• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Informasi Perpustakaan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Sistem Informasi Perpustakaan"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

PERANCANGA

PERANCANGAN

N SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA

SMP N 1 SEYEGAN DENGAN MENGGUNAKAN JAVA

SMP N 1 SEYEGAN DENGAN MENGGUNAKAN JAVA

Naskah Publikasi

Naskah Publikasi

diajukan oleh

diajukan oleh

Herbowo

Herbowo Tri

Tri Nugroho

Nugroho

08.02.7195

08.02.7195

Bhekti

Bhekti Pamilih

Pamilih

08.02.7226

08.02.7226

kepada

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

AMIKOM

YOGYAKARTA

YOGYAKARTA

2011

2011

(2)
(3)

DESIGNING OF LIBRARY SYSTEM INFORMATION AT SMP N 1 SEYEGAN USING JAVA

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SMP N 1 SEYEGAN DENGAN MENGGUNAKAN JAVA

Herbowo Tri Nugroho Bhekti Pamilih

Jurusan Manajemen Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

In this final project discusses about the making of Information System for Library  at SMP Negeri 1 Seyegan using java. To create this project, writer uses java as  programming language and MySQL as a database. The making of information system  uses Netbeans 6.1.7 as a software application. Netbeans support many type of java  applications, such as J2SE, Web, EJB, Mobile Application,etc.

The main purpose of the making Information systems for Library is to obtain data  of library, data of books, data of members quickly and accurately, because the manually  system does not produce 100% accurate data. This is because of the limited level of  accuracy of Human Resources (HR) processing library data. The processing of manual  data system also requires a long time. With the construction this Information systems is  expected to help process data processing in a short time and produce accurate data. Other aim build Information system in order to reduce costs required for the manual  system, because the system manual is requires much stationery each month. The  manually system uses papers as a writer media. If this papers lost so the employee also  lost their works.

This information system only contains information about library of SMP N 1 Seyegan. This application also produce reports about all of data library such as member  report, catalog report, employee report,etc.The Information Sytem helps the employee to  save their times and they can improve their works. This System also produce accurate  data. This system keep data more safety, when headmaster need reports, the employee  will give data in short time.

(4)

1. PENDAHULUAN

Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada saat ini, kebutuhan masyarakat akan kemudahan proses pada segala bidang kerja semakin meningkat, komputer salah satunya memiliki banyak kelebihan diantaranya kecepatan, keakuratan dalam pengolahan data dibandingkan dengan sistem manual.

Perpustakaan di SMP Negeri 1 Seyegan merupakan suatu perpustakaan yang cukup besar. Perpustakaan tersebut setiap tahun pasti terjadi perubahaan terhadap daftar atau jumlah anggota. Banyaknya buku, perbedaan pengarang, penerbit, jenis buku, dan adanya proses pencatatan buku yang hilang serta proses peminjaman dan pengembalian buku perlu adanya suatu pengelolaan yang baik. Sistem informasi perpustakaan secara komputerisasi merupakan perangkat lunak yang didesain khusus untuk mempermudah pendataan koleksi buku perpustakaan, data anggota dan pencatatan sirkulasi buku Selain itu juga mempermudah pendataan juga akan dapat melakukan pembuatan laporan dari hasil pendataan tersebut.

2. LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar

2.1.1 Definisi Sistem

Sistem merupakan suatu jaringan kerja prosedur-prosedur yang saling berkaitan berkumpul bersama dan bekerja sama untuk memproses masukkan (input) yang ditujukan kepada sistem sampai menghasilkan pengeluaran (output) yang diinginkan. Suatu sistem yang baik harus mempunyai tujuan dan sasaran yang tepat karena hal ini akan sangat menentukan dalam mendefinisikan yang dibutuhkan sistem dan kekurangan yang dihasilkan.

2.2 Pengertian Informasi

Para ahli mendefinisikan informasi adalah sebagai berikut:

a. Menurut Jogiyanto, Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.

b. Menurut Mcfadden, dkk (1999), Informasi adalah sebagai data yang telah diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakan data tersebut.

