2
Deskripsi
Pada pertemuan ini mahasiswa akan mempelajari
Pada pertemuan ini mahasiswa akan mempelajari
tentang pengertian variabel, jenis variabel, skala
tentang pengertian variabel, jenis variabel, skala
pengukuran data, menentukan reliabilitas dan validitas
pengukuran data, menentukan reliabilitas dan validitas
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Setelah mempelajari pokok bahasan ini, mahasiswa
Setelah mempelajari pokok bahasan ini, mahasiswa
diharapkan mampu :
diharapkan mampu :
1.
1.
Menjelaskan pengertian variabel
Menjelaskan pengertian variabel
2.
2.
Menjelaskan jenis variabel
Menjelaskan jenis variabel
3.
3.
Menjelaskan skala pengukuran data
Menjelaskan skala pengukuran data
4.
4.
Menjelaskan reliabilitas dan validitas data
Menjelaskan reliabilitas dan validitas data
5.
5.
Menentukan reliabilitas dan validitas data dengan
Menentukan reliabilitas dan validitas data dengan
metode statistik
4
VARIABEL (Peubah)
VARIABEL (Peubah)
• Sesuatu yang dapat diukur, dan nilainya dapat Sesuatu yang dapat diukur, dan nilainya dapat berubah/berbeda.
berubah/berbeda.
• Nilai variabelNilai variabel berasal dari nilai karakteristik suatu berasal dari nilai karakteristik suatu obyek yang diteliti (bobot berdasarkan skala).
obyek yang diteliti (bobot berdasarkan skala).
misalnya :misalnya :
HASIL PENJUALAN, dapat diukur dari jumlah HASIL PENJUALAN, dapat diukur dari jumlah
penjualan dengan satuan unit, rupiah, dollar, ton, penjualan dengan satuan unit, rupiah, dollar, ton,
• Simbol Variabel Simbol Variabel digunakan huruf latin (X,Y,Z)
misalnya :
XX mewakili variabel modal setiap perusahaan dalam
jutaan rupiah, dimana X1 = 5; X2 = 7; X3 = 4 maka
dapat diartikan bahwa perusahaan pertama mempunyai modal 5 jt, kedua 7 jt, dan ketiga 4 jt.
• Variasi nilai Variasi nilai variabel berasal dari variasi data (diukur berdasarkan skala tertentu).
6
JENIS VARIABEL
JENIS VARIABEL
Terbatas atau tidaknya nilai
Terbatas atau tidaknya nilai
1.
1. Variabel DISKRITVariabel DISKRIT 2.
2. Variabel KONTINYUVariabel KONTINYU
Hubungan antar variabel
Hubungan antar variabel
1.
1. Variabel INDEPENDENVariabel INDEPENDEN
2.
2. Variabel DEPENDENVariabel DEPENDEN
3.
3. Variabel MODERATORVariabel MODERATOR
4.
1.
1.Variabel DISKRITVariabel DISKRIT
yaitu suatu variabel yang nilainya terbatas.
Misalnya :
Jumlah mahasiswa dalam setiap kelas
2.
2. Variabel KONTINYU
yaitu suatu variabel yang nilainya tidak
terbatas/dapat dihitung sampai tingkat ketepatan yang diperlukan.
Misalnya :
Tinggi badan mahasiswa FISIP
8
1. Variabel INDEPENDEN (Variabel Bebas)Variabel INDEPENDEN (Variabel Bebas) yaitu variabel penyebab/ variabel yang mempengaruhi nilai variabel lain. Simbol X
B) Hubungan antar VARIABEL
B) Hubungan antar VARIABEL
2. Variabel DEPENDENVariabel DEPENDEN (Terikat)(Terikat) yaitu variabel yang nilainya dipengaruhi variabel lain. Simbol Y
3. Variabel MODERATORVariabel MODERATOR yaitu variabel yg memperkuat atau memperlemah hubungan antar variabel.
SKALA PENGUKURAN DATA
SKALA PENGUKURAN DATA
• Diperlukan sebelum melakukan pengumpulan data Diperlukan sebelum melakukan pengumpulan data untuk suatu variabel.
untuk suatu variabel.
