• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIK (6)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIK (6)"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

BAHAN AJAR/DIKTAT

PEMROGRAMAN KOMPUTER 1

15J03396

3 SKS

PRODI PENDIDIKAN MATEMATIKA S1

FAKULTAS MATEMATIKA DAN IPA

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

(2)

VERIFIKASI BAHAN AJAR

Pada hari ini Senin tanggal 6 bulan Februari tahun 2017 Bahan Ajar Mata Kuliah

Pemrograman Komputer 1 Program Studi Pendidikan Matematika S1 Fakultas

Matematika dan IPA telah diverifikasi oleh Koordinator Program Studi Pendidikan

Matematika S1 Jurusan Matematika.

Semarang, 6 Februari 2017

Koordinator Program Studi

Pendidikan Matematika Tim Penulis

Drs. Arief Agoestanto, M.Si. Amidi, S.Si., M.Pd.

(3)

PRAKATA

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan nikmatnya serta

bantuan dari Tim Dosen Pengampu Mata Kuliah Pemrograman Komputer 1, sehingga

kami dapat menyelesaikan Bahan Ajar Mata Kuliah Pemrograman Komputer 1 dapat

selesai disusun.

Bahan ajar ini memuat materi pengantar bahasa pemrograman, algoritma pemrograman

pascal, seleksi kondisi, array, fungsi dan prosedur. Selain materi, bahan ajar ini juga

memuat berbagai contoh program dan latihan untuk praktik mahasiswa.

Demikian bahan ajar ini kami susun, semoga memberikan manfaat bagi semua pihak.

Semarang, 6 Februari 2017

Tim Penyusun,

Amidi, S.Si., M.Pd.

(4)

DESKRIPSI MATA KULIAH

Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL):

1. Menguasai konsep dan prinsip didaktik-pedagogis ma-tematika serta keilmuan

matematika untuk merencanakan, melaksanakan, dan melakukan evaluasi

pembelajaran berbasis IPTEKS. (CP Pengetahuan)

2. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif da-lam konteks

pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang

memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang

keahliannya. (CP Keterampilan umum)

3. Mampu mengembangkan e-learning. (CP Keterampilan Khusus)

4. Mampu mengembangkan, membuat, dan mengimplementasikan media pembelajaran

inovatif. (CP Keterampilan Khusus)

Capaian Pembelajaran Matakuliah (CPMK):

Memahami dengan cerdas dasar-dasar pemrograman dan dapat membuat program

masalah sehari-hari terutama dalam bidang Matematika menggunakan bahasa Pascal

under windows dengan tangguh dan bertanggung jawab sesuai dengan nilai-nilai

(5)

DAFTAR ISI

Halaman Judul

Halaman Verifikasi Bahan Ajar

Prakata

Deskripsi Mata Kuliah

Daftar Isi

Daftar Gambar

Daftar Tabel

BAB 1 Pengantar Bahasa dan Algoritma Pemrograman

A. Deskripsi Singkat

B. Capaian Pembelajaran Matakuliah

C. Pengertian Bahasa Pemrograman

D. Algoritma Pemrograman

E. Rangkuman

F. Pertanyaan

BAB 2 Struktur Data Pascal dan Struktur Algoritma Program Pascal

A. Deskripsi Singkat

B. Capaian Pembelajaran Matakuliah

C. Pengertian Data

D. Struktur Data Pascal

E. Struktur Algoritma Program Pascal

F. Rangkuman

G. Latihan

BAB 3 Seleksi Kondisi

A. Deskripsi Singkat

B. Capaian Pembelajaran Matakuliah

C. Pengantar Seleksi Kondisi

D. Jenis-Jenis Seleksi Kondisi

E. Rangkuman

F. Latihan

(6)

A. Deskripsi Singkat

B. Capaian Pembelajaran Matakuliah

C. Pengantar Perulangan

B. Capaian Pembelajaran Matakuliah

C. Pengantar Array

D. Array Dimensi 1

E. Array Dimensi Banyak

F. Rangkuman

G. Latihan

BAB 6 Record

A. Deskripsi Singkat

B. Capaian Pembelajaran Matakuliah

C. Pengantar Record

B. Capaian Pembelajaran Matakuliah

C. Pengantar Prosedur

(7)

C. Pengantar Fungsi

D. Jenis-jenis Fungsi

E. Rangkuman

F. Latihan

BAB 9 String

A. Deskripsi Singkat

B. Capaian Pembelajaran Matakuliah

C. Pengantar String

D. Jenis-jenis String

E. Rangkuman

F. Latihan

BAB 10 File

A. Deskripsi Singkat

B. Capaian Pembelajaran Matakuliah

C. Pengantar File

D. Jenis-jenis File

E. Rangkuman

F. Latihan

(8)

BAB 1

PENGANTAR BAHASA DAN ALGORITMA PEMROGRAMAN

A. Deskripsi Singkat

Bab ini membahas tentang pengantar bahasa pemrograman dan algoritma

pemrograman sebagai dasar belajar pemrograman pascal.

