1
PROPOSAL TUGAS AKHIR
ANALISIS PENGATURAN SUHU AC (AIR CONDITIONING) TERHADAP KONSUMSI DAYA LISTRIK
Untuk memenuhi sebagai persyaratan untuk memperoleh derajat Diploma D-3
Diajukan oleh:
ARIF RIVIANTO PUTRA 1302012
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA POLITEKNIK GAJAH TUNGGAL
TANGERANG 2015
i
PROPOSAL TUGAS AKHIR
ANALISIS PENGATURAN SUHU AC (AIR CONDITIONING) TERHADAP KONSUMSI DAYA LISTRIK
Untuk memenuhi sebagai persyaratan untuk memperoleh derajat Diploma D-3
Diajukan oleh:
ARIF RIVIANTO PUTRA 1302012
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA POLITEKNIK GAJAH TUNGGAL
TANGERANG 2015
ii
ANALISIS PENGATURAN SUHU AC (AIR CONDITIONING) TERHADAP KONSUMSI DAYA LISTRIK
oleh
Arif Rivianto Putra 1302012
INTISARI
Pada umumnya suhu merupakan salah satu faktor penting dalam bekerja dan menuntut ilmu. Kondisi ruangan yang memiliki suhu lebih sejuk dan nyaman akan membuat pengguna ruangan tersebut akan merasa nyaman juga. Disamping nyaman, para pengguna juga akan lebih fokus dan tidak akan merasa panas.
Untuk membuat suhu ruangan menjadi lebih sejuk dan nyaman, pengguna ruangan perlu menambahkan pendingin ruangan atau AC (Air Conditioning).
Pemasangan pendingin ruangan tersebut harus juga memperhatikan faktor daya listrik yang dibutuhkan oleh pendingin ruangan itu.
Salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat konsumsi daya listrik pendingin udara itu adalah faktor pengaturan suhu. Faktor pengaturan suhu sangat mempengaruhi terhadap konsumsi daya listrik . Tiap menaikan suhu sebesar 1oC akan menghemat 3% konsumsi daya listrik yang dibutuhkan. Jadi pengaturan suhu adalah salah satu faktor penting untuk mengurangi konsumsi daya listrik oleh pendingin udara tersebut.
Kata Kunci: Suhu, daya listrik.
iii
ANALYSIS OF AIR CONDITIONING TEMPERATURE SETTING ON THE ELECTRIC POWER CONSUMPTION
by
Arif Rivianto Putra 1302012
ABSTRACT
Generally, the temperature is one of the important factors in the work and study. Condition of the room which has a temperature of more cool and comfortable will make the roon users will feel comfortable too. Besides convenient, user also will be more focused and will not feel the heat
To make the room temperature becomes cooler and comfortable users need to add a room air conditioner or AC (Air Conditioning). Installation of air conditioning should consider factors electric power required to cooling the room.
One of the factors affecting the level of power consumption of air conditioning it is a factor of the temperature setting. Factors greatly affect the temperature setting on the electric power consumption. Each increase in temperature of 1oC will save 3% of power consumption is required. So the temperature setting is one important factor to reduce electric power consumption by the air conditioner.
Keywords: Temperature, electric power .
iv DAFTAR ISI
INTISARI ... ii
ABSTRACT ... iii
DAFTAR ISI ...iv
DAFTAR GAMBAR ...vi
DAFTAR TABEL ... vii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
I.1. Latar Belakang Masalah ... 1
I.2. Perumusan Masalah ... 1
I.3. Batasan Masalah ... 1
I.4. Tujuan Penelitian ... 2
I.5. Manfaat Penelitian ... 2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 3
II.1. Studi Pustaka ... 3
II.2. Landasan Teori ... 3
II.2.1. Pengertian Suhu ... 3
II.2.2. Pengertian Daya Listrik ... 3
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 4
III.1. Alur Penelitian ... 4
III.1.1. Identifikasi Masalah ... 5
III.1.2. Studi Literatur ... 5
III.1.3. Pengumpulan Data ... 5
v
III.1.4. Pengolahan Data ... 5
III.1.5. Pembuatan Gambar Desain ... 5
III.1.6. Pembuatan Kesimpulan dan Saran ... 5
III.2. Hipotesis Penelitian... 5
III.3. Jadwal Penelitian ... 5
DAFTAR PUSTAKA ... 7
vi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3. 1 Alur Penelitian ... 4
vii
DAFTAR TABEL
Tabel 3. 1 Jadwal Penelitian ... 5
1 BAB I PENDAHULUAN
I.1. Latar Belakang Masalah
Suhu merupakan salah satu faktor penting dalam bekerja dan menuntut ilmu. Kondisi ruangan yang memiliki suhu lebih sejuk dan nyaman akan membuat pengguna ruangan tersebut akan merasa nyaman juga.
Untuk menciptakan suhu ruangan yang sejuk dan sesuai dengan yang dibutuhkan oleh pengguna, kebanyakan orang menggunakan pendingin ruangan atau AC (Air Conditioning) sebagai alat untuk menurunkan suhu pada ruangan tersebut. Namun kebanyakan orang mengatur suhu pendingin udara tersebut tidak memperhatikan daya yang dibutuhkan.
Pengaturan suhu yang sesuai sangat dianjurkan untuk mengurangi konsumsi daya listrik yang dibutuhkan oleh pendingin udara tersebut. Maka dari itu berdasarkan latar belakang diatas, penyusun tertarik untuk melakukan penelitian mengenai pengaruh pengaturan suhu ruangan terhadap konsumsi daya listrik.
