BAB 4
RANCANGAN YANG DIUSULKAN
4.1. Anatomi Data Warehouse
Perancangan data warehouse diawali dengan melakukan pencarian data operasional yang berhubungan dengan atau yang akan digunakan untuk pembuatan laporan bagi pihak eksekutif perusahaan. Data-data tersebut selanjutnya disaring dan hasilnya dimasukkan ke suatu tempat media penyimpanan yang memiliki daya tampung atau kapasitas penyimpanan yang besar. Namun sebelumnya data-data tersebut harus ditransformasikan terlebih dahulu sehingga menjadi suatu bentuk database yang konsisten dan terintegrasi.
Subyek data yang digunakan dalam perancangan data warehouse PT. Parit Padang antara lain adalah sebagai berikut : subyek data pembelian, subyek data penjualan, subyek data persediaan, subyek data produk, subyek data principal, subyek data retur pembelian, subyek data retur penjualan, subyek data pelanggan. Subyek data tersebut digunakan dalam perancangan data warehouse PT. Parit Padang berdasarkan kebutuhan informasi perusahaan.
Anatomi data warehouse yang digunakan oleh PT. Parit Padang adalah bentuk data warehouse terpusat, di mana data diambil dari seluruh sistem operasional dan disimpan dalam pusat penyimpanan data, user kemudian menggunakan data yang telah terkumpul tersebut untuk membangun data warehouse fungsional, masing-masing sesuai dengan kebutuhannya.
Alasan digunakannya data warehouse terpusat pada PT. Parit Padang antara lain karena keuntungan sistem terpusat dalam penyajian data secara benar-benar terintegrasi. Sistem ini mengharuskan data dikirim tepat pada waktunya, agar tetap konsisten dengan pemasok data lainnya. Di samping itu, user hanya dapat mengambil data dari pusat pengumpulan saja dan tidak dapat berhubungan secara langsung dengan pemasok datanya sendiri, dengan demikian masalah-masalah seperti data inconsistency dan data redudancy dapat dieleminasi. Namun penerapan sistem ini membutuhkan biaya pemeliharaan yang tinggi atas sistem pengumpulan data yang besar. Selain itu diperlukan waktu yang lama untuk membangun sistem tersebut.
Alasan lain yang melatarbelakangi pemilihan data warehouse terpusat pada PT. Parit Padang adalah karena anatomi ini merupakan bentuk yang pada umumnya digunakan oleh perusahaan-perusahaan medium yang sedang berkembang, di mana database berfokus pada tempat terpusat, sehingga mempermudah pengawasan dan pemeliharaan data yang terdapat dalam aplikasi data warehouse.
Karena pertimbangan-pertimbangan tersebut di atas, maka perusahaan memutuskan untuk menggunakan bentuk data warehouse terpusat, gambaran anatomi data warehouse PT. Parit Padang terlihat pada gambar berikut .:
Gambar 4.1
Anatomi Data Warehouse pada PT. Parit Padang
Database Transformasi Server DataWarehouse Summarized Data User Department Database Database Database Database Data warehouse (Data Hasil Transformasi)
User Department
User Department
Berikut ini merupakan komponen-komponen pendukung yang digunakan untuk membuat data warehouse pada PT. Parit Padang :
1. Sumber Data (data source)
Data-data yang akan dimasukkan ke dalam data warehouse adalah data-data yang berasal dari berbagai sumber internal perusahaan, baik berupa dokumentasi manual maupun dokumentasi digital, serta dapat pula berupa data-data dalam format yang berbeda, serta dari platform yang berbeda.
Yang dimaksud dengan sumber data internal adalah data-data yang diambil dari hasil kegiatan operasional atau kegiatan sehari-hari perusahaan yang menyangkut dengan bidang pembelian, penjualan, serta persediaan perusahaan terkait.
Dalam merancang data warehouse pada PT. Parit Padang, sumber data internal yang digunakan berasal dari :
o Ms_Pelanggan o Ms_Barang o Faktur_Penjualan_Header o Faktur_Penjualan_Detail o Faktur_Pembelian Header o Faktur_Pembelian_Detail o Ms_Principal o BMB_Header o BMB_Detail o BKB_Header
o BKB_Detail o Header_Retur_Pembelian o Detail_Retur_Pembelian o Header_Retur_Penjualan o Detail_Retur_Penjualan o Ms_Cabang 2.Transformasi Data
Komponen ini akan menjadi sangat penting bila data yang digunakan dalam data warehouse berasal dari beragam media, format serta platform yang berbeda. Dalam transformasi data dilakukan penyaringan atau pengubahan karakteristik data.
Transformasi dilakukan untuk mengubah data-data internal perusahaan ke suatu bentuk yang konsisten serta terjamin integritasnya, sehingga dapat menghasilkan data dan informasi yang benar-benar akurat, relevan, tepat dan terpercaya sesuai dengan kebutuhan para eksekutif perusahaan guna mendukung proses pengambilan keputusan dan kebijakan perusahaan terkait.
3.Data warehouse
Komponen ini merupakan tempat di mana data-data perusahaan yang telah tersaring dan telah ditransformasikan dikumpulkan, untuk digunakan sebagai sumber penganalisaan laporan bidang pembelian, penjualan, dan persediaan oleh pihak eksekutif perusahaan. Data-data yang berada pada komponen ini merupakan data-data yang bersifat historical dengan jangka waktu tertentu.
4.Front End Tool
Untuk mengakses data warehouse diperlukan alat bantu yang dapat mempercepat dan memudahkan user dalam proses pengambilan data berdasarkan informasi yang dibutuhkan.
Front End Tool merupakan komponen yang menghubungkan/ ‘menjembatani’ data warehouse dengan user. Komponen ini memudahkan user dalam melakukan manipulasi data dalam data warehouse (loading data dan access data) yang diperlukan dalam pembuatan laporan oleh user. Dengan kata lain, komponen ini digunakan user sebagai pembuka gerbang ke aplikasi data warehouse.
4.2. Rancangan Data Warehouse
Berdasarkan hasil analisa yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, penentuan arsitektur data warehouse yang akan diimplementasikan ini merupakan data warehouse yang mencakup bidang pembelian, penjualan, dan persediaan yang merupakan ruang lingkup kegiatan perusahaan yang terpenting dalam menjadikan PT. Parit Padang sebagai leading corporation sesuai visi perusahaan.
Berikut ini adalah tahapan dalam membuat rancangan data warehouse pada PT. Parit Padang, yaitu sebagai berikut :
1. Mempelajari latar belakang dan tujuan perusahaan
Hal pertama yang dilakukan dalam membuat rancangan data warehouse adalah dengan mempelajari latar belakang perusahaan guna mengetahui kebutuhan informasi perusahaan, menemukan faktor-faktor
yang mempengaruhi perusahaan serta menghambat perusahaan dalam mencapai tujuannya serta manfaat apa yang diharapkan pihak eksekutif/ user dari data warehouse yang akan dirancang. Data warehouse tentunya harus dirancang sesuai dengan kebutuhan pihak eksekutif guna mendukung dilakukannya analisa serta pengambilan keputusan yang tepat guna mencapai tujuan perusahaan.
