SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
(SAP)
DI
S
U
S
U
N
OLEH:
NAMA
: AMINAH, Amd.Keb
PRODI
: D IV BIDAN PENDIDIK
UNIT KERJA
: KEBIDANAN
MATA KULIAH
: KETERAMPILAN DASAR KEBIDANAN II
DOSEN PAMONG
: CUT ERNA, STR.Keb
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
(STIKES) DARUSSALAM
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
1. NAMA PERGURUAN TINGGI : STIKES DARUSSALAM
2. MATA KULIAH : Keterampilan Dasar Kebidanan II
3. JUMLAH SKS : 2 SKS
4. TINGKAT / SEMESTER : I / II 5. WAKTU PERTEMUAN : 90 Menit
6. PERTEMUAN KE : Pertama
7. STANDAR KOMPETENSI : Mahasiswa mampu menjelaskan tentang persiapan dan pemeriksaan diagnostik yang berhubungan dengan praktik kebidanan
8. KOMPETENSI DASAR : Mahasiswa mampu memahami tentang persiapan untuk pemeriksaan diagnostik
9. SOFT SKILL : 1. Disiplin
2. Komunikatif 3. Bertanggung jawab 4. Kejujuran
10. MATERI DASAR : 1. Persiapan untuk pemeriksaan diagnostik a. Alat
b. Bahan c. Tempat
11. INDIKATOR : Mahasiswa dapat memahami tentang persiapan untuk pemeriksaan diagnostik
12. MODEL PEMBELAJARAN : Belajar Mandiri, Diskusi, dan Tanya Jawab 13. AKTIVITAS PEMBELAJARAN :
Tahap
Kegiatan Kegiatan Dosen Kegiatan Mahasiswa Metode
Pendahuluan - Mengucapkan salam - Menjawab salam - Ceramah - Diskusi - Memeriksa daftar hadir - Menjawab daftar hadir
- Menanyakan kepada mahasiswa pengetahuan dasar tentang materi yang akan diajarkan
- Memperhatikan dan memberikan pendapat
- Menjelaskan cakupan materi - Memperhatikan, tanya jawab, dan mencatat - Menjelaskan tujuan yang ingin
dicapai pada akhir perkuliahan
- Memperhatikan
Penyajian - Meminta mahasiswa untuk mengemukakan pendapat tentang persiapan dan
pemeriksaan diagnostik yang berhubungan dengan praktik kebidanan
- Memperhatikan dan memberikan pendapat
- Diskusi - Tanya
- Menjelaskan kepada mahasiswa tentang persiapan untuk
pemeriksaan diagnostik
- Memperhatikan dan menanggapi
- Memberi kesempatan pada mahasiswa untuk menanyakan hal-hal yang belum jelas
- Mahasiswa bertanya
- Memberi kesempatan pada mahasiswa lain untuk menanggapi pertanyaan dari temannya
- Memperhatikan dan
menanggapi pertanyaan dari teman
- Dosen menyempurnakan jawaban yang disampaikan mahasiswa
- Memperhatikan, tanya jawab, memberikan sumbangan saran dan mencatat
Penutup - Memberi pertanyaan post test pada mahasiswa
- Memperhatikan dan menjawab pertanyaan
- Diskusi - Tanya
Jawab - Meminta mahasiswa untuk
menyimpulkan materi
- Memperhatikan dan menyimpulkan - Dosen menyimpulkan kembali
materi perkuliahan
- Memperhatikan
- Dosen merencanakan materi yang akan datang
- Menanggapi
- Memberikan saran kepada mahasiswa untuk belajar mandiri di rumah masing-masing
- Menanggapi
14. EVALUASI : Kuis
1.Jelaskan persiapan untuk pemeriksaan diagnostik?
15. ALAT DAN BAHAN : LCD, Proyektor, Laptop, Spidol, White Board, Penghapus, dan Hand Out
16. REFERENSI :
Mahasiswa
(Aminah)
Dosen Pembimbing
(Cut Erna, STR.Keb)
LAMPIRAN EVALUASI BESERTA JAWABAN
1. Jelaskan persiapan untuk pemeriksaan diagnostik? Jawaban:
a. Persiapan alat
Dalam mempersiapkan alat yang akan digunakan selalu diperhatikan instruksi dokter sehingga tidak salah persiapan dan berkesan profesional dalam bekerja.
b. Persiapan bahan
Yang harus dipersiapkan antara lain : kapas alkohol 70 %, karet pembendung (torniket) semprit sekali pakai umumnya 2.5 ml atau 5 ml, penampung kering bertutup dan berlabel. Penampung dapat tanpa anti koagulan atau mengandung anti koagulan tergantung pemeriksaan yang diminta oleh dokter. Kadang-kadang diperlukan pula tabung kapiler polos atau mengandung antikoagulan.
Digunakan botol penampung yang bermulut lebar, berlabel, kering, bersih, bertutup rapat dapat steril (untuk biakan) atau tidak steril. Untuk urin kumpulan dipakai botol besar kira-kira 2 liter dengan memakai pengawet urin.
