• Tidak ada hasil yang ditemukan

No : 01/SYC/RegioJawa/X/00 Hal : Undangan Pelatihan Lampiran : 1 (satu) berkas. Kepada Yth. Di. Salam orang muda!

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "No : 01/SYC/RegioJawa/X/00 Hal : Undangan Pelatihan Lampiran : 1 (satu) berkas. Kepada Yth. Di. Salam orang muda!"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

No : 01/SYC/RegioJawa/X/00 Hal : Undangan Pelatihan Lampiran : 1 (satu) berkas Kepada

Yth. _____________________ Di _______________________

Salam orang muda !

Dalam tugas perutusannya sebagai garam dan terang di tengah dunia, orang-orang muda Katolik harus semakin berdaya, berkualitas, dan visioner menjadi berkat di tengah dunia.

Berangkat dari semangat tersebut, kami, Syantikara Youth Center mencoba memberi kontribusi melalui kerja penguatan para pendamping orang muda sekaligus penguatan dan peneguhan bagi para aktivis gereja kaum muda yang ingin menyelami lebih jauh tentang pendampingan kaum muda.

Kami Syantikara Youth Center bermaksud menyelenggarakan Training For Trainer Tim Pendamping OMK/Mudika Paroki Se- Regio Jawa 2013.

a. Gelombang I :

Hari : Jumat-Minggu Tanggal : 13-15 Desember 2013

Tempat : Syantikara Youth Center, Yogyakarta b. Gelombang II :

Hari : Jumat-Minggu Tanggal : 20-22 Desember 2013

Tempat : Syantikara Youth Center, Yogyakarta

Untuk itu kami, tim Syantikara Youth Center bermaksud mengundang kehadiran para pendamping dan penggerak OMK dari paroki ataupun utusan komunitas Romo/frater/suster/bapak/Ibu/saudara/ saudari untuk bisa mengikuti kegiatan ini. Adapun detail kegiatan terlampir.

Atas perhatian dan dukungan yang diberikan kami mengucapkan terimakasih. Semoga niat baik kita bagi pemberdayaan orang muda dan Gereja pada umumnya dicurahi rahmat kemurahan hatiNya yang suci.

Yogyakarta, 12 Oktober 2013 Koordinator kegiatan,

(2)

KONSEP PELATIHAN

Dalam pembacaan atas dinamika yang terjadi dirasakan adanya mata rantai yang putus dalam arsitektur pendampingan kaum muda kita. Lemahnya pendampingan antara lain lantaran kurangnya pendampingan yang memadai atas diri para pendamping. Pendampingan para pendamping kurang mendapat tempat dalam reksa pastoral kaum muda kita. Sementara tenaga pastoral hirarkhi dirasa sangat terbatas dalam jumlah untuk terus menyapa dan menjadi sahabat orang-orang muda dalam bertumbuh, tenaga-tenaga pemerhati dan pendamping kaum muda tidak cukup terbina dan terorganisir. Sejarah menuturkan kepada kita, betapa kehadiran para pendamping gerakan kaum muda ini menjadi kunci sangat penting dalam gerakan orang-orang muda. Para pendamping kaum muda adalah (1) mitra dalam karya riil di lapangan, (2) mentor pencarian spiritualitas orang muda, (3) fasilitator dalam peningkatan kapasitas, (4)penghubung orang muda dengan Gereja Universal, (5) jembatan orang muda dengan realitas riil masyarakat di sekitarnya, dan yang sangat penting : (6) sahabat dalam pergulatan hidup sehari-hari orang muda.

Para pendamping orang-orang muda ini pada umumnya lahir dan mengalami formatio diri secara alamiah di tengah beragam aktivitas dan gerak organisasi orang muda dimana mereka terlibat pada awalnya. Tidak heran, mereka dipenuhi semangat karena lahir dan tumbuh bersama orang-orang muda di komunitas mereka masing-masing. Namun teramat sering, lantaran tumbuh lebih karena faktor alamiah inilah mereka relatif lemah dalam kapasitas-kapasitas dasar kependampingan. Di sisi lain, secara formal sering pula hadir secara formal pendamping orang muda yang muncul dari kebutuhan struktural Gereja. Mereka ini seringkali lahir dari keterpaksaan semata-mata memenuhi kebutuhan administratif birokrasi kegerejaan setempat.

