PENGARUH FAKTOR PREDISPOSISI DAN PENDORONG TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSKLUSIFPADA BAYI
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TELUK KARANGTEBING TINGGI
TAHUN 2015
TESIS
Oleh
NUR’AINI SITORUS 137032074/IKM
PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
THE EFFECTS OF PREDISPOSITION AND REINFORCING FACTORS ON BREASTFEEDING BABIES WITH EXCLUSIVE ASI IN THE WORKENG
AREA OF TELUK KARANG PUSKESMAS, TEBING TINGGI,
IN 2015
THESIS
By
NUR’AINI SITORUS 137032074/IKM
MASTER IN PUBLIC HEALTH SCIENCE STUDY PROGRAM FACULTY OF PUBLIC HEALTH
UNIVERSITY OF SUMATERA UTARA MEDAN
PENGARUH FAKTOR PREDISPOSISI DAN PENDORONG TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSKLUSIFPADA BAYI
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TELUK KARANGTEBING TINGGI
TAHUN 2015
TESIS
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat
untuk Memperoleh Gelar Magister Kesehatan (M.Kes) dalam Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat
Minat Studi Kesehatan Reproduksi pada Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Sumatera Utara
Oleh
NUR’AINI SITORUS 137032074/IKM
PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
Judul Tesis : PENGARUH FAKTOR PREDISPOSISI DAN PENDORONG TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TELUK KARANG TEBING TINGGI TAHUN 2015
Nama Mahasiswa : Nur’aini Sitorus
Nomor Induk Mahasiswa : 137032074
Program Studi : S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat
Minat Studi : Kesehatan Reproduksi
Menyetujui Komisi Pembimbing
(Dr. Ir. Evawany Y Aritonang, M.Si) (Ernawati Nasution, S.K.M, M.Kes)
Ketua Anggota
Dekan
(Dr. Drs. Surya Utama, M.S)
Telah Diuji
Pada Tanggal : 29 Agustus 2015
PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua : Dr. Ir. Evawany Y Aritonang, M.Si Anggota : 1. Ernawati Nasution, S.K.M, M.Kes
PERNYATAAN
PENGARUH FAKTOR PREDISPOSISI DAN PENDORONG TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSKLUSIFPADA BAYI
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TELUK KARANGTEBING TINGGI
TAHUN 2015
T E S I S
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Medan, Januari 2016
ABSTRAK
Pemberian ASI eksklusif merupakan cara pemberian makanan yang sangat tepat dan kesempatan terbaik bagi kelangsungan hidup bayi sampai usia 6 bulan, dan melanjutkan pemberian ASI sampai 2 tahun. Berdasarkan jumlah cakupan pemberian ASI terlihat bahwa cakupan pemberian ASI Eksklusif terendah adalah pada Puskesmas Teluk Karang yaitu sebesar 32,8%. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh faktor karakteristik (umur, paritas, pendidikan dan pekerjaan), budaya, dukungan keluarga, dan dukungan petugas kesehatanterhadap pemberian ASI Eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Teluk Karang tahun 2015.
Jenis penelitian ini merupakan penelitian survei analitik dengan menggunakan pendekatan desain cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Teluk Karang Tebing pada bulan Januari. Populasi adalah seluruh ibu menyusui yang memiliki bayi berusia >6 bulan sampai 12 bulan sebanyak 158 dan seluruhnya dijadikan sampel (total populasi).Pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner dan wawancara.Analisa data dengan Chi Square dan regresi logistik berganda.Variabel independen dalam penelitian ini adalah faktor karakteristik (umur, paritas, pendidikan dan pekerjaan), budaya, dukungan keluarga, dan dukungan petugas kesehatan dan variabel dependen adalah pemberian ASI Eksklusif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ASI eksklusif cukup rendah sebesar 24,7%. Ada pengaruhpekerjaan (p=0,003), budaya (p=0,000), dukungan keluarga (p=0,000) dan dukungan petugas kesehatan (p=0,019) terhadap pemberian ASI eksklusif. Variabel yang paling dominan berpengaruh terhadap pemberian ASI eksklusif adalah budaya dengan nilai koefisien regresi = 2,194 yaitu ibu yang tidak ada budaya mempunyai peluang untuk memberikan ASI eksklusif sebesar 8,971 lebih besar dibanding ibu yang ada budaya
Diharapkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Tebing Tinggi agar lebih meningkatkan penyuluhan kepada masyarakat tentang pemeberian ASI eksklusif sehingga perilaku ibu menyusui terhadap pemberian ASI eksklusif akan menjadi lebih baik lagi. Petugas kesehatan Puskesmas agar bekerja sama dengan bidan desa dan kader Posyandu memberikan pengetahuan mengenai cara untuk mengatasi masalah pemberian ASI eksklusif seperti pemberian informasi secara berkala kepada ibu-ibu hamil dan menyarankan ibu untuk tidak memberikan makanan prelakteal sebelum bayi berusia 6 bulan.
