• Tidak ada hasil yang ditemukan

Turnover dan Hubungan Kepuasan Kerja Dengan Turnover Intention.pptx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Turnover dan Hubungan Kepuasan Kerja Dengan Turnover Intention.pptx"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

seminar msdm

ANALISIS PENURUNAN

TURNOVER INTENTION

DIPENGARUHI OLEH EMPLOYEE ENGAGEMENT DAN

KEPUASAN KERJA

(2)

Latar Belakang

Cascio (1991) menegaskan bahwa manusia merupakan sumber daya yang sangat penting dalam bidang industri dan organisasi, oleh karena itu pengelolaan sumber daya mencakup penyediaan tenaga kerja yang bermutu, mempertahankan kualitas dan mengendalikan biaya ketenagakerjaan senantiasa harus menjadi fokus perusahaan

Namun seringkali dalam sebuah perusahaan kesulitan mengidentifkasi permasalahan gejala-gejala penurunan efektivitas kerja karyawan yang pada akhirnya berdampak pada keluarnya karyawan di perusahaan tersebut

(3)

Identifkasi Masalah

Dalam proses mempertahankan karyawan, tentunya banyak hal yang harus diperhatikan dan dipersiapkan dalam sebuah organisasi. Diantaranya karyawan diharapkan mempunyai keterikatan, yakni suatu keterlibatan, komitmen, keinginan untuk berkontribusi dan rasa memiliki terhadap pekerjaan dan perusahaan. Ketika seorang karyawan merasa nyaman di tempat mereka bekerja, maka mereka akan memiliki kecenderungan untuk bertahan dan akan melakukan pekerjaan yang maksimal bagi perusahaan

Berikut ini beberapa masalah yang akan diteliti dalam penelitian ini, antara lain:

(4)

Rumusan Masalah

Tujuan

Penelitian

Bagaimana

Gambaran

Employee

Engagement,

Kepuasan Kerja, dan

Turnover

Intention

Pada PT. X

Seberapa

besar

pengaruh

Employee

Engagement

terhadap penurunan

Turnover

Intention

Pada PT. X

Seberapa

besar

pengaruh

Kepuasan

Kerja

terhadap

penurunan

Turnover Intention

Pada PT. X

Seberapa

besar

pengaruh

Employee

Engagement dan

Kepuasan

Kerja

terhadap

penurunan

Turnover

Intention

Pada PT. X

Untuk Mengetahui Bagaimana

Gambaran

Employee

Engagement,

Kepuasan Kerja,

dan

Turnover Intention

Pada

PT. X

Untuk Mengetahui Seberapa

besar

pengaruh

Employee

Engagement

terhadap

penurunan

Turnover Intention

Pada Perusahaan PT. X

Untuk Mengetahui Seberapa

besar pengaruh Kepuasan

Kerja

terhadap penurunan

Turnover Intention

Pada PT. X

Untuk Mengetahui Seberapa

besar pengaruh

Employee

Engagement dan Kepuasan

Kerja terhadap penurunan

(5)

Kegunaan Praktis

Kegunaan Teoritis

Penelitian ini dapat

memberikan manfaat

dan bahan evaluasi

dalam permasalahan

turnover

intention

terutama khususnya

bagi

divisi

manajemen

sumber

daya manusia dan

peneliti lainnya yang

mendalami

manajemen

sumber

daya manusia, untuk

mengatasi

tingkat

turnover intention di

perusahaan

Secara

teortis,

kegunaan

dari

penelitian ini dapat

menambah wawasan,

ilmu

pengetahuan

dan semua mengenai

pentingnya

pengelolaan sumber

daya manusia agar

tetap

loyal

serta

memberikan

kontribusi

kepada

perusahaan.

Penelitian

ini

diharapkan

dapat

menjadi

rujukan

pengujian teori-teori

yang

berhubungan

dengan

turnover

(6)

Turnover

Intention

Employee

Engagement

(7)

TURNOVER

INTENTION

Turnover intention

Mobley 1978

adalah

kecenderungan atau niat karyawan

untuk

berhenti

bekerja

dari

pekerjaannya secara sukarela atau

pindah dari satu tempat kerja ke

tempat

kerja

yang

lain

menurut

pilihannya sendiri.

Sedangkan

menurut

Issa

(2013)

Turnover

intention

adalah

niat

meninggalkan

perusahaan

secara

sukarela, yang dapat mempengaruhi

status perusahaan dan dengan pasti

akan

mempengaruhi

produktivitas

karyawan.

(8)

INDIKATOR

TURNOVER INTENTION

1. Memikirkan untuk keluar

(

Thinking

of

Quitting

),

mencerminkan

individu untuk berfkir keluar dari

pekerjaan atau tetap berada di

lingkungan pekerjaan.

