• Tidak ada hasil yang ditemukan

APLIKASI PENJUALAN BUKU BERBASIS WEB DENGAN MEMANFAATKAN TEKNOLOGI MIDDLEWARE CORBA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "APLIKASI PENJUALAN BUKU BERBASIS WEB DENGAN MEMANFAATKAN TEKNOLOGI MIDDLEWARE CORBA"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

APLIKASI PENJUALAN BUKU BERBASIS WEB

DENGAN MEMANFAATKAN TEKNOLOGI MIDDLEWARE CORBA

Esha Almaarif

*)

, Maman Somantri, dan Kodrat Iman Satoto

Jurusan Teknik Elektro, Universitas Diponegoro Semarang

Jl. Prof Sudharto, SH. Kampus UNDIP Tembalang, Semarang 50275, Indonesia

*)

E-mail: almaarif.esha@gmail.com

Abstrak

Teknologi informasi dan komunikasi saat ini sudah berkembang dengan sangat pesat. Perkembangan ini, baik secara langsung maupun tidak akan mempengaruhi kehidupan sosial ekonomi masyarakat. Bagi sebuah organisasi, kebutuhan informasi yang cepat, aktual, dan akurat tentunya menjadi sebuah prioritas utama dalam pengambilan suatu keputusan. Untuk menghubungkan beberapa aplikasi yang dibangun dengan pemrograman yang terdistribusi agar dapat bekerjasama membentuk sebuah sistem, salah satu cara adalah dengan memanfaatkan teknologi middleware.

Pada penelitian ini penulis membuat aplikasi sistem terdistribusi sederhana yang akan menunjukkan implementasi dari teknologi framework CORBA untuk pemrograman terdistribusi dengan Java. Implementasi dari penelitian ini adalah membuat sebuah aplikasi penjualan buku dengan Java sebagai media untuk koneksi dengan

database MySQL, serta layanan web server yang dibangun dengan JSP. Program aplikasi CORBA yang digunakan

dalam penelitian ini adalah Java ORB dan JacORB. Langkah-langkah penelitian ini adalah: studi pustaka, perancangan perangkat lunak, pembuatan perangkat lunak, pengujian, dan analisis.

Penelitian ini menghasilkan program aplikasi penjualan buku berbasis web dengan memanfaatkan teknologi

middleware CORBA yang dapat memberikan informasi bagi pelanggan maupun administrator melalui web browser

yang terkoneksi dengan jaringan aplikasi server. Berdasarkan perancangan, implementasi, dan pengujian, maka dapat

diambil kesimpulan bahwa teknologi Java ORB dan JacORB sebagai middleware dapat diaplikasikan dalam aplikasi penjualan buku berbasis web. Middleware CORBA-ORB dapat digunakan untuk membangun dua buah sistem yang bisa saling melakukan interoperasi.

Kata kunci: Aplikasi Penjualan Buku, Middleware, CORBA

Abstract

Information and communication technology is now growing very rapidly. This development, both directly and not will affect the socio-economic life of the community. For an organization, the need for quick information, current, and accurate certainly be the top priority in making a decision. For connecting several applications which built by distributed programming in order to work together to form a system, one way is by using middleware technology.

In this study, the authors make a simple distributed application system that will demonstrate the implementation of CORBA technology framework for distributed programming with Java. Implementation of this research is to create a book sale application with Java as medium to connect to the MySQL database, also web server services built with JSP. CORBA application program used in this study is Java ORB and JacORB. The steps of this research are: literature study, software design, software creation, testing, and analysis.

This research resulted in bookselling web-based application program by using CORBA middleware technology that can provide information for customers and administrators through a web browser connected to the network server applications. Based on the design, implementation, and testing, it can be concluded that technology of Java ORB and JacORB as middleware can be applied in the web-based application of book sales. CORBA-ORB middleware can be used to build two systems could each do interoperates.

