• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Penerapan Dosis Pupuk Lengkap N, P, K, Mg dan Indeks Hara Tanah Terhadap Pertumbuhan Vegetatif Tanaman Padi (Oryza Sativa L.)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Penerapan Dosis Pupuk Lengkap N, P, K, Mg dan Indeks Hara Tanah Terhadap Pertumbuhan Vegetatif Tanaman Padi (Oryza Sativa L.)"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Beras merupakan kebutuhan pangan yang utama bagi masyarakat di Indonesia. Kebutuhan masyarakat akan beras yang semakin lama semakinmeningkat seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk setiap tahunnya. Indonesia sebagai negara dengan jumlah penduduk yang besar menghadapi tantangan dalam memenuhi kebutuhan beras.Namun dapat dilihat hingga saat ini jumlah akan kebutuhan beras masih kurang. Masalah utamanya adalah terletak padaproduksi padi yang rendah. Masalah rendahnya produksi padi ini disebabkan oleh banyak faktor mulai dari serangan hama dan penyakit, kurangnya unsur hara yang dibutuhkan tanaman dan masalah pada tanah itu sendiri.

Pemupukan merupakan salah satu kegiatan yang sangat penting dalam meningkatkan produksi tanaman padi. Pemberian pupuk ke dalam tanah bertujuan untuk menambah dan mempertahankan kesuburan dalam tanah, dimana kesuburan tanah dinilai berdasarkan ketersediaan hara didalam tanah. Pemupukan sebaiknya dilakukan dengan berimbang yang disesuaikan dengan kebutuhan hara tanaman padi.

Produktifitas tanaman padi sangat erat kaitannya dengan kandungan unsur hara makro . Unsur hara tersebut sangat dibutuhkan tanamanuntuk pertumbuhan tanaman padi. Fungsi unsur hara makro tidak dapat digantikan oleh unsur lain dan apabila tidak tersedia bagi tanaman maka kegiatan metabolisme dan pertumbuhan tanaman akan terganggu.

(2)

2

Dalam penelitian De Data (1981) menyatakan bahwa analisa unsur hara tanaman padi yang terkandung akibat panenan (jerami dan gabah) Persentase unsur hara Nitrogen yang terkandung jerami sebesar 0,53%, panenan gabah 1,09%. Posfor yang terkandung akibat panenan jerami sebesar 0,08%, panenan gabah 0,20%. Kalium yang terkandung akibat panenan jerami sebesar 1,36%, panenan gabah 0,31%. Magnesium yang terkandung akibat panenan jerami sebesar 0,26%, dan panenan gabah 0,11%.

Dalam mencapai target produksi tanaman padi, dapat dilakukan dengan menentukan dosis pupuk sesuai dengan target produksi, maka digunakan hasil rata rata jerami dan gabah penelitian Husein (2013) dengan menanam 1 per lubang tanaman padidan meggunakan analisa unsur hara tanaman padi yang terkandung akibat panenan (jerami dan gabah) yang bersumber dari De Datta (1981). Oleh karena itu pemupukan dapat ditambahkan ke dalam tanah untuk menyumbangkan unsur hara dalam tanah. Dalam penelitian Edih (2014) dengan menggunakan pupuk N, P, K, Mg dengan dosis pupuk target produksi 15 ton diperoleh padi gabah netto kering dengan dosis yang ditentukan dapat mencapai 147,27 g dengan produksi perhektar 16 ton dengan tanaman 1 per lubang tanam per pot.Pada penelitian ini dosis pupuk yang digunakan sesuai dengan target produksi yang akan dicapai ada empat yaitu : 7,5 ton/ha ; 10 ton/ha ; 12,5 ton/ha ; 15 ton/ha.

Indeks hara tanah merupakan angka yang dipakai sebagai pengali yang disediakan untuk menghindari jumlah hara yang tidak cukup memenuhi kebutuhan tanaman. Disamping itu bahwasanya sifat sifat tanah 1). Dapat memfiksasi unsur hara dalam tanah, untuk ini dibutuhkan angka > 1 untuk

(3)

3

memenuhi kebutuhan tanaman. 2).Dapat memberi unsur hara, dibutuhkan angka < 1 dalam memenuhi kebutuhan hara pada tanaman 3) jumlah unsur hara yang ada dalam tanah tidak terfiksasi dan jumlahnya tetap , untuk ini dibutuhkan angka =1 untuk memenuhi kebutuhan hara pada tanaman.

Untuk mencapai hal tersebut dapat dilihat bahwa sesuai target produksi dengan dosis pupuk yang ditentukan telah diketahui maka melalui indeks hara tanah dapat dilihat pada tanah tersebut apakah dapat memberi unsur hara , memfiksasi unsur hara, memberi dalam jumlah yang tetap pada pertumbuhan vegetatif tanaman padi. Oleh sebab itu perlu dilakukan penelitian lanjutan tentang pengaruh penerapan dosis pupuk dan indeks hara tanah terhadap pertumbuhan vegetatif tanaman padi di lahan sawah.

Tujuan Penelitian

.Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pemberian pupuk sesuai kebutuhan tanaman dan pengaruh indeks hara tanah terhadap pertumbuhan vegetatif tanaman padi.

Hipotesis Penelitian

- Pemberian dosis pupuk yang meningkat dapat meningkatkan pertumbuhan tanaman padi sawah.

- Tanah dapat memberi unsur hara untuk meningkatkan pertumbuhan tanaman padi sawah.

- Interaksi antara pemberian dosis pupuk dan indeks hara dapat meningkatkan pertumbuhan tanaman padi sawah.

(4)

4

Kegunaan Penelitian

Sebagai salah satu syarat untuk dapat memperoleh gelar sarjana di Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara dan sebagai bahan informasi bagi pihak yang membutuhka.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan karakteristik metil ester (bilangan asam, viskositas kinematik, dan berat jenis) yang telah dianalisis pada penelitian ini, maka dapat ditentukan waktu reaksi

Berdasarkan penjelasan tersebut, tulisan ini akan mengkaji lebih lanjut mengenai pesoalan perdagangan manusia atau human trafficking dalam perspektif psikologis dalam rangka

Hasil ini juga ditemukan dalam penelitian yang dilakukan oleh Saputro (2007) yang mengatakan bahwa jaminan kesehatan kerja memberikan pengaruh positif terhadap

Pada data di atas, tokoh Aku menunjukan bahwa kesunyian yang dialaminya pada saat kejayaan sudah menjauh darinya merupakan merupakan sutu tanda bahaya yang

1) Masih banyak peminat yang ingin belajar tari topeng Cirebon pada sangar, sanggar juga memberi latihan ke setiap sekolah-sekolah. 2) Memperkenalkan topeng Cirebon dengan cara

kemajuan suatu perpustakaan, karena pada hakikatnya prinsip kinerja merupakan. suatu hasil yang dicapai oleh seseorang atau kelompok dalam

Bagaimana rangkaian kontrol yang dapat mengatur operasi inveter dan pemilihan jenis inverter yang tepat untuk dapat mengatasi kekurangan daya saat jaringan listrik

Sebagian besar rata rata lama paparan anak dengan riwayat kontak penderita tuberkulosis BTA positif lebih dari 8 jam dan anak tinggal di hunian yang kepadatan hunian baik lebih