• Mempengaruhi metode statistik yg akan digunakan Mempengaruhi metode statistik yg akan digunakan dan kualitas informasi yg dihasilkan.
dan kualitas informasi yg dihasilkan.
• Jenis skala pengukuran data :Jenis skala pengukuran data :
1. RASIO1. RASIO
2. INTERVAL 2. INTERVAL
3. ORDINAL3. ORDINAL
CIRI
CIRI
Nominal
Nominal OrdinalOrdinal IntervalInterval RasioRasio
Membedaka
n YA YA YA YA
Urutan TIDAK YA YA YA
Jarak TIDAK TIDAK YA YA
Nol Mutlak TIDAK TIDAK TIDAK YA
Contoh
Contoh jenis kelamin (pria dan wanita)
• agama
• jabatan manajerial
(Top, Middle, Low)
•tingkat pendidikan
(SD,SMP,SMA,PT)
umur :
Ani 2 th, Tono 3 th, Banu 4 th, tapi bukan berarti Banu dua kali Ani.
berat benda :
benda A 50 gr dan B 100 gr, maka berat B dua kali A karena berat
benda mempunyai nilai 0 sbg titik bakunya.
Jenis SKALA PENGUKURAN
VALIDITAS
VALIDITAS
:
:
• Sejauhmana ketepatan dan kecermatan alat ukur dalam
melakukan fungsinya (sesuai dengan apa yang harus
diukur).
• Suatu alat ukur hanya valid untuk satu tujuan spesifik.
Tidak dapat untuk mengukur obyek yang berbeda.
Misalnya :
mengukur berat emas dng penimbang emas, jangan dng alat penimbang badan. Hasilnya bisa tepat namun tidak cermat karena sulit mengetahui ukuran terkecil.
12
Bagaimana menentukan
Bagaimana menentukan Validitas Data
Validitas Data
secara statistik ?
secara statistik ?
• Mengkorelasikan skor setiap item (dalam kuesioner) dengan skor total seluruh item yang mengukur suatu
variabel menggunakan Teknik Korelasi Product Moment (Pearson Correlation)---r xy
• Koefisien validitas Koefisien validitas ((r r xyxy)) menunjukkan tingkat validitas menunjukkan tingkat validitas suatu item
suatu item, dimana suatu item valid :
- Jika nilai rxy antara 0,3 s/d 0,5 atau lebih (Cronbach
dalam Azwar, 2000)
- Atau dibandingkan dengan tabel korelasi produk moment, valid jika nilai rxy > nilai rxy pada tabel
Keterangan :
rxy = koefisien validitas
xi = skor suatu item variabel untuk beberapa subyek y = total skor seluruh item variabel untuk beberapa subyek
n ∑xi y – (∑xi) (∑y) rxy =
{n ∑xi2 - (∑xi)2 }
x
{n∑y2 – (∑y)2}14 Item
Item (xi) (xi)
dengan interval skor 1-5 point
dengan interval skor 1-5 point Total Total SkorSkor
Subyek x1x1 x2x2 x3x3 x4x4 x5x5 x6x6 x7x7 x8x8 x9x9 x1x100 x1x111 x12x12 (y)(y)
Tini 3 2 4 3 5 3 4 5 2 4 3 1 39
Toni 4 2 5 3 4 3 4 3 2 5 1 2 38
Jack 5 3 5 4 4 2 5 4 3 4 3 3 45
Tuti 4 3 4 5 3 4 3 2 4 5 4 4 45
Titi 4 4 3 5 1 5 3 4 3 4 4 3 43
Tiur 2 4 3 4 4 4 4 3 4 3 5 3 43
Tomi 2 5 4 4 2 5 4 3 4 4 4 2 43
Tino 1 4 5 3 3 4 4 5 3 4 5 5 46
Ruim 2 2 4 2 4 3 2 4 2 2 3 5 35
Ray 3 3 4 2 4 3 1 4 5 4 3 2 38
Total
Total 3030 3232414135353434 3636 3434 3737 3232 39393535 3030 415
Contoh 1:
Contoh 1: Uji Validitas DataUji Validitas Data
Apakah item x1 valid ? ….mari kita buktikan !