(2)

1. Pendahuluan

Teknologi informasi dan komunikasi saat ini sudah berkembang dengan sangat pesat. Perkembangan ini, baik secara langsung maupun tidak akan mempengaruhi kehidupan sosial ekonomi masyarakat. Bagi sebuah organisasi, kebutuhan informasi yang cepat, aktual, dan akurat tentunya menjadi sebuah prioritas utama dalam pengambilan suatu keputusan. Internet dapat menjadi salah satu solusi sebagai media untuk menyajikan informasi dan komunikasi yang bersifat global dan tidak memandang ruang dan waktu.

Dalam dunia perdagangan pun semakin

berkembang, perusahaan perdagangan pun mulai

menggunakan Internet sebagai media pemasaran untuk memudahkan pelanggan sekaligus perusahaan tersebut. Sehingga antara penjual dan pembeli tidak perlu melakukan tatap muka secara langsung bahkan penjual tidak perlu memiliki toko atau semacamnya untuk

memasarkan barangnya. Dengan adanya aplikasi

penjualan berbasis web untuk menunjang kinerja bisnis yang lebih cepat dan efisien. Sehingga dapat membantu bagian-bagian terkait dalam pengambilan keputusan.

Untuk menghubungkan beberapa aplikasi yang dibangun dengan pemrograman yang terdistribusi agar dapat bekerjasama membentuk sebuah sistem, salah satu cara adalah dengan memanfaatkan teknologi middleware.

Middleware bisa dijelaskan pada dua tataran, yaitu

tataran konsep/paradigma dan tataran aplikasi

pemrograman. Pada tataran konsep, middleware

digunakan sebagai jembatan atau penghubung dua aplikasi atau lebih yang memiliki perbedaan. Pada tataran implementasi, middleware adalah sebuah paket program instan yang digunakan untuk menghubungkan dua program yang berbeda platform atau produk/vendor [2].

Pada penelitian ini penulis membuat aplikasi sistem

terdistribusi sederhana yang akan menunjukkan

implementasi dari teknologi framework CORBA untuk pemrograman terdistribusi dengan Java. Implementasi dari penelitian ini adalah membuat sebuah aplikasi penjualan buku dengan Java sebagai media untuk koneksi dengan database MySQL, serta layanan web server yang dibangun dengan JSP.

2. Perancangan Sistem

2.1 Perancangan Kebutuhan Sistem

Kebutuhan akan fasilitas untuk mencakupi aktivitas apa saja yang dilakukan oleh sistem secara umum. Dilihat dari sisi pengguna sistem, kebutuhan ini dapat dibagi menjadi 2 yaitu :

1. Kebutuhan modul pemesanan produk untuk pelanggan. Berisi apa saja yang dibutuhkan pelanggan dalam melakukan pemesanan produk dan pendaftaran. Kebutuhannya yaitu :

a. Pendaftaran untuk menjadi pelanggan secara gratis. Selanjutnya pelanggan dapat login dan berbelanja di sistem.

b. Login, merupakan cara masuk ke dalam sistem.

c. Produk, bersisi daftar produk buku yang dijual. d. Pencarian digunakan untuk mencari buku

berdasarkan kata kunci yang dimasukan. e. Pemesanan, dilakukan oleh pelanggan yang

telah login. buku yang telah dipesan kemudian dapat disimpan dalam keranjang belanja untuk selanjutnya dilakukan pembayaran melalui transfer bank. Untuk pembayaran melalui transfer bank dilakukan di luar sistem berikut konfirmasi pembayarannya.

2. Kebutuhan modul pengelolaan data oleh admin. Berisi apa saja yang dibutuhkan dalam pengelolaan data

yang berhubungan langsung dengan admin.

Kebutuhannya yaitu :

a. Login, merupakan cara masuk ke dalam sistem.

b.

Pengelolaan data, merupakan pengelolaan

berbagai data sistem. Data yang diolah yaitu data admin, pelanggan, kategori, produk, promo, transaksi, dan detail transaksi

.

