• Tidak ada hasil yang ditemukan

P U T U S A N. Nomor 4/Pdt.G/2008/PTA Btn.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "P U T U S A N. Nomor 4/Pdt.G/2008/PTA Btn."

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

P U T U S A N

Nomor 4/Pdt.G/2008/PTA Btn.

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang mengadili perkara perdata pada tingkat banding dalam permusyawaratan majelis, telah menjatuhkan putusan atas perkara yang diajukan oleh :

PEMBANDING, umur 35 tahun, agama Islam, pekerjaan Pegawai Negeri Sipil (Guru), bertempat tinggal diKOTA CILEGON, semula Termohon Konvensi/ Penggugat Rekonvensi;

M e l a w a n

TERBANDING, umur 37 tahun, agama Islam, pekerjaan Pegawai Negeri Sipil (Guru), bertempat tinggal di KOTA CILEGON, semula Permohon Konvensi/ Tergugat Rekonvensi;

Pengadilan Tinggi Agama tersebut ;

Telah membaca berkas perkara dan semua surat yang berkaitan dengan perkara yang dimohonkan banding ;

TENTANG DUDUK PERKARANYA

Mengutip semua uraian yang termuat dalam putusan yang dijatuhkan oleh Pengadilan Agama Cilegon tanggal 6 Desember 2007 M. bertepatan dengan tanggal 26 Zulkaidah 1428 H. Nomor 102/Pdt.G/2007/PA.Clg., yang amarnya berbunyi sebagai berikut :

MENGADILI DALAM KONPENSI :

1. Mengabulkan permohonan Pemohon Konpensi.

2. Menetapkan pemberian izin kepada Pemohon Konpensi (TERBANDING) untuk menjatuhkan talak saatu raj’i yang pertama kepada Termohon (PEMBANDING) di muka sidang Pengadilan Agama Cilegon.

DALAM REKONVENSI

1. Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonpensi sebagian;

2. Menetapkan harta bersama Penggugat Rekonpensi dan Tergugat Rekonpensi :

2.1. Biaya-biaya pembangunan satu unit rumah berukuran / seluas lebih kurang 100 m2 persil 008, Girik Nomor 287,

(2)

SPPT Nomor 36.72.060.003008.0287.0, atas nama PIHAK I yang berlokasi di Kampung Kubang Welingi, R.T/R.W. 08/03, Keluarahan Purwakarta, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, sebesar 40 % dari nilai total bangunan rumah tersebut;

2.2. 1 (stu) unit mobil V W mini bus tahun 1973 Nopol , warna biru putih, bahan bakar bensin, masih atas nama PIHAK II, belum dibalik nama, kredit 55 bulan;

2.3. 1 (satu) unit motor Honda bebek, Grand Extra tahun 1997, isi selinder 100 cc, Nopol masih atas nama pemilik dahulu, bernama PIHAK III;

3. Menetapkan bagian dari harta bersama tersebut di atas, Penggugat Rekonpensi dan Tergugat Rekonpensi, masing-masing mendapat ½ (setengah) bagian;

4. Menghukum kepada Tergugat Rekonpensi dan Penggugat Rekonpensi atau siapa pun yang memperoleh hak secara tidak sah dan melawan hukum agar menyerahkannya kepada Penggugat Rekonpensi;

5. Menghukum Tergugat Rekonpensi untuk memberikan nafkah selama Penggugat Rekonpensi belum kawin lagi, 1/3 gaji Tergugat Rekonpensi setiap bulan sesuai Peraturan Pemerintah No. 10 Tahun 1983;

6. Menolak selebihnya;

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI

Membebankan biaya perkara ini kepada Pemohon Konpensi/ Tergugat Rekonvensi yang diperhitungkan sejumlah Rp 381.000,-

