PERANCANGAN SISTEM INFORMASI INTER CLUB INDONESIA
KORDINATOR DAERAH SUMATERA UTARA
BERBASIS WEB
TUGAS AKHIR
RAHMAD RIWANDA SIREGAR
112406248
PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA
DEPARTEMEN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI INTER CLUB INDONESIA
BERBASIS WEB
Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat memperoleh gelar
Ahli Madya
RAHMAD RIWANDA SIREGAR
112406248
PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA
DEPARTEMEN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PERSETUJUAN
Judul
: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
INTER
CLUB INDONESIA
KORDINATOR DAERAH SUMATERA
UTARA BERBASIS WEB
Kategori
: TUGAS AKHIR
Nama
: RAHMADRIWANDA SIREGAR
Nomor Induk Mahasiswa
: 112406248
Program Studi
: D-3 TEKNIK INFORMATIKA
Departemen
: MATEMATIKA
Fakultas
: MATEMATIKA DAN ILMU
PENGETAHUAN ALAM (FMIPA)
UNIVERSITAS SUMATERAUTARA
Diluluskan di
Medan, 5Oktober 2015
Komisi Pembimbing :
Diketahui/ Disetujui oleh
Ketua Prodi D3 Teknik Informatika
Dosen Pembimbing
Dr. Elly Rosmaini, M.Si
NIP.196005201985032002
NIP.197103101997031004
PERNYATAAN
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI INTER CLUB INDONESIA
KORDINATOR DAERAH SUMATERA UTARA BERBASIS WEB
TUGAS AKHIR
Saya mengakui bahwa tugas akhir ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali
beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, 5 Oktober 2015
PENGHARGAAN
Alhamdulillah, puji dan puja syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang
telah memberi rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
Tugas Akhir ini tepat pada waktunya. Tugas Akhir ini dibuat sebagai salah satu
syarat untuk menyelesaikan perkuliahan pada Program Studi D-3 Teknik Informasi
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
Adapun judul Tugas Akhir yang penulis buat adalah “PERANCANGAN SISTEM
INFORMASI INTER CLUB INDONESIA KORDINATOR DAERAH
SUMATERA UTARA BERBASIS WEB”.
Pada kesempatan ini penulis menghaturkan ucapan terima kasih kepada:
1.
Bapak Dr. Syahriol Sitorus, M.IT. selaku Dosen Pembimbing penulis yang
banyak sekali memberikan bantuan baik berupa saran maupun masukan dalam
penyelesaian Tugas Akhit ini.
2.
Bapak Dr. Sutarman, M.Sc. selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
3.
Ibu Dra.Elly Rosmaini, M.Si. selaku Ketua Program Studi D3 Teknik
Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas
Sumatera Utara.
4.
Djoko Sutejo, selaku kordinator daerah Inter Club Indonesia Kordinator
Sumatera Utara. Terimakasih karena telah memberi banyak saran dan
mempermudah dalam mendapatkan data – data dalam pembuatan tugas akhir
ini.
5.
Teman – Teman yang telah menjadi keluarga besar penulis di perantauan, para
member ICI Medan, Forza Inter.
7.
Keluarga kecil satu atap di perantauan, adik sepupu Cahya Rizky. Terimakasih
kasih karena selalu memberi semangat. Kakak sepupu Shofia Mastura yang
berniat mendukung sampai diselesaikannya tugas akhir ini.
8.
Hengki Sardi Tanjung, tidak seperti teman melainkan keluarga. Terimakasih
karena telah memberi semangat penulis dengan makian dan sindiran.
9.
Teman yang sama berjuang dan hampir senasib. Ikhfal Fazwi, terimakasih
karena tidak menunggu. Rio Manik, tetap berjuang!
10.
Teman – teman Teknik Kimia USU 2010, atas semangat dan dukungannya.
Reaksikan!!!
11.
Setiap teman yang mendukung penulis yang masih stay di Padangsidimpuan.
12.
Sahabat – sahabat yang telah wisuda terlebih dahulu, yang selalu bertanya
“kapan Tamat??”. Terimakasih atas motivasi tiada tanding.
13.
Semua sahabat, mungkin lebih pantasnya disebut sekutu yang
mengatasnamakan “2010”. Maaf penulis tidak dapat mencantumkan nama satu
- persatu, kecuali Firman.
14.
Mulut yang hampir berbuih karena mendesak penulis segera menyelesaikan
tugas akhir ini. Kamu yang kerjaannya datang dan pergi, Aya Syarifah
Nasution. Terimakasih atas desakan dengan menambah masalah.
Penulis menyadari bahwa dalam penyelesaian Tugas Akhir ini banyak
terdapat kekurangan dan kesalahan, untuk itu penulis berharap adanya kritikan dan
juga saran yang membangun dari semua pihak untuk penyempurnaan Tugas Akhir
ini. Pada akhirnya, semoga Tugas Akhir ini dapat berguna dan bermanfaat untuk
kita semua dan untuk penulis khususnya.
Medan, 5 Oktober 2015
Rahmad Riwanda Siregar
Pada penulisan Tugas Akhir ini, penulis membuat Perancangan Sistem Informasi
Inter Club Indonesia Kordinator Daerah Provinsi Sumatera Utara Berbasis
Webmerupakan sebuah website yang akan digunakan untuk dapat mengakses data
dari website pada internet.
Metode dan rancangan website ini menggunakan PHP, HTML, MySQL, dan
CSS sebagai bahasa pemrogramannya. Cara kerja dari website yang dibuat adalah
dengan mengakses data yang terdapat di websiteInter Club Indonesia Kordinator
Daerah Sumatera Utara.