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
1. NAMA PERGURUAN TINGGI : STIKES DARUSSALAM
2. MATA KULIAH : Keterampilan Dasar Kebidanan II
3. JUMLAH SKS : 2 SKS
4. TINGKAT / SEMESTER : I / II 5. WAKTU PERTEMUAN : 90 Menit
6. PERTEMUAN KE : Kedua
7. STANDAR KOMPETENSI : Mahasiswa mampu menjelaskan tentang persiapan dan pemeriksaan diagnostik yang berhubungan dengan praktik kebidanan
8. KOMPETENSI DASAR : Mahasiswa mampu memahami tentang persiapan untuk pemeriksaan diagnostik
9. SOFT SKILL : 1. Disiplin
2. Komunikatif 3. Bertanggung jawab 4. Kejujuran
10. MATERI DASAR : 1. Persiapan dan pengambilan spesimen a. Darah
c. Feces
d. Cairan pervaginam e. Secret
11. INDIKATOR : Mahasiswa dapat memahami tentang persiapan dan pengambilan spesimen
12. MODEL PEMBELAJARAN : Belajar Mandiri, Diskusi, dan Tanya Jawab 13. AKTIVITAS PEMBELAJARAN :
Tahap
Kegiatan Kegiatan Dosen Kegiatan Mahasiswa Metode
Pendahuluan - Mengucapkan salam - Menjawab salam - Ceramah - Diskusi - Memeriksa daftar hadir - Menjawab daftar hadir
- Menanyakan kepada mahasiswa pengetahuan dasar tentang materi yang akan diajarkan
- Memperhatikan dan memberikan pendapat
- Menjelaskan cakupan materi - Memperhatikan, tanya jawab, dan mencatat - Menjelaskan tujuan yang ingin
dicapai pada akhir perkuliahan
- Memperhatikan
Penyajian - Meminta mahasiswa untuk mengemukakan pendapat tentang persiapan dan
pemeriksaan diagnostik yang berhubungan dengan praktik kebidanan
- Memperhatikan dan memberikan pendapat
- Diskusi - Tanya
Jawab
- Menjelaskan kepada mahasiswa tentang persiapan dan
pengambilan spesimen
- Memperhatikan dan menanggapi
- Memberi kesempatan pada mahasiswa untuk menanyakan hal-hal yang belum jelas
- Mahasiswa bertanya
- Memberi kesempatan pada mahasiswa lain untuk menanggapi pertanyaan dari temannya
- Memperhatikan dan
menanggapi pertanyaan dari teman
- Dosen menyempurnakan jawaban yang disampaikan mahasiswa
- Memperhatikan, tanya jawab, memberikan sumbangan saran dan mencatat
Penutup - Memberi pertanyaan post test pada mahasiswa
- Memperhatikan dan menjawab pertanyaan
- Diskusi - Tanya
Jawab - Meminta mahasiswa untuk
menyimpulkan materi
- Dosen menyimpulkan kembali materi perkuliahan
- Memperhatikan
- Dosen merencanakan materi yang akan datang
- Menanggapi
- Memberikan saran kepada mahasiswa untuk belajar mandiri di rumah masing-masing
- Menanggapi
14. EVALUASI : Kuis
1.Jelaskan persiapan dan pengambilan spesimen?
15. ALAT DAN BAHAN : LCD, Proyektor, Laptop, Spidol, White Board, Penghapus, dan Hand Out
16. REFERENSI :
Samba, Suharyati, 2005. Buku Ajar Praktik Kebidanan. Jakarta. EGC Johnson, Ruth, Taylor. 2005. Buku Ajar Praktek Kebidanan. Jakarta. EGC.
Mahasiswa
(Aminah)
Dosen Pembimbing
LAMPIRAN EVALUASI BESERTA JAWABAN
1. Jelaskan persiapan dan pengambilan spesimen? Jawaban:
a. Pengambilan spesimen darah
1)Tempat pengambilan darah untuk berbagai macam pemeriksaan laboratorium. - Perifer (pembuluh darah tepi)
- Vena - Arteri
- Pada orang dewasa diambil pada ujung jari atau daun telinga bagian bawah - Pada bayi dan anak kecil dapat diambil pada ibu jari kaki atau tumit
2) Persiapan alat
- Lanset darah atau jarum khusus - Kapas alkohol
- Kapas kering
- Alat pengukur Hb/kaca objek/botol pemeriksaan, tergantung macam pemeriksaan
- Bengkok - Hand scoon
- Perlak dan pengalas
b.Pengambilan spesimen urine
1)Urine sewaktu
Urine yang dikeluarkan sewaktu-waktu bilamana diperlukan pemeriksaan. 2) Urine pagi
Urine yang pertama dikeluarkan sewaktu pasien bangun tidur. 3) Urine pasca prandial
Urine yang pertama kali dikeluarkan setelah pasien makan (1,5-3 jam sesudah makan)
4) Urine 24 jam
Urine yang dikumpulkan dalam waktu 24 jam. 5) Persiapan alat
- Formulir khusus untuk pemeriksaan urine - Wadah urine dengan tutupnya
- Buku ekspedisi untuk pemeriksaan laboratorium
c. Pengambilan spesimen faeces
Menyiapkan feses untuk pemeriksaan laboratorium dengan cara pengambilan yang tertentu.