2. Pencarian

alternatif

pekerjaan

(

Intention

to

search

for

alternatives

),

mencerminkan

individu untuk mencari pekerjaan

pada organisasi lain.

3. Niat untuk keluar

(

intention to

quit

), mencerminkan individu yang

(9)

CIRI-CIRI

TURNOVER INTENTION

1. Absensi

yang

meningkat

,

Karyawan

yang

berkeinginan pindah kerja, biasanya ditandai

dengan absensi yang semakin meningkat

2. Mulai

malas

bekerja

,

Karyawan

yang

berkeinginan untuk melakukan pindah kerja akan

lebih malas bekerja

3. Peningkatan terhadap pelanggaran tata tertib

kerja

, Berbagai pelanggaran terhadap tata tertib

dalam lingkungan pekerjaan sering dilakukan

karyawan yang akan melakukan

turnover

4. Peningkatan protes terhadap atasan, Karyawan

,

lebih

sering

melakukan

protes

terhadap

kebijakan-kebijakan perusahaan kepada atasan

5. Perilaku positif yang sangat berbeda dari

biasanya

, perilaku positif karyawan meningkat

jauh

dan

berbeda

dari

baisanya

justru

menunjukan karyawan ini akan melakukan

(10)

EMPLOYEE

ENGAGEMENT

Schaufeli

(2002)

mendefnisikan

Empoyee

Engagement

sebagai

keadaan pikiran berkaitan dengan

pekerjaan yang bernilai positif yakni

mengacu pada pikiran yang ditandai

dengan persepsi optimistis untuk

memenuhi tugas.

Pendapat lain menambahkan bahwa

Employee

Engagement

adalah

keterlibatan,

kepuasan,

dan

antusiasme

individu

dalam

melakukan

pekerjaan

(Harter,

(11)

INDIKATOR

EMPLOYEE ENGAGEMENT

1. Semangat (Vigor)

Tingkat energy dan ketahanan mental

Kemauan untuk berusaha

Ketekunan

2. Dedikasi (Dedication)

Merasa antusias dalam bekerja

Merasakan inspirasi dari pekerjaan

Memiliki kebanggaan atas pekerjaan

3. Penyerapan (Absorption)

Memiliki perasaan senang

(12)

CIRI-CIRI

EMPLOYEE ENGAGEMENT

1. Mempercayai misi organisasi mereka

2. Menyenangi pekerjaan mereka dan memahami

kontribusi pekerjaan mereka pada tujuan yang

lebih besar

3. Tidak memerlukan pendisiplinan dan mereka hanya

memerlukan kejelasan, komunikasi dan konsistensi

4. Selalu meningkat kebenaran keterampilan mereka

hanya memerlukan kejelasan, komunikasi dan

konsitensi

5. Dapat dipercaya dan saling percaya satu sama lain

6. Menghormati manajer mereka

7. Mengetahui bahwa manajer mereka

menghormatika mereka

(13)

KEPUASAN

KERJA

Issa (2013)

Kepuasan

kerja

merupakan

sikap

positif

dan

perasaan

emosional

yang

menyenangkan terhadap pekerjaan

seseorang dan lingkungannya.

Lebih lanjut

Handoko

(2001:193)

mendefnisikan

kepuasan

kerja

(14)

INDIKATOR

KEPUASAN KERJA

1. Kepuasan terhadap pekerjaan itu

sendiri

2. Kepuasan terhadap gaji

3. Kepuasan terhadap promosi

4. Kepuasan terhadap pengawasan

(Supervisi)

(15)

FAKTOR-FAKTOR

KEPUASAN KERJA

Mangkunegara (2009:120) berpendapat ada dua

faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja,

yaitu:

Faktor pegawai

, yaitu kecerdasan (IQ),

kecakapan khusus, umur, jenis kelamin,

kondisi fsik, pendidikan, pengalaman

kerja, masa kerja, kepribadian, emosi, cara

berfkir, persepsi, dan sikap kerja.

