• Tidak ada hasil yang ditemukan

SILABUS MODUL INTRODUCTION TO PHARMACEUTICAL CHEMISTRY

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SILABUS MODUL INTRODUCTION TO PHARMACEUTICAL CHEMISTRY"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

SILABUS

MODUL

INTRODUCTION TO PHARMACEUTICAL CHEMISTRY

PROGRAM STUDI FARMASI

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG

(2)

PERENCANAAN PEMBELAJARAN

1. Nama Modul : INTRODUCTION TO PHARMACEUTICAL CHEMISTRY 2. Kode : FR.1103

3. SKS : 5 4. Sifat : WAJIB 5. Semester : II

6. Perkiraan banyaknya peserta : 60 Mahasiswa

7. Deskripsi singkat Modul

Modul Introduction To Pharmaceutical Chemistry berisi materi tentang: Pendahuluan, membicarakan metode-metode analisis baik kualitatif maupun kuantitatif dengan mengkaitkan terjadinya interaksi radiasi elektromagnetik dengan molekul menggunakan instrumentasi spektrometri (spektrofometer uv-vis, infra merah, spektrofluorometri), pemisahan senyawa dari campurannya menggunakan sistem kromatografi (gas, cair kinerja tinggi), dan analisis elektrokimia (potensiometri, coulometri dan polarografi); volumetri; dan gravimetri. membicarakan struktur dan ikatan kimia; nomenklatur dan sifat molekul organik; mekanisme reaksi organik dan pengenalan stereokimia; reaksi substitusi dan eliminasi (alifatik dan siklik); senyawa karbonil (aldehida dan keton, reaksi addisi nukleofilik dan elektrofilik; asam karboksilat (turunan asam karboksilat spt turunan asilhalida, ester, amida, anhidrida); reaksi-reaksi spesifik karbonil (pembentukan ikatan C-C, reaksi substi-tusi karbonil-alpha, reaksi kondensasi karbonil); karbohidrat; senyawa heterosiklik, polimerisasi. Keseluruhan modul Introduction to pharmaceutical chemistry menjadi 5 LBM yang diberikan masing-masing 16 jam (setara dengan 1 sks) setiap LBM nya.

(3)

SAP MATA KULIAH MODUL

SATUAN ACARA PENGAJARAN

MATA

KULIAH

INTRODUCTION TO

PHARMACEUTICAL

CHEMISTRY

SEMESTER

POKOK BAHASAN

: 1

:

MATERI KULIAH KOMPONEN Waktu (menit) Tujuan Instruksional Umum

Sasaran Belajar Spesifik Sub Pokok Bahasan Media Referensi

Evaluasi Mid/ Akhir Kontributor LBM I Struktur atom dan molekul, Sistim periodik unsure 800 1. memahami metode-metode analisis 2. memahami analisis kualitatif maupun kuantitatif 3. memahami interaksi radiasi elektromagnetik dengan molekul menggunakan instrumentasi spektrometri (spektrofometer uv-vis, infra merah,

 Struktur atom dan susunan electron  Konfigurasi electron suatu atom  Ikatan-ikatan kimia dalam molekul  Sifat-sifat susunan berkala Multimedia Laptop LCD proyektor - Fessenden and Fessenden, 1982, Kimia Organik, Jilid 1, Edisi ketiga, penerbit Erlangga, Jakarta

- Fessenden and Fessenden, 1982, Kimia Organik, Jilid 2, Edisi ketiga, penerbit Erlangga, Jakarta - Pine, Stanley H, 1988, Kimia Organik, Jilid 1, penerbit ITB, SGD, Ujian MID Modul, Ujian Akhir Modul, OSPI Core Disiplin 1. Kimia Analisis 2. Kimia Organik Suplementary 1. Biologi Sel 2. Farmakologi

(4)

spektrofluorometri), Bandung.

- Wilbraham, 1992, Kimia Organik dan Hayati, penerbit ITB, Bandung. - Buzar Djamil, 2000, termodinamika kimia, Penerbit Karunia Jakarta - Soetopo dkk, 2006,

Dasar dasar Ilmu Kimia, ITB Bandung - Hiskia Achmad

dkk, 2002, Struktur atom, molekul dan System periodik, Bandung. - Keenam C W dkk, 1996, Kimia untuk Universitas, Penerbit Erlangga Jakarta. - Damin S, 2009, Pengantar Kimia,

(5)