1) Persiapan alat
- Hand scoon bersih - Vasseline
- Botol bersih dengan penutup
- Lidi dengan kapas lembab dalam tempatnya - Bengkok
- Perlak pengalas - Tissue
- Tempat bahan pemeriksaan - Sampiran
d.Pengambilan spesimen cairan pervaginam 1) Persiapan alat
- Kapas lidi steril - Objek gelas - Bengkok - Sarung tangan - Spekulum
- Kain kassa, kapas sublimat - Bengkok
- Perlak
e. Pengambilan spesimen secret
Secret atau dahak adalah bahan yang keluar dari bronchi atau trakhea, bukan ludah atau lendir yang keluar dari mulut, hidung atau tenggorokan.
1) Persiapan alat
- Sputum pot (tempat ludah) yang bertutup - Botol bersih dengan penutup
- Hand scoon
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
1. NAMA PERGURUAN TINGGI : STIKES DARUSSALAM
2. MATA KULIAH : Keterampilan Dasar Kebidanan II
3. JUMLAH SKS : 2 SKS
4. TINGKAT / SEMESTER : I / II 5. WAKTU PERTEMUAN : 90 Menit
6. PERTEMUAN KE : Ketiga
7. STANDAR KOMPETENSI : Mahasiswa mampu menjelaskan tentang persiapan dan pemeriksaan diagnostik yang berhubungan dengan praktik kebidanan
8. KOMPETENSI DASAR : Mahasiswa mampu memahami tentang persiapan untuk pemeriksaan
9. SOFT SKILL : 1. Disiplin
2. Komunikatif 3. Bertanggung jawab 4. Kejujuran
2. Rontgen 3. CTG
4. Laparoskopi
11. INDIKATOR : 1. Mahasiswa dapat memahami tentang persiapan untuk pemeriksaan USG
2. Mahasiswa dapat memahami tentang persiapan untuk pemeriksaan Rontgen
2.Mahasiswa dapat memahami tentang persiapan untuk pemeriksaan CTG
3.Mahasiswa dapat memahami tentang persiapan untuk pemeriksaan Laparoskopi
12. MODEL PEMBELAJARAN : Belajar Mandiri, Diskusi, dan Tanya Jawab
13. AKTIVITAS PEMBELAJARAN :
Tahap
Kegiatan Kegiatan Dosen Kegiatan Mahasiswa Metode
Pendahuluan - Mengucapkan salam - Menjawab salam Ceramah Diskusi - Memeriksa daftar hadir - Menjawab daftar hadir
- Menanyakan kepada mahasiswa tentang materi yang sudah diajarkan terdahulu
- Memperhatikan dan memberikan pendapat
- Menjelaskan cakupan materi yang akan diajarkan
- Memperhatikan, tanya jawab, dan mencatat
- Menjelaskan tujuan yang ingin dicapai pada akhir perkuliahan
- Memperhatikan
Penyajian - Meminta mahasiswa untuk mengemukakan pendapat tentang persiapan dan
pemeriksaan diagnostik yang berhubungan dengan praktik kebidanan
- Memperhatikan dan memberikan pendapat
- Menjelaskan kepada mahasiswa tentang :
a. Persiapan untuk pemeriksaan USG
b.Persiapan untuk pemeriksaan Rontgen
c. Persiapan untuk pemeriksaan CTG
d.Persiapan untuk pemeriksaan Laparoskopi
- Memperhatikan dan menanggapi
- Memberi kesempatan pada mahasiswa untuk menanyakan hal-hal yang belum jelas
- Mahasiswa bertanya
- Memberi kesempatan pada mahasiswa lain untuk menanggapi pertanyaan dari temannya
- Memperhatikan dan
menanggapi pertanyaan dari teman
- Dosen menyempurnakan jawaban yang disampaikan mahasiswa
- Memperhatikan, tanya jawab, memberikan sumbangan saran dan mencatat
Penutup - Memberi pertanyaan post test pada mahasiswa
- Memperhatikan dan menjawab pertanyaan
Diskusi Tanya Jawab
- Meminta mahasiswa untuk menyimpulkan materi
- Memperhatikan dan menyimpulkan
- Dosen menyimpulkan kembali materi perkuliahan
- Memperhatikan - Dosen merencanakan materi
yang akan datang
- Menanggapi
- Memberikan saran kepada mahasiswa untuk belajar mandiri di rumah masing-masing
- Menanggapi
14. EVALUASI : Kuis
a. Jelaskan persiapan untuk pemeriksaan USG?
b.Jelaskan persiapan untuk pemeriksaan Rontgen?
c. Jelaskan persiapan untuk pemeriksaan CTG?
d.Jelaskan persiapan untuk pemeriksaan Laparoskopi?
15. ALAT DAN BAHAN : LCD, Proyektor, Laptop, Spidol, White Board, Penghapus, dan Hand Out
16. REFERENSI :
Johnson, Ruth, Taylor. 2005. Buku Ajar Praktek Kebidanan. Jakarta. EGC.
Mahasiswa
(Aminah)
Dosen Pembimbing
(Cut Erna, STR.Keb)
LAMPIRAN EVALUASI BESERTA JAWABAN
1. Jelaskan persiapan untuk pemeriksaan USG? Jawaban:
Pemeriksaan USG dapat dilakukan dengan dua cara yaitu: a. Pervaginam
b. Perabdominan
2. Jelaskan persiapan untuk pemeriksaan Rontgen? Jawaban:
Persiapan pemeriksaan
a. Radiografi konvensional tanpa persiapan.
