PROFIL PERUSAHAAN
Nama Perusahaan : PT. Hadi Karya
Alamat : Plaza Tol Manyaran, Semarang
Nomor Telepon/Fax : (024) 50147
Bidang Usaha : Pembanguna
Jenis Produk / Jasa : Jalan told an fasilitas
Alamat Web : semestakarya.com
Tahun Berdiri : 2007
Mitra Kerja : PT. Jasa Marga
PENDIRI
Wirda Nursiamidewi
Glora Imanta G
Sekar Nurhayuningtyas S
Naomi Asriyanty L
Melly Artika S
PROYEK
1.
Jalan Tol Bogor Ring Ring Road bersama PT. Jasa Marga.2.
Jalan Tol Semarang-Solo Sesi I sepanjang 11 km.3.
Jalan Tol Cikopo-Palimanan Sesi II, Kalijati-Subang 9.56 km.4.
Rest Area Tol Banyumanik-Krapyak.REST AREA KM 22
TOL TEMBALANG-UNGARAN
Gambaran Umum
1. Lokasi
Pembangunan rest area ini berlokasi di wilayah tol Tembalang-Ungaran km 22 termasuk dalam tol Semarang-Solo tahap I, sekitar 25 km dari Semarang. Lebih Tepatnya di Desa Susukan, Kelurahan Ngemplak, Ungaran. Luas lahan rest area adalah 500 hektar. Jalan tol Semarang-Bawen sudah termasuk dalam rencana jalan tol trans Jawa.
2. Sektor Penunjang
Rest area dibangun di wilayah jalan tol yang sudah termasuk dalam rencana tol trans Jawa.
Rest area dibangun dekat dengan jalan penghubung tempat rekreasi jawa tengah yang sudah direncanakan.
Faktor penunjang lain:
Suasana yang asri dan menyegarkan
cukup tenang, karena rest area tidak langsung berada ditepi jalan tol Tembalang-Ungaran
3. Luas Lahan dan Ketentuan Bangunan
Luas lahan Rest Area Km 22 ini adalah ± 5500 m2 . Berdasarkan
ketentuan peruntukan lahan, lahan ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut : Luas lahan : 5500 m2
KDB : 60%
Luas bangunan yang diizinkan = 60% x 5500 m2 = 3300 m2 Berdasarkan
perhitungan di atas, maka pemanfaatan lahan untuk bangunan pada proyek ini yaitu 3300 m2 dengan ketentuan yang ada.
4.
Konsep Rest Area Km 22 Tol Tembalang-Ungaran
Konsep Rest Area yang diajukan adalah Green Architecture. Konsep desain yang diajukan merupakan desain rest area yang respon terhadap lingkungan serta efisien mengolah tapak dan energi. Konsep yang selaras dengan lingkungan sehingga menciptakan adanya timbal balik yang baik terhadap kegiatan manusia. Desain rest area mengutamakan pemakaian energy yang efisien seperti cahaya alami sebagai penarangan di siang hari dan energy matahari akan diserap dengan panel surya untuk diolah menjadi energy listrik. Menggunakan green roof yang dapat mendinginkan suhu dan memperlambat penumpukan dan hilangnya panas pada bangunan. Dibalik konsep “green architecture”, Rest Area ini juga memiliki desain yang modern. Diharapkan, dengan konsep tersebut setelah mengunjungi Rest Area ini pengunjung dapat kembali segar dalam berkendara dan selamat sampai tempat tujuan.
5.
Fasilitas rest area Km 22 Tol Tembalang-Ungaran
Rest Area KM 22 adalah rest area yang berada di jalur Tol Tembalang-Ungaran pada titik Km 22. Tempat ini diperuntukan sebagai tempat peristirahatan di jalan tol untuk kendaran yang lewat. Rest Area KM 22 memberikan fasilitas yang lengkap dengan mengutamakan kenyamanan pengujung. Beberapa fasilitas yang akan disediakan pada rest area km 22:
SPBU : SPBU dengan Tipe A
Restoran dan kafe
Kantin Minimarket Sarana Ibadah Toilet ATM Tempat parkir
Bengkel dan Cuci Mobil Spesifikasi Produk:
a. SPBU
Desain SPBU sesuai standar PT.Pertamina.
Kanopi SPBU disesuaikan dengan standar PT.Pertamina.
Panduan untuk pump island harus disesuaikan dengan standar PT.Pertamina.
Sirkulasi/jalur masuk dan keluar harus sesuai antrian.
b. Restoran dan café yaitu berupa bangunan siap pakai tanpa peralatan yang disewakan sesuai klasifikasi kegunaan bangunan yang berukuran 370 m2. Restoran dan café tersebut nantinya akan diisi
dengan brand-brand ternama dunia untuk memenuhi selera konsumen seperti Starbucks, KFC dan Pizza Hut. Restoran dan Café ini diperuntukan 2 restaurant dan 1 buah café.
c. Kantin
Tidak hanya menyajikan brand-brand internasional, Rest Area KM 22 juga memiliki fasilitas kantin yang menyediakan menu-menu bernuansa makanan tradisional Indonesia untuk memenuhi selera seluruh kalangan. Kantin yang menyajikan menu dan jajanan tradisional berupa bangunan siap pakai yang disewakan sesuai klasifikasi kegunaan bangunan berukuran 174 m2.
d. Minimarket
Rest Area KM 22 akan bekerja sama dengan franchise yang sudah memiliki nama seperti contoh Alfamart dan Minimart. Pengunjung tidak hanya dapat beristirahat tapi dapat juga membeli segala kebutuhan untuk melanjutkan perjalanan. Minimarket yaitu berupa bangunan siap pakai tanpa peralatan yang disewakan sesuai klasifikasi kegunaan bangunan berukuran 50 m2
e. Sarana Ibadah yaitu masjid
Kebutuhan sarana untuk beribadah, terutama bagi orang muslim, sangatlah vital. Untuk itu disediakan pula mushola yang cukup besar dan nyaman untuk menunaikan ibadah bagi pengunjung. Mushola berukuran 50 m2 lengkap dengan WC dan tempat wudhu.
