BAB II BAB II PENGGUNA
PENGGUNAAN KURVAN KURVA A PRESSUPRESSURE RE TRAVTRAVERSEERSE
UNTUK MENGHITUNG KEHILANGAN TEKANAN ALIRAN DALAM
UNTUK MENGHITUNG KEHILANGAN TEKANAN ALIRAN DALAM PIPAPIPA
2.1 Pendahuluan 2.1 Pendahuluan
kurva pressure traverse yang telah dibuat khusus untuk suatu lapangan dapat kurva pressure traverse yang telah dibuat khusus untuk suatu lapangan dapat digunak
digunakan untuk memperan untuk memperkirakakirakan kehilangan kehilangan tekanan alirn tekanan aliran dalam an dalam pipa dengan hasipipa dengan hasill yan
yang g baibaik. k. DenDengan gan menmenggunggunakaakan n prepressussure re trtraveraverse se untuntuk uk ukuukuran ran tubtubinging/pi/pipa pa salsalurur,, kedalam
kedalaman an sumur atau sumur atau panjanpanjang g pipa salur, laju pipa salur, laju produkproduksi si cairacairan, n, tempatempat t jepitjepitan an dipasadipasangng dan perbandingan gas cairan yang tertentu, maka dapat diperkirakan :
dan perbandingan gas cairan yang tertentu, maka dapat diperkirakan : 1.
1. TeTekanan kepkanan kepala sumuala sumur apabilr apabila tekanan ala tekanan alir dasair dasar sumur dr sumur diketaiketahui dan sebhui dan sebaliknnaliknnyaya dapat ditentukan tekanan dasar sumur apabila tekanan kepala sumur diketahui. dapat ditentukan tekanan dasar sumur apabila tekanan kepala sumur diketahui. 2.
2. TeTekankanan kan kepaepala la sumsumur ur apaapabilbila ta tekaekanan nan sepseparaarator tor dikdiketaetahui hui ataatau su sebalebalikniknyaya tekanan separator apabila tekanan kepala sumur diketahui.
tekanan separator apabila tekanan kepala sumur diketahui. 3.
3. TeTekanan donkanan donstreastream jepitam jepitan dipermn dipermukaan apabiukaan apabila tekanan sepla tekanan separatoarator diketar diketahui.hui. !.
!. TeTekankanan donan donstrstream jeeam jepitpitan di tuban di tubing ing " sa#" sa#ety vaety valve $ apalve $ apabilbila tekaa tekanan kepnan kepalaala sumur diketahui.
sumur diketahui. %.
%. TeTekankanan upstan upstreaream jepim jepitan ditan ditubtubing ing " save" savety valty valve $ apabive $ apabila tekla tekana dasana dasar sumar sumur ur diketehui.
diketehui. &rosed
&rosedur ur penggunapenggunaan an kurva pressure traverse untuk kurva pressure traverse untuk menentmenentukan ukan tekanatekanan'tekan'tekanannan yan
yang g disdisebuebutkatkan n diadiatas tas adaladalah ah samsama, a, makmaka a secsecara ara umuumum m di di gunagunakan kan ististilailah h tektekanananan upstream dan donstream
upstream dan donstream.(a.(ang ng termasuk tekanan upstrtermasuk tekanan upstream adalah :eam adalah : 1.
1. TeTekanan kepkanan kepala sumala sumur apabiur apabila dipela diperkirrkirakan dari akan dari tekanatekanan separan separatortor.. 2.
2. TeTekanan dasakanan dasar sumur sumur apabilr apabila diperka diperkirakairakan berdasarn berdasarkan rekankan rekanan kepala san kepala sumurumur.. 3.
3. tektekanaanan n setsetelaelah h jepjepitaitan" dari arah alirn" dari arah aliran $ an $ apaapabilbila a dipdiperkerkirairakan dari tekakan dari tekanannan separator,
separator, untuk jepitan untuk jepitan dikepala sumurdikepala sumur.. !.