Menimbang, bahwa terhadap putusan Pengadilan Agama Cilegon tersebut, Termohon Konvensi/ Penggugat Rekonvensi/ Pembanding merasa tidak puas, selanjutnya mengajukan permohonan banding ke Pengadilan Tinggi Agama Banten melalui Pengadilan Agama Cilegon berdasarkan Akta Permohonan Banding Nomor 102/Pdt.G/2006/PA.Clg. tanggal 17 Desember 2007;

Menimbang, bahwa permohonan banding a quo telah diberitahukan secara saksama kepada pihak lawannya pada tanggal 27 Desember 2007;

(3)

Menimbang, bahwa Termohon Konvensi/ Penggugat Rekonvensi/ Pembanding telah melengkapi berkas permohonan bandingnya dengan memori banding tertanggal 16 Januari 2008, yang diserahkan kepada Kepaniteraan Pengadilan Agama Cilegon pada tanggal 14 Januari 2008, dan disampaikan kepada pihak lawannya pada tanggal 16 Januari 2008;

Menimbang, bahwa Pemohon Konvensi/ Tergugat Rekonvensi/ Terbanding telah menyerahkan kontra memori banding tertanggal 23 Januari 2008, yang diserahkan kepada Kepaniteraan Pengadilan Agama Cilegon pada tanggal 24 Januari 2008, dan disampaikan kepada pihak lawannya pada tanggal 28 Januari 2008;

Telah pula membaca dan memperhatikan memori banding yang diajukan Pembanding dan kontra-memori banding yang diajukan Terbanding sebagaimana termuat dalam berkas perkara.

TENTANG HUKUMNYA

Menimbang, bahwa oleh karena permohonan banding Pembanding telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut cara-cara yang ditentukan undang-undang, maka permohonan banding tersebut dinyatakan dapat diterima;

DALAM KONVENSI :

Menimbang, bahwa atas dasar apa yang dipertimbangkan dalam putusan Pengadilan Agama Cilegon, Hakim Banding menyatakan dapat menyetujuinya dan mengambil pertimbangan Hakim Pertama sebagai pertimbangan Hakim Banding;

Menimbang, bahwa namun demikian, Hakim Pertama lalai memberikan suatu pertimbangan yang diberikan undang-undang bahwa secara ex officio Hakim dapat membebankan suatu kewajiban kepada seorang suami tanpa diminta oleh seorang isteri dalam kasus perceraian, oleh karena itu Hakim Banding berdasarkan pertimbangan keadilan akan menghukum Pemohon untuk melaksanakan kewajibannya setelah mengucapkan ikrar talak, berupa nafkah iddah, maskan, kiswah, dan mut’ah terhadap Termohon berdasarkan ketentuan Hukum Islam :

(4)

1. Kitab al-Iqna’, juz IV, h.46:

َو

ِ

ْـ

ُ

ْ

َـ

ـ

ِة

ا

ْ

ِـ

ـ

ِ

ا

ْـ

َـ

َو

ا

ـ

ًـ

َــ

ُ

َو

ْا

ِ

ْـ

َـ

ُة

.

"Bagi wanita yang menjalani masa iddah raj’i ada haknya mendapatkan maskan (tempat tinggal), nafkah (biaya hidup), dan kiswah (pakaian). (al-Iqna’, juz 4, h.46)”

2. Kitab Fiqh, Bughyatul Mustarsyidin, hal. 214

َو

َﺕ

ِ

ـ

ُ!

ْا

ُ

ـ

ْـ

َ

ـ

ُ

ِ

َ

ْ

ُ"

ْـ

َ#

ٍة

ُ"

ـ

ـ%ـ

َـ

ْ&

َ'(

ِ)

(ًـ

أ

ْو

َر

ْ

ِ

ــ

(.