2.2 Perancangan Topologi Sistem

Pada bagian ini akan membahas topologi dari

aplikasi penjualan buku berbasis web dengan

memanfaatkan teknologi middleware CORBA seperti yang ditunjukan pada Gambar 1.

Aplikasi Web Base (JSP)

User Server 2 (Java) Server 1 (Java) Database (MySql) Java ORB JacORB JDBC JDBC ORBD service

Gambar 1. Topologi Sistem

Pada Gambar 1 diatas dapat dilihat 2 buah server yang masing-masing server memiliki tugas berbeda. Server 1 melayani pengelolaan data pelanggan dan data produk, sedangkan Server 2 melayani proses transaksi dan kedua server tersebut terhubung ke database. ORBD

service berfungsi seperti domain yang menunjukan

(3)

sesuai dengan kebutuhan. Aplikasi web base berfungsi sebagai antarmuka yang akan digunakan oleh user.

2.3 Perancangan Sistem Berdasarkan

Pemodelan

Disini perancangan sistem akan menggunakan diagram UML untuk memodelkan sistem yang akan dibuat.

2.3.1. Perancangan Diagram Use Case

Diagram use case menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem. Yang ditekankan adalah “apa” yang diperbuat sistem, dan bukan “bagaimana”. Sebuah use case merepresentasikan sebuah interaksi antara aktor dengan sistem. Use case merupakan sebuah pekerjaan tertentu, misalnya login ke sistem, meng-create sebuah daftar belanja, dan sebagainya. Seorang/sebuah aktor adalah sebuah entitas manusia atau mesin yang berinteraksi dengan sistem untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan tertentu. Use case diagram dapat sangat membantu bila kita sedang menyusun requirement sebuah sistem, mengkomunikasikan rancangan dengan klien, dan merancang test case untuk semua feature yang

ada pada sistem. Sedangkan Use Case diagram dari sistem ini seperti yang ditunjukkan pada Gambar 2.

Admin Memesan Produk Pelanggan * * Mengelola Data Produk Mengirim Pesanan Mendaftarkan Diri * * * * * *

Aplikasi Penjualan Buku

<<extend>> <<extend>> <<include>>

Gambar 2. Diagram Use Case

+tambah admin() : boolean(idl) +list admin() : string(idl) +edit admin() : boolean(idl) +hapus admin() : boolean(idl) +login() : string(idl) -kode_admin : int -nama : string -alamat : string -telp : string -email : string -password : string Admin

+tambah produk() : boolean(idl) +list produk() : string(idl) +update stok produk() : boolean(idl) +edit produk() : boolean(idl) +hapus produk() : boolean(idl) -kode_produk : int -judul : string -penulis : string -penerbit : string -tahun : int -harga : float -kode_kategori : int -gambar : string -isbn : string -sinopsis : string -stok : int Produk +tambah kategori() : boolean(idl) +list kategori() : string(idl) +edit kategori() : boolean(idl) +hapus kategori() : boolean(idl) -kode_kategori : int -nama : string

Kategori

+mulai transaksi() : boolean(idl) +list transaksi() : string(idl) +checkout transaksi() : boolean(idl) +konfirmasi pembayaran() : boolean(idl) +kirim pesanan() : boolean(idl) -kode_transaksi : int -tgl_transaksi : Date -status : string -kode_pelanggan : int -total : float -bank : string -no_rekening : string -atas_nama : string -tujuan : string -tgl_checkout : Date -tgl_kirim : Date -tgl_confirm : Date -keterangan : Date -lampiran : string Transaksi

+tambah detil transaksi() : boolean(idl) +list detil transaksi() : string(idl) +edit detil transaksi() : boolean(idl) +hapus detil transaksi() : boolean(idl) -kode_transaksi : string

-kode_produk : string -jumlah : int -harga kali jumlah : float

Detil Transaksi +pendaftaran() : boolean(idl)

