• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X SMA N 1 SUMBUL T.A 2014/2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X SMA N 1 SUMBUL T.A 2014/2015."

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS

X SMA NEGERI 1 SUMBUL TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh:

REINHARD SIHITE NIM. 7113141085

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

ABSTRAK

Reinhard Sihite, 7113141085. Pengaruh Model Pembelajaran Think Pair Share Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA N 1 Sumbul T.A 2014/2015. Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi. Univesitas Negeri Medan.2015.

Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Think Pair Share terhadap hasil belajar ekonomi siswa kelas X SMA N 1 Sumbul Tahun Pembelajaran 2014/2015.

Penelitian ini dilaksanakan di SMA N 1 Sumbul yang beralamat di jl. Sisingamangaraja Atas No. 136 Sumbul. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari 7 kelas dengan jumlahsiswa 282 orang. Sampel penelitian ini terdiri dari 2 kelas. Sampel ini diambil dengan cara Purposive sampling, sehingga terpilih kelas X-6 sebagai kelas eksperimen dengan jumlah siswa 35 orang yang diajarkan dengan model pembelajaran Think Pair Share dan kelas X-7 sebagai kelas control dengan jumlah siswa 35 orang yang diajarkan dengan model pembelajaran konvensional. Alat yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes pilihan berganda. Teknik analisis data menggunakan nilai rata-rata, Varians dan Standar Deviasi, Uji Normalitas, Uji homogenitas data dan pengujian Hipotesis.

Hasil analisis data diperoleh nilai rata-rata dengan model pembelajaran Think

Pair Share = 76,8 dengan standar deviasi = 12,03 sedangkan nilai rata-rata kelas

kontrol adalah = 61,2 dengan standar deviasi = 20,59. Hipotesis penelitian ini diuji dengan uji t dan diperoleh Thitung = 6.104, sedangkan Ttabel = 1,96 pada taraf nyata α = 0,05 yaitu 6,104 > 1,96 berarti hipotesis alternatif atau Ha diterima dan H0 ditolak berarti ada perbedaan hasil belajar ekonomi dengan model pembelajaran Think Pair

Share.

Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi kelas X-6 yang diajarkan dengan model pembelajaran

Think Pair Share dan yang diajarkan dengan model pembelajaran konvensional di

SMA N 1 Sumbul.

(6)

v ABSTRACT

Reinhard Sihite, 7113141085. The Influence of Learning Model Think Pair Share against the Learning Outcomes Economic of class X SMA N 1 Sumbul Studen Learning Year 2014/2015. Thesis. Departement of Economic Education, Program Economic Education Studies, Faculty of Economic State University of Medan.2015.

The problem in this research is the low student learning outcomes on economic subjects. This study aims to determine the effect of learning model Think Pair Share on learning outcomes of economic class X SMA N 1 SUMBUL Learning Year 2014/2015.

This research was conducted in SMA N 1 SUMBUL which is located at Top Sisingamangaraja Street No. 136 SUMBUL. The population in this research consists of 7 classes with the total of student is 282 people. Sample in this research consists of two classes. Sample was take with purposive sampling, so the choice is class X-6 as an experimental class with the number of students is 35 people with learning model Think Pair Share and Class X-7 as a control class with the number of students is 35 people with conventional learning models. The tools used to collect data is a multiple choice test. Data were analyzed using the average value, variance and standard deviation, normality test, homogeneity test and testing hypotheses.

The analysis of data, the average value of the learning model Think Pair Share is 76.8 with a standard deviation 12.03, while the average value of the control class is 61.2 with a standard deviation 20.59. The research hypothesis was tested by t test and obtained Thitung = 6,104, while Ttabel = 1.96 at real level α = 0.05 is 6.104> 1.96 means alternative hypothesis H0 or Ha accepted and rejected means no difference in outcomes studied economics with models learning Think Pair Share.

Outcomes this research can be concluded based on the above calculation that there is influence student learning outcomes on economic subjects of class X-6 is taught by learning model Think Pair Share and taught with conventional learning models in SMA N 1 Sumbul.

(7)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan yang Maha Esa, atas

segala rahmat dan karuniaNya penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan

judul “Pengaruh Model pembelajaran Think Pair Share Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA N 1 Sumbul T.P 2014/2015” disusun

untuk memperoleh gelar sarjana Pendidikan bagi mahasiswa program S1 pada

program studi Pendidikan Ekonomi di Universitas Negeri Medan ( UNIMED).