“Wajib (atas bekas suami) memberi mut’ah kepada (bekas) isteri yang sudah digaulinya, baik yang ditalak bain atau talak raj’i”, 3. Pasal 149 (huruf) a. dan (huruf) b. jo. Pasal 158 Kompilasi Hukum

Islam;

Menimbang, bahwa sebagai seorang suami, Pemohon tergolong orang yang berpenghasilan tetap sebagai Pegawai Negeri Sipil, maka Hakim Banding akan menetapkan kewajiban-kewajiban tersebut di atas sebagai berikut :

a. Nafkah iddah selama tiga bulan, maskan, dan kiswah sebesar Rp 4.500.000,00 (empat juta lima ratus ribu rupiah); b. Mut’ah sebesar Rp 5.000.000,00 (lima juta rupiah);

Menimbang, bahwa untuk memenuhi ketentuan Pasal 84 Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989, Hakim Banding memandang perlu menambahkan amar putusan yang isinya, memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Cilegon untuk mengirimkan salinan penetapan ikrar talak kepada Pegawai Pencatat Nikah sebagaimana dimaksud oleh pasal tersebut;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di atas, maka putusan Hakim Pertama tersebut harus dipertahankan dan dikuatkan dengan perbaikan sebagaimana ternyata pada amar putusan ;

DALAM REKONVENSI :

Menimbang, bahwa setelah memperhatikan segala uraian dalam pertimbangan sebagai ternyata dalam putusan Pengadilan Agama Cilegon, Hakim Banding menyatakan tidak seluruhnya sependapat dengan Hakim Pertama, sehingga karena itu Hakim Banding akan memberikan pertimbangannya sendiri sebagaimana ternyata di bawah ini:

(5)

Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tentang sebidang tanah seluas 250 m2 yang berdiri di atasnya sebuah bangunan rumah sebagai berikut :

Bahwa, berdasarkan alat bukti (P.4) berupa Akta Hibah Nomor 04/ 2006 Tanggal 11 April 2006 dan (P.5) berupa Sertipikat Nomor 550, harus dinyatakan bahwa tanah tersebut diperoleh Tergugat (TERBANDING) dari hibah yang diberikan oleh orang tuanya sendiri yang bernama ORANG TUA TERBANDING;

Bahwa, berdasarkan ketentuan Pasal 85 dan Pasal 87 Kompilasi Hukum Islam, hadiah atau warisan tidak diperhitungkan sebagai harta bersama dalam perkawinan, melainkan di bawah penguasaan masing-masing suami isteri;

Bahwa, berdasarkan ketentuan pasal-pasal tersebut, sebidang tanah dengan Sertipikat Nomor 550 atas nama TERBANDING, yang terletak di Jalan Desa Purwakarta Nomor 27 R.T. 08, R.W. 03, Kampung Kubang Welingi, Kelurahan Purwakarta, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, harus dinyatakan sebagai hak milik Tergugat sepenuhnya, bukan harta bersama;

Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tentang sebuah bangunan rumah yang terletak di Jalan Desa Purwakarta Nomor 27 R.T. 08, R.W. 03, Kampung Welingi, Kelurahan Purwakarta, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, yang berdiri di atas tanah yang bernomor sertipikat Nomor 550 atas nama TERBANDING, Hakim Banding mempertimbangkannya sebagai berikut :

Bahwa, dalil Tergugat, adanya pembiayaan orang tuanya dalam membangun rumah tersengketa berupa ongkos tukang dan lain-lain sebesar 100 gram mas, karena tidak dibuktikan oleh Tergugat, maka karena itu harus dinyatakan ditolak;

Bahwa, berdasarkan pengakuan Tergugat, sebuah rumah yang disengketakan tersebut dibangun dalam masa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat, maka harus dinyatakan bahwa bangunan rumah tersebut di atas, adalah harta bersama yang harus dibagi dua secara sama antara Pengugat dan Tergugat, Penggugat memperoleh seperduanya dan Tergugat memperoleh seperdua selebihnya ;

Bahwa, karena rumah tersebut berada di atas tanah yang dimiliki Tergugat, maka tidak dapat dibagi secara riil mau pun dijual secara lelang,

