• Tidak ada hasil yang ditemukan

BABII TINJAUAN PUSTAKA 2.1 peran Ibu dalam keluarga

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BABII TINJAUAN PUSTAKA 2.1 peran Ibu dalam keluarga"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

BABII

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 peran Ibu dalam keluarga

Ibu dituntut pada tugas-tuga domestiknya yang tidak dapat dihindari,

namun sebagai wanita, harus dapat melaksanakan tugas pelaksana emansipasi

wanita. Sebagai wanita harus melaksanakan beberapa peran untuk dapat

mengikuti perkembangan dan tuntutan kemajuan. Menurut Dr kartini kartono

dalam soedjendro membagi fungsi wanita dalam keluarga yaini sebagai berikut

(soedjendro 2004)

a. Ibu sebagai istri dan teman hidup

Berperan tidak hanya sebagai ibu, akan tetapi harus tetap bersikap sebagai

kekasih suami seperti sebelum kawin, sehingga dalam rumah tangga tetap terjalin

ketentraman yang dilandasi kasih sejati.sebagai istri dituntut untuk setia kepada

suamidan harus terampil sebagai pendamping suami agar dapat menjadi motivasi

kegiatan suami.

b. Ibu sebagai ibu rumah tangga

Sebagai ibu rumah tangga yang bertanggung jawab berkewajiban secara terus

menerus memperhatikan kesehatan rumah, lingkungan dan tata laksana rumah

tangga, mengatur segala sesuatu dalam rumah tangga untuk meningkatkan mutu

hidup. Keadaan rumah tangga harus mencerminkan suasana aman, tenteram dan

(2)

c. Ibu sebagai pendidik

Ibu adalah pendidik utama dalam keluarga bagi putra-putrinya. Menanamkan

rasa hormat, cinta kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa serta kepada orangtua,

masyarakat dan bangsa yang kelak tumbuh menjadi warga negara yang tangguh.

d. Ibu sebagai pembawa keturunan

Sesuai fungsi fitrahnya, wanita adalah sebagai penerus keturunan yang

diharapkan dapat melahirkan anak-anak yang sehat jasmani dan rokhaninya,

cerdas pikirannya dan yang memiliki tanggung jawab, luhur budi dan terpuji

perilakunya

e. Ibu sebagai anggota masyarakat

Pada masa pembangunan ini, peranan wanita diusahakan untuk meningkatkan

pengetahuan atau ketrampilan sesuai dengan kebutuhannya. Organisasi

kemasyarakatan wanita perlu difungsikan sebagai wadah bersama dalam usaha

mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan yang diperlukan dalam membina

dan membentuk pribadi serta watak seseorang dalam rangka pembangunan

manusia indonesia seutuhnya (Soedjendro 2004:1).

f.peran ibu sebagai patner seksual

Terdapatnya hubungan hetero seksual yang memuaskan tanpa disfungsi

(gangguan )seks .adanya kesediaan wanita untuk memahami patnernya rela

(3)

g. peran wanita sebagai pencari nafkah

pada saat kondisi ekonomi keluarga sedang terpuruk disebabkan seorang suami

tidak mampu memenuhi kebutuhan keluarganya, maka seorang istri turut bekerja

demi tercapainya kesejahteraan kelurga.

pada masyarakat pedesaan peran ganda wanita bukanlah suatu hal yang

baru mereka di samping sebagai istri ,ibu juga harus bekerja di luar rumah

misalnya :bertani,berkebun ,berdagang mencari kayu ,dan bekerja sebagai buruh

karena tanpa bekerja kebutuhan untuk kelangsungan hidup tidak akan terpenuhi

,berarti bekerja merupakan suatu keharusan (http :m.bawelan d.blogspot .com,

diakses pada pukul 14:00WIB,13 februari 2014)

