• Tidak ada hasil yang ditemukan

S GEO 1001719 Abstract

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S GEO 1001719 Abstract"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Indra, 2015

PERKEMBANGAN USAHA KECIL MENENGAH (UKM) BONEKA KAIN DI KELURAHAN SUKAGALIH KECAMATAN SUKAJADI KOTA BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ii ABSTRAK

PERKEMBANGAN USAHA KECIL MENENGAH (UKM) BONEKA KAIN

DI KELURAHAN SUKAGALIH KECAMATAN SUKAJADI

KOTA BANDUNG

Oleh

Indra (1001719)

Salah satu sentra industri boneka kain di Kota Bandung terletak di Kelurahan Sukagalih. Selama ini, perkembangannya cukup pesat karena didukung dengan kualitas boneka kain yang cukup bagus. Namun, dalam kurun beberapa tahun terakhir usaha kecil menengah (UKM) boneka kain mengalami penurunan dari jumlah unit usaha dan tenaga kerjanya. Tujuan penelitian untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan UKM boneka kain serta menganalisis tingkat kesejahteraan pemilik usaha. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif, populasi dari penelitian ini adalah seluruh UKM boneka kain yang ada di Kelurahan Sukagalih, yakni 13 unit usaha. Sedangkan sampel diperoleh dengan menggunakan sampel jenuh yaitu mengambil sampel seluruhnya sesuai dengan populasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa tidak berkembangnya usaha kecil menengah (UKM) boneka kain Sukagalih diakibatkan oleh faktor terbatasnya jumlah modal yang dimiliki oleh para pemilik usaha dan kurangnya tenaga kerja yang terampil, serta wilayah pemasaran yang belum meluas. Tingkat kesejahteraan pemilik usaha boneka kain Sukagalih berada pada tingkat kesejateraan tinggi, dan sedang. Berdasarkan hasil analisis regresi tidak terdapat hubungan yang kuat antara kesejahteraan pemilik usaha dengan usaha kecil menengah boneka kain. Untuk mengembangkan perusahaan, para pengusaha diharapkan menghidupkan kembali koperasi yang telah ada agar menjadi wadah atau penyalur aspirasi para pengusaha untuk mengembangkan kembali usaha kerajinan boneka kain.

(2)

Indra, 2015

PERKEMBANGAN USAHA KECIL MENENGAH (UKM) BONEKA KAIN DI KELURAHAN SUKAGALIH KECAMATAN SUKAJADI KOTA BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

iii ABSTRACT

THE DEVELOPMENT OF SMALL AND MEDIUM ENTERPRISES (SMEs) RAG DOLL IN SUB DISTRICT SUKAGALIH SUKAJADI THE

CITY OF BANDUNG

By

Indra (1001719)

One of the rag doll industrial centers in Bandung is located in the Sukagalih Village. During this time, progress quite rapidly because it is supported by the quality of a rag doll is quite good. However, within the recent year, small and medium enterprises (SMEs) rag doll decrease of the number of business units and its workforce. The purpose of this study is to identify the factors that influence the development of SMEs the rag doll business and analyze the level of business owner welfares. The method used is descriptive method, the population of this study are all SMEs rag doll in the Sukagalih Village, as much as 13 business units. While the sample is obtained by using a saturated sample which entirely appropriate to take a sample of the population. The results show that the development of small and medium enterprises (SMEs) Sukagalih rag doll factors caused by the limited capital amounts of the business owners and the lack of labor skills, and the marketing area that has not been widespread. The welfare of a rag doll Sukagalih business owners are at a high level of welfare, and moderate. Based on the results of the regression analysis there is no strong relationship between the welfare of business owners and small and medium businesses of rag doll. For develop the companies, employers are expected to revive the existing cooperatives in order to be a container or channeling the aspirations of entrepreneurs to redevelop a rag doll craft businesses.

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Sesuai dengan pernyataan Indira Christi Nugraheni (2008) penelitian tentang analisis permintaan beras pada rumah tangga miskin di Kabupaten Demak yang

[r]

Tetapi kini konsultasi dilakukan dengan jadwal yang kurang teratur, dan harga yang dibayar, karena mengikuti hukum pasar berdasarkan penawaran dan permintaan, cenderung makin

Ketentuan pasal 1 ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia menyatakan, kewajiban dasar manusia adalah seperangkat kewajiban yang apabila

Maksud dan tujuan disusun Rencana Strategis SKPD Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang Tahun 2010 – 2015 merupakan dokumen perencanaan yang bersifat mikro, sebagai

Menurut (Santos, 2003) dalam jurnal Bai Pengfei e-service quality dapat diartikan dengan evaluasi secara keseluruhan dari pelanggan mengenai sangat baik kualitas dari

Peningkatan perceived value memberikan implikasi kepada pengusaha kuliner bahwa kepuasan pelanggan dapat semakin mudah diwujudkan, jika pengusaha menambahkan nilai