(6)

oleh karena itu Hakim Banding berpendapat, in casu, harta bersama berupa bangunan rumah tersebut harus dikonversi dengan cara Penggugat menerima sejumlah uang dari Tergugat sebagai ganti dari pelepasan haknya atas separoh dari bangunan rumah yang berdiri di atas tanah milik Tergugat tersebut dan Tergugat menerima bagian yang menjadi hak Penggugat sebagai imbalannya;

Bahwa, berdasarkan keterangan Tergugat dalam “Kesimpulan”-nya pada sidang di Pengadilan Tingkat Pertama, berdasarkan hasil survei bank tahun 2007, perkiraan harga asset bangunan rumah tersebut sekitar Rp 67.900.000,00 (enam puluh tujuh juta sembilan ratus ribu rupiah);

Bahwa, dengan demikian harus dinyatakan, harga bangunan rumah yang merupakan harta bersama Penggugat dan Tergugat tersebut adalah sekitar Rp 67.900.000,00 (enam puluh tujuh juta sembilan ratus ribu rupiah);

Bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, Tergugat dihukum untuk menyerahkan uang sebesar Rp 33.950.000,00 (tiga puluh tiga juta sembilan ratus lima puluh ribu rupiah) kepada Penggugat, sebagai konversi atas bagian dari separoh bangunan rumah yang semula bagian harta bersama Penggugat dan Penggugat dihukum untuk menyerahkan bagiannya berupa separoh bangunan rumah tersebut kepada Tergugat sebagai imbalan atas diterimanya sejumlah uang sebagaimana tersebut di atas, sehingga seluruh bagian bangunan rumah tersebut secara utuh menjadi hak milik Tergugat;

Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat berupa nafkah wajib Tergugat terhadap Penggugat selama Penggugat belum/ tidak kawin lagi sebesar 1/3 gaji Tergugat setiap bulannya, Hakim Banding akan mempertimbangkannya sebagai berikut :

Bahwa, ketentuan pembagian gaji Pegawai Negeri Sipil atau yang dipersamakan dengannya, sebagaimana yang diatur dalan Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1983 jo. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 1990 merupakan peraturan perundangan-undangan yang menyangkut disiplin Pegawai Negeri Sipil, bukan hukum materiil yang diberlakukan pada Peradilan Agama, oleh karena itu gugatan tersebut harus dinyatakan tidak dapat diterima;

Bahwa, sesuai ketentuan Pasal 149 huruf b. Kompilasi Hukum Islam, suami wajib memberi nafkah, maskan, dan kiswah kepada bekas

(7)

isteri selama dalam masa iddah, sedangkan menurut ketentuan Pasal 153 : (2) huruf b, masa iddah bagi perkawinan yang putus karena perceraian hanyalah selama tiga kali suci atau sekurang-kurangnya 90 hari, oleh karena itu hak Penggugat akan nafkah setelah terjadinya perceraian hanya 3 bulan, dan hal ini telah dipertimbangkan di dalam bagian Gugatan Konvensi;

Bahwa, segala pertimbangan yang telah diberikan Hakim Pertama dalam putusannya, sepanjang tidak diperbaiki dan tidak bertentangan dengan pertimbangan Hakim Banding ini, oleh Hakim Banding disetujui dan diambil alih sebgai pertimbangannya sendiri;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di atas, maka putusan Hakim Pertama tidak dapat dipertahankan, karenanya harus dibatalkan, dan dengan mengadili sendiri Hakim Banding akan memberikan putusan sebagaimana ternyata dalam amar putusan berikut di bawah ini;

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI

Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 89 : (1) Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989, maka biaya perkara yang timbul pada tingkat tingkat pertama kepada Pemohon Konvensi dan pada tingkat banding dibebankan kepada Pembanding;

Mengingat segala ketentuan peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan perkara ini.

