19
PEMBELAJARAN JARAK JAUH DI ERA PANDEMI
DENGAN MENGGUNAKAN WHATSAPP GRUP DAN QUIZIZZ
KELAS X SMA NEGERI 3 SUKOHARJO
Ngadiman
Guru SMA Negeri 3 Sukoharjo ABSTRAK
Penelitian Ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengalaman dalam pembelajaran jarak jauh di era pandemi dengan menggunakan whatsapp grup dan quizizz. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Develop, Implement, Evaluate) sebagai langkah-langkah membuat materi dan soal. Tahap pertama berupa analysis melalui studi pustaka berupa buku ajar yang dirujuk sebagai pemuat materi. Kemudian tahap design berupa pembuatan naskah materi, dan soal. Dan tahap develop, yang berisikan pembuatan materi menggunakan power point dan pembuatan soal pada quizizz. Kemudian, diimplementasikan dengan pembelajaran langsung melalui grup whatsapp dan latihan soal pada web Quizizz. Pengumpulan data melalui studi dokumentasi seperti buku, catatan, media internet, dan pengalaman selama proses pembelajaran. Dari sumber yang telah dikumpulkan, penelitian ini menghasilkan bahwa whatsapp dan quizizz bisa digunakan untuk media pembelajaran. Namun, media ini juga masih memiliki kekurangan.
Kata kunci: Pembelajaran jarak jauh, media pembelajaran, whatsapp, quizizz
PENDAHULUAN
Sejak wabah pandemi covid – 19, dunia pendidikan di Indonesia mengharuskan adanya pembelajaran jarak jauh untuk menekan penyebaran pandemi. Kemudian, dikeluarkannya edaran Mendikbud Nomor 4 Tahun 2020 tentang Kebijakan Belajar dari Rumah yakni pembelajaran dilaksanakan secara jarak jauh. Dengan ketentuan belajar dari rumah melalui pembelajaran daring dilaksanakan untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa, tanpa terbebani tuntutan menuntaskan seluruh capaian kurikulum untuk kenaikan kelas maupun kelulusan. Belajar dari rumah dapat difokuskan pada pendidikan kecakapan hidup tentang pandemi Covid-19. Aktivitas dan tugas pembelajaran dari rumah dapat bervariasi antarsiswa, sesuai minat dan kondisi masing-masing termasuk mempertimbangkan kesenjangan akses belajar di rumah (Jusuf et al., 2020).
Berdasarkan latar belakang di atas, dapat dirumuskan masalah sebagai berikut ; 1) Bagaimana pengalaman pembelajaran jarak jauh di era pandemi dengan menggunakan Whatsapp grup ? 2) Apa kekurangan dan kelebihannya ?
Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan pengalaman pembelajaran jarak jauh menggunakan whatsapp grup dan quizizz.
Manfaat penelitian ini adalah dapat meningkatkan aktivitas belajar bagi siswa dan dapat meningkatkan kemampuan mengajar jarak jauh bagi guru.
Pembelajaran jarak jauh didefinisikan sebagai pengalaman transfer pengetahuan berupa audio, gambar visual, video, komunikasi teks dengan aplikasi, web, maupun
20
perangkat lunak lain melalui jaringan internet (Herliandry et al., 2020). Melalui daring, guru dituntut melakukan berbagai inovasi dalam menggunakan alat bantu pembelajaran agar dapat tersampaikan dengan mudah kepada siswanya. Terhitung banyak perangkat lunak yang bisa dimanfaatkan untuk proses belajar jarak jauh. Salah satunya adalah grup whatsapp dan quizizz.
Menurut data yang dipublikasikan oleh http: //infomuria.umk.ac.id, aplikasi pesan atau mobile messanger telah berhasil merengkuh pasar dan digandrungi oleh penduduk dunia tak terkecuali oleh remaja Indonesia (Prajana et al., 2018). Whatsapp adalah aplikasi komunikasi yang banyak diunduh di Indonesia, itu sebabnya aplikasi ini merupakan salah satu media yang bisa digunakan untuk pembelajaran jarak jauh. Pemberian materi juga forum diskusi pembelajaran pun dapat dilakukan secara up to date dan real time sehingga pembelajaran tidak terbatas dengan waktu dan tempat.