+list pelanggan() : string(idl) +edit pelanggan() : boolean(idl) +hapus pelanggan() : boolean(idl) +login() : string(idl) -kode_pelanggan : int -nama : string -alamat : string -kode_pos : string -telp : string -email : string -password : string Pelanggan 1 1..* 1 0..* 1 1..* 1 1

+tambah detil produk() : boolean(idl) +list detil produk() : string(idl) +edit detil produk() : boolean(idl) +hapus detil produk() : boolean(idl) -kode_pratinjau : int -kode_produk : int -pratinjau : string Detil_produk 1 1..*

(4)

2.3.2. Perancangan Diagram Kelas (Class

Diagram)

Class adalah sebuah spesifikasi yang jika

diinstansiasi akan menghasilkan sebuah objek dan

merupakan inti dari pengembangan dan desain

berorientasi objek. Class menggambarkan keadaan (atribut/properti) suatu sistem, sekaligus menawarkan

layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut

(metoda/fungsi).

Berdasarkan diagram-diagram diatas, maka diagram kelas dari aplikasi penjualan buku berbasis web dengan memanfaatkan teknoligi middleware adalah seperti pada Gambar 3.

2.3.3. Diagram Komponen

Diagram komponen dibuat untuk menunjukkan organisasi dan ketergantungan diantara kumpulan komponen dalam sebuah sistem. Secara umum dapat dikatakan bahwa diagram komponen digunakan untuk menjelaskan ketergantungan antar beragam komponen-komponen perangkat lunak. Gambar 4 menunjukkan

diagram komponen untuk implementasi aplikasi

penjualan buku berbasis web dengan memanfaatkan teknologi middleware CORBA.

AdminImpl.class PelangganImpl .class ProdukImpl.class KategoriImpl.class TransaksiImpl .class DetilTransaksiImpl .class Server 1 Server 2 Aplikasi Web JSP Admin.class Pelanggan.class Produk.class Kategori.class Transaksi.class Detil Transaksi .class Detil Produk.class DetilProdukImpl .class

Gambar 4 Diagram Komponen

3. Implementasi dan Pengujian Sistem

3.1 Spesifikasi Sistem

Dalam perancangan dan implementasi sistem yang dibuat digunakan spesifikasi sistem yang menyangkut perangkat lunak dan perangkat keras:

1. PC atau laptop sebagai alat pembuat dan pengelolaan data.

2. Windows 7 sebagai sistem operasi.

3. Jdk 1.7.0.13 sebagai development tool aplikasi Java dan middleware JAVA-ORB.

4. Jacorb 3.2 sebagai salah satu middleware. 5. MySQL 5.5.8 sebagai server basis data.

6. Apache Tomcat 6.0 sebagai development tool aplikasi web JSP.

7. Mozila Firefox sebagai web browser.

3.2 Implementasi Pemrograman

3.2.1. Membuat

File

IDL

(Interface

Definition Language)

Untuk mengimplementasikan kode program pada aplikasi server terlebih dahulu membuat file IDL

(Interface Definition Language). File IDL digunakan

untuk mendefinisikan tipe-tipe objek dengan

mendefinisikan interfacenya. Sebuah interface terdiri dari sekumpulan nama operasi dan parameter-parameter untuk operasi-operasi tersebut.

3.2.2. Menjalankan Servis ORBD (Object

Request Broker Daemon)

Setelah selesai membuat IDL selanjutnya untuk menjalankan Server 1 dan Server 2 terlebih dahulu menjalankan servis ORBD (Object Request Broker

Daemon). ORBD berfungsi mengikat nama object

dengan IOR-nya. IOR (Interoperable Object References) adalah referensi letak objek yang dienkripsi dalam bentuk

string. Peran ORBD seperti halnya pada DNS (Domain Name Server) yang mengikat alamat website dengan

alamat IP-nya.

