• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROSES PEMBUATAN DYNAMIC DAMPER DENGAN MATERIAL SPH 440 OD DAN MATERIAL SS 400 Abdul Rahman Agung Ramadhan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PROSES PEMBUATAN DYNAMIC DAMPER DENGAN MATERIAL SPH 440 OD DAN MATERIAL SS 400 Abdul Rahman Agung Ramadhan"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

PROSES PEMBUATAN DYNAMIC DAMPER DENGAN MATERIAL SPH 440 OD DAN MATERIAL SS 400

Abdul Rahman Agung Ramadhan

[email protected]

[email protected]

Abstrak

Dynamic damper bagian pendukung pada kendaraan yang dihubungkan ke bagian berosilasi dalam kendaraan yang digunakan sebagai peredam. Dynamic damper dipasang pada flywheel engine / Poros Penggerak untuk menaikkan reliability dan durability. Pada pembutan Dynamic damper terdapat dua jenis material yang digunakan yaitu SPH 440 OD dan SS 400. Dalam pembentukan material tersebut terdiri dari 3 komponen yaitu Weight Dynamic Damper Plate 1 bahan utama material tersebut yaitu Cutting Steel Blank SPH 440 OD yang berukuran 3,2 x 81 x 1219 mm, Weight Dynamic Damper Plate 2 dan Weight Dynamic Damper Plate 3 bahan utama material tersebut yaitu Cutting Steel Blank SS 400 berukuran 9,0 x 113 x 1034 mm.

Dalam pengerjaannya proses blanking dan piercing untuk produk Dynamic Damper Plate 1,2, dan 3 menggunakan mesin press Aida dengan memiliki tekanan 300 Ton dengan gaya potong Total 31,386 Ton, gaya cadangan 3,138 Ton dengan kapasitas press 44,881 Ton. Dalam pembuatan Dynamic Damper lakukan proses pengelasan selama 27 detik dan proses pengecatan sekitar 2 menit, sebelum di panaskan menggunakan oven yang memiliki suhu 100 – 3000 celcius, selama 10 menit. Dalam proses pengecekan atau QC sering terdapat kegagalan produk seperti adanya Scratch, Sparter, Welding Blow Hole dan Pork mark.

Kata Kunci : Dynamic Damper, SPH 440OD, Baja tahan karat (SS400), pengecatan.

PROCESS OF MAKING DYNAMIC DAMPER USE THE MATERIAL SPH 440 OD AND MATERIAL SS 400

Abstract

Dynamic damper support part on the vehicle which is connected to the oscillating part in the vehicle which is used as a damper. Dynamic dampers are attached to the engine flywheel / shaft for increased reliability and durability. Process of making dynamic damper, there is used two types of materials, it is SPH 440 OD and SS 400. In the formation of the material consists of 3 components, Weight Dynamic Damper Plate 1, the main material of the material is Cutting Steel Blank SPH 440 OD measuring 3.2 x 81 x 1219 mm, Weight Dynamic Damper Plate 2 and Weight Dynamic Damper Plate 3, the main ingredients of this material are Cutting Steel Blank SS 400 measuring 9.0 x 113 x 1034 mm. The blanking and piercing process for Dynamic Damper Plate 1,2 and 3 products uses Aida press machine with a pressure of 300 tons with a total cutting force of 31.386 tons, a reserve force of 3.138 tons with a press capacity of 44.881 tons. In making Dynamic Damper, do the welding process for 27 seconds and the painting process for about 2 minutes, before heating it using an oven which has a temperature of 100 - 3000 Celsius, for 10 minutes. In the checking process or QC, there are often product failures such as Scratch, Sparter, Welding Blow Hole and Pork mark.