Apakah item x1 valid ? ….mari kita buktikan !
Langkah pertama :
Langkah pertama : Buatlah tabel pembantu untuk menghitung rxy
Subyek ItemItemx1x1 Total SkorTotal Skor(y)(y) x12 y2 x1y
Tini 3 39 9 1521 117 Toni 4 38 16 1444 152 Jack 5 45 25 2025 225 Tuti 4 45 16 2025 180 Titi 4 43 16 1849 172 Tiur 2 43 4 1849 86 Tomi 2 43 4 1849 86 Tino 1 46 1 2116 46 Ruim 2 35 4 1225 70
16
Hasil uji validitas menunjukkan nilai rxy = 0,071 < 0,3, maka item x1 dinyatakan tidak valid. Dapat diganti/ dibuang jika
terdapat banyak item.
Langkah kedua :
Langkah kedua : Masukkan nilai hasil perhitungan di tabel pembantu ke dalam formula korelasi product moment
n ∑xi.y – (∑xi) (∑y)
rxy =
{n ∑xi2 - (∑xi)2 } x {n∑y2 – (∑y)2}
(10)(1248) – (301248 30)(415)415
rxy =
{(10)(104) - (104 30)2 } x {(10)(17.347) - (415)2}
RELIABILITAS
RELIABILITAS
:
:
• Sejauhmana hasil suatu pengukuran Sejauhmana hasil suatu pengukuran dapat dipercayadapat dipercaya
• dapat dipercaya dapat dipercaya = jika dilakukan pengukuran = jika dilakukan pengukuran
ulang terhadap aspek yang sama dengan subyek ulang terhadap aspek yang sama dengan subyek yang sama akan diperoleh hasil yang relatif sama yang sama akan diperoleh hasil yang relatif sama (konsisten/ajeg).
18
Bagaimana menentukan
Bagaimana menentukan Reliabilitas Data
Reliabilitas Data
secara statistik ?
secara statistik ?
• Dapat dilakukan dengan Metode Belah Dua Spearman Metode Belah Dua Spearman Brown
Brown atau menggunakan Metode Cronbach AlfaMetode Cronbach Alfa.
• Koefisien reliabilitas menunjukkan tingkat reliabilitas oefisien reliabilitas
suatu hasil pengukuran.
• Hasil suatu pengukuran dikatakan reliabel jika
koefisien reliabilitas
koefisien reliabilitas memiliki nilai ≥ 0,6 ≥ 0,6
(1) Uji Reliabilitas Metode
Belah Dua Spearman Brown
(SB)
• Membagi rangkaian item menjadi kelompok gasal kelompok gasal dan
kelompok genap
kelompok genap, kemudian mengkorelasikan skor
kedua kelompok dng korelasi product moment ---- (korelasi product moment ----
r
1.2).SB
SB
r
r
xxxx’’=
2 (
2 (
r
r
1.21.2)
)
1+(
1+(
r 1.2
r
1.2)
)
Keterangan :
SBrxx’ = Koefisien reliabilitas r
r1.2 1.2 = Koefisien korelasi antar dua kelompok (belahan) Formula
20
• SB dapat digunakan jika nilai mean kedua kelompok/ belahan adalah setara.
