• Tidak ada hasil yang ditemukan

PUTUSAN Nomor 473/Pdt.G/2010/PA.Prg

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PUTUSAN Nomor 473/Pdt.G/2010/PA.Prg"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Pengadilan Agama Pinrang yang memeriksa dan mengadili perkara perdata agama pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan atas perkara yang diajukan oleh pihak-pihak:

xxxxx, umur 49 tahun, agama Islam, pekerjaan xxx, pendidikan S.1, bertempat tinggal di xxx, Kecamatan Tiroang, Kabupaten Pinrang, sebagai pemohon.

m e l a w a n

xxxxx, umur 44 tahun, agama Islam, pekerjaan xxx, pendidikan S.1, bertempat tinggal di xxx, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang, sebagai termohon.

Pengadilan Agama tersebut.

Setelah membaca dan mempelajari berkas perkara. Setelah mendengar keterangan pemohon.

Setelah memeriksa bukti-bukti yang berkaitan dengan perkara ini.

TENTANG DUDUK PERKARANYA

Menimbang, bahwa pemohon telah mengajukan surat permohonannya tanggal 19 Nopember 2010 dan telah terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Pinrang dibawah Register Nomor: 473/Pdt.G/2010/PA.Prg yang pada pokoknya mengemukakan sebagai berikut :

- Bahwa pada tanggal 5 Agustus 2004, pemohon dengan termohon melangsungkan pernikahan di Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang, yang dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang (Kutipan Akta Nikah Nomor : 252/VIII/2004, tanggal 5 Agustus 2004).

- Bahwa setelah pernikahan tersebut pemohon dengan termohon tinggal bersama di xxx namun belum dikaruniai anak.

(2)

- Bahwa suasana damai dalam rumah tangga pemohon dengan termohon hanya bertahan sampai 6 tahun 2 bulan saja, karena pada awal bulan Oktober 2010, perkawinan pemohon dan termohon sudah mulai terjadi pertengkaran dan percekcokan.

- Bahwa adapun penyebab pertengkaran dan percekcokan itu karena : - Termohon selalu menganggap pemohon sebagai orang yang kikir. - Termohon tidak pernah menghargai pemberian pemohon.

- Termohon terlalu bersifat egois dan selalu mau menang sendiri. - Bahwa puncak pertengkaran terjadi pada tanggal 12 Nopember 2010,

disebabkan oleh karena termohon tidak mau berubah sikap bahkan menyatakan siap bercerai yang menyebabkan pemohon tidak tahan lagi tinggal bersama dengan termohon, sehingga pemohon pergi meninggalkan termohon.

- Bahwa sejak pemohon meninggalkan termohon, maka sejak itulah pemohon dan termohon berpisah tempat tinggal dan tidak ada lagi yang saling berhubungan yang hingga kini telah berjalan selama 7 hari.

- Bahwa oleh karena itu, pemohon tidak sanggup lagi membina kelangsungan hidup rumah tangga bersama dengan termohon.

Berdasarkan dalil-dalil di atas, maka pemohon mohon agar Bapak Ketua Pengadilan Agama Pinrang Cq, Majelis Hakim yang mengadili perkara ini berkenan memutuskan sebagai berikut :

P r i m e r :

- Mengabulkan permohonan pemohon.

- Menetapkan memberi izin kepada pemohon, xxx untuk menjatuhkan talak satu terhadap termohon, xxx di depan sidang Pengadilan Agama Pinrang.

- Membebankan biaya perkara ini menurut hukum yang berlaku. S u b s i d e r :

- Atau apabila Majelis Hakim berpendapat lain dalam kaitannya dengan perkara ini, maka mohon putusan yang seadil-adilnya.

Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditetapkan, pemohon telah datang menghadap di persidangan, sedangkan termohon tidak datang

(3)

menghadap dan tidak pula menyuruh orang lain menghadap sebagai wakilnya meskipun telah dipanggil dengan resmi dan patut masing-masing pada tanggal 4 februari 2011, 22 Februari 2011 dan 4 Maret 2011 padahal tidak ternyata bahwa tidak datangnya termohon tersebut disebabkan sesuatu halangan yang sah.

Menimbang, bahwa majelis hakim menasehati pemohon agar mengurung niat bercerai dengan termohon namun tidak berhasil.

Menimbang, bahwa pemohon mengajukan surat izin cerai Nomor : 800/132/DIKPORA tanggal 24 Januari 2011 yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas xxx Kabupaten Pinrang.