EGC Jakarta - McMurry, 2008, Organic Chemistri Thomson Brok/Cole. Australia LBM II Konsep asam-basa volumetri 800 1. Memahami pemisahan senyawa dari campurannya menggunakan sistem kromatografi (gas, cair kinerja tinggi) 2. Memahami analisis elektrokimia (potensiometri, coulometri dan polarografi), volumetri; dan gravimetri.  Konsep asam basa  Disosiasi Asam Basa  Ketetapan Asam Basa  Analisis Volumetric Multimedia Laptop LCD proyektor - Fessenden and Fessenden, 1982, Kimia Organik, Jilid 1, Edisi ketiga, penerbit Erlangga, Jakarta

- Fessenden and Fessenden, 1982, Kimia Organik, Jilid 2, Edisi ketiga, penerbit Erlangga, Jakarta - Pine, Stanley H, 1988, Kimia Organik, Jilid 1, penerbit ITB, Bandung. - Wilbraham, 1992, Kimia Organik dan Hayati, penerbit SGD, Ujian MID Modul, Ujian Akhir Modul, OSPI Core Disiplin 1. Kimia Analisis 2. Kimia Organik Suplementary 1. Biologi Sel 2. Farmakologi

(6)

ITB, Bandung. - Buzar Djamil, 2000, termodinamika kimia, Penerbit Karunia Jakarta - Soetopo dkk, 2006,

Dasar dasar Ilmu Kimia, ITB Bandung - Hiskia Achmad

dkk, 2002, Struktur atom, molekul dan System periodik, Bandung. - Keenam C W dkk, 1996, Kimia untuk Universitas, Penerbit Erlangga Jakarta. - Damin S, 2009, Pengantar Kimia, EGC Jakarta - McMurry, 2008, Organic Chemistri Thomson

(7)

Brok/Cole. Australia LBM III Struktur dan ikatan molekul, radikal fungsi, reaksi-reaksi kimia Senyawa Alifatik I, II, III 800 1. Mengetahui definisi Kimia Organik

2. Mengetahui tata nama senyawa Organik

3. Mengetahui struktur molekul dan ikatan molekul 4. Mengetahui rumus bangun senyawa organik 5. Mengetahui radikal fungsi senyawa Organik 6. Mengetahui sifat-sifat umum senyawa Organik 7. Mengetahui klsifikasi senyawa Organik  Struktur dan ikatan molekul  Radikal fungsi  Reaksi-reaksi kimia  Cara pembuatan senyawa organik  Senyawa

Alifatik I,II dan III Multimedia Laptop LCD proyektor - Fessenden and Fessenden, 1982, Kimia Organik, Jilid 1, Edisi ketiga, penerbit Erlangga, Jakarta

- Fessenden and Fessenden, 1982, Kimia Organik, Jilid 2, Edisi ketiga, penerbit Erlangga, Jakarta - Pine, Stanley H, 1988, Kimia Organik, Jilid 1, penerbit ITB, Bandung. - Wilbraham, 1992, Kimia Organik dan Hayati, penerbit ITB, Bandung. - Buzar Djamil, 2000, termodinamika kimia, Penerbit SGD, Ujian MID Modul, Ujian Akhir Modul, OSPI Core Disiplin 1. Kimia Analisis 2. Kimia Organik Suplementary 1. Biologi Sel 2. Farmakologi

(8)

8. Mengetahui reaksi-reaksi kimia dalam senyawa Organik

9. Mengethui cara pembuatan senyawa Organik

10. Mengetahui tentang senyawa alifatik dan reaksi-reaksinya

11. Mengetahui tentang senyawa eter

12. Mengetahui tentang senyawa alkohol dan reaksi-reaksi

etanol,enolat

13. Mengetahui tentang senyawa aldehide dan keton

14. Mengetahui tentang senyawa asam

Karunia Jakarta - Soetopo dkk, 2006,

Dasar dasar Ilmu Kimia, ITB Bandung - Hiskia Achmad

dkk, 2002, Struktur atom, molekul dan System periodik, Bandung. - Keenam C W dkk, 1996, Kimia untuk Universitas, Penerbit Erlangga Jakarta. - Damin S, 2009, Pengantar Kimia, EGC Jakarta McMurry, 2008, Organic Chemistri Thomson Brok/Cole. Australia

(9)

karboksilat 15. Mengetahui tentang senyawa ester, senyawa belerang, senyawa nitrogen, senyawa halogen 16. Mengetahui tentang senyawa amina LBM IV Stereokimia, mekanisme reaksi senyawa organik, substitusi nukleofilik Karbohidrat, protein, lipid 1. Mengetahui tentang senyaawa siklis/ Karbosiklik 2. Mengetahui tentang senyawa aromatis 3. Mengetahui tentang senyawa heterosiklik 4. Mengetahui tentang stereokimia 5. Mengetahui tentang mekanisme reaksi pada senyawa organik siklik 6. Mengetahui tentang substitusi nukleofilik  Stereokimia  mekanisme reaksi senyawa organik,  substitusi nukleofilik  Karbohidrat, protein, lipid Multimedia Laptop LCD proyektor - Fessenden and Fessenden, 1982, Kimia Organik, Jilid 1, Edisi ketiga, penerbit Erlangga, Jakarta

