• Tidak ada hasil yang ditemukan

support.pajak.go.id - Rinci Aturan 0. Kepala KPDDP

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "support.pajak.go.id - Rinci Aturan 0. Kepala KPDDP"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

STRUKTURAL INSTANSI VERTIKAL DAN UNIT PELAKSANA TEKNIS DI LINGKUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PAJAK

1

1. NAMA JABATAN: Kepala Kantor Pengolahan Data dan Dokumen Perpajakan

2. IKHTISAR JABATAN:

Melaksanakan penerimaan, pemindaian, dan penyimpanan dokumen perpajakan, serta transfer data perpajakan dengan memanfaatkan teknologi informasi berdasarkan peraturan perundang-undangan.

3. TUJUAN JABATAN:

Terwujudnya pelaksanaan kegiatan pengumpulan, penerimaan, pemilahan, pemindaian, penyimpanan, pengarsipan, dan peminjaman dokumen perpajakan, penjaminan kualitas pemindaian serta transfer data perpajakan dengan memanfaatkan teknologi informasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

4. URAIAN TUGAS DAN KEGIATAN:

4.1. Menetapkan laporan pelaksanaan kegiatan pengumpulan, penerimaan, dan pemilahan dokumen perpajakan.

4.1.1. Menugaskan Kepala Seksi Verifikasi Dokumen untuk

melaksanakan kegiatan pengumpulan pengumpulan,

penerimaan, penelitian, pemilahan, dan klarifikasi dokumen perpajakan serta membuat konsep laporan pelaksanaannya; 4.1.2. Memantau pelaksanaan kegiatan pengumpulan, penerimaan,

penelitian, pemilahan, dan klarifikasi dokumen perpajakan;

4.1.3. Menerima dan mereviu konsep laporan pelaksanaan kegiatan pengumpulan, penerimaan, penelitian, pemilahan, dan klarifikasi dokumen perpajakan yang diajukan Kepala Seksi Verifikasi Dokumen;

4.1.4. Menyetujui dan menetapkan laporan pelaksanaan kegiatan pengumpulan, penerimaan, penelitian, pemilahan, dan klarifikasi dokumen perpajakan;

4.1.5. Meneruskan laporan pelaksanaan kegiatan pengumpulan, penerimaan, penelitian, pemilahan, dan klarifikasi dokumen perpajakan kepada Direktur Jenderal Pajak dengan tembusan kepada Direktur Teknologi Informasi Perpajakan.

4.2. Menetapkan laporan pelaksanaan kegiatan pemindaian dokumen perpajakan dan penjaminan kualitas hasil pemindaian.

4.2.1. Menugaskan Kepala Seksi Pemeliharaan dan Pelayanan Dokumen untuk melaksanakan kegiatan pemindaian dokumen perpajakan dan penjaminan kualitas hasil pemindaian;

4.2.2. Memantau pelaksanaan kegiatan pemindaian dokumen perpajakan dan penjaminan kualitas hasil pemindaian;

(2)

pemindaian;

4.2.4. Menyetujui dan menetapkan laporan pelaksanaan kegiatan pemindaian dokumen perpajakan dan penjaminan kualitas hasil pemindaian;

4.2.5. Meneruskan laporan pelaksanaan kegiatan pemindaian dokumen perpajakan dan penjaminan kualitas hasil pemindaian kepada Direktur Jenderal Pajak dengan tembusan kepada Direktur Teknologi Informasi Perpajakan.

4.3. Menetapkan laporan pelaksanaan kegiatan transfer data dokumen perpajakan.

4.3.1. Menugaskan Kepala Seksi Pemeliharaan dan Pelayanan Dokumen untuk melaksanakan kegiatan pemindaian dokumen perpajakan dan pemantauan transfer data perpajakan serta membuat konsep laporan pelaksanaannya;

4.3.2. Memantau pelaksanaan kegiatan kegiatan pemindaian dokumen perpajakan dan pemantauan transfer data perpajakan;

4.3.3. Menerima dan mereviu konsep laporan pelaksanaan kegiatan pemindaian dokumen perpajakan dan pemantauan transfer data perpajakan yang diajukan Kepala Seksi Pemeliharaan dan Pelayanan Dokumen;

4.3.4. Menyetujui dan menetapkan laporan pelaksanaan kegiatan pemindaian dokumen perpajakan dan pemantauan transfer data perpajakan;

4.3.5. Meneruskan laporan pelaksanaan kegiatan pemindaian dokumen perpajakan dan pemantauan transfer data perpajakan kepada Direktur Jenderal Pajak dengan tembusan kepada Direktur Teknologi Informasi Perpajakan.