Keywords: Dynamic Damper, SPH 440OD, stainless steel (SS400), painting

(2)

PENDAHULUAN

Transportasi merupakan bidang kegiatan yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Pentingnya transportasi bagi masyarakat Indonesia disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya keadaan geografis Indonesia yang terdiri dari ribuan pulau kecil dan besar. Di darat ada yang dinamakan transportasi roda empat ataupun lebih dari empat (mobil). Pada kendaraan tersebut tentu memiliki berbagai komponen – komponen yang saling melengkapi satu sama lain. Salah satu komponen tersebut yaitu dynamic damper yang merupakan

suatu bagian pendukung pada kendaraan yang dihubungkan ke bagian berosilasi dalam kendaraan yang digunakan sebagai peredam. Dynamic damper dipasang pada flywheel engine / Poros Penggerak untuk menaikkan reliability dan durability. Yaitu dengan menyerap getaran getaran puntir (twisting vibration) yang disebabkan karena adanya perubahan torque engine pada saat operasi dengan beban berat.

Tujuan penelitian ini mengetahui material yang digunakan dalam Pembuatan, mengetahui proses pembuatan dynamic damper, dan perhitugan tonase mesin press kapasitas 300 ton pada weight dynamic damper plate 1,2 dan 3.

METODE PENELITIAN

Gambar 1. Diagram Alur Penelitian

(3)

Dalam pembuatan dynamic damper untuk kapal ada beberapa tahap, yaitu mulai dari perencanaan sampai pemasangan.

1. Pada tahap awal sebelum melakukan pembuatan produk pertama-tama operator menyiapkan material yang akan digunakan pada proses ini.

2. Proses pembentukan ini dilakukan dengan memisahkan material mentah dijadikan potongan- potongan kumpulan part yang nantinya akan dirakit pada Line berikutnya.

3. Proses Pengelasan yaitu pengambungan 3 komponen dynamic damper.

4. Proses pengecatan / pewarnaan dilakukan dengan mengecat

keseluruhan bagian dari Dynamic Damper.

5. proses pemeriksaan dari produk yang dihasilkan oleh mesin, pada tahapan ini operator akan memeriksa secara detail setiap bagian dan sisi dari hasil produk tersebut. Jika terdapat kerusakan atau cacat pada produk yang dihasilkan,produk akan di daur ulang.

HASIL DAN PEMBAHASAN Pengolahan Data

Pada pembuatan dynamic damper terdapat dua jenis material yang digunakan yaitu SPH 440 OD dan SS 400. Kedua material tersebut digunakan dalam pembentukan tiga komponen.

Tabel 3.1 Material Dynamic Damper

Pada material SPH 440 OD dan SS 400 tersebut digunakan pada pembuatan Weight Dynamic Damper Plate 1, 2 ,3 . Pada plate

tersebut dilakukanlah proses blanking dan piercing pada msing masing dimensi yang telah ditentukan.

Gambar 1. Material SPH 440 OD dan Material SS 400

(4)

Pembuatan Dynamic Damper

Dalam pembuatan Dynamic Damper terdapat 3 komponen part yang berbeda dengan material yang berbeda dan

berdimensi berbeda pada masing masing komponen tersebut. Berikut Komponen yang dimiliki Dynamic Damper.

Gambar 1. Komponen Dynamic Damper Proses pembentukan ini dilakukan dengan

memisahkan material mentah dijadikan potongan-potongan kumpulan part yang nantinya akan dirakit pada Line berikutnya.

Dalam pembentukan material tersebut terdiri dari 3 komponen, yaitu :

a. Weight Dynamic Damper Plate 1 b. Weight Dynamic Damper Plate 2 c. Weight Dynamic Damper Plate 3

Pembuatan Weight Dynamic Damper Plate 1

Pada Weight Dynamic Damper Plate 1 bahan utama material tersebut yaitu Cutting Steel Blank SPH 440 OD yang berukuran 3,2 x 81 x 1219 mm, yang dibentuk menggunakan sebuah cetakan yang dinamakan Dies. Dalam pembentukannya memiliki beberapa proses yaitu proses blanking dan piercing.

Gambar 2. Dynamic Damper Plate 1.

Pembuatan Weight Dynamic Damper Plate 2

Pada Weight Dynamic Damper Plate 2 bahan utama material tersebut yaitu Cutting Steel Blank SS 400 berukuran 9,0 x 113 x 1034 mm, yang dibentuk menggunakan

sebuah cetakan yang dinamakan Dies.

