Dialog Kebijakan Indonesia Climate Action Network (ICAN) Jakarta, 30 Oktober 2012
Dua ad-hoc working groups, AWG-KP dan AWG-LCA, akan
diakhiri di Doha
AWG-LCA: diakhiri dengan “agreed outcome” untuk isu mitigasi,
adaptasi, pendanaan, peningkatan kapasitas dan alih teknologi.
Ad-hoc working group baru, ADP*, memulai tugasnya untuk
merumuskan kesepakatan mengenai rezim global baru pasca
2020
Target teks diadopsi tahun 2015.
Implementasi keputusan COP/CMP oleh negara Pihak (Parties)
dan entitas yang dibentuk di bawah UNFCCC.
Pembahasan lebih lanjut hal-hal yang berkaitan dengan sains
dan metodologi untuk mendukung negosiasi dan
implementasi.
Proses perundingan 2012 - pendanaan
IntersessionalBonn
IntersessionalBangkok
COP 18/CMP8
Doha
14-25 Mei
30 Ags-5 Sep
26 Nov-7 Des
Pelaporan
Fast-start
finance
Standing
Committee
Implementasi
oleh dana-dana
UNFCCC: Green
Climate Fund,
Adaptation Fund,
LDCs Fund, Special
CC Fund
Work
Programme
Long-term
finance
AWG-LCA:
Negara maju tidak menginginkan ada teks mengenai pendanaan dalam penutupan AWG-LCA di Doha; Beranggapan ‘a done deal’, berbagai isu pendanaan telah ditangani oleh entitas dan dana yang ada.
Negara berkembang menuntut adanya keputusan yang jelas mengenai apa yang sudah dicapai dan belum; apa langkah selanjutnya; pelaksanaan komitmen LTF US$100 milyar; menekankan bahwa pendanaan adalah bagian penting dari means of implementation untuk rezim baru.
Standing Committee: telah 2 kali bertemu dan menghasilkan laporan kepada COP mengenai
work programme
Work Programme LTF: terdiri dari 2 workshops, 4 webinar dan berbagai kegiatan berbasis
internet; laporan akan disampaikan kepada COP.
Pelaporan FSF: Negara maju telah menyampaikan laporan 2 kali (2011, 2012); beberapa
negara telah melakukan kajian pembelajaran FSF.
Dana-dana UNFCCC:
GCF: 2 kali bertemu dan sudah memutuskan host country dan workplan. Target 2014 mulai menerima proposal.
Adaptation Fund: jumlah pemasukan dana merosot tajam seiring dengan penurunan
Indonesia telah menjadi anggota Board of the Green Climate Fund
untuk 3 tahun pertama
Principal member di tahun 1, alternate member di tahun 2 dan 3.
Anggota Host Country Evaluation Committee
GCF Board telah menetapkan Songdo, ROK, sebagai kota tuan rumah
GCF.
Indonesia akan menjadi anggota Standing Committee mulai
September 2013-2015.
Indonesia berpartisipasi aktif dalam pelaksanaan Work Programme
LTF (fasilitator diskusi di lokakarya dan peserta webinar).
Delegasi Indonesia dipilih untuk membantu Chair AWG-LCA
memfasilitasi negosiasi mengenai pendanaan.
ICCTF tengah menjalani proses untuk mendapatkan akreditasi
UNFCCC
CMP-8
Subsidiary Bodies
Ad-hoc Working Groups
COP-18
AWG-LCA- 15
AWG-KP- 17
SBI-37
SBSTA-37
CONVENTION
KYOTO PROTOCOL
Sesi-sesi COP 18/CMP8 dan perundingan terkait pendanaan
COP = Conference of the Parties
CMP = Conference of the Parties serving as the Parties to the Kyoto Protocol SBI = Subsidiary Body for Implementation
SBSTA = Subsidiary Body for Scientific and Technological Advice AWG-LCA = Ad-hoc Working Group on Long-term Finance
AWG-KP = Ad-hoc Working Group on Kyoto Protocol
ADP = Ad-hoc Working Group on Durban Platform for Enhanced Action
O = Perundingan yang memiliki agenda terkait pendanaan
COP18 - Agenda #11 Matters relating to
finance
• Work Programme on Long-Term Finance (WP-LTF)
Membahas laporan Co-Chairs WP-LTF. LAPORAN SEDANG DISIAPKAN.
