• Tidak ada hasil yang ditemukan

PPT Mineral Mikro Dasar Gizi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PPT Mineral Mikro Dasar Gizi"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

Imam Fauzi

H a b i b a h M a u l i d a Ra h m a

H a b i b a h M a u l i d a Ra h m a

Firza Haura

Novalia

Yukky Agung Edison

Ichan Rendra

by…

(2)

PENGERTIAN

MINERAL

Menurut pendapat para ahli/pakar

mengatakan bahwa 

mineral adalah

zat yang terdapat di alam dengan

kandungan kimia homogen,

dengan bentuk yang teratur

(sistem kristal) yang terbentuk

secara alamiah atau melalui

proses anorganik

. Mineral memiliki

struktur kristal karna mempunyai

sifat-sifat kimia dan fisika yang

(3)

MENURUT JENIS

Mineral dibagi menjadi

2:

1.

MINERAL

ORGANIK

2.

MINERAL

ANORGANIK

Mineral yang dibutuhkan serta berguna bagi tubuh

Mineral yang tidak dibutuhkan serta tidak berguna bagi tubuh

>> Nasi, Ayam, Ikan, Telur, Sayur-sayuran, Buah-buahan

(4)

Mineral dibagi menjadi 2

1.

MINERAL

MIKRO

2.

MINERAL

MAKRO

Kebutuhan Mineral mencakup:

Mineral Mikro > 100 mg /hari

Mineral Mikro <100 mg /hari.

(5)

PENGERTIAN MINERAL MIKRO

Mineral Mikro adalah salah satu

zat gizi yang juga penting bagi

tubuh selain

karbohidrat

(6)

SUMBER MINERAL MIKRO

SENG

(Zn)

BESI (Fe)

SELENIUM (Se)

FLOUR

KOBALT

TEMBAG

A

IODIUM

(I)

MANGAN

(7)

BESI (Fe)

Besi merupakan mineral mikro yang

paling banyak terdapat didalam tubuh

manusia dewasa dan hewan yaitu

sebanyak 3-5 gr di dalam tubuh manusia

dewasa, di mana 70 persennya terdapat

dalam hemoglobin, 25 persennya

(8)

Sumber: Hati, daging, kuning telur, udang, serelia tumbuk atau difortifikasi, kacang- kacangan dan

sayuran hijau.

AKG orang dewasa : 13 mg (Laki-laki) & 26 mg (Perempuan)

Lokasi : 70% dalam hemoglobin, ± 30% disimpan dalam hati, limpa kecil dan sumsum tulang belakang.

Fungsi : Komponen hemoglobin dan mioglobin berperan dalam transfer oksigen, diperlukan untuk penggunaan energi sebagai bagian kegiatan metabolisme sel dan sistem kekebalan.

Akibat kekurangan : Anemia besi, lelah, lemah,

kekebalan menurun, produktifitas kerja dan kebugaran berkurang, kemampuan belajar menurun (pada

anak-anak), kurang konsentrasi, koordinasi dan reaksi menurun, gatal, luka sukar sembuh, kurang mampu mengatur suhu tubuh.

(9)

Seng merupakan komponen penting

pada struktur dan fungsi membran sel,

sebagai antioksidan, dan melindungi

tubuh dari serangan lipid peroksidase.

Seng berperan dalam sintesis dan

transkripsi protein, yaitu dalam regulasi

gen. Pada suhu tinggi, tubuh banyak

mengeluarkan keringat dan seng dapat

hilang bersama keringat sehingga perlu

penambahan (Richards 1989; Ahmed et

al. 2002)

(10)

Sumber : Kerang, tiram, hati, kacang-kacangan, susu, dedak gandum.

AKG orang dewasa : 15 mg (Laki-laki) & 15 mg (Perempuan).

Lokasi : Di hampir semua jaringan terutama di dalam hati, pankreas, ginjal, otot dan tulang.

Fungsi : Bagian dari banyak enzim insulin,

berperan dalam metabolisme asam nukleat, reaksi kekebalan, transpor vitamin A, persepsi rasa, kesembuhan luka, membuat sperma,

perkembangan normal janin.

Akibat kekurangan : Hambatan pertumbuhan,

mengganggu pusat sistem saraf dan fungsi otak.

(11)

Iodin merupakan komponen esensial

tiroksin dan kelenjar tiroid. Tiroksin

berperan dalam meningkatkan laju

oksidasi dalam sel sehingga

meningkatkan Basal Metabolic Rate

(BMR).Tiroksin juga berperan

menghambat proses fosforilasi oksidatif

sehingga pembentukan Adenosin

Trifosfat (ATP) berkurang dan lebih

banyak dihasilkan panas. Tiroksin juga

mempengaruhi sintesis protein

(Mills1987; Darmono 1995)

(12)

Sumber : Garam difortifikasi, makanan laut, air dan sayur di daerah non gondok dan hewan yang makan makanan tersebut.

AKG orang dewasa : 150 µg

Lokasi : Bagian dari tiroksin dan senyawa lain yang disintesis dalam kelenjar tiroid.

Fungsi : Mengatur reaksi-reaksi yang berkaitan dengan energi sel, mengatur pertumbuhan,

perkembangan dan laju metabolisme.

