat akan melakukan submit (poin-poin terlampir).
6. Mengunggah dokumen Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) jenjang Sarjana/Magister, khusus untuk pendaftar jenjang Doktor dari program magister penelitian tanpa IPK, wajib melampirkan surat keterangan dari perguruan tinggi asal.
7. Mengunggah dokumen sertifikat kemampuan bahasa Inggris yang masih berlaku dan diterbitkan oleh ETS (www.ets.org), PTE Academic (www.pearsonpte.com), IELTS (www.ielts.org), Duolingo English Test (englishtest.duolingo.com), atau Test of English Proficiency/TOEP (plti.co.id) (jika ada).
8. Melampirkan surat usulan mengikuti Beasiswa LPDP sekurang-kurangnya dari Pejabat Eselon
II yang membidangi
pembinaan/pengembangan SDM pada Kementerian/Lembaga atau Pemerintah Daerah bagi pendaftar yang berstatus CPNS/PNS, atau sekurang-kurangnya dari Pejabat yang membidangi SDM pada Mabes TNI/TNI AD/TNI AL/TNI AU bagi pendaftar yang berstatus anggota TNI, atau sekurang- kurangnya dari Pejabat yang membidangi SDM pada Mabes POLRI bagi pendaftar yang berstatus anggota POLRI.
Apa saja Pelanggaran dan Sanksi yang diberlakukan oleh LPDP?
1. Pendaftar yang melakukan kecurangan selama tahapan pendaftaran dan/atau seleksi beasiswa dikategorikan sebagai pelanggaran ketentuan dan persyaratan seleksi.
2. Pendaftar yang melanggar ketentuan dan persyaratan seleksi akan digugurkan dan tidak dapat mengikuti tahapan seleksi berikutnya.
3. Apabila pendaftar yang telah ditetapkan sebagai Calon Penerima Beasiswa di kemudian hari diketahui melanggar ketentuan dan persyaratan seleksi dan/atau tidak memenuhi
pernyataan yang disampaikan pada surat pernyataan, Calon Penerima Beasiswa tersebut akan diberikan sanksi pemberhentian sebagai Calon Penerima Beasiswa dan pemblokiran pada program LPDP di masa yang akan datang.
4. Apabila pendaftar yang telah ditetapkan sebagai Penerima Beasiswa di kemudian hari diketahui melanggar ketentuan dan persyaratan seleksi dan/atau tidak memenuhi pernyataan yang disampaikan pada surat pernyataan, Penerima Beasiswa tersebut akan diberikan sanksi pemberhentian sebagai Penerima Beasiswa, pengembalian seluruh dana beasiswa yang telah diterima dan pemblokiran pada program LPDP di masa yang akan datang.
Bagaimana dengan ketentuan Pengabdian yang ditetapkan LPDP?
1. Penerima Beasiswa wajib kembali dan mengabdi di Indonesia setelah selesai studi sesuai dengan ketentuan LPDP;
2. Kembali ke Indonesia dan berkontribusi di Indonesia selama 2 kali masa studi ditambah 1 tahun (2n+1) setelah selesai studi secara berturut-turut.
Bagaimana cara mendaftarnya
1. Mendaftar secara online pada situs Pendaftaran Beasiswa LPDP:
https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id/
2. Melengkapi dan mengunggah semua dokumen yang dipersyaratkan pada aplikasi pendaftaran 3. Pastikan melakukan submit aplikasi pendaftaran
untuk mendapatkan kode registrasi/pendaftaran Apa saja proses seleksi Beasiswa Putra-Putri Papua?
Proses Seleksi Beasiswa Putra-Putri Papua sebagai berikut:
1. Seleksi Administrasi 2. Seleksi Bakat Skolastik 3. Seleksi Substansi
Dipublikasikan 25 Februari 2022 Dokumen apa saja yang harus diisi atau di unggah pada aplikasi pendaftaran Beasiswa Putra-Putri Papua?