Dalam penelitian ini banyak kendala yang dihadapi oleh peneliti saat

menyelesaikan skripsi ini, namun berkat kemauan peneliti serta bantuan dari

semua pihak, akhirnya semua kendala itu dapat teratasi. Oleh karena itu pada

kesmpatan ini penulis mengucapkan terimakasih banyak kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri

Medan

2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, M.E selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Medan.

3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku ketua jurusan Pendidikan Ekonomi

Universitas Negeri Medan sekaligus sebagai pembimbing skripsi saya.

4. Bapak Drs. Johnson ,M.Si selaku Ketua Prodi Pendidikan Ekonomi

Universitas Negeri Medan.

5. Bapak Dr. M Nasir, M.Si selaku dosen pembimbing akademik saya.

(8)

ii

6. Seluruh dosen Pengajar jurusan pendidikan Ekonomi khususnya Prodi

Pendidikan Ekonomi dan seluruh Tata usaha di Fakultas Ekonomi yang

telah banyak membantu peneliti selama masa perkuliahan dan skripsi ini.

7. Bapak Drs. Manihar Tumanggor, M,Pd selaku kepala sekolah SMA N 1

Sumbul dan seluruh staff guru pengajar khususnya pamong saya Ibu

S.Naibaho S.Pd yang turut mendukung selesainya penelitian penulis.

8. Teristimewa peneliti ucapkan terimakasih kepada kedua Orang tua

tersayang, Bapak UP Sihite dan Ibu R Saragih S.Pd. terimakasih atas doa,

perhatian, nasihat, kasih sayang , ekonomi dan dorongan yang diberikan

sehingga penulis semangat dalam menyelesaikan skripsi ini.

9. Kepada kelima saudaraku yang terkasih: Titin, Natalius, Okta, Yunita dan

Leo Sihite.

10.Terkhusus buat Nove Herodaelin Saragih yang selalu memberi semangat

dan motivasi kepada saya dalam pengerjaan skripsi ini.

11.Buat keluarga besar Kos Durung 182 pancing yang menjadi keluarga

kecilku selama kuliah di UNIMED.

12.Buat sahabat-sahabat ku BSP: Rammen (Ottel) Sinaga, Joshmer

Simanjuntak, Erianjas Simamora dan Rudi Tumanggor. Terimakasih buat

dukungan dan kebersamaan kita.

13.Buat teman – teman seperjuangan prodi Pendidikan Ekonomi kelas B reg

2011 yang sama – sama berjuang dalam penyusunan skripsi.

14.Buat teman-teman PPLT UNIMED Tahun 2014 SMP N.1 Berastagi , Kab.

(9)

15.Buat adik – adik ku siswa/I kelas X-6 dan X-7 SMA N.1 Sumbul yang

bersedia memberikan waktu dan hati kepada saya untuk melakukan

penelitian dan terimakasih atas kerjasamanya.

Akhir kata dengan segala kerendahan hati peneliti mengucapkan banyak

terimakasih dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi peneliti maupun

pembaca dalam meningkatkan mutu pendidikan dimasa yang akan datang

Hormat saya, Peneliti,

(10)

ix

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1.1 Rekapitulasi Nilai Ulangan Harian ... 3

2.1 Perbedaan Kelompok Belajar Kooperatif Dengan Konvensional ... 14

3.1 Jumlah Sampel Siswa · · · ·· · · 27

3.3 Rancangan Penelitian · · · ·· · · 29

4.1 Hasil Belajar Siswa · · · ·· · · 38

4.2 Daya Pembeda Soal · · · ·· · · 42

4.3 Taraf Kesukaran Tes · · · ·· · · 43

4.4 Nilai Hasil Belajar Ekonomi · · · ·· · 44

4.5 Uji Normalitas Pretes Kelas Kontrol · · · 45

4.6 Uji Normalitas Pretes Kelas Eksperimen · · · 46

4.7 Uji Normalitas Postes Kelas Kontrol · · · 47

4.8 Uji Normalitas Postes Kelas Eksperimen · · · 48

4.9 Uji Homogenitas · · · ·· · · 49

(11)