B. Capaian Pembelajaran Matakuliah

Mahasiswa mampu mengerti dasar-dasar dalam pemrograman pascal.

C. Pengertian Bahasa Pemrograman

1. Pengertian

Bahasa adalah suatu sistim untuk berkomunikasi. Bahasa tertulis menggunakan

simbol. Berupa huruf untuk membentuk kata. Dalam ilmu komputer,bahasa manusia

disebut bahasa alamiah (natural languages), dimana komputer tidak bisa

memahaminya, sehingga diperlukan suatu bahasa komputer.

Bahasa pemrograman merupakan notasi untuk memberikan secara tepat

program komputer. Berbeda dengan bahasa alamiah, misalkan Bahasa Indonesia,

Inggris dsb. yang merupakan bahasa alamiah (natural language), sintaks dan semantik

bahasa pemrograman (komputer) ditentukan secara kaku sehingga bahasa

pemrograman juga disebut sebagai bahasa formal (formal language).

Generasi bahasa pemrograman:

Generasi I : machine language

Generasi II : assembly language : Asssembler

Generasi III : high-level programming language: C, PASCAL, dsb.

Generasi IV : 4 GL (fourth-generation language): SQL

Merupakan bahasa assembly atau bahasa mesin dimana high-level

programming languages dekat pada bahasa manusia. Bahasa mesin merupakan

representasi tertulis machine code (kode mesin), yaitu kode operasi suatu mesin

tertentu. Bahasa ini bersifat khusus untuk mesin tertentu dan dimengerti langsung oleh

(9)

Bahasa rakitan (assembly language) merupakan notasi untuk menyajikan

bahasa mesin yang lebih mudah dibaca dan dipahami oleh manusia. Bahasa ini sudah

menggunakan simbol alpabet yang bermakna (mnemonic).

Adalah bahasa pemrograman yang dekat dengan bahasa manusia. Kelebihan

utama dari bahasa ini adalah mudah untuk dibaca, ditulis, maupun diperbaharui.

Sebelum bisa dijalankan program harus terlebih dahulu di-compile. Contoh, Algol,

BASIC, COBOL, C, C++, FORTRAN, LISP, dan Pascal, dsb.

Pada generasi bahasa pemrograman terakhir sekarang ini, kedua cara

interpretasi dan kompilasi digabungkan dalam satu lingkungan pengembangan terpadu

(IDE = integrated development environment). Compiler adalah suatu program yang

menerjemahkan bahasa program (source code) ke dalam bahasa objek (object code).

Compiler menggabungkan keseluruhan bahasa program dikumpulkan kemudian

disusun kembali.

Compiler memerlukan waktu untuk membuat suatu program yang dapat

dieksekusi oleh komputer. Tetapi, program yang diproduksi oleh Compiler bisa berjalan

lebih cepat dibandingkan dengan yang diproduksi oleh Interpreter dan bersifat

independen. Interpreter bertugas menganalisis dan mengeksekusi setiap baris dari

program tanpa melihat program secara keseluruhan. Keuntungan dari Interpreter adalah

dalam eksekusi yang bisa dilakukan dengan segera, tanpa melalui tahap Kompilasi.

Untuk itu Interpreter digunakan pada saat pembuatan program berskala besar.

2. Tipe Pemrograman

a. Pemrograman terstruktur Pemrograman terstruktur adalah pemrosesan data yang

terstuktur dalam hal analisa, cara dan penulisan program.

b. Bahasa pemrograman prosedural – terstruktur

Bahasa pemrograman prosedural adalah bahasa pemrograman yang mendukung

pembuatan program sebagai kumpulan prosedur. Prosedur-prosedur ini dapat

saling memanggil dan dipanggil dari manapun dalam program dan dapat

menggunakan parameter yang berbeda-beda untuk setiap pemanggilan. Prosedur

adalah bagian dari program untuk melakukan operasi-operasi yang sudah

(10)

terstruktur adalah pemrograman yang mendukung abstraksi data, pengkodean

terstruktur, dan kontrol program terstruktur.

3. Kontrol program terstruktur:

a. Runtun - urut (sequence)

b. Pilihan (selection)

c. Pengulangan (repetition - loop)

D. Algoritma Pemrograman

1. Pengantar

Perencanaan dan perancangan program komputer juga disebut pembuatan

algoritma. Beberapa definisi algoritma sebagai berikut:

a. kumpulan urutan perintah yang menentukan operasi-operasi tertentu yang diperlukan

untuk menyelesaikan suatu masalah ataupun mengerjakan suatu tugas-tugas.

b. logika, metode dan tahapan sistematis yang digunakan untuk memecahkan suatu

permasalahan.