Faktor pekerjaan

, yaitu jenis pekerjaan,

(16)

Hasil Penelitian Terdahulu

NO TAHU N

SUMBER JURNAL

JUDUL HASIL PENELITIAN

1 2015

Jurnal

Administrasi Bisnis (JAB), Vol. 27 No. 1 Oktober 2015

Pengaruh Kepuasan Kerja tehadap Turnover

Intention (Studi Pada AJB Bumiputra 1912 Kantor Wilayah Jatim II/Malang)

Variabel Kepuasan kerja (kepuasan

pada pembayaran, kepuasan pada

pekerjaan, kepuasan pada penyelia)

mempunyai pengaruh negative dan

signifkan secara parsial terhadap

turnover intention

Pengaruh Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasi terhadap Turnover

Intention Karyawan

Variabel Kepuasan kerja berpengaruh

negative dan signifkan terhadap

Turnover Intention

Pengaruh Job

Embeddedness, Kepuasan Kerja, dan Komitmen

Organisasional terhadap Turnover Intention

Karyawan

Variabel Kepuasan Kerja Berpengaruh

negative dan signifkan terhadap

(17)

NO TAHU N

SUMBER JURNAL JUDUL HASIL PENELITIAN

4 2009

Jurnal Mandiri, Vol. 4, Nomor 1, Februari 2009, ISSN 1907-4158

Pengaruh Kepuasan Kerja Karyawan terhadap Intensi Turnover pada Call Center Telkomsel di Medan

Variabel Kepuasan Kerja

Berpengaruh negative dan

signifkan secara parsial terhadap

Turnover Intention

5 2016

Jurnal Wawasan Manajemen, Vol. 3, No.3, Oktober 2015

Analisa Pengaruh Kepuasan

Kerja, Stress Kerja, dan

Komitmen Organisasi terhadap

Turnover Intention (Studi Pada

PT. Duta Service Semarang)

Variabel Kepuasan Kerja

Berpengaruh negative dan

signifkan terhadap Turnover

Intention

6

e-Jurnal Manajemen

Unud, Vol. 5, No 7, 2016: 4690-4718, ISSN: 2302-8912

Pengaruh Employee Engagement terhadap

kepuasan kerja dan Turnover Intention

Variabel employee engagement

berpengaruh negative dan

signifkan terhadap turnover

Intention di Swiss Berlin Hotel

(18)

NO TAHU N

SUMBER JURNAL JUDUL HASIL PENELITIAN

7 2012

Jurnal Mandiri, Vol. 4, Nomor 1, Februari 2009, ISSN 1907-4158

Pengaruh Employee Engagement dan

Workplace Well-Being terhadap Turnover Intention

Variabel employee engagement

secara parsial berpengaruh negatif terhadap turnover intertion pada auditor KAP ABC & ReakanVariabel Kepuasan Kerja Berpengaruh

negative dan signifkan secara

parsial terhadap Turnover Intention

8 2016

Internasional Journal of Learning & Development, Vol. 4, No. 2, ISSN 2164-4063

The relationship of Turnover intention with job satisfaction, job performance, Leader member exchange, Emotional Intelligence and organizational commitment Journal of

Innovative Ideas (IJII), Vol. 12 (1), pp. 8-23, April 2012

Investigating the

Relationship between Organizational Learning Culture, Job Satisfaction and Turnover Intention in its SMEs

(19)

Teori Keterkaitan

Keterkaitan

Employee Engagement

dengan

Turnover Intention

Berdasarkan hasil penelitian terdahulu

yang dilakukan oleh

Stefanus Sadana

(2013)

menemukan

bahwa

ada

pengaruh negative terhadap turnover

intention.

Menurut

Macey

dan

Scheneider

(dikutip oleh Hermayan,

2011:16) bahwa

employee engagement

(20)

Teori Keterkaitan

Keterkaitan

Kepuasan Kerja

dengan

Turnover Intention

Penelitian yang dilakukan oleh

Issa

(2013)

menemukan bahwa kepuasan

kerja seccara signifkan berpengaruh

negative terhadap

turnover intention

.

Kepuasan kerja merupakan suatu hasil

persepsi kepuasan seseorang terhadap

pekerjaannya seberapa jauh pekerjaan

tersebut memberikan sesuatu yang

dianggap

penting

melelui

hasil

kerjanya.

Didukung

juga

oleh

penelitian

Mangkunegara (2013)

menyatakan

(21)

Operasionalisasi Variabel

Variabel Konsep Variabel Indikator Ukuran Skala

Turnover Intention (Y)

Turnover intention

adalah kecenderungan atau niat karyawan untuk berhenti bekerja dari pekerjaannya

secara sukarela atau pindah dari satu tempat kerja ke tempat kerja yang lain menurut pilihannya sendiri

Mobley (1978)

Memikirkan untuk keluar (Thinking of Quiting)

1. Tingkat kemungkinan

individu untuk berfkir

meninggalkan perusahaan

Ordinal

Pencarian alternative pekerjaan (Intention to search for

alternative)

2. Tingkat kemungkinan

individu akan mencari

pekerjaan pada

perusahaan lain

Ordinal

Niat untuk keluar (Intention to quit)

 

(Mobley, 1978)

3. Tingkat kemungkinan

niat individu untuk

meninggalkan organisasi

bila ada tawaran yang

lebih menarik

(22)