Maksudnya, saat anak datang bisa langsung difoto. Biasanya ini untuk pemeriksaan tulang atau toraks.
b.Radiografi konvensional dengan persiapan.
Pemeriksaan radiografi konvensional yang memerlukan persiapan di antaranya untuk foto rontgen perut. Sebelum pelaksanaan, anak diminta untuk puasa beberapa jam atau hanya makan bubur kecap. Dengan begitu ususnya bersih dan hasil fotonya pun dapat dengan jelas memperlihatkan kelainan yang dideritanya.
c. Pemeriksaan dengan kontras
Sebelum dirontgen, kontras dimasukkan ke dalam tubuh dengan cara diminum, atau dimasukkan lewat anus, atau disuntikkan ke pembuluh vena.
3. Jelaskan persiapan untuk pemeriksaan CTG? Jawaban:
Persiapan pemeriksaan CTG
a. Sebaiknya dilakukan 2 jam setelah makan.
c. Selama pemeriksaan posisi ibu berbaring nyaman dan tak menyakitkan ibu maupun bayi.
d.Bila ditemukan kelainan maka pemantauan dilanjutkan dan dapat segera diberikan pertolongan yang sesuai.
e. Konsultasi langsung dengan dokter kandunga
4. Jelaskan persiapan untuk pemeriksaan Laparoskopi? Jawaban:
Persiapan Pemeriksaan Laparoskopi
a. Anjurkan pasien dalam posisi trendelenberg, dengan sudut kemiringan 25-25 derajat.
b.Pantat pasien harus lebih menjorok ke depan, melewati ujung meja, agar hidrotubator yang telah dipasang sebelumnya dapat digerakkan bebas untuk manipulasi tertentu.
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
1. NAMA PERGURUAN TINGGI : STIKES DARUSSALAM
2. MATA KULIAH : Keterampilan Dasar Kebidanan II
3. JUMLAH SKS : 2 SKS
4. TINGKAT / SEMESTER : I / II 5. WAKTU PERTEMUAN : 90 Menit
6. PERTEMUAN KE : Keempat
7. STANDAR KOMPETENSI : Mahasiswa mampu memahami obat obatan dan pemberian cairan yang digunakan dalam praktik kebidanan
8. KOMPETENSI DASAR : Mahasiswa mampu memahami obat obatan dan pemberian cairan yang digunakan dalam praktik kebidanan
9. SOFT SKILL : 1. Disiplin
2. Komunikatif 3. Bertanggung jawab 4. Kejujuran
10. MATERI DASAR : 1. Persiapan pemberian obat 2. Perhitungan dosis obat
11. INDIKATOR : 1. Mahasiswa dapat memahami tentang persiapan pemberian obat
2. Mahasiswa dapat memahami tentang perhitungan dosis obat
12. MODEL PEMBELAJARAN : Belajar Mandiri, Diskusi, dan Tanya Jawab 13. AKTIVITAS PEMBELAJARAN :
Tahap
Kegiatan Kegiatan Dosen Kegiatan Mahasiswa Metode
Pendahuluan - Mengucapkan salam - Menjawab salam - Ceramah - Diskusi - Memeriksa daftar hadir - Menjawab daftar hadir
- Menanyakan kepada mahasiswa pengetahuan dasar tentang materi yang akan diajarkan
- Memperhatikan dan memberikan pendapat
- Menjelaskan tujuan yang ingin dicapai pada akhir perkuliahan
- Memperhatikan
Penyajian - Meminta mahasiswa untuk mengemukakan pendapat tentang obat obatan dan pemberian cairan yang digunakan dalam praktek kebidanan
- Memperhatikan dan memberikan pendapat
- Diskusi - Tanya
Jawab
- Menjelaskan kepada mahasiswa tentang :
a. Persiapan pemberian obat b. Perhitungan dosis obat
- Memperhatikan dan menanggapi
- Memberi kesempatan pada mahasiswa untuk menanyakan hal-hal yang belum jelas
- Mahasiswa bertanya
- Memberi kesempatan pada mahasiswa lain untuk menanggapi pertanyaan dari temannya
- Memperhatikan dan
menanggapi pertanyaan dari teman
- Dosen menyempurnakan jawaban yang disampaikan mahasiswa
- Memperhatikan, tanya jawab, memberikan sumbangan saran dan mencatat
Penutup - Memberi pertanyaan post test pada mahasiswa
- Memperhatikan dan menjawab pertanyaan
- Diskusi - Tanya
Jawab - Meminta mahasiswa untuk
menyimpulkan materi
- Memperhatikan dan menyimpulkan - Dosen menyimpulkan kembali
materi perkuliahan
- Memperhatikan
- Dosen merencanakan materi yang akan datang
- Menanggapi
- Memberikan saran kepada mahasiswa untuk belajar mandiri di rumah masing-masing
- Menanggapi
14. EVALUASI : Kuis
1. Jelaskan persiapan pemberian obat? 2. Jelaskan perhitungan dosis obat?
15. ALAT DAN BAHAN : LCD, Proyektor, Laptop, Spidol, White Board, Penghapus, dan Hand Out
16. REFERENSI :
Mayuni, Anik. 2011. Ketrampilan Dasar Praktik Klinik Kebidanan. Trans Info Media : Jakarta
Mahasiswa
(Aminah)
Dosen Pembimbing
(Cut Erna, STR.Keb)
LAMPIRAN EVALUASI BESERTA JAWABAN
1. Jelaskan persiapan pemberian obat? Jawaban:
Beberapa pedoman umum dalam pemberian obat dijelaskan dalam prosedur pemberian obat yang benar yang terdiri dari 4 langkah yaitu: persiapan, pemberian, pencatatan, dan hal-hal yang tidak boleh dalam pemberian obat.
