• Tidak ada hasil yang ditemukan

increasing mobility, improving life quality

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "increasing mobility, improving life quality"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

MRTJakarta

MRTJakarta

…increasing mobility, improving life quality

(2)

Transportasi publik di Jakarta menghadapi

tantangan berat. Kemacetan yang semakin

parah telah mengganggu intensitas kegiatan

sosial ekonomi dan kualitas hidup penduduk

sosial ekonomi dan kualitas hidup penduduk.

Kebutuhan akan transportasi publik yang layak

terus meningkat, namun belum dapat dipenuhi

oleh perusahaan penyedia jasa transportasi

ti

l

(3)

Proyek MRT Jakarta

Proyek MRT Jakarta

Mengapa dibangun MRT di Jakarta?

Pertanyaan ini sering muncul mengingat mahalnya biaya pembangunan dan pengoperasian MRT dibanding moda

i l i di l k i

Proyek MRT di Jakarta dimulai dengan pembangunan koridor Lebak Bulus - Dukuh Atas sepanjang 14.5 Km. Proyek ini akan menandai dimulainya pembangunan suatu

j i l h k

transportasi lainnya. MRT diperlukan mengingat kebutuhan transportasi yang sangat tinggi sehingga tidak dapat dipenuhi oleh sistem transportasi jalan secara efektif dan efisien. Sebagai contoh, untuk mengangkut 2 sampai 3 penumpang, cukup diperlukan sebuah

jaringan MRT secara menyeluruh yang akan menjadi tulang punggung transportasi di Jakarta.

Apakah MRT dapat menyelesaikan

permasalahan kemacetan di Jakarta? Tentu saja tidak. Sama seperti Busway, dan Monorail, p p g, p p

kendaraan roda 3 (Bajaj). Untuk mengangkut 60-80 penumpang, kita mempunyai beberapa opsi, bisa menggunakan Bajaj (30-40 unit) atau angkot (4-6 unit), namun akan lebih efektif dan efisien bila digunakan 1 unit bis besar. Dengan logika seperti itu maka untuk mengangkut

j p y, ,

MRT adalah jawaban bagi persoalan transportasi. Sedangkan jawaban bagi kemacetan lalu lintas adalah kombinasi dari peningkatan disiplin lalu lintas dan manajemen / rekayasa lalu lintas seperti pemasangan marka jalan, lampu lalu lintas, pembangunan

g p g g

sekitar 2000 penumpang secara sekaligus, maka yang paling efektif dan efisien adalah moda angkutan jalan rel (kereta api).

Tanpa MRT, Kota Jakarta akan mencapai tingkat kemacetan yang tidak bisa ditoleransi d l 10 t h k d I i k i

j , p , p g

fly-over/under pass, dll.

Tentunya dengan adanya MRT dan kebijakan

road pricing, penumpang diharapkan akan

berpindah dari kendaraan pribadi ke angkutan umum (MRT), sehingga jumlah kendaraan

ib di di j l d t dik i H l i i k dalam 10 tahun kedepan. Ini akan mengurangi

secara drastis mobilitas penduduk, yang

sangat berdampak kepada intensitas kegiatan ekonomi. Karena kota Jakarta adalah Ibukota Negara, tentunya juga berdampak kepada perkembangan ekonomi Indonesia.

pribadi di jalan dapat dikurangi. Hal ini akan berdampak positip bagi pengurangan tingkat kemacetan lalu lintas.

Total biaya proyek diperkirakan sebesar Rp. 12.3 Trilyun. Dana proyek ini berasal dari Japan International Cooperation Agency (JICA), p g y ( ) sebuah organisasi yang mengkoordinasikan Official Development Assistance (ODA) Pemerintah Jepang, dengan skema Special Term for Economic Partnership (STEP).

(4)

Fitur Dasar MRT

Dukuh Atas

BW Koridor 1 KA Jabotabek JM Green Line WW Waterway KA Bandara

MRT Jakarta akan memiliki:

• 12 stasiun (4 stasiun bawah tanah, 8 stasiun layang) • 14.5 km panjang koridor dari Lebak Bulus hingga

Dukuh Atas

• Depo untuk penyimpanan dan pemeliharaan

Setiabudi

BW Koridor 1 WW Waterway

• Depo untuk penyimpanan dan pemeliharaan

kereta akan terletak diatas terminal bus Lebak Bulus

• Integrasi dengan moda transportasi lainnya, seperti

Monorail, Busway, KA Jabotabek dan Waterway

• Kereta berstandar internasional (seperti: AC, fitur

keselamatan mutakhir)

Bendungan Hilir

Istora

BW Koridor 1 BW Koridor 1 BW Koridor 9 )

• Operasional otomatis dengan tingkat ketepatan

waktu yang tinggi.