Dalam arsitektur pendampingan kaum muda, pendamping adalah kategori yang sering hilang di antara moderator dan penggerak, seringkali di banyak tempat, miskomunikasi menempatkan para pendamping kaum muda (khususnya awam muda) dalam posisi berkonflik dengan para pengemban

administrator/moderator pendampingan kaum muda setempat.

Pendamping kaum muda adalah simpul kunci, animator dinamika orang muda di tingkat basis yang menjadi daya gerak bagi proses komunitas dan personal orang-orang muda di suatu daerah tertentu. Dalam kegelisahan akan hal inilah kami, Syantikara Youth Center mencoba memberi kontribusi melalui kerja penguatan para pendamping orang muda sekaligus penguatan dan peneguhan bagi para aktivis gereja kaum muda yang ingin menyelami lebih jauh tentang pendampingan kaum muda.

Kami Syantikara Youth Center bermaksud menyelenggarakan Training For Trainer Tim Pendamping OMK/Mudika Paroki Se- Regio Jawa 2013.

1. Profil pendamping

Berangkat dari hal tersebut profil pendamping yang ingin dibangun adalah : c. Memiliki spiritualitas yang mendalam dan kuat

(3)

e. Mampu berpikir dan bertindak logis, kritis, dan sistematis f. Memiliki sikap disiplin dan kontrol diri

g. Matang secara emosional

h. Mampu membangun komunikasi efektif dengan semua pihak i. Mampu merawat diri dan mampu mengembangkan diri sendiri j. Mampu merawat jaringan

k. Memiliki wawasan kegerejaan dan sosial yang luas

II. Pelaksanaan Pelatihan

Kegiatan ini akan dilaksanakan menurut skema : a. Sosialisasi (OKtober- Desember 2013)

Sosialisasi dan seleksi peserta dan pra pelatihan di daerah masing-masing (Oktober 2013) b. Gelombang I :

Hari : Jumat-Minggu Tanggal : 13-15 Desember 2013

Tempat : Syantikara Youth Center, Yogyakarta c. Gelombang II :

Hari : Jumat-Minggu Tanggal : 20-22 Desember 2013

Tempat : Syantikara Youth Center, Yogyakarta

III. Materi pelatihan

Materi pelatihan disusun sebagai berikut : 1 Pembukaan dan Brainstorming 2 Analisa Pendampingan

3 Memahami orangmuda 4 Analisa konteks jaman 5 Community development 6 Dasar-dasar pendampingan 7 Spiritualitas pendampingan 8 Jati diri pendamping

9 Strategi bertumbuh bersama

IV. Kepesertaan pelatihan

a. Peserta Pelatihan

Peserta pelatihan adalah 40 penggerak/pendamping/calon pendamping orang muda Katolik dari berbagai paroki di Regio Jawa.

(4)

Kecuali alasan tertentu mereka yang diutus sebisa mungkin merupakan tim, yang diharapkan menjadi tim inti pendampingan kaum muda di paroki masing-masing. Harapannya mereka bisa bertindak riil pasca pelatihan dan bekerja sebagai tim.

c. Seleksi Peserta Pelatihan

Seleksi internal dipercayakan kepada Romo Paroki/Pendamping OMK masing-masing dengan berdasar pada syarat peserta dan strategi reksa pastoral setempat.

d. Syarat-syarat Peserta

a. Pendamping, Pengurus, atau pernah menjabat sebagai pengurus b.Sudah aktif setidaknya selama 1 tahun

c. Direkomendasikan paroki

d.Membayar Rp 50.000,00 per orang e. Usia 21-40 tahun

f. Mengisi formulir pendaftaran

g. Dikirim sebagai tim kerja sebanyak 3-4 orang tiap paroki, atau perorangan untuk utusan kongregasi/komunitas lain

h. Memiliki pengaruh/otoritas untuk menerapkan hasil-hasil pelatihan di lapangan e. Batas pengumpulan Formulir :

a. Gelombang I 30 November 2013, b.Gelombang II 7 Desember 2013

dalam bentuk softcopy ke email: rowanggesang@yahoo.com. Hard copy diberikan pada waktu check in. Untuk komunikasi lebih lanjut silakan hubungi 082135632002, 085643521325.