Dokumen Online Form
Unggahan Dokumen
Biodata Diri ✓
Pernyataan sebagai Orang Asli
Papua ✓
Kartu Tanda Penduduk (KTP) ✓
Kartu Keluarga (KK) ✓
Surat Keterangan bertempat tinggal/domisili di Provinsi Papua/Papua Barat dari Lurah atau Kepala Desa
✓
Scan Ijazah SD, SMP, dan SMA dari sekolah di Provinsi Papua atau Papua Barat (Bagi Pendaftar yang bertempat tinggal di luar Provinsi Papua/Papua Barat)
✓
Scan Ijazah S1/ S2 atau SKL (Surat Keterangan Lulus) (Asli atau Legalisir)
✓
Transkrip Nila S1/S2 (Asli atau
Legalisir) ✓
Sertifikat Bahasa Asing yang
Masih Berlaku (jika ada) ✓
Letter of Acceptance (LoA) Unconditional yang masih berlaku
✓
Surat Rekomendasi dari tokoh
masyarakat atau akademisi ✓
Surat pernyataan pada aplikasi pendaftaran saat akan melakukan submit (poin-poin terlampir)
✓
Surat usulan dari pejabat setingkat eselon II/setara yang membidangi SDM (Khusus pendaftar yang berprofesi sebagai PNS/TNI/POLRI)
✓
Profil diri pada formulir
pendaftaran online ✓
Catatan:
Perkuliahan Paling Cepat:
1. Seleksi Beasiswa Tahap 1 diberlakukan untuk perkuliahan paling cepat bulan Agustus 2022
2. Seleksi Beasiswa Tahap 2 diberlakukan untuk perkuliahan paling cepat bulan Januari 2023
Ketentuan Beasiswa Putra-Putri Papua
1. Pendaftar hanya memilih Program Magister atau Doktor (tidak memilih Perguruan Tinggi Tujuan dan Program Studi)
2. Negara tujuan studi pendaftar BPI Putra- Putri Papua ditentukan oleh LPDP berdasarkan kompetensi, kapasitas, dan LoA Unconditional yang dimiliki pendaftar setelah dinyatakan lulus seleksi dan menjadi calon penerima beasiswa
Bagaimana dengan Proses Seleksi Beasiswa Tahun 2022?
Proses Seleksi akan dilakukan dengan menyesuaikan kebijakan pemerintah terkait pandemi Covid-19.
Proses seleksi dapat dilakukan secara daring atau luring, atau gabungan daring dan luring (hybrid) menyesuaikan kebijakan pemerintah tersebut.
Sehingga, pada aplikasi pendaftaran, pendaftar akan memilih kota/lokasi Seleksi yang disediakan oleh LPDP. Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi jika nantinya Seleksi akan dilakukan secara luring atau hybrid.
Dipublikasikan 25 Februari 2022 Dokumen Online
Form
Unggahan Dokumen Komitmen kembali ke
Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia
✓
Proposal Penelitian (khusus
Doktor) ✓
Catatan Penting: Dokumen Surat Rekomendasi, Surat Usulan (Khusus pendaftar yang berprofesi sebagai PNS/TNI/POLRI), dan Surat Keterangan Domisili harus dibuat/diterbitkan pada tahun 2022
Seperti apa format Komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia, serta proposal Penelitian?
1. Komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia (1500 – 2000 kata)
Deskripsikan dalam tulisan secara jelas dan konkret tentang tema di atas
2. Proposal Penelitian (Khusus Doktor) (1500– 2000 kata)
A. Judul Penelitian Tuliskan judul penelitian.
B. Latar Belakang
Uraikan secara singkat topik isu yang ingin Anda meneliti dan mengapa signifikan diteliti.
C. Perumusan Permasalahan (Statement of Problem)
Uraikan secara singkat apa yang telah Anda ketahui tentang topik isu tersebut dan diskusikan secara ringkas mengapa masih perlunya Anda meneliti. Tunjukkan bahwa solusi terhadap isu yang telah ada masih belum terselesaikan sepenuhnya sehingga Anda ingin melakuan penelitian.
D. Pertanyaan/Tujuan Penelitian Rumuskan tujuan pertanyaan penelitian.
E. Kelogisan (Rationale)
Jelaskan bagaimana pertanyaan penelitian mendukung topik isu besar yang diangkat dalam latar belakang penelitian. Khusus penelitian, jelaskan hipotesis (jika ada) dan/atau model penelitian yang mendukung tujuan/pertanyaan penelitian. Jelaskan pula kontribusi teoritis dan praktis jika hipotesis tidak terbukti.
F. Metode dan Desain
o Jelaskan bagaimana Anda akan mengumpulkan data dan mengapa?
