PERKEMBANGAN INDUSTRI BATIK GEMEKSEKTI DAN
DAMPAKNYA TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL-EKONOMI
MASYARAKAT DESA GEMEKSEKTI
KECAMATAN KEBUMEN KABUPATEN KEBUMEN
TAHUN 2007-2013
SKRIPSI
Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Sejarah
Disusun Oleh :
ELY WAHYUNINGSIH
NIM: 1001020034
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
HALAMAN PERSEMBAHAN
Skripsi yang berjudul “Perkembangan Industri Batik Gemeksekti dan Dampaknya Terhadap Kehidupan Sosial-Ekonomi Masyarakat Desa Gemeksekti
Kecamatan Kebumen Kabupaten Kebumen Tahun 2007-2013”, ini penulis
persembahkan buat:
1. Bapak dan Ibuku tercinta, Bapak Sukimin dan Ibu Sumarsih.
2. Kakakku tersayang, Eko Wahyudi.
3. Keluarga-keluargaku yang telah banyak mengasihi dan menyayangiku serta
selalu mendukungku untuk melakukan yang terbaik.
4. Para guru-guruku sejak aku kecil sampai saat ini yang telah banyak
memberikan ilmu pengetahuan kepadaku sehingga seperti saat ini.
5. Calon pendamping hidupku, yang aku harapkan menjadi sosok imam yang
mampu membimbingku dan setia menemaniku.
6. Teman-temanku dari sejak aku kecil sampai dengan saat ini, yang telah
bersama-sama bermain, bercanda dan berjuang mengisi kekosongan untuk
menghiasi hidup menjadi indah.
7. Dan bagi kaum muslimin dan muslimat yang berjihad di jalan Allah SWT,
HALAMAN MOTTO
Memang perubahan tidak menjamin keberhasilan, tapi tidak
ada keberhasilan yang bisa dicapai tanpa perubahan.
Today is the day. Let's start!
(Penulis)
Whatever you do, make sure your intentions for the good.
Because whatever is done by good intentions, who will
produce good results.
ABSTRAK
Penelitian dengan judul “Perkembangan Industri Batik Gemeksekti dan Dampaknya Terhadap Kehidupan Sosial-Ekonomi Masyarakat Desa Gemeksekti Kecamatan Kebumen Kabupaten Kebumen Tahun 2007-2013”, bertujuan untuk mengetahui: (1) Perkembangan industri batik di Gemeksekti, (2) Peran pemerintah daerah dalam pengembangan industri batik di Gemeksekti, dan (3) Pengaruh industri batik di kehidupan sosial ekonomi masyarakat di Gemeksekti. Penelitian ini menggunakan metode sejarah dan pendekatan sosial-ekonomi. Adapun metode sejarah yang digunakan antara lain adalah Heuristik (pengumpulan sumber), Kritik atau Verifikasi, Interpretasi dan Historiografi. Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan: (1) Kabupaten Kebumen memiliki beberapa sentra penghasil batik yaitu Desa Jemur, Seliling, Gemeksekti dan Karangsambung yang telah mengembangkan batik sejak abad ke XIX. Batik di Kebumen berkiblat pada batik Jogjakarta karena awalnya di bawa oleh para pendatang Jogjakarta yang menyiarkan dakwah dengan memperkenalkan pembatikan pada masyarakat setempat. Sejak itu secara turun temurun, pengetahuan tentang pembatikan dikembangkan di Kebumen, (2) Pemerintah Daerah memainkan perannya dengan baik dalam mengembangkan Industri batik di Kebumen, khususnya Gemeksekti. Peran itu dimainkan adalah orang-orang pendidikan dan memfasilitasi ke pengrajin. Peran pendidikan termasuk bangunan, pelatihan, dan pemberian informasi melalui membimbing dan konseling. Memfasilitasi peran termasuk memberikan modal, teknologi, atau peralatan membantu, dan (3) Adanya Industri batik di Gemeksekti mempengaruhi kehidupan sosial ekonomi masyarakat Gemeksekti. Dampak sosial termasuk untuk meningkatkan hubungan antara anggota masyarakat dan untuk mengubah status sosial masyarakat dari pengangguran ke pengrajin. Dampak ekonomi termasuk untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat Gemeksekti.