Dalam pembentukannya memiliki beberapa proses yaitu proses blanking dan piercing.

(5)

Gambar 3. Dynamic Damper Plate 2.

Pembuatan Weight Dynamic Damper Plate 3

Pada Weight Dynamic Damper Plate 3 bahan utama material tersebut yaitu Cutting Steel Blank SS 400 berukuran 9,0 x 113 x

1034 mm, yang dibentuk menggunakan sebuah cetakan yang dinamakan dies.

Dalam pembentukannya memiliki beberapa proses yaitu proses blanking dan piercing.

Gambar 4. Dynamic Damper Plate 3.

Dalam pengerjaannya proses blanking dan piercing untuk produk Dynamic Damper Plate 1,2, dan 3 menggunakan mesin press Aida dengan memiliki tekanan 300 Ton atau setara dengan 2942 kN dengan sistem penekanan menggunakan hidrolik.

pada proses blanking dan piercing terdapat beberapa hal yang harus diperhitungkan untuk menghasilkan produk yang baik dan optimal.

Gaya Pemotongan (Cutting Force) Fs = U x s x 0,8 x TS

Menghitung Keliling dari Geometri Blanking

U = Keliling geometri + ( π d)

= 3,14 x 65

= 204,1 (mm)

Menghitung Tonase Mesin Press.

Fs = U x s x 0,8 x TS

= 204,1 x 3,2 x 0,8 x 493

= 257590,528 N.

= 25759.05 kg.

= 25,759 Ton.

Piercing

Menghitung Keliling dari Geometri Piercing

U = Keliling geometri + ( π d)

= 3,14 x 14,2

= 44,59 (mm)

Menghitung Tonase Mesin Press.

Fs = U x s x 0,8 x TS

= 44,59 x 3,2 x 0,8 x 493

= 562766,1472 N

= 56276,1472 kg

= 5,627 Ton Gaya potong Total

F total = F blanking + F piercing

= 25,759 Ton + 5, 627 Ton

= 31,386 Ton

(6)

Gaya Cadangan (Stripping Force)

Perhitungan gaya stripping merupakan suatu gaya tambahan dengan tujuan sebagai gaya cadangan dalam penentuan tonase mesin press yang digunakan.

Fst = (5% - 10%) x Fs

= 0,1 x 31,386 Ton

= 3,138 Ton

Kapasitas Mesin Press (Press Machine Capacity)

Pm = (F + Fst) x (Sf)

= ( 31,386 + 3,138) x 1,3

= 44,881 Ton Pengelasan

Proses Pengelasan dilakukan dengan menyambungan dan merakitan material untuk dijadikan suatu produk. Proses ini dilakukan dengan cara pengelasan material dengan sistem pengelasan menggunakan welding robot.

Gambar 5. welding robot Pada proses pengelasan ini komponen 1 dan

2 di gabungkan terlebih dahulu dengan lama pengelasan sekitar 27 detik. Dan

dilanjutkan dengan pengabungan dengan komponen 3 dengan waktu sekitar 27 detik.

Gambar 6. Dynamic Damper Pengecatan

Sebelum masuk proses pengecatan produk melalui tahap pembersihan untuk menghilangkan bagian produk yang kasar dan membersihkan dari sisa-sisa pengelasan. Proses pengecatandengan cara dicelupkan kedalam kolam yang sudah diberikan powder coating yang meliliki

kandungan yaitu aquasol black, PH adjuster dan Water adjuster. Kegunaan campuran water adjuster untuk mengencerkan kekentalan cat. Standar viskositasnya bisa mencapai 30 – 40 tetapi dalam kondisional. Pencelupan produk tersebut berdurasi selama 2 menit.

(7)

Gambar 7. Proses Pengecatan Selanjutnya setelah selesai dicat, lalu

dipanaskan dioven untuk mendapatkan hasil yang maksimal.Pada proses

memanaskan ini menggunakan oven yang memiliki suhu 100 – 3000 celcius. Proses memanaskan ini berdurasi 10 menit.

