• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERLINDUNGAN KEPALA. Helmet yang retak, getas, kadaluarsa, penyok tidak boleh digunakan lagi. Tanggal Produksi (sept. 2004)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERLINDUNGAN KEPALA. Helmet yang retak, getas, kadaluarsa, penyok tidak boleh digunakan lagi. Tanggal Produksi (sept. 2004)"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

AGENDA

• Perlindungan Kepala

• Perlindungan Muka & Mata

• Perlindungan Telinga

• Perlindungan Tangan &

Lengan

• Perlindungan Kaki

• Perlindungan Pernapasan

• Pelindungan Badan

• Perlindungan Bekerja di

Ketinggian

(3)

PERLINDUNGAN KEPALA

PEMELIHARAAN

• Lakukan pemeriksaan setiap hari. Helmet tidak boleh terpapar suhu ekstrim dan tidak boleh dibanting.

• Anda dapat membersihkannya dengan merendamnya dalam larutan sabun yang ringan dan air hangat (60˚) sekitar 5 – 10 menit. Bilas dengan air bersih, lap, dan biarkan mengering.

• Simpan helm pada tempat yang kering dan terlindung dari sinar matahari

Fungsi

Helmet

adalah

untuk

melindungi kepala dari dampak benda

yang terbang / jatuh dan sengatan

listrik (tipe tertentu).

Standar ANSI Z89.1-1981

• Helmet berbentuk seperti kubah

dengan konstruksi cetakan dan

tanpa sambungan

• Memiliki suspensi

• Memiliki browpad

• Memiliki tali (Chin Strap)

Tanggal Produksi (sept. 2004)

Helmet yang retak, getas, kadaluarsa, penyok tidak boleh digunakan lagi

(4)

PERLINDUNGAN

MUKA

DAN

MATA

Jenis

Keterangan

Safety glasses umumnya lebih kuat dan lebih tahan terhadap benturan dan

panas daripada kaca mata biasa. Standar ANSI/ ISEA Z87.1-2010

Goggles menutupi daerah mata dan memberikan perlindungan lebih pada

situasi dimana terjadi kemungkinan akan semburan cairan, asap, uap, serbuk, dan debu

Face shields memberikan perlindungan menyeluruh terhadap muka (full

face protection), digunakan pada pekerjaan dimana dimungkinkan terjadinya pemaparan terhadap logam cair, percikan bahan kimia atau partikel-partikel yang berterbangan.

NOTE: selalu memakai safety glasses atau goggles ketika memakai face shield. Pemakaian face shield saja TIDAK dianggap cukup untuk melindungi mata.

Welding helmet memberikan perlindungan terhadap mata dan muka.

Welding helmet menggunakan lensa absorptive khusus yang menyaring/menyerap kekuatan cahaya dan energi radiasi.

NOTE: safety glasses atau goggles harus dipakai ketika memakai welding helmet.

(5)

PERLINDUNGAN

MUKA

DAN

MATA

Potensi Bahaya

Kegiatan

debu, serbuk, asap dan uap kabut

menggerinda, memahat, menghaluskan,

memalu/memartil

Benda dan Partikel Terbang

menggerinda, memahat, menghaluskan,

memalu/memartil

Gas Beracun, Uap dan Cair

Bekerja dengan bahan kimia

Bahaya Panas dan Radiasi

pengelasan

PEMELIHARAAN

• Jaga lensa alat pelindung mata agar tetap bersih

• Gunakan sabun lembut dan air hangat (600 C), atau penyeka khusus untuk membersihkan alat pelindung mata

(6)

PERLINDUNGAN

TELINGA

Kehilangan pendengaran adalah

proses yang berlangsung secara

berangsur-angsur,

dan

merupakan yang paling lambat

disadari dibandingkan dengan

tipe cedera ditempat kerja yang

lain.

Tipe Alat Pelindung Pendengaran

1. Foam dan PVC Earplugs 2. Earmuffs

3. Canal Caps

Standar ANSI/ ASA S12.6-2008

Kapan harus menggunakan

Alat Pelindung Pendengaran ?

ketika terpapar oleh kebisingan

pada

level 85 desibel atau lebih

selama 8 jam

.

PEMELIHARAAN

•Simpan ditempat yang bersih, sejuk dan kering.

•Jangan gunakan earplugs foam yang kotor, sobek, rapuh atau keras,

•Jika earplugs PVC anda kotor, bersihkan dengan larutan sabun yang lembut dengan air kemudian keringkan.

•Periksa selalu earmuffs anda terhadap retakan disekitar foam cups. Jika

(7)

PERLINDUNGAN

TANGAN

&

LENGAN

Potensi Bahaya Kegiatan

Luka trauma Bekerja dengan benda tajam , berputar, dsb Luka terpapar Bekerja dengan bahan kimia

Cedera akibat gerakan berulang Mengerjakan hal yang sama berulang kali

PEMAKAIAN

• Pilihlah sarung tangan yang tepat.

• Lepaskan cincin, jam tangan, atau kalung.

• Cuci tangan anda sebelum dan sesudah

memakainya

• Periksa sarung tangan sebelum

digunakan. Cari apakah ada lubang dan

retakan yang bisa terbuka.

