• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perancangan Sistem Pengontrol dan Monitor Intensitas Cahaya Ruangan Berbasis Perintah Suara pada Sistem Android

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perancangan Sistem Pengontrol dan Monitor Intensitas Cahaya Ruangan Berbasis Perintah Suara pada Sistem Android"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1 Sistem

Sistem adalah sekumpulan unsur atau elemen yang saling berkaitan dan saling

mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan.

Seluruh organisasi pasti mempunyai sistem untuk mencapai tujuannya.

Elemen-elemen yang membentuk sebuah sistem :

1. Tujuan

Setiap sistem memiliki tujuan (goal), tujuan inilah yang menjadi

pemotivasi yang mengarahkan sistem. Tanpa tujuan, sistem menjadi tak

terarah dan tak terkendali.

2. Masukan

Masukan (input) sistem adalah segala sesuatu yang masuk ke dalam

sistem dan selanjutnya menjadi bahan yang diproses. Masukan dapat

(2)

3. Proses

Proses merupakan bagian yang melakukan perubahan atau transformasi

dari masukan menjadi keluaran yang berguna dan lebih bernilai,

misalnya berupa informasi dan produk, tetapi juga bisa berupa hal-hal

yang tidak berguna.

4. Keluaran

Keluaran (output) merupakan hasil dari pemrosesan. Pada sistem

informasi, keluaran bisa berupa suatu informasi, saran, cetakan laporan,

dan sebagainya.

5. Batas

Yang disebut batas (boundary) sistem adalah pemisah antara sistem dan

daerah di luar sistem (lingkungan). Batas sistem menentukan

konfigurasi, ruang lingkup, atau kemampuan sistem.

6. Mekanisme Pengendalian dan Umpan Balik

Mekanisme pengendalian (control mechanism) diwujudkan dengan

menggunakan umpan balik (feedback), yang mencuplik keluaran.

Umpan balik ini digunakan untuk mengendalikan baik masukan

maupun proses. Tujuannya adalah untuk mengatur agar sistem berjalan

(3)

7. Lingkungan

Lingkungan adalah segala sesuatu yang berada diluar sistem.

Lingkungan bisa berpengaruh terhadap operasi sistem dalam arti bisa

merugikan atau menguntungkan sistem itu sendiri.

2.2 Android

Android adalah sistem operasi berbasis Linux yang dirancang untuk perangkat

seluler layar sentuh seperti telepon pintar dan komputer tablet. Android, Inc.

didirikan di Palo Alto, California, pada bulan Oktober 2003 oleh Andy Rubin

(pendiri Danger), Rich Miner (pendiri Wildfire Communications, Inc.), Nick Sears

(mantan VP T-Mobile), dan Chris White (kepala desain dan pengembangan

antarmuka WebTV) untuk mengembangkan "perangkat seluler pintar yang lebih

sadar akan lokasi dan preferensi penggunanya". Tujuan awal pengembangan

Android adalah untuk mengembangkan sebuah sistem operasi canggih yang

diperuntukkan bagi kamera digital, namun kemudian disadari bahwa pasar untuk

perangkat tersebut tidak cukup besar, dan pengembangan Android lalu dialihkan

bagi pasar telepon pintar untuk menyaingi Symbiandan Windows Mobile(

iPhoneApple belum dirilis pada saat itu). Meskipun para pengembang Android

adalah pakar-pakar teknologi yang berpengalaman, Android Inc. dioperasikan

secara diam-diam, hanya diungkapkan bahwa para pengembang sedang

(4)

2.2.1 Versi Android

Arsip dapat digolongkan atas berbagai jenis atau macarn, tergantung dari sisi

peninjauannya, antara lain :

1. Android 1.0 (API level 1)

Android 1.0, Versi komersil dirilis pada 23 september 2008, dengan

menggunakan device HTC DREAM.

2. Android 1.1

Pada maret 2009 google merilis Android versi 1.1 pada versi ini

Android sudah di lengkapi dengan pembaharuan estis pada

aplikasi,jam,alarm,voice search,pengirim pesan dan gmail,serta

pembaharuan email.