2. Jelaskan rumus perhitungan dosis obat? Jawaban:
Rumus dasar yang mudah diingat dan lebih sering digunakan dalam perhitungan dosis obat adalah :
x H D
D = Dosis diinginkan (dosis diperintahkan dokter) H = dosis ditangan (dosis pada label tempat obat) V = bentuk obat yang tersedia (tablet, kapsul, cair) A = jumlah hasil hitungan yang diberikan kepada pasien
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
1. NAMA PERGURUAN TINGGI : STIKES DARUSSALAM
2. MATA KULIAH : Keterampilan Dasar Kebidanan II
3. JUMLAH SKS : 2 SKS
4. TINGKAT / SEMESTER : I / II 5. WAKTU PERTEMUAN : 90 Menit
6. PERTEMUAN KE : Kelima
7. STANDAR KOMPETENSI : Mahasiswa mampu memahami obat obatan dan pemberian cairan yang digunakan dalam praktik kebidanan
8. KOMPETENSI DASAR : Mahasiswa mampu memahami obat obatan dan pemberian cairan yang digunakan dalam praktik kebidanan
9. SOFT SKILL : 1. Disiplin
2. Komunikatif 3. Bertanggung jawab 4. Kejujuran
10. MATERI DASAR : 1. Penggunaan unit dosis obat 2. Pencegahan injuri pengobatan 3. Peran dan tanggung jawab bidan 11. INDIKATOR : 1. Mahasiswa dapat memahami tentang
2. Mahasiswa dapat memahami tentang pencegahan injuri pengobatan
3. Mahasiswa dapat memahami tentang peran dan tanggung jawab bidan
12. MODEL PEMBELAJARAN : Belajar Mandiri, Diskusi, dan Tanya Jawab
13. AKTIVITAS PEMBELAJARAN :
Tahap
Kegiatan Kegiatan Dosen Kegiatan Mahasiswa Metode
Pendahuluan - Mengucapkan salam - Menjawab salam Ceramah Diskusi - Memeriksa daftar hadir - Menjawab daftar hadir
- Menanyakan kepada mahasiswa tentang materi yang sudah diajarkan terdahulu
- Memperhatikan dan memberikan pendapat
- Menjelaskan cakupan materi yang akan diajarkan
- Memperhatikan, tanya jawab, dan mencatat
- Menjelaskan tujuan yang ingin dicapai pada akhir perkuliahan
- Memperhatikan
Penyajian - Meminta mahasiswa untuk mengemukakan pendapat tentang tentang obat obatan dan pemberian cairan yang
digunakan dalam praktek kebidanan
- Memperhatikan dan memberikan pendapat
Diskusi Tanya Jawab
- Menjelaskan kepada mahasiswa tentang :
a. Penggunaan unit dosis obat
b.Pencegahan injuri pengobatan
c. Peran dan tanggung jawab bidan
- Memperhatikan dan menanggapi
- Memberi kesempatan pada mahasiswa untuk menanyakan hal-hal yang belum jelas
- Mahasiswa bertanya
- Memberi kesempatan pada mahasiswa lain untuk menanggapi pertanyaan dari temannya
- Memperhatikan dan
menanggapi pertanyaan dari teman
- Dosen menyempurnakan jawaban yang disampaikan mahasiswa
Penutup - Memberi pertanyaan post test pada mahasiswa
- Memperhatikan dan menjawab pertanyaan
Diskusi Tanya Jawab
- Meminta mahasiswa untuk menyimpulkan materi
- Memperhatikan dan menyimpulkan
- Dosen menyimpulkan kembali materi perkuliahan
- Memperhatikan - Dosen merencanakan materi
yang akan datang
- Menanggapi
- Memberikan saran kepada mahasiswa untuk belajar mandiri di rumah masing-masing
- Menanggapi
14. EVALUASI : Kuis
a. Jelaskan penggunaan unit dosis obat?
b.Jelaskan pencegahan injuri pengobatan?
c. Jelaskan peran dan tanggung jawab bidan?
15. ALAT DAN BAHAN : LCD, Proyektor, Laptop, Spidol, White Board, Penghapus, dan Hand Out
16. REFERENSI :
Hutton, Mariel. 2003. Paduan Perhitungan Obat. Jakarta : EGC
Mayuni, Anik. 2011. Ketrampilan Dasar Praktik Klinik Kebidanan. Trans Info Media : Jakarta
Mahasiswa
(Aminah)
Dosen Pembimbing
LAMPIRAN EVALUASI BESERTA JAWABAN
1. Jelaskan penggunaan unit dosis obat? Jawaban:
Jika obat digunakan dibawah dosis lazimnya, maka suatu obat tidak akan cukup memberikan khasiat sedangkan apabila dosis yang diberikan melebihi dosis maksimalnya maka efek racun dari suatu obat akan terjadi pada penggunanya.