Gambar 8. Hasil setelah pengecatan dan pemanasan.

Proses Quality Control / QC

Quality Control Yaitu proses pemeriksaan dari produk yang dihasilkan oleh mesin, pada tahapan ini operator akan memeriksa secara detail setiap bagian dan sisi dari hasil produk tersebut. Jika terdapat produk rusak maka akan di pisahkan untuk di daur ulang, untuk produk yang dapat diperbaiki akan

kerjakan ditempat Quality Control dan mengecatnya kembali menggunakan Spray Gun supaya dapat memenuhi standar. Pada saat pemeriksaan QC akhir produk yang di nyatakan defect / cacat karena memiliki kecacatan atau kegagalan produk.

Berikut adalah beberapa kegagalan yang terjadi pada produk.

Gambar 9. Cacat/ kegagalan Produk

(8)

Scratch

Scratch terdapat garis baret atau bintik yang dalam pada suatu produk, diakibatkan dari kegagalan proses forming.

Sparter

Sparter terdapat gelembung bintik – bintik kecil logam las di bagian produk diakibatkan dari cairan elektroda.

Welding Blow Hole

Welding Blow Hole atau Lubang Las yaitu terdapat sebuah lubang lubang kecil pada produk, dapat berada pada permukaan las produk Yang diakibatkan Adanya zat pengotor pada benda kerja (karat, minyak, air) pada kontaktif las.

Pork mark

Pork mark ini disebabkan karena permukaan tidak bersih / kotor saat dilakukan press.

SIMPULAN DAN SARAN

Pada proses pembuatan Dynamic Damper material yang digunakan untuk pembuatan produk Dynamic Damper adalah SPH 440 OD yang berdimensi 3,2 x 81 x 1219 mm digunakan untuk Weight Dynamic Damper Plate 1 dan SS 400 yang berdimensi 9,0 x 113 x 1034 mm digunakan untuk Weight Dynamic Damper Plate 2 – 3. Untuk mesin yang digunakan memiliki gaya potong Total 31,386 Ton, gaya cadangan 3,138 Ton dengan kapasitas press 44,881 Ton.

Dalam pembuatan Dynamic Damper lakukan proses pengelasan selama 27 detik dan proses pengecatan sekitar 2 menit,

sebelum di panaskan menggunakan oven yang memiliki suhu 100 – 3000 celcius, selama 10 menit. Dalam proses pengecekan atau QC sering terdapat kegagalan produk seperti adanya Scratch, Sparter, Welding Blow Hole dan Pork mark.

Pada penelitian berikutnya diharapkan agar penelitian ini dapat dikembangkan dengan dapat

meneliti proses pengelasan welding robot, melakukan uji komposisi pada material serta dapat mengetahui spesifikasi mesin press yang digunakan.

DAFTAR PUSTAKA

[1] Rohman, Abdul. 2017. "Studi Eksperimen Redaman Getaran Translasi Dan Rotasi Dengan Posisi Sumber Eksitasi DVA (Dynamic Vibration Absorber)." ELEMEN:

JURNAL TEKNIK MESIN 4.1 : 07- 12.

[2] China Brill Special Steel. SPH440 OD Specification of Material.

[3] Boljanovic, Vukota. 2004. Sheet Metal Forming Processes and Die Design. New York : Industrial Press [4] ASM International. 2003. Trends in

Welding Research. Materials Park.

Ohio: ASM International. ISBN 0- 87170-780-2.

[5] Soeleman, and Jumadi. 2007.

"Perancangan Compound Dies Untuk Proses Blanking Dan Piercing Cylinder Head Gasket Tipe TVS-N54." SINTEK JURNAL:

Jurnal Ilmiah Teknik Mesin 1.2.

(9)

Gambar

Gambar 1. Diagram Alur Penelitian
Tabel 3.1 Material Dynamic Damper
Gambar 1.  Komponen Dynamic Damper  Proses  pembentukan  ini  dilakukan  dengan
Gambar 3.  Dynamic Damper Plate 2.
+3

Referensi

Dokumen terkait