2.2 sektor informal

2.2.1 pengertian sektor informal

Pengertian sektor informal adalah pembagian sektor usaha yang biasanya dengan

skala usaha kecil. Istilah sektor informal pertama kali dikemukakan oleh kein

Hart seorang antropolog Inggris pada tahun1971 dalam rangka memecahkan

masalah ketenagakerjaan di Kenya, dengan menggambarkan sektor informal

sebagai bagian dari angkatan kerja di kota yang ada di luar pasar kerja yang

teroganisir. Mulai saat ini, sektor informal telah disebut sebagai suatu konsep

yang memberikan harapan dan disempurnakan lagi oleh ILO (International

Labour Organization) yang mempelajari kesempatan kerja di Kenya dalam rangka

(4)

Dalam laporan ILO tersebut dan dari berbagai penelitian tentang sektor

informal di Indonesia, telah menghasilkan 10 ciri pokok sektor informal sebagai

berikut:

1. Kegiatan usaha tidak terorganisasikan secara baik, karena timbulnya

unit usaha tidak mempergunakan fasilitas/kelembagaan yang tersedia

di sektor formal

2. Pada umumnya unit usaha tidak mempunyai izin usaha

3. Pola kegiatan usaha tidak teratur baik dalam arti lokasi maupun jam kerja.

4. Pada umumnya kebijaksanaan pemerintah untuk membantu golongan ekonomi lemah tidak sampai ke sektor ini.

5. Unit usaha mudah keluar masuk dari satu subsektor ke lain subsektor.

6. Teknologi yang dipergunakan bersifat primitif

7. Modal dan perputaran usaha relatif kecil, sehingga skala operasi juga relatif kecil.

8. Pada umumnya unit usaha termasuk golongan one-man-enter prises dan kalau mempekerjakan buruh berasal dari keluarga

9. Sumber dana modal usaha pada umumnya berasal dari tabungan sendiri atau dari lembaga keuangan yang tidak resmi.

10.Hasil produksi atau jasa terutama dikonsumsikan oleh masyarakat desa/kota yang berpenghasilan rendah.

(5)

tetapi mempunyai makna ekonomi karena bersifat kompetitif dan padat karya,

memakai input dan teknologi lokal serta beroperasi atas dasar kepemilikan sendiri

oleh masyarakat lokal. Kegiatan-kegiatan inilah yang kemudian dinobatkan

sebagai sektor informal (Permatasari, 2008:42)

Sektor informal pada umumnya ditandai oleh beberapa karakteristik khas

seperti sangat bervariasinya bidang kegiatan produksi barang dan jasa, berskala

kecil, unit-unit produksinya dimiliki secara perorangan atau keluarga, banyak

menggunakan tenaga kerja dan teknologi yang dipakai relatif sederhana. Para

pekerja yang menciptakan sendiri lapangan kerjanya.

Di sektor informal biasanya tidak memiliki pendidikan formal. Pada umumnya

mereka tidak mempunyai ketrampilan khusus dan kekurangan modal. Oleh sebab

itu produktivitas dan pendapatan mereka cenderung lebih rendah daripada

kegiatan-kegiatan bisnis yang ada di sektor formal. Selain itu mereka yang berada

di sektor informal tersebut juga tidak memiliki jaminan keselamatan kerja dan

fasilitas kesejahteraan.

Sektor informal di kota selama era pembangunan ini antara lain dipadati

oleh kelompok migrant sekuler. Motif utama mereka bermigrasi adalah alasan

ekonomi. Hal ini didasari atas adanya perbedaan tingkat perkembangan ekonomi

antara daerah pedesaan dan perkotaan. Di kota terdapat kesempatan ekonomi yang

lebih luas dibandingkan dengan di pedesaan (Todaro, 1999:210)

Sektor informal ini memiliki banyak keterkaitan dengan sektor-sektor

(6)

Pertama-tama sektor informal ini terkait dengan sektor pedesaan dalam pengertian

kawasan atau sektor pedesaan merupakan sumber kelebihan tenaga kerja miskin.

