INDIKATOR KINERJA UTAMA
Instansi
:
Dinas Lingkungan Hidup Kota Probolinggo
Tujuan
: 1. Meningkatkan pelayanan pengelolaan persampahan bagi masyarakat Kota Probolinggo melalui pengelolaan sampah berwawasan
lingkungan dan didukung oleh sarpras yang optimal serta Sumber Daya Manusia yang kompeten;
2. Peningkatan areal Ruang Terbuka Hijau sebagai sarana keindahan, keteduhan serta paru-paru kota;
3. Meningkatkan upaya pelestarian, pencegahan dan pengendalian kerusakan lingkungan perkotaan
Tugas
: Membantu Walikota melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah di bidang Lingkungan Hidup
Fungsi
: 1. Perumusan kebijakan daeran di bidang Lingkungan Hidup;
2. Pelaksanaan kebijakan daerah dibidang lingkungan hidup
3. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan daerah di bidang Lingkungan Hidup;
4. Pelaksanaan administrasi dinas di bidang Lingkungan Hidup; dan
5. Pelaksanaan tugas dan fungsi lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugas dan fungsinya.
KINERJA UTAMA/OUTCOME/ TUJUAN/SASARAN
INDIKATOR KINERJA
UTAMA PENJELASAN/FORMULASI PERHITUNGAN SUMBER DATA PENANGGUNG JAWAB
1 2 3 4 5
Meningkatnya kinerja pengelolaan persampahan
Prosentase sampah
terolah Pengurangan sampah meliputi kegiatan pembatasantimbulan sampah, pendaur ulang sampah dan pemanfaatan kembali sampah. Cara menghitung indikator tersedianya fasilitas pengurangan sampah ini adalah :
%
100
x
TPST
di
reduksi
di
harusnya
yang
sampah
Volume
TPST
di
direduksi
yang
sampah
Volume
Dokumen Status Lingkungan Hidup
daerah (SLHD)
1. Bidang Penanggulangan dan Penanganan Dampak Pencemaran Lingkungan Hidup
1 2 3 4 5
Prosentase sampah terangkut
Penanganan sampah terdiri dari kegiatan pemilahan, pengumpulan, pengangkutan, pengolahan dan pemrosesan akhir sampah. Rumus untuk menghitung indikator jumlah penduduk yang terlayani dalam system penangan sampah adalah sebagai berikut :
%
1. Dokumen SLHD 2. Data Sampah Masuk
TPA
Bidang Penanggulangan dan Penanganan Dampak Pencemaran Lingkungan Hidup
Bertambahnya luas areal Ruang Terbuka Hijau (RTH) publik dan privat
Prosentase luas Ruang Terbuka Hijau Publik sesuai Amanat UU
Penyediaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Publik adalah penyediaan RTH yang dimiliki dan dikelola oleh Pemerintah Daerah Kota yang digunakan untuk kepentingan masyarakat secara umum. Cara Menghitung Prosentase luas Ruang Terbuka Hijau Publik adalah sebagai berikut :
%
1. Dokumen SLHD 2. Data RTH Kota
Probolinggo
Bidang Konservasi Sumber Daya Alam dan Kelistrikan
Meningkatnya jumlah usaha/kegiatan yang
memenuhi standar pencegahan pencemaran lingkungan
Prosentase usaha/kegiatan yang mentaati persyaratan administrasi dan teknis pencegahan pencemaran air
Jumlah usaha/kegiatan yg telah mentaati persyaratan administrasi dan teknis
pencegahan pencemaran air X 100%
Laporan SPM Bidang Lingkungan Hidup
1. Bidang Tata dan Penaatan Lingkungan Hidup
2. UPT. Laboratorium Lingkungan
Jumlah usaha/kegiatan yg diawasi
Persyaratan administrasi adalah telah melengkapi semua persyaratan administrasi pendirian perusahaan (dokumen perijinan, dokumen lingkungan, dll)
1 2 3 4 5 Prosentase usaha/kegiatan
sumber tidak bergerak yang mentaati persyaratan administrasi dan teknis pencegahan pencemaran udara
Jumlah usaha/kegiatan sumber tdk bergerak yg telah mentaati persyaratan administrasi
dan teknis pengendalian pencemaran udara X 100%
Laporan SPM Bidang Lingkungan Hidup
1. Bidang Tata dan Penaatan Lingkungan Hidup
2. UPT. Laboratorium Lingkungan
Jumlah usaha/kegiatan sumber tdk bergerak yg potensial mencemari udara yg telah
diiventarisasi
Persyaratan administrasi adalah persyaratan terkait sistem perizinan antara lain izin usaha, analisis mengenai dampak lingkungan hidup atau upaya pengelolaan lingkungan hidup dan upaya pemantauan lingkungan hidup.
Persyaratan teknis adalah persyaratan sesuai dengan kelayakan prosedur pengendalian pencemaran udara s hasil sebagaimana lampiran II Permen LH Nomor 20 Tahun 2008, serta pengujian emisi udara tidak melampaui baku mutu yang telah ditetapkan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 10 Tahun 2009 tentang Baku Mutu Udara Ambien dan Emisi Sumber Tidak Bergerak di Jawa Timur.
Prosentase luasan lahan dan/atau tanah untuk produksi biomassa yang telah ditetapkan dan diinformasikan status kerusakannya
Jumlah luasan lahan yg telah ditetapkan dan diinformasikan status kerusakan lahan&/ tanah untuk produksi biomassa pd tahun
berjalan
X 100%
Laporan SPM Bidang Lingkungan Hidup
1. Bidang Tata dan Penaatan Lingkungan Hidup
2. UPT. Laboratorium Lingkungan
Jumlah luasan lahan yang diperuntukkan sebagai lahan&/tanah untuk produksi
1 2 3 4 5 Prosentase pengaduan
masyarakat akibat adanya dugaan pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup yang ditindaklanjuti
Prosentase jumlah pengaduan masyarakat akibat adanya dugaan pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup yang ditindaklanjuti dapat dihitung dengan cara :
tahun satu
dalam
hidup lingkungan
si ins diterima yang
Pengaduan
njuti ditindakla yang
hidup lingkungan
perusakan atau
dan
pencemaran dugaan
adanya akibat
masyarakat Pengaduan
) ( 1
tan /
Laporan SPM Bidang Lingkungan Hidup
Bidang Tata dan Penaatan Lingkungan Hidup
Indeks Kualitas
Lingkungan Hidup (IKLH) Indeks kualitas lingkungan hidup (IKLH) bertujuan untukmemberikan informasi tentang kondisi lingkungan hidup dengan menggunakan indikator kualitas air sungai, kualitas udara, dan tutupan lahan. IKLH dapat dihitung dengan rumus :
1. Dokumen SLHD 2. Indeks Pencemaran
Air Sungai (IPA) 3. Indeks Pencemaran
Udara (IPU)
4. Indeks Tutupan Lahan (ITL)
1. Bidang Tata dan Penaatan Lingkungan Hidup
2. UPT. Laboratorium Lingkungan
3. Bidang Pengendalian pencemaran dan Kemitraan lingkungan Hidup