Perlu ditekankan bahwa MRT adalah suatu lompatan maju dari moda transportasi perkeretaapian

sebelumnya, yang memiliki tingkat kenyamanan,

Istora

Senayan

BW Koridor 1

BW Koridor 1

kecepatan, dan kehandalan yang tentunya tidak dapat ditandingkan. MRT juga merupakan

percontohan dari suatu perencanaan infrastruktur yang efektif dan berkelanjutan

Waktu Tempuh Sekitar 28 menit dari LebakB l D k h At

Sisingamangaraja

BW Koridor 1

Waktu Tempuh Bulus – Dukuh Atas Prediksi

permintaan 200.000 – 300.000 penumpangper hari

Estimasi kecepatan 27 km / jam (kecepatan rata-rata, termasuk berhenti di stasiun)

Blok M

Blok A

BW Koridor 1

Selang waktu

(headway) •• 5,5 menit (2015)4,5 menit (2020)

Jumlah penumpang pada jam sibuk • 16.600 penumpang (2015) • 21.200 penumpang (2020)

Blok A

Haji Nawi

Integrasi MRT

MRT akan terintegrasi dengan moda angkutan lainnya melalui integrasi fisik (penggabungan stasiun) maupun i t i tik t S l h t t h d l h

Cipete Raya

integrasi tiket. Salah satu contohnya adalah area Dukuh Atas yang akan mengintegrasikan MRT, KA Jabotabek, Busway , Waterway, KA Bandara, dan Monorel,

Lebak Bulus

Fatmawati

(5)

Jadwal Konstruksi

2008

2009

2010

2011

2012

2013

2014

Desain teknis Pengadaan Lahan

2015

Lahan Pekerjaan konstruksi

Pemasangan sistem E &M Tender Electrical & mechanical Tender konstruksi mechanical Uji coba operasional Operasi & Pemeliharaan

Pekerjaan Proyek MRT

Pekerjaan proyek MRT meliputi: Pekerjaan

Si il • Jalur layang (10.5 km)J l b h t h (4 0 k ) Rolling Stock • 17 set kereta (102 gerbong) Sipil • Jalur bawah tanah (4.0 km)

• Rel kereta

Stasiun dan

Fasilitasnya •• 8 Stasiun layang4 Stasiun bawah tanah • Sistem pengendali sirkulasi

udara

D K t k i d

Jasa

Konsultasi • Rekayasa dan rangcangbangun

• Asistensi untuk Tender • Supervisi untuk konstruksi • Set-up kelembagaan • Asistensi manajemen dan

operasional Depo • Konstruksi depo

• Jalan penghubung

Pembangkit Listrik dan elektronik

• Telekomunikasi

• Pembangkit listrik dan

distribusi

• Sistim persinyalan dan

pengendali kereta

operasional Penyediaan

Lahan Pengadaan lahan untukdepo dan akses ke stasiun Manajemen

Lalu Lintas • Tambahan jembatanpenyebrangan

• Jalan bawah tanah • Manajemen lalu lintas

MRT koridor Lebak Bulus – Dukuh Atas dijadwalkan mulai beroperasi pada akhir Tahun 2014 yang dibagi menjadi 3 tahap yaitu:

p g

• Integrasi sistem • Manajemen lalu lintasselama mas konstruksi • Pengalihan utilititas bawah

tanah

1. Tahap Rekayasa dan rancang bangun (2008 – 2009) 2. Tahap Konstruksi (2010 – 2014)

(6)

PT MRT Jakarta

Increasing Mobility, Improving Life Quality

Meningkatkan mobilitas,

mendukung kehidupan yang lebih berkualitas

PT Mass Rapid Transit Jakarta (PT MRT Jakarta) didirikan pada tanggal 17 Juni 2008, setelah

Peranan MRT, PT MRT Jakarta bertanggung

jawab terhadap seluruh kegiatan mulai dari d d a pada a gga 7 Ju 008, se e a

terlebih dulu mendapatkan persetujuan DPRD Provinsi DKI Jakarta melalui Peraturan Daerah No 3 Tahun 2008 mengenai Pembentukan BUMD PT MRT Jakarta dan Peraturan Daerah No 4 Tahun 2008 mengenai Penyertaan Modal Daerah di PT MRT Jakarta.

ja ab e adap se u u eg a a u a da tahap Engineering Service, Construction hingga Operations and Maintenance. Dalam tahap Engineering Service, PT MRT Jakarta bertanggung jawab atas proses Pra-Kualifikasi dan pelelangan kontraktor. Dalam tahap konstruksi, PT MRT Jakarta mewakili Pemerintah PT MRT Jakarta bergerak dalam bidang

pengangkutan darat, dimana kegiatan usahanya terdiri dari penyelenggaraan

prasarana dan sarana perekeretaapian umum perkotaan yang meliputi pembangunan,

i t d h

,

Provinsi DKI Jakarta menandatangani kontrak dengan kontraktor pelaksana konstruksi, dan konsultan yang membantu proses pelelangan kontraktor, serta konsultan management dan operasional. Sedangkan dalam tahap operasi, PT MRT Jakarta bertanggung jawab terhadap pengoperasian, perawatan dan pengusahaan

prasarana dan sarana MRT, dan termasuk juga pengembangan dan pengelolaan kawasan di sekitar depo dan stasiun MRT.

gg g j p

pengoperasian dan perawatan termasuk pencapaian jumlah penumpang yang memadai dalam rangka mendapatkan

revenue yang layak bagi perusahaan.