DAFTAR ISI
Halaman
Persetujuan
i
Pernyataan
ii
Penghargaan
iii
Abstrak
v
Daftar Isi
vi
Daftar Gambar
viii
Daftar Tabel
ix
BAB 1 PENDAHULUAN
1
1.1 Latar Belakang
1
1.2 Permasalahan
3
1.3 Maksud Dan Tujuan
4
1.4 Metodologi Penelitian
4
1.5 Lokasi Dan Waktu
5
1.6 Sistematika Penulisan
5
BAB 2 LANDASAN TEORI
7
2.1 Pengertian Komputer
7
2.2 Internet
10
2.3 Word Wide Web (Web)
11
2.3.1 Lahirnya Web
13
2.3.2 Web Browser
13
2.3.3 Fungsi WWW
15
2.3.4 Web Server
15
2.4 HTML (Hypertext Markup Language)
16
2.4.1 Dokumen HTML
17
2.4.2 Tag Dan Elemen Dalam HTML
17
2.5 PHP (Hypertext Preprocessor)
20
2.5.1 Sejarah PHP
21
2.5.2 Hubungan PHP dengan HTML
23
2.5.3 Kelebihan PHP
24
2.6 CSS (Cassading Style-Sheet)
25
2.6.2 Kelebihan Pengunaan CSS
28
2.7 MySQL
28
2.8 Sistem Informasi
29
BAB 3 GAMBARAN SEKILAS TENTANG INTER CLUB INDONESIA
KORDINATOR DAERAH SUMATERA UTARA
32
3.1 Latar Belakang Inter Club Indonesia Kordinator Daerah
Sumatera Utara
32
3.2 Azaz, Sifat, Tujuan, Tugas Pokok dan Fungsi
Inter Club Indonesia Kordinator Daerah Sumatera Utara
33
3.3 Kepengurusan dan Kegiatan Inter Club Indonesia
Kordinator Daerah Sumatera Utara
34
BAB 4 PERANCANGAN SISTEM
35
4.1 Analisis Sistem
35
4.2 Perancangan Sistem
35
4.3 Metode Pengembangan Sistem
36
4.4 Metode Perancangan
37
4.4.1 Pembuatan Diagram Alir (Flowchart)
38
4.4.2 Diagram Konteks (Context Diagram)
45
4.4.3 Entity Relationship Diagram (ERD)
55
4.5 Table Database
58
BAB 5 IMPLEMENTASI SISTEM
62
5.1 Pengertian Implementasi Sistem
62
5.1.1 Tujuan Implementasi Sistem
62
5.2 Komponen Pada Sistem
63
5.2.1 Hardware
63
5.2.2 Software
63
5.2.3 Brainware
66
5.3 Uji program
67
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
72
6.1 Kesimpulan
72
6.2 Saran
73
DAFTAR PUSTAKA
LISTING PROGRAM
Gamba
Judul
Halaman
Nomor
Gambar 2.1 Dokumen HTML5 Ditampilkan Pada Jendela
Browser MozillaFirefox
20
Gambar 4.1 Flowchart Perancangan Website Inter Club Indonesia
Kordinator Daerah Sumatera Utara
43
Gambar 4.2 Flowchart User
44
Gambar 4.3 Flowchart Admin
45
Gambar 4.4 Diagram Konteks Perancangan Website Inter Club Indonesia
Kordinator Daerah Sumatera Utara
46
Gambar 4.5 DFD Level 0
47
Gambar 4.6 DFD Level 1 News
48
Gambar 4.7 DFD Level 1 Inter
49
Gambar 4.8 DFD Level 1 ICI PROVSU
50
Gambar 4.9 DFD Level 1 Gallery
51
Gambar 4.10DFD Level 1 Store
52
Gambar 4.11 DFD Level 1 Forum
53
Gambar 4.12 DFD Level 1 Contact
54
Gambar 4.13 ERD News
55
Gambar 4.14 ERD Pertandingan
55
Gambar 4.15 ERD ICIPROVSU
56
Gambar 4.16 ERD Gallery
56
Gambar 4.17 ERD Produk
56
Gambar 4.18 ERD Forum
57
Gambar 4.19 ERD Contact
57
Gambar 4.20 ERD Admin dan User
57
Gambar 5.1 Windows 8 Pro
64
Gambar 5.2 Sublime Text 2
64
Gambar 5.3 XAMPP Control Panel
65
Gambar 5.4 Localhost XAMPP
65
Gambar 5.5 Adobe PhotoShop CS3 Extended
66
Gambar 5.6 Tampilan Halaman Welcome Screen
67
Gambar 5.7 Tampilan Halaman Home
67
Gambar 5.8 Tampilan Halaman News
68
Gambar 5.9 Tampilan Halaman Inter
68
Gambar 5.10 Tampilan Halaman ICIPROVSU
69
Gambar 5.11 Tampilan Halaman Gallery
69
Gambar 5.12 Tampilan Halaman Store
70
Gambar 5.13 Tampilan Halaman Forum
70
Gambar 5.14 Tampilan Halaman Contact
71
DAFTAR TABEL
Tabel
Judul
Halaman
Nomor
Tabel 4.1 Tabel Database News
58
Tabel 4.2 Tabel Database Pertandingan
59
Tabel 4.3 Tabel Database ICIPROVSU (Regional)
59
Tabel 4.4 Tabel Database Gallery
59
Tabel 4.5 Tabel Database Produk
60
Tabel 4.6 Tabel Database Forum
60
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Kebutuhan akan informasi yang akurat dan tepat waktu untuk menyajikan data
yang lengkap sangatlah diperlukan oleh instansi baik instansi pemerintah maupun
instansi swasta, organisasi dan perusahaan. Komputer sesuai fungsinya adalah
sebagai alat untuk mengolah data menjadi informasi yang benar, akurat, tepat guna
dan tepat waktu.
Perkembangan internet sekarang ini sangat jauh berbeda dengan awal masa
kehadirannya. Kini internet telah banyak digunakan oleh berbagai instansi,
organisasi dan perusahaan untuk mendukung kelancaran usaha dari sekedar
penanganan pertukaran informasi, pengolahan data sampai kepenyelenggaraan
bisnis lainnya. Kini internet yang popular sering disebut dengan web atau juga
sering juga disebut peragkat lunak berbasis web yang telah berkembang dengan
pesat baik dari segi penggunaan, ukuran, bahasa yang digunakan dan
kompleksitasnya. Aplikasi web pada mulanya hanyalah berupa situs yang bersifat
situs dan navigated oriented, tapi saat ini telah banyak bersifat dinamis, interaktif
Situs web merupakan kumpulan halaman web yang berhubungan dan saling
terkait. Keterhubungan ini mempengaruhi keputusan para perancang web dalam
menangani setiap elemen web dan proses – prosesnya.
Pada umumnya tujuan suatu instansi ataupun perusahaan adalah untuk
menjamin dan meningkatkan mutu dan kualitas dengan harapan memperoleh hasil
yang maksimal. Inter Club Indonesia Kordinator Daerah Provinsi Sumatera Utara
adalah tolak ukur untuk menyatakan kordinator organisasi tersebut berhasil, apalagi
data dan informasi yang mengalir didalamnya mampu disajikan dalam bentuk
sistem informasi yang tersusun sedemikian rupa dan dituangkan dalam bentuk
sistem informasi yang berbasis web, sehingga orang lain yang membutuhkan
informasi dapat mengakses data dan melakukan komunikasi dengan mudah.
Dengan pertimbangan diataslah penulis mengangkat judul “PERANCANGAN
SISTEM INFORMASI INTER CLUB INDONESIA KORDINATOR DAERAH
PROVINSI SUMATERA UTARA BERBASIS WEB”sebagai salah satu acuan agar
kordinator organisasi tersebut maju dalam bidang pengolahan data dan informasi sehingga
sejajar dengan kordinator - kordinator lainnya yang terlebih dahalu telah menerapkan
sistem tersebut.
Inter Club Indonesia adalah sebuah organisasi fans ataupun penggemar club sepak
bola yang berasal dari Italy, FC Internazionale. Karena meningkatnya jumlah member
yang terbentuk di Indonesia Indonesia, Inter Club Indonesia membagi kordinator tiap
provinsi di Indonesia salah satunya kordinator daerah provinsi Sumatera Utara. Seiring
dengan perkembangan teknologi informasi di Indonesia yang akurat dan tepat waktu untuk
menyajikan data yang lengkap sangatlah diperlukan suatu organisasi. Maka kita dituntut
untuk bisa mempunyai website sendiri seperti membuat sistem informasi. Hal ini sangatlah
wajar mengingat manfaat yang kita dapatkan adalahmempunya website sendiri dan
database yang termenajemen dengan baik. Kemudahan orang lain untuk mengakses data
sebagai suatu syarat yang mutlak untuk mempromosikan kordinaor tersebut dalam bidang
membagi informasi dengan cepat dan mudah.
1.2 Permasalahan
Pada umumnya setiap organisasi tidak akan terlepas dari beberapa masalah dalam
aktivitasnya untuk mencapai tujuan. Masalah yang akan dipecahkan adalah
bagaimana Inter Club Indonesia Kordinator Daerah Sumatera Utara dapat
memanfaatkan aplikasi web sebagai suatu sarana untuk penyajian dan mengirimkan
informasi dengan lebih cepat dan mudah bagi masyarakat umum dan kalangan
anggota Inter Club Indonesia yang berada dalam daerah Provinsi Sumatera Utara.
Sehubungan dengan hal tersebut dapat dirumuskan permasalahan sebagai
berikut:
1.
Bagaimana pemanfaatan aplikasi web dalam penyebaran informasi mengenai
FC Internazione dan Inter Club Indonesia.
2.
Bagaimana informasi mengenai Inter Club Indonesia Korditor Daerah
Sumatera Utara dapat disajikan dengan baik.