2. Jelaskan pencegahan injuri pengobatan? Jawaban:
a. Sediakan lingkungan yang aman untuk pasien
b.Identifikasi kebutuhan keamanan pasien, sesuai dengan kondisi fisik dan fungsi kognitif pasien dan riwayat penyakit terdahulu pasien
c. Menghindarkan lingkungan yang berbahaya (misalnya memindahkan perabotan) d. Memasang side rail tempat tidur
e. Menyediakan tempat tidur yang nyaman dan bersih
f. Menempatkan saklar lampu ditempat yang mudah dijangkau pasien. g. Membatasi pengunjung
h. Memberikan penerangan yang cukup
i. Menganjurkan keluarga untuk menemani pasien. j. Mengontrol lingkungan dari kebisingan
k. Memindahkan barang-barang yang dapat membahayakan
l. Berikan penjelasan pada pasien dan keluarga atau pengunjung adanya perubahan position kesehatan dan penyebab penyakit
3. Jelaskan peran dan tanggung jawab bidan? Jawaban:
a. Bidan memiliki peran yang utama dalam meningkatkan dan mempertahankan dengan mendorong klien untuk proaktif jika membutuhkan pengobatan.
b. Bidan bertanggung jawab dalam pemberian obat-obatan yang aman.
1. NAMA PERGURUAN TINGGI : STIKES DARUSSALAM
2. MATA KULIAH : Keterampilan Dasar Kebidanan II
3. JUMLAH SKS : 2 SKS
4. TINGKAT / SEMESTER : I / II 5. WAKTU PERTEMUAN : 90 Menit
6. PERTEMUAN KE : Keenam
7. STANDAR KOMPETENSI : Mahasiswa mampu melakukan tindakan untuk pengobatan dan pemberian cairan
8. KOMPETENSI DASAR : Mahasiswa mampu menerapkan teknik pemberian obat
9. SOFT SKILL : 1. Disiplin
2. Komunikatif 3. Bertanggung jawab 4. Kejujuran
10. MATERI DASAR : Teknik pemberian obat melalui 1. Oral, sublingual
2. Parentral 3. Inhalasi 4. Vagina
11. INDIKATOR : Mahasiswa dapat memahami tentang teknik pemberian obat melalui
1. Oral, sublingual 2. Parentral
3. Inhalasi 4. Vagina 5. Rectum 6. Kulit
12. MODEL PEMBELAJARAN : Belajar Mandiri, Diskusi, dan Tanya Jawab
13. AKTIVITAS PEMBELAJARAN :
Tahap
Kegiatan Kegiatan Dosen Kegiatan Mahasiswa Metode
Pendahuluan - Mengucapkan salam - Menjawab salam - Ceramah - Diskusi - Memeriksa daftar hadir - Menjawab daftar hadir
- Menanyakan kepada mahasiswa pengetahuan dasar tentang materi yang akan diajarkan
- Memperhatikan dan memberikan pendapat
- Menjelaskan cakupan materi - Memperhatikan, tanya jawab, dan mencatat - Menjelaskan tujuan yang ingin
dicapai pada akhir perkuliahan
- Memperhatikan
Penyajian - Meminta mahasiswa untuk mengemukakan pendapat tentang teknik pemberian obat
- Memperhatikan dan memberikan pendapat
- Diskusi - Tanya
- Menjelaskan kepada mahasiswa tentang teknik pemberian obat melalui:
a. Oral, sublingual b. Parentral
c. Inhalasi
d. Vagina
- Memperhatikan dan menanggapi
- Memberi kesempatan pada mahasiswa untuk menanyakan hal-hal yang belum jelas
- Mahasiswa bertanya
- Memberi kesempatan pada mahasiswa lain untuk menanggapi pertanyaan dari temannya
- Memperhatikan dan
menanggapi pertanyaan dari teman
- Dosen menyempurnakan jawaban yang disampaikan mahasiswa
- Memperhatikan, tanya jawab, memberikan sumbangan saran dan mencatat
Penutup - Memberi pertanyaan post test pada mahasiswa
- Memperhatikan dan menjawab pertanyaan
- Diskusi - Tanya
Jawab - Meminta mahasiswa untuk
menyimpulkan materi
- Memperhatikan dan menyimpulkan - Dosen menyimpulkan kembali
materi perkuliahan
- Memperhatikan
- Dosen merencanakan materi yang akan datang
- Menanggapi
- Memberikan saran kepada mahasiswa untuk belajar mandiri di rumah masing-masing
- Menanggapi
14. EVALUASI : Kuis
2.Jelaskan teknik pemberian obat melalui? a. Oral, sublingual
b. Parentral c. Inhalasi d. Vagina
15. ALAT DAN BAHAN : LCD, Proyektor, Laptop, Spidol, White Board, Penghapus, dan Hand Out
16. REFERENSI :
Alimul Hidayat, A. Aziz. 2006, Keterampilan Dasar Praktik Klinik Edisi 2. Salemba Medika Widjaya Grand Center D7. Jakarta
Rochimah.Ns. 2011, Keterampilan Dasar praktik Klinik (KDPK). CV. Trans Info Media Jakarta
Mahasiswa
(Aminah)
Dosen Pembimbing
(Cut Erna, STR.Keb)
LAMPIRAN EVALUASI BESERTA JAWABAN
1. Jelaskan teknik pemberian obat melalui? a. Oral, sublingual
b. Parentral c. Inhalasi d. Vagina Jawaban:
a. Oral, sublingual
Adapun macam-macam teknik pemberian obat secara oral adalah: - Memberikan obat secara sublingual.