Yang kemudian mengisi sektor informal di daerah perkotaan guna menghindari

kemiskinan dan pengangguran di desa.

Selain itu sektor informal juga terkait erat dengan sektor formal perkotaan

dalam pengertian sektor formal sesungguhhnya tergantung pada sektor informal

dalam penyediaan input-input produksi dan tenaga kerja murah. Keterbatasan

modal kerja merupakan kendala utama bagi kegiatan-kegiatan sektor informal.

Oleh karena itu pemberian kredit lunak akan sangat membantu unit-unit usaha

kecil dalam sektor informal untuk berkembang dan membuahkan keuntungan

yang lebih banyak, sehingga pada akhirnya akan mampu menciptakan pendapatan

dan lapangan kerja yang lebih banyak lagi. Lebih dari itu sektor informal itu

sendiri telah membuktikan kemampuan dalam menciptakan lapangan kerja dan

pendapatan bagi angkatan kerja di daerah-daerah perkotaan.

Karakteristik yang melekat pada sektor informal bisa merupakan kelebihan

atau kekuatannya yang potensial. Di sisi lain pada kekuatan tersebut tersirat

kekurangan atau kelemahan yang justru menjadi penghambat perkembangannya

(growth constraints). Kombinasi dari kekuatan dan kelemahan serta interaksi

keduanya dengan situasi eksternal akan menentukan prospek perkembangan

(7)

2.3 kebutuhan hidup

Setiap keluarga mempunyai berbagai macam kebutuhan hidup sehari-hari

yang harus dipenuhi dengan biaya yang berasal dari pendapatan keluarga.

Pemenuhan kebutuhan hidup keluarga sehari-hari merupakan upaya yang

dilakukan untuk memperoleh pendapatan guna memenuhi berbagai kebutuhan

sehari-hari, antara lain :

1. Pendapatan

Pendapatan atau penghasilan secara umum dapat di artikan sebagai penerimaan

atau jumlah yang didapat dari hasil utama .Menurut sudono dan sukino (1988:42)

mengemukakan bahwa “pendapatan adalah penghasilan yang di terima tanpa

memberikan suatu kegiatan apapun yang di terima oleh suatu negara,”sementara

dalam istilah pajak pendapatan dapat didefinisikan sejumlah uang atau nilai uang

yang diperoleh seseorang sebagai hasil usaha dan tenaga ,barang bergerak,harta

bergerak ,dan hak atau bayaran berskala .Dari uraian tersebut disimpulkan bahwa

dalam katagori sebagai berikut :

1.pendapatan berupa uang yaitu :

-Dari gaji dan upah yang diperoleh dari kerja pokok ,kerja sampingan ,kerja

lembur,dan kerja kadang-kadang .

-Dari usaha sendiri yang meliputi hasil bersih dan usaha itu sendiri ,komisi dan

penjualan kerajinan rumah tangga .

(8)

-Dari keuntungan sosial yakini pendapatan yang di peroleh dari kerja sosial

2.pendapatan berupa barang yaitu

-Bagian pembayaran upah dan gaji yang di wujudkan berupa beras ,pengobatan

dan transportasi ,perumahan dan rekreasi

-Barang yang di produksi dan dikonsumsi rumah tangga ,antara lain pemakaian

barang yang diproduksi dan dikonsumsi rumah tangga antara lain pemakaian

barang yang di produksi di rumah sewa yang harus dikeluarkan terhadap rumah

sendiri yang di tempati (sumardi ,1987:94)

