NASKAH APA KABAR JOGJA
Judul : Siraman benda pusaka
Lokasi : Balai Kota yogyakarta
Reporter & Camerawan : Rina & DEska
Tanggal Liputan : 17 Februari 2006
ACC Redaktur Narator Editor
1 Tombak pusaka dari kraton ngayogyakarta Hadiningrat Kyai Wijoyo mukti yang baru saja diserahkan Gubernur DIY Sri Sultan HB IX kepada Pemerintah KotaYogyakarta/merupakan senjata yang dibuat pada tahun 1921 semasa pemerintahan Sri Sultan HB VIII//
Senjata yang waktu itu biasa dipergunakan oleh para prajurit tersebut mempunyai panjang 3
meter//Tombak dengan pamor wos wutah wengkon dengan daphur kudhuping gambir ini/landeannya sepanjang 2,5 meter terbuat dari kayu walikukunyaiutu jenis kayu yang sudah biasa digunakan untuk gagang tombak dan sudah teruji baik kekerasan maupun keliatannya//
Tombak pusaka yang buasa disimpan di bangsal pracimosono tersebut/sebelum diserahkan kepada pemkot yogyakarta/terlebih dahulu dijamasi oleh KRT Hasto negoro di yudonegaran//Adapun pemberian nama Kyai Wijoyo Mukti /baru dilakukan beberapa hari menjelang upacara penyerahan dilangsungkan //
Kini/tombak pusaka Kyai Wijoyo Mukti yang merupakan pusaka kebesaran Pemkot Yogyakarta tersebut telah disemayamkan di ruang kerja Walikota//Denagn keberadaan tombak pusaka di ruang kerja tersebut /mengisyaratkan adanya pesan-pesan luhur kepada pemimpin untuk selalu memakmurkan rakyatnya yakni kemakmuran yang dinikmati oleh semua warga/seperti yang diisyaratkan dalam pamor wos wutah wengko dan daphur kudhuping gambir//
Siang tadi/bertempat di halaman balai kota kembali dilakukan acara jamasan benda pusaka/acara tersebut dipimpin langsung oleh Drs Rapingun Pelaksana Tugas Sekda /dan diikuti oleh para kepala dinas //Pusaka tersebut diarak dari ruang kerja walikota menuju kehalaman balai kota yogyakarta //
Mudah-mudahan pusaka berupa tombak yang melambangkan keprajuritan serta semangat ksatria ini dapat menjadi ispirasi dalam menata pembangunan lahiriah dan batiniah kota yogyakarta ini /terutama dalam upaya untuk mewujudkan kota yogyakarta yang berhati nyaman//