TEORI ARSITEKTUR 1 DESKRIPSI ARSITEKTUR (3)

(1)

TEORI

ARSITEKTUR

₁

DESKRIPSI ARSITEKTUR

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

UNIVERSITAS TANJUNGPURA FAKULTAS TEKNIK PRODI ARSITEKTUR

JL. Ahmad Yani Pontianak 78124 telp. (0561) 740186. 736439 kotak pos 1049

(2)

arsitektur ??

>> banyak pendapat dan telaah tentang arsitektur, mulai dari metode merancang yang cenderung kaku sampai teori yang cenderung abstrak,

>> cara melihat yang cenderung menyempit sampai yang cenderung meluas.

(3)

arsitektur ??

{Kamus Oxford}

>> Seni dan praktek perancangan dan konstruksi bangunan >> Rancangan struktur

(4)

{Ching, 1994}

>> arsitektur dipikirkan (dirancang) & diwujudkan

(dibangun) sebagai tanggapan terhadap sekumpulan kondisi yang ada, kadang hanya bersifat fungsional semata atau juga refleksi dari berbagai derajat sosial, ekonomi, budaya, politik dan bahkan untuk tujuan-tujuan simbolis.

>> Membuat karya arsitektur adalah proses pemecahan masalah atau proses perancangan.

>> Sebagai seni, arsitektur lebih dari sekedar usaha pemenuhan persyaratan fungsional. Sehingga

gubahan dan organisasi unsur bentuk dan ruang akan menentukan bagaimana arsitektur dapat meninggikan nilai suatu karya, memperoleh tanggapan, dan

mengungkapkan suatu makna. Oleh karenanya

penyajian unsur-unsur bentuk dan ruang bukan

merupakan tujuan akhir, tetapi sebagai sarana untuk memecahkan masalah sebagai tanggapan atas

kondisi-kondisi dari fungsi, tujuan dan ruang lingkupnya secara arsitektural.

(5)

arsitektur ??

{Snyder, 1997}

>> arsitektur berkepentingan dengan lingkungan buatan pada tiga skala : lebih kecil dari bangunan,

bangunan, lebih besar dari bangunan

(6)

arsitektur ??

(Rapoport dalam Snyder, 1997)

>> Arsitektur bermula dari tempat bernaung dan berkembang dengan pandangan yang lebih luas dan meninjau faktor-faktor sosial

budaya, ekonomi, teknologi, iklim/alam dll.

>> Lingkungan buatan memiliki bermacam-macam kegunaan ; melindungi manusia dan kegiatannya serta harta miliknya dari

ancaman fisik (kekuatan alam) dan psikis (kekuatan yang dianggap ghaib), menekankan identitas sosial & status.

>> Tujuan arsitektur : dapat memberikan rona bagi kegiatan-kegiatan tertentu, mengingatkan orang akan kegiatan-kegiatan, menyatakan kekuasaan, status atau hal-hal pribadi; menampilkan dan

mendukung keyakinan-keyakinan kosmologis; menyampaikan

informasi, membantu menetapkan identitas pribadi atau kelompok; dan mengkiaskan sistem-sistem nilai. Juga dapat memisahkan

wilayah, suci-duniawi, pria-wanita, depan-belakang, pribadi-umum. >> Arsitektur juga dapat dipahami dari segi bagaimana hubungannya

(7)

arsitektur ??

>> Pada hakekatnya karya arsitektur merupakan hasil nyata dari imajinasi dan karya cipta (mencipta dan menggubah) para ahli dalam meningkatkan taraf hidup manusia (membuat kehidupan yang lebih menyenangkan, lebih sempurna daripada kehidupan sebelumnya)

>> Vitruvius dalam 10 buku arsitektur (ensiklopedi

arsitektur) menulis bangunan yang baik harus memiliki tiga pokok dasar akan : firmitas (kekokohan, stabilitas), utilitas (kenyamanan), venustas

(8)

arsitektur ??

arsitektur haruslah memenuhi fungsi yang diperuntukkannya, sisi teknis, dan estetis.

>> bisa bertahan sebagai objek yang indah >> sebagai dokumen sejarah dan budaya

(9)

arsitektur ??

(10)

arsitektur atau seni ??

>> merupakan suatu produk kegiatan kreatif manusia melalui material/bahan yang dibentuk dan dipilih untuk

mewujudkan suatu gagasan, emosi, atau bentuk yang diminati secara visual.

>> menerangkan seni visual, termasuk di dalamnya lukisan, patung, arsitektur, fotografi, seni dekoratif, kerajinan

(11)

arsitektur atau seni ??

>> respon estetis cukup kompleks dalam arsitektur. Ini

melibatkan banyak persoalan dan kualitas yang abstrak. >> pengalaman ruang arsitektural bersifat personal dan

(12)

teori dalam arsitektur ...

(13)

teori dalam arsitektur ...

{Attoe dalam Snyder 1997}

“Teori dan sejarah selalu amat penting untuk menelaah dan memahami arsitektur. Teori dalam arsitektur membicarakan apakah arsitektur itu, apa yang harus dilakukannya dan bagaimana merancangnya.”

{Attoe dalam Snyder 1997}

(14)

teori dalam arsitektur ...

{Rapoport dalam Snyder, 1997}

Kesanggupan untuk membuat analisis dan keputusan yang sahih tergantung pada terdapat-tidaknya suatu teori yang sahih pula; begitu banyak yang telah ditulis mengenai arsitektur dari segala jenis perspektif, sehingga tanpa teori tak seorangpun, tidak juga seorang peneliti dengan keahlian khusus, dapat kira-kira membaca lebih dari sebagian kecil saja darinya.

(15)

teori dalam arsitektur ...

{Bruno Zevi dalam Snyder, 1997}

Ruang merupakan unsur pokok dalam teori arsitektur. Memahami ruang, mengetahui bagaimana melihatnya, merupakan kunci untuk mengerti bangunan. Pandangan yang luas tentang arsitektur adalah penafsiran tentang ruang dan mereka akan mengukur setiap unsur yang masuk ke dalam bangunan menurut ruang yang diliputinya.

{Vitruvius}

(16)

unsur

2

_{arsitektur :}

Arsitektur dilihat dari :

RUANG yang terbentuk karena STRUKTUR & ENCLOSURE



pola organisasional, hubungan dan hierarki



bentuk, skala, dan proporsi

Sebagai wadah dari PROGRAM



persyaratan pemakai, kebutuhan dan aspirasi



faktor sosial, ekonomi, budaya, hukum, dan sejarah

Dicapai melalui : TEKNOLOGI



konsepsi kenyamanan, kesehatan, keselamatan

(17)

susunan unsur

2

_{arsitektur :}

Pengalaman melalui : GERAK di dalam RUANG-WAKTU



pencapaian



sequence



psikologis

Yang harus sesuai dengan : LINGKUP



tapak/lingkungan

(18)

susunan unsur

2

_{arsitektur :}

FISIK  Bentuk dan Ruang  Sistem dan organisasi

Struktur Enclosure Teknologi

PENERIMAAN  Psikologis  Mendekati-meninggalkan

Pancaindera Masuk-keluar

Mengalir

Kualitas pencahayaan, warna, tekstur, akustik, dll

KONSEPSUAL  Kesesuaian  gambar

Keteraturan pola Makna

(19)

(20)

(21)

pyramid of khafre at giza angkot wat, Cambodia imperial palace, Beijing

byodoin temple, japan machu picchu, peru, Colombia

porch of the maiden,

erechtheum, greek old saint peter’s in rome

(22)

saint basil’s cathedral speyer cathedral Reims cathedral, france charters cathedral, france

minaret of the great mosque

at samara _{mosque of Cordoba in spain} _{taj mahal, India}

(23)

tempietto, italy

san carlo alle

Quattro fontane saint paul’s cathedral, England

Benedictine abbey at ottobeuren

state capitol at Montpelier Eiffel tower, paris

renaissance

baroque

_&

rococo

_neoclassical

(24)

glasgow school of art notre dame du haut vanna ventury house

skycrapper, new york

(25)

menguasai unsur-unsur dasar dari bentuk dan ruang

arsitektural, memahami cara memanfaatkan unsur-unsur tersebut dalam pengembangan konsep perancangan serta mencapai dampak visualnya dalam penerapan pemecahan rancangan.