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRAK ...iv

DAFTAR ISI ...vi

DAFTAR TABEL ...ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 4

1.3 Pembatasan Masalah ... 6

1.4 Rumusan Masalah ... 6

1.6 Tujuan Penelitian ... 6

1.7 Manfaat Penelitian ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7

2.1 Kerangka Teoritis ... 7

2.1.1 Hakikat Model Pembelajaran Think Pair Share ... 7

2.1.2 Metode Pembelajaran Konvensional... 10

2.1.3 Perbedaan Kelompok Belajar Kooperatif Dengan Pembelajaran Konvensional ... 14

2.2 Hasil Belajar Ekonomi ... 15

2.3 Penelitian Relevan ... 20

(12)

vii

2.5 Hipotesis ... 26

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 27

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 27

3.2 Populasi dan Sampel ... 27

3.2.1.Populasi ... 27

3.2.2. Sampel ... 27

3.2.3. Variabel Penelititan ... 28

3.2.4. Devenisi Operasional ... 28

3.3 Desain Penelitian dan Prosedur Penelitian ... 28

3.3.1. Desain Penelitian ... 28

3.3.2. Prosedur Penelitian ... 29

3.4 Alat dan Teknik Pengumpulan Data ... 31

3.4.1. Validitas Tes ... 31

3.4.2. Realibilitas Tes ... 32

3.4.3. Daya Pembeda Soal ... 32

3.4.4. Tingkat Kesukaran Soal ... 33

3.5 Teknik Analisis Data ... 34

3.5.1. Nilai Rata-rata ... 34

3.5.2. Standar Deviasi ... 34

3.5.3. Uji Normalitas... 35

3.5.4. Uji Homogenitas ... 36

3.5.5. Uji Hipotesis ... 36

(13)

4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ... 38

4.2 Uji Instrumen Penelitian ... 39

4.2.1. Uji Validitas Tes ... 39

4.2.2. Uji Reliabilitas Tes... 40

4.2.3. Daya Pembeda Tes ... 41

4.2.4. Taraf Kesukaran Tes ... 42

4.3 Analisa Data ... 44

4.3.1. Rata-rata, Standar Devuasi dan Varians ... 44

4.3.2. Uji Normalitas... 44

4.3.3. Uji Homogenitas ... 49

4.3.4. Uji Hipotesis ... 50

4.4 Pembahasan Hasil Penelitian ... 50

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 53

5.1 Kesimpulan ... 53

5.2 Saran ... 54

(14)

x

DAFTAR LAMPIRAN 1. Silabus

2. RPP Kelas Eksperimen 3. RPP Kelas Kontrol

4. Materi Pembelajaran Uang dan Perbankan 5. Instrumen Penelitian

6. Kunci Jawaban 7. Lembar Jawaban 8. Tabel Validitas 9. Tabel Reliabilitas

10.Tabel Tingkat Kesukaran 11.Tabel Uji Daya Beda Soal

12.Perhitungan Rata-rata, Standar Deviasi dan Varians 13.Uji Normalitas

14.Uji Homogenitas 15.Uji Hipotesis 16.Kurva Normal

17.Daftar Nilai Kritis Untuk Uji Liliefors 18.Nilai-nilai Distribusi t

(15)

BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang Masalah

Sekolah merupakan salah satu lembaga pendidikan yang bertujuan untuk

meningkatkan sumber daya manusia secara teratur, sistematis, bertingkat dan

mendekati syarat-syarat yang jelas dan ketat mulai dari Taman Kanak-Kanak

sampai Perguruan Tinggi. Banyak pihak-pihak yang terlibat dalam meningkatkan

mutu pendidikan di sekolah, termasuk guru.

Guru merupakan salah satu unsur di dalam proses belajar mengajar yang

mempunyai peran penting dalam keberhasilan proses pembelajaran. Setiap guru

menginginkan semua kompetensi yang terdapat dalam suatu bidang studi tercapai

dengan baik. Untuk itu, setiap guru harus mampu menyampaikan materi dengan

baik, dengan menerapkan berbagai model pembelajaran yang ada sehingga hasil

belajarnya semakin maksimal.

Dalam proses pembelajaran yang berlangsung di sekolah, kebanyakan

masih berfokus pada guru (teacher oriented), yaitu guru dianggap sebagai

satu-satunya sumber informasi yang mengakibatkan siswa menjadi pasif, selalu

bergantung pada guru, minat belajar siswa rendah, dan dalam pembelajaran guru

kurang menumbuhkan sikap kerjasama antara siswa sehingga siswa sering merasa

bosan dan tidak tertarik untuk menerima pelajaran yang diberikan oleh guru,

terutama untuk mata pelajaran Ekonomi yang selalu dianggap sulit oleh siswa

(16)

2

SMA merupakan suatu jenjang pendidikan yang bertujuan untuk

mempersiapkan peserta didik memasuki jenjang yang lebih tinggi lagi, yaitu

Perguruan Tinggi. SMA diajarkan mata pelajaran yang dapat menjadi bekal bagi

siswa untuk mempersiapkan dirinya dalam menentukan jurusan yang sesuai

dengan bakat dan minatnya. Salah satu mata pelajaran yang dimaksud yaitu

Ekonomi.