Selain itu sistem informasi juga dapat diartikan sebagai sekumpulan elemen yang bekerja secara bersama-sama baik secara manual atau berbasis komputer

(5)

penyimpanan, pemrosesan data untuk menghasilkan informasi yang bermakna dan berguna bagi proses pengambilan keputusan.

2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi

Definisi sistem informasi menurut Henry C. Lucas adalah suatu kegiatan dari prosedur-prosedur yang diorganisasikan dan jika dieksekusi maka akan menyediakan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan pengendalian di dalam organisasi.

Sedangkan Robert A. Leitch dan K. Roscoe Davis mendefinisikan sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.

Kesimpulan dari pendapat tersebut ialah bahwa sistem informasi adalah sistem buatan manusia yang berisi himpunan terintegrasi dari komponen-komponen komputerisasi yang bertujuan untuk mengumpulkan data, menyimpan data, dan menghasilkan informasi untuk pemakai.

2.4 Komponen Sistem Informasi

Seperti yang dikemukakan oleh John Burch dan Gary Grudnitsky bahwa sistem informasi terdiri dari beberapa komponen yang disebutnya dengan istilah blok bangunan (building block ), yaitu blok masukan (input block ), blok model (model block ), blok keluaran (output bloc ), blok teknologi (technology block ), blok basis data (database block ), blok kendali (control block ). Keenam blok tersebut sebagai berikut:

a. Blok masukan (input block ) b. Blok model (model block ) c. Blok keluaran (output block ) d. Blok teknologi (technology block ) e. Blok basis data (database block ) f. Blok kendali (control block ) 2.5 Pengertian Basis Data

Basis data adalah himpunan sekelompok data yang saling berhubungan yang disimpan pada media penyimpanan untuk pengaturan data.

(6)

Macam peningkatan data: 1. Normalisasi

Normalisasi adalah suatu proses untuk membuat data yang tidak normal menjadi normal. Tujuan dari normalisasi adalah :

a) Menghindari inkonsistensi data.

b) Menghindari terjadinya redundancy data. 2. Entity 

Entity atau entitas adalah orang, tempat, kegiatan atau konsep yang informasinya direkam atau disimpan.

3. Attribute

Setiap entitas mempunyai attribute  atau sebutan untuk mewakili suatu entitas sebagai ciri-ciri untuk menyebut suatu entitas.

4. Field 

Field  digunakan untuk mempresentasikan suatu attribute  dari record  yang menunjukan suatu item dari data.

5. Record / tuple 

Record  adalah kumpulan dari field yang membentuk suatu record , satu record  mewakili satu data atau informasi suatu data

6. File  / berkas/ table 

File adalah kumpulan dari record-record yang sejenis yang mempunyai panjang elemen yang sama, attribute yang sama namun berbeda nilainya.

7. Database 

Database  adalah kumpulan file  yang mempunyai kaitan antara satu file  dengan file yang lain sehingga membentuk suatu bangunan data untuk menginformasikan suatu perusahaan atau instansi dalam batasan tertentu.

8. Database Management System (DBMS)

DBMS adalah kumpulan file  yang saling berkaitan bersama dengan program untuk pengelolaan database

2.6 UML (Unified Modeling Language)

2.6.1 Definisi UML (Unified Modeling language)

Unified Modelling Language (UML) adalah sebuah "bahasa" yang telah menjadi standar dalam industri untuk visualisasi, merancang dan mendokumentasikan sistem piranti lunak. Dengan menggunakan UML dapat membuat model untuk semua jenis aplikasi piranti lunak, dimana aplikasi tersebut dapat berjalan pada piranti keras, sistem operasi dan jaringan apapun, serta ditulis dalam bahasa pemrograman apapun.

(7)

2.6.2 Diagram UML (Unified Modeling language)

Unified Modelling Language (UML) mendefinisikan beberapa diagram-diagram yang terdiri dari 13 jenis diagram-diagram resmi. UML menunjukkan bahwa elemen-elemen tertentu hanya diambil dari jenis diagram tertentu.

