Pemanfaatan Sampah Plastik Bekas Menjadi

(1)

i

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM

“Pemanfaatan Sampah Plastik Bekas Menjadi Hiasan Dinding yang Bernilai Ekonomis Tinggi”

BIDANG KEGIATAN:

PKM KEWIRAUSAHAAN (PKM-K)

Diusulkan oleh:

Hudriatul Hotimah (1101050069 / 2011)

Eka Nur Indah Sari (1101050047 / 2011)

Nailatul Khasanah (1101050075 / 2011)

Laelina Cahyanti (1001060081 / 2010)

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO PURWOKERTO

(2)

ii

PENGESAHAN USULAN PKM- KEWIRAUSAHAAN

1. Judul Kegiatan : Pemanfaatan Sampah Plastik Bekas Menjadi

Hiasan Dinding yang Bernilai Ekonomis Tinggi

2. Bidang Kegiatan : PKM-K

3. Ketua Pelaksana Kegiatan

a. Nama Lengkap : Hudriatul Hotimah

b. NIM : 1101050069

c. Jurusan : Pendidikan Bahasa Inggris/ S1

d. Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

e. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Jalan Masjid No. 19 RT 02/07 Cilacap, Jawa Tengah/ 085712656547

f. Alamat email : Hudriatulhotimah@ymail.com

4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 3 orang

5. Dosen Pendamping

a. Nama Lengkap dan Gelar : Endang Kusrini, S.Pd, M.Pd

b. NIDN : 19680508

c. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Jalan Rasamala 1/71 Perum Teluk Purwokerto

/ 081542999233 6. Biaya Kegiatan Total

a. Dikti : Rp 12.120.000

7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 4 bulan

Purwokerto, 28 Oktober 2013

Menyetujui

Ketua Program Studi Ketua Pelaksana Kegiatan

(Drs. Pudiyono, M.Hum) (Hudriatul Hotimah)

NIP. 195605081986031003 NIM. 1101050069

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Dosen Pendamping,

(Anjar Nugroho, S.Ag., M.S.I.) (Endang Kusrini, S.Pd, M.Pd)

(3)

iii DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

DAFTAR ISI ... iii

RINGKASAN ... 1

BAB 1. PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 2

B. Alasan yang Mendasari ... 2

C. Urgensi (Keutamaan) Kegiatan ... 2

D. Perumusan Masalah ... 3

E. Luaran yang Diharapkan ... 3

F. Manfaat Kegiatan ... 3

BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA A. Kondisi Umum Lingkungan ... 4

B. Potensi Sumber Daya ... 4

C. Peluang Pasar ... 5

D. Analisis Ekonomi ... 5

E. Rencana Tindak Lanjut ... 5

BAB 3. METODE PELAKSANAAN A. Proses Pembuatan Produk ... 5

B. Manajemen Pemasaran ... 6

C. Manajemen Organisasi ... 7

D. Indikator Capaian ... 8

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN A. Anggaran Biaya ... 8

B. Jadwal Kegiatan ... 8

LAMPIRAN-LAMPIRAN Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota ... 9

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ... 13

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas ... 16

(4)

RINGKASAN

Sampah merupakan material sisa yang tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu proses. Pengelolaan sampah merupakan salah satu proses yang diperlukan dengan tujuan mengubah sampah menjadi material yang memiliki nilai ekonomis atau mengolah sampah agar menjadi material yang tidak membahayakan bagi lingkungan sekitar. Plastik merupakan senyawa polimer yang penamaan nya sesuai dengan nama monomer nya dan diberi awalan poli-. Contohnya, plastik yang terbentuk dari monomer- monomer propena, namanya adalah polipropilena (Wardani, 2009).

Hampir semua plastik sulit untuk diuraikan. Plastik yang memiliki ikatan karbon rantai panjang dan memiliki tingkat kestabilan yang tinggi, sama sekali tidak dapat diuraikan oleh mikroorganisme (Wardani, 2009). Penggunaan plastik yang sembarangan menjadi salah satu penyebab dan pemicu kanker. Alternatif pemecahan masalah ini adalah dengan daur ulang sampah plastik menjadi suatu barang yang bernilai ekonomis tinggi seperti aneka hiasan dinding.