Syantikara Youth Center dan pendampingan orang muda

Pendampingan orang muda, khususnya pendampingan orang muda Katolik Indonesia, secara umum dapat dipilah ke dalam tiga bentuk : melalui jalur sekolah dan asrama, jalur teritorial, dan jalur keorganisasian. Ketiganya memiliki kekuatan tersendiri dan secara unik telah memberikan kontribusinya bagi peran sosial kemasyarakatan Gereja dan tumbuhnya Gereja Katolik Indonesia.

Sejak lama asrama Syantikara dan “Study Centre” memberi sumbangan yang tidak kecil bagi lahirnya kader-kader muda Katolik yang mampu menjadi garam di tengah masyarakat umum, keduanya adalah model alternatif di tengah keragaman pendampingan kaum muda di tahun 1960-1980an. Namun demikian selalu ada fase pasang surut dalam gerak langkah pendampingan orang muda ini. Di tengah kegelisahan akan minimnya dinamika orang muda yang menonjol di era pasca 1998, Yayasan Syantikara ingin memberi kontribusinya melalui identitas baru “Syantikara Youth Center”. Syantikara Youth Center (SYC) mencoba menyentuh kembali orang-orang muda: menyapa, mengundang, dan menemani orang-orang muda bertumbuh dalam iman, karakter, intelektualitas, pengembangan diri, serta kontribusi riil mereka kepada dunia sekitarnya. Secara khusus, Syantikara Youth Center memfokuskan diri pada upaya kontribusi riil pada sebuah gagasan sederhana : formatio kepemimpinan sosial kaum muda.

SYANTIKARA YOUTH CENTER, Sekretariat : Jl. Kolombo 21 CT VI/001 Yogyakarta 55221, Kontak : rowanggesang@yahoo.com, Lilik 082135632002, 085643521325

(5)

FORMULIR PESERTA

1. Nama baptis : 2. Nama lengkap :

3. Nama Panggilan : 4. Tempat, tanggal lahir : 5. Alamat :

6. No. Telp/Hp : 7. Email : 8. Hobby/Minat pribadi : 9. Kuliah (jur/fak/univ) : 10. Kerja (bidang kerja) : 11. Alamat kampus/kantor :

12. Paroki : 13. Alamat Paroki :

14. Asal komunitas :

15. HP/email Kontak komunitas : 16. Keuskupan :

KETERLIBATAN

17. Kedudukan dalam pendampingan OMK :

18. Pengalaman Organisasi, Kegiatan, dan Jabatan :

FOTO TERBARU BERWARNA

(6)

19. Harapan tentang OMK ?

20. Motivasi mengikuti kegiatan ini ?

21. Apa yang ingin bisa diperoleh dalam pelatihan ini ?

22. Apa yang ingin bisa diberikan untuk mendukung pelatihan ini ?

Demikian data ini benar adanya, dan untuk dipergunakan sebagaimana perlu.

__________________, __, ______________ 2013

(___________________) Peserta

Note :

1. Batas pengumpulan Formulir :

a. Gelombang I 30 November 2013, b. Gelombang II 7 Desember 2013

dalam bentuk softcopy ke e-mail: rowanggesang@yahoo.com. Hard copy diberikan pada waktu check in.

2. Informasi yang kurang jelas dapat ditanyakan ke Lilik 082135632002, atau 085643521325 3. Formulir ini dapat disebarluaskan/digandakan.

4. Kontribusi peserta sebesar Rp 50.000,00 per orang dapat ditransfer melalui : Rekening Bank BRI unit Ngasem

No. 3014 01 014994 53 0

Referensi

Dokumen terkait