Dari keterangan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa pendapatan

keluarga di pengaruhi oleh besarnya pendapatan suami dan istri yang bekerja

memberi arah pada pendapatan keluarga

2.pemenuhan kebutuhan pangan

Dalam kehidupan sehari-hari ,orang tidak terlepas dari makanan karena

makanan adalah salah satu persaratan pokok manusia untuk bertahan hidup ,di

samping udara (oksigen) Empat fungsi pokok makanan bagi kehidupan manusia

adalah untuk :

a. memelihara proses tubuh dalam pertumbuhan /perkembangan serta

jaringantubuh yang rusak

(9)

c.mengatur metabolisme dan mengatur berbagai keseimbangan air ,mineral,dan

cairan tubuh yang lain

d.berperan dalam mekanisme pertahanan tubuh terhadap berbagai penyakit

Agar makanan dapat berfungsi seperti itu makanan yang kita makan sehari

hari tidak hanya sekedar makanan . makanan harus mengandung zat-zat tertentu

sehingga memenuhi fuungsi tersebut dan zat –zat ini di sebut gizi makananyang

kita makan sehari hari harus dapat meningkatkan dan memelihara kesehatan.

Untuk mencapai kesehatan yang optimal di perlukan makanan yang

mengandung gizi.makanan yang diperlukan untuk menjaga dan meningkatkan

kesehatan ini dikelompokan menjadi lima macam yaini protein ,lemak

,karbohidrat ,vitamin dan mineral dan semua terdapat di dalam makanan empat

sehat lima sempurna dan terdapat dalam makanan pokok lauk –pauk ,sayuran

,buah-buahan dan susufungsi makanan itu antara lain :

a. protein ,diperoleh dari makanan yang berasal dari tumbuhan dan hewan fungsi

protein bagi tubuh antara lain :

1.membangun sel-sel yang rusak

2.membentuk zat-zat pengatur seperti enzim dan hormon

3. membentuk zat inti energi

b. Lemak dari minyak goreng,daging ,margarin,dan sebagainya fungsi pokok

(10)

1.menjadi cadangan bentuk sel lemak .lemak mempunyai fungsi seluler dan

komponen struktural pada membran sel yang berkaitan dengan karbohidrat dan

protein demi menjalankan aliran air ,ion dan molekul lain ,keluar masuk ke dalam

sel

2.menopang fungsi senyawa organik sebagai penghantar sinyal ,seperti pada

prostaglandin dan steroid hormon dan kelenjar empedu

3.menjadi suspensi bagi vitamin A,D,E, dan Kyang berguna untuk proses

biologis

4.berfungsi sebagai penahan goncangan demi melindungi organ vital dan

melindungi tubuh dari suhu yang kurang bersahabat

c. karbohidrat berdasarkan gugus penyusun gulanya dapat di gunakan menjadi

monoksakarida dan poli sakarida .fungsi karbohidrat adalah salah satupembentuk

energi yang paling murah karena pada umum nya sumber karbohidrat ini berasal

dari tumbuhan (beras,jagung,singkong dan sebagainya ) yang merupakan

makanan pokok

d. vitamin –vitamin di bedakan menjadi dua yaini vitamin yang larut dalam

lemak (vitamin A,D,E dan K) fungsi masing masing vitamin ini adalah antara lain

-vitamin A berfungsi bagi pertumbuhan sel –sel epitel dan sebagai pengatur

kepekaan rangsang sinar pada saraf dan mata

-vitamin B1 berfungsi untuk metabolisme karbohidrat keseimbangan air dalam

(11)

-Vitamin B2 berfungsi dalam pemindahan rangsang sinar ke saraf mata dan enzim

berfungsi dalam proses oksidasi dalam sel –sel

-vitamin B6 berfungsi dalam pembuatan sel –sel darah dan dalam proses

pertumbuhan serta pekerjaan urat saraf

-vitamin C berfungsi sebagai activator macam-macam fermen perombak protein

dan lemak dalam oksidasi danhidrasi dalam sel penting dalam pembentukan

trombosit

-vitamin D berfungsi mengatur kadar kapur fosfor dalam bersama-sama kelenjar

anak gondok ,memperbesar penyerapan kapur dan fosfor dari usus dan

mempengaruhi kerja kelenjar endokrin

-vitamin E berfungsi mencegah pendarahan pada wanita hamil serta keguguran

dan di perlukan pada saat sel sedang membelah

- vitamin k berfungsi dalam pembentukan protombin yang berarti penting dalam

proses pembekuan darah

Mineral terdiri dari zat –zat kapur ,zat besi ,zat flour ,natrium natrum dan chlor