- Fessenden and Fessenden, 1982, Kimia Organik, Jilid 2, Edisi ketiga, penerbit Erlangga, Jakarta - Pine, Stanley H, 1988, Kimia Organik, Jilid 1, penerbit ITB, Bandung. - Wilbraham, 1992, SGD, Ujian MID Modul, Ujian Akhir Modul, OSPI Core Disiplin 1. Kimia Analisis 2. Kimia Organik Suplementary 1. Biologi Sel 2. Farmakologi

(10)

7. Mengetahui tentang senyawa difungi 8. Mengetahui tentang senyawa karbohidrat 9. Mengetahui tentang senyawa protein 10. Mengetahui tentang senyawa lipid

Kimia Organik dan Hayati, penerbit ITB, Bandung. - Buzar Djamil, 2000, termodinamika kimia, Penerbit Karunia Jakarta - Soetopo dkk, 2006,

Dasar dasar Ilmu Kimia, ITB Bandung - Hiskia Achmad

dkk, 2002, Struktur atom, molekul dan System periodik, Bandung. - Keenam C W dkk, 1996, Kimia untuk Universitas, Penerbit Erlangga Jakarta. - Damin S, 2009, Pengantar Kimia, EGC Jakarta - McMurry, 2008,

(11)

Organic Chemistri Thomson Brok/Cole. Australia LBM V Termodinamik a Kesetimbanga n larutan donan, koloid 800 1. Mengetahui tentang kinetika reaksi 2. Mengetahui dan memahami tentang hukum termodinamika 3. Mengetahui tentang termokimia 4. Mengetahui tentang keseimbangan larutan donan 5. Mengetahui tentang keseimbangan larutan donan 6. Mengetahui tentang koloid 7. Mengetahui tentang macam koloid 8. Mengetahui dan memahami tentang  Termodinamika  Kesetimbangan larutan donan, koloid Multimedia Laptop LCD proyektor - Fessenden and Fessenden, 1982, Kimia Organik, Jilid 1, Edisi ketiga, penerbit Erlangga, Jakarta

- Fessenden and Fessenden, 1982, Kimia Organik, Jilid 2, Edisi ketiga, penerbit Erlangga, Jakarta - Pine, Stanley H, 1988, Kimia Organik, Jilid 1, penerbit ITB, Bandung. - Wilbraham, 1992, Kimia Organik dan Hayati, penerbit ITB, Bandung. - Buzar Djamil, 2000, SGD, Ujian MID Modul, Ujian Akhir Modul, OSPI Core Disiplin 1. Kimia Analisis 2. Kimia Organik Suplementary 1. Biologi Sel 2. Farmakologi

(12)

sifat koloid 9. Mengetahui macam macam keseimbangan kimia termodinamika kimia, Penerbit Karunia Jakarta - Soetopo dkk, 2006,

Dasar dasar Ilmu Kimia, ITB Bandung - Hiskia Achmad

dkk, 2002, Struktur atom, molekul dan System periodik, Bandung. - Keenam C W dkk, 1996, Kimia untuk Universitas, Penerbit Erlangga Jakarta. - Damin S, 2009, Pengantar Kimia, EGC Jakarta - McMurry, 2008, Organic Chemistri Thomson Brok/Cole. Australia

(13)

Dibuat oleh Diperiksa Oleh Disetujui oleh

Nama : Dr Titiek S, M.Kes Nama : Rina W, M.Sc, Apt Nama : Arifin S, M.Sc, Apt Jabatan : Tim Modul Jabatan : Sek Prodi Jabatan : Ka Prodi

(14)

METODE PEMBELAJARAN DAN BENTUK KEGIATAN Metode pembelajaran PBL (Problem based learning) terdiri dari:

1. Tutorial

Tutorial merupakan pembimbingan kelas oleh seorang pengajar (tutor) untuk seorang mahasiswa atau sekelompok kecil (10-12) mahasiswa. Proses ini merupakan proses interaksi saling bertukar pendapat, dan atau saling mempertahankan pendapat dalam pemecahan masalah sehingga didapatkan kesepakatan diantara mereka. Pembelajaran yang menggunakan metode tutorial merupakan pembelajaran yang bersifat interaktif.

