• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMANFAATAN EKSTRAK KULIT BATANG KAYU MANIS UNTUK MENURUNKAN POPULASI BAKTERI Pemanfaatan Ekstrak Kulit Batang Kayu Manis Untuk Menurunkan Populasi Bakteri Telur Ayam Negeri (Ras).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PEMANFAATAN EKSTRAK KULIT BATANG KAYU MANIS UNTUK MENURUNKAN POPULASI BAKTERI Pemanfaatan Ekstrak Kulit Batang Kayu Manis Untuk Menurunkan Populasi Bakteri Telur Ayam Negeri (Ras)."

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

PEMANFAATAN EKSTRAK KULIT BATANG KAYU MANIS UNTUK MENURUNKAN POPULASI BAKTERI

TELUR AYAM NEGERI (RAS)

SKRIPSI

Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1

Program Studi Pendidikan Biologi

Disusun Oleh : PUTUT WIJANARKO

A 420 100 188

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2014

(2)
(3)
(4)
(5)

MOTTO

“Sesungguhnya setelah kesulitan itu ada kemudahan, maka apabila kamu telah

selesai (dari suatu urursan) kerjakanlah dengan sungguh-sungguh urusan yang

lain dan hanya kepada Allah lah hendaknya kamu berharap.”

(QS.Al-Insyiroh : 6-8)

Barangsiapa bersungguh-sungguh, sesungguhnya kesungguhannya itu adalah

untuk dirinya sendiri.”

(QS Al-Ankabut [29]: 6)

“Jangan menjadi seperti dia, tapi jadilah yang lebih dari dia”.

(Penulis)

“Aku mengerti karena melakukan, aku bisa karena terbiasa”.

(Penulis)

(6)

PERSEMBAHAN

Skripsi ini penulis persebahkan untuk:

1. Ibu dan Bapak yang telah memberikan segalanya untuk saya, terima kasih atas

kasih sayang, untaian Do’a tiada henti, materi dukungan serta restu nya.

2. Dosen-dosen pengampu praktikum dan seluruh struktur organisasi Laboratorium

memberikan semangat dan masukan.

3. Sahabatku Seluruh Assisten Laboratorium Biologi angkatan 2010 yang membantu

dalam melaksanakan penelitian.

4. Teman-temanku Kelas D yang selalu menjadi teman yang sangat baik.

(7)
(8)
(9)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

HALAMAN PERNYATAAN ... iv

HALAMAN MOTTO ... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI... ix

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiii

ABSTRAK ... xiv A. Tinjauann Pustaka... 5

1. Telur ... 5

2. Kayu manis ... 9

(10)

1. Bakteri ... 12

2. Bakteri telur ... 17

A. Kerangka Berfikir ... 19

B. Hipotesis ... 19

BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian ... 20

B. Alat dan Bahan ... 20

C. Pelaksanaan Penelitian ... 21

D. Rancangan Percobaan ... 26

E. Metode dan Teknik Pengumpulan Data... 27

F. Analisis Data ... 27

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian... 28

B. Pembahasan ... 28

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 35

B. Saran ... 35

DAFTAR PUSTAKA ... LAMPIRAN ...

(11)

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1 Rancangan Percobaan Volume Ekstrak Kulit Batang Kayu Manis

dengan Telur Ayam Negeri ... 26

4.1 Hasil Penelitian Populasi Bakteri pada Telur Ayam Negeri (Ras) setelah

Penambahan Ekstrak Kulit Batang Kayu Manis ... 28

(12)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1 Struktur Telur ... 6 2.2 Skema Kerangka Berfikir ... 19 3.1 Posisi Penyuntikan Telur ... 23 4.1 Log populasi bakteri telur ayam negeri (ras) setelah penambahan ekstrak

kulit batang kayu manis ... 29 4.2Populasi bakteri pada telur ayam negeri (ras), setelah penambahan

ekstrak kulit batang kayu manis ... 32

(13)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1.Perhitungan populasi bakteri pada telur ayam negeri (ras) ... 39 2. Dokumentasi ... 42

(14)

PEMANFAATAN EKSTRAK KULIT BATANG KAYU MANIS UNTUK MENURUNKAN POPULASI BAKTERI

TELUR AYAM NEGERI (RAS)

Putut Wijanarko, A420100188, Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidkan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2014, 46 halaman

ABSTRAK

Telur merupakan salah satu bahan pangan yang mudah mengalami kerusakan oleh mikroorganisme berupa bakteri. Hal ini disebabkan telur memiliki komposisi zat gizi yang baik sehingga merupakan media yang baik bagi pertumbuhan bakteri.Kulit batang kayu manis mengandung minyak atsiri sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan ekstrak kulit batang kayu manis terhadap populasi bakteri pada telur ayam negeri atau ras. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 1 faktor dan 4 kombinasi perlakuan, yaitu penambahan volume ekstrak kulit batang kayu manis yang berbeda (kontrol, 0,5 ml, 1ml, 1,5ml)/butir telur. Jumlah log populasi bakteri pada telur ayam negeri (ras) kontrol sebanyak 7,59 CFU/ml , penambahan volume ekstrak kayu manis 0,5 ml/butir telur sebanyak 7,58 CFU/ml, penambahan volume ekstrak kayu manis 1 ml/butir telur sebanyak 7,46 CFU/ml, penambahan volume ekstrak kayu manis 1,5 ml/butir telur sebanyak 7,13 CFU/ml. Hasil penelitian menunjukkan penambahan ekstrak kulit batang kayu manis dengan volume yang berbeda dapat menurunkan populasi bakteri pada telur ayam negeri (ras).

Kata kunci : Telur ayam negeri(ras), populasi bakteri, kulit batang kayu manis.

Referensi

Dokumen terkait

Menanggapi masalah operasi kelamin diatas pendapat pakar hukum Islam sebagai berikut : Hasanain Muhammad Makhluf ( ahli Fiqih Mesir) 11 , operasi kelamin yang

Bah8a erdasarkan per;mangan seagaimana dimaksud huru< a: perlu penetapan Keputusan Kepala Puskesmas Tanrutedong tentang Pengangkatan Tenaga "ukarela pada Peskesmas

Negara-negara Peserta berkewajiban menyediakan perlindungan hukum yang memadai dan sanksi hukum yang efektif terhadap tindakan pengabaian/pengelakan atas tindakan-tindakan

Substansi dari good governance telah terejawantahkan dalam Pasal 3 (tiga) dan Pasal 4 (empat) Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik yang merupakan

Hal-hal yang mendukung adalah pada uji ANAVA didapatkan hasil, minimal ada sepasang perlakuan yang berbeda dengan p value < 0,01, disamping itu, didapatkan

menyempurnakan gagasannya mengenai kelembaman dengan menyatakan dalam hokum newton pertama atau hokum kelembaman yang berbunyi “setiap benda akan tetap bergerak

Hasil penelitian menunjukkan perbeda- an morfologi, pertumbuhan dan tingkat serangan hama dan penyakit dari 3 spesies yang diteliti (T. tricuspidata, aktivitas kitinase