3. Android 1.5 (cupcake)

Pada 27 April 2009, Android 1.5 dirilis, menggunakan kernel Linux 2.6.27. Versi ini adalah rilis pertama yang secara resmi menggunakan nama kode berdasarkan nama-nama makanan pencuci mulut ("Cupcake"), nama yang kemudian digunakan untuk semua versi rilis selanjutnya. Pembaruan pada versi ini termasuk beberapa fitur baru dan perubahan UI.

4. Android 1.6 (donut)

Menampilkan proses pencarian yang lebih baik dibanding

sebelumnya, penggunaan baterai indikator dan kontrol applet VPN.

(5)

memilih foto yang akan dihapus; kamera, camcorder dan galeri yang

dintegrasikan; CDMA / EVDO, 802.1x, VPN, Gestures, dan

Text-to-speech engine; kemampuan dial kontak; teknologi text to change

speech (tidak tersedia pada semua ponsel pengadaan resolusi

VWGA.

5.

Android 2.0/2.1 (Éclair)

Perubahan yang dilakukan adalah pengoptimalan hardware,

peningkatan Google Maps 3.1.2, perubahan UI dengan browser baru

dan dukungan HTML5, daftar kontak yang baru, dukungan flash

untuk kamera 3,2 MP, digital Zoom, dan Bluetooth 2.1.

6. Android 2.2 (Froyo)

Perubahan-perubahan umumnya terhadap versi-versi sebelumnya

antara lain dukungan Adobe Flash 10.1, kecepatan kinerja dan

aplikasi 2 sampai 5 kali lebih cepat, intergrasi V8 JavaScript engine

yang dipakai Google Chrome yang mempercepat kemampuan

rendering pada browser, pemasangan aplikasi dalam SD Card,

kemampuan WiFi Hotspot portabel, dan kemampuan auto update

dalam aplikasi Android Market.

7. Android 2.3 (gingerbread)

Perubahan-perubahan umum yang didapat dari Android versi ini

antara lain peningkatan kemampuan permainan (gaming),

(6)

didesain ulang, dukungan format video VP8 dan WebM, efek audio

baru (reverb, equalization, headphone virtualization, dan bass

boost), dukungan kemampuan Near Field Communication (NFC),

dan dukungan jumlah kamera yang lebih dari satu.

8. Android 3.0/3.1 (honeycomb)

Android Honeycomb dirancang khusus untuk tablet. Android versi

ini mendukung ukuran layar yang lebih besar. User Interface pada

Honeycomb juga berbeda karena sudah didesain untuk tablet.

Honeycomb juga mendukung multi prosesor dan juga akselerasi

perangkat keras (hardware) untuk grafis. Tablet pertama yang dibuat

dengan menjalankan Honeycomb adalah Motorola Xoom. Perangkat

tablet dengan platform Android 3.0 akan segera hadir di Indonesia.

Perangkat tersebut bernama Eee Pad Transformer produksi dari

Asus.

9. Android 4.0 (ice cream sandwich)

Membawa fitur Honeycomb untuk smartphone dan menambahkan

fitur baru termasuk membuka kunci dengan pengenalan wajah,

jaringan data pemantauan penggunaan dan kontrol, terpadu kontak

jaringan sosial, perangkat tambahan fotografi, mencari email secara

(7)

10.Android 4.1 (Jelly Bean)

Dirilis tahun 2012. Android Jelly Bean ini diperuntukkan untuk

komputer tablet dan memungkinkan untuk digunakan pada sistem

operasi PC atau Komputer. Sehingga rumornya kemunculan

Android Jelly Bean ini untuk menyaingi rilis terbaru Windows 8

yang juga akan segera dirilis. Karena kita ketahui bersama

perbincangan versi Android sebelumnya yaitu Android Ice Cream

Sandwhich pun masih hangat di telinga.

11.Android 4.2 (Jelly Bean API level 17)

Dirilis pada 13 november 2012, versi ini melengkapi kekurangan

maupun bugs yang sering terjadi pada JB 4.1, seperti perbaikan bug

pada aplikasi ‘people’, penambahan tampilan nirkabel (miracast),

perbaikan aksesbilitas, VPN yang selalut terhubung dan lain-lain.

12.Android 4.4 (KitKat)

Dirlis pada 31 Oktober 2013, versi ini memiliki antarmuka terbaru

dengan status bar dan navigasi transparan pada layar depan,

webviews berbasis Chromium, mendukung media komunikasi Infra

merah yang memungkinkan devices bisa menjadi remote untuk

smart tv.