2.6.3. Use Case

Use Case adalah teknik untuk merekam persyaratan fungsionalitas sebuah sistem. Use case mendeskripsikan interaksi tripikal antara para pengguna sistem itu sendiri, dengan member  sebuah narasi tentang bagaimana sistem tersebut digunakan.

Sebuah use case  dapat di-include  oleh lebih dari satu use case  lain, sehingga duplikasi fungsionalitas dapat dihindari dengan cara menarik keluar fungsionalitas yang common .

2.6.4 Class Diagram

Class  adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi objek. Class  menggambarkan keadaan (atribut atau properti) suatu sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut (metoda atau fungsi).

Class diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package dan objek beserta hubungan satu sama lain seperti containment , pewarisan, asosiasi, dan lain-lain. Class memiliki tiga area pokok, yaitu sebagai berikut :

1. Nama (dan stereotype) 2. Atribut

3. Metoda

Atribut dan metoda dapat memiliki salah satu sifat berikut :

a. Private , tidak dapat dipanggil dari luar class yang bersangkutan. b. Protected , hanya dapat dipanggil oleh class yang bersangkutan. c. Public , dapat dipanggil oleh siapa saja.

2.6.5 Sequence Diagram

Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di sekitar sistem (termasuk pengguna, display , dan sebagainya) berupa message  yang digambarkan terhadap waktu. Sequence diagram terdiri atar dimensi vertikal (waktu) dan dimensi horizontal (objek-objek yang terkait). Sequence diagram  biasa digunakan untuk menggambarkan rangkaian langkah-langkah yang dilakukan sebagai respons dari sebuah event.

Diawali dari apa yang men-trigger  aktivitas tersebut, proses dan perubahan apa saja yang terjadi secara internal dan output  apa yang dihasilkan.

(8)

Masing-masing objek, termasuk aktor, memiliki lifeline  vertikal. Message  digambarkan sebagai garis berpanah dari satu objek ke objek lainnya. Pada fase desain berikutnya, message akan dipetakan menjadi operasi/metoda dari class .

2.7 Sekilas Tentang Java 2.7.1Pengenalan Java

Java menurut definisi dari Sun adalah nama untuk sekumpulan teknologi untuk membuat dan menjalankan perangkat lunak pada komputer. Langkah pertama yang diambil oleh Sun Microsystem adalah dengan membuat JVM (Java  Virtual Machine) yang kemudian diimplementasikan dalam bentuk JRE (Java  Runtime Environment). JVM yang menyebabkan Java mempunyai kemampuan penanganan memori yang lebih baik, keamanan yang lebih tinggi.

Java yang merupakan suatu bahasa pemrograman dan sekaligus suatu platform, sehingga pemrograman Java dikenal sebagai bahasa pemrograman tingkat tinggi.

Platform Java memiliki tiga buah edisi yang berbeda, akan tetapi penulis hanya membahas dua buah platform yaitu J2SE, J2EE. J2SE adalah kelompok dari beberapa API dari Java dan teknologi selain Java.

2.8 Perangkat Lunak yang Digunakan

Software yang digunakan dalam pembuatan sistem informasi perpustakaan dengan bahasa pemrograman Java ini adalah MySql Database server, NetBeans IDE 6.1.7, dan Internet Explorer.

2.8.1 MySql Database Server

MySQL merupakan software sistem manajemen database (Database  Management System). MySQL memiliki kemudahan untuk digunakan, cepat secara kinerja query, dan mencukupi untuk kebutuhan database perusahaan –  perusahaan skala menengah kecil. Kelebihan dari MySQL adalah:

1. Menggunakan bahasa query standar yang dimiliki SQL (Struktur Query Language). 2. Dukungan sepenuhnya untuk operator dan fungsi pada bagian SELECT dan

WHERE dari query.

3. Dapat mencampurkan tabel dari database yang berbeda pada query yang sama. 4. Mampu menangani database dengan ukuran besar. MySQL dapat memuat

50.000.000 record dan 60.000 tabel.