Manfaat dari kegiatan ini yaitu membantu mengurangi jumlah sampah anorganik yang ada di kampus Universitas Muhammadiyah Purwokerto dengan menjadikan suatu barang yang bernilai ekonomis tinggi. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan tidak ada lagi mahasiswa yang membuang sampah plastik secara sembarangan, melainkan mau mengumpulkan dengan tujuan untuk menjadikan barang kerajinan yang mempunyai nilai ekonomis tinggi.

Metode yang akan digunakan dalam proses kegiatan ini yaitu 5P (pengumpulan, pembuatan produk, penyortiran, promosi, pemasaran). Proses pengolahan sampah-sampah plastik ini dimulai dengan mengumpulkan sampah-sampah kemudian dibersihan, pembuatan produk, penyortiran dengan tujuan untuk mendapatkan barang yang layak jual, promosi untuk mempublikasikan barang yang sudah jadi, kemudian proses terakhir yaitu pemasaran, untuk menjual hasil kerajinan hiasan dinding.

Target pasar utama pemasaran kerajinan hiasan dinding ini adalah kelompok mahasiswa. Strategi penjualan yang akan diterapkan adalah direct promotion (promosi langsung. Produsen juga akan memanfaatkan sosial media online seperti facebook, twitter, membuat blog serta memasang iklan gratis diportal dunia maya.

(5)

BAB 1. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Sampah diartikan sebagai material sisa yang tidak diinginkan setelah berakhirnya

suatu proses. Plastik merupakan salah satu hasil penemuan manusia yang paling banyak

digunakan hingga saat ini. Plastik digunakan dalam skala besar dalam produksi seperti botol

untuk minuman, wadah untuk makanan, permen, mie instan, kantong pembungkus, hingga

mainan anak-anak. Dibalik penggunaan plastik besar-besaran itu, ternyata menurut hasil

penelitian terakhir, penggunaan plastik yang sembarangan ternyata mampu melepaskan

senyawa karsinogenik (penyebab dan pemicu kanker), selain itu plastik umumnya sulit untuk

didegradasikan (diuraikan) oleh mikroorganisme. Sampah plastik dapat bertahan hingga

bertahun-tahun, sehingga menimbulkan masalah pencemaran lingkungan yang cukup parah.

Untuk menanggulangi masalah sampah anorganik ini selain menggunakan sistem daur ulang

ada sistem lain yang dapat digunakan yaitu dengan mengolah kembali sampah-sampah

tersebut menjadi barang lain yang memiliki nilai ekonomis. Dengan membuat kerajinan

hiasan dinding dari sampah plastik misalnya. Selain dapat mengurangi pencemaran

lingkungan yang diakibatkan oleh sampah plastik, dengan membuat kerajinan hiasan dinding

juga bisa mengembangkan kreativitaas sang produsen dalam mengolah suatu barang bekas

menjadi barang yang mempunyai nilai ekonomis tinggi.

B. Alasan yang Mendasari

Sampah merupakan hasil buangan dari aktivitas atau proses produksi dalam kegiatan

sehari-hari yang pada konsentrasi tertentu dapat menimbulkan pencemaran lingkungan

apabila tidak ditangani dengan tepat. Hal ini diperlukan suatu solusi tepat yang bukan hanya

mengurangi penggunaan plastik, karena selama masih diijinkan untuk digunakan maka

plastik itu akan terus ada dan bertambah. Salah satu solusi yang bisa dilakukan yaitu dengan

mendaur ulang sampah plastik bekas dengan cara membuat kerajinan seperti hiasan dinding

yang dapat mendatangkan keuntungan dan dapat mengurangi polusi akibat sampah plastik.

C. Urgensi (Keutamaan) Kegiatan

Urgensi atau keutamaan dari kegiatan ini adalah mahasiswa-mahasiswa Universitas

Muhammadiyah Purwokerto bisa menghasilkan uang dari hasil penjualan aneka hiasan

dinding dari plastik bekas tersebut. Selain menghasilkan uang mereka juga bisa belajar cara

(6)

D. Perumusan Masalah

Bagaimanakah cara untuk mengolah sampah plastik bekas yang sudah tidak terpakai lagi

menjadi suatu barang yang bernilai ekonomis tinggi?

E. Luaran yang Diharapkan

Target luaran yang diharapkan dari pemanfaatan sampah plastik bekas ini adalah

menghasilkan kerajinan hiasan dinding dari sampah plastik bekas yang bernilai ekonomis

tinggi. Bagi yang tidak tertarik dengan bisnis sampah plastik, dengan mengetahui potensi

bisnis daur ulang sampah plastik ini diharapkan tidak lagi membuang sampah plastik secara

sembarangan, melainkan mau mengumpulkan dengan tujuan untuk menjadikan barang

kerajinan yang mempunyai nilai ekonomis tinggi.