4.4. Menetapkan laporan pelaksanaan kegiatan dukungan operasional sistem, jaringan, dan aplikasi.

4.4.1. Menugaskan Kepala Seksi Verifikasi Dokumen untuk melaksanakan kegiatan penjaminan kualitas data digital dokumen perpajakan dan membuat konsep laporan pelaksanaanya;

4.4.2. Memantau pelaksanaan kegiatan penjaminan kualitas data digital dokumen perpajakan;

4.4.3. Menerima dan mereviu konsep laporan pelaksanaan kegiatan penjaminan kualitas data digital dokumen perpajakan yang diajukan Kepala Seksi Verifikasi Dokumen;

4.4.4. Menyetujui dan menetapkan laporan pelaksanaan kegiatan penjaminan kualitas data digital dokumen perpajakan;

(3)

4.5. Menetapkan laporan pelaksanaan kegiatan penyimpanan dan pengarsipan dokumen perpajakan.

4.5.1. Menugaskan Kepala Seksi Pemeliharaan dan Pelayanan Dokumen untuk melaksanakan kegiatan penyimpanan dan pengarsipan dokumen perpajakan dan membuat konsep laporan pelaksanaannya;

4.5.2. Memantau pelaksanaan kegiatan penyimpanan dan pengarsipan dokumen perpajakan;

4.5.3. Menerima dan mereviu konsep laporan pelaksanaan kegiatan penyimpanan dan pengarsipan dokumen perpajakan yang diajukan Kepala Seksi Pemeliharaan dan Pelayanan Dokumen; 4.5.4. Menyetujui dan menetapkan laporan pelaksanaan kegiatan

penyimpanan dan pengarsipan dokumen perpajakan;

4.5.5. Meneruskan laporan pelaksanaan kegiatan penyimpanan dan pengarsipan dokumen perpajakan kepada Direktur Jenderal Pajak dengan tembusan kepada Direktur Teknologi Informasi Perpajakan.

4.6. Menetapkan laporan pelaksanaan kegiatan pelayanan peminjaman dokumen perpajakan kepada unit organisasi di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak (DJP).

4.6.1. Menugaskan Kepala Seksi Pemeliharaan dan Pelayanan Dokumen untuk melaksanakan kegiatan peminjaman dokumen perpajakan dan membuat konsep laporan pelaksanaanya;

4.6.2. Memantau pelaksanaan kegiatan peminjaman dokumen perpajakan;

4.6.3. Menerima dan mereviu konsep laporan pelaksanaan kegiatan peminjaman dokumen perpajakan yang diajukan Kepala Seksi Pemeliharaan dan Pelayanan Dokumen;

4.6.4. Menyetujui dan menetapkan laporan pelaksanaan kegiatan peminjaman dokumen perpajakan;

4.6.5. Meneruskan laporan pelaksanaan kegiatan peminjaman dokumen perpajakan kepada Direktur Jenderal pajak dengan tembusan kepada Direktur Teknologi Informasi Perpajakan.

4.7. Menetapkan laporan pelaksanaan evaluasi kegiatan pengumpulan, penerimaan, pemilahan, pemindaian, transfer data perpajakan, dan penyimpanan dokumen perpajakan.

4.7.1. Menugaskan para Kepala Seksi untuk melaksanakan evaluasi kegiatan pengumpulan, penerimaan, pemilahan, pemindaian, transfer data perpajakan, dan penyimpanan dokumen perpajakan serta membuat konsep laporan pelaksanaanya;

4.7.2. Memantau pelaksanaan evaluasi kegiatan pengumpulan, penerimaan, pemilahan, pemindaian, transfer data perpajakan, dan penyimpanan dokumen perpajakan;

(4)

transfer data perpajakan, dan penyimpanan dokumen perpajakan;

4.7.4. Menyetujui dan menetapkan laporan pelaksanaan evaluasi kegiatan pengumpulan, penerimaan, pemilahan, pemindaian, transfer data perpajakan, dan penyimpanan dokumen perpajakan;

4.7.5. Meneruskan laporan pelaksanaan evaluasi kegiatan pengumpulan, penerimaan, pemilahan, pemindaian, transfer data perpajakan, dan penyimpanan dokumen perpajakan kepada Direktur Jenderal Pajak dengan tembusan kepada Direktur Teknologi Informasi Perpajakan.