ABSTRACT
The objectives of this research was: (1) to describe the development of batik industry in Gemeksekti, (2) to describe the role of local government in developing batik industry in Gemeksekti, and (3) to describe the effect of batik industry in social economic life of Gemeksekti people. This research applied historical and social economic approach. The historical approach used in this research included heuristic, criticsm and verification, interpretation and historiography. The conclusion gained from the research findings was as follows. (1) Kebumen has some batik centre in four villages, namely Jemur, Seliling, Gemeksekti, and Karangsambung; each of them had developed batik since 19 century. Batik has originally brought by people from Yogyakarta as their means to spread Islamic value in Kebumen. This was the reason why Kebumen batik had the orientation in Yogyakarta batik. Since then, the skill in producing batik had been taught from generation to generation. (2) The local government had played their role properly in developing batik industry in Kebumen, especially in Gemeksekti. The government provided the training and facilities for batik craftsmen. The training included providing the building, giving information and guidance, and offering counseling. The fasilities included providing the fund, technology, ang equipments needed. (3) Batik industry in Gemeksekti had affected the sicio economic life of its people. From social point of view, batik industry strengthened the relationship amongst Gemeksekti people and changed their social status from unemployment people to batik craftsmen. It also increased people’s income and prosperity if viewed from economic side.
KATA PENGANTAR
Dengan mengucap syukur Alhamdulillah atas berkat Rahmat Allah SWT,
yang telah memberikan segala rahmat, hidayah dan inayah-Nya, serta limpahan
shalawat dan salam atas junjungan Nabi Muhammad SAW yang mengajarkan kita
agar senantiasa bersyukur kepada-Nya. Berkat petunjuk dan rahmat-Nyalah
penulis dapat menyelesaikan skripsi ini sebagai salah satu syarat kelulusan di
program studi Ilmu Sejarah S1 UMP, dengan judul “Perkembangan Industri Batik
Gemeksekti dan Dampaknya Terhadap Kehidupan Sosial-Ekonomi Masyarakat
Desa Gemeksekti Kecamatan Kebumen Kabupaten Kebumen Tahun 2007-2013”.
Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih
kepada pihak-pihak yang telah mendukung dan membantu penulis baik secara
langsung maupun tidak langsung karena sesunggunhya penulis sangat
membutuhkan kasih sayang, dukungan secara moral dan materi, bimbingan, kritik,
nasihat serta saran yang membangun sehingga dapat menyelesaikan laporan ini.
Pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati penulis
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Dr. H. Syamsuhadi Irsyad, M. H., Rektor Universitas Muhammadiyah
Purwokerto yang telah memberi kesempatannya kuliah di Universitas
Muhammadiyah Purwokerto.
2. Drs. Ahmad M. Pd., Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan yang
3. Farida Luwistiana M. Pd., Ketua Program Studi Sejarah yang telah
memberikan kelancaran dalam mengurus administrasi.
4. Drs. Kartono, M.Si., selaku pembimbing I yang telah tulus, sabar
membimbing, dan memberikan motivasi penulis.
5. Drs. Suwarno, M.Si., selaku pembimbing II yang telah tulus dan sabar
membimbing dan mengarahkan penulis.
6. Para dosen Sejarah yang sudah berjasa membagikan ilmunya dan
mengajarkan yang terbaik kepada penulis.
7. Keluarga tercinta, Bapak, Ibu, dan Kakakku tersayang, terima kasih atas
materi, kasih sayang, perhatian, ketulusan doa, serta dukungannya selama ini.