3.2.3. Menjalankan Program Aplikasi Sever

Server 1 berfungsi menangani proses pengelolaan data admin, produk, dan pelanggan. Terdapat empat buah

(5)

file java yaitu: AdminImpl.java, KategoriImpl.java,

ProdukImpl.java, DetilProdukImpl.java, dan

PelangganImpl.java yang merupakan kelas publik yang

berisikan operasi-operasi yang berfungsi untuk mengolah data pada tabel-tabel yang ada pada basisdata, berdasarkan fungsinya yang dibebankan pada Server 1 yaitu mengelola data admin, produk, dan pelanggan (Gambar 4). Server 2 berfungsi menangani proses pengelolaan data transaksi. Terdapat dua buah java file

yaitu: TransaksiImpl.java dan

DetilTransaksiImpl.java merupakan kelas publik yang

berisikan operasi-operasi yang berfungsi untuk mengolah data pada tabel-tabel yang ada pada basisdata, berdasarkan fungsinya yang dibebankan pada Server 2 yaitu mengelola data transaksi (Gambar 4).

3.2.4. Membuat Inisialisasi ORB pada

Komponen Java Bean

Komponen Java Bean terletak pada aplikasi JSP (Java Server Page) yang berfungsi sebagai antarmuka user untuk mengakses informasi yang ada pada Server. Kedua aplikasi Server dan aplikasi JSP dihubungkan oleh

middleware, sehingga komponen Java Bean adalah suatu

bagian dari aplikasi antarmuka bagi user yang akan berhubungan langsung dengan middleware.

Pada aplikasi penjualan buku dengan

memanfaatkan teknologi middleware ini letak suatu objek yang berfungsi mengelola informasi berada diluar komponen Java Bean yaitu pada Server 1 dan Server 2. Sehingga perlu adanya inisialisai ORB pada tiap objek atau kelas yang ada pada elemen aplikasi antarmuka JSP.

3.3 Implementasi Antarmuka JSP

Hasil dari analisis kebutuhan dijadikan sebagai dasar perancangan interaksi proses-proses sistem dan jenis aliran data yang telibat. Dari rumusan perancangan

tersebut maka diimplementasikan bentuk-bentuk

interface berupa aplikasi JSP berbasis web untuk

modul-modul kerja berdasarkan entitas yang ada dalam sistem.

3.4 Pengujian Sistem

Pada bagian ini akan dibahas tentang pengujian sistem yang dilakukan untuk mengetahui sejauh mana kemampuan sistem yang telah dibuat dan pengujian ini dilakukan pada sistem terdistribusi secara keseluruhan serta pada aplikasi pengguna.

3.4.1 Pengujian Teknologi CORBA pada

Sistem Terdistribusi

Pengujian ini dilakukan menggunakan host yang berbeda untuk setiap server, tentunya dengan IP yang berbeda. Pada pengujian ini aplikasi Server 1 ditempatkan pada komputer desktop, termasuk basisdata „db_jualbuku‟ dan aplikasi JSP sebagai antarmuka pengguna dengan alamat IP (192.168.1.3/24). Kemudian

Server 2 dan aplikasi ORBD ditempatkan pada mesin

virtual yang ada pada komputer desktop dengan alamat IP (192.168.1.2/24). Untuk web browser ditempatkan

pada komputer laptop dengan alamat IP

(192.168.50.80/24). Sebuah komputer digunakan sebagai

router. IP Public yang digunakan pada router dengan

alamat IP (182.255.0.139) dan alamat IP (192.168.1.1/24) sebagai gateway dari jaringan lokal untuk server. Supaya lebih jelas dapat dilihat skema jaringan untuk pengujian ini pada Gambar 5.

182.255.0.139 User 192.168.1.3 192.168.50.80 Web Browser db_jualbuku

Akses via internet

Wifi 192.168.1.1 192.168.1.2 ORBD service Server 1 Server 2 Aplikasi JSP

Gambar 5. Skema Jaringan Lokal untuk Pengujian

Server 1 merupakan server penyedia layanan

pengolahan data admin, pelanggan, dan produk. Server ini ditempatkan pada komputer dengan alamat IP (192.168.1.3/24). Komputer tersebut juga memiliki

fungsi akses ke basisdata („db_jualbuku‟) yang ada pada server tersebut. Gambar 6 menampilkan output pengujian dari komputer Server 1.