Menimbang, bahwa untuk meneguhkan dalil-dalil permohonannya, pemohon telah mengajukan bukti-bukti sebagai berikut :

1. Bukti tertulis berupa sehelai fotokopi Kutipan Akta Nikah Nomor 252/12/VIII/2004 tanggal 5 Agustus 2004 yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang yang bermeterai cukup oleh ketua majelis dicocokkan dengan aslinya lalu diberi kode P.

2. Saksi-saksi dibawah sumpah :

Saksi pertama xxx yang pada pokoknya menerangkan : - Bahwa saksi adalah saudara kandung pemohon. - Bahwa pemohon dan termohon adalah suami isteri. - Bahwa pemohon dan termohon selalu bertengkar.

- Bahwa penyebab pertengkaran karena termohon tidak menghargai pemohon.

- Bahwa keduanya sudah pisah tempat tinggal. Saksi kedua xxx pada pokoknya menerangkan : - Bahwa saksi bersaudara seibu dengan pemohon.

- Bahwa pemohon dan termohon adalah suami isteri dan pernah hidup bersama membina rumah tangga.

- Bahwa sekarang sudah pisah sejak tiga bulan yang lalu.

- Bahwa keduanya biasa bertengkar gara-gara termohon tidak menghargai pemohon sebagai suami.

(4)

Menimbang, bahwa atas keterangan saksi-saksi tersebut, pemohon menyatakan benar.

Menimbang, bahwa untuk singkatnya uraian putusan ini, maka semua hal ikhwal yang termuat dalam berita acara persidangan harus dianggap telah termasuk dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari putusan ini.

TENTANG HUKUMNYA

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan pemohon adalah sebagaimana terurai di muka.

Menimbang, bahwa pemohon telah mengajukan permohonannya dengan dalil-dalil yang pada pokoknya bahwa rumah tangga pemohon dan termohon selalu diwarnai pertengkaran dan percekcokan gara-gara termohon sangat egois dan tidak menghargai pemohon akhirnya pisah tempat tinggal sudah ada satu minggu lamanya.

Menimbang, bahwa pemohon adalah Pegawai Negeri Sipil dan bertugas sebagai guru xxx, maka untuk memenuhi maksud Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1983 Jo. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 1990, maka pemohon telah memperoleh izin cerai dari atasannya atau pejabat yang berwenang, sehingga proses perceraian pemohon dapat dilanjutkan.

Menimbang, bahwa alat bukti yang diajukan oleh pemohon berupa fotokopy Kutipan Akta Nikah Nomor 252/12/VIII/2004 tanggal 5 Agustus 2004 yang bermeterai cukup dan telah dicocokkan dengan aslinya (bukti P) telah memenuhi syarat formil dan syarat materil sebagai alat bukti sehingga terbukti pemohon dan termohon mempunyai hubungan hukum sebagai suami isteri sah, oleh karena itu permohonan pemohon patut untuk dipertimbangkan selanjutnya.

Menimbang, bahwa pemohon telah pula mengajukan bukti dua orang saksi untuk didengar keterangannya sebagaimana disyaratkan Pasal 22 ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 masing-masing xxx dan xxx, kedua saksi tersebut memberikan keterangan secara terpisah namun keterangannya saling bersesuaian, antara satu dengan lainnya serta

(5)

mendukung dalil-dalil pemohon sehingga keterangan kedua orang saksi tersebut dapat dipertimbangkan.

Menimbang, bahwa berdasarkan dalil-dalil pemohon dihubungkan dengan bukti-bukti pemohon serta hal-hal yang terungkap dipersidangan maka ditemukan fakta-fakta sebagai berikut ;

- Bahwa rumah tangga pemohon dan termohon tidak harmonis lagi gara-gara sering terjadi pertengkaran.

- Bahwa penyebab pertengkaran karena termohon bersifat egois namun mau menang sendiri serta tidak menghargai pemohon selaku suami. - Bahwa kedua belah pihak sudah pisah tempat tinggal dan sudah sulit

untuk didamaikan kembali.

Menimbang, bahwa karena dalil-dalil yang dikemukakan oleh pemohon ternyata tidak terdapat ada bantahan dari termohon serta telah dikuatkan dengan bukti-bukti dipersidangan dan telah ditemukan fakta-fakta sebagaimana tersebut di muka, maka dalil-dalil pemohon harus dinyatakan telah terbukti.

Menimbang, bahwa pemohon telah berhasil membuktikan dalil-dalil permohonannya dan ternyata dalil-dalil tersebut telah sesuai dengan maksud Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, maka permohonan pemohon telah cukup beralasan dan dapat dikabulkan dengan memberi izin kepada pemohon untuk mengucapkan ikrar talak di depan sidang Pengadilan Agama Pinrang.