,kalium ,dan iodium .secara umum fumgsi mineral adalah sebagian dari zat yang

aktif dalam metabolisme atau sebagai bagian penting dari struktur sel dan

(12)

3. pemenuhan kebutuhan sandang dan papan

Pakaian dan rumah merupakan kebutuhan untuk meminimalkan resiko

perubahan lingkungan yang akan berdampak pada gangguan kesehatan

masarakat.pakaian dan rumah merupakan sarana untuk mewujudkan pemenuhan

kebutuhan sosial pisikologis keluarga dan anggotanya kualitas dan kuantitas

dalam pemenuhan sandang dan papan akan berpengaruh pada tingkat

kesejahteraan keluarga (pujosuwarno,2004:21)

Rumah adalah salah satu

jangka waktu tertentu.Rumah bisa menjadi tempat

tinggal

bagi hewan adalah

mengacu pada konsep-konsep sosial-kemasyarakatan yang terjalin di dalam

bangunan tempat tinggal, seperti

lain-lain.( id.wikipedia.org/wiki/Rumah diakses pada tanggal 31 Oktober 2014

pukul 7:28)

Syarat rumah yang sehat adalah sebagai berikut :

1.Bahan bangunan terdiri dari

a.lantai

b.dinding

c.atap

(13)

2. ventilasi rumah

Ventilasi rumah mempunyai banyak fungsi .fungsi pertama adalah untuk

menjaga agar aliran udara dalam rumah tersebut tetap segar .Hal ini berarti

keseimbangan oksigen yang diperlukan oleh penghuni rumah tersebut tersebut

tetap terjaga.Disamping itu tidak cukupnya ventilasi menyebabkan kelembabpan

udara dalam ruangan naik karena terjadinya proses penguapan cairan dari kulit

dan penyerapan,dan ini akan menyebabkan bakteri penyebab penyakit

3.cahaya

Rumah yang sehat memerlukan cahaya yang cukup ,tidak kurang dan tidak

terlalu banyak kurang nya cahaya menyebabkan berkembangnya bibit penyakit .

4.Luas bangunan rumah

Luas lantai bangunan rumah sehat harus cukup untuk penghuninya

didalamnya ,artinya luas lantai bangunan tersebut harus di sesuaikan dengan

jumlah penghuninya

5.Fasilitas runah sehat

Rumah yang sehat harus mempunyai fasilitas sebagai berikut:

a.penyediaan air bersih yang cukup

Air sangat penting bagi kehidupan manusia .manusia akan lebih cepat

(14)

manusia sendiri terdiri dari air ,kebutuhan manusia akan air sangat kompleks

antara lain untuk minum,masak,mandi,mencuci dan sebagainya

b.pembuangan tinja

Yang dimaksud kotoran manusia adalah semua benda atau zat yang tidak

dipakai lagi oleh tubuh dan harus dikeluarkan dari dalam tubuh .zat yang

dikeluarkan dari dalam tubuh ini berbentuk tinja air seni dan co2

peran Tinja dalam penyebaran penyakit sangat besar dan dapat langsung

mengkontaminasi makanan ,minuman ,sayuran dan sebagainya juga

air,tanah,serangga(lalat,kecoa dan sebagainya) dan bagian tubuh kita yang dapat

terkontaminasi oleh binatang tersebut ,benda-benda yang terkontaminasi oleh tinja

dari seseorang yang sudah menderita penyakit tertentu sudah pasti menyebabkan

penyakit bagi orang lain .kurangnya perhatian dari pengolahan tinja disertai

cepatnya pertumbuhan penduduk,jelas akan mempercepat penyebaran

penyakit.penyakait yang ditularkan melalui tinja seperti penyakit

tifus,disentri,kolera,bermacam-macam cacing (gelang ,kremi,pita)

c.pembuangan air limbah (air bekas)