Selain pemberian materi dan diskusi, pembelajaran jarak jauh juga tetap mengharuskan siswa mengerjakan tugas. Web Quizizz adalah salah satu media perantara yang dapat digunakan untuk membuat kuis multiplayer. Quizizz merupakan situs web yang bisa digunakan secara real time maupun berupa penugasan. Situs ini sangat cocok digunakan untuk membangun pembelajaran interaktif karena siswa dapat menjawab soal sekaligus bersaing dengan temannya karena ranking antara pemain terlihat (Kusuma, 2020). Meskipun begitu, kelas full online bukanlah pilihan yang disukai para siswa. Jika disuruh memilih, peserta didik lebih menyukai pembelajaran secara tatap muka. Ketidakefisiennya pembelajaran terhalang fasilitas serta kesenjangan pendidikan jarak jauh merupakan masalah yang ditemui selama pembelajaran secara online. Kesenjangan yang ada di sini dimaksudkan kepada hubungan komunikasi antara guru dan murid yang terputus karena jaringan terputus dan tidak bisa diandalkan sebagaimana mestinya (Yustika et al., 2019). Dengan begitu, guru harus bekerja keras untuk memperhatikan para siswanya.
Model pengembangan yang diterapkan dalam penelitian ini adalah ADDIE (Analysis, Design, Develop, Implement, Evaluate) (Sudana et al., 2017). Pengumpulan data melalui studi dokumentasi seperti buku, catatan, artikel ilmiah, media internet, dan lain-lain serta pengalaman-pengalaman penulis selama mengajar daring menggunakan whatsapp grup. Kemudian, data tersebut dipelajari dan kemudian materi disajikan dalam sudut pandang penulis, yang kemudian dijelaskan dari sudut pandang penulis.
PEMBAHASAN
Langkah-Langkah Mempersiapkan Pembelajaran Analisis
Tahap ini dilakukan analisis terhadap materi yang akan diajarkan. Materi yang disampaikan adalah teks anekdot. Pembelajaran dilakukan pada kelas X MIPA 5 semester 1 SMA N 3 Sukoharjo. Materi diambil dari buku PR Merdeka Belajar Bahasa Indonesia untuk kelas X.
Kompetensi Dasar 3.6: Menganalisis struktur dan kebahasaan teks anekdot.
Materi Pembelajaran Penilaian
Struktur Teks Anekdot Mengidentifikasi struktur teks anekdot (Abstraksi, orientasi,
krisis, reaksi, koda)
Tes tertulis (pilihan ganda) Kaidah kebahasaan teks Mengidentifikasi kaidah
21
anekdot kebahasaan teks anekdot
(Menggunakan kalimat retoris, konjungsi waktu, interogratif, imperatif, dan
kalimat seru)
Desain
Tahap ini berupa rancangan yang berisi naskah materi dan rancangan naskah soal yang nantinya akan dimasukkan pada quizizz.
Developmen
Tahap ini berisi pembuatan pembuatan power point yang berisikan materi, lalu memasukkan soal yang telah selesai pada quizizz.
Implementasi
Implementasi adalah langkah nyata untuk menerapkan sistem pembelajaran yang dikembangkan. Pada tahap ini, dimulainya pembelajaran daring yang dilaksanakan di grup whatsapp.
a. Guru menyapa seluruh siswa dan meminta siswa untuk memberikan seluruh perhatiannya pada grup whatsapp.
b. Siswa diminta menulis presensi pada link google form yang telah disediakan.
c. Guru menjelaskan apa saja yang akan mereka pelajari dan lakukan untuk hari ini, yaitu materi dan juga latihan soal.
d. Guru mengingatkan materi minggu yang lalu dan menyangkutpautkan pada materi hari ini.
e. Guru memberikan materi dengan power point struktur dan kebahasaan teks ankedot yang sudah dibuat.
f. Guru menjelaskan materi.
g. Kemudian berdiskusi mengenai materi yang ada dengan sesi tanya jawab. h. Guru memberikan kesempatan murid untuk bertanya.
i. Jika tidak ada lagi yang dibahas, maka guru memberikan link menuju web quizizz yang sudah disiapkan.