Kata Kunci : Karakteristik, Budaya, Dukungan Keluarga, Petugas Kesehatan, ASI Eksklusif
ABSTRACT
Giving exclusive breast milk feeding is away that very precise and the best evance of survival for infants at age 6 months, and continued giving breast milk feeding up to 2 years. Based on the amount of coverge in giving breast milk feeding appears that coverage is the lowest exclusive breast milk feeding at Puskesmas Teluk Karang that is egual to 32,8 %. The purpose of research is to know the influence of the characteristics (age, parity, education and emploxement), culture, family support, and support for health workers aganst exclusive breast milk feeding in the work area Puskesmas Teluk Karang in 2015.
This type of research is surfei analytical research using cross sectional design approach. This research was conducted in the working area Puskesmas Teluk Karang in January. Entine populations are breast feeding mothers who hase infants aged 6 monthe to 12 monthe as many as 158 and entirely sampled (total population). Data cualysis with chi square and multiple logistic regression. The independent variables are characteristic factors lage, parity, education, and employment culture family support, and support for health workers and the dependent variable is exclusive breast feeding.
The result showed that giving exclusive breast milk is guit low at 24,7 %. No effeet work (p= 0,03), culture (p= 0,000), family support (p= 0,000) and support health (p= 0,019) for exclusive breast feeding is culturally have the opportunity to provide exclusive breast feeding of 8,971 larger that the existing mother cultur.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tebing Tinggi hopet / expected to get a forther improve the high clifts of lactary mothers to exclusive breast feeding would be better. Health cember Puskesmas workers to work cooperasi very with midwives and posyandu cadres provide know legdge on know to overcome in give the problem of exclusive breast mothers not to provision scala informotion to pregnant and advise mothers not to provide give food prelakteal before the baby is 6 monthers old.
Kata Kunci : Characteristics, Culture, Family Support, Support for health workers, Exclusive Breastfeeding,
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT atas berkat dan rahmat serta
pertolongan-Nya yang berlimpah sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penyusunan tesis ini dengan judul “Pengaruh Faktor Predisposisi dan Pendorong
terhadap Pemberian ASI Eksklusif pada Bayi di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Karang Tebing Tinggi Tahun 2015”.
Penulisan tesis ini merupakan salah satu persyaratan akademik untuk
menyelesaikan pendidikan pada Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Kesehatan Reproduksi pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Sumatera Utara.
Dalam penulisan tesis ini, penulis mendapat bantuan, dukungan dan
bimbingan dari berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak langsung, untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Prof. Sulbilhar, Ph.D selaku pejabat Rektor Universitas Sumatera Utara.
2. Dr. Drs. Surya Utama, M.Sselaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
3. Dr. Ir. Evawany Aritonang, M.Si, selaku Sekretaris Program Studi S2 Ilmu
Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara yang telah membimbing kami dan memberikan masukan serta saran
dalam penyelesaian tesis ini.
4. Dr. Ir. Evawany Y. Aritonang, M.Si dan Ernawati Nasution, S.K.M, M.Kes,
selaku Komisi Pembimbing yang dengan penuh perhatian dan kesabaran membimbing, mengarahkan dan meluangkan waktu untuk membimbing penulis
mulai dari pengajuan judul hinggapenulisan Proposal iniselesai.
5. Ir. Etti Sudaryati, M.K.M, Ph.D dan Dra. Syarifah, M.S selaku Komisi Penguji yang telah banyak memberikan arahan dan masukan demi kesempurnaan
penulisan tesis ini.
6. dr. Tengku Amri Fadli, M.Kes selaku Kepala Dinas Kesehatan Kota Tebing
Tinggi, dr. Vera Agustina selaku Kepala Puskesmas Teluk Karang beserta seluruh staf pegawai yang telah membantu melakukan pengumpulan data yang dibutuhkan dalam penelitian.
7. Para DosendanStaf di Lingkungan Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
8. Ucapan terima kasih yang tulus saya tujukan kepada Ayahanda Sahlan Sitorus dan Ibunda Nurmala Hasibuan serta keluarga besar yang telah memberikan dukungan moril serta doa dan motivasi selama penulis menjalani pendidikan.
9. Teristimewa buat suami tercinta Asep Triandi dan anakku Azka Yandi Wibisono dan Afkar Yandi Nugroho berkat merekalah penulis termotivasi
untuk menyelesaikan studi ini.
10. Teman-teman seperjuangan di Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat, Universitas Sumatera Utara, atas bantuannya dan memberikan semangat dalam
penyusunan tesis ini.
11. Semuapihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
membantu dalam proses penyelesaian tesis ini.
Akhirnya saya menyadari segala keterbatasan yang ada. Untuk itu, saran dan
kritik yang membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan tesis ini, dengan harapan, semoga tesis ini bermanfaat bagi pengambil kebijakan di bidang kesehatan dan pengembangan ilmu pengetahuan.