13.Android 5.0 (Lollipop)

Pada versi terbaru ini google selaku pengembang membuat sebuah

(8)

mendukung 64bit ART compiler, dan menambahkan system

keamanan yang bernama ‘factory reset protection’ yang berfungsi

ketika smartphone hilang, ia tidak bisa direset ulang tanpa

memasukkan id dan password akun google.

14.Android 6.0 (Marshmallow)

Android marshmallow merupakan pemutakhiran untuk sistem

informasi telepon genggam Android. Marshmallow juga memiliki

skema manajemen daya baru bernama Doze yang mengurangi

tingkat aktivitas aplikasi latar belakang saat perangkat menentukan

bahwa itu tidak sedang aktif ditangani oleh pengguna, yang menurut

google menggandakan pemakaian batrai perangkat. Hal ini juga

memperkenalkan pilihan untuk mengatur ulang semua pengaturan

jaringan, tersedia untuk pertama kalinya pada Android, yang

membersihkan pengaturan terkait jaringan untuk wi-fi, bluetooth dan

koneksi seluler.

2.2.2 Libraries

Bertempat di level yang sama dengan Android Runtime adalah Libraries. Android

menyertakan satu setlibraries dalam bahasa C/C++ yang digunakan oleh berbagai

komponen yang ada pada sistem Android. Kemampuan ini dapat diakses oleh

(9)

mendukung pemutaran format audio, video, dan gambar. Berikut ini beberapa core

library tersebut :

1. System C Library

Diturunkan dari implementasi standard C system library (libc) milik

BSD, dioptimasi untuk piranti embedded berbasis Linux.

2. Media Libraries

Berdasarkan PacketVideo’s OpenCORE; library-library ini

mendukung playback dan recording dari berbadai format audio and

video populer, meliputi MPEG4, H.264, MP3, AAC, AMR, JPG,

and PNG.

3. Surface Manager

Mengatur akses pada display dan lapisan composites 2D and 3D

graphic dari berbagai aplikasi.

4. LibWebCore

Web browser engine modern yang mendukung Android browser

maupun embeddable web view.

5. 3D Libraries

Implementasi berdasarkan OpenGL ES 1.0 APIs; library ini

menggunakan hardware 3D acceleration dan highly optimized 3D

(10)

6. Free Type

Bitmap dan vector font rendering.

7. SGL

The underlying 2D graphics engine.

8. SQLit

Relational Database Engine yang powerful dan ringan tersedia

untuk semua aplikasi.

2.2.3 Tools Dalam Pemrograman Android

Pada setiap pembuatan aplikasi atau program, seorang programmer tentu saja

membutuhkan tools untuk mendukung proses pembuatan aplikasi yang ia buat.

Tools yang dimaksud disini bisa berupa aplikasi berbasis bahasa pemograman yang

memudahkan seorang programmer dalam mengetikkan coding ataupun mendesain

tampilan dari aplikasi yang akan ia buat. Dalam pemograman aplikasi untuk

dekstop komputer kita biasa mendengar yang namanya NetBeans, Delphi, Visual

Basic, dan lain-lain.

Untuk memulai pembuatan sebuah aplikasi Android pun, kita

membutuhkan tools yang nantinya akan mempermudah proses pembuatan aplikasi

tersebut. Adapun tools yang penulis butuhkan untuk membuat aplikasi Android

(11)

2.2.3.1 Java SE

Java platform Standart Edition merupakan sebuah paket dalam bahasa

pemograman java, dimana berarti Java SE bisa digunakan untuk membuat aplikasi

berbasis Java. Dalam lingkup pemograman Android, Java SE merupakan sebuah

dasar dari pemograman Android. Mengapa? Karena bahasa pemograman asli untuk

Android adalah Java. Jadi untuk memulai pembuatan aplikasi Android kita harus

terlebih dahulu memilki Java SE yang terinstal di komputer/laptop yang akan kita

gunakan untuk membuat aplikasi Android.

2.2.3.2 AiStarter

AiStarter program dibutuhkan ketika ingin menggunakan Emulator atau USB cable

untuk melakukan uji coba aplikasi yang sedang dibuat. AiStarter berfungsi untuk

menghubungkan antara App Inventor yang berjalan di browser dengan perangkat

lain seperti HP Android atau Emulator.