b. Parentral
Adapun macam-macam teknik pemberian obat secara parentral adalah: - Intrakutan
- Subkutan - Intra muskular - Intra vena c. Inhalasi
Adapun teknik pemberian obat secara inhalasi adalah obat yang cara pemberiannya melalui saluran pernafasan
d. Vagina
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
1. NAMA PERGURUAN TINGGI : STIKES DARUSSALAM
2. MATA KULIAH : Keterampilan Dasar Kebidanan II
3. JUMLAH SKS : 2 SKS
4. TINGKAT / SEMESTER : I / II 5. WAKTU PERTEMUAN : 90 Menit
6. PERTEMUAN KE : Ketujuh
7. STANDAR KOMPETENSI : Mahasiswa mampu melakukan tindakan untuk pengobatan dan pemberian cairan
8. KOMPETENSI DASAR : Mahasiswa mampu menerapkan teknik pemberian obat
9. SOFT SKILL : 1. Disiplin
2. Komunikatif 3. Bertanggung jawab 4. Kejujuran
10. MATERI DASAR : Teknik pemberian obat melalui 1. Rectum
2. Kulit 3. Mata 4. Epidural
11. INDIKATOR : Mahasiswa dapat memahami tentang teknik pemberian obat melalui
1. Rectum 2. Kulit 3. Mata 4. Epidural
12. MODEL PEMBELAJARAN : Belajar Mandiri, Diskusi, dan Tanya Jawab
13. AKTIVITAS PEMBELAJARAN :
Tahap
Kegiatan Kegiatan Dosen Kegiatan Mahasiswa Metode
- Diskusi - Memeriksa daftar hadir - Menjawab daftar hadir
- Menanyakan kepada mahasiswa pengetahuan dasar tentang materi yang akan diajarkan
- Memperhatikan dan memberikan pendapat
- Menjelaskan cakupan materi - Memperhatikan, tanya jawab, dan mencatat - Menjelaskan tujuan yang ingin
dicapai pada akhir perkuliahan
- Memperhatikan
Penyajian - Meminta mahasiswa untuk mengemukakan pendapat tentang teknik pemberian obat
- Memperhatikan dan memberikan pendapat
- Diskusi - Tanya
Jawab - Menjelaskan kepada mahasiswa
tentang teknik pemberian obat melalui:
a. Rectum
b. Kulit
c. Mata
d. Epidural
- Memperhatikan dan menanggapi
- Memberi kesempatan pada mahasiswa untuk menanyakan hal-hal yang belum jelas
- Mahasiswa bertanya
- Memberi kesempatan pada mahasiswa lain untuk menanggapi pertanyaan dari temannya
- Memperhatikan dan
menanggapi pertanyaan dari teman
- Dosen menyempurnakan jawaban yang disampaikan mahasiswa
- Memperhatikan, tanya jawab, memberikan sumbangan saran dan mencatat
Penutup - Memberi pertanyaan post test pada mahasiswa
- Memperhatikan dan menjawab pertanyaan
- Diskusi - Tanya
Jawab - Meminta mahasiswa untuk
menyimpulkan materi
- Memperhatikan dan menyimpulkan - Dosen menyimpulkan kembali
materi perkuliahan
- Memperhatikan
- Dosen merencanakan materi yang akan datang
- Menanggapi
- Memberikan saran kepada mahasiswa untuk belajar mandiri di rumah masing-masing
- Menanggapi
14. EVALUASI : Kuis
a. Rectum b. Kulit c. Mata d. Epidural
15. ALAT DAN BAHAN : LCD, Proyektor, Laptop, Spidol, White Board, Penghapus, dan Hand Out
16. REFERENSI :
Alimul Hidayat, A. Aziz. 2006, Keterampilan Dasar Praktik Klinik Edisi 2. Salemba Medika Widjaya Grand Center D7. Jakarta
Kusmiati, Kusmiati. 2007, Keterampilan Dasar Praktik Klinik kebidanan. Fitramaya. Yogyakarta
Rochimah.Ns. 2011, Keterampilan Dasar praktik Klinik (KDPK). CV. Trans Info Media Jakarta
Mahasiswa
(Aminah)
Dosen Pembimbing
(Cut Erna, STR.Keb)
LAMPIRAN EVALUASI BESERTA JAWABAN
1. Jelaskan teknik pemberian obat melalui?
a. Rectum b. Kulit c. Mata d. Epidural Jawaban:
a. Rectum
Adapun teknik pemberian obat secara rectum merupakan pemberian obat dengan memasukan obat melalui anus dan kemudian rektum, dengan tujuan memberikan efek lokal dan sistemik.
Adapun teknik pemberian obat secara kulit merupakan cara pemberian obat pada kulit dengan mengoleskan bertujuan mempertahankan hidrasi, melindungi permukaan kulit, mengurangi iritasi kulit, atau mengatasi infeksi.
c. Mata
Pemberian obat melalui mata adalah memberi obat kedalam mata berupa cairan dan salep
d. Epidural
Pemberian obat secara epidural adalah Teknik untuk menghilangkan rasa sakit dengan memasukan jarum kecil berisi tabung (kateter) yang sangat kecil melalui otot punggung hingga ke daerah epidural (rongga di bagian tulang belakang).