3.
Bagaimana informasi berbasis websiteyang telah dirancang ini dapat
diperbaharui (update) dengan mudah pada waktu yang diinginkan.
Untuk memperjelas dan untuk lebih memudahkan penelitian ini agar tidak
menyimpang dari sasaran yang dituju, maka penulis melakukan pembatasan
1.
Penelitian dilakukan pada Inter Club Indonesia Kordinator Daerah Sumatera
Utara.
2.
Data yang di analisa yaitusejarah organisasi, informasi seputar FC
Internazionale, sistem penjualan merchandise, dan informasi seputar Inter
Club Indonesia.
1.3 Maksud dan Tujuan
Adapun maksud penulisan tugas akhir ini adalah untuk memenuhi syarat
menyelesaikan perkuliahan di program studi D3 Teknik Informatika Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
Tujuan dari penulisan tugas akhir ini adalah untuk merancang sistem
informasi berbasis web pada Inter Club Indonesia Kordinator Daerah Sumatera
Utara dengan menggunakan bahasa pemrograman web dan aplikasi lainnya untuk
membantu dalam menyajikan informasi bagi member ataupun nonmember yang
berada di Sumatera Utara ataupun diluar Sumatera Utara.
1.4 Metodologi Penelitian
Adapun metodologi penelitian yang diguunakan penulis adalah :
a.
Penelitian kepustakaan (Library research)
Disini penulis menggunakan buku-buku dan websiteyang berhubungan
dengan masalah dalam menyusun tugas akhir sehingga dapat membantu
b.
Penelitian lapangan (Field research)
Studi lapangan dilakukan dengan cara meneliti organisasi secara langsung
untuk mendapatkan data-data yang berhubungan dengan masalah yang di
teliti.
1.5 Lokasi dan Waktu
Dalam menyusun tugas akhir ini penulis melakukan metode penelitian untuk
memperoleh data yang dibutuhkan, sehingga memudahkan penulis dalam
menyusun tugas akhir dan dapat diselesaikan dengan baik. Adapun lokasi
penelitian yang penulis lakukan yakni di basecamp Inter Club Indonesia Regional
Medan yang dulunya berada di Kaswari Food Court, Jalan Kaswari Medan
sekarang telah pindah ke Jalan Titi Papan No. 17 Medan. Untuk mengetahui sistem
yang sedang berjalan pada saat ini, penulis membutuhkan waktu yaitu dari 24
November 2014sampai 31 Desember 2014.
1.6 Sistematika Penulisan
Adapun seistematika penulisan Laporan Tugas Akhir adalah sebagai berikut :
BAB 1 : PENDAHULUAN
Dalam bab ini penulis menguraikan latar belakang masalah, permasalahan
maksud dan tujuan, ruang lingkup, metode penelitian, lokasi dan waktu
BAB 2: LANDASAN TEORI
Dalam bab ini penulis menguraikan tentang pengertian yang berhubungan
dengan komputer, sistem informasi, sejarah singkat internet, Word Wide
Web, HTML, PHP, javasript dan jquery, MySQL, dan Adobe Photoshop.
BAB 3: GAMBARAN SEKILAS TENTANG INTER CLUB INDONESIA
KORDINATOR DAERAH SUMATERA UTARA
Dalam bab ini peulis menjelaskan sekilas gambaran Inter Club Indonesia
Kordinator Daerah Sumatera Utara yang terdiri dari profil, struktur
organisasi, visi dan misi Inter Club Indonesia Kordinator Daerah Sumatera
Utara.
BAB 4: PERANCANGAN SISTEM
Dalam bab ini penulis menguraikan tentang perancangan sistem yang
dirancang dan meliputi database dari sistem yang dirancang, gambaran
aplikasi web yang akan dibuat serta bagaimana algoritma aplikasi tersebut
dijalankan.
BAB 5: IMPLEMENTASI SISTEM
Dalam bab ini penulis menyajikan tentang pengrtian dan tujuan
implementasi dan komponen-komponen yang dibutuhkan sistem.
BAB 6 : KESIMPULAN DAN SARAN
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Komputer
Komputer (computer)berasal dari Bahasa latin computare yang berarti menghitung.
Kompoter mempunyai arti yang sangat luas dan berbeda untuk orang yang berbeda.
Komputer adalah system elektronik untuk memanipulasi data yang cepat dan tepat
serta dirancang dan diorganisasikan supaya secara otomatis menerima dan
menyimpan data input, memprosesnya dan menghasilkan output dibawah
pengawasan suatu langkah – langkah instruksi program yang tersimpan di memori
(stored program).
Bila dijabarkan, defenisi dari komputer adalah seperangkat peralatan
elektronik yang bekerja bersama – sama secara otomatis, menerima output,
memproses data dan menghasilkan data secara logis (output), cepat dan tepat
berdasarkan perintah – perintah yang diberikan oleh user dan komputer itu sendiri
merupakan bagian dari system komputerisasi.
Sistem komputer adalah suatu sistem yang terdiri atas komputer dan seluruh
menjadikan komputer sebagai alat yang berguna. Sistem komputer memiliki
bebrapa komponen, yaitu :
a.
Perangkat Keras (Hardware)
Perangkat keras merupakan perangkat yang secara fisik dapat dilihat dan diraba, yang
membentuk kesatuan, sehingga dapat difungsikan. Berdasarkan kegunaannya,
perangkat keras dapat digolongkan kedalam tiga bagian :
1.
Alat Input
Alat input adalah alat yang memiliki fungsi untuk memasukkan data ataupun
program yang akan diproses komputer, seperti keyboard, mouse, printer,
scanner, dan lainnya.
2.
Alat Proses
Alat proses atau CPU (Central Processing Unit), merupakan alau atau unit
terpenting didalam sistem komputer. Fungsi utamanya adalah pusat
pemprosesan data dan mengontrol keseluruhan sistem komputer selama
pengolahan data berlangsung, contohnya processor.
3.
Alat Output
b.
Perangkat Lunak (Software)
Perangkat lunak adalah komponen komputer yang merupakan kumpulan program dan
prosedur yang memungkinkan perangkat keras komputer dapat menjalankan
fungsinya sebagai alat pengolahan data. Komponen ini tidak nyata secara fisik.
Perangkat lunak berfungsi sebagai perantara antara computer dan user sehingga dapat
digunakan.
c.
Perangkat Komputer (Brainware)
Pengguna komputer adalah manusia yang menangani suatu sistem komputer atau
orang yang mampu menangani suatu sistem operasi komputer. Brainware dapat
dikelompokkan dalam beberapa bagian, yaitu :
1.
Sistem Analisis
Orang yang bertugas untuk membentuk dan merancang fasilitas suatu sistem
komputer yang akan dibangun.
2.
Programmer
Orang yang bertugas menerjemahkan spesifikasi yang telah dirancang oleh
sistem analisis kedalam suatu Bahasa program tertentu.
3.
Komputer Operator
Orang yang bertugas menangani pengolahan data secara langsung.
4.
Data Entry Operator
2.2 Internet
Pertahanan
disebut
mendemonstrasikan bagaimana dengan
berbasis
melalui saluran telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan,
kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua
standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru
yang sekarang dikenal sebagai
Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada
saat itu
membuat siste
komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi
serangan
terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja
yaitu
bula
daerah, dan semua
membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.
Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk
keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan
non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal
dengan nama
2.3 Word Wide Web (WWW)
World Wide Web (biasa disingkat WWW) adalah suatu ruang informasi yang yang
dipakai oleh pengenal global untuk mengidentifikasi sumber-sumber daya yang
berguna. WWW sering dianggap sama dengan internet secara keseluruhan,
walaupun sebenarnya ia hanyalah bagian daripada internet. WWW merupakan
kumpulan serverweb dari seluruh dunia yang mempunyai kegunaan untuk
menyediakan data dan informasi untuk dapat digunakan bersama.