F. Manfaat Kegiatan

Manfaat yang diperoleh setelah kegiatan ini adalah:

1. Menumbuhkan jiwa kewirausahaan pada mahasiswa dan melatih ketrampilan

mahasiswa dalam berwirausaha

2. Sebagai peluang kerja mahasiswa baik ketika masih di perguruan tinggi maupun

setelah lulus dari perguruan tinggi

3. Menumbuhkan kesadaran mahasiswa terhadap bahaya yang akan ditimbulkan akibat

penggunaan plastik yang kurang tepat dan pentingnya penggunaan plastik yang tepat

4. Mengembangkan kreativitas mahasiswa dalam mengolah barang bekas yang sudah

tidak dipakai lagi

5. Membagi pengetahuan tentang pengolahan sampah plastik bekas menjadi kerajinan

yang nilai ekonomisnya jauh lebih tinggi

6. Menciptakan suasana kampus yang asri dan terbebas dari sampah anorganik

7. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan warga kampus Universitas Muhammadiyah

Purwokerto dapat mengurangi jumlah sampah anorganik dan bisa membuka

lapangan kerja melalui tangan-tangan kreatif sehingga menghasilkan karya-karya

(7)

BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

Salah satu contoh usaha pengolahan kembali sampah anorganik ini adalah pengolahan

plastik-plastik bekas sebagai kerajinan seperti hiasan dinding yang sangat indah. Metode

yang akan digunakan dalam proses kegiatan ini yaitu 5P (pengumpulan, pembuatan produk,

penyortiran, promosi, pemasaran).

Proses pengolahan sampah-sampah plastik ini dimulai dengan mengumpulkan

sampah-sampah dari lingkungan kos kemudian menyebar lebih luas ke kampus. Sosialisasi

dengan pemilik kantin-kantin kampus yang sering membuang plastik bekas jajanan maupun

minuman yang dibeli oleh mahasiswa untuk mengumpulkan sampah-sampah plastik yang

akan digunakan untuk membuat kerajinan hiasan dinding.

A. Kondisi Umum Lingkungan

Tempat kos dan kampus merupakan tempat yang paling sering dijumpai

sampah-sampah yang sudah tidak terpakai. Seringkali mahasiswa yang berada di tempat kos maupun

di kampus secara sengaja membuang sampah jajan sembarangan yang berakibat pada

menumpuknya sampah. Sering kami dapati sampah-sampah plastik berada diselokan karena

masih ada mahasiswa yang masih belum sadar tentang bahaya sampah plastik yang dibuang

sembarangan.

B. Potensi Sumber Daya

Indonesia sebenarnya mempunyai Sumber Daya Manusia (SDM) yang sangat

berkualitas, tidak menutup kemungkinan warganya dapat membuat kreativitas yang baik.

Pelatihan tentang kecakapan untuk berkreasi sangat dibutuhkan. Disinilah peran pemerintah

menyediakan sarana dan prasarana yang mendukung masyarakat untuk bertindak kreatif

bukan konsumtif. Selain hal tersebut sosialisasi serta pengarahan mengenai bagaimanakah

cara menjaga lingkungan, mengolah sampah dan lain-lain perlu diadakan. Dengan demikian,

seiring berjalannya waktu produk daur ulang yang dihasilkan ini tidak menutup kemungkinan

bisa menembus pasar internasional. Pembuatan kerajinan hiasan dinding ini akan dikerjakan

oleh mahasiswa-mahasiswa yang terlibat dalam Program Kreativitas Mahasiswa ini.

Bahan-bahan serta alat-alat yang diperlukan untuk proses pembuatan kerajinan ini merupakan Bahan-bahan

(8)

C. Peluang Pasar

Kedai penjualan yang akan digunakan untuk proses pemasaran merupakan tempat

yang strategis. Lingkungan tersebut ramai dikunjungi oleh mahasiswa karena selain

tempatnya yang dekat dengan jalan utama mahasiswa ke kampus, disekitar kedai itu juga

jarang ditemukan penjualan-penjualan kerajinan tangan. Ini merupakan peluang besar bagi

kami untuk melakukan penjualan kerajinan hiasan dinding yang akan kami buat dengan

sampah plastik bekas.