2. Mengumpulkan dan menganalisa informasi dan data
Pada tahap kedua perancangan data warehouse dikumpulkan data beserta informasi yang berhubungan dengan perusahaan diantaranya mengenai bagaimana biasanya pihak eksekutif menganalisa data, di mana data-data disimpan, bagaimana data-data diolah, serta data apa saja yang diperlukan eksekutif dalam proses pengambilan keputusan. Dalam proses ini dilakukan wawancara terhadap orang-orang yang berkepentingan untuk pembuatan data warehouse, seperti pihak eksekutif dan user pada beberapa departemen perusahaan. Di samping itu dilakukan analisa terhadap masalah yang dihadapi perusahaan guna mendapatkan solusi terhadap masalah tersebut.
3. Menentukan kebutuhan data dan infomasi
Setelah diketahui apa saja yang diinginkan oleh pihak eksekutif maka dikumpulkan data-data yang berhubungan dengan informasi yang dibutuhkan ke dalam data warehouse, berupa data internal perusahaan. Adapun informasi yang dibutuhkan oleh pihak eksekutif antara lain :
o Dibutuhkan informasi mengenai pembelian produk dengan principal beserta retur pembelian sehingga diketahui jumlah pembelian produk tertentu, jumlah retur pembelian atas suatu produk tertentu, dan per periode waktu tertentu.
o Dibutuhkan informasi mengenai area pemasaran produk mana saja yang memiliki tingkat penjualan produk yang tinggi, serta informasi mengenai produk apa saja yang laku pada area pemasaran tersebut.
o Dibutuhkan informasi mengenai produk mana yang paling banyak terjual per periode tertentu, per area pemasaran tertentu, per pelanggan tertentu, selain itu perusahaan dapat mengetahui produk / jenis produk apa yang laris di pasaran, produk yang bernilai jual tinggi (tingkat value added tinggi).
o Dibutuhkan informasi mengenai jumlah penjualan produk tertentu, jumlah retur penjualan atas suatu produk tertentu, kuantitas produk yang diretur oleh pelanggan, produk apa saja yang paling sering diretur, per periode waktu tertentu.
o Dibutuhkan informasi mengenai persediaan produk/ barang perusahaan per periode waktu tertentu, dengan tujuan untuk mengetahui pergerakan jumlah persediaan barang, misalnya jumlah persediaan yang masuk, keluar pada suatu periode tertentu.
4. Merancang skema bintang
Setelah mengetahui data-data apa saja yang akan dimasukkan, maka dengan bantuan skema bintang, dirancang tabel dimensi dan tabel fakta. Tujuan perancangan skema bintang adalah untuk menunjukkan hubungan antara tabel dimensi dan tabel fakta dalam data warehouse.
5. Menentukan kebutuhan sistem
Dalam tahap ini ditentukan perangkat keras dan piranti lunak yang akan digunakan guna mendukung data warehouse yang akan dirancang.
6. Transformasi data operasional ke dalam data warehouse
Dalam tahap ini, data operasional perusahaan dari berbagai sumber yang berkaitan dengan kegiatan penjualan, pembelian, serta persediaan divalidasi, setelah itu ditransformasikan ke dalam data warehouse. Tujuannya adalah agar data yang masuk ke dalam data warehouse adalah data yang terintegrasi, dengan format yang konsisten, serta tidak menyulitkan proses analisa oleh pihak eksekutif yang disebabkan karena perbedaan representasi data.
7. Membuat prototipe aplikasi data warehouse
Untuk mengakses data dalam data warehouse, maka dibuatlah prototipe aplikasi yang akan dikembangkan menjadi program aplikasi lengkap guna memudahkan pihak eksekutif dalam penggunaan data tersebut untuk proses pengambilan keputusan. Prototipe digunakan sebagai implementasi awal dari rancangan data warehouse.
4.2.1 Transformasi Data
Dalam perancangan data warehouse yang terpenting dan mutlak dilakukan adalah proses transformasi data. Proses transformasi data merupakan suatu proses pemindahan data operasional ke dalam suatu media pusat pengumpulan data yang kemudian digunakan sebagai sumber data dalam data warehouse yang dibangun.
Data-data yang akan dimasukkan ke dalam data warehouse perlu ditransformasikan untuk mendapatkan data-data yang terintegrasi. Dalam proses transformasi data dilakukan proses validasi sehingga data-data yang masuk benar-benar akurat.
Adapun tahapan proses dalam melakukan transformasi data di PT. Parit Padang sebagai berikut :
1. Mengumpulkan data.
2. Menampung data ke dalam suatu tempat penampungan data.
3. Konversi data, yaitu mengubah bentuk asal data dari sumber data menjadi bentuk data dalam data warehouse. Dalam tahap ini dilakukan pula cek penyeragaman data (format).
4. Dan tahapan terakhir, dilakukan pemindahan data ke dalam data warehouse.
4.2.2 Metadata
Guna menjelaskan struktur data yang digunakan dalam data warehouse sehingga dapat dengan mudah dipahami adalah dengan bantuan metadata,
yakni keterangan data yang digunakan, apakah itu baik dalam bentuk hasil transformasi data yang dilakukan ataupun data yang diciptakan di dalam keperluan membangun data warehouse ini. Berikut tabel–tabel yang menjelaskan metadata dari data yang digunakan dalam rancangan data warehouse yang akan dibangun.
Tabel Fakta dan Tabel Dimensi yang digunakan dalam perancangan data warehouse PT. Parit Padang antara lain sebagai berikut :
Tabel 4.1 Tabel Fakta dan Tabel Dimensi data warehouse PT. Parit Padang
No. Tabel Fakta Tabel Dimensi
1. Fakta_Penjualan Dimensi_Pelanggan, Dimensi_Waktu, Dimensi_Barang, Dimensi_Cabang, Dimensi_Wilayah 2. Fakta_Pembelian Dimensi_Principal, Dimensi_Wilayah, Dimensi_Waktu, Dimensi_Barang 3. Fakta_Persediaan Dimensi_Waktu, Dimensi_Barang, Dimensi_Cabang, Dimensi_Wilayah
Tabel Fakta Penjualan
Nama Tabel : Fakta Penjualan
Keterangan : Data mengenai penjualan barang
Jadwal Update : Setiap akhir bulan
Sumber Data
Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan
Tabel Sumber Field Sumber
Proses
No_Faktur Varchar 6 Nomor faktur Jual Faktur_Penjualan_Header No_Faktur_Jual Copy (Transform) Faktur_Penjualan_Detail
Kd_Barang Varchar 6 Kode barang
Detail_Retur_Penjualan
Kd_Barang Copy (Transform)
Faktur_Penjualan_Header
Kd_Pelanggan Varchar 6 Kode pelanggan
Header_Retur_Penjualan
Kd_Pelanggan Copy (Transform)
Faktur_Penjualan_Header Tgl_Faktur Tahun(Tgl_Faktur),Bulan(Tgl_Faktur) ,Tanggal(Tgl_Faktur)
Kd_Waktu Varchar 6 Kode waktu
Header_Retur_Penjualan Tgl_Retur_Jual Tahun(Tgl_Retur_Jual),Bulan(Tgl_Ret ur_Jual),Tanggal(Tgl_Retur_Jual) Kd_Cabang Varchar 6 Kode cabang Faktur_Penjualan_Header Kd_Cabang Copy (Transform) No_Retur Varchar 6 Nomor retur jual Header_Retur_Penjualan No_Retur_Jual Copy (Transform)
Kuantitas_Penjualan Integer 7 Kuantitas penjualan Faktur_Penjualan_Detail Qty_Jual Copy (Transform) Total_ Penjualan Money 9 Total penjualan Faktur_Penjualan_Detail Subtotal
Hrg_Satuan * Qty_Jual Total_Retur_ Penjualan Money 9 Total retur jual Detail_Retur_Penjualan Total_Retur
Hrg_Satuan * Qty_Retur Kuantitas_Retur_ Penjualan Integer 7 Kuantitas retur jual Detail_Retur_Penjualan Qty_Retur Copy (Transform)
Tabel Fakta Pembelian
Nama Tabel : Fakta Pembelian
Keterangan : Data mengenai pembelian barang
Jadwal Update : Setiap akhir bulan
Sumber Data Nama Field
Tipe Data
Panjang Keterangan
Tabel Sumber Field Sumber
Proses
No_PO Varchar 6 Nomor Purchase Order Faktur_Pembelian_Header No_PO Copy (Transform) Faktur_Pembelian_Detail
Kd_Barang Varchar 6 Kode Barang
Detail_Retur_Pembelian
Kd_Barang Copy (Transform)
Faktur_Pembelian_Header
Kd_Principal Varchar 6 Kode Suplier
Header_Retur_Pembelian
Kd_Principal Copy (Transform)
Faktur_Pembelian_Header Tgl_Faktur Tahun(Tgl_Faktur),Bulan(Tgl_Faktur) ,Tanggal(Tgl_Faktur),
Kd_Waktu Varchar 6 Kode Waktu
Header_Retur_Pembelian Tgl_Retur_Beli Tahun(Tgl_Retur_Beli),Bulan(Tgl_Re tur_Beli),Tanggal(Tgl_Retur_Beli) No_Retur Varchar 6 Nomor retur beli Header_Retur_Pembelian No_Retur_Beli Copy (Transform)
Kuantitas_ Pembelian Integer 7 Kuantitas pembelian Faktur_Pembelian_Detail Qty_Beli Copy (Transform)
Hrg_Satuan Money 7 Harga / satuan unit Faktur_Pembelian_Detail Hrg_Satuan Copy (Transform) Total_Pembelian Money 9 Total pembelian Faktur_Pembelian_Detail Subtotal Hrg_Satuan * Qty_Beli Total_Retur_ Pembelian Money 9 Total retur beli Detail_Retur_Pembelian Total_Retur Hrg_Satuan * Qty_Retur Kuantitas_Retur_ Pembelian Integer 7 Kuantitas retur beli Detail_Retur_Pembelian Qty_Retur Copy (Transform)
Tabel Fakta Persediaan
Nama Tabel : Fakta Persediaan
Keterangan : Data mengenai persediaan barang
Jadwal Update : Setiap akhir bulan
Sumber Data
Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan
Tabel Sumber Field Sumber
Proses
Faktur_Penjualan_Header No_Faktur_Jual Copy (Transform)
No_Dokumen Varchar 6
Nomor dokumen
barang Faktur_Pembelian_Header No_Faktur_Beli Copy (Transform)
Kd_Barang Varchar 6 Kode barang BMB_Detail, BKB_Detail Kd_Barang, Kd_Barang
Copy (Transform) Where BMB_Detail.Kd_Barang = BKB_Detail.Kd_Barang Kd_Waktu Varchar 6 Kode Waktu BKB_Header Tanggal Tahun(Tanggal),Bulan(Tanggal)
,Tanggal (Tanggal)
BMB_Header Tanggal Tahun(Tanggal),Bulan(Tanggal) ,Tanggal(Tanggal)
Kd_Cabang Varchar 6 Kode cabang Ms_Cabang Kd_Cabang Copy (Transform)
Qty_Masuk Interger 7 Jumlah barang masuk BMB_Detail Qty_Masuk Copy (Transform) Qty_Keluar Interger 7 Jumlah Barang Keluar BKB_Detail Qty_Keluar Copy (Transform)
Qty_Akhir Interger 7
Kuantitas Persediaan Akhir
BMB_Detail, BKB_Detail Qty_Masuk, Qty_Keluar (BMB_Detail. Qty_Masuk) -(BKB_Detail. Qty_Keluar)
Tabel Dimensi Barang
Nama Tabel : Dimensi Barang
Primary Key : Kd_Barang
Keterangan : Data mengenai barang
Jadwal Update : Setiap akhir bulan
Tabel 4.5 Sumber Data Bagi Tabel Dimensi Barang Sumber Data
Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan
Tabel Sumber Field Sumber
Proses
Kd_Barang Varchar 6 Kode Barang Ms_Barang Kd_Barang Copy (Transform)
Nm_Barang Varchar 30 Nama barang Ms_Barang Nm_Barang Copy (Transform)
Tabel Dimensi Cabang
Nama Tabel : Dimensi Cabang
Primary Key : Kd_Cabang
Keterangan : Data mengenai cabang
Jadwal Update : Setiap akhir bulan
Tabel 4.6 Sumber Data Bagi Tabel Dimensi Cabang Sumber Data
Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan
Tabel Sumber Field Sumber
Proses
Kd_Cabang Varchar 6 Kode Cabang Ms_Cabang Kd_Cabang Copy (Transform)
Nm_Cabang Varchar 20 Nama Cabang Ms_Cabang Nm_Cabang Copy (Transform)
Kd_Wilayah Varchar 6 Kode Wilayah Ms_Cabang
Kota_Cabang, Propinsi_Cabang, Negara_Cabang
Tabel Dimensi Wilayah
Nama Tabel : Dimensi Wilayah
Primary Key : Kd_Wilayah
Keterangan : Data mengenai wilayah
Jadwal Update : Setiap akhir bulan
Tabel 4.7 Sumber Data Bagi Tabel Dimensi Wilayah Sumber Data
Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan
Tabel Sumber Field Sumber
Proses
Kd_Wilayah Varchar 6 Kode Wilayah Ms_Cabang, Ms_Principal
Propinsi_Cabang, Propinsi_Principal
Create New
Propinsi Varchar 15 Nama propinsi Ms_Cabang , Ms_Principal
Propinsi_Cabang , Propinsi_Principal
Create New
Kota Varchar 15 Nama Kota Ms_Cabang , Ms_Principal
Kota_Cabang, Kota_Principal
Tabel Dimensi Waktu
Nama Tabel : Dimensi Waktu
Primary Key : Kd_Waktu
Keterangan : Data mengenai kode waktu
Jadwal Update : Setiap akhir bulan
Sumber Data Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan
Tabel Sumber Field Sumber
Proses Faktur_Penjualan_Header Tgl_Faktur Tahun(Faktur_Penjualan._Header.Tgl_Faktur) + Bulan(Faktur_Penjualan._Header.Tgl_Faktur) + Tanggal(Faktur_Penjualan._Header.Tgl_Faktur) Faktur_Pembelian_Header Tgl_Faktur Tahun(Faktur_Pembelian_Header.Tgl_Faktur) + Bulan(Faktur_Pembelian_Header.Tgl_Faktur) + Tanggal(Faktur_Pembelian_Header.Tgl_Faktur) Header_Retur_Penjualan Tgl_Retur_Jual Tahun(Header_Retur_Penjualan.Tgl_Retur_Jual) + Bulan(Header_Retur_Penjualan.Tgl_Retur_Jual) + Tanggal(Header_Retur_Penjualan.Tgl_Retur_Jual)
Kd_Waktu Varchar 8 Kode_Waktu
Header_Retur_Pembelian Tgl_Retur_Beli Tahun(Header_Retur_Pembelian.Tgl_Retur_Beli) +
Bulan(Header_Retur_Pembelian.Tgl_Retur_Beli) Tanggal(Header_Retur_Pembelian.Tgl_Retur_Beli)
Faktur_Penjualan_Header Tgl_Faktur Tahun(Faktur_Penjualan._Header.Tgl_Faktur) Faktur_Pembelian_Header Tgl_Faktur Tahun(Faktur_Pembelian_Header.Tgl_Faktur) Header_Retur_Penjualan Tgl_Retur_Jual Tahun(Header_Retur_Penjualan.Tgl_Retur_Jual)
Tahun Varchar 4 Tahun
Header_Retur_Pembelian Tgl_Retur_Beli Tahun(Header_Retur_Pembelian.Tgl_Retur_Beli)
Kuartal Varchar 2 Kuartal Faktur_Penjualan_Header Tgl_Faktur
IF Bulan(Faktur_Penjualan_Header.Tgl_Faktur)>=1 AND Bulan(Faktur_Penjualan_Header.Tgl_Faktur)<=3 THEN Kuartal = 1 ELSE IF Bulan(Faktur_Penjualan_Header.Tgl_Faktur)>=4 AND Bulan(Faktur_Penjualan_Header.Tgl_Faktur)<=6 THEN Kuartal = 2 ELSE IF Bulan(Faktur_Penjualan_Header.Tgl_Faktur)>=7 AND Bulan(Faktur_Penjualan_Header.Tgl_Faktur)<=9 THEN Kuartal = 3 ELSE IF Bulan(Faktur_Penjualan_Header.Tgl_Faktur)>=10 AND Bulan(Faktur_Penjualan_Header.Tgl_Faktur)<=12 THEN Kuartal = 4
END IF Faktur_Pembelian_Header Tgl_Faktur IF Bulan(Faktur_Pembelian_Header.Tgl_Faktur)>=1 AND Bulan(Faktur_Pembelian_Header.Tgl_Faktur)<=3 THEN Kuartal = 1 ELSE IF Bulan(Faktur_Pembelian_Header.Tgl_Faktur)>=4 AND Bulan(Faktur_Pembelian_Header.Tgl_Faktur)<=6 THEN Kuartal = 2 ELSE IF Bulan(Faktur_Pembelian_Header.Tgl_Faktur)>=7 AND Bulan(Faktur_Pembelian_Header.Tgl_Faktur)<=9 THEN Kuartal = 3 ELSE IF Bulan(Faktur_Pembelian_Header.Tgl_Faktur)>= 10 AND Bulan(Faktur_Pembelian_Header.Tgl_Faktur)<= 12 THEN Kuartal = 4 END IF
Header_Retur_Penjualan Tgl_Retur_Jual IF Bulan(Header_Retur_Penjualan.Tgl_Retur_Jual) >=1 AND
Bulan(Header_Retur_Penjualan.Tgl_Retur_Jual)<=3 THEN Kuartal = 1 ELSE IF Bulan(Header_Retur_Penjualan.Tgl_Retur_Jual) >=4 AND Bulan(Header_Retur_Penjualan.Tgl_Retur_Jual) <=6 THEN Kuartal = 2 ELSE IF Bulan(Header_Retur_Penjualan.Tgl_Retur_Jual) >=7 AND Bulan(Header_Retur_Penjualan.Tgl_Retur_Jual) <=9 THEN Kuartal = 3 ELSE IF Bulan(Header_Retur_Penjualan.Tgl_Retur_Jual) >=10 AND Bulan(Header_Retur_Penjualan.Tgl_Retur_Jual) <=12 THEN Kuartal = 4 END IF Header_Retur_Pembelian Tgl_Retur_Beli IF Bulan(Header_Retur_Pembelian.Tgl_Retur_Beli) >=1 AND Bulan(Header_Retur_Pembelian.Tgl_Retur_Beli)<=3 THEN Kuartal = 1 ELSE IF Bulan(Header_Retur_Pembelian.Tgl_Retur_Beli) >=4 AND Bulan(Header_Retur_Pembelian.Tgl_Retur_Beli)
<=6 THEN Kuartal = 2 ELSE IF Bulan(Header_Retur_Pembelian.Tgl_Retur_Beli) >=7 AND Bulan(Header_Retur_Pembelian.Tgl_Retur_Beli) <=9 THEN Kuartal = 3 ELSE IF Bulan(Header_Retur_Pembelian.Tgl_Retur_Beli) >=10 AND Bulan(Header_Retur_Pembelian.Tgl_Retur_Beli) <=12 THEN Kuartal = 4 END IF
Faktur_Penjualan_Header Tgl_Faktur Bulan(Faktur_Penjualan._Header.Tgl_Faktur) Faktur_Pembelian_Header Tgl_Faktur Bulan(Faktur_Pembelian_Header.Tgl_Faktur) Header_Retur_Penjualan Tgl_Retur_Jual Bulan(Header_Retur_Penjualan.Tgl_Retur_Jual
Bulan Varchar 2 Bulan
Tabel Dimensi Principal
Nama Tabel : Dimensi Principal
Primary Key : Kd_Principal
Keterangan : Data mengenai Principal
Jadwal Update : Setiap akhir bulan
Sumber Data
Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan
Tabel Sumber Field Sumber
Proses
Kd_Principal Varchar 6 Kode Supplier Ms_Principal Kd_Principal Copy (Transform)
Nm_Principal Varchar 20 Nama Supplier Ms_Principal Nm_Principal Copy (Transform)
Kd_Wilayah Varchar 6 Kode wilayah Ms_Principal
Propinsi_Principal Kota_Principal Negara_Principal
Create New
Tabel Dimensi Pelanggan
Nama Tabel : Dimensi Pelanggan
Primary Key : Kd_Pelanggan
Keterangan : Data mengenai pelanggan
Jadwal Update : Setiap akhir bulan
Tabel 4.10 Sumber Data Bagi Tabel Dimensi Pelanggan Sumber Data
Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan
Tabel Sumber Field Sumber
Proses
Kd_Pelanggan Varchar 6 Kode Pelanggan Ms_Pelanggan Kd_Pelanggan Copy (Transform)
Nm_Pelanggan Varchar 20 Nama Pelanggan Ms_Pelanggan Nm_Pelanggan Copy (Transform)
Nm_Kategori Varchar 20
Nama Kategori Pelanggan
4.3 Rancangan Implementasi
Komponen-komponen yang diperlukan untuk mendukung rancangan terhadap implementasi data warehouse dibagi menjadi 2 bagian, antara lain dukungan perangkat keras dan dukungan piranti lunak.
4.3.1 Dukungan perangkat keras
Perangkat keras merupakan komponen yang secara fisik digunakan dalam mendukung aplikasi data warehouse yang dibangun. Perangkat keras yang digunakan untuk perancangan data warehouse pada PT. Parit Padang :
Server :
- PC dengan Processor Pentium IV 1.9 GHz - Memory 512 MB SDRAM
- Hardisk Storage 80 GB - Jaringan LAN
Workstation :
- PC dengan Processor Pentium IV 1.5 GHz - Memory 256 MB SDRAM
- Hardisk Storage 40 GB
4.3.2 Dukungan Piranti Lunak
Piranti lunak yang digunakan untuk perancangan data warehouse pada PT. Parit Padang :
- Sistem Operasi : Windows 2000 Advance Server - Database : SQL Server 2000
Workstation :
- Sistem Operasi : Windows 2000 Professional - Front End Tool : Microsoft Visual Basic 6.0
4.4 Rancangan Skema Bintang
Rancangan skema bintang merupakan struktur sederhana yang menghubungkan beberapa tabel dengan jalur-jalur tertentu yang tersusun dengan baik. Rancangan skema bintang PT. Parit Padang dapat dilihat di bawah ini.
4.4.1 Skema Bintang Gabungan
Skema Bintang Gabungan pada Gambar 4.2 merupakan keseluruhan skema bintang yang terdiri dari beberapa tabel fakta dan tabel dimensi. Tabel Fakta terdiri dari Fakta_Penjualan, Fakta_Pembelian, dan Fakta_Persediaan. Sedangkan Tabel Dimensi terdiri dari Dimensi_Waktu, Dimensi_Barang, Dimensi_Pelanggan, Dimensi_Principal, Dimensi_Cabang, Dimensi_Wilayah.
Skema ini juga menunjukkan hubungan antara tabel fakta dan tabel dimensi. Fakta_Penjualan berhubungan dengan Dimensi_Waktu, Dimensi_Pelanggan, Dimensi_Barang, dan Dimensi_Cabang. Fakta_Pembelian berhubungan dengan Dimensi_Waktu, Dimensi_Barang, dan Dimensi_Principal. Sedangkan
Fakta_Persediaan berhubungan dengan Dimensi_Barang, Dimensi_Waktu, dan Dimensi_Cabang.
Gambar 4.2
Skema Bintang Gabungan Kuantitas_Penjualan Total_Penjualan Total_Retur_Penjualan Kuantitas_Retur_Penjualan Fakta_Penjualan Kd_Pelanggan Kd_Barang No_Faktur Kd_Waktu Kd_Cabang No_Retur Dimensi_Barang Nm_Barang Kategori Kd_Barang Nm_Cabang Kd_Wilayah Kd_Cabang Dimensi_Cabang Propinsi Kota Kd_Wilayah Dimensi_Wilayah Nm_Pelanggan Nm_Kategori Kd_Pelanggan Dimensi_Pelanggan Dimensi_Waktu Tahun Kuartal Bulan Kd_Waktu Kuantitas_Pembelian Hrg_Satuan Total_Pembelian Total_Retur_Pembelian Kuantitas_Retur_Pembelian Fakta_Pembelian No_Retur Kd_Barang No_PO Kd_Waktu Kd_Principal Nm_Principal Kd_Wilayah Kd_Principal Dimensi_Principal Qty_Masuk Qty_Keluar Qty Akhir Kd_Waktu Kd_Barang No_Dokumen Kd_Cabang Fakta_Persediaan
4.4.2 Skema Bintang Penjualan
Gambar 4.3
Skema Bintang Penjualan
Skema bintang penjualan menunjukkan data dan informasi yang dibutuhkan oleh pihak eksekutif mengenai penjualan pada PT. Parit Padang, dalam hal ini penjualan barang oleh kantor cabang kepada pelanggan. Pada skema ini dapat diperoleh dan dianalisa data serta informasi seperti produk yang paling laku di pasaran dan bernilai jual tinggi, wilayah pemasaran dengan tingkat penjualan tinggi, jumlah produk yang terjual per-periode waktu untuk tiap pelanggan, informasi
Nm_Cabang Kd_Wilayah Kd_Cabang Dimensi_Cabang Propinsi Kota Kd_Wilayah Dimensi_Wilayah Nm_Pelanggan Nm_Kategori Kd_Pelanggan Dimensi_Pelanggan Kuantitas_Penjualan Total_Penjualan Total_Retur_Penjualan Kuantitas_Retur_Penjualan Fakta_Penjualan Kd_Pelanggan Kd_Barang No_Faktur Kd_Waktu Kd_Cabang No_Retur Dimensi_Barang Nm_Barang Kategori Kd_Barang Dimensi_Waktu Tahun Kuartal Bulan Kd_Waktu
mengenai pelanggan, beserta total dan kuantitas retur penjualan, pada suatu periode waktu tertentu. Data penjualan serta retur penjualan dapat ditampilkan dan dianalisa berdasarkan dimensi waktu, dimensi barang / produk, dimensi cabang dan wilayah, serta dimensi pelanggan sesuai kebutuhan informasi user.
4.4.3 Skema Bintang Pembelian
Gambar 4.4
Skema Bintang Pembelian Kuantitas_Pembelian Hrg_Satuan Total_Pembelian Total_Retur_Pembelian Kuantitas_Retur_Pembelian Fakta_Pembelian No_Retur Kd_Barang No_PO Kd_Waktu Kd_Principal Dimensi_Barang Nm_Barang Kategori Kd_Barang Dimensi_Waktu Tahun Kuartal Bulan Kd_Waktu Nm_Principal Kd_Wilayah Kd_Principal Propinsi Kota Kd_Wilayah Dimensi_Wilayah
Skema bintang pembelian menunjukkan data dan informasi yang dibutuhkan mengenai pembelian barang oleh PT. Parit Padang kepada para principal-nya. Pada skema ini dapat diperoleh dan dianalisa data beserta informasi mengenai jenis serta kuantitas produk yang dibeli dari principal pada suatu periode waktu tertentu, informasi mengenai principal yang menjual produk dengan harga lebih murah, informasi total pembelian serta kuantitas produk yang diretur dan total retur pembelian selama periode waktu tertentu. Data pembelian serta retur pembelian dapat ditampilkan dan dianalisa berdasarkan dimensi waktu, dimensi barang / produk, serta dimensi principal dan wilayah sesuai kebutuhan informasi user.
4.4.4 Skema Bintang Persediaan
Fakta_Persediaan Dimensi_Barang Nm_Barang Kategori Kd_Barang Nm_Cabang Kd_Wilayah Kd_Cabang Propinsi Kota Kd_Wilayah Dimensi_Wilayah Dimensi_Waktu Tahun Kuartal Bulan Kd_Waktu Qty_Masuk Qty_Keluar Qty Akhir Kd_Waktu Kd_Barang No_Dokumen Kd_Cabang Gambar 4.5
Skema bintang persediaan menunjukkan data dan informasi yang dibutuhkan mengenai persediaan stok barang pada PT. Parit Padang dalam periode waktu tertentu. Pada skema ini dapat diperoleh dan dianalisa data beserta informasi mengenai jumlah stok barang yang masuk gudang, stok barang yang keluar gudang, serta stok akhir selama periode waktu tertentu. Dengan skema ini dapat pula diperoleh informasi mengenai jenis barang guna menganalisa jenis barang yang mengalami pergerakan secara cepat (fast-moving products). Data persediaan dapat ditampilkan dan dianalisa berdasarkan dimensi cabang / wilayah, dimensi barang / produk, serta dimensi waktu sesuai kebutuhan informasi user.
4.5 Analisa Kapasitas Media Penyimpanan
Untuk mengetahui banyaknya kapasitas media penyimpanan yang dibutuhkan, maka dilakukan analisa media penyimpanan yang berguna untuk menunjukkan besar / kapasitas tempat penyimpanan yang dibutuhkan. Adapun waktu yang digunakan sebagai landasan perhitungan adalah 5 tahun.
Analisa Kapasitas Media Penyimpanan Tabel Fakta Pembelian Banyaknya data untuk tabel fakta pembelian adalah sebagai berikut : Diketahui : Besar satu record = 78 Bytes
Diasumsikan : Transaksi per hari = 23
Maka : Jumlah record selama 5 tahun = 23 * 365 * 5
= 41.975 record
Jadi besar kapasitas media penyimpanan yang dibutuhkan selama 5 tahun = 78 * 41.975
= 3.274.050 Bytes = 3,27 MegaBytes
Analisa Kapasitas Media Penyimpanan Tabel Fakta Penjualan Banyaknya data untuk tabel fakta penjualan adalah sebagai berikut : Diketahui : Besar satu record = 84 Bytes
Diasumsikan : Transaksi per hari = 30
Maka : Jumlah record selama 5 tahun = 30 * 365 * 5
= 54.750 record
Jadi besar kapasitas media penyimpanan yang dibutuhkan selama 5 tahun = 84 * 54.750
= 4.599.000 Bytes = 4,59 MegaBytes
Analisa Kapasitas Media Penyimpanan Tabel Fakta Persediaan Banyaknya data untuk tabel fakta persediaan adalah sebagai berikut : Diketahui : Besar satu record = 73 Bytes
Diasumsikan : Transaksi per hari = 23
Maka : Jumlah record selama 5 tahun = 23 * 365 * 5
= 41.975 record
Jadi besar kapasitas media penyimpanan yang dibutuhkan selama 5 tahun = 73 * 41.975
= 3.064.175 Bytes = 3,04 MegaBytes
4.6 Prototipe Aplikasi
4.6.1 Rancangan Layar Splash
Gambar 4.6
Rancangan Layar Splash PT. Parit Padang
Layar Splash merupakan layar form pembuka aplikasi yang menampilkan nama aplikasi beserta logo dan nama perusahaan serta animasi logo. Layar form splash ditampilkan sebagai pembuka program aplikasi data warehouse yang tampil dalam waktu kurang lebih 3 detik.
4.6.2 Rancangan Layar Login
Gambar 4.7
Rancangan Layar Login PT. Parit Padang
Versi 1.0
Data Warehouse
Versi 1.0
LOGO
copyright@2005. PT. Parit Padang By Lucky and Lilyani
LOGO Nama User
Password
Layar Login pada aplikasi data warehouse PT. Parit Padang merupakan layar kedua yang tampil setelah layar splash. Pada layar ini user diminta untuk memasukan username dan password yang telah disimpan sebelumnya pada database user, dengan tujuan agar terdapat proses autorisasi dari para pengguna aplikasi data warehouse. Setelah memasukan username dan password maka user menekan tombol login untuk masuk ke aplikasi data warehouse, username dan password akan disesuaikan dengan data pada database user, jika sesuai maka user dapat melakukan akses ke aplikasi data warehouse tersebut.
4.6.3 Rancangan Layar Tambah User
Gambar 4.8
Rancangan Layar Tambah User PT. Parit Padang
Layar from tambah user pada aplikasi data warehouse berguna untuk menambah user baru atau pengguna aplikasi data warehouse yang baru, dimana username dan password dari user yang baru akan disimpan ke database user. Setelah mengisi username dan password pengguna baru dan menekan tombol OK , maka
LOGO OK Hapus Nama Password Re-password TambahUser
pengguna baru tersebut dapat melakukan login untuk menggunakan aplikasi data warehouse PT. Parit Padang.
4.6.4 Rancangan Layar Query Penjualan
Gambar 4.9
Rancangan Layar Query Penjualan PT. Parit Padang
Layar Query Penjualan berfungsi untuk menampilkan data penjualan perusahaan. Data penjualan dapat ditampilkan berdasarkan dimensi waktu, produk, File Maintenance Query Pivot Tabel Help
Query Penjualan LOGO
V
V
V
V
Waktu
Tahun Bulan Kuartal
V
V V
Produk
Kategori Nama Produk
V V Cabang Kota Nama Cabang V V Urutkan Urut berdasarkan : V Jalankan Query Ascending Descending
Tampilkan Report Cetak Report Keluar
Tabel Query Penjualan
dan cabang dengan memilih pilihan data pada combo box yang tersedia pada tiap dimensi tersebut. Selain itu, data penjualan juga dapat diurutkan berdasarkan kategori tertentu dengan memilih combo box ‘urut berdasarkan’ dan memilih radio button ascending atau descending. Dengan demikian data penjualan dapat ditampilkan sesuai dengan keinginan user. Data penjualan ditampilkan dengan menekan tombol Jalankan Query. Tombol Tampilkan Report berfungsi sebagai print preview tampilan report yang akan dicetak. Sedangkan tombol Cetak Report dan Cetak Grafik berfungsi untuk mencetak report dan grafik sesuai query yang ingin ditampilkan user.
4.6.5 Rancangan Layar Query Pembelian
Layar Query Pembelian berfungsi untuk menampilkan data pembelian perusahaan. Data pembelian dapat ditampilkan berdasarkan dimensi waktu, produk, dan principal dengan memilih pilihan data pada combo box yang tersedia pada tiap dimensi tersebut.
File Maintenance Query Pivot Tabel Help
Query Pembelian LOGO
V
V
V
V
Waktu
Tahun Bulan Kuartal
V
V V
Produk
Kategori Nama Produk
V V Principal Kota Nama Principal V V Urutkan Urut berdasarkan : V Jalankan Query Ascending Descending
Tampilkan Report Cetak Report Keluar
Tabel Query Pembelian
Cetak Grafik
Gambar 4.10
Selain itu, data pembelian juga dapat diurutkan berdasarkan kategori tertentu dengan memilih combo box ‘urut berdasarkan’ dan memilih radio button ascending atau descending. Dengan demikian data pembelian dapat ditampilkan sesuai dengan keinginan user.
Data pembelian ditampilkan dengan menekan tombol Jalankan Query. Tombol Tampilkan Report berfungsi sebagai print preview tampilan report yang akan dicetak. Sedangkan tombol Cetak Report dan Cetak Grafik berfungsi untuk mencetak report dan grafik sesuai query yang ingin ditampilkan user.
4.6.6 Rancangan Layar Query Persediaan
Gambar 4.11
Rancangan Layar Query Persediaan PT. Parit Padang
Layar Query Persediaan berfungsi untuk menampilkan data persediaan perusahaan. Data persediaan dapat ditampilkan berdasarkan dimensi waktu, produk, dan cabang dengan memilih pilihan data pada combo box yang tersedia pada tiap dimensi tersebut. Selain itu, data persediaan juga dapat diurutkan berdasarkan kategori tertentu dengan memilih combo box ‘urut berdasarkan’ dan memilih radio File Maintenance Query Pivot Tabel Help
Query Persediaan LOGO
V
V
V
V
Waktu
Tahun Bulan Kuartal
V
V V
Produk
Kategori Nama Produk
V V Cabang Kota Nama Cabang V V Urutkan Urut berdasarkan : V Jalankan Query Ascending Descending
Tampilkan Report Cetak Report Keluar
Tabel Query Persediaan
button ascending atau descending. Dengan demikian data persediaan dapat ditampilkan sesuai dengan keinginan user.
Data persediaan ditampilkan dengan menekan tombol Jalankan Query. Tombol Tampilkan Report berfungsi sebagai print preview tampilan report yang akan dicetak. Sedangkan tombol Cetak Report dan Cetak Grafik berfungsi untuk mencetak report dan grafik sesuai query yang ingin ditampilkan user.
4.6.7 Rancangan Layar Tampilan Grafik
Gambar 4.12
Rancangan Layar Tampilan Grafik PT. Parit Padang
Layar Tampilan Grafik berfungsi untuk menampilkan grafik berdasarkan data-data yang dipilih (di-block) pada tabel pivot yang tersedia, antara lain pivot
LOGO Grafik Pilihan Grafik V Gambar Grafik Keterangan Grafik X
persediaan, pivot penjualan, dan pivot pembelian. Layar ini akan muncul saat tombol Tampilkan Grafik pada layar-layar pivot tabel ditekan. Pada Layar Tampilan Grafik tersedia combo box yang menyajikan beberapa jenis grafik sesuai keinginan user, antara lain pie, line, 3D-Bar, dan bar. Keterangan grafik ditampilkan pada sisi kanan grafik. Untuk keluar dari Layar Tampilan Grafik dapat ditekan tombol X pada bagian atas layar.
4.6.8 Rancangan Layar Pivot Tabel Penjualan
Gambar 4.13
Rancangan Layar Pivot Tabel Penjualan PT. Parit Padang
PT.Parit Padang - Application Datawarehouse
File Query Pivot Tabel Maintenance Help
Pivot Tabel Penjualan LOGO
Tahun Kuartal Bulan
1990 1991 2
Qty Jual Qty Retur Total Jual
3
Total Retur Qty Jual Qty Retur Total Jual Total Retur
Kategori Nama Barang
Nama Cabang
Total Penjualan dan Total Retur
Tampilkan Grafik Ekspor ke Exel
Layar Pivot Tabel Penjualan berfungsi untuk menampilkan data penjualan perusahaan secara lebih detail dalam bentuk tabel. Pada bagian atas pivot tabel terdapat beberapa menu antara lain : Summary, Qty Jual dan Qty retur, dan Total Jual dan Total Retur.
Menu Summary akan menampilkan ringkasan data penjualan secara keseluruhan mencakup Qty_Jual (kuantitas penjualan), Qty_Retur (kuantitas retur penjualan), Total_Jual (total penjualan), serta Total_Retur (total retur penjualan). Menu Qty Jual dan Qty Retur hanya akan menampilkan data penjualan berupa kuantitas penjualan dan kuantitas retur penjualan. Sedangkan menu Total Jual dan Total Retur akan menampilkan data penjualan berupa total penjualan dan total retur penjualan dalam rupiah. Keseluruhan data penjualan yang disajikan sesuai pilihan menu-menu tersebut dapat pula ditampilkan berdasarkan dimensi yang tersedia pada layer pivot tabel penjualan ini, seperti dimensi waktu (per tahun, kuartal, bulan), dimensi barang, dimensi pelanggan dan ketegori pelanggan, serta dimensi cabang dan dimensi wilayah.
Tombol Tampilkan Grafik pada Layar Pivot Tabel Penjualan berfungsi untuk menampilkan grafik berdasarkan data-data pada tabel yang di-block oleh user. Tombol Ekspor Ke Excel berfungsi untuk mengkonversi data penjualan ke dalam bentuk tabel excel.
4.6.9 Rancangan Layar Pivot Tabel Pembelian
Gambar 4.14
Rancangan Layar Pivot Tabel Pembelian PT. Parit Padang
Layar Pivot Tabel Pembelian berfungsi untuk menampilkan data pembelian perusahaan secara lebih detail dalam bentuk tabel. Pada bagian atas pivot tabel terdapat beberapa menu antara lain : Summary, Qty Beli dan Qty retur, Total Beli dan Total Retur, serta Harga Satuan. Menu Summary akan menampilkan ringkasan data pembelian secara keseluruhan mencakup Qty_Beli (kuantitas pembelian), Qty_Retur (kuantitas retur pembelian), Total_Beli (total pembelian), serta Total_Retur (total retur pembelian). Menu Qty Beli dan Qty Retur hanya akan menampilkan data pembelian berupa kuantitas pembelian dan kuantitas retur pembelian. Menu Total
PT.Parit Padang - Application Datawarehouse
File Query Pivot Tabel Maintenance Help
Pivot Tabel Pembelian LOGO
Tahun Kuartal Bulan
1990 1991 2
Qty Beli Qty Retur Total Beli
3
Total Retur Qty Beli Qty Retur Total Beli Total Retur
Kategori Nama Barang
Nama Principal
Total Penjualan dan Total Retur
Tampilkan Grafik Ekspor ke Exel
Beli dan Total Retur akan menampilkan data pembelian berupa total pembelian dan total retur pembelian dalam rupiah. Sedangkan menu Harga Satuan akan menampilkan data mengenai harga produk per satuan dalam rupiah. Keseluruhan data pembelian yang disajikan sesuai pilihan menu-menu tersebut dapat pula ditampilkan berdasarkan dimensi yang tersedia pada layer pivot tabel pembelian ini, seperti dimensi waktu (per tahun, kuartal, bulan), dimensi barang, dimensi principal dan dimensi wilayah.
Tombol Tampilkan Grafik pada Layar Pivot Tabel Pembelian berfungsi untuk menampilkan grafik berdasarkan data-data pada tabel yang di-block oleh user. Tombol Ekspor Ke Excel berfungsi untuk mengkonversi data pembelian ke dalam bentuk tabel excel.
4.6.10 Rancangan Layar Pivot Tabel Persediaan
Gambar 4.12
Rancangan Layar Pivot Tabel Persediaan PT. Parit Padang
Layar Pivot Tabel Persediaan berfungsi untuk menampilkan data persediaan perusahaan secara lebih detail dalam bentuk tabel. Pada bagian atas pivot tabel terdapat sebuah menu yaitu Summary yang akan menampilkan ringkasan data Persediaan secara keseluruhan mencakup Qty_Masuk (kuantitas persediaan yang masuk), Qty_Keluar (kuantitas persediaan yang keluar), dan Qty_Akhir (kuantitas persediaan akhir). Keseluruhan data persediaan yang disajikan sesuai pilihan menu-menu tersebut dapat pula ditampilkan berdasarkan dimensi yang tersedia pada layer
PT.Parit Padang - Application Datawarehouse
File Query Pivot Table Maintenance Help
Pivot Tabel Persediaan LOGO
Tahun Kuartal Bulan
1990 1991 2
Barang Masuk Barang Keluar
3
Kategori Nama Barang
Nama Cabang
Tampilkan Grafik Ubah ke Exel
Persediaan Akhir Barang Masuk Barang Keluar Persediaan Akhir
pivot tabel persediaan ini, seperti dimensi waktu (per tahun, kuartal, bulan), dimensi barang, dimensi cabang dan dimensi wilayah.
Tombol Tampilkan Grafik pada Layar Pivot Tabel Persediaan berfungsi untuk menampilkan grafik berdasarkan data-data pada tabel yang di-block oleh user. Tombol Ekspor Ke Excel berfungsi untuk mengkonversi data persediaan ke dalam bentuk tabel excel.
4.6.11 Rancangan Layar DTS
Gambar 4.13
Rancangan Layar DTS PT. Parit Padang
Layar DTS berfungsi menunjukkan proses transformasi data dari database OLTP ke data warehouse. Tombol Sistem Transformasi Data berfungsi untuk menjalankan proses transformasi. Label Last Update berisi tanggal di mana data terakhir kali mengalami proses transformasi. Sedangkan label User Update berisi nama user yang terakhir kali melakukan proses transformasi data.
Last
UpTanggal : User
Sistem Transformasi Data Sistem Transformasi Data
4.6.12 Rancangan Layar Data Marker
Gambar 4.14
Rancangan Layar Data Marker
Layar Data Marker pada aplikasi data warehouse PT. Parit Padang berfungsi untuk menampilkan angka-angka di dalam tabel tertentu dengan berbagai pilihan warna sesuai dengan range yang diinginkan oleh user. Perbedaan warna angka dimaksudkan untuk memudahkan user dalam membaca angka pada range tertentu dalam suatu tabel. Dimulai dengan mengisi range angka yang dikehendaki, selanjutnya memilih warna yang dikehendaki, lalu tekan tombol Tambah. Hasilnya, angka-angka pada range yang telah ditentukan akan muncul pada listbox di sebelah kanan layar, jika sudah selesai, tekan tombol keluar.
Data Marker Tambah Range Hapus Keluar Keterangan
4.6.13 Rancangan Layar Skema Bintang
Gambar 4.15
Rancangan Layar Skema Bintang
Layar skema bintang menampilkan hubungan antara tabel fakta dan tabel dimensi pada aplikasi data warehouse PT. Parit Padang secara keseluruhan. Layar Skema Bintang berfungsi untuk memudahkan user dalam memahami hubungan antara tabel fakta dan dimensi yang terdapat pada aplikasi data warehouse PT. Parit Padang.
PT.Parit Padang - Application Datawarehouse
File Query Pivot Table Maintenance Help
LOGO Star Schema
4.7 Analisa Manfaat
Dengan adanya penerapan prototipe data warehouse ini, diharapkan pihak eksekutif PT. Parit Padang dapat merasakan manfaat aplikasi ini. Berdasarkan hasil analisa yang dilakukan, terdapat beberapa manfaat dari penggunaan aplikasi data warehouse pada PT. Parit Padang, antara lain :
- Dengan penerapan aplikasi data warehouse, dapat membantu pihak eksekutif perusahaan dalam menentukan kebijakan yang harus dirumuskan segera, karena data dan informasi yang dibutuhkan dapat diperoleh dengan cepat dan akurat.
- Penerapan aplikasi data warehouse oleh perusahaan juga mengoptimalkan penggunaan data-data yang diperlukan dalam peyusunan laporan penting guna mendukung pengambilan keputusan oleh pihak eksekutif.
- Dengan aplikasi data warehouse, laporan dapat disajikan dengan cepat, akurat, serta terpercaya, karena data dan informasi yang digunakan dalam pembuatan laporan telah mengalami seluruh tahap pengintegrasian pada suatu tempat penyimpanan tertentu, sehingga meminimalkan hambatan yang ada serta meningkatkan kinerja perusahaan.