(9)

2.8.2 NetBeans IDE

NetBeans IDE adalah IDE open source yang ditulis sepenuhnya dengan bahasa pemrograman Java menggunakan platform NetBeans. NetBeans IDE

mendukung pengembangan semua tipe aplikasi Java (J2SE, web, EJB, dan aplikasi mobile ). Fitur lainnya adalah sistem proyek berbasis Ant, kontrol versi, dan

refactoring .

Modularitas semua fungsi IDE disediakan oleh modul-modul. Tiap modul menyediakan fungsi yang didefinisikan dengan baik, seperti dukungan untuk bahasa pemrograman Java, editing, atau dukungan bagi CVS. NetBeans memuat semua modul yang diperlukan dalam pengembangan Java dalam sekali download , memungkinkan pengguna untuk mulai bekerja sesegera mungkin. Fitur-fitur baru, seperti dukungan untuk bahasa pemrograman lain, dapat ditambahkan dengan menginstal modul tambahan.

3 TINJAUAN UMUM

3.1 Sejarah Berdirinya SMP N 1 Seyegan

SMP N 1 Seyegan didirikan pada tahun 1957 oleh para pendidik dan tokoh masyarakat daerah Seyegan, serta mendapat dukungan penuh dari masyarakat sekitar.

SMP N 1 Seyegan semula adalah SMP Swasta Seyegan, mulai mendapat status negeri pada tahun 1968. Sekolah ini berdiri atas tanah dengan status hak pakai. Berdasarkan SK Pemerintah No.034/0/1993.Tgl./Bln./Tahun 7 Maret 1993. Awal berdiri SMP N 1 Seyegan, sekolah ini bertempat di dusun Mriyan, Margomulyo, Seyegan. Pada tahun 1970 lokasi sekolah pindah di dusun Kasuran, Margomulyo, Seyegan dengan lokasi tanah seluas 5000 m2. Sampai saat ini SMP N 1 Seyegan telah memiliki gedung diatas tanah seluas 7719 m2.

3.2 Profil Perpustakaan SMP N 1 Seyegan

SMP N 1 Seyegan sebagai lembaga pendidikan (sekolah) telah menyelenggarakan atau mempunyai perpustakaan. Hal ini karena menyadari betapa besar peranan perpustakaan dalam menunjang dalam keberhasilan proses belajar mengajar.

Perpustakaan adalah bagian integral dari sebuah sekolah yang berisi berupa buku dan non buku yang diatur dengan sistem tertentu dengan maksud untuk dapat ditelusuri dan ditemukan kembali dengan tepat apabila diperlukan pengguna jasa perpustakaan sebagai sumber informasi.

(10)
(11)

4.2 DFD Yang Digunakan

4.3 Struktur Tabel

Laporan-laporan

Entry: data buku, kategori, anggota, peminjaman, pengembalian Petugas Kepala Sekolah Sistem Informasi Perpustakaan

(12)

4.4 Manual Program

4.4.1 Form Login

(13)

4.4.3 Form Buku

(14)

4.4.5 Form Peminjaman

(15)

4.4.7 Form Laporan Anggota

(16)

4.4.8 Form Laporan Peminjaman

(17)

5 PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berikut adalah beberapa kesimpulan yang dapat diambil dari sistem yang dibuat :

1. Sistem Informasi Perpustakaan pada SMP N 1 Seyegan dapat membantu pengguna, khususnya staf pengolah perpustakaan untuk mengolah data guna menyelesaikan tugas sekaligus saling membantu pelayanan bagi para siswa serta anggota perpustakaan agar dapat mendukung keterlangsungan proses belajar mengajar.

2. Program dapat digunakan sebagai alat bantu untuk meningkatkan kinerja Administrasi di bagian Perpustakaan dan mempermudah dalam penyajian informasi.

3. Program ini juga dapat menghasilkan data-data dari proses pengolahan menggunakan komputerisasi dengan hasil yang lebih akurat dan tingkat kesalahannya kecil.

4. Kelemahan sistem adalah sistem informasi perpustakaan ini masih belum mencukupi semua bidang administrasi anggota secara lengkap. Aplikasi yang dibangun juga belum dilengkapi dengan fingerprint,dll.