Algoritma yang baik memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

a. Tepat sasaran, benar, sederhana, standar dan efektif (memenuhi spesifikasi

pekerjaan dan bekerja sesuai tujuan)

b. Flexible untuk dikembangkan lebih lanjut. Dan Portable untuk digunakan pada

berbagai sistem dan mesin

c. Bersih dari kesalahan sistem ataupun logic

d. Efisien dalam penggunaan piranti memori dan penyimpanan lainnya. Dan Cepat

waktu pelaksanaannya.

e. Didokumentasi dengan baik untuk pengoperasian, pemeliharaan dan

pengembangan.

f. Algoritma merupakan pemberian (description) pelaksanaan suatu proses.

g. Logis, terstruktur dan sistematis

h. Semua operasi terdefinisi

(11)

2. Aturan Penulisan Teks Algoritma

Tidak ada notasi yang baku dalam penulisan teks algoritma. Algoritma bukanlah program

yang harus mengikuti aturan-aturan tertentu. Meski demikian, algoritma dituliskan

mendekati gaya bahasa pemrograman umumnya. Misal, tulis nilai X dan Y, dituliskan

dalam algoritma sebagai write(X,Y). Perhatikan dalam notasi write(X,Y) ini hanya

memerintahkan penyajian nilai X ke piranti keluaran (output). Dalam notasi itu juga tidak

memasalahkan format ataupun bentuk-bentuk tampilan lainnya, seperti dicetak dalam

satu baris X dan Y, pemakaian pemisah antara X dan Y menggunakan koma atau spasi.

Hal-hal yang bersifat teknis ini baru dipikirkan waktu penulisan program.

3. Teks Algoritma

Teks Algoritma mengikuti alur konsep pemrograman prosedural. Suatu teks

algoritma disusun dalam tiga bagian, yaitu:

a. Bagian kepala algoritma,

b. Bagian deklarasi,

c. Bagian deskripsi algoritma.

Setiap bagian disertai dengan penjelasan atau dokumentasi tentang maksud

pembuatan teks. Bagian penjelasan diawali dan diakhiri dengan simbol { dan }.

Algoritma NAMA_ALGORITMA { Penjelasan tentang algoritma yang menguraikan secara singkat

hal-hal yang dilakukan oleh algoritma }

DEKLARASI { Semua nama yang digunakan, meliputi nama-nama: tipe, konstanta, variabel. Juga

nama sub-program dinyatkan di sini }

DESKRIPSI { Semua langkah atau aksi algoritma dituliskan di sini }

4. Diagram Alir (Flow chart)

Merupakan bentuk grafis/visual dari algoritma Bentuk umum dari simbol-simbol

(12)

Contoh pemakaian flowchart:

> Sequential (berurutan)

(13)

> Selection/Branching Structure (Struktur pemilihan)

(14)

E. Rangkuman

Tipe bahasa pemrograman terdiri dari tipe pemrograman terstruktur dan tipe

pemrograman prosedural. Algoritma pemrograman dapat dinyatakan dalam bentuk

diagram alir yang disebut flowchart.

F. Pertanyaan

1. Sebut dan jelaskan tipe-tipe bahasa pemrograman?

(15)

DAFTAR PUSTAKA

Abdul Kadir, 2002. Pemrograman Pascal Menggunakan Turbo Pascal 7.0/Borland Pascal 7.0

Membahas Pemrograman Berorientasi Objek. Penerbit Andi Yogyakarta.

Budi Raharjo. 2005. Teknik Pemrograman Pascal. Bandung: INFORMATIKA.

Referensi

Dokumen terkait

a) Rotor, yaitu bagian dari motor sinkron yang

Berdasarkan hasil penelitian pada 48 responden dapat disimpulkan sebagian besar : Berjenis kelamin perempuan, berpengetahuan cukup, bersikap terhadap serat kurang,

(Studi Penetapan Mahkamah Syari’ah Aceh Tengah Tahun 2011).

International agreements in the human rights field actually become a tool in the interests of the Developed State, arraying from the economy through to the political and social

Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun alpukat konsentrasi 20%, 35% dan 50% memiliki aktivitas terhadap penyembuhan luka bakar

Siswa dalam kelompok secara kooperatif menyelesaikan materi belajar sesuai kompetensi dasar yang akan dicapai.(2) Kelompok dibentuk dari siswa yang memiliki kemampuan

Maka menurut pandangan saya, berdasarkan kepada pertimbangan sejarah perundangan Malaysia, Islam yang dipahami oleh penggubal perlembagaan, bukan Islam yang kita

Belanja Modal Pengadaan Perangkat Lunak