Standard of Operation Procedure (SOP) Kegiatan : Good Development Practice
Sub Kegiatan : Peningkatan kualitas dan kuantitas bahan baku nilam melalui teknik kultur jaringan
I. Tujuan: M engem bangkan nilam unggul melalui t eknik kult ur jaringan II. Pihak Terkait:
III. Langkah-langkah pelaksanaan:
III.1. Perbanyakan nilam melalui teknik kultur jaringan
1.
Pilih t anam an nilam unggul yang sehat .4.
Larut an st erilan dibuang dan eksplan daun dicuci 3 kali dengan air st eril, m asing-m asingselam a 5 m enit .
5.
Daun nilam diam bil dan dilet akkan dalam caw an pet ri st eril dan dipot ong-pot ongdengan ukuran 0.5 cm kem udian dikult ur pada m edium induksi t unas yang m engandung zat pengat ur t um buh NAA dan BAP. Tunas m ulai t erbent uk 2 m inggu set elah kult ur.
6.
Set elah 6 m inggu kult ur, t unas disubkult ur pada m edium baru unt uk m em perbanyakt unas at au disubkult ur pada m edia pem anjangan t unas dan induksi akar yang m engandung zat pengat ur t um buh GA3 dan NAA unt uk m em bent uk plant let .
7.
Plant let diaklim atisasi pada m edia t anah.8.
Aklim at isasi dilakukan dengan cara plant let dikeluarkan dari bot ol dan dicuci dengan airm engalir unt uk m enghilangkan sisa m edia agar yang menem pel pada plant let .
9.
Plant let kem udian dit anam pada baki plast ik yang berisi cam puran m edia t anah, arang sekam dan kokopit .10.
Baki plastik yang t elah dit anam i plant let dit ut up dengan plast ik unt uk m engurangipenguapan dan dit em pat kan dalam ruang t eduh.
11.
Set elah 2 m inggu, penut up plast ik dibuka secara bert ahap dan apabila plant let sudahsurvive/ t et ap hidup dalam baki plast ik t anpa penut up, individu plant let kem udian dipindahkan pada polibag yang berisi media t anah dan kom pos dan siap digunakan sebagai bibit nilam.
III.2. Induksi tanaman nilam tetraploid
1.
Eksplan daun nilam dicuci dengan air m engalir selam a 30 m enit , kem udian dist erilisasi di dalam lam inar air f low (LAF) dengan larut an st erilan 30% yang berbahan akt if 5.25%NaClO selam a 15 m enit .
2.
Larut an st erilan dibuang dan eksplan daun dicuci 3 kali dengan air st eril, m asing-m asingselam a 5 m enit .
3.
Daun nilam diam bil dan dilet akkan dalam caw an pet ri st eril dan dipot ong-pot ongdengan ukuran 0.5 cm kem udian dikult ur pada m edium induksi t unas yang m engandung kolkisin selama 2-4 m inggu unt uk m enginduksi t erjadinya poliploidi krom osom .
4.
Tunas yang t erbent uk t erbent uk dari eksplan daun yang diperlakukan dengan kolkisin5.
Plant let kem udian diaklim at isasi pada m edia t anah.6.
Analisis poliploidi t anam an dilakukan secara langsung dengan menghit ung jum lahkrom osom dalam sel-sel ujung akar yang m engalami m it osis at au secara t idak langsung dengan m elihat perbedaan ukuran dan densit as sel st om at a.
Analisis kromosom
- Analisis krom osom dilakukan dengan m em buat preparat squash ujung akar t anam an nilam .
- Ujung akar t anam an nilam difiksasi dalam larut an alcohol:asam aset at glacial=3:1 selam a 24 jam .
- Ujung akar yang t elah difiksasi dicelupkan dalam larutan HCL 1N panas 60 oC selam a 5 m enit , kem udian dilet akkan dalam object glass dan dit et esi dengan larut an pew arna acet o orcein selam a 20 m enit .
- Preparat kem udian dit ut up dengan gelas penut up dan disquash.
- Preparat diam at i di baw ah m ikroskop dan dihit ung jum lah krom osom nya Pengamatan stomata
- Oleskan gelat in/ kut ek pada bagian baw ah daun nilam dan t unggu beberapa saat . - Set elah gelat in/ kut ek kering t em pelkan selot ip pada bagian baw ah daun yang t elah
diolesi gelat in
- Tarik/ am bil selot ip dan t em pelkan pada object glass dan am at i di baw ah m ikroskop. - Ukur dan hit ung jum lah st om at a, bandingkan dengan ukuran dan jum lah st om at a
pada t anam an nilam kont rol (diploid).