Akibat kekurangan : Gondok, kretinisme, pembesaran kelenjar tiroid, hambatan mental dan

pertumbuhan pada anak; gemuk padaorang dewasa.

(13)

Sumber : Makanan hasil laut, daging, hati, serelia, sayuran, sayuran, bergantung pada kandungan seleniu tanah.

AKG orang dewasa : 70 µg (Laki-laki) & 55 µg (Perempuan).

Fungsi : Dalam metabolisme lemak; bersama vitamin E sebagai antioksidan.

Akibat kekurangan : Penyakit keshan, resiko penyakit

jantung; jarang terjadi karena makanan, bisa terjadi bila dapat makanan melalui saluran cerna (Total parenteral

Nutrition) untuk waktu yang sama tanpa suplemen. Akibat kelebihan : Gangguan saluran cerna, rambut rontok, gangguan sistem saraf, lesi pada kulit.

(14)

Tembaga merupakan unsur esensial

yang bila kekurangan dapat

menghambat pertumbuhan dan

pembentukan hemoglobin.

Tembaga sangat dibutuhkan dalam

proses metabolisme, pembentukan

hemoglobin, dan proses fisiologis

dalam tubuh (Richards 1989;

Ahmed et al. 2002)

(15)

Sumber : Hati, kerang, serelia tumbuk, kacangan, ginjal, unggas, tiram, coklat, bijian.

AKG orang dewasa : 1,5-3 mg.

Lokasi : Di dalam jaringan tubuh, terutama di hati, otak, jantung dan ginjal.

Fungsi : Bagian dari berbagai enzim dan

seruloplasmin dan eritrokuprein dalam darah.

Bagian integral DNA dan RNA. Diperlukan untuk absorpsi dan pengunaan besidalam

pembentukan hemoglobin.

Akibat kekurangan : Anemia, mengganggu

pertumbuhan dan metabolisme, demineralisasi tulang.

(16)

Mangan berkaitan dengan jumlah enzim

dalam beberapa proses metabolisme

termasuk piruvatanya  dan karboksilse

asetil CoA dan dehidrogenase isositrat

dalam siklus krebs dan mitokondria;

bentuk mitokondria; dismutase super

oksida yang menolong melindungi

membran mitokondria. Yang lebih

menarik adalah hubungannya dengan

enzim  mukopolisakarida, glikoprotein

dan produksi lipopolisakarida, termasuk

trasferase galaktose dan trasferse

glikosil lain yang terikat dalam

membran.

(17)

Sumber : Serelia utuh, kacang-kacangan, buah-buahan, teh.

AKG orang dewasa : 2,5-5,0 mg.

Lokasi : Terbanyak di dalam tulang, jaringan di

dalam hati, pankreas, jaringan saluran cerna dan kelenjar ptuitari.

Fungsi : Bagian dari enzim-enzim penting,

membantu dalam banyak proses metabolisme.

Akibat kekurangan : Jarang terdapat pada manusia. Pada hewan hambatan pertumbuhan gangguan sistem saraf, kelainan reproduksi.

(18)

FLOUR

Sumber : Air minum (bila diflouridasi), teh, kopi, makanan hasil laut, kacang kedele.

AKG orang dewasa : 1,5-4,0 mg.

Lokasi : Dalam tulang dan gigi.

Fungsi : Membantu pembentukan tulang, mencegah kerusakan tulang dan gigi.

Akibat kekurangan : Kerusakan gigi / karies.

(19)

KOBALT

Kobalt (Co) merupakan unsur mineral

esensial untuk pertumbuhan hewan, dan

merupakan bagian dari molekul vitamin

B12. Konversi Co dari dalam tanah

(20)

Sumber : Makanan sumber vitamni B12 (daging, hati, susu dan hasil olahan susu.

AKG orang dewasa : 2 mg vitamin B12

Fungsi : Bagian dari siano kobalamin (Vitamin

B12), diperlukan untuk fungsi normal sel, terutama sel sumsum tulang, mematangkan sel darah

merah, sistem saraf dan pencernaan; berperan dalam fungsi berbagai enzim.

Akibat kekurangan : Terjadi bila kekuangan vitamin B12. Karena faktor intrinsik, sindroma gangguan absorpsi dan gastrektomi.

(21)

KROMIUM (Cr)

Sumber kromium terbaik adalah makanan

nabati. Kandungan kromium dalam tanaman bergantung pada jenis tanaman, kandungan krom tanah dan musim. Sayuran mengandung 30 hingga 50 ppm, biji-bijian dan serealia

(22)

Sumber : Biji-bijian, serelia utuh, hasil laut, daging.

AKG orang dewasa : 0,05-0,2 mg

Fungsi : Berperan dalam metabolisme karbohidrat dan lipida, memudahkan masuknya glukosa ke

dalam sel (pelepasan energi).

Akibat kekurangan : Biasanya terjadi pada

kekurangan gizi berat. Mungkin merupakan faktor diabetes pada orang tua & penyakit

kardiovasculer. Gejala seperti penyakit diabetes, ketidakmampuan menggunakan glukosa secara normal.

(23)

Referensi

Dokumen terkait