Variabel Konsep Variabel Indikator Ukuran Skala

karyawan yang mangacu pada pikiran yang

ditandai dengan persepsi optimistis untuk memenuhi tugas

Scahaufeli (2006)

Semangat 1. Tingkat energi dan ketahanan mental

2. Tingkat kemauan untuk berusaha 3. Tingkat Ketekunan

Ordinal

Dedikasi

1. Merasa antusias dalam bekerja

2. Merasakan inspirasi dalam

pekerjaan

3. Memiliki kebanggaan atas

pekerjaan

1. Memiliki perasaan senang

2. Sangat berkonsentrasi saat bekerja 3. Lupa waktu saat bekerja

(23)

Variabel Konsep Indikator Ukuran Skala

merupakan sikap positif dan perasaan emosional yang

menyenangkan

terhadap pekerjaan seseorang dan

lingkungannya

(Issa, 2013)

Kepuasan terhadap

pekerjaan itu sendiiri 1. itu menarik bagi pekerjaSeberapa besar pekerjaan Ordinal

Kepuasan terhadap

Gaji 2. fnancial yang diterima dan Seberapa besar imbalan seberapa besar hal itu

dianggap pantas

Ordinal

Kepuasan terhadap

promisi 3. kesempatan untuk Seberapa besar

maju/naik dalam organisasi

Ordinal

Kepuasan terhadap rekan kerja

Issa et. al, (2013: 528)

4. Seberapa besar kepuasan

terhadap sesame rekan di tempat kerja

(24)

Obyek Penelitian Perusahaan Industri (PT. X) Bandung

Metode Penelitian Metode deskriptif dan metode verifkatif

Metode Pengumpulan Data Observasi, wawancara, kuesioner, dan dokumentasi

Populasi Dan Sampel Populasi berupa data tingkat turnover perusahaan selama 5 Tahun, sebanyak min 100 orang, dan hasil dari perhitungan sampel sebanyak min 50 orang

Unit Analisis Turnover Intention, Employee Engagement, dan kepuasan kerja

Teknik Pengumpulan Data Uji Validitas, Uji Reliabillitas, Uji MSI

Hipotesis 1. Employee engagement berpengaruh negatif terhadap Turnover

Intention

2. Kepuasan Kerja berpengaruh negatif terhadap Turnover Intention 3. Employee engagement dan Kepuasan Kerja secara simultan

berpengaruh negatif Terhadap Turnover Intention

Pengujian Hipotesis Uji F dan uji t statistik

(25)

Hipotesis Utama :

• Terdapat pengaruh, Employee Engagement, dan Kepuasan kerja terhadap Turnover Intention pada perusahaan X

(Analisis Path, Karena tidak ditemukan hub Penelitian terdahulu simultan)

Sub Hipotesis :

• Terdapat pengaruh Employee Engagement terhadap Turnover Intention pada perusahaan X

• Terdapat pengaruh Kepuasan Kerja terhadap Turnover Intention pada perusahaan X

(26)

For

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan analisis data penelitian diperoleh bahwa kecepatan memiliki hubungan dengan keterampilan lompat jauh gaya menggantung diperoleh nilai korelasi rx1y= 0.76

Hal ini dilakukan supaya harga dirinya tidak jatuh di masyarakat supaya dianggap mampu membeli suatu barang/ jasa. Karena seseorang terkadang akan merasa malu jika ia

Untuk dapat mengurangi dampak keterlambatan dan pembengkakan biaya proyek dapat diusulkan program crashing yang dilakukan pada pekerjaan yang ada di jalur kritis

Kesadaran akan pentingnya perlindungan sumber daya alam yang didalamnya terdapat keanekaragaman hayati sudah ditunjukkan dengan adanya Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1967

Hasil tes tulis subjek S2 Pada data tes tertulis memperlihatkan adanya aktivitas perencanaan dilihat garis bawah sebagai apa yang diketahui sehingga saat wawancara

Dalam penciptaan karya fotografi ini, seniman menghadirkan karya foto dengan menggunakan perangkat keras scanner yang dibumbui dengan sentuhan estetis telah

ANALISA PENGARUH PANJANG PIPA SPIRAL KATALIS HYDROCARBON CRACK SYSTEM UNTUK PENGHEMAT BAHAN BAKAR SEPEDA MOTOR 4 TAK HONDA MEGA PRO TERHADAP WAKTU PERFORMA MESIN, TEMPERATUR

Dalam variabel motivasi belajar (X) terdiri atas 5 indikator yaitu;minat dan konsentrasi, bakat, sikap, lingkungan keluarga, lingkungan sekolah. Hal ini dapat