Air limbah atau air buangan adalah sisa air yang dibuangan yang berasal

dari rumah tangga ,industri maupun tempat-tempat umum lainnya dan pada

umumnya mengandung bahan-bahan atau Zat-zat yang dapat membahayakan bagi

(15)

d. pembuangan sampah

sampah adalah sesuatu bahan atau benda padat yang sudah tidak dipakai

lagi dalam suatu kegiatan manusia dan dibuang .Para ahli kesehatan masyarakat

membuat batasan ,sampah adalah sesuatu yang tidak digunakan,tidak dipakai

,tidak disenangi,atau sesuatu yang dibuang yang berasal dari kegiatan manusia

dan tidak terjadi dengan sendirinya

Apabila setiap rumah tangga dibiasakan untuk memisahkan sampah

organik dengan sampah an-organik ,kemudian sampah organik diolah menjadi

pupuk tanaman dapat dijual atau dipakai sendiri,sedangkan sampah an-organik

dibuang ,dan akan segera dipungut oleh para pemulung .Dengan demikian maka

masalah sampah akan berkurang .

e.fasilitas dapur

f.Ruang berkumpul keluarga

4.pemenuhan kebutuhan pendidikan

Pendidikan merupakan kebutuhan dasar bagi setiap manusia .setiap

manusia membutuhkan pendidikam baik pendidikan formal maupun pendidikan

informal,serta non formal.Dengan adanya pendidikan maka manusia akan

mempunyai wawasan yang luas dan pola pikir yang maju .Tingkat pendidikan

mempengaruhi kesempatan bagi manusia untuk memilih jenis pekerjaan guna

(16)

masarakat,maka semakin tinggi pula pendapatan serta status sosial pada masarakat

tersebut (khairudin,2002:32) pendidikan bagi anak juga sangat penting dalam

kehidupan suatu keluarga .Pendidikan anak tidak hanya mencakup yang diberikan

oleh kedua orang tua,tetapi juga pendidikan formal yang harus terpenuhi .jika

pendidikan pada anak terpenuhi dengan baik ,maka itu merupakan salah satu ciri

rercapainya keluarga yang sejahtera.

5. Pemenuhan kebutuhan kesehatan

Kesehatan setiap anggota keluarga merupakan sarat penting untuk dapat

bekerja secara produktif ,sehingga menghasilkan pendapatan yang digunakan

untuk memenuhi kebutuhan hidup .kesehatan keluarga tidak dapat dipisahkan

dengan ketahanan pangan keluarga .keduanya saling berhubungan dan saling

mempengaruhi satu sama lain .kesehatan keluarga juga dipengaruhi oleh faktor

lain,seperti pelayanan kesehatan ,dan perubahan lingkungan (BKKBN,1995 :24)

2.4kesejahteraan sosial

2.4.1 pengertian kesejahteraan

Kesejahteraan atau sejahtera dapat memiliki empat arti.Dalam istilah umum,

sejahtera menunjuk ke keadaan yang baik, kondisi manusia di mana

(17)

Dalam ekonomi, sejahtera dihubungkan dengan keuntungan benda. Sejahtera

memliki arti khusus resmi atau teknikal (lihat ekonomi kesejahteraan), seperti

dalam istilah fungsi kesejahteraan sosial.

Dalam kebijakan sosial, kesejahteraan sosial menunjuk ke jangkauan pelayanan

untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Ini adalah istilah yang digunakan dalam

ide negara sejahtera. Menurut Suharto (2009:1) pengertian kesejahteraan sosial

sebagai berikut :

Kesejahteraan sosial adalah suatu institusi atau bidang kegiatan yang

melibatkan aktivitas terorganisir yang diselenggarakan baik oleh

lembaga-lembaga pemerintah maupun swasta yang bertujuan untuk mencegah, mengatasi

atau memberikan kontribusi terhadap pemecahan masalah sosial dan peningkatan

kualitas hidup individu, kelompok dan masyarakat.