D. Analisis Ekonomi

Proses pembuatan kerajinan hiasan dinding dari sampah plastiki ini tidak memerlukan

bahan-bahan yang harganya mahal dan susah dicari. Bahan-bahan seperti sampah plastik

bekas sangat mudah didapat di lingkungan sekitar serta tidak perlu mengeluarkan uang untuk

pengumpulan sampah-sampah tersebut. Hanya diperlukan dana yang akan digunakan untuk

proses pembuatan kerajinan hiasan dinding ini. Setelah kerajinan selesai, produsen dapat

menjual kerajinan ini dengan kisaran harga yang ditawarkan mulai dari Rp 10.000 sampai

dengan Rp 50.000 tergantung pada bentuk, ukuran dan kerumitan proses pembuatannya.

Uang yang digunakan untuk modal usaha lebih sedikit jika dibanding dengan uang yang

didapat dari hasil penjualan kerajinan tersebut.

E. Rencana Tindak Lanjut

Setelah Program Kreativitas Mahasiswa ini dibuat, rencana tindak lanjut selanjutnya

yaitu dengan melanjutkan usaha kerajinan hiasan dinding dari sampah plastik bekas ini. Kami

akan membuka warung kecil sebagai tempat untuk penjualan kerajinan-kerajinan yang akan

didirikan di samping kampus yang berdekatan dengan perpustakaan kampus. Tempat ini

merupakan tempat yang sering dikunjungi mahasiswa. Karena kami masih kuliah, maka

penjagaan warung dilaksanaan bergantian sesuai dengan jadwal kuliah masing-masing.

BAB 3. METODE PELAKSANAAN A. Proses Pembuatan Produk

Langkah awal mengolah sampah plastik menjadi aneka kerajinan hiasan dinding

adalah memisahkan sampah kering dan sampah basah. Selanjutnya sampah kering seperti

bungkus minuman ringan seperti kopi, susu, permen dan mie instan dibersihkan. Setelah itu

(9)

barang kerajinan yang akan dibuat. Pola dibuat sesuai dengan bentuk barang yang akan

dibuat. Bentuk-bentuk kerajinan hiasan dinding yang akan dibuat antara lain: 1) Hiasan

dinding berbentuk bangun datar 2 dimensi seperti persegi, persegi panjang, lingkaran, bentuk

hati, dan lain-lain dari plastik bungkus mie instan. Yang dibutuhkan untuk membuat

kerajinan ini yaitu bungkus-bungkus plastik yang sudah dipotong dan kardus warna.

Potongan-potongan sampah plastik disusun seunik mungkin kemudian ditempelkan ke kardus

warna dengan cara dijahit. 2) Bingkai foto dinding. 3) Bingkai kaca dinding 4 warna

kombinasi dari plastik deterjen, plastik kopi, plastik susu dan plastik biskuit. Untuk membuat

kerajinan ini kami membutuhkan kaca yang masih polos. Kemudian kaca ditempelkan ke

kardus bekas yang sudah diwanai, lalu mulai untuk melakukan penghiasan. 4) Jam dinding

unik dengan bingkai plastik hias. Kami membeli kerangka jam kemudian kerangka jam itu

kami design dengan bingkai-bingkai yang sudah kami bentuk polanya untuk menghias sisi

samping jam tersebut. 5) Hiasan dinding dengan tiruan bunga matahari warna warni. 6) Mini

mading dari plastik bungkus permen. Mini mading dibuat dengan bahan dasar steorofom

yang nantinya akan dihias dengan pola yang sudah dibuat dari sampah plastik.

Setelah dipotong sesuai dengan masing-masing pola tersebut, langkah selanjutnya

adalah menjahit sesuai dengan pola yang telah dibuat. Yang diperlukan adalah ketelatelan

dari penjahit. Setelah proses penjahitan selesai kemudian bagian belakang kerajinan yang

terdapat bekas jahitan ditutup dengan alas kardus yang sudah dibentuk sesuai dengan pola

dan diwarnai dengan berbagai macam warna. Langkah selanjutnya yaitu menyortir hasil

kerajinan untuk mengetahui produk-produk yang layak jual dan tidak layak jual. Produk yang

sudah disortir kemudian dikemas serapih mungkin untuk menghasilkan kualitas produk yang

bagus.