• Report of the Standing Committee (SC) Laporan berdasarkan hasil 2 pertemuan SC, khususnya mengenai work programme. LAPORAN SUDAH TERSEDIA
• Report of the Green Climate Fund(GCF) to the Conference of the Parties and guidance to the GCF
Laporan berdasarkan hasil 2 pertemuan Board GCF. DRAFT LAPORAN SEDANG DIFINALISASI
• Arrangements between the COP and the GCF
Pada pertemuan Board GCF, tidak terdapat konsensus mengenai hal ini sehingga COP akan membahas dari awal. BELUM ADA DRAFT
• Report of the Global Environment Facility to the Conference of the Parties and
guidance to the Global Environment Faci
Terkait dengan agenda SBI
• Further guidance to the Least Developed Countries Fund
CMP 8
Agenda #10. Adaptation Fund
(a) Report of the Adaptation Fund Board (b) Initial review of the Adaptation Fund
Laporan tahunan Board AF mengenai pelaksanaan pengelolaan AF. Isu utama: a) Sumber dana, b) Akses langsung melalui NIE
AWG-LCA 15
Agenda #3 (e) Agreed outcome on
enhanced action on the provision of financial resources and investment to support action on mitigation and adaptation and technology
cooperation
Isu utama: a) Apa elemen utama “agreed
outcome”, b) bagaimana menangani remaining issues setelah COP18, c) kelanjutan pendanaan pasca 2012 membutuhkan sinyal politik
SBI-37; Agenda #6, matters relating to
finance
• Review of the Financial Mechanism Review keseluruhan entitas yang menjadi bagian dari mekanisme pendanaan untuk mendukung implementasi.
• Report of the Global Environment Facility to the Conference of the Parties and
additional guidance to the GEF
Laporan tahun GEF; Parties diminta untuk memberikan tanggapan dan guidance tambahan jika diperlukan.
• Initial Review of the Adaptation Fund under the Kyoto Protocol
Pembahasan mengenai hasil review AF dan tanggapan Board terhadap review. Fokus review: a) Kinerja Trustee Interim (World Bank) dan bagaimana memperjelas jangka waktu jasa “interim”, b) Kinerja Sekretariat Interim (GEF)
• Further guidance to the LDCs Fund Pembahasan laporan GEF mengenai pengelolaan LDCs Fund.
SBSTA-37
Agenda #11 (a) Work programme on a common tabular format for the UNFCCC biennial reporting guidelines for developed country Parties
Terkait dengan pembahasan butir agenda mitigasi di bawah AWG-LCA khususnya Biennial Update Report
SBI-37
Agenda #4: Provision of financial and technical support - National communications from Parties not
included in Annex I to the Convention
Negosiasi dipimpin oleh tim mitigasi. Tim pendanaan mendukung dalam penyiapan posisi.
Agenda #9 (b): Modalities and guidelines for LDC Parties and other developing country Parties to employ the modalities formulated to support national adaptation plans
Negosiasi dipimpin oleh tim adaptasi. Tim pendanaan mendukung dalam penyiapan posisi.
Agenda #10: Loss and damage Negosiasi dipimpin oleh tim adaptasi. Tim pendanaan mendukung dalam penyiapan posisi.
LCA-15
Agenda #3 (b) (iii): Policy approaches and positive incentives on issues relating to reducing emissions from deforestation and forest degradation in developing countries; and the role of conservation, sustainable management of forests and enhancement of forest carbon stocks in developing countries
Negosiasi dipimpin oleh tim kehutanan. Tim pendanaan
COP:
GCF: satisfactory endorsement on the report (host country, work plan, etc);
guidance to GCF.
Standing Committee: satisfactory endorsement on the report (work programme);
guidance to SC.
Arrangements on GCF-COP: launch of process to develop arrangements (e.g.
Collaborative work to be carried out between Board GCF and SC?)
...
CMP
Adaptation Fund:
AWG-LCA:
Conclusion with agreed outcome
Further clarity on long-term finance
Mid-term delivery of LTF
SBI
...
SBSTA
...
Para pemangku kepentingan diharapkan menyampaikan pandangan dan
usulan mengenai target negosiasi dan menuangkannya dalam matriks posisi
Session COP/CMP/LCA/SBI/SBTSA
Agenda
Key issues/text
Target Indonesia
Proposed
intervention
Bagaimana mengisi matriks?
Dimulai dengan membaca “Provisional agenda and annotations” (PAA)
dokumen terkait yang disebutkan di dalam PAA
Memahami konteks lebih menyeluruh melalui portal “climate finance”
dalam website UNFCCC
Finance Portal UNFCCC
http://unfccc.int/cooperation_and_support/financial_mechanism/items/2807.php
Long-term finance work programme
http://unfccc.int/cooperation_support/financial_mechanism/long-term_finance/items/6814.php
Review of the financial mechanism
http://unfccc.int/cooperation_support/financial_mechanism/review/items/3658.p
hp
Standing Committee
http://unfccc.int/cooperation_and_support/financial_mechanism/standing_commi
ttee/items/6877.php
Green Climate Fund http://gcfund.net/home.html