!. tekanatekanan seteln setelah jepiah jepitan apabtan apabi)a dipi)a diperkirerkirakan dari akan dari tekanatekanan kepala sn kepala sumurumur.. *edangkan yang termasuk tekanan donstream adalah:
*edangkan yang termasuk tekanan donstream adalah: 1.
2. Tekanan kepala sumur apabila dipekirakan berdasarkan tekanan donstream jepitan di tubing " savety valve $.
3. Tekanan dikepala separator apabila diperkirakan dari kepala sumur atau dari don stream jepitan dipermukaan.
!. Tekanan sebelum jepitan apabila diperkirakan berdasarkan tekanan alir dasar sumur "untuk jepitan didalaam tubing $
&rosedur perkirakaan kehilangan tekanan aliran dalam pipa tegak atau datar dengan menggunakan kurva pressure traverse, akan dibahas dalam sub'sub berikut ini:
2.2 +enghitung Tekanan -pstreamatau Donstream *ecara ra#is
*ebelum membahas tentang prosedur perhitungan tekanan upstream ataupun don stream akan diuraikan lebih dahulu tentang kurva pressure traverse.ambar 2'1 dan 2'2 adalah contoh kurva pressure traverse masing 0masing untuk aliran tegak dan aliran mendatar. ambar'gambar tersebut menunjukan hubungan antara tekanan "disumbu $dan kedalaman " di sumbu tegak $.&ada sumbu kedalaman,harga kedalaman makin meningkat kearah baah. Di sudut kanan atas, dicantumkan data laju produksi, ukuran tubing ata pipa salur, & gravity minyak, dan lapangan dimana kurva pressure traverse tersebut dikembangkan. aris'garis lengkung dalam gambar tersebut adalah kurva 0kurva gradien tekanan aliran berlaku untuk ukuran tubing atau pipa salur, laju produksi cairan dan perbandingan gas cairan tertentu.
&rosedur perhitungan tekanan upstream atau don stream untuk sistem aliran #luida dalam pipa , dengan menggunakan kurva pressure adalah sebagai berikut :
angkah 1 .*iapkan data penunjang : a. &anjang pipa "D$
b. Diameter pipa "dt$ c. aju produksi "4$
d. &erbandingan gas cairan "5$
e. Tekanan upstreamatau donstream"&$
angkah 2 . 6erdasarkan ), 4, dan diameter pipa, pilih kurva pressure traverse yang sesuai.
angkah 3 . aris gradien tekanan aliran yang sesuai dengan 5.sering kali garis tekanan alir padaa harga 5 tersebut tidak tersedia sehingga perlu interpolasi. angkah ! . Tekanan donstreamditentukan sebagai berikut :
a. &lot tekanan upstream di sumbu tekanan paada gra#ik presssure traverse.
b. Dari titik tekanan upstream tarik garis tegak kebaah sampai meotong garis gradien aliran di langkah 3.
c. Dari perpotongan tersebut buat garis mendatar ke kiri sampai memotong sumbu panjang "untuk pipa datar$ atau kedalaman "unutk pipa tegak$. 6aca harga panjang atau kedalaman tersebut dan harga ini
disebut harga/panjang e)ivalen tekanan upstream.
d. 7itung panjang/kedalan ekivalen tekanan donstream,yaitu:
[panjaang/kedalamanekivalen tekanan upstream] -[ panjang pipa/kedalaman sumur]
e. &lot panjang/kedalaman ekivalen tekanan donstream pada sumbu kedalaman/panjang.