Jelaskan mengapa metode ini adalah terbaik untuk mencapai tujuan Anda.
Jelaskan analisis dan hasil yang mendukung maupun tidak mendukung hipotesis.
o Cantumkan outline jadwal penelitian dari awal sampai selesai.
G. Signifikansi/Manfaat
Deskripsikan secara umum, bagaimana penelitian yang Anda usulkan berguna baik secara teoritis maupun praktis.
H. Kesimpulan dan Saran
Deskripsikan secara umum, bagaimana program penelitian yang Anda usulkan berguna baik secara teoritis maupun praktis.
I. Daftar Pustaka
Dipublikasikan 25 Februari 2022 Contoh Format Surat Rekomendasi
SURAT REKOMENDASI
Yang bertanda tangan di bawah ini
Nama : _______________________________________________________
NIP*) : _______________________________________________________
Pangkat/Gol : _______________________________________________________
Jabatan : _______________________________________________________
Instansi : _______________________________________________________
Alamat Lembaga : _______________________________________________________
No Telp/Handphone : _______________________________________________________
E-mail : _______________________________________________________
Memberi rekomendasi kepada:
Nama : _______________________________________________________
Instansi : ____________________________
Alamat : ____________________________
Deskripsi Rekomendasi:
Demikian surat rekomendasi ini dibuat dengan sebenar-benarnya untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Tempat, Tanggal/Bulan/Tahun (Perekomendasi)
(____________________________)
Dipublikasikan 25 Februari 2022 Poin-Poin Surat Pernyataan pada Aplikasi Pendaftaran (Disetujui Saat Akan Melakukan Submit)
1. Setia kepada Pancasila, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan UUD 1945.
2. Tidak pernah, sedang, atau akan mendukung atau terlibat dalam gerakan, organisasi, atau ideologi yang bertentangan dan/atau berpotensi mengganggu tegaknya ideologi Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
3. Mendahulukan kepentingan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia di atas kepentingan pribadi.
4. Tidak sedang menerima atau akan menerima beasiswa dari sumber lain yang berpotensi double funding selama menjadi penerima beasiswa LPDP.
5. Tidak menggunakan media informasi dan media sosial untuk menyampaikan informasi yang belum terkonfirmasi kebenarannya yang berpotensi menimbulkan konflik di kalangan masyarakat.
6. Tidak pernah, sedang, atau akan terlibat dalam aktivitas atau tindakan yang melanggar hukum dan norma sosial masyarakat Indonesia.
7. Tidak pernah, sedang, atau akan terlibat dalam tindak pidana apapun.
8. Tidak pernah, sedang, atau akan melakukan tindakan terkait dengan penggunaan atau pengedaran zat adiktif atau narkoba.
9. Tidak sedang menjalani studi (on going).
10. Bersedia untuk tidak bekerja selama masa studi, kecuali atas persetujuan LPDP.
11. Kembali ke Indonesia dan berkontribusi di Indonesia selama 2 (dua) kali masa studi ditambah 1 (satu) tahun (2n + 1) setelah selesai studi secara berturut turut.
12. Kembali dan berkontribusi di Provinsi Papua atau Provinsi Papua Barat setelah selesai studi bagi penerima program Beasiswa Putra-Putri Papua
13. Sebagai pendaftar Beasiswa Putra-Putri Papua:
a. Bermarga asli Papua (Orang Asli Papua) yaitu orang yang berasal dari rumpun ras Melanesia yang terdiri atas suku-suku asli di Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat, atau
b. Ibu kandung adalah Orang Asli Papua, atau c. Bapak kandung adalah Orang Asli Papua.
14. Sebagai CPNS, PNS, TNI, dan POLRI, bersedia memenuhi ketentuan tugas belajar dan mendapatkan surat izin mengikuti seleksi dari pejabat yang berwenang.
15. Memberikan dokumen dan data pendaftaran yang benar, akurat, dan sesuai aslinya serta bersedia menerima sanksi pemblokiran bila terdapat informasi pada dokumen dan data pendaftaran yang tidak benar.
16. Berkomitmen melaksanakan ketentuan beasiswa LPDP.
Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya. Apabila saya melanggar dan tidak mematuhi surat pernyataan ini, saya bersedia menerima sanksi sesuai ketentuan yang berlaku.