4.8. Menyetujui konsep laporan pelaksanaan administrasi kepegawaian, keuangan, tata usaha dan rumah tangga Kantor Pengolahan Data dan Dokumen Perpajakan (KPDDP).

4.8.1. Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk mengkoordinasikan pelaksanaan administrasi kepegawaian, keuangan, tata usaha dan rumah tangga KPDDP; 4.8.2. Memantau pelaksanaan administrasi kepegawaian, keuangan,

tata usaha dan rumah tangga KPDDP;

4.8.3. Mengoreksi dan menandatangani laporan hasil pelaksanaan administrasi kepegawaian, keuangan, tata usaha dan rumah tangga KPDDP;

4.8.4. Memantau hasil pelaksanaan administrasi kepegawaian, keuangan, tata usaha dan rumah tangga KPDDP.

4.9. Menetapkan surat pengantar laporan pemantauan pengendalian intern, pengelolaan/manajemen risiko, kepatuhan terhadap kode etik dan disiplin di lingkungan KPDDP dan menetapkan tindak lanjut rekomendasi dari hasil pemantauan pengelolaan/manajemen risiko.

4.9.1. Memberikan disposisi/instruksi kepada Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk melaksanakan pemantauan pengendalian intern, pengelolaan/manajemen risiko, kepatuhan terhadap kode etik dan disiplin di lingkungan KPDDP;

4.9.2. Menerima dan menelaah konsep surat pengantar laporan pemantauan pengendalian intern, pengelolaan/manajemen risiko, kepatuhan terhadap kode etik dan disiplin di lingkungan KPDDP yang disampaikan oleh Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal, serta menelaah konsep tindak lanjut rekomendasi dari hasil pemantauan pengelolaan/manajemen risiko;

4.9.3. Menetapkan surat pengantar laporan pemantauan pengendalian intern, pengelolaan/manajemen risiko, kepatuhan terhadap kode etik dan disiplin di lingkungan KPDDP dan menetapkan tindak

lanjut rekomendasi dari hasil pemantauan

(5)

4.10. Mengoordinasikan penyusunan kontrak kinerja di lingkungan KPDDP.

4.10.1.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk menyusun kontrak kinerja Kepala KPDDP;

4.10.2.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk mengoordinasikan penyusunan kontrak kinerja pegawai di lingkungan KPDDP;

4.10.3.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk memantau pelaksanaan penyusunan kontrak kinerja pegawai di lingkungan KPDDP;

4.10.4.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk mengoreksi kontrak kinerja pegawai di lingkungan KPDDP.

4.11. Mengoordinasikan pelaksanaan penilaian kinerja organisasi di lingkungan KPDDP.

4.11.1.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk mengoordinasikan pelaksanaan penilaian kinerja organisasi di lingkungan KPDDP;

4.11.2.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk memantau pelaksanaan penilaian kinerja organisasi di lingkungan KPDDP;

4.11.3.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk mereviu hasil penilaian kinerja organisasi di lingkungan KPDDP.

4.12. Mengoordinasikan pelaksanaan penilaian kinerja pegawai di lingkungan KPDDP.

4.12.1.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk mengoordinasikan pelaksanaan penilaian kinerja pegawai di lingkungan KPDDP;

4.12.2.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk memantau pelaksanaan penilaian kinerja pegawai di lingkungan KPDDP;

4.12.3.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk mereviu hasil penilaian kinerja pegawai di lingkungan KPDDP.

4.13. Menetapkan Nilai Kinerja Pegawai (NKP) lingkup KPDDP.

4.13.1.Mempelajari peraturan dan pedoman pengelolaan kinerja di lingkungan Kementerian Keuangan;

(6)

4.13.3.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk mengkompilasi hasil Capaian Kinerja Pegawai (CKP) di lingkungan KPDDP;

4.13.4.Membahas hasil CKP pada KPDDP bersama Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal;

4.13.5.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk menyusun konsep penetapan hasil CKP pada KPDDP;

4.13.6.Meneliti dan menetapkan CKP KPDDP;

4.13.7.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk mengoordinasikan pelaksanaan penilaian kinerja pegawai (pengisian kuesioner nilai perilaku);

4.13.8.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk menyusun rekapitulasi NKP di lingkungan KPDDP dan menyusun SK Kepala KPDDP tentang penetapan NKP di lingkungan KPDDP;

4.13.9.Mengoreksi dan menandatangani SK Kepala KPDDP tersebut dan menyampaikannya kepada Kantor Pusat DJP.