#. +ulai dari titik langkah e,buat garis datar kekanan sampai memotong garis gradien aliran di langkah 3.
g. Dari titik potong tersebut buat garis tegak keatas samapi memotong sumbu tekanan. Titik potong ini adalah garis donstraem.
angakah %. Tekanan upstream ditentukan sebagai berikut:
a. &lot tekanan donstream disumbu tekanan pada gra#ik pressure traverse. b. Dari titik tekanan donstream trik garis tegak ke baahsamapai
memotong garis gradien aliran dilangkah 3.
c. Dari perpotongan tersebut buat garis mendatar ke kiri sampai memotong sumbu panjang "untuk pipa datar$ atau kedalan "untuk pipa tegak$. 6aca panjang/kedalaman ekivalen tekanan donstream.
d. 7itung panjang atau kedalaman ekivalen tekanan upstream,yaitu
[Panjang/kedalamanekivalen tekanan upstream ] + [panjang pipa/kedalaman sumur ]
e. &lot panjang / kedalaman ekivalen tekanan upstream pada sumbu panjang /kedalaman
#. +ulai dair titik langkah e,buat garis datar ke kanan sampai memotong garis gradien aliran dilangkah 3.
g. Dari titik potong tersebut buat garis tegak keatas, sampai memotong sumbu tekanan. Titik potong ini adalah tekanan upstream.
8ontoh penyelesaian secara gra#is dengan menggunakan kurva pressure traverse ini diberikan dalam contoh soal berikut ini.
2.2.1. 8ontoh *oal +enghitung Tekanan Donstream -ntuk liran 9luida Dalam &ipa *ecara ra#is.
Diketahui
Diameter tubing : 2 inch &anjang tubing : %% #t
aju aliran total : 1 bbl/hari
4adar air : ;
&erbandingan gas cairan : 2 *89/*T6 pabila tekanan dasar sumur : 21% psi
Tentukan tekanan dike!ala "u#u$ %d&'n"t$ea#() P'h. Pe$hitun*an
1. 6erdasarkan ) <1 bbl/hari,4< ; dan dt< 2
pilih gra#ik pressure traverse,seperti ditunjukan pada gambar 2'3. 2. &ilih garis gradien aliran untuk 5 < 2 *89/*T6
+. &lot &# pada sumbuh tekanan gra#ik gambar 2'3.
,. 6uat garis tegak ke baah sampai memotong garis 5 <2 *89/*T6
-. Dari titik potong tersebut buat garis mendatar ke kiri samapi memotong sumbu ke dalam,yaitu pada kedalaman < == #t.
>adi kedalaman ekivalen &# < ==#t
. kedalaman ekivalen &h< " =='%?$< 1@ #t /. plot kedalaman 1@ #t pada sumbu kedalaman.
0. 6uat garis mendatar ke kanan mulai dari titik kedalaman 1@ #t
tersebut,sampai memotong garis gradien tekanan aliran untuk 5 < 2 *89/*T6
. Dari titik potong tersebut buat garis tegak keatas sampai memotong sumbuhu tekanan,yaitu ph < 3% psi
2.2.2.8ontoh *oal +enghitung Tekanan -pstream -ntuk liran 9luida Dalam &ipa *ecara ra#is
Diketahui:
Diameter pipa salur : 2,% &anjang pipa salur : 1% #t aju aliran total : A bbl/hati &erbandingan gas cairan : 1 *89/*T6
pabila tekanan kepala sumur "donstream$ < 1 psi Tentukan tekanan upstream
&erhitungan :
1. 6erdasarkan ) < A bbl/hari Diameter pipa < 2,%
&ilihlah gra#ik pressure traverse untuk aliran horisontal seperti pada gambar 2' !.
2. &lot tekanan kepala sumr < 1 psi pada sumbu tekanan.
+. 6uat garis tegak kebaah dari titik di langkah 2, samapai memotong garis gradien aliran untuk 5 < 1 *89/*D6
,. dari titik potong tersebut buat garis datar ke kiri sampai memotong sumbu panjang, yaitu 12 #t.
&anjang ekivalen &sep adalah 12 #t -. 7itung panjang ekivalen &h, yaitu:
1% B12 <1A2 #t
. &lot panjang ekivalen 1A2 #t pada sumbu panjang.
/. 6uat garis datar ke kanan sampai emotong garis gradien aliran untuk 5 <1 *89/*T6.
0. Dari titik potong tersebut buatr garis tegak ke atas sampai memotong sumbu tekanan, yaitu 3! psi.