(6)

Gambar 6. Output Pengujian Komputer Server 1

Server 2 merupakan server penyedia layanan

pengolahan data transaksi. Server ini ditempatkan pada komputer dengan alamat IP (192.168.1.2/24). Selain aplikasi Sever 2 yang merupakan aplikasi utama komputer ini, pada server ini juga menjalankan aplikasi

ORBD yang berperan sebagai server penamaan yang

akan dituju oleh semua server dan client dalam sistem ini. Gambar 7 menampilkan output pengujian dari komputer Server 2.

Gambar 7. Output Pengujian Komputer Server 2

Aplikasi JSP merupakan penyedia layanan

antarmuka bagi pengguna. Aplikasi ini ditempatkan pada komputer laptop dengan alamat IP (192.168.50.80/24).

Pada komputer ini terdapat web browser untuk mengakses aplikasi antarmuka. Gambar 8 menampilkan

(7)

Gambar 8. Output Pengujian Pada Laptop

3.5 Analisis Hasil Penelitian

Pada subbab ini akan dijelaskan analisis dari implementasi CORBA (Common Object Request Broker Architecture) pada aplikasi penjualan buku berbasis web. Analisis ini mengacu pada konsep teknologi CORBA-ORB yang menyangkut suatu paradigma komunikasi

client dan server yang merupakan dasar untuk framework

pemrograman jaringan dimana server merupakan mesin yang menyimpan informasi dan menunggu client

memanggilnya kemudian menyampaikan kemabali

informasi yang diminta oleh client. Sedangkan client adalah mesin yang membutuhkan jenis informasi dan memintanya kepada server.

Pada dasarnya konsep client-server dengan

memanfaatkan CORBA-ORB sebagai middleware pada aplikasi ini, seluruh aktivitas basisdata ini terpusat di

server dan client hanya sebagai peminta layanan dari server, hal ini sangat bermanfaat karena selain tingkat

keamanan sistem akan lebih baik dan pembagian fungsi pada kedua server akan lebih meringankan beban kerja

pada server. Proses pada server aplikasi ini

memungkinkan untuk diakses oleh banyak client secara bersama-sama dan server mampu melayani permintaan

client dan memberikan informasinya dengan benar sesuai

dengan objek referensi. Sehingga dalam penelitian ini membuktikan bahwa middleware CORBA-ORB dapat digunakan untuk membangun dua buah sistem yang bisa saling melakukan interoperasi.

4. Kesimpulan

Berdasarkan perancangan, implementasi, dan

pengujian, maka dapat diambil kesimpulan bahwa teknologi Java ORB dan JacORB sebagai middleware dapat diaplikasikan dalam aplikasi penjualan buku

berbasis web. Middleware CORBA-ORB dapat

digunakan untuk membangun dua buah sistem yang bisa

saling melakukan interoperasi. Dari hasil implementasi teknologi middleware ini dapat diperoleh beberapa keuntungan diantaranya pembagian beban kerja sistem karena adanya pembagian fungsi antara Server 1 dan

Server 2. Aplikasi dapat memberikan informasi dan

mengelola data buku dan transaksi dari sisi admin. Bagi pelanggan aplikasi ini dapat memberikan fasilitas pencarian buku dan pemesanan buku.

Referensi

[1.] Li, M., Puder, A., Schieferdecker, I., “A Test

Framework for CORBA Interoperability”,

Proceedings of the Fifth International Enterprise

Distributed Object Computing Conference

(EDOC’01), IEEE, 2001.

[2.] Somantri, M. “Konsep Pemrograman Jaringan dengan Memanfaatkan Middleware ORB (Object

Request Broker)”, Jurnal TRANSMISI Universitas

Diponegoro, Vol.7, 41-45, Desember 2005.