PT MRT Jakarta dirancang dan didirikan b d k k d i t di d i JBIC d

Saham

Saham

berdasarkan rekomendasi studi dari JBIC dan telah disetujui dalam kesepakatan antara JBIC dan Pemerintah Indonesia, untuk menjadi satu pintu pengorganisasian penyelesaian proyek MRT ini. Berdasarkan pengalaman lampau, ketidak-adaan satu pintu ini menyebabkan k tid k ti t j b d t

Pemerintah

Provinsi DKI

Jakarta

99%

Saham

PD Pasar

Jaya

1%

ketidakpastian tanggung jawab yang dapat berakibat pada terhambatnya penyelesaian proyek.

(7)

Mission

Providing Sustainable Excellence Service in Mass Rapid

Transit in a safe, convenient and reliable manner

Memberikan layanan terbaik yang berkesinambungan dalam

angkutan umum masal yang aman, nyaman dan handal

PT MRT Jakarta fokus pada bisnis layanan perkeretaapian dan bisnis non-tiket-nya, yaitu:

Strategi Bisnis Deskripsi

Bisnis Perkeretaapian Bisnis perkeretaapian sangat tergantung pada jumlah pengguna, yang juga tergantung pada kemudahan akses ke jaringan MRT dan integrasinya (integrasi fisik dan tiket) dengan moda angkutan yang lain.

Bisnis Non-Tiket Bisnis non-tiket tergantung pada aktivitas-aktivitas seperti periklanan, pengembangan properti, penyewaan ruang, dan bisnis lainnya. Perkembangan bisnis ini juga membutuhkan integrasi dengan area disekitar stasiun.

Untuk meningkatkan kenyamanan pengguna, PT MRT Jakarta secara aktif mengembangkan area disekitar stasiun melalui:

Bisnis properti, seperti gedung perkantoran, hotel dan pemukimang g

akan dikembangkan agar area sekitarnya menjadi efektif.

Bisnis penyewaan, seperti penyewan ruang untuk kios, locker, ATM,

Bank, pusat kebugaran, dll.

Bisnis telematika, PT MRT Jakarta menyediakan jasa rental fiber optik

yang dipasang pada jaringan MRT.

i i i i i i i

Bisnis periklanan, poster yang dipasang pada lokasi-lokasi strategis

baik di kereta, di stasiun-stasiun, maupun pada dinding terowongan.

Bisnis penjualan langsung, seperti memorabilia tentang MRT

Jakarta.

(8)

PT MRT JAKARTA

Balaikota Provinsi DKI Jakarta, Lt 2 Jln Medan Merdeka Selatan No 8-9 Jakarta 10110-Indonesia

Tel: (62 21) 382 2159 Fax (62 21) 384 2871 www.jakartamrt.com info@jakartamrt.com

Referensi

Dokumen terkait

Dari ke- enam aksesi pinang asal Gorontalo yang berpotensi dikembangkan untuk produksi tinggi adalah aksesi Duhia Da'a, Tingkohubu I dan Tingkohubu II, sedangkan berdasarkan

Berdasarkan hasil refleksi dilakukan beberapa perbaikan, yaitu (a) guru perlu memberikan penguatan dan motivasi kepada siswa selama proses pembelajaran berlangsung, (b)

Hasil pengukuran pola pantulan beberapa obyek tersebut kemudian disimpan sebagai spectral library yang akan digunakan sebagai masukan endmember dalam proses

Bayangkan saja bagaimana katak dalam melakukan renangnya, dimana kaki dengan membuka bagian bawah fin kearah samping dan melakukan dorongan sampai kedua kaki

Penelitian ini dilakukan untuk mencapai tujuan yang berkaitan dengan permasalahan yang telah dirumuskan tujuan penelitian ini adalah untuk melihat dan

So that students who live in industries that are like this must be able to have high competitiveness, because many rivals are very strong especially since the

Jadi dapat disimpulkan bahwa dari analisis nilai- nilai religius tokoh utama ini maka dapat dketahui adanya gambaran keterkaitan antara hasil suatu karya sastra dengan

Karena dalam buku perusahaan saldo kas tidak berubah' tetapi dalam buku  bank ditambah.. Karena dalam buku perusahaan saldo kas tidak berubah' tetapi dalam buku