GEREJA PROTESTAN di INDONESIA bagian BARAT
TATA IBADAH HARI MINGGU I SESUDAH NATAL
&
PERINGATAN HARI IBU
PERSIAPAN
Saat Teduh.
Penjelasan Ibadah & Latihan Lagu
Ungkapan Situasi dibacakan pengurus PKP
Seperti seorang ibu yang penuh kasihdan kerap mengampuni kesalahan anak-anaknya, demikianlah Tuhan iba akan derita umat-Nya dan bergegas hendak menyelamatkan mereka.
Tidak tanggung-tanggung, Allah rela mengutus anak-Nya sendiri untuk menjadi Juruselamat, mendamaikan Allah dan manusia.
Pada hari minggu 1 sesudah Natal ini, marilah dengan sehati, sepikir dan saling mengasihi, kita merayakan kebaikan Tuhan yang telah mengaruniakan Yesus, Sang Mesias, sekaligus bersyukur atas kasih Tuhan yang telah merawat dan mengasuh kehidupan melalui para ibu.
GB. 294 : 1-3 “TERIMAKASIH IBU YANG TERCINTA”
Kantoria
Umat Pelukan ibu b’rikan kehangatan, pun belaianmu b’rikan rasa nyaman. Senyuman ibu menyejukan jiwa, tetap matamu memb’rikan kedamaian. Kami bersyukur padaMu, ya Tuhan, Engkau berikan bijaksana
yang bimbing kami untuk mengenalMu supaya kami dekat padaMu, Tuhan.
P.2. Umat Tuhan, mari berdiri menyambut kehadiran Tuhan melalui Firman-Nya di tengah persekutuan pada saat ini.
Nyanyian PKJ. 8 : 1-4 “BUKALAH GAPURA INDAH”
Kantoria
Umat KepadaMu aku datang: o, Tuhanku datanglah! Di tempat Engkau berada, sorga pun disitulah. Masuklah di hatiku, jadikanlah rumahMu!
2
Saat aku, menghadapMu, sucikanlah diriku, agar doa dan nyanyian berkenan kepadaMu. Angkat roh dan jiwaku sampai kehadiratMu.
... prosesi Alkitab dibawa masuk ke dalam ruang Ibadah diiringi instrumen...
Buat aku tanah subur dan hatiku bukalah,
agar tumbuh yang Kau tabur dan berlimpah hasilnya. Budiku terangilah, firmanMu tanamkanlah.
MENGHADAP TUHAN V O T U M
P.F. Pertolongan kita adalah dalam nama TUHAN, yang menjadikan langit dan bumi. Umat 1 . |1 . |
A min
NAS PEMBIMBING Yohanes 1 : 14
S A L A M
P.F. Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu. Umat dan menyertaimu juga.
Nyanyian KJ. 49 : 1 & 3 “FIRMAN ALLAH JAYALAH”
Umat Firman Allah jayalah sampai ujung dunia: kita pun dipanggilnya untuk hidup yang baka. Firman Put’ra mulia menyampaikan kurnia: oleh darah yang kudus dosa kita ditebus.
PENGAKUAN DOSA
P.2. Ya Tuhan, Sumber Cahaya, oleh karena kasih setia-Mu
Engkau telah menjadi terang keselamatan bagi kami. Namun, ampunilah kami
sebab kami lebih suka akan kegelapan. Dosa dan kesalahan kami sembunyikan rapat-rapat, bahkan kami kembangbiakkan dalam pekatnya malam.
Kami mengaku sebagai anak-anak Terang namun sikap hidup dan perbuatan kami tak ubahnya seperti orang-orang yang tidak mengenal Engkau. Ya Tuhan, kami mengaku:
Umat KJ. 43 “TUHAN KASIHANI KAMI”
Tuhan, kasihani kami. Kristus, kasihani kami. Tuhan, kasihani kami
P.2. Dengan penuh kelembutan layaknya seorang ibu, Engkau terus menerus mengingatkan kami untuk bersandar kepada-Mu, berbalik dari kesalahan kami dan melakukan apa yang adil. Namun, undangan-Mu untuk mendekat tidak kami pedulikan.
Kami cenderung mengandalkan kemampuan diri atau sesama untuk menemukan solusi dari permasalahan hidup kami. Kami mengaku sebagai orang-orang percaya,
namun sikap hidup dan perbuatan kami mendukakan hati-Mu. Ya Tuhan, kami mengaku:
Umat KJ. 43 “TUHAN KASIHANI KAMI”
P.2. Di minggu 1 sesudah Natal ini, kami bersatu hati
bersama dengan para ibu dan kaum perempuan yang masih berjalan dalam kegelapan, belum mampu menjadi teladan dalam hidup mereka,
atau bergumul dengan pasangan hidup yang tidak setia, dan anak-anak yang kurang taat. Ya Tuhan, kami mengaku:
Umat KJ. 43 “TUHAN KASIHANI KAMI”
Tuhan, kasihani kami. Kristus, kasihani kami. Tuhan, kasihani kami
BERITA ANUGERAH
P.F. Kepada setiap orang yang telah mengaku dosa dan bertobat, disampaikan berita anugerah pengampunan seperti tertulis dalam Mazmur 86:4 & 5 ………
Berdasarkan Firman Tuhan itu, sebagai Pelayan Yesus Kristus kami memberitakan bahwa pengampunan dosa telah berlaku dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus.
