• Tidak ada hasil yang ditemukan

AKTIVITAS POLA MAKAN DAN PEMILIHAN PAKAN PADA LUTUNG KELABU BETINA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "AKTIVITAS POLA MAKAN DAN PEMILIHAN PAKAN PADA LUTUNG KELABU BETINA"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

AKTIVITAS POLA MAKAN DAN PEMILIHAN PAKAN PADA

LUTUNG KELABU BETINA (Trachypithecus cristatus, Raffles

1812) DI PUSAT PENYELAMATAN SATWA GADOG

CIAWI - BOGOR

SKRIPSI AI NURI PRATIWI

PROGRAM STUDI ILMU NUTRISI DAN MAKANAN TERNAK FAKULTAS PETERNAKAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008

(2)

RINGKASAN

Ai Nuri Pratiwi. D24104034. 2008. Aktivitas Pola Makan dan Pemilihan Pakan pada Lutung Kelabu Betina (Trachypithecus cristatus, Raffles 1812) di Pusat Penyelamatan Satwa Gadog Ciawi-Bogor. Skripsi. Program Studi Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak, Departemen Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor.

Pembimbing Utama : Ir. Didid Diapari, MS. Pembimbing Anggota I : Ir. Wirdateti, MSi.

Pembimbing Anggota II : Ir. Anita Sardiana Tjakradidjaja, MRur.Sc.

Lutung Kelabu (Trachypithecus cristatus) merupakan salah satu jenis satwa langka dari kelompok Old World Monkey. Populasi lutung saat ini diperkirakan menurun setiap tahun (vurnerable) dan kemungkinan di masa mendatang keberadaannya akan hilang. Penangkaran secara ex situ merupakan salah satu metode konservasi untuk mempertahankan populasi lutung. Manajemen pemberian pakan di penangkaran merupakan faktor penting dalam pemeliharaan lutung. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pola aktivitas makan lutung kelabu betina yang terdapat di Pusat Penyelamatan Satwa Gadog-Ciawi, Bogor.

Penelitian ini dilakukan dari bulan Juni – Agustus 2007 sampai dengan bulan September 2007 di Pusat Penyelamatan Satwa Gadog Ciawi. Materi yang digunakan adalah tiga ekor lutung kelabu betina, terdiri dari lutung 1, lutung 2 dan lutung 3. Jenis pakan yang digunakan adalah pohpohan (Pilea trinervia), bayam (Amaranthus spp. L), kangkung (Ipomea aquatica), daun sawi hijau (Brassica juncea, L), daun melinjo (Gnetum gnemon), dan ubi jalar merah (Ipomea batatas, P) yang telah direbus. Peubah yang diamati dalam penelitian ini adalah aktivitas harian lutung (makan, minum, defekasi, urinasi, lokomosi, grooming dan istirahat) dan pemilihan jenis pakan. Metode pengamatan pada penelitian ini menggunakan metode one zero sampling, yaitu dengan memberikan nilai satu apabila terjadi aktivitas dan nilai nol apabila tidak terjadi aktivitas. Waktu pengamatan aktivitas lutung dimulai dari pukul 06.00 WIB sampai dengan pukul 18.00 WIB. Data yang telah diamati dianalisis secara kuantitatif dan deskriptif.

Hasil pengamatan menunjukkan persentase aktivitas makan lutung sebesar 10,49 % dari persentase semua aktivitas yang diamati. Aktivitas makan tertinggi terjadi pada pukul 08.00 WIB sebesar 4,38 %. Urutan pemilihan pakan mulai dari jenis pakan yang pertama diambil sampai terakhir diambil adalah sebagai berikut : ubi jalar, daun sawi, pohpohan, kangkung, bayam, dan daun melinjo. Pakan yang paling disukai adalah ubi jalar, namun dari semua jenis pakan lutung paling banyak mengkonsumsi dedauanan. Rataan konsumsi segar hijauan sebesar 434,33 g/ekor/hari, sedangkan umbi-umbian sebesar 195,48 g/ekor/hari. Lutung menyukai jenis pakan daun yang masih muda atau berupa pucuk.