[3.] Blair, G., Coulouris, G., Dollimore, J., Kindberg, T.,

Distributed Systems: Concepts and Design, 5th

Edition, Addison-Wesley, Boston, 2012.

[4.] Steen, M.V. & Tanenbaum, A.S., Distributed

Systems: Principles and Paradigms, 2nd Edition,

Prentice Hall, Upper Saddle River, 2007.

[5.] Pilhofer, F., Puder, A., Romer, K., Distributed

Systems Architecture: A Middleware Approach,

Morgan Kaufmann, San Francisco, 2006.

[6.] Bukhres, O. & Tari, Z., Fundamentals of

Distributed Object Systems: The CORBA

Perspective, Wiley-Interscience, Hoboken, 2001.

[7.] Koller, J. & Tobermann, J.C., Global CAPE-OPEN:

D822 Migration Cookbook,

http://www.colan.org/Download/D822_migration_c ookbook.pdf, 2002.

(8)

[8.] Henning, M. & Vinoski, S., Advanced CORBA

Programming with C++, Addison-Wesley, Boston,

1999.

[9.] Sekler, M. & Zambon, G., Beginning JSP, JSF and

Tomcat Web Development: From Novice to Professional, Apress, New York City, 2007.

[10.] Armstrong, E. dkk, The J2EE 1.4 Tutorial For Sun

Java System Application Server Platform, Edition

8.2, Sun Microsystems, California, 2005.

[11.] Wicaksono, A., Dasar-Dasar Pemrograman Java 2, Elex Media Komputindo, Jakarta, 2002.

[12.] Esakkirajan, S. & Sumathi, S., Fundamentals of

Relational Database Management Systems,

Springer, New York City, 2007.

[13.] Gehrke, J. & Ramakrishnan, R., Database

Management Systems, 2nd Edition, McGraw-Hill,

Boston, 2000.

[14.] Oestereich, B., Developing Software with UML:

Object-Oriented Analysis and Design in Practice,

2nd Edition, Addison-Wesley, Boston, 2002. [15.] ----, The Common Object Request Broker:

Architecture and Specification, Object Management

Group, 1999.

[16.] ----, Java Platform Standard Edition 7

Documentation, Oracle Corporation,

http://docs.oracle.com/javase/7/docs/, 2012.

[17.] ----, JacORB Programming Guide 3.2, The JacORB

Gambar

Gambar 1. Topologi Sistem
Diagram  use  case  menggambarkan  fungsionalitas  yang  diharapkan  dari  sebuah  sistem
Diagram  komponen  dibuat  untuk  menunjukkan  organisasi  dan  ketergantungan  diantara  kumpulan  komponen  dalam  sebuah  sistem
Gambar 5. Skema Jaringan Lokal untuk Pengujian
+3

Referensi

Dokumen terkait

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang Pembentukan, Kedudukan, Susunan Organisasi,

Objek penelitian yang menjadi fokus penulis dalam penelitian ini adalah pengaruh kebijakan hutang yang diproksikan dengan debt to equity ratio (X1),

[r]

Berdasarkan pemaparan tersebut, muatan norma secara kategori yang ditemukan sudah sesuai dengan deskripsi norma menurut Margono (2002:67) yang menyatakan norma adalah tolok

Uji Ketahanan Planlet Anggrek Bulan (Phalaenopsis amabilis (L.) Bl.) Hasil Seleksi dengan Asam Salisilat Terhadap Fusarium oxysporum Secara In Vitro.. Induced

Dengan menggunakan log dosis herbisida dan rata-rata persen kerusakan yang telah dirubah ke dalam nilai probit untuk setiap jenis gulma diketahui bahwa dosis

Berdasarkan hasil dari penelitian serta analisis dan pembahasan yang sudah peneliti lakukan, para pengurus FKMSB (Forum Komunikasi Mahasiswa Santri Banyuanyar) wilayah

Beban kerja pengabdian kepada masyarakat yang dapat dilaksanakan melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi yang bersangkutan