GB. 6 “BERNYANYILAH ORANG PERCAYA”
Kantoria
Umat Siarkanlah t’rang pengampunan yang terbit atas bumi gelap; sejahtera dan pembaruan akhirnya terjamin tetap.
PETUNJUK HIDUP BARU
P.F. Mari berdiri untuk mendengar Petunjuk Hidup Baru seperti tertulis dalam 1 Tesalonika 5:4 & 8
Roh Kudus menolong kita mewujudkan kemuliaan Allah dalam seluruh hidup dan kesaksian kita di dunia. KJ. 242 : 1 “MULIAKAN ALLAH BAPA”
Muliakanlah Allah Bapa, muliakan Putr'aNya, muliakan
Roh Penghibur, Ketianya Yang Esa! Haleluya, puji Dia kini dan selamanya!
duduk
PELAYANAN FIRMAN SAAT HENING
DOA EPIKLESE PEMBACAAN ALKITAB
PF Mari berdiri untuk mendengar Firman Tuhan: Haleluya!
4
P3 Bacaan Alkitab hari ini dari 1 Yohanes 1 : 1-4 yang menyatakan
PF Hendaklah Sabda Kristus dengan segala kekayaannya menetap di antara kamu dan ucaplah syukur kepada Allah.
GB. 392a “KEPADA-MU PUJI-PUJIAN”
KHOTBAH SAAT HENING
JAWABAN UMAT GB. 63 : 1-3 “ FIRMANMU TUHAN”
Kantoria
Umat Bibirku mengucapkan pujian, Kau ajarkan aku pengertianMu.
Lidahku menyanyikan janjiMu karena benarlah s’gala p’rintahMu. Ref. :
TanganMu menjadi penolongku kar’na aku pilih titah-titahMu,
PENGAKUAN IMAN RASULI berdiri → duduk
DOA SYAFAAT (diakhiri dengan Doa Bapa Kami dan Doxologi GB. 389b)
PENGUCAPAN SYUKUR Ajakan Memberi
P.4. Kasih selalu terkait dengan memberi;
memberi hati, memberi diri, memberi perhatian, memberi waktu, memberi hidup... memberi yang terbaik. Teladan-Nya adalah ketika Allah memberi diri-Nya sendiri untuk memenuhi janji kehadiran Juruselamat dunia. Bersyukurlah karena Allah sangat mengasihi kita. Oleh karena itu, persembahkanlah diri kita
untuk memberitakan kasih Allah dengan kata dan karya! PKJ. 150 : 1-4 “YA TUHAN, HANYA INILAH”
Kantoria Ya Tuhan, hanya inilah yang dapat kuberi padaMu; ungkapan syukur apalah, dibanding berkat karuniaMu? Umat Pemb’rian janda miskin pun Engkau lihat ketulusannya,
tiliklah juga hatiku, saat kubawa persembahan. ---memberi persembahan diiringi instrumen----
Umat Semua harta kami pun bersumber hanya kepadaMu, dengan bersuka bergemar kupersembahkan kepadaMu. KasihMu nyata s’lamanya sepanjang hidup di dunia. Di kala suka dan senang hanyalah Engkau jaminannya
Doa Syukur berdiri, berbalasan P.4. Ya Tuhan, terimalah persembahan syukur kami,
umat yang telah Engkau hibur dan selamatkan.
Umat Kami sadar,
bahwa seluruh hidup kami adalah kisah tentang kasih setia Tuhan
dan apa yang kami persembahkan sesungguhnya dari tangan-Mu asalnya. Ajarkanlah kami agar dengan kerendahan hati,
kami senantiasa mengingat untuk bersyukur dan memberitakan kebaikan-Mu.
6 duduk PENGUTUSAN WARTA JEMAAT A M A N A T berdiri P.F. …………
KJ. 426 : 1 & 3 “KITA HARUS MEMBAWA BERITA” 1. Kita harus membawa berita pada dunia dalam gelap
tentang kebenaran dan kasih dan damai yang menetap, dan damai yang menetap.
Karna g'lap jadi remang pagi, dan remang jadi siang t'rang. Kuasa Kristus 'kan nyatalah, rahmani dan cemerlang. 3. Kita harus membawa berita: Allah itu kasih belas.