B. Manajemen Pemasaran

Kampus Universitas Muhammadiyah Purwokerto merupakan tempat utama yang akan

digunakan untuk membuka usaha ini karena target pemasaran dari kerajinan hiasan dinding

ini adalah mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Pertama kami akan menjual

hasil dari kerajinan hiasan dinding di sebuah kedai yang akan kami sewa selama kegiatan.

Dengan slogan-slogan tentang bahaya sampah plastik diharapkan mahasiswa yang datang ke

kedai kami sadar akan bahaya sampah plastik dan mau berperan dalam menjaga kesehatan

lingkungan dengan tidak membuang sampah secara sembarangan. Target pasar utama

(10)

penjualan yang akan diterapkan adalah direct promotion (promosi langsung) ke

mahasiswa-mahasiswa ketika selesai kuliah dengan membagi brosur dan contoh barang kerajinan hiasan

dinding yang sudah jadi. Produsen juga akan memanfaatkan sosial media online seperti

facebook, twitter, membuat blog serta memasang iklan gratis diportal dunia maya. Konsumen

dapat memesan bentuk kerajinan sesuai dengan keinginan dengan mendatangi tempat

produksi secara langsung atau dengan membeli hasil kerajinan hiasan dinding yang sudah

jadi di kedai penjualan yang sudah kami siapkan.

C. Manajemen Organisasi

Proses pelaksanaan memerlukan beberapa tahapan, yaitu dari survey tempat, alat-alat

dan bahan, pengumpulan sampah-sampah plastik, pembuatan pola kerajinan, penyortiran,

promosi, hingga proses yang terakhir yaitu pemasaran. Agar proses dapat dilakukan sesuai

dengan target penyelesaian yang sudah kami tentukan, maka kami membagi tugas setiap

anggota kelompok untuk menyelesaikan beberapa tahapan:

No Kegiatan Pelaksana

H E N L All

1 Survey tempat, alat dan bahan.

2 Pengumpulan sampah plastik dan alat-alat.

3 Pembuatan pola sesuai bentuk kerajinan yang akan dibuat.

Menggambar pola kerajinan.

Menggunting sampah plastik sesuai kerajinan yang akan dibuat.

Menjahit pola.

Mewarnai kardus sebagai alas kerajinan. Pembungkusan kerajinan.

4 Penyortiran kerajinan yang sudah jadi. 5 Promosi hasil kerajinan.

6 Pemasaran hasil kerajinan

7 Pencatatan uang keluar dan uang masuk

8 Pencatatan pemesanan/ pembelian dan jumlah penjualan kerajinan

Keterangan:

H = Hudri

(11)

N = Naila

L = Lina

All = Semua

D. Indikator Capaian

No Kegiatan Luaran dan Indikator Ketercapaian Waktu Pelaksanaan (bulan ke-) 1 Pemisahan

sampah-sampah basah dan kering.

Untuk mendapat sampah plastik sebagai bahan dasar kerajinan.

1

2 Pembersihan sampah-sampah plastik.

Menghilangkan racun-racun yang tercampur bahan.

2

Membentuk pola kerajinan. 2

4 Penyortiran kerajinan Mendapatkan kerajinan yang layak jual.

3

5 Promosi hasil kerajinan. Mempublikasikan kerajinan kepada target pemasaran.

4

6 Pemasaran hasil kerajinan. Untuk menjual hasil kerajinan.

4

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN A. Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1 Peralatan penunjang 2.270.000

2 Bahan habis pakai 4.900.000

3 Perjalanan 800.000

4 Lain-lain: administrasi, publikasi, seminar, laporan. 4.150.000

Jumlah 12.120.000

B. Jadwal Kegiatan

No Kegiatan Bulan

1 2 3 4

1 Survey tempat produksi dan pemasaran. 2 Survey alat dan bahan.

3 Pemisahan sampah-sampah basah dan kering. 4 Pembersihan sampah-sampah plastik.

6 Penyortiran kerajinan yang sudah jadi. 7 Promosi hasil kerajinan.

(12)

LAMPIRAN-LAMPIRAN Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota

A. Identitas Diri Ketua

1 Nama Lengkap Hudriatul Hotimah

2 Jenis Kelamin P

3 Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris

4 NIM 1101050069

5 Tempat dan Tanggal Lahir Cilacap, 05 Mei 1993

6 E-mail Hudriatulhotimah@ymail.com

7 Nomor Telepon/HP 085712656547

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SDN Slarang

05 SMP N 2 Maos SMA N 1 Sampang

Jurusan - - IPA

Tahun Masuk-Lulus 1999 – 2005 2005 – 2008 2008 – 2011

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat

dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai

ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini

saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan

Hibah PKM-K.