WWW adalah bagian yang paling menarik dari Internet. Melalui web, para
pengguna dapat mengakses informasi-informasi yang tidak hanya berupa teks
tetapi bisa juga berupa gambar, suara, video dan animasi. Kegunaan ini tergolong
masih baru dibandingkan surat elektronik, sebenarnya WWW merupakan
kumpulan dokumen yang tersimpan di server web, dan tersebar di lima benua
Dokumen-dokumen informasi ini disimpan atau dibuat dengan format HTML
(Hypertext Markup Language).
Suatu halaman dokumen informasi dapat terdiri atas teks yang saling terkait
dengan teks lainnya atau bahkan dengan dokumen lain. Keterkaitan halaman lewat
teks ini disebut hyperlink. Dokumen infomasi ini tidak hanya terdiri dari teks tetapi
dapat juga berupa gambar, mengandung suara bahkan klip video. Kaitan
antar-dokumen yang seperti itu biasa disebut hipermedia. Jadi dapat disimpulkan bahwa
WWW adalah sekelompok dokumen multimedia yang saling bertautan dengan
menggunakan tautan hiperteks atau hyperlink. Dengan mengeklik hyperlink, maka
para pengguna bisa berpindah dari satu dokumen ke dokumen lainnya.
Interface identik dengan web, Karena poularitas sebagai penyedia informasi
dan interface yang digunakan oleh pengguna internet dari masalah informasi
sampai dengan komunikasi. Dari yang gratis sampai dengan yang komersil.
Web memudahkan pengguna komputer untuk berinteraksi dengan pelaku internet
lainnya. Selain itu web telah diadopsi oleh perusahaan sebagai bagian dari startegi
teknologi informasi, karena bebrapa kelebihan yaitu :
a.
Update informasi dengan cepat dan mudah.
b.
Menghemat biaya komunikasi dan administrasi.
c.
Beriklan dan menyampaikan informasi tanpa henti 24 jam sehari. Edukasi klien
dan calon klien tentang produk atau jasa yang anda berikan.
f.
Bonafiditas naik. Kartu nama tidak lagi hanya berisi kontak alamat, telepon dan
email.
2.3.1 LahirnyaWeb
Sejarah World Wide Web bermula di European Laboratory for Particle Physics
(lebih dikenal dengan nama CERN), di kota Geneva dekat perbatasan Perancis dan
Swiss. CERN merupakan suatu organisasi yang didirikan oleh 18 negara di Eropa.
Dibulan Maret 1989, Tim Berners dan peneliti lainnya dari CERN mengusulkan
suatu protokol sistem distribusi informasi di Internet yang memungkinkan para
anggotanya yang tersebar di seluruh dunia saling membagi informasi dan bahkan
untuk menampilkan informasi tersebut dalam bentuk grafik.
2.3.2 Web Browser
Web Browser pertama dibuat dengan berbasiskan pada teks. Untuk menyatakan
suatu link, dibuat sebarisan nomor yang mirip dengan suatu menu. Pemakai
mengetikkan suatu nomor untuk melakukan navigasi di dalam web. Kebanyakan
software tersebut dibuat untuk komputer-komputer yang menggunakan Sistem
Operasi UNIX, dan belum banyak yang bisa dilakukan oleh pemakai komputer saat
itu yang telah menggunakan Windows. Tetapi semua ini berubah setelah
munculnya browser Mosaic dari NCSA (National Center for Supercomputing
Di bulan Mei 1993, Marc Andreesen dan beberapa murid dari NCSA
membuat web browser untuk sistem X-Windows yang berbasiskan grafik dan yang
mudah untuk digunakan. Dalam beberapa bulan saja, Mosaic telah menarik
perhatian baik dari pemakai lama maupun pemakai baru di Internet. Kemudian
NCSA mengembangkan versi-versi Mosaic lainnya untuk komputer berbasis
UNIX, NeXT, Windows dan Macintosh.
Pada tahun 1994, Marc Andreesen meninggalkan NCSA, dan kemudian
bersama Jim Clark, salah satu pendiri dari Silicon Graphics, membuat Netscape
versi pertama. Kehadiran Netscape ini menggantikan kepopuleran Mosaic sebagai
web browser dan bahkan sampai saat ini Netscape merupakan browser yang
banyak digunakan setelah Internet Explorer dari Microsoft. Pada tahun yang sama
CERN dan MIT mendirikan suatu konsorsium yang dinamakan World Wide Web
Consortium (W3C) yang bertugas untuk membangun standar bagi teknologi web.
Pada awal perkembangannya, sewaktu browser masih berbasiskan teks
hanya terdapat sekitar 50 web. Di akhir tahun 1995 jumlah ini telah berkembang
mencapai sekitar 300.000 web site. Dan diperkirakan sekarang ini jumlah pemakai
web telah mencapat sekitar 30-an juta pemakai diseluruh dunia.
Diantara browser web yang telah banyak digunakan pada saat
peluncurannya diantaranya adalah MSN, Opera Mini, Mozila Firefox, Google
Chrome dan lain sebagainya. Diantara web browser ini terdapat kelebihan dan
kekurangan masing-masing sehinnga pengguna dapat memilih web browser sesuai
2.3.3 Fungsi WWW
Fungsi WWW adalah menyediakan data dan informasi untuk dapat digunakan
bersama. Hal ini senada dengan pengertian www yang telah disebutkan di atas.
Dengan demikian, salah satu fungsi www di internet menawarkan berbagai
kecanggihan dan kemudahan pemakai intenet mendapatkan dan menampilan
informasi dimana saja di internet secara mudah dan cepat.
Cara Kerja Browser Mengambil Halaman
Suatu browser mengambil halaman sebuah web page dari server dengan sebuah
request. Sebuah request adalah HTTP standar yang berisi sebuah page address.
Sebuah page address dapat di contohkan sebagai berikut :
2.3.4 Web Server
Web server adalah sebuah layanan internet yang telah disediakan oleh komputer.
Dalam memasukkan web yang telah dirancang dalam internet, maka terlebih
dahulu memiliki ruangan dalam internet dan ruangan inilah disediakan oleh server.
Web server juga merupakan sebuah perangkat komputer yang digunakan untuk
mengakses segala jenis file yang terdapat pada halaman web melalui HTTP/HTTPS
dengan menggunakan web browser dan mengirimkan kembali hasil permintaannya
2.4 HTML (Hypertext Markup Language)
HTML (Hypertext Markup Language) yaitu bahasa pemrograman standar yang
digunakan untuk membuat sebuah halaman web, yang kemudian dapat diakses
untuk menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah penjelajah web browser.
HTML dapat juga digunakan sebagai link link antara file-file dalam situs atau
dalam komputer dengan menggunakan localhost, atau link yang menghubungkan
antar situs dalam dunia
Untuk dapat menghasiilkan tampilan wujud yang terintegrasi, format
hiperteks sederhana ditulis dalam berkas format ASCII sehingga menjadi halaman
web dengan perintah-perintah HTML.
Ada beberapa versi dalam HTML, yaitu :
a.
b.
c.
d.
e.
f.
Disini penulis menggunakan versi HTML 5.
Dokumen HTML adalah teks murni yang dibuat menggunakan editor teks.
Dokumen HTML merupakan dokumen yang disajikan dalam web surfer. Dokumen
pada umumnya berisi informasi atau interface aplikasi dalam internet.
Penamaan dokumen HTML pada beberapa sistem operasi bersifat case
sensitive (membedakan huruf kapital dan biasa). Nama dokumen yang sama tapi
dituliskan dengancase yang berbeda akan dianggap menjadi dokumen yang
berbeda, misalnya “file.html” berbeda dengan “FILE.html” dan sebagainya.