Medan, Januari 2016 Penulis
Nur’aini Sitorus 137032032/IKM
RIWAYAT HIDUP
Penulis bernama Nur’aini Sitorus, lahir pada tanggal 22 Nopember 1984 di
Tanjung Balai, beragama Islam, bertempat tinggal di Asrama Widuri Blok Mayang No.78 Medan. Penulis merupakan anak dari pasangan ayahanda Sahlan Sitorus
dan ibunda Nurmala Hasibuan, anak kedua dari empat bersaudara.
Jenjang pendidikan formal penulis dimulai dari SD Negeri 010142 Desa Gonting Malaha, MTs Dinul Islam Gonting Malaha, MAN 1 Medan, Diploma
Kebidanan III Rumah Sakit Umum Sundari, Program Studi D-IV Universitas Sumatera Utara dan tahun 2013 sampai sekarang penulis menempuh pendidikan
lanjutan di Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat minat studi Kesehatan Reproduksi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
Penulis bekerja dari tahun 2008 sampai sekarang sebagai Pendidik di Akademi Kebidanan Pemko Tebing Tinggi.
DAFTAR ISI
3.5.2 Variabel Dependen ... 47
3.6 Metode Pengukuran ... 47
3.6.1 Pengukuran Variabel Independen ... 47
3.6.2 Pengukuran Variabel Dependen ... 49
4.7 Hubungan Faktor Karakteristik dengan Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Karang Kota Tebing Tinggi Tahun 2015 ... 57
4.8 Hubungan Budaya dengan Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Karang Kota Tebing Tinggi Tahun 2015 ... 58
4.9 Hubungan Dukungan Keluarga dengan Pemberian ASI Esksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Karang Kota Tebing Tinggi Tahun 2015 ... 59
4.10 Hubungan Dukungan Petugas Kesehatan dengan Pemberian ASI Esksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Karang Kota Tebing Tinggi Tahun 2015 ... 59
4.11 Analisis Multivariat ... 60
BAB 5. PEMBAHASAN ... 63
5.1 Pengaruh Karakteristik (Pekerjaan) terhadap Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Karang Kota Tebing Tinggi Tahun 2015 ... 63
5.2 Pengaruh Budaya terhadap Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Karang Kota Tebing Tinggi Tahun 2015 ... 65
5.3 Pengaruh Dukungan Keluarga terhadap Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Karang Kota Tebing Tinggi Tahun 2015 ... 67
5.4 Pengaruh Dukungan Petugas Kesehatan terhadap Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Karang Kota Tebing Tinggi Tahun 2015 ... 70
BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN ... 73
6.1. Kesimpulan ... 73
6.2. Saran ... 73
DAFTAR PUSTAKA ... 75
LAMPIRAN ... 78
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Halaman
3.1 Hasil Uji Validitas Variabel Budaya ... 44
3.2 Hasil Uji Validitas Variabel Dukungan Keluarga ... 45
3.3 Hasil Uji Validitas Variabel Petugas Kesehatan ... 45
4.1 Distribusi Frekuensi Faktor Predisposisi ... 52
4.2 Distribusi Frekuensi Budaya pada Ibu tentang Pemberian ASI Ekslusif .. 52
4.3 Distribusi Frekuensi Jawaban Budaya pada Ibu tentang Pemberian ASI Eksklusif ... 53
4.4 Distribusi Frekuensi Dukungan Keluarga pada Ibu tentang Pemberian ASI Eksklusif ... 54
4.5 Distribusi Frekuensi Jawaban Dukungan Keluarga pada Ibu tentang Pemberian ASI Eksklusif ... 54
4.6 Distribusi Frekuensi Dukungan Petugas Kesehatan pada Ibu tentang Pemberian ASI Eksklusif ... 55
4.7 Distribusi Frekuensi Jawaban Dukungan Petugas pada Ibu tentang Pemberian ASI Eksklusif ... 56
4.8 Distribusi Pemberian ASI Eksklusif ... 56
4.9 Hubungan Faktor Predisposisi dengan Pemberian ASI Eksklusif ... 58
4.10 Hubungan Budaya dengan Pemberian ASI Eksklusif ... 58
4.11 Hubungan Dukungan Keluarga dengan dengan Pemberian ASI Eksklusif ... 59
4.12 HubunganDukungan Petugas Kesehatan dengan Pemberian ASI Eksklusif ... 60
4.13 Pengaruh Predisposisi dan Pendukung terhadap Pemberian ASI Eksklusif ... 60
4.14 Nilai Probabilitas Pemeriksaan ASI Eksklusif ... 62
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Halaman
2.1 Skema Modifikasi Teori Green and Kruiter ... 40
2.2 Kerangka Konsep Penelitian ... 41
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor Judul Halaman
1. Lembar Penjelasan Kepada Responden ... 78
2. Lembar Persetujuan Menjadi Responden ... 79
3. Kuesioner Penelitian ... 80
4. Master Data ... 84
5. Hasil Statistik ... 87
6. Validitas dan Reliabilitas ... 105
7. Surat Survei Pendahuluan ... 109
8. Surat Izin Penelitian ... 110
9. Surat Balasan Izin Penelitian ... 111
10. Surat Selesai Penelitian ... 112
11. Dokumentasi Penelitian ... 113