Ekonomi membutuhkan pemahaman yang tinggi, ketelitian, keseriusan

dan serta ketekunan khususnya di dalam mengatasi setiap permasalahan ekonomi

yang sering terjadi dalam kehidupan sehari hari, baik di masyarakat, di Negara

bahkan di Dunia . Para siswa harus benar – benar serius dan tekun dalam

mengikuti informasi mengenai masalah – masalah ekonomi yang sering terjadi

dalam kehidupan kita. Hal ini lah yang membuat banyak siswa merasa bosan dan

jenuh serta mengurangi minat belajar siswa untuk belajar ekonomi.

Berdasarkan observasi yang dilakukan oleh sipenulis dengan melakukan

wawancara dengan guru mata pelajaran ekonomi di SMA N.1 Sumbul, bahwa

hasil belajar siswa masih rendah yang dapat dilihat dari hasil tes mata pelajaran

ekonomi masih banyak siswa yang belum mencapai standar ketuntasan yang

ditetapkan sekolah yaitu 75

Berikut gambaran hasil belajar siswa kelas X-7 yang diperoleh dari guru

(17)

3

Tabel 1.1

Rekapitulasi Nilai Ulangan Harian 1,2,3 Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas X- 7

No Tes KKM

Siswa memperoleh nilai

≥ KKM Siswa memperoleh nilai dibawah KKM Jumlah (siswa) % Jumlah (siswa) %

1 UH 1 75 13 37,14 22 62,85

2 UH 2 75 14 40,00 21 60,00

3 UH 3 75 10 28,57 25 71,42

Sumber: Arsip guru mata pelajaran Ekonomi 2014/2015.

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa rata-rata kelulusan dari 35 siswa

pada UH 1 hanya 13 orang siswa (37,14%) yang mampu mencapai Kriteria

Kelulusan Minimal, sedangkan 22 orang siswa (62,85%) memperoleh nilai

dibawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), demikian juga untuk UH 2 dan 3.

Banyak faktor yang menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa, antara lain siswa

kurang percaya diri untuk berbicara menyampaikan pendapatnya, sifat rasa ingin

tahu siswa masih rendah dan siswa cenderung hanya menerima pelajaran dari guru

dan kurang memiliki kemampuan untuk mengembangkan ide yang dimilikinya.

Pada saat proses belajar mengajar, yang lebih dominan adalah guru, dimana

dimana guru yang lebih berperan aktif dalam proses belajar mengajar atau bisa

juga guru itu disebut sebagai fasilitator . sebenarnya guru dapat meningkatkan

kualitas belajar siswa., namun guru masih kurang menggunakan metode – metode

yang sudah ada selama ini.

Dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dapat dilakukan dengan

inovasi pembelajaran, yaitu menciptakan suatu proses belajar mengajar yang lebih

menarik, menyenangkan, dan mudah dipahami oleh siswa. Banyak model

(18)

4

tersebut, salah satunya dengan memanfaatkan model pembelajaran kooperatif

learning. Dimana kooperatif learning banyak macamnya yaitu salah satunya

adalah model pembelajaran Think Pair Share (TPS). Model pembelajaran ini

sangat membantu siswa dalam proses pembelajaran di kelas. Model ini mengajari

siswa untuk dapat berfikir kreatif dan kritis dalam menanggapi masalah yang

diberikan oleh guru tentang masalah ekonomi. Kemudian setelah itu siswa

diperintahkan untuk melakukan interaksi sesama siswa dalam mencari solusi dari

permasalahan tersebut. Setelah siswa sudah mendapatkan solusi dari masing –

masing pasangan, siswa diperintahkan untuk membagi hasil diskusi pasangan

tersebut kepada teman yang lain. Melihat dari langkah TPS tersebut maka siswa

mampu meningkatkan hasil belajar ekonomi dengan baik.