M E N G A D I L I

1. Menyatakan, bahwa permohonan banding Pembanding dapat diterima; 2. Dalam Konvensi :

Menguatkan dan memperbaiki putusan Pengadilan Agama Cilegon tanggal 6 Desember 2007 M. bertepatan dengan tanggal 26 Zulkaidah 1428 H. Nomor 102/Pdt.G/2007/PA.Clg. dengan perbaikan, sehingga secara keseluruhan berbunyi sebagai berikut :

a. Mengabulkan permohonan Pemohon;

b. Menetapkan memberi izin kepada Pemohon, TERBANDING untuk menjatuhkan talak satu terhadap Termohon, PEMBANDING di depan sidang Pengadilan Agama Cilegon setelah putusan mempunyai kekuatan hukum tetap;

(8)

a. Menghukum Pemohon untuk memberikan dan menyerahkan nafkah iddah, biaya maskan, dan biaya kiswah kepada Termohon sebesar Rp 4.500.000,00 (empat juta lima ratus ribu rupiah);

b. Menghukum Pemohon untuk memberikan dan menyerahkan mut’ah kepada Termohon sebesar Rp 5.000.000,00 (lima juta rupiah);

c. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Cilegon untuk mengirim salinan penetapan ikrar talak kepada Pegawai Pencatat Nikah Kecamatan Karawang, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat, tempat pernikahan dilangsungkan dan kepada Pegawai Pencatat Nikah Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, tempat tinggal Penggugat dan Tergugat untuk didaftar dan dicacat dalam daftar yang disediakan untuk itu;

3. DALAM REKONVENSI :

Membatalkan putusan Pengadilan Agama Cilegon tanggal 6 Desember 2007 M. bertepatan dengan tanggal 26 Zulkaidah 1428 H. Nomor 102/Pdt.G/2007/PA.Clg. yang dimohonkan banding;

DAN DENGAN MENGADILI SENDIRI :

a. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;

b. Menetapkan harta benda Penggugat dan Tergugat berupa :

i. Sebuah bangunan rumah seluas 100 m2 yang terletak di Jalan Desa Purwakarta Nomor 27 R.T. 08, R.W. 03, Kampung Kubang Welingi, Kelurahan Purwakarta, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon;

ii. satu (1) unit mobil V W, mini bus tahun 1973 Nopol , warna biru putih, bahan bakar bensin, atas nama pemilik terdahulu, PIHAK I; iii. satu (1) unit motor Honda bebek, Grand Extra tahun 1997, isi

selinder 100 cc, Nopol atas nama pemilik terdahulu, PIHAK II ; adalah harta bersama Penggugat dan Tergugat;

c. Menghukum Tergugat untuk menyerahkan uang sebesar Rp 33.950.000,00 (tiga puluh tiga juta sembilan ratus lima puluh ribu rupiah) kepada Penggugat sebagai imbalan atas diserahkannya bagian dari separoh harta bersama berupa bangunan rumah seluas

(9)

lebih kurang 100 m2 yang terletak di Jalan Desa Purwakarta Nomor 27 R.T. 08, R.W. 03, Kampung Kubang Welingi, Kelurahan Purwakarta, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, yang semula menjadi hak Penggugat;

d. Menghukum Penggugat untuk menyerahkan kepada Tergugat separoh bagian harta bersama berupa bangunan rumah seluas lebih kurang 100 m2 yang terletak di Jalan Desa Purwakarta Nomor 27 R.T. 08, R.W. 03, Kampung Welingi, Kelurahan Purwakarta, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, bersamaan dengan diterimanya imbalan sejumlah uang sebagaimana tersebut di atas, sehingga secara keseluruhan bangunan rumah tersebut menjadi hak Tergugat;

e. Menghukum Tergugat untuk membagi dua harta bersama berupa: i. satu (1) unit mobil VW, mini bus tahun 1973 Nopol , warna biru

putih, bahan bakar bensin, atas nama pemilik terdahulu, PIHAK I, setelah dikurangi pembayaran kridet yang belum dilunasi;

ii. satu (1) unit motor Honda bebek, Grand Extra tahun 1997, isi selinder 100 cc, atas nama pemilik terdahulu, PIHAK II, sekarang atas nama TERBANDING Nopol;

sehingga seperdua bagian menjadi hak milik Penggugat dan seperdua lainnya menjadi hak milik Tergugat, dengan ketentuan apabila tidak dapat dibagi secara riil, dilakukan penjualan secara lelang, yang hasil penjualan tersebut dibagi dua antara Penggugat dengan Tergugat dengan pembagian yang sama; f. Menolak dan tidak menerima gugatan Penggugat selain dan

selebihnya;