5. Kelebihan sistem adalah aplikasi perpustakaan ini tepat diterapkan pada sekolah yang mempunyai banyak anggota serta mempunyai koleksi buku yang banyak, serta dapat menghasilkan laporan yang lebih cepat dan mudah dipahami.

5.2 Saran

Semoga sistem ini dapat berguna dan dapat dikembangkan lebih lanjut ke sistem yang lebih besar untuk kepentingan orang banyak. Namun dari penelitian ini ada beberapa saran yang perlu diperhatikan semua pihak yang ingin membangun sebuah sistem informasi perpustakaan untuk SMP, antara lain:

1. Membuat fasilitas selengkapnya, terutama dalam pelaporan data karena dari data anggota dan kegiatan peminjaman buku dapat dibuat berbagai macam informasi yang sangat berguna bagi organisasi/sekolah.

2. Membuat metode baru untuk mengefisiensikan kinerja organisasi terutama pada biaya komunikasi / pertukaran informasi antar bagian organisasi.

Demikian saran yang bisa kami berikan, banyak pengetahuan baru yang akan ditemukan saat mencoba membangun sebuah sistem informasi perpustakan. Explorasi dan percobaan yang tak kenal lelah akan membuahkan penemuan baru dalam teknik-teknik penyusunan database. Gunakan semua data yang telah disimpan dalam sistem untuk diolah menjadi informasi yang strategis dan bermanfaat bagi Organisasi/sekolah.

(18)

DAFTAR PUSTAKA

Nugroho, Bunafit. 2005. Database Relasional dengan MySQL. Yogyakarta: Penerbit Andi Sidik, Betha, Ie. 2003. MySQL untuk Pengguna, Administrator,Pengembang Web .

Bandung: Penerbit Informatika

Hartati, S., Suhartato, H., dan Wijono, S. 2007. Pemrograman GUI Swing Java  dengan  Netbeans 5 . Yogyakarta: Penerbit Andi

Kusrini, M.Kom. 2007. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. Yogyakarta: Andi Offset.

Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan  Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta: Penerbit Andi

Internet : [1] http://www.netbeans.org [2] http://www.mysql.org [3] http://www.mysql.com./products/connector/j/  [4] http://www.ilmukomputer.com [5] http://www.amikom.ac.id//e-learning [6] http://www.a2fahmi.com//  [7] http://www.achmatim.net/category/database/tutorial-mysql/  [8] http://www.java.lyracc.com/belajar/java-untuk-pemula/  [9] http://www.javaguicodexample.com/ 

Referensi

Dokumen terkait

Conceptual Data Model (CDM) pada aplikasi simpan dan pinjam koperasi Wijaya Mojokerto merupakan gambaran dari hubungan tiap database yang diperlukan dalam

pengorganisasian data, analisis data, serta verifikasi data (Creswell, John.W, 1994). Penelitian ini bertujuan untuk mengukur keberhasilan proses pembelajaran perkusi dengan

Namun adanya pengaruh yang tidak signifikan dari variabel sikap atas pajak ini menunjukkan bahwa walaupun seseorang cenderung dipengaruhi oleh sikap yang mendukung

Temen-temen kelas B, kedubes 2012, serta UKM Taekwondo Unissula yang tidak bisa peneliti sebut satu persatu, yang selalu kompak, saling membantu, mengingatkan serta

Risiko sistematis, yang diukur dengan beta, adalah risiko yang berasal dari faktor ekonomi makro yang menyangkut seluruh perusahaan yang ada di pasar, seperti

Dari Gambar 2 dapat disimpulkan bahwa volume pelarut sebanyak 250 mL memberikan hasil flavonoid terekstrak paling banyak, sehingga untuk mempelajari pengaruh waktu

DAFTAR DISTRIBUSI DOKUMEN TERKENDALI : Form- WM - 03 Keterangan Dibuat oleh , ……… Wakil Manajemen Tanggal Diterima.. BHAKTI MEDICARE Raya Siliwangi

Akibat hukum dari perkawinan beda agama di sini adalah apabila perkawinan beda agama terjadi antara perempuan yang beragama Islam dan laki-laki yang tidak beragama Islam,