Dokumen HTML mirip dengan dokumen tulisan biasa, hanya dalam
dokumen ini sebuah tulisan bisa memuat instruksi yang ditandai dengan kode atau
lebih dikenal dengan tag tertentu.
2.4.2 Tag dan Elemen Dalam HTML
Tag adalah teks atau disebut dengan istilah script yang ditulis diantara tanda < dan
>. Tag berfungsi untuk menentukan bagaimana sebuah web akan dibuat. Dengan
kata lain tag mengontrol bentuk teks, paragraf, tabel dan banyak lagi.
Elemen merupakan istilah untuk komponen dasar pembentuk HTML5.
Nama elemen ditunjukkan dengan tag. Suatu elemen harus ditandai dengan tag
yang berpasangan, namun ada beberapa elemen yang tidak mengharuskan tag nya
ditulis secara berpasangan. Contohnya :
b.
Ganti garis - break time dengan tag<br>.
c.
Ganti datar - horizontal dengan tag<hr>.
d.
List item dengan tag<li>.
Pada penulisan script HTML5 dimulai dengan menentikan tipe dokumen
lewat tag :
<!DOCTYPE HTML>
Fungsi Document Type diatas untuk menginformasikan kepada browser jenis
dokumen yang akan dibuat yaitu dokumen HTML, secara spesifik adalah HTML5.
Struktur script
dasar adalah menulis tag diawal sebagai berikut :
<html>
<head>
<body>
Selanjutnya bisa menulis materi yang akan ditampilkan dalam jendela browser
dengan tag <p>. Kemudian tutup script dengan mengetik tag penutup untuk body
dan html :
</body>
</head>
</html>
Tag <head> .... </head> ditulis sebelum body memiliki fungsi spesifik,
yaitu mencantumkan informasi yang secara umum tidak diletakkan dalam desain
Berikut adalah contoh susunan script sederhana
<!DOCTYPE>
<html>
<head>
<title> ... tugas akhir d3 MIPA USU
</title>
</head>
<body>
<h1> TUGAS AKHIR </h1>
<p> ini adalah contoh script sederhana
</body>
Hasil dokumen HTML5 yang ditampilkan ditampilan Mozila Firefox
sebagai
berikut :
Gambar 2.1 Dokumen HTML5 ditampilkan pada jendela browser Mozila
Firefox
2.5
PHP (Hypertext Preprocessor)
PHP adalah singkatan dari "PHP: Hypertext Preprocessor", yang merupakan
sebuah bahasa scripting yang terpasang pada HTML. Sebagian besar sintaks mirip
Tujuan utama penggunaan bahasa ini adalah untuk memungkinkan
perancang web menulis halaman web dinamik degan cepat.
2.5.1 Sejarah PHP
PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdroft, seorang programmer C.
Semula PHP digunakannya untuk menghitung jumlah pengunjung di dalam
webnya. Kemudian ia mengeluarkan Personal Home Page Tools versi 1.0 secara
gratis. Versi ini pertama kali keluar pada tahun 1995. Isinya adalah sekumpulan
script PERL yang
dibuatnya untuk membuat halaman webnya menjadi dinamis. Kemudian pada
tahun 1996 ia mengeluarkan PHP versi 2.0 yang kemampuannya telah dapat
mengakses database dan dapat terintegrasi dengan HTML.
Pada tahun 1998 tepatnya pada tanggal 6 Juni 1998 keluarlah PHP versi 3.0
yang dikeluarkan oleh Rasmus sendiri bersama kelompok pengembang
softwarenya.Versi terbaru, yaitu PHP 4.0 keluar pada tanggal 22 Mei 2000
merupakan versi yang lebih lengkap lagi dibandingkan dengan versi sebelumnya.
Perubahan yang paling mendasar pada PHP 4.0 adalah terintegrasinya
Zend Engine yang dibuat oleh Zend Suraski dan Andi Gutmans yang merupakan
penyempurnaan dari PHP scripting engine. Yang lainnya adalah build in HTTP
session, tidak lagi menggunakan library tambahan seperti pada PHP. Tujuan dari
bahasa scripting ini adalah untuk membuat aplikasi-aplikasi yang dijalankan di atas
Dalam hal ini, aplikasi pada umumnya akan memberikan hasil pada web
browser, tetapi prosesnya secara keseluruhan dijalankan web server.
Seluruh aplikasi berbasis web dapat dibuat dengan PHP. Namun kekuatan
yang paling utama PHP adalah pada konektivitasnya dengan system database di
dalam web. Sistem database yang dapat didukung oleh PHP adalah :
1.
Oracle
2.
MySQL
3.
Sybase
4.
PostgreSQL
5.
Dan lainnya
PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu
itu PHP bernama FI (Form Interpreted). Pada saat tersebut PHP adalah sekumpulan
script yang digunakan untuk mengolah data form dari web.
Perkembangan selanjutnya adalah Rasmus melepaskan kode sumber
tersebut dan menamakannya PHP/FI, pada saat tersebut kepanjangan dari PHP/FI
adalah Personal HomePage/Form Interpreter. Dengan pelepasan kode sumber ini
menjadi open source, maka banyak programmer yang tertarik untuk ikut
Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini interpreter sudah
diimplementasikan dalam C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi
yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.
Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend, menulis ulang
interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik dan lebih cepat. Kemudian pada
Juni 1998 perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan
nama rilis tersebut menjadi PHP 3.0.
Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis
tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak
dipakai. Versi ini banyak dipakai sebab versi ini mampu dipakai untuk membangun
aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan proses dan stabilitas yang
tinggi.
Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Versi ini adalah versi mutakhir dari
PHP. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Dalam
versi ini juga dikenalkan model pemrograman berorientasi objek baru untuk
menjawab perkembangan bahas pemrograman kearah pemrograman berorientasi
objek.
2.5.2 Hubungan PHP Dengan HTML
Halaman web biasanya disusun dari script html yang disimpan dalam sebuah file
Kemudian browser menerjemahkan script tersebut sehingga menghasilkan
suatu tampilan yang indah. Lain halnya dengan program php, program ini harus
diterjemahkan oleh web server sehingga menghasilkan kode html yang dikirim ke
browser agar dapat ditampilkan.
Program ini dapat berdiri sendiri ataupun disisipkan di antara script html
sehingga dapat langsung ditampilkan bersama dengan script HTML tersebut.
Program php dapat ditambahkan dengan mengapit program tersebut di
antara tanda. Tanda-tanda tersebut biasanya disebut tanda untuk escaping (kabur)
dari script html. File html yang telah dibubuhi program php harus diganti ekstensi
nya menjadi .php3 atau php.
PHP merupakan bahasa pemograman web yang bersifat server-side
HTML=embedded scripting, di mana script nya menyatu dengan HTML dan
berada si server. Artinya adalah sintaks dan perintah-perintah yang kita berikan
akan sepenuhnya dijalankan di server tetapi disertakan HTML biasa. PHP dikenal
sebagai bahasa scripting yang menyatu dengan tag HTML, dieksekusi di server
dan digunakan untuk membuat halaman web yang dinamis seperti ASP (Active
Server Pages) dan JSP (Java Server Pages).
2.5.3 Kelebihan PHP
Ketika teknologi komunikasi semakin berkembang, situs-situs yang statispun
Padahal situs tersebut harus tetap dinamis. Pada saat ini bahasa PERL dan CGI
sudah jauh
ketinggalan jaman sehingga sebagian besar designer web banyak beralih ke bahasa
server-side scripting yang lebih dinamis seperti PHP.
Pemrograman kearah pemrograman berorientasi objek.