Dari uraian tersebut, dengan menggunakan model pembelajaran yang

dipilih oleh si penulis maka saya tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul

“Pengaruh Model Pembelajaran Think Pair Share Terhadap Hasil Belajar

Ekonomi Siswa Kelas X SMA N 1 Sumbul Tahun Pembelajaran 2014/ 2015” 1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, yang menjadi identifikasi

masalah adalah:

1. Rendahnya hasil belajar ekonomi siswa kelas X SMA N 1 Sumbul

2. Bagaimana meningkatkan hasil belajar ekonomi siswa kelas X SMA N 1

Sumbul?

3. Apakah ada pengaruh model pembelajaran TPS Terhadap Hasil Belajar

(19)

5

1.3Pembatasan Masalah

Untuk memberikan ruang lingkup yang jelas pada pembahasan maka kami

membatasi masalahnya pada :

1. Model pembelajaran yang diteliti adalah model pembelajaran TPS dan metode

Konvensional

2. Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar ekonomi siswa kelas X SMA N

1 Sumbul Tahun pembelejaran 2014/2015

1.4Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas, maka yang menjadi rumusan masalah

adalah “Apakah ada pengaruh model pembelajaran TPS dan model konvensional

terhadap hasil belajar Ekonomi siswa kelas X SMA N 1 Sumbul?”

1.5Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang dikemukakan diatas, maka tujuan

penelitian adalah “Untuk mengetahui pengaruh yang signifikan metode TPS dan

metode konvensional terhadap hasil belajar mata pelajaran Ekonomi pada siswa

kelas X SMA N 1 Sumbul”

1.6Manfaat Penelitian

Dengan tercapainya tujuan diatas, maka diharapkan hasil observasi ini

memiliki manfaat sebagai berikut:

1. Untuk menambah wawasan, pengalaman dan pengetahuan penulis mengenai

penggunaan model pembelajaran TPS dalam meningkatkan hasil belajar

2. Sebagai bahan pertimbangan dan masukan untuk sekolah pada umumnya dan

(20)

6

membantu siswa dalam memperoleh hasil belajar yang baik, menarik dan

menyenangkan. Yang pada akhirnya dapat meninggkatkan kualitas

pembelajaran dan kompetensi guru–guru disekolah.

3. Sebagai referensi dan masukan bagi civitas akademik Unimed khususnya

Jurusan Pendidikan Ekonomi dan pihak lain dalam melakukan penelitian

(21)

53

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian di atas, maka peneliti dapat mengambil

kesimpulan yaitu:

1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar ekonomi siswa setelah

menggunakan model pembelajaran Think Pair Share lebih meningkat

dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang menggunakan metode

pembelajaran konvensional yang dilihat setelah pengujian kemampuan akhir

atau postes yakni nilai rata-rata siswa kelas eksperimen 76,8 dengan standar

deviasi 12,03 sedangkan nilai rata-rata kelas kontrol adalah 61,2 dengan

standar deviasi 20,59.

2. Ada pengaruh positif dan signifikan dari penggunaan model pembelejaran

Think Pair Share terhadap hasil belajar ekonomi siswa. Dapat dilihat dari

perhitungan hipotesis dimana Thitung > Ttabel yaitu Thitung 6.104 dan Ttabel 1,96.

Jadi dapat kita simpulkan 6,104 > 1,96. Dengan demikian, Ha diterima dan

dapatlah disimpulkan bahwa ada pengaruh positif dan signifikan model

pembelajaran TPS terhadap hasil belajar ekonomi siswa kelas X-6 SMA N 1

(22)

54

5.2 Saran

Berdasarkan pembahasan dan uraian kesimpulan di atas maka disarankan:

1. Untuk guru yang akan menggunakan model pembelajaran Think Pair Share,

ada baiknya perlu dipahami langkah-langkah dan cara yang baik, karena

model pembelajaran ini hamper dapat digunakan disemua materi pelajaran

ekonomi, yang nantinya dapat mengacu pada perbaikan setiap aspek kognitif,

afektif dan psikomotorik siswa.

2. Untuk peneliti yang akan meneliti dengan penelitian yang sama akan sangat

baik jika menambahkan variable aktifitas belajar dalam penelitiannya.

3. Untuk sekolah, agar lebih menekankan penggunaan model pembelajaran

(23)

55

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian . Jakarta : Rhineka Cipta

. 2011. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan . Jakarta : Bumi Persada

Dayton. 2012. Model Pembelajaran Inovatif. Bandung; alfabeta

Djamarah, dan Zain . 2009. Strategi Belajar Mengajar. Edisi Revisi. Jakarta : Rhineka Cipta

Gagne, Robert M. 1985. The Condition of Learning: and Theory of Instruction. Japan: Hot – Saunders.