Dib'rikan Putra tunggalNya, supaya kita lepas, supaya kita lepas.
Karna g'lap jadi remang pagi, dan remang jadi siang t'rang. Kuasa Kristus 'kan nyatalah, rahmani dan cemerlang.
BERKAT
P.F. ………
Umat GB 299a AMIN
umat TETAP berdiri Saat teduh Salam Persekutuan MS GPIB-DT-IMG do = c 4 ketuk MM + 72 3 . 5 5 . ' 6 1 6 5 . ' 1 6 1 2 . 1 1. .0 A - min, a - min, a - - - min.
PESAN DEWAN PELKAT-PKP GPIB Menyambut Peringatan Hari Ibu (PHI) 2015
Salam dalam kasih Tuhan Yesus Kristus,
Dalam suasana Adven, kita merayakan Peringatan Hari Ibu Nasional. Advent berarti kedatangan. Peristiwa ini berhubungan dengan kedatangan Tuhan Yesus Kristus. Kehadiran Tuhan dalam sejarah dunia ini berlangsung terus menerus sampai penyempurnaan Kerajaan Allah di surga dan di dunia. Ia menjumpai kita dengan anugerahNya yang kita sambut dengan iman yang diwujudkan dalam berbagai kegiatan bersama dengan sesama mengelola alam lingkungan dan segenap ciptaanNya.
Karena itu ciri utama yang menonjol dari Adven adalah hidup berpengharapan, didalamnya nampak iman yang dibangun dalam kasih dan kerukunan untuk merawat harmoni kehidupan bersama.
Dalam terang pemahaman ini kita merayakan Hari Ibu dengan Tema Nasional : ”Kesetaraan Perempuan dan Laki-laki
dalam mewujudkan lingkungan yang kondusif untuk perlindungan Perempuan dan Anak” Tema ini kita kemas
dengan tema tahunan GPIB, yaitu : “Menata Alam Secara Adil demi Kelangsungan Hidup Sejahtera” (Maz.8:6-9).
Kedua tema besar ini kita integrasikan dalam tema Hari Ibu GPIB, yaitu” Hidup Rukun Memelihara Harmoni Kehidupan”
Karena kedua tema besar tersebut sesungguhnya berbicara tentang upaya membangun kerukunan antara manusia (perempuan dan laki-laki) dengan tujuan untuk mempertahankan harmoni dimana semua ciptaan berinteraksi satu dengan yang lain untuk mewujudkan kehidupan yang memuliakan Tuhan yang hadir dan berkarya dalam sejarah dunia.
Merayakan Peringatan Hari Ibu Nasional, tidak hanya kita lakukan dengan memberikan penghargaan kepada organisasi Kaum Ibu atau Perempuan yang berjasa dalam perjuangan pembangunan masyarakat dan bangsa Indonesia. Tetapi juga membangkitkan rasa hormat kita kepada sosok Ibu yang telah mengasuh dan mendidik kita dalam rangka menanamkan iman, pengharapan dan kasih sehingga kita termotivasi untuk hidup dalam kerukunan. Sehingga hidup ini berlangsung harmonis baik di dalam keluarga, gereja, dan masyarakat maupun alam lingkungan dan dunia ini untuk memuliakan Tuhan. Sehubungan dengan itu,kami menyampaikan pesan kepada semua Pelkat-PKP-warga GPIB, sbb. :
Peliharalah hidup yang rukun dalam keluarga sebagai implementasi dari iman pengharapan dan kasih Kristus melalui berbagai kegiatan yang saling melayani untuk menyatakan damai sejahtera itu. Binalah kemitraan dalam menampilkan keluarga ugahari yang terus menerus diperbarui dalam Firman dan Doa.
Kembangkanlah pelayanan yang membebaskan untuk mengatasi berbagai persoalan yang mengancam kerukunan dan harmoni kehidupan.
Lakukanlah semua usaha pembebasan itu bersama semua unsur pelayanan dalam gereja untuk menggerakkan kehidupan yang menjadi teladan bagi masyarakat dan bangsa
Hiduplah dalam damai dengan semua orang ditengah masyarakat yang penuh dengan kekerasan , ketidakadilan, kebencian dan penyelewengan yang menyebabkan timbulnya berbagai penderitaan. Kerjakanlah keselamatan dari Allah yang mendatangkan kesejahteraan
dalam perdamaian dalam masyarakat dunia.
Selamat merayakan Hari Ibu Nasional dalam pengharapan Adven dan damai sejahtera Natal Dewan PKP GPIB, 2010-2015
Norry Mangindaan Ciska Sutopo
Maria Albertina Marentek Schelly Siska Tuelah
Lily Kasengkang Augustina Elisabeth Pandeiirot