Kata kunci : aktivitas makan, pemilihan pakan, lutung kelabu, tingkah laku

(3)

ABSTRACT

Feeding Activity and Feed Preference of Female Leaf Grey Monkey (Trachypithecus cristatus, Raffles 1812) in Gadog Wildlife

Rescue Center, Ciawi Bogor

A. N. Pratiwi, D. Diapari, Wirdateti, and A. S. Tjakradidjaja

Leaf grey monkey (Trachypithecus cristatus) is one species of Old World Monkey group. This species will be entirely disappeared due to reduction in its population. One method to conserve the species is by captive breeding program (ex situ). This experiment was conducted to study feeding behaviour and feed preference of female leaf grey monkey. Information of feeding behaviour of leaf grey monkey is important, feeding behaviour will provide valuable information for obtaining maximal management. Therefore, an experiment of feeding behaviour of female leaf grey monkey in captivity was conducted at Gadog Wildlife Rescue Centre. The study use materials were three female leaf grey monkeys. Type of diets for leaf grey monkey were creeping water-plant (Ipomea aquatica), pohpohan (Pilea trinervia), spinach (Amaranthus spp. L), green brassica leaf (Brassica juncea, L), a fruit-tree leaf (Gnetum gnemon), and boiled sweet potato (Ipomea batatas P). The observation of leaf grey monkey activity was started from 06.00 a.m until 06.00 p.m with interval time was 15 minutes. Variables measured were feeding activity, drinking activity, defecation, urination, locomotion, grooming and resting activity. Data were analyzed using descriptive analysis with one zero sampling method. The result demonstrated that the percentage value of feeding activity, drinking activity, defecation, urination, locomotion, grooming and resting activity, respectively were : 10.49 %, 3.87 %, 10.33 %, 4.35 %, 19.71 %, 23.05 % and 28.19 % of total activities. Leaf grey monkey preferred to eat the following feeds from the first until the last feeds, were boiled sweet potato, green brassica, creeping water-plant, spinach and a fruit-tree. Keywords :Feeding activity, behaviour, leaf grey monkey, feeding preference, Gadog

(4)

RIWAYAT HIDUP

Penulis merupakan anak pertama dari pasangan Bapak Sahma Sunarya dan Ibu Endah Nurwiati. Penulis dilahirkan di Sumedang, Jawa Barat pada tanggal 31 Januari 1986. Pendidikan penulis diawali dari Sekolah Dasar Negeri Lontong pada tahun 1992. Penulis melanjutkan sekolah di SMP Negeri 1 Cadasngampar pada tahun 1998, kemudian tahun 2001 penulis melanjutkan pendidikan menengah di SMU Negeri 2 Cimalaka, Sumedang.

Penulis melanjutkan pendidikan untuk memperoleh gelar sarjana pada tahun 2004 di Institut Pertanian Bogor, program studi Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor, melalui jalur USMI. Selama mengikuti pendidikan, penulis aktif berorganisasi di Himpunan Mahasisiwa Nutrisi dan Makanan Ternak (Himasiter), Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor.

(5)

KATA PENGANTAR

Rasa syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya, sehingga skripsi yang berjudul “Aktivitas Pola Makan dan Pemilihan Pakan pada Lutung Kelabu Betina (Trachypithecus cristatus) di Pusat Penyelamatan Satwa Gadog, Ciawi-Bogor” dapat diselesaikan dengan baik. Skripsi ini ditulis berdasarkan hasil penelitian di Pusat Penyelamatan Satwa Gadog mulai dari bulan Agustus 2007 sampai bulan September 2007.

Populasi lutung kelabu sebagai satwa liar keberadaannya di alam diperkirakan menurun (vurnerable) dan terancam kelestariannya. Penangkaran merupakan salah satu cara dalam menyelamatkan kepunahan lutung kelabu sebagai satwa liar. Namun informasi mengenai pola dan tingkah laku makan lutung kelabu di penangkaran masih sangat terbatas, sehingga hal ini mendorong penulis melakukan penelitian tersebut. Aktivitas makan sangat mempengaruhi pakan yang dikonsumsi dalam upaya memenuhi kebutuhan hidup pokok, produksi dan reproduksi, kesehatan dan kesejahteraan satwa. Apabila kesejahteraan sudah dicapai, maka diharapkan kelestariaannya dapat terjaga. Faktor lain yang perlu dipelajari adalah pemilihan pakan, karena hal ini akan menunjukkan preferensi lutung terhadap jenis pakan.

Skripsi ini masih jauh dari sempurna, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Amin.