Penjelasan diatas mengandung pengertian bahwa masalah kesejahteraan

sosial tidak bisa ditangani oleh sepihak dan tanpa teroganisir secara jelas kondisi

sosial yang dialami masyarakat. Perubahan sosial yang secara dinamis

menyebabkan penanganan masalah sosial ini harus direncanakan dengan matang

dan berkesinambungan. Karena masalah sosial akan selalu ada dan muncul selama

pemerintahan masih berjalan dan kehidupan manusia masih ada.

Sejalan dengan itu menurut Adi (2003: 41) kesejahteraan sosial sebagai

suatu keadaan yang dirumuskan pada Pasal 2 ayat 1 Undang-Undang Nomor 6

(18)

Kesejahteraan sosial ialah suatu tata kehidupan dan penghidupan sosial

materiil maupun spiritual yang diliputi oleh rasa keselamatan, kesusilaan dan

ketentraman lahir batin, yang memungkinkan bagi setiap warga Negara untuk

mengadakan usaha pemenuhan kebutuhan-kebutuhan jasmaniah, rohaniah dan

sosial yang sebaik-baiknya bagi diri, keluarga serta masyarakat dengan

menjunjung tinggi hak-hak asasi serta kewajiban manusia sesuai dengan

Pancasila.

Rumusan di atas menggambarkan kesejahteraan sosial sebagai suatu

keadaan dimana digambarkan secara ideal adalah suatu tatanan (tata kehidupan)

yang meliputi kehidupan material maupun spiritual, dengan tidak menempatkan

satu aspek lebih penting dari lainnya, tetapi lebih mencoba melihat pada upaya

mendapatkan titik keseimbangan. Titik keseimbangan adalah keseimbangan

antara aspek jasmaniah dan rohaniah, ataupun keseimbangan antara aspek

material dan spiritual

Di Amerika Serikat, sejahtera menunjuk ke uang yang dibayarkan oleh

pemerintah kepada orang yang membutuhkan bantuan finansial, tetapi tidak dapat

bekerja, atau yang keadaannya pendapatan yang diterima untuk memenuhi

kebutuhan dasar tidak berkecukupan. Jumlah yang dibayarkan biasanya jauh di

bawah garis kemiskinan, dan juga memiliki kondisi khusus, seperti bukti sedang

mencari pekerjaan atau kondisi lain, seperti ketidakmampuan atau kewajiban

menjaga anak, yang mencegahnya untuk dapat bekerja. Di beberapa kasus

(19)

(

WIB,20Januari 2014)

2.5 kerangka pemikiran

Keluarga adalah dua individu atau lebih yang tergabung karena hubungan

darah, hubungan perkawinan atau pengangkatan dan mereka hidupnya dalam

suatu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain dan didalam perannya

masing-masing,menciptakan serta mempertahankan suatu kebudayaan.Peran suami

didalam keluarga ialah memelihara ,memimpin,membimbing keluarga, serta

mencari nafkah demi memenuhi kebutuhan hidup keluarga sedangkan

istriberperan mengurus rumah tangga, merawat dan mendidik anak-anaknya

serta mengatur keuangan keluarga

Suami sebagai seorang kepala keluarga bertugas mencari nafkah demi

memenuhi kebutuhan hidup keluarganya, namun disaat penghasilan suami sebagai

kepala keluarga tidak mampu memenuhi kebutuhan keluarga maka istri turut

membantu mengatasi masalah ekonomi keluarga.keterbatasan istri dalam

pendidikan dan keahlian yang dimilikinya menyebabkan istri mau bekerja apa saja

salah satu profesi yang dipilihnya adalah berdagang sehingga dapat

meringankanbeban suami dalam menopang ekonomi rumah tangga dengan

terpenuhinya kebutuhan pangan,kebutuhan pakaian,kebutuhan

pendidikan,kebutuhan perumahan kebutuhan kesehatan ,kebutuhan rekreasi

(20)