• Metode Belah Dua SB cermat, jika nilai hasil korelasi kedua kelompok (
r
r
1.21.2) tinggi. Bila nilaiSubyek Subyek
Item
Item (xi)(xi) itemitemKel Kel itemitemKel Kel
x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 x9 x10 x11 x12 GasalGasal GenapGenap
Tini 3 2 4 3 5 3 4 5 2 4 3 1 21 18
Toni 4 2 5 3 4 3 4 3 2 5 1 2 20 18
Jack 5 3 5 4 4 2 5 4 3 4 3 3 25 20
Tuti 4 3 4 5 3 4 3 2 4 5 4 4 22 23
Titi 4 4 3 5 1 5 3 4 3 4 4 3 18 25
Tiur 2 4 3 4 4 4 4 3 4 3 5 3 22 21
Tomi 2 5 4 4 2 5 4 3 4 4 4 2 20 23
Tino 1 4 5 3 3 4 4 5 3 4 5 5 21 25
Ruim 2 2 4 2 4 3 2 4 2 2 3 5 17 18
Ray 3 3 4 2 4 3 1 4 5 4 3 2 20 18
Contoh 2 :
22
Kel item
Kel item
Gasal (x)
Genap (y)
x
2y
2xy
21 18 441 324 378
20 18 400 324 360
25 20 625 400 500
22 23 484 529 506
18 25 324 625 450
22 21 484 441 462
20 23 400 529 460
21 25 441 625 525
17 18 289 324 306
20 18 400 324 360
206 209 4288 4445 43074307
Langkah pertama :
n ∑xy – (∑x) (∑y)
r1.2 =
{n ∑x2 - (∑x)2 } x {n∑y2 – (∑y)2}
(10)(4.3074.307) – (206)(209)
r1.2 =
{(10)(4.288) - (206)2 } x {(10)(4.445) - (209)2}
Formula
Korelasi Pearson
Langkah kedua :
Langkah kedua : Masukkan nilai hasil perhitungan di tabel pembantu
r1.2 = ( 43.070 – 43.054) : (444 x 769) = 0,570,57
24
= (2 x 0,57) : (1 + 0,57)
= (2 x 0,57) : (1 + 0,57)
= 1,14 : 1,57
= 1,14 : 1,57
=
= 0,730,73
Langkah Ketiga : Mencari koefisien reliabilitas dengan metode SB
SBrxx’ =
2 (r1.2)
1 + (r1.2)
Koefisien reliabilitas yang diperoleh 0,73 > 0,60,73 > 0,6, maka
(2) Uji Reliabilitas Menggunakan Metode
Cronbach Alpha (
Cronbach Alpha (
α
α
)
)
• Dapat digunakan utk pengukuran dengan banyak item dan dibelah/dikelompokkan lebih dari dua kelompok atau sebanyak item yang digunakan.
• Formulasi Cronbach Alpha :
Keterangan :
k = banyaknya belahan tes
sj2 = varians belahan ke1+2..+k;
j = 1,2,3,….k
sx2 = varians skor test
α = k k-1
-26
Bagaimana menentukan sj
Bagaimana menentukan sj2 2 dan sxdan sx22??
sx2 (∑Total skor item)(∑Total skor item) 2 2 nn =
= ∑Kuadrat Total skor item ∑Kuadrat Total skor item –– : n-1: n-1 sj2 = (∑Skor belahan ke-j)(∑Skor belahan ke-j)
2 2 nn ∑
∑Kuadrat skor Kuadrat skor
belahan ke-jbelahan ke-j
: n-1
: n-1
-Contoh
Contoh 3 :3 : Uji reliabilitas DATA dengan Cronbach Alpha Uji reliabilitas DATA dengan Cronbach Alpha ::
Subyek
Subyek
Item Item
x1 x2 x3x3 x4x4 x5x5 x6x6 x7x7 x8x8 x9x9 x10x10 x11x11 x12x12
A
A 3 4 4 3 1 3 4 5 2 4 3 1
B
B 3 3 3 2 1 3 4 3 2 5 1 2
C
C 4 4 3 4 4 2 5 4 3 4 3 3
D
D 4 3 4 5 5 4 4 2 4 5 4 4
E
E 5 5 3 5 5 5 5 4 4 5 4 4
F
F 2 3 3 2 1 4 4 3 4 3 5 3
G
G 2 5 4 2 2 5 4 3 4 4 4 2
H
H 3 4 5 5 3 4 4 5 3 5 5 5
I
I 2 2 4 5 4 3 2 4 2 4 1 2
J
28
Langkah pertama :
Langkah pertama : Mencari jumlah skor item setiap kelompok dan
total skor seluruh item
Jumlah Kel 1 item 1,4,7,10 Kuadra t skor kel 1 Jumlah Kel 2 item 2,5,8,1 1 Kuadrat skor kel 2 Jumla h Kel 3
item 3,6,9,1 2 Kuadrat skor kel 3 Total Skor Total Skor Seluruh Seluruh item item (y) (y) Kuadrat Kuadrat Total Skor Total Skor Seluruh Seluruh item item (y) (y)