8. Bapak Ngumuludin selaku Kepala Desa Gemeksekti, yang telah banyak
memberikan informasi kepada penulis.
9. Ibu Hikmah, Ibu Nurmawati, Ibu Sulastri, Ibu Yuli, dan Bapak Yadi selaku
Pengrajin Batik di Gemeksekti yang telah membantu penulis untuk
mendapatkan informasi.
10.Bapak Sojimu selaku staf bidang industri Disperindagsar Kebumen yang telah
membantu memberikan informasi kepada penulis.
11.Sahabatku tercinta Evi, Asih, Maya, Nila, Isma, Ayun, Mba Iwa dan yang
tidak bisa disebutkan satu persatu, yang telah banyak membantu baik dalam
doa maupun motivasinya dalam menyelesaikan skripsi ini.
12.Teman-teman seperjuanganku jurusan Ilmu Sejarah Universitas
13.Sipit yang selalu mendoakan dan memberikan motivasi dalam menyelesaikan
skripsi ini.
14.Semua pihak yang telah membantu penulis.
Hanya ucapan terima kasih dan doa, semoga apa yang telah diberikan
tercatat sebagai amal baik dan mendapatkan balasan dari Allah SWT. Penulis
berharap skripsi ini dapat memberikan manfaat dan kontribusi kepada semua
pihak.
Purwokerto, 11 Juli 2014 Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
SKRIPSI BERJUDUL ... iii
HALAMAN PERNYATAAN ... iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ... v
HALAMAN MOTTO ... vi
E. Tinjauan Pustaka Yang Relevan ... 7
F. Landasan Teori dan Pendekatan ... 9
G. Metode Penelitian ... 35
BAB II KONDISI DESA GEMEKSEKTI A. Kondisi Geografis Desa Gemeksekti ... 40
B. Kondisi Demografis Desa Gemeksekti ... 41
BAB III PERKEMBANGAN BATIK GAYA KEBUMEN A. Batik di Kebumen ... 52
B. Ciri Khas Corak Batik Kebumen ... 59
D. Komponen Batik ... 68
E. Kain untuk Batik ... 74
F. Pola Batik ... 76
G. Corak Batik ... 77
H. Motif-motif Batik dan Makna Filosofisnya ... 79
I. Proses Pembuatan Batik ... 104
J. Pekerja Batik ... 122
BAB IVDAMPAK INDUSTRI BATIK BAGI MASYARAKAT GEMEKSEKTI A. Industri Batik dari Tahun 2007-2013... ... 135
B. Perlindungan Motif Batik kebumen ... 134
C. Upaya Pemerintah Kabupaten Kebumen ... 138
D. Stakeholder yang Berperan ... 142
E. Dampak Sosial-Ekonomi Bagi Masyarakat Gemeksekti ... 143
BAB V SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan ... 151
B. Saran ... 154
DAFTAR PUSTAKA ... 156
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Peta Kampung Batik Gemeksekti ... 40
Gambar 23. Motif Sido Luhur ... 91
Gambar 24. Motif Sido Drajad ... 92
Gambar 25. Motif Sido Mukti ... 93
Gambar 26. Motif Cuwiri ... 94
Gambar 27. Motif Kawung ... 95
Gambar 28. Motif Nitik Karawitan ... 96
Gambar 29. Motif Burung Huk ... 97
Gambar 47. Penjual Batik di Kebumen ... 123
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Penyebaran Penduduk Desa Gemeksekti ... 42
Tabel 2. Penduduk Menurut Kelompok Umur ... 43
Tabel 3. Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan ... 44
Tabel 4. Penduduk Menurut Mata Pencaharian ... 45
Tabel 5. Tabel Jumlah Petani dan Buruh Tani ... 48
Tabel 6. Chat Perbandingan Jumlah Hasil Pertanian ... 49
Tabel 7. Jumlah Peternak dan Peternak Gaduhan ... 50
Tabel 8. Chat Hasil Pertanian ... 50