Bogor, Juli 2008

(6)

DAFTAR ISI Halaman RINGKASAN ... ii ABSTRACT ... iii RIWAYAT HIDUP ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

PENDAHULUAN Latar Belakang ... 1 Rumusan Masalah ... 2 Tujuan ... 2 TINJAUAN PUSTAKA Satwa Primata ... 3

Lutung Kelabu (Trachypithecus cristatus) ... 3

Penyebaran ... 3 Status Konservasi ... 3 Klasifikasi ... 4 Morfologi ... 4 Habitat ... 5 Tingkah Laku ... 6

Tingkah Laku Makan ... 9

Pemilihan dan Konsumsi Pakan... 10

Jenis Pakan ... 12

Bayam (Amaranthus spp. L) ... 12

Kangkung (Ipomoea aquatica Forsk) ... 13

Ubi Jalar Merah (Ipomoea batatas Poir) ... 14

Melinjo (Gnetum gnemon Linn) ... 14

Sawi (Brassica juncea, L) dan Pohpohan (Pilea trinervia) ... 15

Pusat Penyelamatan Satwa Gadog Ciawi ... 16

METODE Lokasi dan Waktu ... 17

Materi ... 17

(7)

HASIL DAN PEMBAHASAN

Keadaan Umum ... 21

Pemilihan Pakan dan Konsumsi Pakan Segar... 22

Aktivitas Lutung Kelabu (Trachypithecus cristatus) ... 28

Aktivitas yang Berhubungan Langsung dengan Pola Makan Lutung ... 31

Aktivitas Makan ... 32

Aktivitas Minum ... 34

Aktivitas Defekasi ... 35

Aktivitas Urinasi ... 36

Aktivitas yang Mempengaruhi Pola Makan Lutung Kelabu ... 36

Aktivitas Lokomosi ... 37

Aktivitas Grooming ... 39

Aktivitas Istirahat ... 40

KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan ... 42

Saran ... 42

UCAPAN TERIMA KASIH ... 43

DAFTAR PUSTAKA ... 44

(8)

DAFTAR TABEL

Nomor Halaman 1 Komposisi Zat Nutrien pada Berbagai Jenis Pakan

dalam 100 g Bahan Dapat Dimakan ... 16 2 Urutan Pemilihan Pakan Lutung Kelabu pada Pagi dan Siang Hari ... 24 3 Pemberian dan Rataan Konsumsi Pakan Segar pada Lutung

(9)

DAFTAR GAMBAR

Nomor Halaman

1 Saluran Pencernaan Colobin ... 11

2 Tempat Minum ... 18

3 Tempat Pakan ... 18

4 Persentase Aktivitas Lutung Selama Pengamatan ... 29

5 Aktivitas Lutung yang Berhubungan Langsung dengan Pola Makan Lutung ... 31

6 Aktivitas Makan Lutung ... 34

7 Aktivitas Mempengaruhi Pola Makan Lutung ... 37

8 Aktivitas Tidur Lutung ... 40

(10)

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Halaman

1 Data Aktivitas Lutung Kelabu Selama Penelitian ... 48

2 Rataan Aktivitas Lutung Kelabu Selama Pengamatan ... 60

3 Persentase Rataan Aktivitas Lutung Kelabu Selama Pengamatan ... 60

Referensi

Dokumen terkait

kepribadian yang asal-asalan. Anda jawab sendiri, apakah wanita senang dengan pria berkepribadian seperti itu? Seperti sudah dijelaskan oleh Yuki dalam artikel 10

Proses penggabungan Geometri Fraktal dengan Batik Sendang dimulai de- ngan melakukan transformasi geometri pada Segitiga Sierpinski, Koch Snowflake dan Kurva Hilbert yang menjadi

Terpilhnya Ketua, wakil ketua, sekertaris, dan anggota 3 10-10-13 Kunjungan ke Dispora kabupaten Bangka Selatan Dispora Kabupaten Bangka Selatan Sharing terkait dengan

Oleh sebab itu peran tenaga pendidik dan pengelola serta tenaga kesehatan sangat mempengaruhi terutama dalam hal penyampaian informasi tentang pelaksanaan

Relasi ini digunakan apabila terdapat dua atau lebih aktor melakukan hal yang sama (use case yang sama). Use case tersebut kemudian dipisahkan dan dihubungkan dengan

Mengatasi permasalahan moralitas siswa, pihak sekolah berusaha mengimplementasikan PAK untuk membina moral siswa/i yakni dengan cara menggunakan pribadi Yesus

Dalam penelitian lebih lanjut saya menemukan bahwa orang-orang yang memiliki warna ini biasanya kehilangan warna tersebut sementara apabila sedang merasa kecewa atau marah