Hasbullah, dkk (2014) Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooeratif Tipe Think Pair Share Pada Mata Pelajaran IPS Dikelas IV SD N 105270 Puji Mulio. Jurnal saintech. (Diakses 17 mei 2015). Vol.06.No.02,hal 17.juni 2014. ISSN: 2086-9681.http://booksreadr.org

Hendrian. 2012. http://hendriansdiamond.blogspot.com ( diakses 2 februari 2015)

Husna, dkk (2013) Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Komunikasi Matematis Siswa Sekolah Menengah Pertama Melalui Model PembelajaranKooperatif Tipe Think-Pair-Share (TPS). Jurnal peluang. (Diakses 17 mei 2015). Vol.1.No.2,hal 90-91.april 2013. ISSN: 2302-5158.

http://booksreadr.org

Lailatul, dkk (2013) Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TPS Untuk meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan Matriks. Jurnal pendidikan matematika STKIP PGRI Sidoarjo (Diakses 22 april 2015). Vol 1.No.1,hal 124.april 2013. ISSN: 2337-8166. http://booksreadr.org

Marlina, dkk Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Pair-Share (TPS) untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi dan Disposisi Matematis Siswa di SMA Negeri 1 Bireuen. Jurnal didaktit matematika (Diakses 22 april 2015). Vol 1.No,1.hal 93.april 2014 Hal 93. ISSN: 2355-4185. http://booksreadr.org

Mudjiono, Dimyanti. 2009. Mengajar Dan Pembelajaran. Rineka Cipta; Jakarta

Istarani . 2011 . 58 Model Pembelajaran Inovatif . Medan : Media Persada

Sagala Syaiful. 2012. Konsep Dan Makna Pembelajaran . Bandung : Alfabeta

Sardiman. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Pers.

(24)

56

Shoimin,aris.2014. 68 model pembelajaran inovatif dalam kurikulum 2013.Yogyakarta; Ar- Ruzz Media

Slameto . 2010 . Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya cetakan kelima. Jakarta : Rhineka Cipta

Sudjaja Nana . 2009 . Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : Remaja Rosdakarya

Suprijono Agus. 2009 . Cooperative Learning . Surabaya : Pustaka Pelajar

Sutrisno, dkk (2013) Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD dan TPS Dengan Pendekatan Savi Terhadap Prestasi dan Motivasi Belajar Ditinjau Dari Gaya Belajar Siswa.jurnal elektronik pembelajaran matematika (Diakses 22 april 2015). Vol 1.No.7,hal 670.desember 2013. ISSN: 2339-1685. http://booksreadr.org

Gambar

Tabel
Tabel 1.1 Rekapitulasi Nilai Ulangan Harian 1,2,3 Pelajaran Ekonomi

Referensi

Dokumen terkait

Abstrak: Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif yang ditujukan untuk mendapatkan deskripsi tentang proses

Gambar 12d adalah tampialn saat aplikasi dan perangkat keras telah memulai penghitungan langkah kaki dan apa bila sistem measuki mode hemat daya maka akan muncul

Perhatikanlah salah satu akar yang sudah diketahui adalah berupa bilangan irasional(bilangan bentuk akar), maka salah satu akar yang lainpun juga akan berupa bilangan irasional

Sehubungan dengan akan dilaksanakannya klarifikasi dan negosiasi dan dengan berakhirnya masa sanggah, untuk itu kami mengundang Direktur Utama / Pimpinan Perusahaan

Assalamu ‘alaikumWr. Dengan memanjatkan puji syukurbagi Allah SWT, Rabb semesta alam. Yang memberikan kekuatan dan kemudahan kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi

Jika dikaitkan dengan standar tersebut, maka kandungan logam berat Pb pada keempat stasiun berada dibawah baku mutu yang telah ditetapkan sehingga biota ikan yang ada

Manajemen nyeri pinggang bawah berdasarkan Evidence-based Healthcare, Dalam: Simposium Diagnosis dan Manajemen mutakhir nyeri neuroosteomuskular, Yogyakarta:

Aplikasi yang dibangun pada artikel ini dapat membantu pengguna mencari informasi alam tanpa harus melakukan pencocokan dengan kata kunci pencarian. 5.2