14 196 13 169 10 100 37 1369
14 196 8 64 10 100 32 1024
17 289 15 225 11 121 43 1849
18 324 14 196 16 256 48 2304
20 400 18 324 16 256 54 2916
11 121 12 144 14 196 37 1369
12 144 14 196 15 225 41 1681
17 289 17 289 17 289 51 2601
13 169 11 121 11 121 35 1225
16 256 14 196 14 196 44 1936
152
Langkah pertama :
Langkah pertama : Hitung nilai sj2 setiap kelompok (gasal & genap)
s12 = (∑Skor belahan ke-1)(∑Skor belahan ke-1) 2
2
nn
∑
∑Kuadrat skor Kuadrat skor
belahan ke-1belahan ke-1
: n-1
: n-1
s22 = 1924 - (136)2
10 : 9 s12 = 2384 - (152)
2
10 : 9 = 8,1778
= 8,2667
30
Langkah kedua :
Langkah kedua : Hitung nilai sx2
sx2 (∑Total skor item)(∑Total skor item) 2
2
nn
=
= ∑Kuadrat Total skor item ∑Kuadrat Total skor item –– : n-1: n-1
sx2 = 18274 - (422) 2
10
Langkah ketiga :
Langkah ketiga : Hitung nilai
Alpha
α = 3
3-1 51,733
k = banyaknya belahan/ kelompok
α = (1,5) x (0,5438) = 0,8157 ---- Reliabel (>0,6)Reliabel (>0,6) 1
-α = k k-1
∑sj2 ∑sx2 1
32
Ringkasan Materi
• Variabel adalah sesuatu yang dapat diukur dan
mempunyai nilai yang bervariasi.
• Jenis variabel dapat dikelompokkan berdasarkan terbatas
dan tidaknya nilai (diskrit dan kontinyu) dan hubungan
variabel (independen, dependen, moderator, intervening)
• Skala dalam mengukur data atau variabel mencakup skala
nominal, ordinal, interval, dan rasio.
•
Uji validitas dapat dilakukan dengan mengkorelasikan skor
setiap item dengan skor total seluruh item yang mengukur
suatu variabel menggunakan Teknik Korelasi
Product
Moment
. Dimana suatu item dengan nilai koefisien validitas
antara 0,3 s/d 0,5 sudah dapat dikatakan valid.
•
Uji Reliabilitas untuk mengukur sejauhmana hasil suatu
34
1. Apa yang dimaksud dengan variabel ?
2. Apa perbedaan antara variabel diskrit dengan kontinyu ?
3. Apa perbedaan antara variabel independen dengan dependen ? 4. Jelaskan perbedaan antara skala nominal, ordinal, interval, dan
rasio !
5. Cobalah anda uji validitas item 2,3,4, dan 5 pada contoh 1 dan tentukan apakah item-item tersebut valid atau tidak !
6. Apa yang dimaksud dapat dipercaya dalam uji reliabilitas ?
Referensi
•
J. Supranto,
J. Supranto,
Statistik, Teori dan Aplikasi
Statistik, Teori dan Aplikasi
, Jilid 1, Erlangga,
, Jilid 1, Erlangga,
Jakarta, 2000.
Jakarta, 2000.
•
Sutrisno Hadi,
Sutrisno Hadi,
Statistik,
Statistik,
Jilid 1, Andi Offset, Yogyakarta,
Jilid 1, Andi Offset, Yogyakarta,
2000.
2000.
•
Maryati, MC.,
Maryati, MC.,
Statistik Ekonomi dan Bisnis
Statistik Ekonomi dan Bisnis
, AMP YKPN,
, AMP YKPN,
Yogyakarta, 1997.
Yogyakarta, 1997.
•
Saifuddin Azwar, Reliabilitas dan Validitas, Pustaka
Saifuddin Azwar, Reliabilitas dan Validitas, Pustaka
Pelajar, Yogyakarta, 2000.
Pelajar, Yogyakarta, 2000.
•
Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis, Alfabeta, Bandung,
Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis, Alfabeta, Bandung,
1999.