2.3 Bluetooth

Bluetooth adalah suatu peralatan media komunikasi yang dapat digunakan untuk

menghubungkan sebuah perangkat komunikasi dengan perangkat komunikasi

lainnya dengan jarak jangkauan layanan yang terbatas (sekitar 10 meter). Relasi

bluetooth adalah one to one, maksudnya adalah 1 device hanya dapat mengakses 1

(12)

mengakses banyak perangkat, bluetooth harus bergantian satu per satu. Pada

dasarnya teknologi bluetooth ini diciptakan bukan hanya untuk menggantikan atau

menghilangkan penggunaan media kabel dalam melakukan pertukaran data atau

informasi, tetapi juga mampu menawarkan fitur yang bagus atau baik untuk

teknologi mobile wireless atau tanpa kabel, dengan biaya yang relatif rendah,

konsumsi daya rendah, interoperability yang sangat menjanjikan, mudah dalam

pengoperasiannya dan juga mampu menyediakan berbagai macam layanan.

2.3.1 Fungsi Bluetooth

Fungsi bluetooth yaitu untuk mempermudah berbagi atau sharing file, audio,

menggantikan penggunaan kabel dan lain-lain. Bluetooth sendiri dapat berupa card

yang bentuk dan fungsinya hampir sama dengan card yang digunakan untuk

wireless local area network (WLAN) dimana menggunakan frekuensi radio standar

IEEE 802.11, hanya saja pada bluetooth mempunyai jangkauan jarak layanan yang

lebih pendek dan kemampuan transfer data yang lebih rendah.

2.3.2 Latar Belakang Bluetooth

Pada bulan Mei 1998, 5 perusahaan promotor yaitu Ericsson, IBM, Intel, Nokia dan

Toshiba membentuk sebuah Special Interest Group (SIG) dan memulai untuk

membuat spesifikasi yang mereka namai ‘bluetooth’. Pada bulan Juli 1999

dokumen spesifikasi bluetooth versi 1.0 mulai diluncurkan. Pada bulan Desember

(13)

tambahan 4 promotor baru yaitu 3Com, Lucent Technologies, Microsoft dan

Motorola. Saat ini, lebih dari 1800 perusahaan di berbagai bidang antara lain di

bidang semiconductor manufacture, PC manufacture, mobile network carrier,

perusahaan-perusahaan automobile dan air lines bergabung dalam sebuah

konsorsium sebagai adopter teknologi bluetooth. Perusahaan-perusahaan

terkemuka tersebut antara lain seperti Compaq, Xircom, Phillips, Texas

instruments, Sony, BMW, Puma, NEC, Casio, Boeing, dan lain-lain. Walaupun

standar Bluetooth SIG saat ini ‘dimiliki’ oleh grup promotor tetapi ia diharapkan

akan menjadi sebuah standar IEEE (802.15).

2.3.3 Kelebihan dan Kekurangan Bluetooth

Setiap aplikasi pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya masing masing, begitu

juga dengan bluetooth, adapun kelebihan dan kekurangan bluetooth yaitu :

a. Kelebihan Bluetooth

1. Bisa menembus rintangan, misalnya seperti dinding, kotak, dan

sebagainya. Walaupun jarak transmisinya hanya 10 M.

2. Tidak memerlukan media kabel ataupun kawat.

3. Dapat mensingkronisasi data dari Handphone ke Komputer atau

laptop.

4. Dapat dipakai sebagai perantara modem.

(14)

b. Kekurangan Bluetooth

1. Sistem ini menggunakan frekuensi yang sama dengan gelombang

wifi yaitu LAN standar.

2. Apabila dalam suatu ruangan terlalu banyak koneksi bluetooth yang

digunakan, akan menyulitkan pengguna untuk menemukan

penerima yang diharapkan.

3. Banyak mekanisme keamanan bluetooth yang harus diperhatikan

untuk mencegah kegagalan pengiriman atau penerimaan informasi.

4. Kecepatan dalam transfer data tidak tetap, tergantung dari

perangkat yang dipakai untuk mengirim dan yang menerima data

maupun informasi.