Kelebihan PHP dari bahasa pemrograman lain
a.
Bahasa pemrograman php adalah sebuah bahasa script yang tidak
melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.
b.
Web server yang mendukung php dapat ditemukan dimana - mana dari
mulai IIS sampai dengan apache, dengan konfigurasi yang relatif mudah.
c.
Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis dan
developer yang siap membantu dalam pengembangan
d.
Dalam sisi pemahamanan, php adalah bahasa scripting yang paling mudah
karena referensi yang banyak.
e.
PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin
(linux, unix, windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui
perangkat serta juga dapat menjalankan perintah-perintah sistem.
2.6
CSS (Cassading Style-Sheet)
CSS (Cascading Style-Sheet) adalah sebuah pengembangan atas script HTML yang
halaman web secara lebih mudah dan cepat, serta irit ukuran. CSS juga membantu
kita untuk menyeragamkan seluruh halaman web dengan tampilan yang konsisten.
Misalnya, kita mau seluruh hurufyang ada di web kita adalah huruf
"Tahoma", maka dengan bantuan CSS kita bisa bikin proses itu menjadi otomatis
tanpa harus mengganti-ganti huruf secara manual di setiap halaman.
Sebelum CSS menjadi standar untuk mendesain halaman web seperti
sekarang, halaman web di desain menggunakan <table>. Terlebih dahulu
pengerjaan desain, dalam format .psd atau jpeg, lalu di slice atau di potong potong
menjadi bagian – bagian terpisah. Kemudian pembuatan tabel dengan ukuran yang
sesuai, lalu desain tadi di “tempel” pada table sebagai image yang melekat pada
tabel, atau sebagai background. Kelemahan dari cara seperti ini adalah, halaman
web menjadi berat karena kolom – kolom penyusun table <tr> dan <td> diberi
tambahan atribut image source. Side effect dari hal ini adalah halaman web menjadi
padat dan tidak SEO friendly.
Pada perkembangannya CSS sudah masuk lelvel 3 untuk sekarang, dimana
dimulai CSS level 1 atau yang sering di sebut CSS aja, kemudian level 2 yang
merupakan penyempurnaan dari CSS level sebelumnya, yaitu CSS level 1.
CSS merupakan alternatif bahasa pemrograman web masa yang akan
datang, dimana mempunyai banyak keuntungan, diantaranya :
a.
Ukuran file lebih kecil
b.
Load file lebih cepat
d.
Pasangan setia XHTML
e.
Menghemat pekerjaan tentunya, dimana hanya membuat 1 halaman CSS.
f.
Mudah mengganti-ganti tampilan dengan hanya merubah file CSS saja.
2.6.1 Sejarah CSS
Pada tanggal 17 Agustus 1996, World Wide Web Consortium (W3C) menjadikan CSS
sebagai bahasa pemrograman standart dalam pembuatan dokumen web. Tujuannya adalah
mengurangi pembuatan tag-tag baru oleh Netscape dan Internet Explorer, karena kedua
kedua browser pada saat itu bersaing mengembangkan TAG sendiri untuk mengatur
tampilan web.
CSS level 1 mendukung pengaturan tampilan dalam hal:
a. Huruf (jenis, ketebalan)
b. Warna, teks, backgrounf dan elemen lainnya
c. Text attributes, misalnya spasi antar baris, kata dan huruf
d. Posisi teks, gambar, table dan elemen lainnya
e. Marjin, border dan padding.
Selanjutnya di tahun 1998, W3c menyempurnakan CSS awal dengan menciptakan
standar CSS2 (CSS level 2) yang menjadi standar hingga saat ini. Pada CSS level 2 ini, di
masukkan semua atribut dari CSS1, serta diperluas dengan penekanan pada Internasional
accessibility and capability khususnya media-specific CSS. Bahkan pada tahun 2000, tidak
lama setelah CSS2 di implementasikan. CSS2 ini sampai sekarang masih terus
dikembangkan, spesifikasinya dibagi pada beberapa topik atau modul.
Adapun kelebihan dengan menggunakan CSS adalah sebagai berikut :
a.
Halaman web menjadi tidak padat, hingga halaman web menjadi SEO friendly
b.
Dapat dengan mudah mengganti tampilan web dengan cukup mengganti nilai dan
definisi pada pada satu file CSS saja.
2.7
MySQL
MySQL adalah satu perangkat lunak sistem pengola basis data (Database
Management System). MySQL juga dapat dikategorikan sebagai Relation Database
Management System (RDBMS). Karena dalam pembuatan basis data pada MySQL
dapat dibedakan dalam berbagai tabel dua dimensi. Setiap tabel pada MySQL
terdiri atas lajur horizontal dan lajur vertikal.
MySQL pada saat ini banyak digunakan oleh pemrograman web untuk
membangun situs yang memerlukan basis data sebagai data dan pengolahan data.
Untuk keperluan menampung data dalam server haruslah diperlukan database.
MySQL merupakan sebuah program aplikasi untuk membuat database yang umum
digunakan pada web server. MySQL banyak digunakan karena kemampuannya
dalam menampung data yang cukup besar dan proses yang cepat dalam memanggil
2.8
Sistem Informasi
Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling
berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau
untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu. Sistem adalah kumpulan dari
elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Informasi merupakan hal yang sangat vital dalam suatu organisasi. Jika
informasi tesebut dapat memberikan arti bagi penerimanya, maka informasi itu
mempengaruhi suatu keputusan yang telah diambil sebelumnya sehingga dapat
memberi suatu nilai tertentu, mengemukakan bahwa informasi adalah data yang
telah diolah menjadi bentuk yang lebih berguna bagi penerimanya dan bermanfaat
dalam mengambil keputusan baik saat ini atau mendatang.
Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berarti dan
lebih berguna bagi yang menerimanya. Sumber informasi adalah data. Data
merupakan bentuk jamak dari bentuk tunggal datim atau data item. Data adalah
kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata.
Kejadian (event) adalah suatu yang terjadi pada saat tertentu. Kesatuan nyata
merupakan objek nyata seperti tempat, benda, orang dan lain sebagainya yang
betul-betul ada dan terjadi.
informasi, informasi tersebut akan menjadi input bagi proses berikutnya dan seterusnya
lagi terus berputar.
Sistem informasi adalah suatu sistem atau tatanan kerja buatan manusia
yang secara umum terdiri atas sekumpulan komponen berbasis komputer dan
manual yang dibuat untuk menghimpun, menyimpan, dan mengelola data serta
menyediakan informasi keluaran kepada para pemakai.
Adapun yang harus diperhatikan dalam membuat sistem informasi adalah
sebagai berikut :
1.
Kualitas Informasi
a.
Akurat berarti informasi harus bebas dari kesalahan dan tidak menyesatkan.
Informasi harus akurat dari sumber informasi sampai ke penerima informasi.
b.
Tepat pada waktunya, artinya informasi yang datang pada penerima tidak boleh
terlambat, informasi yang sudah usang tidak mempunyai nilai lagi dan bila
informasi terlambat akan dapat menimbulkan masalah dalam organisasi.
c.
Relevan berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya.
Relevansinya informasi untuk tiap-tiap orang, satu dengan yang lainnya
berbeda.
2.
Informasi dalam ruang lingkup sistem informasi memiliki beberapa ciri yaitu
sebagai berikut :
c.
Tambahan, informasi dapat mempengaruhi atau memberikan tambahan baru
pada informasi yang telah ada.
d.
Korektif, informasi dapat menjadi suatu koreksi dan informasi salah atau palsu
sebelumnya.
e.
Penegas, informasi dapat mempertegas informasi yang telah ada.
Dalam berbagai literature manajemen, terkandung suatu pengertian
informasi yang sasaran akhirnya adalah untuk pengambilan keputusan.
Penggunaan informasi diharapkan akan menambah pengetahuan bagi yang
menggunakannya. Namun demikian tidak selamanya bahwa pengguna
informasi akan mengakibatkan suatu pilihan mutlak.
3.
Nilai Informasi
BAB 3
GABARAN SEKILAS TENTANG
INTER CLUB INDONESIA
KORDINATOR DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA
3.1
Latar Belakang Inter Club Indonesia Kordinator Daerah Sumatera Utara
ICI adalah organisasi pendukung klub sepakbola FC Internazionale di Italia yang
beraffiliasi dan tunduk pada regulasi serta peraturan- peraturan yang dikeluarkan
oleh CCIC (Centro Coordinamento Inter Club).
Organisasi Inter Club Indonesia disingkat ICI yang didirikan pada tanggal
24 Agustus di Jakarta. Pengurus pusat ICI berkedudukan di Jakarta dan pengurus
regional berkedudukan di setiap wilayah Provinsi/Kabupaten/ Kotamadya di
Indonesia, kecuali dalam kondisi tertentu yang diputuskan oleh Pengurus Pusat.
Inter Club Indonesia Kordinator Daerah Sumatera Utara dibentuk agar
mempermudah mengkordinasi Organisasi ICI yang berada di daerah Sumatera
Utara. Pengurus Inter Club Indonesia Kordinator Daerah Sumatera Utara
berkedudukan di Kota Medan, Sumatera Utara.
3.2
Azaz, Sifat, Tujuan, Tugas Pokok dan Fungsi Inter Club Indonesia Kordinator
Daerah Sumatera Utara
Inter Club Indonesia Kordinator Daerah Sumatera Utaradidirikan dengan
tujuan untuk menjadi wadah resmi dan ajang silaturahmi bagi para pendukung FC
Internazionale yang ada di wilayah Sumatera Utara.
Inter Club Indonesia Kordinator Daerah Sumatera Utara mempunyai tugas pokok
sebagai berikut :
1.
Membina dan mengayomi seluruh anggota untuk menjadi pendukung yang
profesional, anti kekerasan, dan menjunjung tinggi perdamaian antar
pendukung.
2.
Memberikan kesempatan yang sama kepada setiap anggota untuk
mengembangkan karier organisasi sesuai dengan kemampuan masing-masing.
Di dalam melaksanakan tugas pokok, Inter Club Indonesia Kordinator Daerah
Sumatera Utara mempunyai fungsi sebagai berikut :
1.
Sebagai sarana penampung dan penyalur aspirasi para anggota.
2.
Sebagai penyelenggara kegiatan dalam rangka mendukung FC Internazionale
3.3
Kepengurusan dan Kegiatan Inter Club Indonesia Kordinator Daerah Sumatera
Utara
Kepengurusaan Inter Club Indonesia Kordinator Daerah Sumatera Utara dipilih
dari dan oleh anggota melalui mekanisme musyawarah pembentukan
kepengurusan di Sumatera Utara. Setiap yang dapat dipilih menjadi pengurus
Inter Club Indonesia Kordinator Daerah Sumatera Utaraadalah anggota ICI
Moratti yang memenuhi syarat sebagai berikut:
1.
Bersedia menjadi pengurus tanpa imbalan / pamrih apapun.
2.
Memiliki kemauan dan kemampuan mengelola organisasi.
3.
Bertanggung jawab serta mau bekerja keras.
Inter Club Indonesia Kordinator Daerah Sumatera Utara menyelenggarakan
kegiatan yang terdiri dari:
1.
Kegiatan rutin keanggotaan.
BAB 4
PERANCANGAN SISTEM
4.1
Analisis Sistem
Analisis sistem bertujuan untuk mengidentifkasi jalannya suatu sistem dan
permasalahan – permasalahan yang terjadi pada sistem yang dibuat, yang meliputi
perangkat keras (Hardware), perangkat lunak (Software), dan pengguna
(Brainware). Analisis sistem dibutuhkan sebagai tahapan dasar perancangan sistem
yang bekerja, yaitu meliputi pembahasan desain, deskripsi sistem, rancangan
umum, spesifikasi kebutuhan, dan perancangan basis data (RED).
4.2
Perancangan Sistem
Perancangan merupakan proses setelah analisis dari siklus pengembangan sistem,
pendefenisian dari kebutuhan – kebutuhan fungsional, persiapan untuk merancang
implementasi, menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk yang dapat
berupa penggambaran, perancangan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari
beberapa elemen yang terpisah kedalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi
Dalam hal ini, sistem yang akan penulis rancang adalah dengan
menggunakan PHP dan HTML sebagai bahasa pemogramannya dan MySQL
sebagai database nya serta Sublime Textsebagai media untuk merancang bahasa
program dari sistem inforamsi berbasis web ini.
Adapun spesifikasi serta target terhadap sistem yang akan dibuat yaitu :
1.
Perancangan yang akan dibuat yaitu “Perancangan Sistem Informasi Inter Club
Indonesia Kordinator Daerah Sumatera Utara Berbasis Web”. Yang
menyediakan informasi-informasi yang berkaitan dengan FC. Internazionale dan
Inter Club Indonesia.
2.
Target yang ingin dicapai dalam perancangan sistem informasi berbasis web ini
adalah diharapkan sebagai media ataupun wadah untuk mempermudah member
Inter Club Indonesia yang berada dalam naungan ataupun diluar naungan
Kordinator Daerah Sumatera Utara dalam pengaksesan informasi serta data – data
yang dibutuhkan member Inter Club Indonesia.
4.3
Metode Pengembangan Sistem
Dalam pembuatan tugas akhir ini, penulis menggunakan metode yang terdiri dari :
1.
Studi Kelayakan
Studi kelayakan adalah studi awal untuk memeriksa kebutuhan informasi
calon pengguna akhir dan tujuannya, batasan, kebutuhan sumber daya,
2.
Rencana Pendahuluan
Yaitu menentukan lingkup sistem yang akan ditangani.
3.
Analisi Sistem
Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian – bagian
komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi
permasalahan – permasalahan, kesempatan – kesempatan, hambatan –
hambatan yang terjadi dan kebutuhan – kebutuhan yang diharapkan
sehingga dapat diusulkan perbaikan – perbaikan.
4.
Perancangan Sistem
Pendefenisian dari kebutuhan – kebutuhan fungsional, persiapan untuk
merancang bangun implementasi, menggambarkan bagaimana suatu sistem
dibentuk serta mengkonfigurasikan komponen – komponen perangkat lunak
dan perangkat keras dari sistem.
5.
Implementasi Sistem
Tahap untuk meletakkan sistem supaya siap untuk dijalankan.
4.4
Metode Perancangan
Metode perancangan sistem ini menggunakan metode pendekatan atas-bawah (top
4.4.1 Pembuatan Diagram Alir (Flowchart)
Dengan adanya flowchart, akan sangat membantu untuk memvisualisasikan
isi dari setiap halaman dan navigasi antara halaman tersebut. Secara sederhana
flowchart keseluruhan web ini dapat dilihat sebagai berikut :
Keterangan :
Keterangan :
Gambar 4.2 Flowchart User
Login
Login
Logout
Halaman Utama
Input Username dan
Pasword
Gambar 4.3 Flowchart Admin
4.4.2
Diagram Konteks (Contex Diagram)
Diagram Kontek (Contex Diagram) adalah diagram level tertinggi dari DFD yang
menggambarkan hubungan sistem dengan sistem dengan lingkungan luar web.