i. Toilet yaitu berupa bangunan kamar mandi siap pakai yang disewakan berukuran 40 m2 yang terdiri dari 5 toilet pria dan 5 toilet wanita
f. ATM Center yaitu berupa bangunan siap pakai tanpa peralatan yang disewakan sesuai klasifikasi kegunaan bangunan berukuran 36 m2
g. Tempat parker
h. Bengkel dan Cuci Mobil
Rest Area KM 22 tidak hanya melayani kebutuhan pengunjung dari sisi manusia, tapi juga kebutuhan kendaraan. Disini terdapat bengkel dan tempat cuci mobil dengan kualitas yang baik untuk menangani
masalah yang dialami para pengunjung saat melakukan perjalanan. Bengkel dan Cuci Mobil yaitu berupa bangunan siap pakai tanpa peralatan yang disewakan sesuai klasifikasi kegunaan bangunan berukuran 72 m2
6.
Penggunaan Teknologi di Rest Area
Menggunakan teknologi komputer dalam melayani pelanggan.
Penggunaan security system yang memanfaatkan teknologi cctv.
Proses promosi menggunakan teknologi internet dan media elektronik lain.
Menggunakan berbagai macam teknologi sebagai hiburan untuk pelanggan.
7. Segmen Pasar
Berdasarkan data yang diperoleh dari Jasa Marga, 5 tahun belakangan ini banyak sekali rest area yang tumbuh dengan kepentingan komersial menyajikan berbagai macam fasilitas seperti SPBU, restoran ternama, dan kafe ternama. Maka dengan dilakukannya perencanaan pembangunan rest area ini dipastikan memiliki nilai bisnis yang tinggi dan keuntungan yang menggiurkan. Dengan arti lain terjadi kenaikan permintaan untuk dibangun rest area dengan fasilitas yang lengkap.
8.
Estimasi Harga Sewa Per Tahun dan Strategi Pemasaran
Fasilitas Jumlah (unit)
Harga Sewa (per-tahun)/unit
Restoran 2 Rp 450.000.000
Café 1 Rp 225.000.000
Kantin 1 Rp.225.000.000
Minimarket 1 Rp. 240.000.000
Bengkel dan Cuci Mobil 1 Rp. 360.000.000
Metode penetapan harga rest area ini untuk SPBU disesuaikan dengan harga BBM dari pemerintah, dan penyewaan bangunan restaurant, kafe, serta kantin disesuaikan dengan luas bangunan yang ditetapkan sekitar Rp 200.000 - Rp 400.000 per meter (satu bulan). Strategi pemasaran dilakukan dengan beberapaa cara, yaitu :
1. Pemasangan plank promosi besar di depan Rest Area beserta gambar contoh desain pembangunan proyek rest area km 22 Tol Tembalang-Semarang.
2. Pemasaran melalu jaringan marketing.
3. Pemasaran media online, diantaranya melalui website Pertamina dan PT. Jasa Marga.
7. Nilai Investasi Proyek
Dalam pelaksanaa proyek ini total biaya investasi sebesar Rp. 43 Miliar dan nilai investasi bangunan serta fasilitas yang ada dengan perincian dana pemerintah hanya mengeluarkan dana Rp. 10 Milyar untuk pembebasan lahan, air bersih dan listrik, investor mengeluarkan biaya investasi sebesar Rp. 33 Milyar.
8. Estimasi Keuntungan
Dalam jangka waktu lima tahun, investor akan mendapatkan kembali modal yang diinvestasikan ditambah dengan keuntungan sebesar 16% dari besar biaya yang diinvestasikan.
9. Jangka Waktu Pelaksanaan Proyek
Dalam pembangunan prasarana dan sarana Rest Area Type A Tembalang-Ungaran ini di harapkan dapat berjalan mulai awal tahun depan, yaitu bulan januari 2016, yang berlokasi di Km 22 Jalan Tol Tembalang-Ungaran. Diperkirakan proyek pembangunan rest area ini akan selesai dalam kurun waktu 1 tahun.
LAMPIRAN
1. Time Line Assumption
Waktu awal proyek 2016
Jangka waktu konstruksi 1 tahun
Waktu akhir proyek 2017
Lifetime proyek 15 tahun
Waktu akhir proyek 2032
2. Project Overview
Lokasi Tol Tembalang-Ungaran Km 22
Luas Lahan 5500 m2
Luas Bangunan 3300 m2
a. Biaya Konstruksi Fasilitas Rest Area
NO. Fasilitas Biaya
1. SPBU + toilet + ATM Rp. 20.500.000.000
2. Masjid Rp. 1.500.000.000
4. Mini Market Rp. 800.000.000
5. Restoran (café, kantin) Rp 3.000.000.000
7. Ruang Istirahat Rp. 1.000.000.000
8. Bengkel dan car wash Rp.. 1.500.000.000
9. Tempat Parkir Rp. 3.000.000.000
JUMLAH Rp. 31.300.000.000
b. Biaya Lain-lain
NO. Fasilitas Biaya
1. Pengadaan air bersih Rp. 700.000.000
2. Pengadaan/penyambungan listrik Rp. 1.000.000.000
JUMLAH Rp. 1.700.000.000
c. Summary
NO. Uraian Biaya
1. Biaya Konstruksi Fasilitas Rest Area Rp. 31.300.000.000
2. Biaya Lain-lain Rp. 1.700.000.000
JUMLAH Rp. 33.000.000.000