4.14. Menetapkan dokumen Kontrak Kinerja, Laporan Capaian Kinerja Triwulanan, dan Nilai Kinerja Organisasi (NKO) dan/atau Capaian Kinerja Pegawai (CKP).

4.14.1. Menerima dan menelaah konsep usulan Indikator Kinerja Utama (IKU) dan rencana kerja dari Kepala Subbagian dan Para Kepala Seksi;

4.14.2. Memberikan disposisi kepada Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk menyusun konsep dokumen Kontrak Kinerja, Laporan Capaian Kinerja Triwulanan, dan NKO dan atau CKP;

4.14.3. Memantau dan mengarahkan penyusunan konsep dokumen Kontrak Kinerja, Laporan Capaian Kinerja Triwulanan, dan NKO dan atau CKP;

4.14.4. Meneliti dan membahas bersama Kepala Subbagian dan Para Kepala Seksi konsep dokumen Kontrak Kinerja, Laporan Capaian Kinerja Triwulanan, dan NKO dan atau CKP;

4.14.5. Menetapkan konsep dokumen Kontrak Kinerja, Laporan Capaian Kinerja Triwulanan, dan NKO dan atau CKP dan menyampaikannya kepada Direktur Jenderal Pajak dengan tembusan Direktorat yang mempunya tugas dan fungsi di bidang pengelolaan kinerja.

4.15. Menetapkan tindak lanjut hasil pemeriksaan aparat pengawasan fungsional.

(7)

4.15.2.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk memantau pelaksanaan tugas dan usulan tindak lanjut hasil pemeriksaan aparat pengawasan fungsional pada lingkungan KPDDP;

4.15.3.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk menyusun konsep analisis tindak lanjut hasil pemeriksaan aparat pengawasan fungsional;

4.15.4.Membahas hasil analisis konsep usulan tindak lanjut hasil pemeriksaan aparat pengawasan fungsional pada lingkungan KPDDP bersama Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal;

4.15.5.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk menyusun konsep usulan tindak lanjut hasil pemeriksaan aparat pengawasan fungsional;

4.15.6.Meneliti dan menetapkan laporan tindak lanjut hasil pemeriksaan aparat pengawasan fungsional.

4.16. Menetapkan Laporan dan Rekomendasi atas tindak lanjut hasil pengawasan di lingkungan KPDDP.

4.16.1.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk melaksanakan tindak lanjut hasil pengawasan di lingkungan KPDDP;

4.16.2.Menetapkan Laporan dan Rekomendasi atas tindak lanjut hasil pengawasan di lingkungan KPDDP dan menyampaikannya kepada Direktorat yang mempunyai tugas dan fungsi di bidang Kepatuhan Internal.

4.17. Menetapkan laporan berkala KPDDP sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan tugas.

4.17.1.Mempelajari peraturan dan pedoman laporan berkala KPDDP

sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pada

lingkungan KPDDP;

4.17.2.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk memantau pelaksanaan tugas dan usulan laporan berkala KPDDP sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pada lingkungan KPDDP;

4.17.3.Menugaskan Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal untuk menyusun konsep analisis laporan berkala KPDDP

sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pada

lingkungan KPDDP;

4.17.4.Membahas hasil analisis konsep usulan laporan berkala KPDDP

sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pada

lingkungan KPDDP bersama Kepala Subbagian Tata Usaha dan Kepatuhan Internal;

(8)

sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pada lingkungan KPDDP;

4.17.6.Meneliti dan menetapkan laporan berkala KPDDP sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pada lingkungan KPDDP.

4.18. Menetapkan Surat Tanggapan atau Jawaban atas masalah yang diajukan oleh pihak internal atau pihak eksternal DJP yang berkaitan dengan KPDDP.

4.18.1. Menerima dan mempelajari surat dari pihak internal dan pihak eksternal DJP mengenai suatu masalah yang memerlukan tanggapan atau jawaban;

4.18.2. Menugaskan Kepala Subbagian/Kepala Seksi untuk menyusun konsep surat tanggapan atau jawaban yang diajukan Kepala Seksi;

4.18.3. Menerima dan meneliti konsep surat tanggapan atau jawaban yang diajukan Kepala Subbagian/Kepala Seksi;

4.18.4. Membahas konsep surat tanggapan atau jawaban bersama Kepala Subbagian/Kepala Seksi;

4.18.5. Mereviu konsep tanggapan atau jawaban;

4.18.6. Menyetujui dan menetapkan Surat Tanggapan atau Jawaban untuk disampaikan kepada pihak internal atau pihak eksternal DJP.