2. Kuliah Pakar

Kuliah merupakan proses pemberian informasi edukatif dari seorang ahli kepada mahasiswa yang diharapkan akan membentuk fondasi akademik bagi mahasiswa.

3. Praktikum/Skill lab

Metode praktikum adalah metode mengajar dimana mahasiswa melakukan kegiatan percobaan untuk membuktikan teori yang telah dipelajari memang memiliki kebenaran.

4. Belajar mandiri

Kegiatan ini adalah kegiatan aktif dari mahasiswa untuk menjawab issues-issue yang telah diberikan selama perkuliahan, termasuk tugas-tugas dari dosen ataupun dari praktikum. 5. Journal Reading

Pada metode ini, mahasiswa diajarkan untuk mereview, menganalisa journal-journal pilihan farmasi dan mengevaluasinya sesuai dengan kebutuhan perkuliahan.

(15)

C. PERENCANAAN EVALUASI PEMBELAJARAN 1. Hasil Pembelajaran

Hasil pembelajaran dapat diukur dari evaluasi kemampuan mahasiswa yang diperoleh

selama proses pembelajaran. Komponen evaluasi meliputi Tutorial (Kemampuan menganalisa dan memecahkan permasalahan kefarmasian, keaktifan bertanya, menjawab serta penguasaan materi), ujian MID modul, ujian akhir modul dan OSPI. Disamping itu monitoring dan umpan balik dari mahasiswa diharapkan dapat memantau selama proses pembelajaran (berupa kuesioner dan kritik saran dari mahasiswa)

2. Penilaian (student assessment) Bobot penilaian:

Tutorial : 15 %

Ujian MID Modul : 20 % Ujian Akhir Modul : 35 % Praktikum/Skill Lab : 30 %

Penetuan Kelulusan dan Penetapan Nilai Kedalam Huruf

1. Nilai Huruf mahasiswa yang dinyatakan “LULUS” adalah di mulai dari BC, B, AB, A. 2. Nilai Huruf Mahasiswa yang dinyatakan “TIDAK LULUS” adalah dimulai dari C, D, E dan

berhak untuk mengikuti program remedial. D. DAFTAR PUSTAKA

- Fessenden and Fessenden, 1982, Kimia Organik, Jilid 1, Edisi ketiga, penerbit Erlangga, Jakarta

- Fessenden and Fessenden, 1982, Kimia Organik, Jilid 2, Edisi ketiga, penerbit Erlangga, Jakarta

- Pine, Stanley H, 1988, Kimia Organik, Jilid 1, penerbit ITB, Bandung. - Wilbraham, 1992, Kimia Organik dan Hayati, penerbit ITB, Bandung. - Buzar Djamil, 2000, termodinamika kimia, Penerbit Karunia Jakarta - Soetopo dkk, 2006, Dasar dasar Ilmu Kimia, ITB Bandung

- Hiskia Achmad dkk, 2002, Struktur atom, molekul dan System periodik, Bandung. - Keenam C W dkk, 1996, Kimia untuk Universitas, Penerbit Erlangga Jakarta. - Damin S, 2009, Pengantar Kimia, EGC Jakarta

Referensi

Dokumen terkait

Dalam konteks Problematic Theologian, Hick sepertinya mengasumsikan Global Theology sebagai sebuah terobosan baru berdsarkan pengalamannya akan dogmatisme Kristianitas

Hubungan buruk antara pelajar dan guru mata pelajaran akan berakibat buruk bagi siswa. Jika hubungan tersebut terjadi karena guru terlalu arogan, suka mengejek atau

attitudes,  better characters are  built.  By  the  I~ay, the  F/uld­Medwnics  Lab­ Work  comple,,:,  Rules are  wit'!;  good intentIOn and long 

bahwa dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal 9 Peraturan Daerah Kota Probolinggo Nomor 13 Tahun 2010 tentang Santunan Kematian Bagi Penduduk Kota Probolinggo, telah

proses penyakit belum mulai (pd periode proses penyakit belum mulai (pd periode pre-patogenesis) dengan tujuan agar tidak pre-patogenesis) dengan tujuan agar tidak terjadi

Oleh karena itu, jika setiap pernyataan adalah sebuah konsekuensi pada aksioma – aksioma dari sebuah aljabar Boolean, maka dualnya adalah juga sebuah konsekuensi dari aksioma-

Hasil pengukuran nilai pH pada 10 titik sampel air sumur disajikan pada Tabel 4 yang menunjukkan bahwa terdapat beberapa sampel yang tidak memenuhi persyaratan baku