bekerja sebagai pedagang dan pencari makan utama mereka tidak melepaskan

kodratnya sebagai penanggung jawab keluarga.Dan ada sebagian diantara

mereka yang kebutuhan hidupnya sudah tercukupi namun mereka tetap

berdagang untuk mengisi waktu luang karena mereka hobi berjualan Maka untuk

memperjelas alur pemikiran diatas dapat digambarkan secara skematis dalam

bagan alur pikir sebagai berikut

Bagan alir pemikiran

Motif wanita bekerja 1.tututan ekonomi 2.eksistesi diri

Aktivitas berdagang

(21)

2.6defenisi konsep

2.6.1 Defenisi konsep

Konsep merupakan istilah khusus yang digunakan para ahli dalam upaya

menggambarkan secara cermat fenomenal sosial yang akan diteliti, untuk

menghindari salah pengertian atas makna konsep-konsep yang akan dijadikan

obyek penelitian. Definisi konsep adalah pengertian yang terbatas dari

suatukonsep yang dianut dalam suatu penelitian (Siagian, 2011 : 138).

Untuk lebih memahami pengertian konsep-konsep yang akan digunakan, maka

peneliti membatasi tersebut konsep-konsep sebagai berikut :

1. Pedagang kecil adalah usaha orang yang melakukan usaha dagang yang

dilakukan secara kecil-kecilan dengan modal yang relatif kecil dalam partai

atau eceran per satuan kepala konsumen

2. Keluarga adalah kumpulan dua orang atau lebih yang hidup bersama dengan

keterikatan aturan, emosional dan individu mempunyai peran masing-masing yang

merupakan bagian dan keluarga (Friedman, dalam Khairuddin 2002:10).

3. Kesejahteraan adalah menunjuk ke keadaan yang baik, kondisi manusia di mana

orang-orangnya dalam keadaan makmur, dalam keadaan sehat dan damai.

4. Kebutuhan manusia adalah sesuatu yang diperlukan oleh manusia sehingga dapat

mencapai kesejahteraan, sehingga bila ada di antara kebutuhan tersebut yang tidak

terpenuhi, maka manusia akan merasa tidak sejahtera atau kurang sejahtera.

5. Sektor informal adalah pembagian sektor usaha yang biasanya dengan skala

(22)

6.Pasar adalah tempat orang berjual beli atau tempat penjual yang ingin menukar

barang atau jasadengan uang atau tempat pembeli yang ingin menukar barang

Referensi

Dokumen terkait

Realitas objektif yang seharusnya ada adalah yang tertuang di dalam surat keputusan Dirjen Dikti, dimana kegiatan ospek merupakan kegiatan yang menyenangkan bagi mahasiswa baru

Ongky Setio Study Park of Confucius (SPOC) • Year : 2015 1. Majalah Parlementaria :

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran berbasis BTS (Budaya Tudang Sipulung) dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam memiliki

Pencatatan perkawinan tersebut bertentangan dengan PMA Nomor 19 Tahun 2018 Pasal 6 mengenai Tertib Administrasi Pencatatan Perkawinan, bahwasannya pencatatan dalam

Hasil: Hasil pengamatan luka pada tikus Spargue dawley menunjukkan bahwa secara kualitatif terlihat jelas pengaruh ekstrak Aloe vera sebagai anti inflamasi karena

Keduanya juga sependapat, bahwa bentuk kehidupan awal adalah aseksual (tak berjenis kelamin), pula keduanya sependapat bahwa bentuk kehidupan berevolusi, dari bentuk yang

yang timbul dalam perkara ini untuk seluruhnya diperhitungkan sebesar Rp.;4.096.000,- Empat juta sembilan puluh enam ribu rupiah),--- Membaca surat pemberitahuan

Studi kasus Program Diploma III Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang,Pembimbing 1 : Rohmah Susanto,S.Kep,Ns.. Pembimbing II Siti: