PENETAPAN KADAR NATRIUM DAN KALIUM DALAM
BIJI SALAGUNDI (
Vitex trifolia
L
.)
SECARA
SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM
SKRIPSI
Diajukan untuk mUniversitas Sumatera Uta
OLEH:
NUGRAHA SIREGAR
NIM 101501080
PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
PENETAPAN KADAR NATRIUM DAN KALIUM DALAM
BIJI SALAGUNDI (
Vitex trifolia
L
.)
SECARA
SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
Diajukan
untuk mUniversitas Sumatera Uta
OLEH:
NUGRAHA SIREGAR
NIM 101501080
PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
PENGESAHAN SKRIPSI
Drs. Chairul A. Dalimunthe, M.Sc., Apt. Drs. Fathur Rahman Harun, M.Si., Apt. NIP 194907061980021001 NIP 195201041980031002
Pembimbing II, Drs. Chairul A. Dalimunthe, M.Sc., Apt.
NIP 194907061980021001
Dr. Muchlisyam, M.Si., Apt. Dra. Sudarmi, M.Si., Apt. NIP 195006221980021001 NIP 195409101983032001
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan karunia yang berlimpah sehingga penulis dapat meyelesaikan penyusunan skripsi yang berjudul
Penetapan Kadar Natrium dan Kalium Dalam Biji Salagundi (Vitex trifolia L.)
Secara Spektrofotometri Serapan Atom. Skripsi ini diajukan untuk melengkapi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi di Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.
Pada kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Prof. Dr. Sumadio Hadisaputra, Apt., selaku Dekan Fakultas Farmasi yang telah meyediakan fasilitas kepada penulis selama perkuliahan di Fakultas Farmasi. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Bapak Drs. Chairul Azhar Dalimunthe, M.Sc., Apt., dan Bapak Dr. Muchlisyam, M.Si., Apt., selaku dosen pembimbing yang telah mengarahkan penulis dengan penuh kesabaran dan tanggung jawab, memberikan petunjuk dan saran-saran selama penelitian hingga selesainya skripsi ini. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada Bapak Drs. Fathur Rahman Harun, M.Si., Apt., selaku ketua penguji, Ibu Dra. Sudarmi, M.Si., Apt., dan Ibu Dra. Tuty Roida Pardede, M.Si., Apt., selaku anggota penguji yang telah memberikan saran dan arahan untuk menyempurnakan skripsi ini, dan Ibu Dra. Erly Sitompul, M.Si., Apt., selaku dosen penasehat akademik yang telah banyak membimbing penulis selama masa perkuliahan hingga selesai.
Sipahutar, A.Md., serta Abang Irwansyah Siregar, A.Md., dan abang Muhammad Ikhsan Siregar, S.E., yang telah memberikan semangat dan kasih sayang yang tidak ternilai dengan apapun. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada teman-teman asisten Kimia Farmasi Kualitatif Farmasi USU bang Surya, Wilda, Iksen, Amoi, Fhatma, Husna, Denis, Uti, Vida, dan sahabat-sahabat tercinta Andi, Arif, Bambang, Deni, Eki, Sakses, Syahril dan Mahasiwa/i S1 Reguler angkatan 2010 Fakultas Farmasi USU yang selalu mendoakan dan memberikan semangat.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan skripsi ini masih belum sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi ilmu pengetahuan khususnya di bidang farmasi.
Medan, Oktober 2014 Penulis,
PENETAPAN KADAR NATRIUM DAN KALIUM DALAM BIJI SALAGUNDI (Vitex trofolia L.) SECARA
SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM
Abstrak
Salagundi (Vitex trifolia L.) adalah tumbuhan perdu dan liar yang termasuk dala sebagai antihipertensi oleh masyarakat Kabanjahe, Sumatera Utara. Salah satu penelitian di negara Cina menjelaskan bahwa biji Salagundi memiliki efek antihipertensi, namun tidak disebutkan efek tersebut berasal dari kandungan organik atau anorganik dari biji tersebut. Diduga khasiat sebagai antihipertensi berasal dari kandungan mineral kalium dan natrium yang terdapat pada biji salagundi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keberadaan dan kadar mineral natrium dan kalium yang terdapat pada biji salagundi.
Sampel yang digunakan adalah biji salagundi yang diperoleh secara purposif dari pasar tradisional kota Kabanjahe, Sumatera Utara. Penelitian ini meliputi proses destruksi kering, kemudian dilakukan analisis kualitatif dengan menggunakan larutan zink urnil asetat dan uji nyala kawat Ni/Cr untuk natrium serta larutan asam pikrat dan uji nyala kawat Ni/Cr untuk kalium. Uji kuantitatif dilakukan dengan menggunakan metode spektrofotometri serapan atom (AAS) yaitu logam natrium pada panjang gelombang 589,00 nm dan logam kalium pada panjang gelombang 766,50 nm.
Hasil analisis kualitatif pada biji salagundi untuk mineral natrium menunjukkan bahwa terbentuknya kristal bentuk diamond dengan larutan zink uranil asestat dan terbentuk nyala kuning keemasan pada uji nyala kawat Ni/Cr, kemudian hasil uji kualitatif kalium menunjukkan terbentuknya kristal jarum dengan larutan asam pikrat dan nyala berwarna lembayung pada uji kawat Ni/Cr.
Hasil uji analisis kuantitatif pada biji salagundi secara spektrofotometri serapan atom menunjukkan bahwa kadar natrium dan kalium pada biji salagundi adalah (6,3288 ± 0,0620) mg/100 g dan (1387,8545 ± 9,9663) mg/100 g. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kadar mineral kalium pada biji salagundi lebih tinggi daripada kadar mineral natriumnya.
DETERMINATION OF SODIUM AND POTTASIUM CONCENTRATION IN SALAGUNDI SEED (Vitex trifolia L.) BY
ATOMIC ABSORPTION SPECTROPHOTOMETRY
ABSTRACT
Salagundi (Vitex trifolia L.) is clump and wild plant which including in Verbeneaceae tribe. Traditionally, Salagundi seed is used as antihypertensive medicine by society of Kabanjahe, North Sumatera. A research in China explained that seed of salagundi has antihypertension effects, but it doesn’t explained that antihypertension effects come from organic or anorganic content in seed of salagundi. Antihypertension effects is estimated derive from anorganic contents, that is sodium and potassium in the Salagundi seed. This research aim to know the existence and determine sodium and potassium concentration in the seed of salagundi.
The sample used in this experiment is seed of salagundi obtained from traditional market of Kabanjahe Town, purposively. The experiment by using dried destruction method, then qualitative analysis were determined by using a solution of zinc uranyl acetate and Ni/Cr wire flame test for sodium and solution of picric acid and Ni/Cr wire flame test for potassium. Quantitative analysis of sodium and potassium were determined by using Atomic Absorption Spectrophotometry (AAS) where sodium and potassium metals measured at wavelength 589.00 nm and 766.50 nm respectively.
The results of the sodium and potassium qualitative analysis in salagundi seed obtained the formation of diamond crystalline with solution of zinc uranyl asetat and formed a goldenish yellow flame in Ni/Cr wire flame test for sodium, then the formation of needle crystalline with solution of picric acid and formed a violet flame in Ni/Cr wire flame test for potassium.
The results of sodium and potassium quantitative analysis in salagundi seed obtained the concentration of sodium and potassium metals are (6.3288 ± 0.0620) mg/100 g and (1387.8545 ± 9.9663) mg/100 g respectively. From the experiment results can be taken conclusion that the concentration of pottasium in salagundi seed is higher than its sodium concentration.
Key words: Salagundi seed, Sodium, Potassium, Atomic Absorption
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ... i
HALAMAN JUDUL ... ii
PENGESAHAN SKRIPSI ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
ABSTRAK ... vi
ABSTRACT ... vii
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR TABEL ... xii
DAFTAR GAMBAR ... xiii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiv
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Perumusan Masalah ... 2
1.3 Hipotesis ... 3
1.4 Tujuan Penelitian ... 3
1.5 Manfaat Penelitian ... 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 4
2.1 Uraian Tumbuhan ... 4
2.1.1 Morfologi tumbuhan ... 4
2.1.2 Sitematika tumbuhan ... 4
2.1.3 Habitat ... 5
3.6.3 Proses destruksi ... 17
4.1 Analisis Kualitatif... 24
4.2 Analisis Kuantitatif ... 25
4.2.1 Kurva kalibrasi natrium dan kalium ... 25
4.2.2 Analisis kadar natrium dan kalium dalam biji salagundi ... 26
4.2.3 Uji perolehan kembali (Recovery) ... 29
4.2.4 Simpangan baku relatif ... 30
4.2.5 Batas deteksi dan batas kuantitasi ... 30
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 32
5.1 Kesimpulan ... 32
5.2 Saran ... 32
DAFTAR PUSTAKA ... 33
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman 1 Hasil Analisis Kualitatif ... 24
2 Hasil Analisis Kadar Natrium dan Kalium
Dalam Biji Salagundi ... 27 3 Persen Uji Perolehan Kembali (recovery) KadarNatrium
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1 Bagan Alir Proses Destruksi Kering Biji Salagundi ... 35
2 Bagan Alir Pembuatan Larutan Sampel ... 36
3 Data Kalibrasi Natrium dengan Spektrofotometer Serapan Atom, Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien Korelasi (r) ... 37
4 Data Kalibrasi Kalium dengan Spektrofotometer Serapan Atom, Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien Korelasi (r) ... 39
15 Gambar Atomic Absorption Spectrophotometre (AAS) Hitachi Z-2000 dan Tanur Nabertherm ... 61
16 Tabel Distribusi t ... 62