Purwokerto, 28 Oktober 2013 Pengusul,

(13)

A. Identitas Diri Anggota 1

1 Nama Lengkap Eka Nur Indah Sari

2 Jenis Kelamin P

4 NIM 1101050047

5 Tempat dan Tanggal Lahir Banyumas, 27 Oktober 1993

6 E-mail Ekrizindah@yahoo.com

SD SMP SMA

Nama Institusi

SD N Ledug SMP N 7

Purwokerto SMK N 1 Purwokerto

Jurusan - - Administrasi Perkantoran

Tahun Masuk-Lulus 1999-2005 2005-2008 2008-2011

Hibah PKM-K.

(14)

1 Nama Lengkap Nailatul Khasanah

2 Jenis Kelamin P

4 NIM 1101050075

5 Tempat dan Tanggal Lahir Cilacap, 7 Oktober 1992

6 E-mail Knailatul@rocketmail.com

B.Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi MI Yaa Bakii 01

Kesugihan SMP N 3 Maos SMA N 1 Sampang

Jurusan - - IPS

Hibah PKM-K.

(15)

1 Nama Lengkap Laelina Cahyanti

2 Jenis Kelamin P

3 Program Studi Pendidikan Matematika

4 NIM 1001060081

5 Tempat dan Tanggal Lahir Banyumas, 10 Desember 1991

6 E-mail Laelinac@yahoo.com

SD SMP SMA

Nama Institusi

MI muhammadiyah

Singasari

MTS Mu’allimat Muhammadiyah

Yogyakarta

MA Mu’allimat Muhammadiyah

Yogyakarta

Jurusan - - IPA

Hibah PKM-K.

(16)

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran

1. Peralatan Penunjang

Material Justifikasi

Pemakaian

Buku jurnal Mencatat pembelian alat dan bahan

- - 200.000

Buku penjualan Mencatat jumlah kerajinan yang terjual

- - 200.000

Kalkulator Menghitung 2 75.000 150.000

Alat tulis Mencatat hasil

Filling Cabinet Untuk menyimpan

(17)

2. Bahan Habis Pakai

Pemakaian

Kuantitas Harga Satuan

(Rp)

Jumlah (Rp)

Kardus bekas Alas kerajinan - - 350.000

Lem kayu Perekat alas kerajinan dengan pola kerajinan

- - 350.000

Pewarna kardus Mewarnai kardus sebagai alas

- - 300.000

Steorofom Membuat mini mading

- - 400.000

Kaca dinding Membuat kaca dinding hias 4 warna

100 15.000 1.500.000

Jam dinding Membuat jam dinding hias

(18)

Pembuatan

(19)

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

(Jam/Minggu) Uraian Tugas

1 Hudriatul

Pendidikan Bulan 1

Minggu 1 & 2

(20)

1101050075 Inggris Minggu 1 & 2

Minggu 3 & 4

Bulan 2

Minggu 4

Bulan 3

Minggu 1 & 2

Bulan 3

Minggu 3 & 4

Bulan 4

Minggu 1 & 2

Minggu 3 & 4

Persiapan alat&bahan

Pembersihan

sampah-sampah plastik

Mewarnai kardus

Pembungkusan

kerajinan

Penyortiran

Promosi

Pemasaran

4 Laelina

Cahyanti / 1001060081

Pendidikan Matematika

Pendidikan _{Bulan 1}

Minggu 1 & 2

Minggu 3 & 4

Bulan 4

Minggu 4

Persiapan alat&bahan

Pembersihan

sampah-sampah plastik

(21)

SURAT PERNYATAAN KETUA PENELITI/PELAKSANA

Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : Hudriatul Hotimah

NIM : 1101050069

Program Studi : Pendidikan Bahasa Inggris

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Dengan ini menyatakan bahwa usulan PKM-K saya dengan judul: “Pemanfaatan Sampah Plastik Bekas Menjadi Hiasan Dinding yang Bernilai Ekonomis Tinggi” yang diusulkan untuk tahun anggaran 2014 bersifat original dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya

bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan

seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara. Demikian pernyataan ini dibuat

dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.

Purwokerto, 28 Oktober 2013

Mengetahui, Yang menyatakan,

Wakil Rektor Bidang kemahasiswaan,