2.4 ModulBluetooth

Bluetooth Module HC-05 merupakan module komunikasi nirkabel dengan pilihan

koneksi bisa sebagai slave, ataupun sebagai master. Sangat mudah digunakan

dengan mikrokontroler untuk membuat aplikasi wireless. Interface yang digunakan

adalah serial RXD, TXD, VCC dan GND. Built in LED sebagai indikator koneksi

(15)

Gambar 2.1 Modul Bluetooth

Modul bluetooth seri HC memiliki banyak jenis atau varian, yang secara

garis besar terbagi menjadi dua yaitu jenis ‘industrial series’ yaitu HC-03 dan

HC-04 serta ‘civil series’ yaitu HC-05 dan HC-06. Modul bluetooth serial, yang

selanjutnya disebut dengan modul BT saja digunakan untuk mengirimkan data

serial TTL via bluetooth.

Seri modul BT HC bisa dikenali dari nomor serinya, jika nomor serinya genap

maka modul BT tersebut sudah diset oleh pabrik, bekerja sebagai slave atau master

dan tidak dapat diubah mode kerjanya, contoh adalah HC-06-S. Modul BT ini akan

bekerja sebagai BT slave dan tidak bisa diubah menjadi master, demikian juga

sebaliknya misalnya HC-04M. Default mode kerja untuk modul BT HC dengan seri

genap adalah sebagai slave. Sedangkan modul BT HC dengan nomor seri ganjil,

misalkan HC-05, kondisi default biasanya diset sebagai slave mode, tetapi pengguna

bisa mengubahnya menjadi master mode dengan AT Command tertentu.Penggunaan

utama dari modul BT ini adalah menggantikan komunikasi serial via kabel, sebagai

(16)

1. Jika akan menghubungkan dua sistem mikrokontroler agar bisa

berkomunikasi via serial port maka dipasang sebuah modul BT master

pada satu sistem dan modul BT slave pada sistem lainnya. Komunikasi

dapat langsung dilakukan setelah kedua modul melakukan pairing.

Koneksi via bluetooth ini menyerupai komunikasi serial biasa, yaitu

adanya pin TXD dan RXD.

2. Jika sistem mikrokontroler dipasangi modul BT slave maka ia dapat

berkomunikasi dengan perangkat lain semisal PC yang dilengkapi adapter

BT ataupun dengan perangkat ponsel, smartphone dan lain-lain.

3. Saat ini banyak perangkat seperti printer, GPS modul dan lain-lain yang

bekerja menggunakan media bluetooth, tentunya sistem mikrokontroler

yang dilengkapi dengan BT master dapat bekerja mengakses

perangkat-perangkat tersebut.

Pemakaianmodul BT pada sistem komunikasi baik antar dua sistem

mikrokontrol maupun antara suatu sistem ke device lain tidak perlu menggunakan

driver, tetapi komunikasi dapat terjadi dengan dua syarat yaitu :

1. Komunikasi terjadi antara modul BT Master dan BT Slave, komunikasi

tidak akan pernah terjadi jika kedua modul sama Master atau

sama-sama Slave, karena tidak akan pernah pairing diantara keduanya.

2. Password yang dimasukkan cocok.

Modul BT yang banyak beredar di sini adalah modul HC-06 atau sejenisnya

(17)

mengganti mode karena sudah diset oleh pabrik, selain itu tidak banyak AT

Command dan fungsi yang bisa dilakukan pada modul tersebut. Diantaranya hanya

bisa mengganti nama, baud rate dan password saja.

Sedangkan untuk modul HC-05 memiliki kemampuan lebih yaitu bisa

diubah mode kerjanya menjadi master atau slave serta diakses dengan lebih banyak

AT Command, modul ini sangat direkomendasikan, terutama dalam flexibilitasnya

dalam pemilihan mode kerjanya.

2.5 Mikrokontroller Arduino Nano

Arduino merupakan sebuah platform dari physical computing yang bersifat open

source. Pertama-tama perlu dipahami bahwa kata “platform” di sini adalah sebuah

pilihan kata yang tepat. Arduino tidak hanya sekedar sebuah alat pengembangan,

tetapi ia adalah kombinasi dari hardware, bahasa pemrograman dan Integrated

Development Environment (IDE) yang canggih. IDE adalah sebuah software yang

sangat berperan untuk menulis program, meng-compile menjadi kode biner dan

meng-upload ke dalam memory microcontroller.