4.19. Menyetujui konsep Rencana Strategis (Renstra), Rencana Kerja Tahunan (RKT), Penetapan Kinerja, dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) KPDDP sebagai bahan masukan untuk penyusunan Renstra, RKT, Penetapan Kinerja, dan LAKIP DJP.

4.19.1.Menerima dan meneliti ruang lingkup penyusunan Renstra, RKT, Penetapan Kinerja, dan LAKIP;

4.19.2.Membahas ruang lingkup penyusunan Renstra, RKT, Penetapan Kinerja, dan LAKIP bersama Kepala Subbagian dan para Kepala Seksi;

4.19.3.Menetapkan ruang lingkup penyusunan Renstra, RKT, Penetapan Kinerja, dan LAKIP;

4.19.4.Menugaskan Kepala Subbagian dan para Kepala Seksi untuk menyusun konsep Renstra, RKT, Penetapan Kinerja, dan LAKIP; 4.19.5.Menerima dan meneliti konsep Renstra, RKT, Penetapan Kinerja,

dan LAKIP;

4.19.6.Membahas konsep Renstra, RKT, Penetapan Kinerja, dan LAKIP bersama Kepala Subbagian dan para Kepala Seksi;

4.19.7.Menyetujui konsep Renstra, RKT, Penetapan Kinerja, dan LAKIP; 4.19.8.Meneruskan konsep Renstra, RKT, Penetapan Kinerja, dan LAKIP

kepada Sekretaris DJP untuk dikompilasi.

(9)

4.20.1.Menerima masukan tentang pengembangan atau penyempurnaan SOP;

4.20.2.Membahas pengembangan atau penyempurnaan SOP dengan Kepala Seksi/Subbagian;

4.20.3.Menetapkan kriteria mengenai prosedur yang akan dikembangkan atau disempurnakan;

4.20.4.Menugaskan Kepala Seksi/Subbagian untuk menyusun usulan pengembangan atau penyempurnaan SOP;

4.20.5.Menerima dan mereviu usulan pengembangan atau penyempurnaan SOP dari Kepala Seksi/Subbagian;

4.20.6.Menyetujui usulan pengembangan atau penyempurnaan SOP; 4.20.7.Merekomendasikan usulan pengembangan atau penyempurnaan

SOP kepada Direktorat yang mempunyai tugas dan fungsi di bidang pengembangan proses bisnis dan organisasi.

4.21. Menetapkan proses pelaksanaan tindak lanjut atas Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dari instansi pengawasan fungsional.

4.21.1.Menerima dan mempelajari LHP dari instansi pengawasan fungsional;

4.21.2.Memberikan disposisi dan mengarahkan Kepala Seksi/Subbagian untuk menyusun konsep tindak lanjut LHP Instansi Pengawasan Fungsional;

4.21.3.Menerima dan meneliti konsep tindak lanjut LHP Instansi Pengawasan Fungsional yang diajukan Kepala Seksi/Subbagian; 4.21.4.Membahas konsep tindak lanjut LHP Instansi Pengawasan

Fungsional bersama Kepala Seksi/Subbagian;

4.21.5.Mereviu konsep tindak lanjut LHP Instansi Pengawasan Fungsional;

4.21.6.Menyetujui tindak lanjut LHP Pengawasan Fungsional.

4.22. Mengarahkan pegawai untuk meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan profesionalisme di KPDDP untuk meningkatkan motivasi dan prestasi kerja.

4.22.1.Memberikan arahan untuk peningkatan kinerja; 4.22.2.Memotivasi pegawai agar lebih produktif;

4.22.3.Mengembangkan potensi pegawai; 4.22.4.Menilai kinerja pegawai.