• Setelah bekerja dengan bahan kimia,

letakkan tangan anda di bawah air yang

mengalir dan cuci bersih semua bahan

kimia dan kotoran sebelum melepaskan

sarung tangan tersebut.

• Hindari meminjam sarung tangan.

(8)

PEMELIHARAAN

• Jangan dipakai jika telah kadaluwarsanya

• Ganti sarung tangan yang telah aus atau sobek. • Cuci sarung tangan katun jika diperlukan.

• Simpan sarung tangan pada tempat yang tepat, bersih, sejuk, kering dan berventilasi udara. • Jangan memakai sarung tangan disekitar peralatan yang berputar – mesin bor, mesin bubut dll.

(9)

PERLINDUNGAN

KAKI

Potensi Bahaya Kegiatan

Cedera karena Benturan bekerja disekitar benda-benda tajam dan berat Cedera karena Tumpahan dan

Percikan

Bekerja dengan bahan kimia, asam Cedera karena Himpitan/Tekanan bekerja disekitar benda-benda berat Sengatan Listrik Bekerja dengan arus listrik

Dingin, Panas yang Ekstrim Bekerja di lingkungan panas /dingin ekstrim Tergelincir Bekerja dengan minyak,sabun, bahan kimia

PEMAKAIAN

• Pilih dan gunakan sepatu safety yang sesuai dengan pekerjaan yang akan dilakukan

• Sepatu safety harus memenuhi standard ANSI Z41-1991. • Dilarang memakai sepatu safety dari kulit atau dari kain jika

bekerja di sekitar bahan kimia, acid atau caustic.

• Pilih dan pakailah sepatu safety yang sesuai dan pas dengan kaki. • Periksalah sepatu safety sebelum digunakan.

(10)

PERLINDUNGAN

KAKI

PEMELIHARAAN

• Ganti jika sepatu safety sudah rusak atau koyak.

• Setelah bekerja dengan bahan kimia, bersihkan dengan air untuk menghilangkan bahan kimia atau debu yang menempel di sepatu safety.

• Dilarang saling meminjamkan sepatu safety. Sepatu safety adalah Personal Protective Equipment. • Simpan sepatu safety di tempat yang kering, sejuk dan berventilasi.

(11)

PERLINDUNGAN

PERNAPASAN

Potensi

Bahaya

Sumber

Debu

pengoperasian grinding

dan sanding

Uap

Material-material yang

mudah menguap

Mist dan

Spray

operasi pelapisan dan

penyemprotan

Smoke

Kegiatan pembakaran

yang tidak sempurna

Fumes

(uap)

operasi pengelasan dan

penyolderan

Air Purifying respirator : Respirator

dimana udara yang anda gunakan untuk bernapas dimurnikan dengan menggunakan catridge atau canister.

Supplied Air Respirator : respirator

di mana anda terhubung dengan udara yang dimampatkan ke dalam silinder / tabung.

(12)

PERLINDUNGAN

PERNAPASAN

PENGGUNAAN SCBA

SCBA akan digunakan selama kondisi-kondisi

berikut:

• Bekerja

dengan

kondisi

yang

berpotensial kekurangan oksigen

• Memasuki confined space sebelum

atmosfir dinyatakan aman untuk

dimasuki tanpa SCBA/SABA

• Potensial pemaparan terhadap atmosfir

IDLH

• Ketika melakukan pekerjaan apa saja di

mana konsentrasi ambient dari H2S di

atas 10 ppm atau secara beralasan

diharapkan melebihi 10 ppm selama

jalannya pekerjaan itu

MEMILIH RESPIRATOR YANG TEPAT

Dengan mempertimbangkan :

1. Berapa lama anda akan terpapar

terhadap kontaminan?

2. Apakah sensitifitas individual anda

terhadap kontaminan?

3. Apakah persyaratan individual

anda?

4. Apakah anda memakai kacamata?

• Apakah anda memiliki janggut

atau rambut di wajah lainnya?

• Apakah anda memakai gigi

palsu?

• Apakah anda harus memakai

perlengkapan

perlindungan

lainnya?

(13)

PERLINDUNGAN

PERNAPASAN

TES RESPIRATOR

Positive Pressure Test

Mulai dengan menutup respirator exhalation valve dengan

menutupnya dengan tangan anda, lalu hembuskan nafas keluar

perlahan-lahan. Facepiece-nya akan sedikit menonjol keluar. Tahan napas anda sekitar 10 detik. Jika selama itu tidak ada udara yang bocor di sekitar facepiece, anda tahu bahwa anda punya kecocokan yang baik.

Negative Pressure Test

Mulai dengan menutup respirator inhalation valve dengan tangan anda, lalu tarik nafas perlahan-lahan. Facepiece-nya akan sedikit mengempis. Tahan nafas anda sekitar 10 detik. Dan jika selama itu tidak ada udara yang bocor dari sekeliling facepiece, anda tahu bahwa anda memiliki kecocokan yang baik.