Data flow Diagram (DFD) merupakan model dari sistem untuk menggambarkan
pembagian sistem ke modul yang lebih kecil. Salah satu keuntungan menggunakan
Login
Login
Logout
Halaman Admin
Input Username dan
Pasword
diagram alir data adalah memudahkan pemakai yang kurang menguasai bidang
komputer untuk mengerti sistem yang akan dikerjakan. Pada tahap analisa,
penanganan notasi simbol lingkaran dan anak panah menggambarkan arus data
dalam perancangan sistem sangat membantu dalam komunikasi dengan pemakaian
sistem menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem.
Berikut ini adalah gambar DFD level 0 dan DFD level 1 yang merupakan perincian
dari diagram konteks.
Disamping itu DFD adalah salah satu alat pembuatan model yang sering
digunakan, khususnya bila fungsi-fungsi sistem merupakan bagian yang lebih
4.4.3 Entity Relationship Diagram (ERD)
Entity Relationship Diagram (ERD) adalah suatu model untuk menjelaskan
hubungan antar data dalam basis data (database) berdasarkan objek-objek dasar
data yang mempunyai hubungan antar relasi.
[image:71.595.122.493.240.668.2]Gambar 4.13 ERD News
Gambar 4.14 ERD Pertandingan
News
Tanggal
Isi
Id
Gambar
Judul
Gambar 4.15 ERD ICIPROVSU
[image:72.595.120.492.95.297.2]Gambar 4.16 ERD Gallery
Gambar 4.18 ERD Forum
Gambar 4.20 ERD Admin dan User
4.5 Tabel Database
Database digunakan untuk tempat penyimpanan data yang di masukkan atau
diinput. Kemudian data tersebut akan ditampilkan dalam website. Berikut tabel
database Website Pemerintahan Desa Firdaus Kecamatan Sei Rampah.
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
id
Int
9
Id Berita
isi
Text
Text
Isi Berita
judul
Text
Text
Judul Berita
gambar
Varchar
50
Gambar Berita
status
Varchar
50
Status Berita
Tabel 4.1 Tabel Database News
Nama Filed
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
id
Int
3
Id Pertandingan
gambar
Text
Text
Gambar Pertandingan
hari
Text
Text
Tanggal Pertandingan
jam
Text
Text
Waktu Pertandingan
des
Text
Text
Deskripsi Pertandingan
cup
Varchar
20
Kejuaraan Pertandingan
skor
Varchar
10
Skor Pertandingan
tanggal
Text
Text
Waktu Update
status
Varchar
50
Status Pertandingan
4.2 Tabel Database Pertandingan
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
id
Int
10
Id Regional
regional
Varchar
50
Nama Regional
agenda
Text
Text
AgendaRegional
pengurus
Text
Text
Pengurus Regional
kontak
Text
Text
Kontak Regional
waktu
Timestamp
Timestamp (on update)
Tanggal Update
Tabel 4.3 Tabel Database ICIPROVSU (Regional)
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
id
Int
3
Id Gambar
gambar
Text
Text
Gambar
des
Text
Text
Deskripsi Gambar
waktu
Timestamp
Timestamp (on
update)
Taggal Update
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
idbrg
Int
3
Id Produk
tgl
Timestamp
Timestamp (on
update)
Tanggal Update
namabrg
Varchar
50
Nama Produk
spek
Text
Text
Spesifikasi Produk
hargabrg
Int
7
Harga Produk
stok
Int
2
Stok Produk
gambar
Varchar
225
Gambar Produk
[image:77.595.102.518.83.374.2]status
Varchar
50
Status Produk
Tabel 4.5 Tabel Database Produk
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
id_topik
Int
5
Id Topik
nama
Varchar
50
Nama User
avatar
Varchar
50
Avatar User
topik
Varchar
255
Topik Forum
isi
Text
Text
Isi Topik
id_reply
Int
5
Id Reply
waktu
Timestamp
Timestamp (on
update)
Tanggal Update
nama_reply
Varchar
20
Nama Reply
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
id
Int
3
Id Pesan
waktu
Timestamp
Timestamp (on
update)
Tanggal Update
nama
Varchar
255
Nama User/Guest
Varchar
255
Email User/Guest
pesan
Varchar
255
Isi Pesan
avatar
Text
Text
Avatar User
status
Text
Text
Status User/Guest
[image:78.595.102.517.83.373.2]username
Text
Text
Username User
BAB 5
IMPLEMENTASI SISTEM
5.1 Pengertian Implementasi Sistem
Implementasi sistem adalah prosedur yang dilakukan untuk menyelesaikan desain
sistem supaya siap untuk dioperasikan, termasuk juga menulis kode program jika
tidak digunakan perangkat lunak seperti aplikasi.
5.1.1 Tujuan Implementasi Sistem
Adapun tujuan – tujuan dari implementasi sistem, yaitu :
a.
mengkaji rangkaian sistem baik dari segi software maupun hardware sebagai
sarana penyaji informasi.
b.
Menyelesaikan rancangan sistem yang ada dalam dokumen sistem yang baru atau
yang telah disetujui.
c.
Memastikan bahwa pengunjung dapat mengoperasikan dengan mudah terhadap
sistem yang baru dan mendapat informasi yang baik dan jelas.
e.
Memastikan bahwa sistem telah berjalan dengan lancar dengan mengontrol dan
melakukan instalasi secara benar.
5.2 Komponen Pada Sistem
Beberapa komponen yang sangat dibutuhkan pada perancangan web ini antara lain
:
5.2.1 Hardware
Hardware merupakan komponen yang membantu menunjang terlaksananya sitem
yang dirancang. Dalam hal ini penulis merinci komponen hardware yang
digunakan dalam perancangan, yaitu :
a.
Personal Computer dengan Processor AMD E-350 APU with Radeon(tm) HD
Graphic (2 CPUs), `1.6GHz
b.
Hard Disk 298 GB
c.
Memory 2048MB RAM
5.2.2 Software
a.
Operasi Windows 8 Pro 32-bit (6.2, Build 9200)
Gambar 5.1 Windows 8 Pro
b.
Sublime Text 2
Software ini berfungsi sebagai teks editor dalam pembuatan script perancangan
website.
Gambar 5.2 Sublime Text 2
[image:82.595.111.531.471.692.2]XAMPP digunakan sebagai web server, PHP sebagai bahasa pemrograman dan
MySQL sebagai databasenya.
Gambar 5.3 XAMPP Control Panel
d.
Adobe Photoshop CS3 Extended
[image:84.595.102.526.184.411.2]Adobe Photohsop digunakan sebagai desain gambar atau pun objek yang berjenis
image yang dibutuhkan untuk kebutuhan website.
Gambar 5.5Adobe Photoshop CS3 Extended
5.2.3 Brainware
Brainware adalah setiap orang yang terlibat dalam kegiatan pemanfaatan komputer
atau sistem pengolahan. Brainware juga dapat diartikan sebagai perangkat
intelektual yang mengoperasikan kemampuan dari hardware dan juga software
komputer. Brainware yang dibutuhkan adalah administrator dan pengguna (user).
Administrator dibutuhkan untuk bekerja pada server dalam pengolahan data
website dan mengeri tentang bahas pemrogramannya. Sedangkan pengguna (user)
tidak harus memiiki kemampuan khusus, hanya saja mampu menggunakan internet
5.3 Uji Program
Dari hasil uji program yang telah dilakukan, maka dapat dilihat tampilan hasil
desain web dinamis pada website Inter Club Indonesia Kordinator Daerah
[image:85.595.110.528.224.451.2]Sumatera Utara, sebagai berikut :
Tampilan 5.7 Tampilan HalamanHome
Gambar 5.8 Tampilan Halaman News
[image:86.595.107.528.399.633.2]Gambar 5.10 Tampilan Halaman ICIPROVSU
[image:87.595.109.528.374.599.2]Gambar 5.12 Tampilan Halaman Store
[image:88.595.108.5