4.23. Menyusun laporan kegiatan sebagai sebagai bahan penyusunan laporan berkala KPDDP.

4.23.1. Menugaskan para Kepala Seksi untuk menyusun laporan berkala; 4.23.2. Membahas laporan berkala KPDDP;

(10)

4.23.4. Mengoreksi, menandatangani dan menyampaikan laporan berkala KPDDP kepada Direktur Jenderal Pajak.

5. BAHAN-BAHAN YANG DIGUNAKAN UNTUK MENYELESAIKAN PEKERJAAN:

5.1. Konsep Laporan Pelaksanaan Administrasi Kepegawaian, Keuangan, Tata Usaha dan Rumah Tangga KPDDP;

5.2. Konsep Surat Tanggapan atau Jawaban atas Masalah yang Diajukan oleh Pihak Internal atau Pihak Eksternal DJP;

5.3. Renstra DJP, RKT DJP, Rencana Kerja Sekretariat DJP dan Rencana Kerja KPDDP tahun lalu dan tahun berjalan;

5.4. Konsep Surat pernyataan efektivitas pengendalian intern;

5.5. Konsep Laporan hasil pemantauan tindak lanjut atas rekomendasi hasil pemantauan pengendalian intern di lingkungan KPDDP;

5.6. Konsep Laporan hasil pemantauan tindak lanjut atas rekomendasi hasil pemantauan kepatuhan kode etik dan disiplin pegawai di lingkungan KPDDP;

5.7. Konsep Surat Tanggapan atau Jawaban Atas Masalah yang Diajukan Pihak Internal dan Pihak Eksternal DJP;

5.8. Konsep Renstra, RKT, Penetapan Kinerja, dan LAKIP KPDDP; 5.9. Konsep Usulan Pengembangan atau Penyempurnaan SOP;

5.10. Konsep Tindak Lanjut Laporan Hasil Pemeriksaan Instansi Pengawasan Fungsional;

5.11. Konsep Kontrak Kinerja, Laporan Capaian Kinerja Triwulanan, dan NKO dan atau CKP;

5.12. Bahan Penilaian Kinerja Pegawai; 5.13. Laporan Kegiatan Seksi;

5.14. Rekomendasi dari Tim Pengkaji dan dari tim Kementerian Keuangan; 5.15. Hasil rapat pimpinan atau rapat kerja dengan Direktur Jenderal Pajak

dan jajaran Eselon II dan Eselon III di lingkungan DJP;

5.16. Laporan-laporan dari Kepala Subbagian dan para Kepala Seksi; 5.17. Konsep lainnya dari Kepala Subbagian dan para Kepala Seksi; dan

5.18. Usulan, saran, pendapat, telaahan dari Kepala Subbagian dan para Kepala Seksi.

6. ALAT YANG DIGUNAKAN UNTUK MENYELESAIKAN PEKERJAAN:

(11)

6.2. Undang- Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1983 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3262) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2008 Tentang Perubahan Keempat Atas Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 Tentang Ketentuan Umum Dan Tata Cara Perpajakan Menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 62, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4999) dan peraturan pelaksanaannya;

6.3. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1983 Nomor 50, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3263) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 tentang Perubahan Keempat atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 133, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4893) dan peraturan pelaksanaannya;

6.4. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1983 Nomor 51, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3264) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009 tentang Perubahan Ketiga atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5069) dan peraturan pelaksanaannya;

6.5. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1985 tentang Pajak Bumi dan Bangunan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1985 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3312) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1994 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1985 Tentang Pajak Bumi dan Bangunan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1994 Nomor 62, Tambahan Lembaran Negara Nomor Republik Indonesia 3569) dan peraturan pelaksanaannya;

6.6. Undang-undang nomor 13 Tahun 1985 tentang Bea Meterai (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1985 Nomor 69, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1985 Nomor 3313) dan peraturan pelaksanaannya;

(12)

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286) dan peraturan pelaksanaannya;

6.8. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355) dan peraturan pelaksanaannya;

6.9. Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2012 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2013 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 228, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5361) dan peraturan pelaksanaannya;

6.10. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 127, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4890);

6.11. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2011 tentang Tata Cara Pelaksanaan Hak dan Pemenuhan Kewajiban Perpajakan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 162, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5268);

6.12. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 155);

6.13. Keputusan Presiden Nomor 37 Tahun 2012 tentang Rincian Anggaran Belanja Pemerintah Pusat Tahun 2013;

6.14. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 191/PMK.09/2008 tentang Penerapan Manajemen Risiko di Lingkungan Departemen Keuangan; 6.15. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 151/PMK.01/2010 tentang

Pedoman Tata Naskah Dinas Kementerian Keuangan;

6.16. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 184/PMK.01/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Keuangan;