Cara membagikan Quizizz:
22 2. Klik Lanjutkan
3. Klik “berbagi melalui” lalu salin link
4. Bagikan link pada grup whatsapp
5. Jika sudah ada siswa yang bergabung lalu pencet mulai
23
Pengalaman yang Diperoleh Serta Kelebihan dan Kekurangan Daring Menggunakan Grup Whatsapp dan Quizizz
Semua alat pembelajaran daring pasti memiliki kekurangan dan kelebihan, termasuk juga pembelajaran melalui whatsapp grup. Kelebihan aplikasi ini adalah selain mudah digunakan, aplikasi ini tidak memerlukan jaringan maupun membebani kuota yang banyak, fitur yang disajikan bermanfaat seperti mengirim gambar, video, suara, link, dan lain-lain. Sedangkan kekuranganya adalah siswa tidak bisa diawasi langsung oleh guru sehingga terkadang hanya sekedar mengisi presensi lalu tidak mengikuti pembelajaran. Juga beberapa anak yang tidak mengikuti jalannya tanya jawab dan memilih menyimak saja tanpa ikut andil dalam diskusi. Jika sudah seperti ini maka perlu adanya hal-hal yang bisa mengajak anak unutk lebih aktif dalam proses pembelajaran. Misalnya, memberi ice breaking ditengah-tengah pembelajaran, memanggil nama, lebih mendekatkan diri pada siswa, dan lain-lain.
Sedangkan kelebihan quizizz bagi guru adalah tidak perlu mengoreksi satu per satu karena sudah otomatis terdapat hasilnya. Untuk siswa, pemberian kuis semacam ini sangat menarik, baik dari segi visual maupun adanya persaingan ranking. Meski begitu, quizizz memiliki kelemahan pada jaringan internet yang kurang baik. Sehingga terkadang siswa tidak bisa masuk pada situsnya. Jika sudah begini, baiknya menjadikan kuis tersebut sebagai penugasan agar bisa dikerjakan kapan saja.
SIMPULAN
Berdasarkan penelitian di atas, diketahui bahwa grup whatsapp dan quizizz dapat digunakan sebagai media pembelajaran daring. Pertama-tama materi dibagikan dan didiskusikan melalui grup whatsapp, kemudian diadakan latihan soal menggunakan situs web quizizz. Meskipun begitu, pengunaan media daring grup whatsapp dan quizizz memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Melalui pengalaman yang diperoleh penulis, masih ada siswa yang tidak aktif meskipun diskusi diadakan di grup whatsapp. Oleh karena itu, perlu adanya kesadaran para siswa agar lebih ber-antusias pada pembelajaran daring.
24 DAFTAR PUSTAKA
Herliandry, L. D., Nurhasanah, Suban, M. E., & Heru, K.9(2020). Pandemic Learning During The Covid-19. Jurnal Teknologi Pendidikan, 22(1), 65–70. http: //journal.unj.ac.id/unj/index.php/jtp
Jusuf, H., Sobari, A., & Fathoni, M. (2020). Pengaruh Pembelajaran Jarak Jauh Bagi Siswa SMA Di Era Covid-19. Jurnal Kajian Ilmiah, 1(1), 15–24. https: //doi.org/10.31599/jki.v1i1.212
Kusuma, Y. A. (2020). EFEKTIVITAS PENGGUNAAN APLIKASI QUIZIZZ DALAM PEMBELAJARAN DARING (ONLINE) FISIKA PADA MATERI USAHA DAN. Osteoarthritis and Cartilage, 28(2), 1–43. http: //journals.sagepub.com/doi/10.1177/1120700020921110%0Ahttps:
//doi.org/10.1016/j.reuma.2018.06.001%0Ahttps: //doi.org/10.1016/j.arth.2018.03.044%0Ahttps:
//reader.elsevier.com/reader/sd/pii/S1063458420300078?token=C039B8B13922A20 79230DC9AF11A333E295FCD8
Prajana, A., Ilmiah, P., Fauzi, A. A. R., Studi, P., Komunikasi, I., Komunikasi, F., Informatika, D. A. N., Surakarta, U. M., Buchenscheit, A., Könings, B., Neubert, A., Schaub, F., Schneider, M., Kargl, F., Putri, N. E., Iskandar, D., Anwar, N., Riadi, I., Junaida, D. S., … Zuliarso, E. (2018). Pemanfaatan Aplikasi Whatsapp dalam Media Pembelajaran di UIN Ar-Raniry Banda Aceh. Cyberspace: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi, 2(2), 3.
Sudana, P. A. P., Utama, I. D. G. B., & Paramarta, I. M. S.(2017). Pengembangan Media Audio Visual untuk Pembelajaran BIPA (Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing)Tingkat Dasar. Seminar Nasional Riset Inovatif, 375–383.
Yustika, G. P., Subagyo, A., & Iswati, S. (2019). Masalah Yang Dihadapi Dunia Pendidikan Dengan Tutorial Online: Sebuah Short Review. Tadbir : Jurnal Studi Manajemen Pendidikan, 3(2), 187. https: //doi.org/10.29240/jsmp.v3i2.1178