Arduino Nano adalah salah satu papan pengembangan mikrokontroler yang

berukuran kecil, lengkap dan mendukung penggunaan breadboard. Arduino Nano

diciptakan dengan basis mikrokontroler ATmega328 (untuk Arduino Nano versi

3.x) atau ATmega 168 (untuk Arduino versi 2.x). Arduino Nano kurang lebih

memiliki fungsi yang sama dengan Arduino Duemilanove, tetapi dalam paket yang

(18)

dihubungkan ke komputer menggunakan port USB Mini-B. Arduino Nano

dirancang dan diproduksi oleh perusahaan Gravitech.

Gambar 2.2 Bagian Depan Arduino Nano

(19)

2.5.1 Spesifikasi Arduino Nano

Berikut ini adalah Spesifikasi yang dimiliki oleh Arduino Nano:

1. MikrokontrolerAtmel ATmega168 atau ATmega328

2. 5 V Tegangan Operasi

3. 7-12VInput Voltage (disarankan)

4. 6-20VInput Voltage (limit)

5. Pin Digital I/O14 (6 pin digunakan sebagai output PWM)

6. 8 Pin Input Analog

7. 40 mA Arus DC per pin I/O

8. Flash Memory16KB (ATmega168) atau 32KB (ATmega328) 2KB

digunakan oleh Bootloader

9. 1 KbyteSRAM (ATmega168) atau 2 Kbyte(ATmega328)

10. 512 ByteEEPROM (ATmega168) atau 1Kbyte (ATmega328)

11. 16 MHz Clock Speed

12. Ukuran1.85cm x 4.3cm

2.5.2 Sumber Daya Arduino Nano

Arduino Nano dapat diaktifkan melalui koneksi USB Mini-B, atau melalui catu

daya eksternal dengan tegangan belum teregulasi antara 6-20 Volt yang

dihubungkan melalui pin 30 atau pin VIN, atau melalui catu daya eksternal dengan

(20)

otomatis dipilih dari sumber tegangan yang lebih tinggi. Chip FTDI FT232L pada

Arduino Nano akan aktif apabila memperoleh daya melalui USB, ketika Arduino

Nano diberikan daya dari luar (Non-USB) maka Chip FTDI tidak aktif dan pin 3.3V

pun tidak tersedia (tidak mengeluarkan tegangan), sedangkan LED TX dan RX pun

berkedip apabila pin digital 0 dan 1 berada pada posisi HIGH.

2.6 Arduino Software(IDE)

IDE merupakan singkatan dari Integrated Developtment Enviroenment, atau

merupakan lingkungan terintegrasi yang digunakan untuk melakukan

pengembangan. Disebut sebagai lingkungan karena melalui software inilah

Arduino dilakukan pemrograman untuk melakukan fungsi-fungsi yang

dibenamkan melalui sintaks pemrograman. Arduino menggunakan bahasa

pemrograman sendiri yang menyerupai bahasa C. Bahasa pemrograman Arduino

(Sketch) sudah dilakukan perubahan untuk memudahkan pemula dalam melakukan

pemrograman dari bahasa aslinya. Sebelum dijual ke pasaran, IC mikrokontroler

Arduino telah ditanamkan suatu program bernama Bootlader yang berfungsi

sebagai penengah antara Compiler Arduino dengan mikrokontroller.

2.6.1 Menulis Sketch

Program yang ditulis dengan menggunaan Arduino Software (IDE) disebut

sebagai sketch. Sketch ditulis dalam suatu editor teks dan disimpan dalam file

(21)

seperti cutting/paste dan seraching/replacing sehingga memudahkan kita dalam

menulis kode program.

Pada Software Arduino IDE, terdapat semacam message box berwarna

hitam yang berfungsi menampilkan status, seperti pesan error, compile,

dan upload program. Di bagian bawah paling kanan Sotware Arduino IDE,

menunjukan board yang terkonfigurasi beserta COM Ports yang digunakan.

(22)

Terdapat beberapa fitur yang membantu penulis untuk membuat mempermudah

programmer membuat sketch, yaitu:

1. Verify

Berfungsi untuk melakukan checking kode yang kamu buat apakah

sudah sesuai dengan kaidah pemrograman yang ada atau belum.