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI

a. Menghukum Pemohon Konvensi/ Tergugat Rekonvensi/ Terbanding untuk membayar biaya perkara pada pengadilan tingkat pertama sebesar Rp 381.000,00 (tiga ratus delapan puluh satu ribu rupiah); b. Menghukum Termohon Konvensi/ Penggugat Rekonvensi/

Pembanding untuk membayar biaya perkara pada pengadilan tingkat banding sebesar Rp 56.000,00 (lima puluh enam ribu rupiah). Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim pada hari Kamis tanggal 27 Maret 2008 M. bertepatan dengan

(10)

tanggal 4 Rabiulawal 1429 H. yang telah dibacakan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Drs.H.M.Tarsi Hawi, S.H., Ketua Majelis, dan dihadiri oleh Drs. H.Sam’un Abduh, S.Q., M.H. dan Drs. H. R. Manshur, masing - masing Hakim Anggota yang ditunjuk oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama Banten untuk memeriksa perkara ini dalam tingkat banding dengan penetapan Nomor 4/Pdt.G/2008/PTA Btn. Tanggal 5 Maret 2008 dibantu oleh Drs.Baehaki, Panitera Pengganti, dengan tidak dihadiri oleh pihak-pihak Pembanding dan Terbanding;

Hakim Anggota, Ketua Majelis, Ttd. Ttd.

Drs. H.Sam’un Abduh, S.Q., M.H. Drs.H.M.TarsiHawi,S.H Hakim Anggota, Panitera Pengganti,

Ttd. Ttd. Drs. H. R. Manshur Drs. Baehaki

Rincian biaya perkara :

1. Biaya Materai …………..………. Rp 6.000,00 2. Pemberkasan………..….... Rp 50.000,00 Ju m l a h …. .. Rp 56.000,00

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian, fungisida metalaksil efektif menekan keterjadian penyakit bulai namun tidak lebih efektif dibandingkan dengan perlakuan ekstrak daun mengkudu dan

Oleh karena itu diteliti persepsi konsumen terhadap penggunaan selebriti perempuan sebagai endorser yang menjadi inti iklan dan sejauh mana efek dari strategi iklan ini

Ibu hamil yang berusia 20 hingga 30 tahun telah masuk dalam rentang usia dewasa awal, dimana ibu mulai mengalami proses kematangan emosional dan mampu menerima

Dari observasi yang dilakukan oleh peneliti di Sekolah Dasar Se-Gugus Mulyodadi ditemukan bahwa banyak hal yang mempengaruhi hasil belajar siswa diantaranya motivasi dan sikap

(b) Tidak seorangpun dapat mengijinkan penerbangan berlanjut menuju bandara yang diijinkan kecuali kondisi cuaca pada bandara alternative yang ditentukan dalam ijin terbang

: Jika produk ini mengandung bahan dengan batas pencemaran atau kontak yang diperbolehkan, gunakan daerah kerja terkurung, ventilasi pembuangan lokal atau kontrol teknis lainnya untuk

Tujuan penelitian ini adalah untuk meneliti efek pemberian ekstrak etanolik daun kelor (Moringa oleifera, Lam.) terhadap kadar kreatinin dan gambaran histopatologi

Diantara pemikirannya adalah mengenai konsep falah, hayyah thayyibah, dan tantangan ekonomi umat Islam, kebijakan moneter, lembaga keuangan syariah yang lebih ditekankan kepada