Menimbang, bahwa termohon yang telah dipanggil secara resmi dan patut namun tidak pernah datang menghadap dan permohonan pemohon telah terbukti beralasan dan tidak melawan hukum, maka berdasarkan ketentuan Pasal 150 R.Bg telah cukup alasan majelis untuk mengabulkan permohonan pemohon secara verstek.

Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 84 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989, maka panitera diperintahkan untuk menyampaikan salinan putusan ini kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan yang mewilayahi tempat kediaman pemohon dan termohon serte tempat berlangsungnya pernikahan pemohon dan termohon dalam

(6)

jangka waktu paling lambat 30 (tiga puluh) hari sejak putusan ini berkekuatan hukum tetap.

Menimbang, bahwa perkara ini termasuk dalam bidang perkawinan, maka menurut ketentuan Pasal 89 ayat 1 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989, maka biaya perkara dibebankan kepada pemohon.

Memperhatikan segala ketentuan hukum dan perundang-undangan yang berlaku serta berkaitan dengan perkara ini.

M E N G A D I L I

− Menyatakan termohon yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan tidak hadir.

− Mengabulkan permohonan pemohon secara verstek.

− Mengizinkan pemohon xxx untuk mengikrarkan talak satu raj’I terhadap termohon xxx di depan sidang Pengadilan Agama Pinrang.

− Memerintahkan Panitera untuk menyampaikan salinan penetapan ikrar talak kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Tiroang dan Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang paling lambat 30 (tiga puluh) hari sejak pemohon mengikrarkan talak.

− Membebankan kepada pemohon untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini sejumlah Rp 441.000,00 (empat ratus empat puluh satu rupiah).

Demikianlah putusan ini dijatuhkan pada hari Senin, tanggal 7 Maret 2011 M., bertepatan tanggal 2 Rabiul Akhir 1432 H., oleh majelis hakim Pengadilan Agama Pinrang, Drs.H.A. Umar Najamuddin, M.H, ketua majelis, Dra. Hj. Faridah Mustafa dan Drs.H.Moh. Hasbi, M.H, masing-masing hakim anggota, dengan didampingi Dra. Hj.St. Junaedah, sebagai panitera, putusan mana pada hari itu juga diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh pemohon tanpa dihadiri termohon.

(7)

Hakim Anggota, Ketua Majelis,

ttd ttd

Dra.Hj.Faridah Mustafa Drs.H.A.Umar Najamuddin, M.H

ttd

Drs.H. Moh. Hasbi, M.H Panitera Pengganti,

ttd

Dra.Hj.St.Junaedah

Perincian biaya perkara:

− Pendaftaran : Rp. 30.000,00 − ATK : Rp. 50.000,00 − Panggilan : Rp. 350.000,00 − Redaksi : Rp. 5.000,00 − Materai : Rp. 6.000,00

Jumlah : Rp. 441.000,00 (empat ratus empat puluh satu ribu rupiah)

Referensi

Dokumen terkait

Hasil sidik ragam menunjukkan bahwa wafer pakan komplit berbasis ampas sagu dengan penambahan urea menunjukkan nilai tertinggi dari pada perlakuan dengan penambahan tepung

alamat yang mengizinkan sebuah komputer agar dapat berkomunikasi dengan komputer lainnya dalam Internet berbasis

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi dan mewakili jumlah populasi. Tujuan pemilihan sampel pada metode kuantitatif adalah

Saya sedar dan akur bahawa pihak SPNB pada bila-bila masa boleh membatalkan permohonan saya dan berhak untuk menuntut apa-apa gantirugi termasuklah dengan meneruskan

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui peramalan jumlah permintaan produk untuk tiga bulan yang akan datang dan mengetahui perencanaan kebutuhan distribusi produk

keramahan dalam bentuk senyum sapa salam juga peningkatan rasa ingin memberikan pelayanan yang maksimal kepada semua tamu maupun wajib pajak agar visi untuk menjadi

Metode JST yang dapat digunakan untuk mengenali karater angka arab dan huruf hijaiyyah salah satunya adalah JST LVQ ( Learning Vector Quantization ) dimana metode

Pada bab ini akan berisikan analisis dari kitab tafsir ilmi Kementrian Agama RI dan LIPI yang bertema kiamat dalam perspektif al-Qur’an dan sains, yang terdiri dari tiga sub bab