2. Upload

Berfungsi untuk melakukan kompilasi program atau kode yang

kamu buat menjadi bahsa yang dapat dipahami oleh mesih alias si Arduino.

3. New

Berfungsi untuk membuat Sketch baru.

4. Open

Berfungsi untuk membuka sketch yang pernah kamu buat dan

membuka kembali untuk dilakukan editing atau sekedar upload ulang ke

Arduino.

5. Save

Berfungsi untuk menyimpan Sketch yang telah kamu buat.

6. Serial Monitor

Berfungsi untuk membuka serial monitor. Serial monitor disini

merupakan jendela yang menampilkan data apa saja yang dikirimkan atau

(23)

Monitor ini sangat berguna sekali ketika kamu ingin membuat program atau

melakukan debugging tanpa menggunakan LCD pada Arduino. Serial

monitor ini dapat digunakan untuk menampilkan nilai proses, nilai

pembacaan, bahkan pesan error.

Pada taskbar terdapat beberapa menu menu yang didalam setiap menu itu

terdapat sub-sub menu yang sangat membantu programmer untuk membuat sketch,

yaitu:

1. Menu file, didalam menu file terdapat beberapa sub menu, yaitu:

New, berfungsi untuk membuat membuat sketch baru dengan bare

minimum yang terdiri void setup() dan void loop().

Open, berfungsi membuka sketch yang pernah dibuat di dalam drive.

Open Recent, merupakan menu yang berfungsi mempersingkat

waktu pembukaan file atau sketch yang baru-baru ini sudah dibuat.

Sketchbook, berfungsi menunjukan hirarki sketch yang kita buat

termasuk struktur foldernya.

Example, berisi contoh-contoh pemrograman yang disediakan

pengembang Arduino, sehingga kamu dapat mempelajari

program-program dari contoh yang diberikan.

Close, berfungsi menutup jendela Arduino IDE dan menghentikan

aplikasi.

Save, berfungsi menyimpan sketch yang dibuat atau perubahan yang

(24)

Save as…, berfungsi menyimpan sketch yang sedang dikerjakan

atau sketch yang sudah disimpan dengan nama yang berbeda.

Page Setup, berfungsi mengatur tampilan page pada proses

Quit, berfungsi menutup semua jendela Arduino IDE. Sketch yang

masih terbuka pada saat tombol Quit ditekan, secara otomatis akan

terbuka pada saat Arduino IDE dijalankan.

2. Menu edit, didalam menu edit terdapat beberapa sub menu, yaitu:

Undo/Redo, berfungsi untuk mengembalikan perubahan yang sudah

dilakukan pada sketch beberapa langkah mundur dengan Undo atau

maju dengan Redo.

Cut, berfungsi untuk meremove teks yang terpilih pada editor dan

menempatkan teks tersebut pada clipboard.

Copy, berfungsi menduplikasi teks yang terpilih kedalam editor dan

menempatkan teks tersebut pada clipboard.

Copy for Forum, berfungsi melakukan copy kode dari editor dan

melakukan formating agar sesuai untuk ditampilkan dalam forum,

sehingga kode tersebut bisa digunakan sebagai bahan diskusi dalam

(25)

Copy as HTML, berfungsi menduplikasi teks yang terpilih kedalam

editor dan menempatkan teks tersebut pada clipboard dalam bentuk

atau format HTML. Biasanya ini digunakan agar kode dapat

diembededdkan pada halaman web.

Paste, berfungsi menyalin data yang terdapat pada clipboard,

kedalam editor.

Select All, berfungsi untk melakukan pemilihan teks atau kode

dalam halaman editor.

Comment/Uncomment, berfungsi memberikan atau menghilangkan

tanda // pada kode atau teks, dimana tanda tersebut menjadikan suatu

baris kode sebagai komen dan tidak disertakan pada tahap

kompilasi.

Increase/Decrease Indent, berfunsgi untuk mengurangi atau

menambahkan indetntasi pada baris kode tertentu. Indentasi adalah

tab”.

Find, berfungsi memanggil jendela window find and replace,

dimana kamu dapat menggunakannya untuk menemukan variabel

atau kata tertentu dalam program atau menemukan serta

menggantikan kata tersebut dengan kata lain.