MONITORING RESPIRATOR

Anda akan tahu bahwa respirator anda tidak bekerja ketika:

- anda dapat mencium atau merasa kontaminan-nya - menjadi sulit bernafas

- anda menjadi pusing atau merasa sakit

- manufaktur-nya merekomendasikan pelayanan habis waktu dari filter atau cartridge

- respirator tersebut rusak. Peringatan:

Jangan gunakan atau melanjutkan menggunakan respirator yang tidak bekerja dengan sempurna.

(14)

PERLINDUNGAN

PERNAPASAN

PEMERIKSAAN SETELAH PENGGUNAAN

Setelah menggunakan respirator, anda harus membersihkan dan memeriksanya. Yakinkan untuk mencari:

- retakan atau serpihan pada faceplate

- retakan atau lubang pada breathing tube atau airlines - sabuk yang karatan atau berjerumbai

- fitting yang karatan atau rusak

- gesper yang bengkok atau keropos atau - seated valve yang tidak layak

jika anda menemukan sesuatu yang salah dengan respirator anda, segeralah perbaiki atau ganti respirator tersebut.

MENYIMPAN RESPIRATOR

Untuk menyimpan respirator, tempatkan respirator di dalam tas plastik yang bisa dilem/ditutup. Pastikan untuk menyimpannya di suatu tempat yang tepat, tetapi jauh dari:

- debu;

- sinar matahari; - panas;

- dingin yang ekstrim - kelembaban; dan

(15)

PERLINDUNGAN

BADAN

Potensi Bahaya

Kegiatan

Tumpahan dan Percikan

Bekerja dengan bahan kimia, asam

Dingin, Panas yang Ekstrim

Bekerja di lingkungan panas /dingin ekstrim

Radiasi ultraviolet

Bekerja di luar ruangan

Nyala api

Bekerja dengan bahan mudah terbakar

Jenis Pelindung Badan

 Pakaian Pelindung terhadap Bahan Kimia

 Pakaian Tahan Api

 Jas hujan (Rain coat)

 Pelindung dada/ Apron

 Pelampung Keselamatan/ Life jacket/ personal flotation device

(16)

PERLINDUNGAN

BEKERJA

DI

KETINGGIAN

Safety harness tidak mencegah seseorang

terjatuh tetapi menahan korban bergantung di

atas ketika jatuh sehingga tidak sampai

menyentuh permukaan tanah

PEMAKAIAN

• Tali / sabuk safety body harness harus

diperiksa sebelum digunakan.

• Jangan digunakan apabila ditemukan

kerusakan

• Kaitkan hook / tali penyandang pada

benda / tiang yang kokoh dan mampu

menahan berat badan anda ketika jatuh.

Gunakan safety body harness jika bekerja pada ketinggian lebih dari 1.8 meter

(17)

PERLINDUNGAN

BEKERJA

DI

KETINGGIAN

PEMELIHARAAN

• Jauhkan safety body harness dari

benda-benda tajam, zat pencemar atau

material abrasif

• Safety body harness harus diuji coba

secara terinci setiap tiga bulan

PERSYARATAN

• Tali penolong minimum 2 cm, terbuat dari tali manila atau setara, dengan minimum

kekuatan menahan beban 2250 kg.

• Tali pengaman dan tali penyandang harus berukuran minimum 1 cm, terbuat dari

nilon atau yang setara, dengan maksimum panjang tidak lebih dari 1.8 meter ketika

jatuh.

(18)

VIDEO

PENGGUNAAN ALAT

PELINDUNG DIRI

(19)

Referensi

Dokumen terkait

Dengan turunnya Statuta UNAIR dan dengan Keputusan Rektor Universitas Airlangga Nomor 1539/UN3/2014 tentang Penyesuaian Penyebutan Sekolah Vokasi Sebagai Fakultas Vokasi

Pemrosesan fuzzy dengan variabel masukan dan variabel keluaran yang masing-masing mempunyai 11 fungsi keanggotaan dengan bentuk segitiga, untuk nilai masukan (E H ) pada interval

Sesuai dengan visi ekonomi Indonesia tahun 2025 yaitu “Mewujudkan Masyarakat Indonesia yang Mandiri, Maju, Adil dan Makmur”, maka pembangunan Sistem Transportasi Nasional

Evaluasi Standar Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan manajemen kendali mutu yang berisi kegiatan untuk mengevaluasi pemenuhan Standar Pengabdian Kepada

Sebagai tambahan ilmu dan refleksi bagi partisipan (WBP LAPAS Perempuan Kelas II-A Semarang) mengenai manfaat dari kebersyukuran, sehingga partisipan dapat lebih

Adapun tugas-tugas cabang adalah melakukan usaha perusahaan yang berlangsung berhubungan dengan masyarakat (nasabah) dalam rangka pemberian kredit gadai atau usaha lain sesuai

Melakukan kegiatan yang menunjukkan anak mampu terampil menggunakan tangan kanan dan kiri dalam berbagai aktivitas. Anak mampu membongkar rangkaian yang

Pada tahap ini, mempersiapkan semua alat dan bahan yang akan dipergunakan saat penelitian. Persiapan alat dan bahan ini sangat diperlukan guna untuk mempermudah dalam