6.17. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 133/PMK.01/2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Pengolahan Data dan Dokumen Perpajakan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 172/PMK.01/2012 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan nomor 133/PMK.01/2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Pengolahan Data dan Dokumen Perpajakan;

6.18. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 152/KMK.09/2011 tentang Peningkatan Penerapan Pengendalian Intern di Lingkungan Kementerian Keuangan;

6.19. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 454/KMK.01/2011 tentang Pengelolaan Kinerja di Lingkungan Kementerian Keuangan;

6.20. Keputusan Direktur Jenderal Pajak Nomor KEP-105/PJ/2012 tentang Pengelolaan Kinerja di Lingkungan Direktorat Jenderal Pajak;

6.21. Keputusan Direktur Jenderal Pajak Nomor KEP-238/PJ/2012 tentang Penerapan Pengendalian Intern di Lingkungan Direktorat Jenderal Pajak; 6.22. Keputusan dan Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak mengenai petunjuk

(13)

6.23. Nota Dinas, Surat Dinas, Surat Edaran dari internal maupun eksternal DJP yang terkait dengan pengelolaan data dan dokumen perpajakan; 6.24. Buku pedoman dan petunjuk pelaksanaan tugas dari Kantor Pusat DJP; 6.25. Laporan pelaksanaan tugas tahun yang lalu; dan

6.26. Literature tentang pengelolaan data dan dokumen perpajakan.

7. HASIL KERJA:

7.1. Laporan pelaksanaan kegiatan pengumpulan, penerimaan, dan pemilahan dokumen perpajakan;

7.2. Laporan pelaksanaan kegiatan pemindaian dokumen perpajakan dan transfer data perpajakan;

7.3. Laporan pelaksanaan kegiatan penjaminan kualitas data digital dokumen perpajakan;

7.4. Laporan pelaksanaan kegiatan penyimpanan dan pengarsipan dokumen perpajakan;

7.5. Laporan pelaksanaan dukungan operasional kegiatan pengumpulan, penerimaan, pemilahan, pemindaian, transfer data perpajakan, dan penyimpanan dokumen perpajakan;

7.6. Laporan pelaksanaan kegiatan peminjaman dokumen perpajakan; 7.7. Laporan pelaksanaan evaluasi kegiatan pengumpulan, penerimaan,

pemilahan, pemindaian, transfer data perpajakan, dan penyimpanan dokumen perpajakan;

7.8. Laporan pelaksanaan pelaksanaan administrasi kepegawaian, keuangan, tata usaha dan rumah tangga;

7.9. Surat Tanggapan atau Jawaban Atas Masalah yang Diajukan Pihak Internal dan Pihak Eksternal DJP;

7.10. Surat pernyataan efektivitas pengendalian intern;

7.11. Laporan hasil pemantauan tindak lanjut atas rekomendasi hasil pemantauan pengendalian intern di lingkungan KPDDP;

7.12. Laporan hasil pemantauan tindak lanjut atas rekomendasi hasil pemantauan kepatuhan kode etik dan disiplin pegawai di lingkungan KPDDP;

7.13. Kontrak Kinerja, Laporan Capaian Kinerja Triwulanan, dan Nilai Kinerja Organisasi (NKO) dan atau CKP;

7.14. Penilaian kinerja pegawai;

7.15. Keputusan Menteri Keuangan tentang Nilai Kinerja Pegawai Pejabat Eselon III, IV, Fungsional dan Pelaksana di lingkungan KPDDP;

7.16. Laporan NKP para Pejabat Eselon III, IV, Fungsional dan Pelaksana di lingkungan KPDDP;

7.17. Konsep Renstra, RKT, Penetapan Kinerja, dan LAKIP KPDDP;

7.18. Usulan Pengembangan atau Penyempurnaan SOP;

7.19. Tindak lanjut LHP Pengawasan Fungsional; 7.20. Laporan kegiatan KPDDP; dan

7.21. Laporan berkala KPDDP.

8. WEWENANG:

(14)

8.2. Menyetujui dan menetapkan surat dan laporan pelaksanaan tugas; 8.3. Menilai pegawai bawahannya;

8.4. Mengusulkan mutasi kepegawaian;

8.5. Mengusulkan hukuman disiplin pegawai bawahan yang melanggar ketentuan;

8.6. Menegakkan disiplin pegawai bawahan; dan

8.7. Membimbing dan memberikan pengarahan pelaksanaan tugas.

9. TANGGUNG JAWAB:

9.1. Atas kebenaran usul, saran, dan pendapat yang diajukan.

9.2. Atas kebenaran konsep surat dan laporan yang disetujui dan ditetapkan.

9.3.Atas penegakan disiplin pegawai bawahan; dan 9.4. Menjaga kerahasiaan pelaksanaan tugas.

