SUBJEK
SUBJEK HK. INTERNASIONAL
1. Negara (State)
2. Organisasi Internasional (International Organization)
3. Palang Merah Internasional (ICRC /
International Committee of the Red Cross)
4. Tahta Suci
5. Organisasi/Kelompok Pembebasan /suatu bangsa yg sdg memperjuangkan haknya 6. Kaum Belligerensi (Belligerent)
7. Individu/Perorangan
(1) N E G A R A
Negara (state) Subjek HI “Utama”
Negaralah yg pertama muncul sbg subjek
HI dan paling luas dlm memegang
/memiliki hak & kewjbn berdsrkan Hk
Internas dibanding subjek lain
Fenomena yg menonjol pd abad ke-20
terjadinya pertumbuhan ngr yg sgt cpt (lbh
krg 200 ngr) disebabkan derasnya arus
Lanjutan
N E G A R A
Psl 1 Konvensi Montevideo thn 1933 ttg
hak & kewjbn Ngr maka kualifikasi
sebagai
“negara”
meliputi :
1. Penduduk yg tetap
(a permanent
population)
2. Wilayah yg pasti
(a defined territory)
3. Pemerintah
(government)
Ad 1. Penduduk yg tetap
(a permanent
population)
Penduduk = kumpulan individu2 tanpa
memandang suku, bhsa, agama & kebudayaan yg hidup dlm suatu masy dan terikat dlm suatu ngr melalui hub yuridik & politik yg diwujudkan dlm bentuk “kewarganegaraan”.
Cara mendapatkan kewarganegaraan :
a. Ius Sanguinis (keturunan) b. Ius Solli (tempat kelahiran)
c. Naturalisasi (suatu ngr memberikan kemungkinan bg wrg asing mendpt
Ad 2. Wilayah yg pasti
(a defined
territory)
Tdk mungkin ada suatu ngr tanpa wilayah tmpt
bermukimnya penduduk
HI tdk menentukan syarat berapa harusnya luas
suatu ngr yg penting ada kejelasan batas wlyh ngr tsb.
Ex : Ngr Seychelles luasnya 278 km² Ngr Nauru luasnya hnya 21 km²
Ad 3. Pemerintah
(government)
PEMERINTAH
Mempunyai kewenangan utk
mengatur, mengelola dan bertindak baik ke dlm/keluar
Ad 4. Kemampuan utk mengadakan hub
dgn ngr lain (kedaulatan)
Perlunya penerimaan atau pengakuan masy int’l mengandung nilai hkm (int’l)
bhw eksistensinya sbg negara scr de facto/de jure sudah sah
Akibatnya ngr/subjek hkm int lain bersedia mengadakan hub dgn ngr tsb
Dlm praktek hub int jika semakin bnyk ngr yg
menerima/mengakui eksistensi suatu ngr (baru)