Find Next, berfungsi menemukan kata setelahnya dari kata pertama

yang berhasil ditemukan.

Find Previous, berfungsi menemukan kata sebelumnya dari kata

(26)

3. Menu sketch, didalam menu sketch terdapat beberapa sub menu, yaitu:

Verify/Compile, berfungsi untuk mengecek apakah sketch yang

kamu buat ada kekeliruan dari segi sintaks atau tidak. Jika tidak ada

kesalahan, maka sintaks yang kamu buat akan dikompile kedalam

bahasa mesin.

Upload, berfunsi mengirimkan program yang sudah dikompilasi ke

Arduino Board.

Uplad Using Programmer, menu ini berfungsi untuk

menuliskan bootloader kedalam IC Mikrokontroler Arduino. Pada

kasus ini kamu membutuhkan perangkat tambahan

seperti USBAsp untuk menjembatani penulisan

program bootloader ke IC Mikrokontroler.

Export Compiled Binary, berfungsi untuk menyimpan file dengan

ekstensi .hex, dimana file ini dapat disimpan sebagai arsip untuk di

upload ke board lain menggunakan tools yang berbeda.

Show Sketch Folder, berfungsi membuka foldersketch yang saat ini

dikerjakan.

Include Library, berfunsi menambahkan library/pustaka

kedalam sketch yang dibuat dengan menyertakan sintaks #include di

awal kode. Selain itu kamu juga bisa menambahkan library

(27)

Add File…, berfungsi untuk menambahkan file

kedalam sketch Arduino (file akan dikopikan dari drive asal). File

akan muncul sebagai tab baru dalam jendela sketch.

4. Menu tools, didalam menu tools terdapat beberapa sub menu, yaitu:

Auto Format, berfungsi melakukan pengatran format kode pada

jendela editor.

Archive Sketch, berfungsi menyimpan sketch kedalam file.zipFix Encoding & Reload, berfungsi memperbaiki kemungkinan

perbedaan antara pengkodean peta karakter editor dan peta karakter

sistem operasi yang lain.

Serial Monitor, berungsi membuka jendela serial monitor untuk

melihat pertukaran data.

Board, berfungsi memilih dan melakukan konfigurasi board yang

digunakan.

Port, memilih port sebagai kanal komunikasi antara software

dengan hardware.

Programmer, menu ini digunakan ketika kamu hendak melakukan

pemrograman chip mikrokontroller tanpa menggunakan koneksi

Onboard USB-Serial. Biasanya digunakan pada proses burning

bootloader.

(28)

5. Menu help, didalam menu help kita bisa mendapatkan bantuan terhadap

masalah mengenai pemrograman. Menu help berisikan file-file

dokumentasi yang berkaitan dengan masalah yang sering muncul, serta

penyelesaiannya. Selain itu pada menu help juga diberikan link untuk

menuju Arduino Forum guna menanyakan serta mendiskusikan berbagai

Gambar

Gambar 2.1 Modul Bluetooth
Gambar 2.2 Bagian Depan Arduino Nano
Gambar 2.4 Tampilan Arduino Software (IDE)

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini secara empiris mampu menunjukkan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pengelolaan konten website pada Pemerintah Daerah khusunya di Kabupaten

Peserta juga akan dibekali dengan editing video secara smartphone dengan aplikasi yang cukup memadai sebagai media edit untuk konten Instagram resmi Kepolisian

[r]

Kemunduran Kerajaan Tidore disebabkan karena diadu domba dengan Kerajaan Ternate yang dilakukan oleh bangsa asing ( Spanyol dan Portugis ) yang bertujuan untuk memonopoli

penambahan variabel maupun penambahan ukuran sampel. Nilai koefisien determinasi dapat dilihat pada Tabel 5. Hal ini menunjukkan bahwa 89,0% variasi jumlah produksi

Drama musikal merupakan jenis seni teater yang menggabungkan unsur musik, unsur tari dan seni peran namun lebih mengedepankan ketiga hal tersebut dari pada unsur dialog dari

Penelitian ini bertujuan memperoleh gambaran mengenai : (a) alokasi tenaga kerja wanita pada usahatani padi di lahan lebak yang mengunakan varietas ciherang

[r]