Perlindungan Hukum Wanita Dalam Kasus Kekerasan Rumah Tangga Pada Keluarga Batih Etnik Minangkabau di Kota Padang
Oleh:
Delfiyanti, Teguh Sulistia dan Aria Zurnetti Nomor : 001/SP2H/PP/DP2M/III/2007
Abstrak
Teks penuh
Oleh:
Delfiyanti, Teguh Sulistia dan Aria Zurnetti Nomor : 001/SP2H/PP/DP2M/III/2007
Abstrak
Dokumen terkait
KUHP yang ada saat ini masih belum mampu memberikan perlindungan hukum terhadap PRT sebagai korban tindak kekerasan secara optimal, karena Undang-undang ini
Dengan demikian, penulis mengusulkan sebuah penelitian dengan judul Rehabilitasi Psikososial Wanita Korban Tindak Kekerasan di Rumah Perlindungan dan Trauma Center (Study Kasus
Kendala-kendala penegakan hukum dalam melaksanakan perlindungan terhadap korban kekerasan dalam rumah tangga perlu segera diatasi oleh pemerintah dengan meningkatkan
Pembaharuan hukum yang lebih berpihak pada kaum rentan atau kelompok yang dianggap lemah khususnya perempuan, menjadi sangat diperlukan karena masih sering terjadinya
Sosialisasi / penyuluhan tentang Upaya Perlindungan Hukum Terhadap Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga di Kecamatan Tarub, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah ini
Tujuan dalam penelitian ini adalah Untuk mengetahui upaya perlindungan hukum yang diberikan terhadap perempuan sebagai korban kekerasan dalam rumah tangga dan Untuk
Kedudukan Hukum terhadap perempuan korban kekerasan dalam rumah tangga dalam perspektif Kitab UU Hukum Pidana Perlindungan hukum terhadap perempuan bukan saja hanya melalui UU yang
Kendala atau hambatan yang muncul dalam pelaksanaan perlindungan korban kekerasan dalam rumah tangga adalah kekerasan dalam rumah tangga seringkali tidak dilaporkan ke pihak