I.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, permasalahan dirumuskan sebagai berikut:
1. Bagaimana pengaruh pengaturan suhu terhadap konsumsi daya listrik?
2. Pada temperatur berapa daya listik yang dibutuhkan paling kecil?
I.3. Batasan Masalah
Adapun batasan-batasan masalah dalam penelitian ini antara lain:
1. Penelitian dilakukan di Politeknik Gajah Tunggal kelas Manufacturing Process.
2. Suhu maksimal yang diteliti adalah 25oC.
3. Tidak memperhitungkan luas ruangan..
2 I.4. Tujuan Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan:
1. Mengetahui suhu optimal untuk konsumsi daya listrik yang tidak terlalu tinggi.
2. Mengetahui pengaruh suhu terhadap konsumsi daya listrik.
I.5. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini memiliki beberapa manfaat antara lain:
1. Sebagai acuan untuk pengaturan suhu yang optimal untuk sebuah ruangan.
2. Mengurangi konsumsi daya listrik.
3. Mengurangi biaya listik yang dikeluarkan.
3 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
II.1. Studi Pustaka
Menurut jurnal yang disusun oleh Widhi Asta Kartika Pertiwi dan Joni Hermana yang berjudul “Analisis Pengurangan CO2 Melelui Manajemen Penggunaan Listrik dan Ketersediaan Ruang Terbuka di Gedung Perkantoran Pemerintah Kota Surabaya” menjelaskan bahwa kenaikan suhu AC setiap 1oC dapat menghemet daya sebesar 3% daya input yang digunakan dan untuk operasi kompresor dan sebagainya [1].
II.2. Landasan Teori II.2.1. Pengertian Suhu
Suhu merupakan ukuran atau derajat panas atau dinginnya suatu benda atau sistem. Suhu didefinisikan sebagai suatu besaran fisika yang dimiliki bersama antara dua benda atau lebih yang berada dalam kesetimbangan termal [2].
II.2.2. Pengertian Daya Listrik
Daya Listrik adalah energi yang dikeluarkan untuk melakukan suatu usaha. Dalam sistem tenaga listrik, daya merupakan jumlah energi yang digunakan untuk melakukan kerja atau usaha. Daya listrik biasanya dinyatakan dalam satuan Watt (W) atau Horsepower (HP), Horsepower merupakan satuan daya listrik dimana 1 HP setara dengan 746 Watt atau lbft/second [3].
4 BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
III.1. Alur Penelitian
Gambar 3. 1 Alur Penelitian MULAI
Identifikasi masalah pengaturan suhu pada ruangan- ruangan
Studi literatur mengenai penelitian yang pernah dilakukan sebeumnya serta literatur lain terkait dengan
penelitian yang akan penulis lakukan
Pengumpulan data-data daya listrik dengan mengatur suhu pendingin ruangan
Pengolahan data berupa pembuatan tabel pengaruh suhu terhadap konsumsi daya listrik
Pembuatan grafik suhu terhadap konsumsi daya listrik
Pembuatan saran untuk pengaturan suhu yang optimal untuk mengurangi konsumsi daya listrik
SELESAI
5 III.1.1. Identifikasi Masalah
Tahap pertama ini penulis mendalami mengenai masalah pengaturan suhu pada setiap ruangan.
III.1.2. Studi Literatur
Pada tahap ini penulis mempelajari pengaruh pengaturan suhu terhadap daya listrik yang dibutuhkan untuk pendingin ruangan.
III.1.3. Pengumpulan Data
Penulis melakukan pengumpulan data berupa daya-daya listrik pada setiap suhu yang berbeda.
III.1.4. Pengolahan Data
Setelah mendapatkan data-data yang diperlukan, penulis melakukan pengolahan data dari yang sudah diambil dam melihat membandingkan antara perubahan suhu yang dilakukan dan daya listrik yang dibutuhkan.
III.1.5. Pembuatan Grafik Suhu Terhadap Daya Listrik
Penulis melakukan pembuatan grafik berdasarkan data yang telah di ambil.
III.1.6. Pembuatan Kesimpulan dan Saran
Tahap akhir penulis menuliskan kesimpulan serta saran untuk pengaturan suhu setiap ruangan agar konsumsi daya listrik tidak terlalu tinggi tetapi cukup untuk mendinginkan ruangan tersebut.
III.2. Hipotesis Penelitian
Berdasarkan latar belakang dan teori di atas maka hipotesis dari judul penelitian ini adalah “suhu ruangan berpengaruh terhadap konsumsi daya listrik yang dibutuhkan.”
III.3. Jadwal Penelitian
Tabel 3. 1 Jadwal Penelitian
No. Kegiatan Minggu ke-
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Pengajuan Proposal
6 2 Peminjaman Alat Ukur
3 Penentuan Lokasi
4 Pengambilan Data Sample 5 Pengolahan Dan Analisis Data 6 Pembuatan Laporan Tugas
Akhir
7
DAFTAR PUSTAKA
[1] Widhi Asta Kartika Pratiwi dan Joni Hermana. “Analisis Pengurangan CO2 Melelui Manajemen Penggunaan Listrik dan Ketersediaan Ruang Terbuka di Gedung Perkantoran Pemerintah Kota Surabaya”. Jurnal Teknik POMITS, volume : 2, No.3, 2013
[2] Christian F Ginting dan Kurnia Brahmana. “Perancangan Inkubator Bayi Dengan Pengaturan Suhu Dan Kelembaban Berbasis Mikrokontroler Atmega8535”. Jurnal Fakultas MIPA, volume : 1, No.1,2011
[3] Agus Suryanto dan Samiyono. “ Implementasi Model Analisis Perbaikan Faktor Daya Listrik Rumah Tangga dengan Simulasi Perangkat Lunak”.
Jurnal Kompetensi Teknik, volume : 3, No.1, 2011