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
1. NAMA PERGURUAN TINGGI : STIKES DARUSSALAM
2. MATA KULIAH : Keterampilan Dasar Kebidanan II
3. JUMLAH SKS : 2 SKS
4. TINGKAT / SEMESTER : I / II 5. WAKTU PERTEMUAN : 90 Menit
6. PERTEMUAN KE : Kedelapan
7. STANDAR KOMPETENSI : Mahasiswa mampu melakukan tindakan untuk pengobatan dan pemberian cairan
8. KOMPETENSI DASAR : Mahasiswa mampu menerapkan teknik pemberian obat
9. SOFT SKILL : 1. Disiplin
2. Komunikatif 3. Bertanggung jawab 4. Kejujuran
2. Zid bath/kompres 3. Manajemen nyeri
11. INDIKATOR : Mahasiswa dapat memahami tentang teknik pemberian obat melalui
1. Terapi panas dingin 2. Zid bath/kompres 3. Manajemen nyeri
17. MODEL PEMBELAJARAN : Belajar Mandiri, Diskusi, dan Tanya Jawab
18. AKTIVITAS PEMBELAJARAN :
Tahap
Kegiatan Kegiatan Dosen Kegiatan Mahasiswa Metode
Pendahuluan - Mengucapkan salam - Menjawab salam Ceramah Diskusi - Memeriksa daftar hadir - Menjawab daftar hadir
- Menanyakan kepada mahasiswa tentang materi yang sudah diajarkan terdahulu
- Memperhatikan dan memberikan pendapat
- Menjelaskan cakupan materi yang akan diajarkan
- Memperhatikan, tanya jawab, dan mencatat
- Menjelaskan tujuan yang ingin dicapai pada akhir perkuliahan
- Memperhatikan
Penyajian - Meminta mahasiswa untuk mengemukakan pendapat tentang teknik pemberian obat
- Memperhatikan dan memberikan pendapat
Diskusi Tanya Jawab
- Menjelaskan kepada mahasiswa tentang :
a. Terapi panas dingin b. Zid bath/kompres c. Manajemen nyeri
- Memperhatikan dan menanggapi
- Memberi kesempatan pada mahasiswa untuk menanyakan hal-hal yang belum jelas
- Mahasiswa bertanya
- Memberi kesempatan pada mahasiswa lain untuk menanggapi pertanyaan dari temannya
- Memperhatikan dan
menanggapi pertanyaan dari teman
- Dosen menyempurnakan jawaban yang disampaikan mahasiswa
- Memperhatikan, tanya jawab, memberikan sumbangan saran dan mencatat Penutup - Memberi pertanyaan post test
pada mahasiswa
- Memperhatikan dan menjawab pertanyaan
Tanya Jawab
- Meminta mahasiswa untuk menyimpulkan materi
- Memperhatikan dan menyimpulkan
- Dosen menyimpulkan kembali materi perkuliahan
- Memperhatikan - Dosen merencanakan materi
yang akan datang
- Menanggapi
- Memberikan saran kepada mahasiswa untuk belajar mandiri di rumah masing-masing
- Menanggapi
19. EVALUASI : Kuis
a. Jelaskan teknik pemberian obat melalui? a. Terapi panas dingin
b. Zid bath/kompres c. Manajemen nyeri
20. ALAT DAN BAHAN : LCD, Proyektor, Laptop, Spidol, White Board, Penghapus, dan Hand Out
21. REFERENSI :
Alimul Hidayat, A. Aziz. 2006, Keterampilan Dasar Praktik Klinik Edisi 2. Salemba Medika Widjaya Grand Center D7. Jakarta
Kusmiati, Kusmiati. 2007, Keterampilan Dasar Praktik Klinik kebidanan. Fitramaya. Yogyakarta
Rochimah.Ns. 2011, Keterampilan Dasar praktik Klinik (KDPK). CV. Trans Info Media Jakarta
Mahasiswa
(Aminah)
Dosen Pembimbing
LAMPIRAN EVALUASI BESERTA JAWABAN
1.Jelaskan teknik pemberian obat melalui? a. Terapi panas dingin
b. Zid bath/kompres c. Manajemen nyeri
Jawaban :
a. Terapi panas dingin
- Terapi panas merupakan terapi dengan menggunakan panas. Pemberian panas adalah memberikan rasa hangat pada bagian tubuh yang memerlukan
- Terapi dingin dikenal sebagai cryotherapy yang bekerja pada prinsip pertukaran panas. Hal ini terjadi ketika menempatkan objek pendingin dalam kontak langsung dengan objek suhu yang lebih hangat, seperti es terhadap kulit. Objek dingin akan menyerap panas dari objek yang lebih hangat.
b. Zid bath/kompres - Kompres Hangat
- Merupakan tindakan dengan memberikan kompres hangat yang bertujuan memenuhi kebutuhan rasa nyaman, mengurangi atau membebaskan nyeri mengurangi atau nencegah terjadinya spasme otot dan memberikan rasa hangat.
- Kompres Dingin
mencegah oedem, dan mengontrol peredaran darah dengan meningkatkan vasokonstriksi.
c. Manajemen nyeri