10. DIMENSI JABATAN:

10.1. Dimensi Finansial

10.1.1. Jumlah anggaran 10.2. Dimensi Non Finansial

10.2.1. Lingkup kerja;

10.2.2. Jumlah Sumber Daya Manusia;

10.2.3. Jumlah kendaraan dinas yang dikelola; dan 10.2.4. Jenis dokumen perpajakan yang dikelola.

11. HUBUNGAN KERJA:

11.1. Direktur Jenderal Pajak, dalam hal koordinasi pelaksanaan tugas;

11.2. Sekretaris DJP, para Pejabat Eselon II dan Eselon III di lingkungan DJP dalam hal konsultasi dan kerja sama pelaksanaan tugas;

11.3. Direktur Teknologi Informasi Perpajakan dalam hal pembinaan teknis fungsional;

11.4. Kepala Pusat, para Pejabat Eselon III dan Eselon IV di lingkungan KPDDP dalam hal konsultasi dan kerja sama pelaksanaan tugas;

11.5. Kepala Subbagian dan para Kepala Seksi di lingkungan KPDDP dalam hal pelaksanaan tugas; dan

11.6. Unit kerja di lingkungan DJP dalam hal pelaksanaan kegiatan pengolahan data dan dokumen perpajakan.

12. MASALAH DAN TANTANGAN JABATAN:

12.1. Unit kerja di wilayah kerja KPDDP yang tersebar luas menyulitkan kegiatan pengumpulan dan penerimaan dokumen perpajakan sehingga diperlukan sarana dan prasarana yang memudahkan kegiatan tersebut; dan

12.2. Proses bisnis utama KPDDP adalah berbasis teknologi informasi sehingga dibutuhkan sumber daya yang memadai.

(15)

Tidak ada.

14. SYARAT JABATAN:

14.1. Pangkat/Golongan: Penata Tk.I/III.d 14.2. Pendidikan Formal: Strata1/Diploma IV 14.3. Diklat/Kursus:

14.3.1. Diklatpim Tk.III; dan

14.3.2. Diklat Teknis Substantif Dasar Perpajakan. 14.4. Syarat lainnya:

14.4.1. Kompetensi Perilaku dan Manajerial: 14.4.1.1. Continous Improvement;

14.4.1.2. Stakeholder Focus;

14.4.1.3. Integrity;

14.4.1.4. In Depth Problem Solving and Analysis;

14.4.1.5. Planning dan organizing;

14.4.1.6. Managing others;

14.4.1.7. Meeting leadership;

14.4.1.8. Inovation;

14.4.1.9. Driving for result;

14.4.1.10.Quality focus.

(16)

Referensi

Dokumen terkait

Sehubungan dengan telah dilakukan evaluasi administrasi, teknis dan harga, maka sesuai dengan jadwal LPSE akan dilakukan pembuktian kualifikasi atas dokumen Penawaran

[r]

Sehubungan telah dilaksanakannya Evaluasi terhadap Penawaran Saudara untuk Kegiatan Peningkatan Jalan Manufui - Lurasik, selanjutnya akan dilaksanakan Pembuktian Kualifikasi

PENYUSUNAN RANCANGAN TEKNIS REHABILITASI M ANGROVE SELUAS 1.535 DI KABUPATEN INDRAGIRI HILIR. Dengan ini dit et apkan Pemenang Seleksi unt uk pekerjaan t ersebut sebagai berikut

[r]

Data D2 yang tidak masuk pada D3 Serdos Gelombang 201602 ini akan dicek kembali pada database di PDPT untuk penyusunan data D3 Serdos selanjutnya.. PT dapat mengusulkan dosen yang

Data D2 yang tidak masuk pada D3 Serdos Gelombang 201602 ini akan dicek kembali pada database di PDPT untuk penyusunan data D3 Serdos selanjutnya.. PT dapat mengusulkan dosen yang

Other wines that we tasted and really enjoyed were the Autumn Harvest wine, a cranberry apple wine; Sweet Cherry wine, a nicely sweet wine made with Door County cherries;